PETA TOPOGRAFI Oleh Ign. Sudarno
Ilmu Kebumian (IK): Terminologi yang sering digunakan sebagai sinonim geologi. Bumi menjadi pokok yang dipelajari dlm IK Bumi dipelajari alam disiplin ilmu seperti Geologi Geografi Geodisi Geofisika
Geologi : Ilmu yang mempelajari bumi yang berhubungan dengan batuan penyusunnya, proses-proses yang terjadi dan hasilnya, serta sejarah pembentukannya Geografi : mempelajari aspek permukaan bumi saat kini sebagai alam, temasuk pembagian alam secara politis, penyebaran dan perbedaan daerah, manusia sebagai makluk yang berlingkungan di permukaan bumi (berhubungan dng gejala yang terkait dng kenampakan fisik bumi bagian luar dan perubahannya).
Geodisi : Ilmu yang berhubungan dng penetapan ukuran dan bentuk bumi. Penetapan lokasi yang presisi titik-titik di permukaan bumi Geofisika : Mempelajari bumi sebagai planet, yang terbagi bumi yang bersifat padat,, gas ( atmosfer), cair (hidrosfer)
Dlm mempelajari bumi, diperlukan peta bumi itu sendiri. Peta : Gambar kenampakan fisik yang terpilih ( natural, buatan, atau keduanya) pada bidang (horisontal, datar). Peta bumi yang dimaksudkan adalah peta topografi
Peta topografi: Peta Top: peta yang menggambarkan: letak, bentuk, ukuran, hubungan permukaan tanah (bentang alam) suatu daerah. Letak > letak geografis. Bentuk > bukit, lembah, dataran, gawir, dll. Ukuran > dimensi horisontal (skala peta) dimensi vertikal (garis kontur) Hubungan > bukit satu terhadap bulit lainnya dihubungkan oleh lembah/ dataran/ sungai Pd peta top juga digambarkan hasil usaha manu-sia (jalan, jembatan, letak bangunan dll).
Letak Geografis Dinyatakan dalam bentuk : Lintang (latitude) Lintang utara (di utara garis ekuator) Lintang selatan (di selatan garis ekuator) Bujur (longitude) Titik 0º di kota Greenwich (di negara Inggris) Pada batas peta dapat dibaca titik-titik koordinat lintang dan bujurnya
Bentuk : Bentuk permukaan bumi : Pegungan/ perbukitan dataran Lembah/ sungai Lereng
Hubungan Bentuk bentang alam satu dengan bentuk bentang alam lain di sekitarnya saling berhubungan
Ukuran / dimensi: Dinyatakan dalam bentuk skala horisontal misal 1: 25.000, artinya 1 cm di peta sama dengan 25.000 cm (250 m) di lapangan Skala grafis 0 0.5 1 Km 0 2 4 cm
Skala vertikal: Dinyatakan dalam bentuk Garis Kontur (GK) GK : garis yang menghubungkan titik titik di permukaan tanah yang mempunyai elevasi (ketinggian) sama. Elevasi 0 adalah muka air laut. GK mempunyai harga, misal 0, 12,5; 25; 37,5; 50 Interval GK (IGK): selisih harga kontur satu dng harga kontur yang berdekatan IGK merupakan bilangan tetap IGK skala peta : 2.000. Peta skala 1: 25.000 maka IGK = 25.000 : 2.000 = 12,5 meter GK tebal = kontur indek Harga kontur indek = 10 x harga IGK
Sifat GK : 1.Kontur jarang > daerah dataran 2.Kontur rapat > daerah lereng terjal 3.Kontur berimpit > tebing vertikal 4.Kontur tinggi tertutup > bentuk bukit 5.Kontur rendah tertutup > bentuk lembah cekung 6.Kontur-kontur menjorok ke atas > bentuk lembah memanjang 7.Kontur-kontur menjorok kebawah > bentuk punggungan memanjang
Peta Topografi mempunyai arah mata angin (utara) MN: Magnetic North : arah utara magnit bumi TN: True North : arah utara menuju kutub bumi GN: Grid North : arah utara ditunjukkan oleh garis meredian yang empat persegi panjang pada peta
Deklinasi peta: peta: Sudut antara True North dng Magnetic North Sudut deklinasi berubah setiap tahun Inklinasi : Sudut jarum magnit dng bidang horisontal Kompas geologi yang dipakai harus disetel deklinasinya agar cocok dengan deklinasi peta topografi yang dipergunakan. dipergunakan. Deklinasi peta: peta: Sudut antara True North dng Magnetic North Sudut deklinasi berubah setiap tahun Inklinasi : Sudut jarum magnit dng bidang horisontal Kompas geologi yang dipakai harus disetel deklinasinya agar cocok dengan deklinasi peta topografi yang dipergunakan. dipergunakan. Deklinasi peta: peta: Sudut antara True North dng Magnetic North Sudut deklinasi berubah setiap tahun Inklinasi : Sudut jarum magnit dng bidang horisontal Kompas geologi yang dipakai harus disetel deklinasinya agar cocok dengan deklinasi peta topografi yang dipergunakan. dipergunakan.
Dalam peta topografi tercantum: > Hasil budaya manusia : jalan, jembatan, kuburan, gedung > Nama desa, kecamatan, kota, batas kabupaten > Nama sungai, nama gunung > Titik trianggulasi
PENGGUNAAN PETA TOPOGRAFI Utk peta dasar pembuatan peta geologi Utk peta dasar pada pembuatan peta kandungan bahan tambang (batubara, bahan galian logam / non logam) Peta digunakan dalam geologi teknik utk perencanaan bendungan waduk, mitigasi daerah bencana, dll.
Tempelkan sisi E badan kompas sanbil digerser-geser sampai gelembung pada level bulat masuk di dalam lingkaran, tunggu sesaat sampai jarum kompas stabil (tenang), lalu baca posisi jarum utara pada piringan derajat. S JURU Peragaan mengukur jurus bidang miring
A R A H D IP Peragaan mengukur dip JU RU S Tempelkan sisi W badan kompas pada bidang miring, grs sumbu pd cermin diusahakan tegak lurus jurus, klinometer level diputar sampai gelembung di tengah, lalu baca dip pada derajat klinometer.
Bid stru ang v ktu ertik rg aris al (bid Piringan derajat Jarum buk u) s Level bulat eja ja r Clinometer level Badan kompas Lengan visir Tempelkan sisi E bdn kompas sampai gelembung pd level bulat masuk dlm lingkaran, lengan visir menghadap ke arah penunjaman struktur garis. Pd saat jarum stabil, lalu baca jarum utara pd piringan derajat Peragaan mengukur arah struktur garis putih
mengukur plung struktur garis Tutup Cermin Jarum indeks Garis sumbu Derajat klinometer Bida n seja g vertika jar s trukt l (bid bu ku) ur ga ris Tempelkan sisi W bdn komp pd pinggir buku, lengan klinometer pd sisi luar bdn komp diputar sampai gelembung pd klinometer level ditengah, lalu baca plung pd derajat klinometer.
Contour line Topographic profile
Bid horisontal