DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS INSPEKTORAT

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 22 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 33 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 28 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

-1- BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 30 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 35 TAHUN 2017 TENTANG URIAN TUGAS KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 21 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

-1- BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 23 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS PERHUBUNGAN

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 33 TAHUN 2017

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 32 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS BADAN KEUANGAN DAERAH

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 50 Tahun : 2016

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 39 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 38 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 76 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 28 TAHUN 2016

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA BLITAR, PROVINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI KLATEN,

WALIKOTA TASIKMALAYA

Bupati Pandeglang PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 12 TAHUN 2008

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 113 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN SRAGEN

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 16 TAHUN 2009 TENTANG

LEMBARAN DAERAH PROPINSI JAWA BARAT

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 39 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 82 TAHUN 2016 TENTANG URAIAN TUGAS SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS SEKRETARIAT DAERAH

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 51 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BANDUNG

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 85 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 14 TAHUN 2007 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEMALANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 15-B TAHUN 2011

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS

LEMBARAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 09 TAHUN 2008 SERI D NOMOR 02 PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 9 TAHUN 2008

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 57 Tahun : 2016

GUBERNUR JAWA TENGAH

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 71 Tahun : 2016

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 51 Tahun : 2016

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR : 01 TAHUN 2004 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA BARAT NOMOR : 14 TAHUN 2000 T E N T A N G SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI JAWA BARAT

BUPATI KEPULAUAN MERANTI

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 63 Tahun : 2016

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 40 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 58 Tahun : 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

Qeqno. Mbllo \ G BER1TA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 76 TAHUN 2016, SERI D. 25

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

Kesekretariatan DPRD;

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 53 TAHUN 2016

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 75 Tahun : 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON NOMOR : 2 TAHUN 2011 T E N T A N G

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tam

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 50 TAHUN 2015 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG INSPEKTORAT KABUPATEN TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 67 Tahun : 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGPINANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG

SALINAN. 4. Peraturan Daerah Kabupaten Bulungan Nomor 7 Tahun 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG

Transkripsi:

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK, Menimbang : bahwa sesuai ketentuan Pasal 37 Peraturan Bupati Trenggalek Nomor 34 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Inspektorat perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Tugas Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 9) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotapraja Surabaya dan Daerah Tingkat II Surabaya dengan mengubah Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerahdaerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur dan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kota Besar dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Jogjakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara

-2- Republik Indonesia Nomor 2730); 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5243); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 6. Peraturan Daerah Kabupaten Trenggalek Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Trenggalek Tahun 2016 Nomor 16, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Trenggalek Nomor 68); 7. Peraturan Bupati Trenggalek Nomor 34 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Inspektorat (Berita Daerah Kabupaten Trenggalek Tahun 2016 Nomor 34);

-3- Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENJABARAN TUGAS SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Trenggalek sebagai kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom. 3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek. 4. Bupati adalah Bupati Trenggalek. 5. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut Sekretariat DPRD, adalah Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek. 6. Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek yang selanjutnya disebut Sekretaris DPRD adalah Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek. 7. Bagian adalah Bagian pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek. 8. Sub Bagian adalah Sub Bagian pada Bagian pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek. 9. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok Jabatan Fungsional pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek.

-4- BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 (1) Maksud ditetapkannya Peraturan Bupati ini adalah mengatur tentang penjabaran tugas pada Sekretariat DPRD. (2) Tujuan ditetapkannya Peraturan Bupati ini adalah memberikan kepastian hukum terhadap tugas, hak, kewajiban dan pertanggungjawaban Pejabat Struktural pada Sekretariat DPRD. BAB III RUANG LINGKUP Pasal 3 Ruang lingkup Peraturan Bupati ini adalah: a. tugas Sekretariat DPRD; b. tugas Bagian Umum; c. tugas Bagian Keuangan; d. tugas Bagian Perundang-undangan dan Penguatan Kapasitas; dan e. tugas Kelompok Jabatan Fungsional. BAB IV TUGAS SEKRETARIAT DPRD Pasal 4 Sekretariat DPRD mempunyai tugas: a. menyelenggarakan, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan penyelenggaraan tugas dan fungsi Sekretariat DPRD; b. menyelenggarakan administrasi kesekretariatan; c. menyelenggarakan administrasi keuangan; d. mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD; e. menyediakan dan mengkoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan oleh DPRD dalam melaksanakan fungsinya;

-5- f. memantau dan melaksanakan evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan Sekretariat DPRD; g. mengelola pendapatan asli Daerah sesuai dengan fungsinya; h. mengelola kawasan tertentu yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati; i. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas secara operasional kepada pimpinan DPRD, dan secara administratif kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah; dan j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati dan Pimpinan DPRD BAB V TUGAS BAGIAN UMUM Pasal 5 Bagian umum mempunyai tugas: a. merencanakan kebijakan operasional pada Bagian Umum berdasarkan kebijakan umum Sekretaris DPRD dan rencana strategis Sekretariat DPRD sebagai pedoman kerja; b. mengoordinasikan dan merumuskan program pelayanan tata usaha serta perlengkapan kantor; c. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Bagian umum; dan d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 6 Sub Bagian tata usaha mempunyai tugas: a. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan Sub Bagian tata usaha sebagai acuan kerja; b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian tata usaha;

-6- c. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan Sub Bagian tata usaha untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas; d. melaksanakan pelayanan administrasi umum, urusan surat menyurat dan ketatalaksanaan serta kepegawaian; e. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian tata usaha; dan f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 7 Sub Bagian perlengkapan dan rumah tangga mempunyai tugas: a. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan Sub Bagian perlengkapan dan rumah tangga sebagai acuan kerja; b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian perlengkapan dan rumah tangga; c. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan Sub Bagian perlengkapan dan rumah tangga untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas; d. melaksanakan pengelolaan, pendistribusian kebutuhan perlengkapan dan peralatan kantor serta rumah dinas; e. melaksanakan kegiatan pelayanan rumah tangga perkantoran dan rumah dinas; f. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian perlengkapan dan rumah tangga; dan g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung

-7- BAB VI TUGAS BAGIAN KEUANGAN Pasal 8 Bagian keuangan mempunyai tugas: a. merencanakan kebijakan operasional pada Bagian keuangan berdasarkan kebijakan umum Sekretaris DPRD dan rencana strategis Sekretariat DPRD sebagai pedoman kerja; b. mengoordinasikan dan merumuskan penyusunan program dan penganggaran, perbendaharaan dan pelaporan serta verifikasi dan penatausahaan keuangan; c. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Bagian keuangan; dan d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 9 Sub Bagian penyusunan program dan penganggaran mempunyai tugas: a. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan Sub Bagian penyusunan program dan penganggaran sebagai acuan kerja; b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian penyusunan program dan penganggaran; c. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan Sub Bagian penyusunan program dan penganggaran untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas; d. menyusun bahan perencanaan dan penganggaran; e. melaksanakan verifikasi dan evaluasi perencanaan dan penganggaran; f. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian penyusunan program dan penganggaran; dan g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung

-8- Pasal 10 Sub Bagian perbendaharaan dan pelaporan mempunyai tugas: a. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan Sub Bagian perbendaharaan dan pelaporan sebagai acuan kerja; b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian perbendaharaan dan pelaporan; c. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan Sub Bagian perbendaharaan dan pelaporan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas; d. melaksanakan kegiatan penatausahaan uang persediaan dan realisasi belanja; e. menyusun bahan laporan kinerja; f. menyusun bahan pembinaan pelaksanaan tugas perbendaharaan; g. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian perbendaharaan dan pelaporan; dan h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 11 Sub Bagian verifikasi dan penatausahaan keuangan mempunyai tugas: a. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan Sub Bagian verifikasi dan penatausahaan keuangan sebagai acuan kerja; b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian verifikasi dan penatausahaan keuangan; c. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan Sub Bagian verifikasi dan penatausahaan keuangan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

-9- d. melaksanakan penatausahaan pembayaran dan pencairan anggaran; e. melaksanakan verifikasi, pengesahan dan evaluasi laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan; f. menyusun laporan keuangan; g. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian verifikasi dan penatausahaan keuangan; dan h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung BAGIAN VII TUGAS BAGIAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN PENGUATAN KAPASITAS Pasal 12 Bagian Perundang-undangan dan penguatan kapasitas mempunyai tugas: a. merencanakan kebijakan operasional pada Bagian Perundangundangan dan penguatan kapasitas berdasarkan kebijakan umum Sekretaris DPRD dan rencana strategis Sekretariat DPRD sebagai pedoman kerja; b. mengoordinasikan dan merumuskan fasilitasi pembentukan produk hukum daerah, dokumentasi, informasi, dan aspirasi masyarakat serta fasilitasi penguatan kapasitas; c. merumuskan rancangan naskah akademik beserta ranperda usulan DPRD dan produk hukum DPRD yang bersifat pengaturan; d. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Bagian keuangan; dan e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung

-10- Pasal 13 Sub Bagian fasilitasi pembentukan produk hukum daerah mempunyai tugas: a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi pembentukan produk hukum daerah; b. menyiapkan data sebagai bahan penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi pembentukan produk hukum daerah; c. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pembinaan dan kegiatan Sub Bagian fasilitasi pembentukan produk hukum daerah; d. melaksanakan kegiatan fasilitasi pembahasan pembentukan peraturan daerah dan produk hukum DPRD yang bersifat pengaturan; e. menyiapkan bahan perumusan rancangan naskah akademik beserta ranperda usulan DPRD dan produk hukum DPRD yang bersifat pengaturan; f. menyiapkan bahan data dan rancangan perda sebagai bahan fasilitasi/evaluasi gubernur; g. melaksanakan kegiatan fasilitasi penetapan rancangan peraturan daerah/peraturan DPRD menjadi peraturan daerah/ peraturan DPRD; h. melaksanakan kegiatan fasilitasi penetapan rancangan produk hukum sekretariat DPRD; i. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian fasilitasi pembentukan produk hukum daerah; dan j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 14 Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat mempunyai tugas: a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat;

-11- b. menyiapkan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat; c. menyiapkan data sebagai bahan penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat; d. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pembinaan dan kegiatan Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat; e. melaksanakan kegiatan peliputan dan pengumpulan data kegiatan-kegiatan DPRD; f. melaksanakan publikasi kegiatan-kegiatan DPRD; g. melaksanakan dokumentasi dan penggandaan produk hukum; h. melaksanakan penatausahaan data keanggotan DPRD; i. melaksanakan pengelolaan pustaka DPRD; j. melaksanakan kegiatan fasilitasi penjaringan aspirasi masyarakat; k. menyiapkan bahan pokok-pokok pikiran DPRD; l. melaksanakan kegiatan penatausahaan data keanggotaan DPRD; m. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian dokumentasi, informasi dan aspirasi masyarakat; dan n. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 15 Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas mempunyai tugas: a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas; b. menyiapkan data sebagai bahan penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas; c. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pembinaan dan kegiatan Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas;

-12- d. melaksanakan fasilitasi kegiatan orientasi dan pendalaman tugas serta kegiatan peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD; e. melaksanakan kegiatan fasilitasi pembentukan fraksi-fraksi DPRD serta pembentukan alat kelengkapan DPRD yang bersifat tetap maupun sementara; f. melaksanakan kegiatan fasilitasi proses pengambilan sumpah dan pemberhentian akhir masa jabatan pimpinan dan anggota DPRD, pengambilan sumpah dan pemberhentian pergantian antar waktu (PAW) pimpinan dan anggota DPRD serta pemberhentian sementara pimpinan dan anggota DPRD; g. melaksanakan kegiatan fasilitasi proses pengambilan sumpah dan pemberhentian akhir masa jabatan pimpinan dan anggota DPRD; h. menyiapkan bahan perumusan produk hukum DPRD yang bersifat penetapan; i. melaksanakan kegiatan fasilitasi proses penyediaan dan pengoordinasian tenaga ahli DPRD; j. melaksanakan pelayanan teknis dan administrasi tenaga ahli DPRD; k. melaksanakan fasilitasi kegiatan reses DPRD dan/atau sosialisasi perundang-undangan oleh DPRD; l. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas; dan m. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung BAB VIII TUGAS BAGIAN PERSIDANGAN Pasal 16 Bagian Persidangan mempunyai tugas: a. merencanakan kebijakan operasional pada Bagian persidangan berdasarkan kebijakan umum Sekretaris DPRD dan rencana strategis Sekretariat DPRD sebagai pedoman kerja;

-13- b. mengoordinasikan dan merumuskan program dan kegiatan fasilitasi rapat dan protokol serta fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran; c. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Bagian keuangan; dan d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 17 Sub Bagian fasilitasi rapat dan protokol mempunyai tugas : a. menyusun rencana kegiatan Sub fasilitasi rapat dan protokol; b. menyiapkan data sebagai bahan penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi rapat dan protokol; c. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pembinaan dan kegiatan Sub Bagian fasilitasi rapat dan protokol; d. melaksanakan kegiatan keprotokolan dan penerimaan tamu; e. melaksanakan kegiatan fasilitasi pembahasan Rencana Kerja DPRD dan Jadual Kegiatan DPRD; f. melaksanakan kegiatan fasilitasi dan penyusunan risalah rapat Paripurna DPRD, Pimpinan DPRD, Rapat Badan Musyawarah DPRD, rapat gabungan komisi, rapat dengar pendapat dan rapat konsultasi DPRD; g. menyiapkan bahan sambutan pimpinan DPRD; h. menyiapkan berita acara persetujuan DPRD dan Bupati pada rapat paripurna DPRD; i. menyiapkan bahan tindak lanjut hasil rapat pembahasan ranperda oleh komisi-komisi DPRD dan fraksi-fraksi DPRD berupa Laporan komisi-komisi DPRD, pemandangan umum komisi-komisi DPRD dan pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD; j. menyusun risalah rapat hasil pembahasan Rancangan Peraturan DPRD;

-14- k. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian fasilitasi penguatan kapasitas; dan l. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung Pasal 18 Sub Bagian fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran mempunyai tugas: a. menyusun rencana kegiatan Sub fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran; b. menyiapkan data sebagai bahan penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran; c. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pembinaan dan kegiatan Sub Bagian fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran; d. melaksanakan kegiatan inventarisasi Peraturan Daerah, Peraturan Bupati dan Keputusan Bupati sebagai bahan pelaksanaan fungsi pengawasan DPRD dan fungsi anggaran DPRD; e. melaksanakan fasilitasi, koordinasi, verifikasi dan inventarisasi hasil pembahasan kegiatan rapat-rapat pembahasan KUA-PPAS, rapat pembahasan rancangan peraturan Daerah tentang APBD, rapat pembahasan rancangan peraturan Daerah tentang laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, rapat pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban Bupati, rapat pembahasan tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan BPK-RI, rapat pembahasan pelaksanaan pengawasan peraturan daerah/kebijakan daerah serta rapat pembahasan pelaksanaan penegakan kode etik DPRD; f. melaksanakan pengumpulan data kegiatan kegiatan alat kelengkapan DPRD setiap akhir bulan sebagai bahan penyusunan laporan kinerja DPRD pada akhir tahun anggaran;

-15- g. melaksanakan monitoring, evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian fasilitasi fungsi pengawasan dan anggaran; dan h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung BAB IX KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 19 (1) Kelompok Jabatan Fungsional berkedudukan sebagai unsur pembantu Sekretaris DPRD dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya. (2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretariat DPRD sesuai dengan keahlian dan kebutuhan. (3) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikoordinir oleh tenaga fungsional senior yang diangkat dan ditetapkan oleh Sekretaris DPRD dengan memperhatikan senioritas, kepangkatan dan profesionalitas. (4) Kelompok jabatan fungsional dalam melaksanakan tugas bertanggungjawab kepada Sekretaris DPRD melalui kepala Bagian yang membidangi atau pejabat lain yang ditunjuk Sekretaris DPRD. (5) Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang diatur dan ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan. (6) Jabatan fungsional ditetapkan berdasarkan keahlian dan spesialisasi yang dibutuhkan sesuai dengan prosedur ketentuan yang berlaku. (7) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan, beban kerja dan kemampuan keuangan Daerah. (8) Jenis dan jenjang jabatan fungsional diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan. (9) Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

-16- BAB X KETENTUAN PENUTUP Pasal 20 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Trenggalek. Diundangkan di Trenggalek Ditetapkan di Trenggalek pada tanggal 27 Maret 2017 201BUPATI TRENGGALEK,d TTD EMIL ELESTIANTO pada tanggal 27 Maret 2017 2016 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK, TTD ALI MUSTOFA BERITA DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN 2017 NOMOR 12 Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN, ANIK SUWARNI Nip. 19650919 199602 2 001