DAFTAR ISI. Kata Pengantar... Daftar isi... BAB I - PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Dasar Hukum... 1 C. Tujuan... 3 D. Daftar Istilah...

dokumen-dokumen yang mirip
DRAFT KATA PENGANTAR. Surabaya, 10 Pebruari 2017 KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH SMP 1 WONOKERTO

PANDUAN PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH PADA SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH DAN SEKOLAH LUAR BIASA KABUPATEN DEMAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Contoh Penyusunan PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) UJIAN PENDIDIKAN KESETARAAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PERATURAN BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN NOMOR : 0031/P/BSNP/III/2015 TANGGAL 13 MARET 2015

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 3 MRANGGEN NOMOR : 870 / 083 / 2015 TENTANG

KATA PENGANTAR. Surabaya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (POS USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. SAIFUL RACHMAN, MM, M.Pd Pembina Utama Madya NIP

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PEMBAHASAN KEBIJAKAN USBN

KATA PENGANTAR. Surabaya, Februari 2017 KEPALA DINAS. Dr. IKHSAN,S.Psi, MM Pembina Utama Muda NIP

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN DEMAK

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

KATA PENGANTAR. Surabaya,

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR UJIAN SEKOLAH (US) SMA DAN SMK TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL (UN) PADA JENJANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

UJIAN NASIONAL SD/MI dan SDLB SMP/MTs, SMPLB, dan SMALB SMA/MA dan SMK Tahun Pelajaran 2011/2012

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL (UN) PADA JENJANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SOSIALISASI UJIAN NASIONAL. SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMP... Alamat. Jl...Telp...Kode Pos / website :...

PEDOMAN PELAKSANAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN 2010/2011

PEDOMAN PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SD, SMP,SMA/ SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 I.

Kata Pengantar. Jakarta, Januari Tim Penyusun

PANDUAN PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL PERBAIKAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR: 151 TAHUN 2017

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA NOMOR : 188 / 546 TENTANG

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA NOMOR : DJ.I/452/2008 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL MADRASAH ALIYAH KEAGAMAAN (MAK)

PEMBUKAAN PENGANTAR KEPALA SEKOLAH AGENDA MENJELANG UNBK UJIAN PRAKTEK, USBN, UNBK DAN SNMPTN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

Penyelenggaraan Ujian Pendidikan Kesetaraan

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PENDIDIKAN AGAMA (ISLAM, KATHOLIK, KRISTEN, HINDU, BUDDHA) SD, SMP,SMA/SMK

KESIAPAN JATIM DALAM UJIAN NASIONAL SMP/MTS & SMA/SMK/MA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PEMERINTAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 17 JAKARTA

Contoh POS US Berikut Contoh POS (Prosedur Operasional Standar) US (Ujian Sekolah) Tahun 2017

BAHAN PRESS RELEASE PERSIAPAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

UJIAN NASIONAL, & UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN 2018

Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor : DJ.I/02/2012

Struktur Kurikulum 2013 MI

PANDUAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMP TAHUN PELAJARAN 2012/2013

- 1 - DRAF PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA. NOMOR xxx TAHUN 2015 TENTANG

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

UJIAN NASIONAL. SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, DAN SMK 2007/2008

PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 GELOMBANG II (OKTOBER 2017)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA TENTANG

UJIAN NASIONAL. SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, DAN SMK 2007/2008

Kata Pengantar. Jakarta, Desember Tim Penyusun

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 75 TAHUN 2009 TENTANG

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS)

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH DAN UJIAN NASIONAL

PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 1 CANDIMULYO Jalan Candimulyo KM 4 Magelang (0293)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

SOSIALISASI UJIAN NASIONAL

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH UPTD SMA NEGERI 1 PARE TAHUN PELAJARAN 2010/2011

alam proses pembelajaran, penilaian dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi

SELAMAT DATANG ORANG TUA / WALI SISWA KELAS IX SMP ISLAM TERPADU PAPB SEMARANG

UJIAN NASIONAL (UN) UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) DAN UJIAN SEKOLAH (US)

Kasi. Kurikulum dan Penilaian SMP dan SMA BID. SMP dan SMA DISDIK PROV. DKI JAKARTA

PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL JENJANG SMK PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Rapat Koordinasi Sosialisasi UN & USBN Tahun Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 59 TAHUN 2011 TENTANG

(1) PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. NOMOR : 068 Tahun 2012

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN NASIONAL PROGRAM PAKET A, PRORAM PAKET B, PROGRAM PAKET C, DAN PROGRAM PAKET C KEJURUAN TAHUN 2010

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL bagi SD/MI/SDLB dan SMA/MA-SMP/MTs/SMPLB-SMALB-SMK

Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) Fungsi US/M. Persyaratan Peserta US/M

PERSIAPAN UJIAN NASIONAL Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

TANYA JAWAB PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

BUKU SAKU UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018

(1) PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Jl. Sukonandi No.8 Telp. (0274) , FAX (0274) Yogyakarta Kode Pos 55284

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. NOMOR : 067 Tahun 2012

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2008/2009

Draft Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Sekolah (US) 2011 I. SATUAN PENDIDIKAN

KEPUTUSAN BERSAMA NOMOR 593 TAHUN 2013 NOMOR 361 TAHUN 2013 TENTANG

INFORMASI UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMA TAHUN 2016 SMA NEGERI 23 PROVINSI DKI JAKARTA

Sosialisasi Penyelenggaraan UJIAN NASIONAL. dipersiapkan oleh. Badan Standar Nasional Pendidikan Kementrian Pendidikan Nasional, Republik Indonesia

Tanya Jawab Pelaksanaan Ujian Nasional Wednesday, 28 December :24. Kata Pengantar

KEPUTUSAN BERSAMA KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI DAERAH KHUSUS

PEMERINTAH PROVINSI BALI

Nomor : 0090/SDAR/BSNP/I/ Januari 2018 Lampiran : 7 lembar Perihal : Penambahan Mata Pelajaran dan Kisi-kisi USBN SMA Tahun Pelajaran 2017/2018

No.1678, 2014 KEMENDIKBUD. Kelulusan. Peserta Didik. Satuan Pendidikan. Ujian Sekolah. Madrasah. Kesetaraan Ujian Nasional. Kriteria.

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember Tim Penyusun

KEMENTERIAN AGAMA R E P U B L I K I N D O N E S I A I J A Z A H MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2016/2017

RAKOR UN & UJIAN SEKOLAH 2017

SOSIALISASI UJIAN SEKOLAH DAN UJIAN NASIONAL TAHUN 2016/2017 SMA NEGERI 78 JAKARTA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL TAHUN 2013 DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL

3 4efintuv l aeitak Orktistp&

Transkripsi:

DAFTAR ISI Kata Pengantar... Daftar isi... i ii BAB I - PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Dasar Hukum... 1 C. Tujuan... 3 D. Daftar Istilah... 3 BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN PELAPORAN UJIAN NASIONAL A. Tahap Persiapan... 5 1. Panitia Rayon... 5 2. Panitia Subrayon... 7 3. Sekolah/Madrasah Pelaksana... 7 B. SYARAT PESERTA UJIAN NASIONAL... 8 C. TAHAP PELAKSANAANUN, KHUSUSNYA UNKP... 9 1. Panitia Rayon... 9 2. Panitia Sub Rayon... 10 3. Satuan Pendidikan Pelaksana... 10 D. TAHAP PELAPORAN... 11 BAB III UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL A. KETENTUAN UMUM.... 12 B. USBN... 12 1. Materi dan Kisi-Kisi... 12 2. Naskah... 12 3. Pelaksanaan USBN KP 15 4. Pelaksanaan USBN BK. 16 5. Daftar Mata Pelajaran yang diujikan... 20 6. Pengaturan Ruang/Tempat USBN KP.. 24 7. Pengawas USBN KP... 24 8. Tata tertib pengawas USBN KP. 24 9. Tata tertib peserta USBN KP.. 26 10. Pemeriksaan USBN KP. 27 11. Persyaratan peserta USBN... 27 12. Penyelenggaraan USBN.. 27 13. Mekanisme penyusunan soal USBN... 28 14. Pengawasan USBN.. 28 ii

15. Pemeriksaan dan pengolahan USBN..... 29 16. Entry Nilai Sekolah/Madrasah.... 29 17. Mekanisme Pengumpulan Data.... 30 18. Pengiriman Hasil Nilai Sekolah/Madrasah.... 29 BAB IV - UJIAN NASIONAL DAN UJIAN NASIONAL KERTAS PENSIL A. Bahan UN... 31 B. Tata Tertib Pengawas UNKP... 34 C. Tata Tertib Peserta UNKP... 36 D. Monitoring penyelenggaraan UNKP... 40 BAB V - UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER A. Ketentuan Umum... 41 B. Persiapan UNBK... 41 C. Tahap Pelaksanaan... 45 D. Tahap Pengolahan & Pengumuman Hasil UNBK... 54 E. Prosedur Penanganan Masalah... 55 BAB VI PELANGGARAN DAN SANKSI... 56 BAB VII KELULUSAN SATUAN PENDIDIKAN A. Kelulusan... 58 B. Kriteria Pencapaian Kompetensi Lulusan... 59 BAB VIII - PENUTUP... 60 LAMPIRAN iii

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) adalah kegiatan yang dilakukan oleh Satuan Pendidikan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari Sekolah/Madrasah, yang diadalam ada soal penghubung (Anchor Item) sebesar 25% dari Kemendikbud. Ujian Nasional (UN) merupakan kegiatan pengukuran dan penilaian pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. UN terbagi dalam ujian nasional berbasis kertas dan pensil (UNKP) dan ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Demi keberhasilan pelaksanaan USBN dan UN SMP/MTs dan SMA/MA/SMAK/MAK ini, maka diperlukan Pedoman Teknis (Domnis) agar pelaksanaan USBN dan UN dapat berjalan lancar, efektif, dan efisien. Domnis pelaksanaan USBN dan UN ini dibuat, sebagai acuan sebagaimana ketentuan-ketentuan peraturan yang ada. B. DASAR HUKUM Domnis penyelenggaraan USBN dan UN SMP/MTs dan SMA/MA ini didasarkan pada : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional ( Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Stándar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4496); sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ( Lembaran Negara 45 Tambahan Lembaran Negara Nomor 5670 tanggal 6 Maret 2015); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agma dan Pendidikan Keagamaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun Nomor 124); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan 1

Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157); 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A, Program Paket B, dan Program Paket C; 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Kesetaraan Program Paket A/Ula, Program Palet B/Wustha, dan Program Paket C; 7. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Keagamaan Kristen; 8. Peraturan Menteri Agama Repubilik Indonesia Nomor 13 Tahun 2014 tentang Pendidikan Keagamaan Islam; 9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2012 tentang Badan Akreditasi Nasional; 10.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 31 Tahun 2014 tentang Kerja Sama Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan oleh Lembaga Pendidikan Asing dengan Lembaga Pendidikan di Indonesia; 11.Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Teraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2013 tetang Sekolah Menengah Agama Katolik; 12.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 129 Tahun 2014 tentang Sekolah Rumah; 13.Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum 2006); 14.Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun2006 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum 2006); 15.Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum 2006); 16.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah; 17.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah; 18.Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 23 Tahun2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah; 19.Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 24 Tahun2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar; 20.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2018 tentangpenilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah; 21.Surat Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0281/SKEP/BSNP/VIII/2017 tanggal 1 Agustus 2017 Tentang Kisi-Kisi USBN Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tahun 2017/2018; 22.Surat Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0282/SKEP/BSNP/VIII/2017 tanggal 1 Agustus 2017 Tentang Kisi-Kisi UN untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2017/2018; 23.Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0044/P/BSNP/XI/2017 tanggal 28 November 2017 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian NasionalTahun Pelajaran 2017/2018; 2

24.Surat Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0088/SDAR/BSNP/I/2018 tanggal 22 Januari 2018 Tentang Revisi POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018; dan 25.Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0045/BSNP/II/2018 Tanggal 7 Februari 2018 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. C. TUJUAN Tujuan Domnis ini adalah: 1. Memberikan pedoman kepada Ketua Rayon/Subrayon/Kepala SMP/MTs, dan Kepala SMA/MA/SMAK/MAK penyelenggara UN, USBN Tahun Pelajaran 2017/2018 dan semua pihak yang terkait agar dalam melaksanakan tugasnya dapat mencapai hasil yang optimal, termasuk bagi Sekolah penyelenggara SKS dan Sekolah Pendidikan Kerjasama (SPK). 2. Menjadi pedoman penyelenggaraan USBN dan UNSMP/MTs dan SMA/MA/SMAK/MAK Tahun Pelajaran 2017/2018 dan menyelesaikan permasalahan yang timbul berkaitan dengan penyelenggaraan USBN dan UN. 3. Membantu tercapainya tujuan dan fungsi USBN dan UN. D. DAFTAR ISTILAH 1. Rayon : Pelaksana UN di daerah Kabupaten/Kota 2. Subrayon : Pelaksana UN yang mengkoordinasikan beberapa Satuan Pendidikan 3. Dokumen Ujian Nasional: a. DNS : Daftar Nominasi Sementara b. DNT : Daftar Nominasi Tetap c. KPUN : Kartu Peserta Ujian Nasional d. LJ-UNKP : Lembar Jawaban Ujian Nasional Kertas Pensil e. DKHUN : Daftar Kolektif Hasil Ujian Nasional f. SHUN : Sertifikat Hasil Ujian Nasional g. Bahan Ujian Nasional terdiri atas: 1). Naskah Soal 2). Berita Acara 3). Daftar Hadir 4. SMP : Sekolah Menengah Pertama 5. SMA : Sekolah Menengah Atas 6. SMAK : Sekolah Menengah Atas Program Keagamaan 7. MTs : Madrasah Tsanawiyah 8. MA : Madrasah Aliyah 9. MAK : Madrasah Aliyah Program Keagamaan 10. SMTK : Sekolah Menengah Teologi Kristen 11. SPK : Satuan Pendidikan Kerjasama 12. SKS : Sistem Kredit Semester 13. POS : Prosedur Operasional Standar 14. Domnis : Pedoman Teknis 15. DKN : Daftar Kumpulan Nilai 16. SKL : Standar Kompetensi Lulusan 17. USBN : Ujian Sekolah Berstandar Nasional 3

18. UN : Ujian Nasional 19. UNBK : Ujian Nasional Berbasis Komputer 20. UNKP : Ujian Nasional Kertas dan Pensil 21. LJ-UNKP : Lembar Jawaban Ujian Nasional Kertas & Pensil 22. LJ-USBN : Lembar Jawaban Ujian Sekolah Berstandar Nasional 23. NS/M : Nilai Sekolah/Madrasah 24. NUN : Nilai Ujian Nasional 25. NA : Nilai Akhir 26. NR : Nilai Rapor 4

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN PELAPORAN UJIAN NASIONAL A. TAHAP PERSIAPAN Panitia UN Tingkat Kab/Kota adalah Panitia Rayon dan Panitia Subrayon. 1. Panitia Rayon (Dinas Pendidikan Prov. Jatim Wilayah Kab/Kota, Kementerian Agama Kab/Kota dan Dinas Pendidikan Kab/Kota) a. Panitia UN Tingkat Kab/Kota atau Panitia Rayon dapat mengunduh dari Kemendikbud www.http//bsnp-indonesia.org/id: 1) Surat Keputusan BSNP nomor 0282/SKEP/BSNP/VIII/2017tanggal 1 Agustus 2017 tentang Kisi-Kisi UN untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2017/2018; 2) Permendikbud nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan; 3) Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0044/P/BSNP/XI/2017 tanggal 28 November 2017 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018; 4) Surat Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0088/SDAR/BSNP/I/2018 tanggal 22 Januari 2018 Tentang Revisi POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018; dan 5) Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0045/BSNP/II/2018 Tanggal 7 Februari 2018 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. b. merencanakan pelaksanaan UN (UNKP dan UNBK) di wilayahnya; c. melakukan sosialisasi penyelenggaraan USBN dan UNTahun Pelajaran 2017/2018 di wilayahnya dan mendistribusikan Permendikbud UN serta POS UN ke satuan pendidikan di wilayahnya; d. melakukan penandatanganan pakta integritas dengan kepala satuan pendidikan; e. menetapkan satuan pendidikan yang berhak melaksanakan UN dengan prosedur sebagai berikut: 1) melakukan pendataan satuan pendidikan yang memiliki kelas/tingkat tertinggi. 2) mengidentifikasi satuan pendidikan berdasarkan jenjang akreditasi satuan pendidikan serta aspek-aspek yang dipergunakan sebagai bahan penetapan satuan pendidikan pelaksanaan UN; 3) Menetapkan satuan pendidikan pelaksana UN dan satuan pendidikan yang menggabung ke satuan pendidikan lain, yang dituangkan dalam surat keputusan dan mengirimkannya ke satuan pendidikan pelaksana UN. 4) persyaratan satuan pendidikan yang dapat melaksanakan UN adalah : a) sekolah/madrasah yang terakreditasi dan memiliki peserta UN minimal 20 orang, memiliki ijin operasional yang masih berlaku, minimal 2 program/peminatan, serta memiliki persyaratan lainnya 5

yang ditetapkan oleh Kepala Cabdin Pendidikan Prov. Jatim Wilayah Kab/Kota atau Dinas Pendidikan Kab/Kota; b) sekolah/madrasah yang terakreditasi dan memiliki peserta kurang dari 20 orang, memiliki ijin operasional yang masih berlaku, dan memilki minimal 1 program/peminatan, dapat menjadi pelaksana UN tingkat satuan pendidikan dengan pertimbangan kelayakan dari Cabdin Pendidikan Prov. Jatim Wilayah Kab/Kota atau Dinas Pendidikan Kab/Kota sesuai dengan kewenangannya; c) sekolah/madrasah penyelenggara program SKS yang mendapatkan izin penyelenggaraan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur atau Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur. d) satuan pendidikan kerjasama yang terakreditasi atau yang berasal dari perubahan Sekolah Internasional menjadi SPK. 1) status SPK yang berasal dari eks Sekolah Internasional dapat menggunakan akreditasi atau pengakuan internasional yang dimiliki ketika masih berstatus sebagai Sekolah Internasional. 2) status akreditasi SPK yang berasal dari sekolah nasional dapat menggunakan status akreditasi yang dimiliki ketika masih berstatus sebagai sekolah nasional, dan 3) bagi SPK eks sekolah nasional yang masa akreditasi nasionalnya sudah berakhir dan belum diakreditasi, akreditasi lamanya masih dinyatakan tetap berlaku sampai dilakukan reakreditasi. e) satuan pendidikan yang tidak memenuhi syarat sebagai pelaksana, maka satuan pendidikan tersebut bergabung pada satuan pendidikan pelaksana dengan tempat penyelenggaraan dapat di satuan pendidikan pelaksana atau sekolah penggabung dengan pertimbangan rayon. f. mengkoordinasikan pengumpulan data peserta UN dan pengelolaan database peserta UN. g. menetapkan dan mencetak daftar nominasi sementara (DNS) dan mendistribusikan ke subrayon. h. menerima daftar nominasi sementara (DNS) dari subrayon yang telah dikoreksi oleh sekolah/madrasah pelaksana dan selanjutnya menyerahkan kepada Panitia UN Provinsi melalui Seksi Kurikulum Bidang Pembinaan Pendidikan Sekolah Menengah Atas (PPSMA). i. menerima daftar nominasi tetap (DNT) dari Panitia UN Provinsi dan mendistribusikan ke subrayon, sebagai daftar nominative peserta UN final. j. mengkoordinasikan pengumpulan nilai sekolah/madrasah dan mengelola data base nilai sekolah/madrasah. k. mengirimkan nilai sekolah/madrasah ke Panitia UN Tingkat Provinsi. l. melakukan koordinasi dengan Panitia UN Tingkat Satuan Pendidikan dalam pelaksanaan UN di satuan pendidikan. m. menerima daftar usulan guru/pengawas ruang UN SMA/MA/SMAK/SMTK dan SMP/MTs dari subrayon dan selanjutnya menyampaikan kepada Panitia UN Tingkat Provinsi. n. menetapkan pengawas ruang dengan ketentuan : 1. dilakukan secara silang, tidak ada pengawas ruangan yang mengawasi sekolahnya sendiri; 2. pengawas ruang harus dalam keadaan sehat dan sanggup mengawasi UNKP dengan baik; 3. pengawas ruang adalah guru yang mata pelajarannya tidak sedang 6

diujikan; dan 4. pengawas ruang dalam satu sekolah berasal lebih dari satu sekolah. o. menyampaikan daftar pengawas ruang kepada Panitia UN Tingkat Provinsi; p. menetapkan penanggungjawab ruang ujian dari salah seorang pengawas ruang UN (UNKP dan UNBK). q. menetapkan panitia distribusi bahan UNKP di rayon dan sub rayon. r. menentukan dan menetapkan tempat transit/tempat penyimpanan bahan UNKP dengan alternatif sebagai berikut: 1). lokasi tempat transit/tempat penyimpanan memiliki akses yang baik dan mudah dijangkau; dan 2). tempat penyimpanan harus memadai, bersih, bisa menjamin terhindar dari hujan dan memiliki kunci pengaman minimal 2 kunci, serta mudah dipantau keamanannya. 2. Panitia Subrayon a. Menerima dari panitia Rayon dan selanjutnya menyerahkan ke Sekolah/Madrasah pelaksana : 1. Surat Keputusan BSNP nomor 0282/SKEP/BSNP/VIII/2017 tanggal 1 Agustus 2017 tentang Kisi-Kisi UN untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2017/2018; 2. Permendikbud nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan; 3. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0044/P/BSNP/XI/2017 tanggal 28 November 2017 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018; 4. Surat Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0088/SDAR/BSNP/I/2018 tanggal 22 Januari 2018 Tentang Revisi POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018; dan 5. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0045/BSNP/II/2018 tanggal 7 Februari 2018 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. b. menerima daftar usulan guru/pengawas ruang UN (UNKP dan UNBK) dari sekolah/madrasah dan selanjutnya menyampaikan ke rayon. c. menerima dan mendistribusikan DNS/DNT dari rayon. d. menerima DNS/DNT yang telah dikoreksi dari sekolah/madrasah pelaksanadan selanjutnya menyerahkan ke rayon. e. menghimpun usulan petugas pengambil bahan UNKP dari satuan pendidikan dan mengirimkan kepada Panitia Rayon. f. mengambil dan menyimpan bahan UNKP dari Panitia Rayon dan selanjutnya mendistribusikan ke satuan pendidikan. 3. Sekolah/Madrasah Pelaksana a. Menerima dari panitia Subrayon: 1. Surat Keputusan BSNP nomor 0282/SKEP/BSNP/VIII/2017 tanggal 1 Agustus 2017 tentang Kisi-Kisi UN untuk Satuan Pendidikan Dasar dan 7

Menengah Tahun Pelajaran 2017/2018; 2. Permendikbud nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan; 3. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0043/P/BSNP/I/2017 tanggal 28 November 2017 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017; 4. Surat Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0088/SDAR/BSNP/I/2018 tanggal 22 Januari 2018 Tentang Revisi POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018; dan 5. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan nomor 0045/BSNP/II/2018 tanggal 7 Februari 2018 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. b. merencanakan pelaksanaan UN (UNKP dan UNBK) di sekolah/madrasah. c. melaksanakan sosialisasi Permendikbud UN dan POS UN kepada pendidik, peserta ujian, dan orang tua peserta ujian. d. melaksanakan UN ( UNKP dan UNBK) dan memastikan kesesuaian pelaksanaan UNKP dan UNBK dengan POS UN. e. melakukan pendataan calon peserta UN (UNKP dan UNBK). f. menerima DNS dan DNT dari panitia Subrayon. g. melakukan verifikasi DNS dan mengirimkan hasil verifikasi ke Subrayon. h. menerbitkan surat tugas panitia UN sekolah/madrasah pelaksana. i. menyerahkan daftar usulan guru/calon pengawas ruang kepada Panitia Subrayon. j. menyiapkan ruang pelaksanaan UNKP dan sarana lain yang diperlukan. k. mengusulkan petugas mengambil bahan UNKP dan mengirimkan kepada Panitia Subrayon. B. SYARAT PESERTA UJIAN NASIONAL 1. Persyaratan Umum a. peserta didik yang telah atau pernah berada pada tahun terakhir pada suatu jenjang pendidikan di satuan pendidikan tertentu. b. peserta didik yang memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada suatu jenjang pendidikan di satuan pendidikan tertentu mulai semester I tahun pertama sampai dengan semester I tahun terakhir. c. peserta didik memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada pendidikan kesetraan. 2. Persyaratan peserta UN dari pendidikan formal sebagai berikut a. peserta didik terdaftar pada SMP/MTs/SMPTK, SMPT, SMPLB, SMA/MA/SMAK/SMTK, SMAT, SMK/MAK, SUPM, SMALB, atau SPK. b. bagi peserta didik SMK/MAK Program 4 tahun, telah menyelesaikan proses pembelajaran selama 3 tahun. c. peserta didik yang memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara, atau berpenghargaan sama dengan ijazah dari satuan pendidikan yang setingkat lebih rendah. Penerbitan ijazah yang dimaksud sekurang-kurangnya 3 tahun sebelum mengikuti UN atau sekurang-kurangnya 2 tahun untuk peserta program SKS. 8

d. untuk peserta UN dari program SKS, berasal dari satuan pendidikan yang terakreditasi A dan memiliki izin penyelenggaraan program SKS. e. peserta didik WNI pada satuan pendidikan kerjasama (SPK) wajib mengikuti UN untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan. f. peserta didik yang belajar di SPK di Indonesia dapat mendaftar dan mengikuti UN pada satuan pendidikannya yang terakreditasi atau satuan pendidikan pelaksana UN terdekat g. warga negara Indonesia yang belajar di sekolah asing di luar negeri dapat mengikuti UN, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh direktorat jenderal pendidikan dasar dan menengah dan/atau instansi yang berwenang di Kementerian Agama; h. peserta UN yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti UN di satuan pendidikannya, dapat mengikuti UN di sekolah/madrasah lain pada jenjang dan jenis yang sama; i. peserta UN yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti UN dapat mengikuti UN susulan j. peserta didik yang belum memenuhi kompetensi UN pada tahun pelajaran 2015/2016 atau 2016/2017 yang akan mengikuti UN Tahun Pelajaran 2017/2018 harus: 1. mendaftar pada sekolah/madrasah asal atau sekolah/madrasah pelaksana UN. 2. memiliki nilai sekolah/madrasah; dan 3. mengikuti seluruh mata pelajaran yang diujikan secara nasional k. peserta didik yang belum lulus dari satuan pendidikan yang akan mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018 harus : 1. mendaftar pada sekolah/madrasah asal; 2. nilai UN tahun sebelumnya dapat digunakan sebagai nilai hasil UN Tahun Pelajaran 2017/2018 m. belum pernah lulus dari satuan pendidikan pada jenjang yang sama. n. peserta didik tidak dibenarkan mempunyai 2 (dua ) ijazah pada jenjang yang sama. C. TAHAP PELAKSANAANUN, KHUSUSNYA UNKP 1. Panitia Rayon: a. mendistribusikan bahan UNKP dan LJ-UNKP ke sekolah/madrasah pelaksana UNKP, melalui Panitia Subrayon. b. menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan UNKP. c. menjaga keamanan pelaksanaan UNKP. d. melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan UNKP di daerahnya. e. menerima LJ-UNKP dari Panitia Subrayon dan mengirimkannya kepada Pelaksana UN Tingkat Provinsi untuk: 1) SMP dan MTs ke Dinas Pendidikan Prov.Jatim 2) SMA dan MA ke LPMP Prov. Jatim. f. Mengkoordinasikan pengumpulan nilai sekolah/madrasah(ns/m) yang telah diisi dalam bentuk blanko digital ( soft copy) dan cetak nilai sekolah/madrasah dari Panitia Subrayon selanjutnya mengirimkannya kepada Pelaksana UN Tingkat Provinsi. g. menerima DKHUN dan SHUNdari pelaksana UN Tingkat Provinsi dan mengirimkannya ke sekolah/madrasah pelaksana UN melalui Panitia Subrayon. 9

h. mendistribusikan blanko ijazah ke sekolah/madrasah; i. mengkoordinasikan keterlibatan Dewan Pendidikan Kab/Kota dalam pemantauan pelaksanaan UNKP. j. semua penyerahan dokumen UNKP selalu disertai berita acara. k. menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas pada semua proses pelaksanaan UNKP. l. membuat laporan pelaksanaan UN Tingkat Kab/Kota untuk disampaikan kepada panitia UN Tingkat Provinsi yang berisi tentang persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi UNKP dan dilengkapi dengan: 1) surat keputusan panitia UN Tingkat Rayon; 2) data peserta UN; 3) data pengawas ruang; 4) data satuan pendidikan pelaksana UN; dan 5) laporan kelulusan satuan pendidikan. 2. Panitia Subrayon a. memberi pengarahan kepada satuan pendidikan pelaksana tentang tugas, dan tanggung jawab sekolah pelaksana, pengawas ruang, pengamanan UNKP, pengaturan tempat duduk, serta tata cara pembagian naskah soal dan LJ-UNKP pada saat pelaksanaan UNKP. b. mengumpulkan NS/M yang telah diisi dalam bentuk blanko digital (softcopy) dan cetak NS/M dari sekolah/madrasah pelaksana selanjutnya mengirimkannya kepada panitia rayon. c. pada saat pelaksanaan UNKP (hari H) 1) mengirim petugas ke sekolah/madrasah pelaksana untuk mengamankan naskah UNKP. 2) menyerahkan bahan UNKP dan LJ-UNKP ke sekolah/madrasah pelaksana. 3) menerima kembali LJ-UNKP yang telah digunakan oleh sekolah/madrasah pelaksana, kecuali naskah soal tetap berada di sekolah/madrasah pelaksana. 4) menyerahkan LJ-UNKP yang telah digunakan ke rayon; dan 5) memantau pelaksanaan UNKP di sekolah/madrasah pelaksana. d. menerima DKHUN dan SHUN dari panitia rayon dan mengirimkannya ke sekolah/madrasah pelaksana. e. semua penyerahan dokumen/bahan UNKP selalu disertai berita acara. f. menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan UNKP. g. menjaga keamanan penyelenggaraan UNKP. h. membuat laporan pelaksanaan UN Tingkat Subrayon untuk disampaikan kepada panitia rayon yang berisi tentang persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi UNKP. 3. Satuan Pendidikan Pelaksana a. mengirimkan data calon peserta UN (UNKP dan UNBK) kepada Panitia UN Tingkat Kab/Kota. b. mengirimkan NS/M yang merupakan hasil proses penggabungan antara nilai rapor per semester dan nilai US/M sesuai dengan bobot yang ditetapkan sekolah masing-masing untuk SMP/MTs, SMA/MA/SMAK/SMTK. c. mengambil naskah soal UNKP di titik simpan transit di Panitia Sub Rayon yang sudah ditetapkan oleh Panitia UN Tingkat Kab/Kota. 10

d. mencatat dan melaporkan kejadian yang tidak sesuai dengan POS UN. e. memeriksa dan memastikan amplop naskah soal UNKP dalam keadaan tertutup dan tersegel serta mendatanganinya. f. mengesahkan berita acara pelaksanaan UNKP di satuan pendidikan. g. menjamin kerahasiaan dan keamananan naskah soal UNKP. h. menjamin keamanan dan ketertiban pelaksanaan UNKP. i. menjelaskan tata tertib pengawas ruang ujian dan cara pengisian LJ- UNKP kepada pengawas ruang. j. mengumpulkan LJ-UNKP SMP/MTs serta mengirimkannya kepada Panitia UN Tingkat Kab/Kota untuk selanjutnya dikirimkan ke Dinas Pendidikan Prov. Jatim. k. memastikan LJ-UNKP dimasukkan ke dalam amplop, dilem/dilak di ruang ujian, serta ditandatangani oleh pengawas ruang dan dibubuhi stempel satuan pendidikan pada tempat yang dilem/dilak tersebut. l. pengamanan pelaksanaan UNKP di satuan pendidikan sepenuhnya menjadi tanggungjawab satuan pendidikan masing-masing. m. menerima DKHUN dari Panitia UN Subrayon. n. menerbitkan, menandatangani, dan membagikan SHUN kepada peserta UNKP SMP/MTs, SMA/MA/SMAK/SMTK. o. menerbitkan, menandatangani, dan membagikan ijazah kepada peserta didik yang dinyatakan lulus dari satuan pendidikan. p. menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas pada semua proses di atas. q. menyampaikan laporan pelaksanaan UNKP kepada Panitia UN Subrayon. r. menyimpan naskah soal UNKP yang sudah diujikan di satuan pendidikan dalam jangka waktu satu bulan dan setelah itu soal UNKP dimusnahkan disertai dengan berita acara pemusnahan dan diserahkan kepada Panitia UN Subrayon. D. TAHAP PELAPORAN Tugas Panitia UN pada Tahap Pelaporan : 1. sekolah/madrasah pelaksana membuat laporan tertulis rangkap 2 (dua) disampaikan pada subrayon, satu hari setelah pengumuman kelulusan dari satuan pendidikan tentang pelaksanaan UN di sekolahnya. 2. setelah 2 (dua) hari subrayon menerima laporan pelaksanaan UN dari sekolah/madrasah pelaksana, subrayon segera menyusun laporan dan disampaikan kepada rayon rangkap 2 (dua), terdiri dari: a. surat pengantar; b. rekapitulasi laporan dari sekolah/madrasah pelaksana; dan c. permasalahan penting yang timbul sebelum, saat dan setelah pelaksanaan UN. 3. setelah 5 (lima) hari rayon menerima laporan dari subrayon. Selanjutnya, rayon menyampaikan laporan rangkap 2 (dua) kepada Panitia Tingkat Provinsi melalui Seksi Kurikulum Bidang PPSMA, yang diserahkan adalah: a. surat pengantar; b. rekapitulasi laporan dari subrayon dengan menggunakan format yang sama dengan format Subrayon; dan c. permasalahan penting yang timbul sebelum, saat dan setelah pelaksanaan UN pada tingkat Rayon. 11

BAB III UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL A. KETENTUAN UMUM Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disebut USBN adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan sekolah untuk seluruh mata pelajaran tertentu dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar, kecuali mata pelajaran muatan lokal (Mulok). USBN diselenggarakan oleh sekolah yang terakreditasi dan dikoordinasikan pleh Dinas Pendidikan Provinsi, Kabupaten/Kota sesuai kewenangannya (POS USBN). Penyiapan dan penggandaan bahan US dan USBN dilakukan oleh Satuan Pendidikan (pasal 14 ayat 1 Permendikbud nomor 3 Tahun 2017). USBN dilaksanaan sebelum pelaksanaan UN sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Satuan Pendidikan yang bersangkutan atau dapat dikoordinir oleh Cabdin Pendidikan Prov. Jatim Wilayah Kab/Kota, Dinas Pendidikan Kab/ Kota. B. UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) 1. Kisi - Kisi a. Kisi-kisi USBN ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) untuk semua mata pelajaran; b. Penyusunan kisi-kisi USBN berdasarkan kriteria pencapaian kompetensi lulusan, standar isi, dan lingkup materi pada kurikulum yang berlaku; c. Kisi-kisi USBN memuat tingkat capaian kompetensi dan lingkup materi; d. Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan Kurikulum 2006 atau Kurikulum 2013; e. Kisi-Kisi USBN disusun oleh Kementerian; f. Khusus kisi-kisi USBN untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti penyusunan dilakukan oleh Kementerian Agama. 2. Naskah USBN a. Soal USBN disusun mengacu pada kisi-kisi USBN; b. Bentuk soal USBN terdiri atas pilihan ganda (PG) dan uraian; c. Sebanyak 20 % - 25 % butir soal USBN disiapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kecuali untuk mata pelajaran pendidikan agama dan budi pekerti disiapkan oleh Kementerian Agama; d. Sebanyak 75 % - 80 % butir soal disiapkan oleh MGMP, dibawah koordinasi dinas pendidikan sesuai dengan kewenangannya; e. Khusus 75 % - 80 % butir soal mata pelajaran pendidikan agama dan budi pekerti, penyusunan 75 % - 80 % butir soal, dilakukan oleh MGMP atau para guru mata pelajaran yang relevan di bawah koordinasi Kantor Kementerian 12

Agama Kabupaten/Kota atau Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sesuai kewenangannya; f. Naskah soal USBN dirakit oleh MGMP sejumlah paket yang ditentukan untuk masing-masing mata pelajaran; g. Khusus untuk pendidikan agama dan budi pekerti perakitan soal dilakukan oleh MGMP atau guru mata pelajaran agama yang relevan dikoordinasikan oleh Kanwil Kementerian Agama/ Kantor Kementerian di Kabupaten/Kota; h. Naskah soal USBN beserta kelengkapannya yang disiapkan meliputi naskah soal USBN Utama, cadangan dan susulan; i. Penggandaan naskah soal USBN beserta kelengkapannya dilakukan oleh sekolah; j. Master soal digandakan dengan menggunakan sumber dana dari APBD atau Biaya Operasional Sekolah (BOS) atau suber lainnya; k. Jumlah butir soal USBN (USBN - KP dan USBN - BK) dan alokasi waktu sebagai berikut : A. SMA/MA dan yang Sederajat (Kurikulum 2006) No. Mata Pelajaran Bentuk & Jumlah Alokasi waktu Butir Soal (menit) PG Uraian A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 40 5 120 2. Pendidikan Kewarganegaraan 40 5 120 3. Bahasa Indonesia 40 5 120 4. Bahasa Inggris 40 5 120 B. Program IPA 1. Matematika 30 5 120 2. Fisika 35 5 120 3. Kimia 35 5 120 4. Sejarah 40 5 120 C. Program IPS 1. Matematika 30 5 120 2. Sejarah 40 5 120 3. Geografi 40 5 120 4. Ekonomi 35 5 120 5. Sosiologi 40 5 120 D. Program Bahasa 1. Matematika 30 5 120 2. Sastra Indonesia 40 5 120 3. Bahasa Asing 40 5 120 (Bahasa Jerman/Bahasa Jepang/Bahasa Perancis/Bahasa Arab/Bahasa Mandarin) 4. Antropologi 40 5 120 5. Sejarah 40 5 120 E. Mata Pelajaran Lainnya 1. Penjas & Orkes 40 5 120 2. Seni Budaya 40 5 120 3. TIK 40 5 120 4. Prakarya & Kewirausahaan 40 5 120 5. Mulok (Bahasa Jawa /Bahasa Madura) 40 5 120 13

No. Mata Pelajaran Bentuk & Jumlah Alokasi waktu Butir Soal (menit) PG Uraian F. Madrasah Aliyah (MA) 1. Al Qur an Hadis 40 5 120 2. Akidah Akhlak 40 5 120 3. Fiqih 40 5 120 4. Sejarah Kebudayaan Islam 40 5 120 5. Bahasa Arab 40 5 120 B. SMA/MA dan yang Sederajat No. Mata Pelajaran Bentuk & Jumlah Alokasi waktu Butir Soal (menit) PG Uraian A. Kelompok A (Umum) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 40 5 120 2. Pendidikan Pancasila dan 40 5 120 Kewarganegaraan 3. Bahasa Indonesia 40 5 120 4. Matematika 30 5 120 5. Sejarah Indonesia 40 5 120 6. Bahasa Inggris 40 5 120 B. Peminatan (Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam) 1. Matematika 30 5 120 2. Biologi 35 5 120 3. Fisika 35 5 120 4. Kimia 35 5 120 C. Peminatan (Ilmu Pengetahuan Sosial) 1. Geografi 40 5 120 2. Sejarah 40 5 120 3. Sosiologi 40 5 120 4. Ekonomi 35 5 120 D. Peminatan (Bahasa dan Budaya) 1. Bahasa dan Sastra Indonesia 35 5 120 2. Bahasa dan Sastra Inggris 45 5 120 3. Bahasa Asing (B.Jerman/B.Jepang/ 40 5 120 B.Perancis/B.Arab/B.Mandarin/B.Korea) 4. Antropologi 40 5 120 E. Mata Pelajaran Lainnya 1. Penjaskes 40 5 120 2. Seni Budaya (Rupa, Musik, Tari, Teater) 40 5 120 3. Prakarya & Kewirausahaan 40 5 120 4. Mulok (Bahasa Jawa/Bahasa Madura) 40 5 120 F. Madrasah Aliyah (MA) 1. Al Qur an Hadis 40 5 120 2. Akidah Akhlak 40 5 120 3. Fiqih 40 5 120 4. Sejarah Kebudayaan Islam 40 5 120 5. Bahasa Arab 40 5 120 14

C. SMP/MTs No 1. 2. Mata Pelajaran Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Bentuk & Jumlah Alokasi waktu Butir Soal (menit) PG Uraian 40 5 120 40 5 120 3. Bahasa Indonesia 40 5 120 4. Bahasa Inggris 40 5 120 5. Matematika 30 5 120 6. Ilmu Pengeahuan Alam 35 5 120 7. Ilmu Pengetahuan Sosial 40 5 120 8. Seni Budaya 40 5 120 8. Penjas Orkes (Kurikulum 2006) atau 40 5 120 Penjaskes 9. Keterampilan/TIK (Kurikulum 2006) 40 5 120 10. Prakarya & Kewirausahaan 40 5 120 11. Muatan Lokal 40 5 120 Madrasah Tsanawiyah (MTs) 1. AL Qur an Hadist 40 5 120 2. Akidah Akhlak 45 5 120 3. Fiqih 35 5 120 4. Sejarah Kebudayaan Islam 35 5 120 5. Bahasa Arab 35 5 120 3. Pelaksanaan USBN KP (Kertas dan Pensil) Jadwal USBN - KP Utama SMP/MTs No Hari & Bulan Waktu Mata Pelajaran 1. Senin, 9 April 2018 08.00-10.00 Pendidikan Kewarganegaran (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan 2. Selasa, 10 April 2018 08.00-10.00 Bahasa Indonesia 3. Rabu, 11 April 2018 08.00-10.00 Bahasa Inggris 4. Senin, 16 April 2018 08.00-10.00 Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (2013) 5. Selasa, 17 April 2018 08.00-10.00 Matematika 6. Rabu, 18 April 2018 08.00-10.00 Ilmu Pengetahuan Alam 7. Kamis, 19 April 2018 08.00-10.00 Ilmu Pengetahuan Sosial 8. Senin, 23 April 2018 08.00-10.00 Penjas Orkes (Kurikulum 2006) atau Penjas 9. Selasa, 24 April 2018 08.00-10.00 Keterampilan atau TIK (Kurikulum 2006) 10. Rabu, 25 April 2018 08.00-10.00 Muatan Lokal (B.Jawa atau B.Madura) Madrasah Tsanawiyah* 1. Rabu, 9 Mei 2018 08.00-10.00 Al Qur an Hadist 2. Senin, 14 Mei2018 08.00-10.00 Akidah Akhlak 3. Selasa,15 Mei 2018 08.00-10.00 Fiqih 4. Rabu,16 Mei 2018 08.00-10.00 Sejarah Kebudayaan Islam 5. Kamis, 17 Mei 2018 08.00-10.00 Bahasa Arab 15

Jadwal USBN - KP Susulan SMP/MTs No Hari & Bulan Waktu Mata Pelajaran 1. Senin, 30 April 2018 08.00-10.00 Pendidikan Kewarganegaran (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan 11.00-13.00 Pendidikan Kewarganegaran (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan 2. Rabu, 2 Mei 2018 08.00-10.00 Bahasa Indonesia 11.00-13.00 Bahasa Inggris 3. Kamis, 3Mei 2018 08.00-10.00 Matematika 11.00-13.00 Ilmu Pengetahuan Alam 4. Senin, 7 Mei 2018 08.00-10.00 Ilmu Pengetahuan Sosial 11.00-13.00 Penjas Orkes (Kurikulum 2006) atau Penjaskes 5. Selasa, 8 Mei 2018 08.00-10.00 Keterampilan atau TIK (Kurikulum 2006) 11.00-13.00 Muatan Lokal Madrasah Tsanawiyah 1. Senin, 21 Mei 2018 08.00-10.00 Al Qur an Hadist 11.00-13.00 Akidah Akhlak 2. Selasa, 22 Mei 2018 08.00-10.00 Fiqih 11.00-13.00 Sejarah Kebudayaan Islam 3. Rabu, 23 Mei 2018 08.00-10.00 Bahasa Arab Catatan : *) Jadwal dapat disesuaikan. Untuk siswa berkebutuhan khusus di inklusi) USBN ditambah 45 menit. semua jenjang (program pendidikan 4. Pelaksanaan USBN - BK (Berbasis Komputer) a. Sekolah yang memiliki fasilitas yang memadai dan aplikasi serta operator dapat melaksanakan USBN berbasis komputer (USBN - BK). b. Apabila sekolah melaksanakan USBN Berbasis Komputer (USBN - BK) hanya dapat digunakan untuk soal dalam bentuk pilihan ganda (PG) dan untuk soal uraian sesuai dengan ketentuan POS USBN dan hasil Rakor USBN. 16

c. Jadwal USBN Berbasis Komputer (USBN - BK) sebagai berikut : No Hari & Bulan Sesi Pukul 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Jumat, 16 Maret 2018 Senin 19 Maret 2018 Selasa, 20 Maret 2018 Rabu, 21 Maret 2018 Kamis, 22 Maret 2018 Jumat, 23 Maret 2018 Sabtu, 24 Maret 2018 Senin, 26 Maret 2018 Selasa, 27 Maret 2018 Rabu, 28 Maret 2018 Kamis, 29 Maret 2018 Sabtu, 31 Maret 2018 Jadwal USBN - BK Utama SMA IPA/MIPA 1 07.00-09.00 Sejarah (Kurikulum 2 09.15-11.15 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 3 13.30-15.30 2013) 1 2 3 07.30-09.30 10.30-12.30 13.30-15.30 Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 Pendidikan Kewarganegaraan 2 10.30-12.30 (Kurikulum 2006) atau Pendidikan 3 13.30-15.30 Pancasila dan Kewarganegaraan 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.00-09.00 2 09.15-11.15 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 Mata Pelajaran IPS Sejarah (Kurikulum 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 2013) Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Bahasa/Bahasa dan Budaya Sejarah (Kurikulum 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 2013) Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Bahasa Inggris Bahasa Inggris Bahasa Inggris Matematika Matematika Matematika Fisika Kimia 1 07.30-09.30 TIK (Kurikulum 2006) / 2 10.30-12.30 Prakarya & 3 13.30-15.30 Kewirausahaan 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 Mulok (B.Jawa atau B.Madura) 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 Geografi Ekonomi Sastra Indonesia (Kurikulum 2006) atau Bahasa dan Sastra Indonesia Bahasa dan Sastra Asing lain (Kurikulum 2006)/ Bahasa dan Sastra Inggris (kurikulum 2013) Biologi Sosiologi Antropologi Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas TIK (Kurikulum 2006) / Prakarya & Kewirausahaan Mulok (B.Jawa atau B.Madura) Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas TIK (Kurikulum 2006) / Prakarya & Kewirausahaan Mulok (B.Jawa atau B. Madura) Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas 17

No Hari & Bulan Sesi Pukul 13 14 15 Senin, 2 April 2018 Selasa, 3 April 2018 Rabu, 4 April 2018 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 No Hari & Bulan Sesi Pukul 1 2 3 4 Senin, 23 April 2018 Selasa, 24 April 2018 Rabu, 25 April 2018 Kamis, 26 April 2018 IPA/MIPA 1 07.30-09.30 Keterampilan/ Bhs. Asing 2 10.30-12.30 (Kurikulum 2006)/ 3 13.30-15.30 Lintas Minat 1 07.30-09.30 Peminatan : 2 10.30-12.30 Matematika 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 Mata Pelajaran IPS Bahasa/Bahasa dan Budaya Seni Budaya Seni Budaya Seni Budaya Jadwal USBN BK Susulan SMA IPA/MIPA Sejarah (Kurikulum 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 2013) Keterampilan/ Bhs. Asing (Kurikulum 2006)/ Lintas Minat Peminatan : Sejarah Mata Pelajaran IPS Sejarah (Kurikulum 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 2013) Keterampilan (Kurikulum 2006)/ Lintas Minat Peminatan : Bhs. Asing Bahasa/Bahasa dan Budaya Sejarah (Kurikulum 2006) atau Sejarah Indonesia (Kurikulum 2013) Antropologi 2 10.30-12.30 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia 3 13.30-15.30 Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 1 07.30 09.30 Bahasa Inggris Bahasa Inggris Bahasa Inggris 2 10.30-12.30 Matematika Matematika Matematika 3 13.30-15.30 Fisika Geografi 1 07.30 09.30 Kimia Ekonomi Sastra Indonesia (Kurikulum 2006) atau Bahasa dan Sastra Indonesia Bahasa dan Sastra Inggris 2 10.30-12.30 Biologi Sosiologi Antropologi 3 13.30-15.30 1 07.30 09.30 2 10.30-12.30 TIK (Kurikulum 2006) / Prakarya & Kewirausahaan Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Mulok (B.Jawa atau B.Madura) TIK (Kurikulum 2006) / Prakarya & Kewirausahaan Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Mulok (B.Jawa atau B.Madura) TIK (Kurikulum 2006) / Prakarya & Kewirausahaan Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (Kurikulum 2013) Mulok (B.Jawa atau B.Madura) 3 13.30-15.30 Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas Penjas & Orkes (Kurikulum 2006)/ Penjas 18

No Hari & Bulan Sesi Pukul 5 Jumat, 27 April 2018 IPA/MIPA Mata Pelajaran IPS Bahasa/Bahasa dan Budaya 1 07.00 09.00 Seni Budaya Seni Budaya Seni Budaya 2 09.15-11.15 3 13.30-15.30 Keterampilan/ Bhs. Asing (Kurikulum 2006)/ Lintas Minat Peminatan : Matematika Keterampilan/ Bhs. Asing (Kurikulum 2006)/ Lintas Minat Peminatan : Sejarah Keterampilan (Kurikulum 2006)/ Lintas Minat Peminatan : Bhs. Asing *) **) ***) Jadwal USBN-BK, dalam hal mana SMA yang berbasis agama/ciri khas keagamaan dapat diatur sendiri dengan surat pemberitahuan ke cabdin kab/kota dengan tembusan Tim Help Desk USBN Provinsi Jatim. Jadwal USBN-BK, dalam hal mana SMA yang pelaksanaan menumpang di SMK atau ditumpangi SMP/MTs dapat diatur sendiri dengan surat pemberitahuan ke Cabdin Kab/kota dengan tembusan Tim Help Desk USBN Provinsi Jatim. Jadwal USBN-BK dalam keadaan force majeure karena kondisi alam, dapat menyesuaikan. Jadwal USBN - BK Utama SMP No Hari & Bulan Sesi Pukul Mata Pelajaran 1 Senin, 2 April 2018 2 Selasa, 3 April 2018 3 Rabu, 4 April 2018 4 Kamis, 5 April 2018 5 Senin, 9 April 2018 6 Selasa, 10 April 2018 7 Rabu, 11 April 2018 8 Senin, 16 April 2018 9 Selasa, 17 April 2018 1 07.30-09.30 Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau 2 10.30-12.30 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30 12.30 3 13.30 15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30 09.30 2 10.30 12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Matematika Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Seni Budaya Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Pendidikan Jasmani & Olahraga Kesehatan (Kurikulum 2006)/Penjaskes 19

No Hari & Bulan Sesi Pukul Mata Pelajaran 10 Rabu, 18 April 2018 11 Kamis, 19 April 2018 12 Senin, 23 April2018 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 1 07.30-09.30 2 10.30-12.30 3 13.30-15.30 TIK(Kurikulum 2006)/Keterampilan Prakarya Mulok (B.Jawa atau B. Madura) Jadwal USBN - BK Susulan SMP No Hari & Bulan Sesi Pukul Mata Pelajaran 1 Selasa, 24 April 2018 2 Rabu, 25 April 2018 3 Kamis, 26 April 2018 4 Senin, 30 April 2018 1 07.30-09.30 Pendidikan Kewarganegaraan (Kurikulum 2006) atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 10.30-12.30 Bahasa Indonesia 3 13.30-15.30 Bahasa Inggris 1 07.30-09.30 Matematika 2 10.30-12.30 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 3 13.30-15.30 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 1 07.30 09.30 Seni Budaya 2 10.30 12.30 Pendidikan Jasmani & Olahraga Kesehatan (Kurikulum 2006) / Penjaskes (Kurikulum 2013) 3 13.30 15.30 TIK (Kurikulum 2006)/Keterampilan (2013) Pendidikan Agama (Kurikulum 2006) atau 1 07.30 09.30 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 2 10.30 12.30 Prakarya 3 13.30 15.30 Mulok (B.Jawa atau B. Madura) 5. Daftar mata pelajaran yang diujikan Ujian tertulis dan atau praktik pada Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2017/2018 1) SMA/MA Pelaksana Kurikulum 2006 No. Mata Pelajaran Kurikulum 2006 A. Mata Pelajaran Bentuk Ujian Tertulis Praktik Keterangan 1. Pendidikan Agama USBN V Kisi-Kisi Ujian Praktik oleh sekolah 2. Pendidikan Kewarganegaraan USBN - 20

No. Mata Pelajaran Kurikulum 2006 Bentuk Ujian Tertulis Praktik 3. Bahasa Indonesia USBN V 4. Bahasa Inggris USBN V 5. Seni Budaya USBN V Keterangan Kisi-Kisi Ujian Praktik oleh sekolah Kisi-Kisi Ujian Praktik oleh sekolah Kisi-kisi Ujian Praktik oleh Pemerintah 6. Pendidikan Jasmani, Olahraga,dan Kesehatan USBN V Kisi-kisi Ujian Praktik oleh Pemerintah 7. Teknologi Informasi dan Komunikasi USBN V Kisi-kisi Ujian Praktik oleh Pemerintah B. Program IPA 1. Matematika USBN - 2. Fisika USBN V Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah 3. Biologi USBN V Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah 4. Kimia USBN V Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah 5. Sejarah USBN - C. Program IPS 1. Sejarah USBN - 2. Ekonomi USBN - 3. Geografi USBN - 4. Sosiologi USBN - 5. Matematika USBN - D. Program Bahasa 1. Bahasa dan Sastra Indonesia USBN - 2. Bahasa Asing lain USBN - 3. Antropologi USBN - 4. Matematika USBN - 5. Sejarah USBN - E. Muatan Lokal 1. Mulok Bahasa Jawa/Madura USBN - F. Pendidikan Agama Khusus MA 1. Al-Qur an-hadis USBN V 2. Akidah-Akhlak USBN V 3. Fiqih USBN V 4. Sejarah Kebudayaan Islam USBN V 5. Bahasa Arab USBN V Kisi-Kisi dan Soal Ujian Praktik oleh Sekolah 21

2) SMA Pelaksana Kurikulum 2013 No. MataPelajaran Kelompok A (Umum) Pendidikan Agama dan Budi 1. Pekerti 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan BentukUjian Tertulis Praktik USBN V USBN - 3. Bahasa Indonesia USBN V Keterangan Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah 4. Bahasa Inggris USBN V Kisi-kisi ujian praktik oleh sekolah 5. Matematika (Umum) USBN - 6. Sejarah Indonesia USBN - Kelompok B (Umum) 1. Seni Budaya USBN V 2. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan OlahragaKesehatan USBN 3. Prakarya dan Kewirausahaan USBN V Kelompok C I. Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 1. Matematika USBN - 2. Biologi USBN V 3. Fisika USBN V 4. Kimia USBN V II. Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial 1. Sejarah USBN - 2. Geografi USBN - 3. Ekonomi USBN - 4. Sosiologi USBN - III. Peminatan Bahasa dan Budaya 1. Bahasa dan Sastra Indonesia USBN - 2. Bahasa dan Sastra Inggris USBN - 3. Bahasa dan Sastra Asing Lain (B.Jepang, B.Jerman, B.Arab, B.Mandarin,B.Perancis, B.Korea USBN - 4. Antropologi USBN - IV. Lintas Minat 1. Lintas Minat USBN - V Kisi-kisi ujian praktik oleh Pemerintah Kisi-kisi ujian praktik oleh Pemerintah Kisi-kisi ujian praktik oleh Pemerintah Kisi-kisi ujian praktik oleh Sekolah Kisi-kisi ujian praktik oleh Sekolah Kisi-kisi ujian praktik oleh Sekolah Disesuaikan dengan maple yang diambil oleh siswa atau yang diselenggarakan oleh sekolah 22

3) MA Pelaksana Kurikulum 2013 No. MataPelajaran Kelompok A (Umum) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti: a. Al-Qur an-hadis b. Akidah-Akhlak c. Fiqih d. Sejarah Kebudayaan Islam 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan BentukUjian Tertulis Praktik USBN USBN USBN USBN V V V V USBN - Kisi-kisi ujian praktik oleh Sekolah Keterangan 3. Bahasa Indonesia USBN V Kisi-kisi ujian praktik oleh Sekolah 4. Bahasa Arab USBN - 5. Matematika USBN - 6. Sejarah Indonesia USBN - 7. Bahasa Inggris USBN - Kelompok B (Umum) 1. Seni Budaya USBN V 2. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan USBN 3. Prakarya dan Kewirausahaan USBN V Kelompok C 1. Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 1. Matematika USBN - 2. Fisika USBN V 3. Biologi USBN V 4. Kimia USBN V 2. Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial 1. Sejarah USBN - 2. Geografi USBN - 3. Ekonomi USBN - 4. Sosiologi USBN - 3. Peminatan Bahasa dan Budaya 1. Bahasa dan Sastra Indonesia USBN - 2. Bahasa dan Sastra Inggris USBN - 3. Bahasa dan Sastra Asing Lain mis: Jerman, Mandarin, Perncis, Jepang, Arab) USBN - 4. Antropologi USBN - 4. Peminatan (Agama) 1. Tafsir Ilmu Tafsir USBN - 2. Hadist Ilmu Hadis USBN - 3. Fiqih Ushul Fiqih USBN - 4. Ilmu Kalam USBN - 5. Akhlak USBN - 6. Bahasa Arab USBN - V Kisi-kisi dan soal Ujian Praktik oleh sekolah 23

6. Pengaturan Ruang/Tempat USBN-KP Panitia USBN-KP menetapkan ruang USBN-KP dengan persyaratan sebagai berikut : a. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ujian; b. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut : 1. Jumlah peserta dibagi 20; 2. Setiap 20 peserta menempati 1 ruangan; dan 3. Jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1 sampai dengan 4 orang, maka dua ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya; c. Setiap ruang USBN-KP diawasi oleh dua orang pengawas ruang; d. Setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta USBN; e. Setiap ruang USBN-KP ditempel pengumuman yang bertuliskan: DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI f. Setiap ruang USBN-KP disediakan denah tempat duduk peserta USBN-KP disertai foto peserta yang ditempe di pintu masuk ruang ujian; g. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi USBN-KP dikeluarkan dari ruang USBN-KP; h. Tempat duduk peserta USBN-KP diatur sebagai berikut : 1. Satu bangku untuk satu orang peserta USBN; 2. Jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter; dan 3. Penempatan peserta USBN sesuai dengan nomor peserta. i. Pengaturan ruang USBN BK mengikuti aturan yang berlaku dalam UNBK. 7. Pengawas USBN-KP a. Kepala sekolah bertanggungjawab mutlak atas pelaksanaan USBN-KP di sekolahnya; b. Panitia USBN-KP menetapkan pengawas USBN-KP; c. Setiap ruang USBN-KP diawasi oleh dua orang pengawas; d. Pengawas USBN-KP adalah guru yang mata pelajarannnya tidak sedang diujikan; dan e. Pengawas USBN-KP adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggungjawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan. 8. Tata Tertib Pengawas USBN-KP 1. Ruang pengawas USBN-KP a. 45 (e mpat puluh lima menit) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di ruang pengawas USBN; b. Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara USBN-KP; dan c. Pengawas ruang menerima bahan USBN-KP untuk ruang yang akan diawasi, berupa naskah soal USBN-KP, LJ-USBN-KP, amplop LJ-USBN- KP, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan USBN-KP. 24

2. Ruang USBN-KP a. Pengawas ruang dilarang membawa alat komunikasi/elektonik ke dalam ruang USBN; b. Pengawas masuk ke dalam ruang USBN 20 menit sebelum waktu pelaksanaan untuk : 1) memeriksa kesiapan ruang ujian, meminta peserta untuk memasuki ruang USBN-KP dengan menunjukkan kartu peserta, dan menempati tempat duduk sesuai nomor yang telah ditentukan; 2) memastikan setiap peserta tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, kalkukator dan sebagainya ke dalam ruang kecuali alat tulis yang akan digunakan; 3) membaca tata tertib; 4) meminta perserta USBN-KP menandatangani daftar hadir; 5) membagikan LJ-USBN-KP kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian identitas peserta (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda tangan) 6) memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar; 7) setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas ruang membuka amplop soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan menyakinkan bahwa amplop tersebut dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan oleh peserta ujian; dan 8) membagikan naskah soal dengan cara meletakkan diatas meja peserta dalam posisi tertutup (terbalik). Peserta tidak diperkenankan menyentuhnya sampai tanda waktu dimulai. c. Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang : 1) mempersilahkan peserta untuk mengecek kelengkapan soal; 2) mempersilahkan peserta untuk memulai mengerjakan soal; dan 3) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab soal. d. Kelebihan naskah soal selama USBN-KP berlangsung tetap disimpan di ruang ujian dan tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruang. e. Selama USBN berlangsung, pengawas ruang wajib: 1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang USBN; 2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan; dan 3) melarang orang lain memasuki ruang USBN-KP. f. Pengawas ruang dilarang memberi isyarat, petunjuk dan bantuan apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal yang diujikan; g. Lima menit sebelum waktu selesai, pengawas ruang memberi peringatan kepada peserta USBN-KP bahwa waktu tinggal lima menit. h. Setelah waktu USBN-KP selesai, pengawas ruang : 1) mempersilahkan peserta untuk berhenti mengerjakan soal; 2) mempersilahkan peserta meletakkan naskah soal dan LJUSBN-KP di atas meja dengan rapi; 3) mengumpulkan LJ-USBN-KP dan naskah soal; 4) menghitung jumlah LJ-USBN-KP sama dengan jumlah peserta; 5) mempersilahkan peserta meninggalkan ruang ujian; dan 6) menyusun secara urut LJ-USBN-KP dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop LJ-USBN-KP disertai dengan dua lembar daftar hadir peserta, dua lembar berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani 25