BAB III METODE DAN PENELITIAN. pelaksanaan program green school dalam menanamkan pendidikan karakter

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini pada kelas X A semester genap tahun ajaran 2014/2015.

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian deskriptif. Penelitian kualitatif adalah suatu metode yang juga

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena menyajikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data

BAB III METODE PENELITIAN. Pengemis, Pengamen dan Gelandangan di Kota Madiun ini, jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Ekonomi Masyarakat Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. prosedur penelitian, analisis data dan pengecekan keabsahan data.

BAB III METODE PENELITIAN. ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian kualitatif adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. postpositivisme (realitas dipandang sebagai sesuatu yang konkrit, dapat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat orang-orang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan yakni kualitatif. Ghony (2012: 89)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Bodgan dan Taylor (Lexy J. Moeloeng, 2011 : 4), penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang mendeskripsikan tentang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kasus. Menurut Lexy J. Moleong (2007: 6) penelitian kualitatif adalah

BAB III METODE PENELITIAN. oleh subjek penelitian secara holistik, dan mendeskripsikannya dalam bentuk

BAB III METODE PENELITIAN. studi kasus pada perusahaan yang memberikan gambaran mengenai obyek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. bahasa Arab di Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Ponorogo.

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif. Yaitu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Arifin (2011: 140) Penelitian kualitatif adalah suatu proses penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan dengan menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik, dan

BAB III METODE PENELITIAN. prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di TK Negeri Pembina Kihajar Dewantoro Kecamatan Kota

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam. penelitian ini layak untuk diuji kebenarannya.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. sehingga memudahkan penulis untuk mendapatkan data yang objektif dalam

BAB III METODE PENELITIAN. dialami subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, dan lainlain.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODE PENELITIAN. Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi.

BAB III METODE PENELITIAN. tenaga kerja wanita (TKW) ini dilaksanakan di desa Citembong,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan yaitu bulan Oktober- Desember 2012, bertempat di SMP Negeri 1 Lemito.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif kualitatif. Menurut Bogdan dan Taylor (Moleong,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELTIAN. menggunakan jenis pendekatan kualitatif deskriptif-eksplanatif. Menurut

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. ayam selain itu harapannya juga dapat memperoleh hasil penelitian yang. menyikapi fenomena sabung ayam tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. inilah yang dijadikan tempat berkumpulnya Virginity Jogja pada waktu

BAB III METODE PENELITIAN. individual maupun kelompok (Sukmadinata: 2011: 60).

BAB III METODE PENELITIAN. tentang apa yang dialami subyek penelitian. 2

BAB III METODE PENELITIAN. rawan terjadi praktek ketidaksetaraan gender dalam kepengurusannya, maka

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dikategorikan pada jenis penelitian lapangan (field

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kata yang tampak. Penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dekskriptif kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN. research) dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. subyek penelitian, data dan jenis data, teknik pengumpulan data, instrumen

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian. kualitatif yang bersifat deskriptif untuk memandu peneliti dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dalam penelitian akan menentukan kadar ilmiah hasil penelitian yang dapat

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif diskriptif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Artinya data yang dikumpulkan bukan berupa angka-angka, melainkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. keberhasilan suatu penelitian. Penelitian ini mengambil lokasi tersebut karena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jumoyo Kecamatan Salam Kabupaten Magelang. Penelitian ini menggunakan

B A B III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang Fenomena Kehidupan Anak Pekerja Ojek Payung di

BAB III METODE PENELITIAN. proses kreatif proses kreatif program acara Young Creative di Balikpapan Televisi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. 22) metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

1. Mengidentifikasi kasus untuk suatu studi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Ditinjau dari tempat atau lokasi penelitiannya, penelitian ini termasuk

Alfabeta,2009), h Ibid, h Margono, Op.Cit, h. 41

Multiple Intelligence di TK Sunshine Kalasan Sleman" termasuk jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. digunakan dalam proposal ini adalah pendekatan kualitatif. Yaitu suatu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. analisis, yaitu penelitian yang digunakan untuk menggambarkan secara rinci

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODE DAN PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan penelitian ada dua macam yaitu Pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif menggunakan instrumen (alat pengumpul data) yang menghasilkan data numerikal (angka). Penelitian kualitatif menggunakan lingkungan alamiah sebagai sumber data. Peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam suatu situasi sosial merupakan kajian utama penelitian kualitatif. Penelitian tentang pelaksanaan program green school dalam menanamkan pendidikan karakter peduli lingkungan ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang dipakai untuk penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat sekarang. B. Kehadiran Peneliti Kehadiran peneliti bertindak sebagai instrumen sekaligus pengumpul data. Kehadiran peneliti mutlak diperlukan, karena disamping itu kehadiran peneliti juga sebagai pengumpul data. Sebagaimana salah satu ciri penelitian kualitatif dalam pengumpulan data dilakukan sendiri oleh peneliti. Sedangkan kehadiran peneliti dalam penelitian ini sebagai pengamat partisipan/berperanserta, artinya dalam proses pengumpulan data peneliti mengadakan pengamatan dan mendengarkan secermat mungkin sampai pada yang sekecil-kecilnya sekalipun. 24

25 C. Tempat dan Waktu Penelitian Lokasi yang dijadikan subyek penelitian adalah SDN Purwantoro 4 Malang. Sedangkan waktu penelitian akan dilaksanakan pada tanggal 7 sampai 9 Juni 2017. D. Sumber Data Penelitian sumber data dalam penelitian ini, peneliti mendapat data dari dua sumber yaitu data primer dan data sekunder. 1. Data Primer Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui tekhnik wawancara dan observasi yaitu sumber yang lansung memberi data kepada peneliti, diantaranya adalah: kepala sekolah, guru koordinator, dan siswa kelas 3-5 SDN Purwantoro 4 Malang 2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dari dokumentasi di SDN Purwantoro 4 Malang yang berhubungan dengan green school. Data tersebut digunakan sebagai penguat data primer sehingga lebih akurat. E. Instrument Penelitian Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk pengumpulan data. Setiap tekhnik pengumpulan data memiliki bentuk instrument yang berbeda. Berikut ini adalah data instrument penelitian yaitu : 1. Observasi Observasi merupakan tekhnik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengamati dan pencatatan hasil secara sistematis, logis, rasional. Lembar observasi akan digunakan untuk mengamati aktifitas siswa dan guru SD

26 Purwantoro 4 malang pada pelaksanakan program green school dalam menanamkan nilai karakter peduli lingkungan. Observasi dilakukan untuk memperoleh informsi tentang pelaksanaan program green school. Observasi dilakukan oleh observer sebagai peneliti itu sendiri. Selama kegiatan berlangsung, peneliti hanya menagmati dan memperhatikan guru dan siswa dalam pelaksanaan program green school dalam menanamkan nilai karakter peduli lingkungan. Tabel 3.1. Kisi-kisi Observasi tentang Penerapan dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Kondisi Lingkungan Program Kerja 4,1,6 5,8,10 Nilai Peduli Lingkungan Keaktifan Siswa Penanaman nilai karakter peduli lingkungan 2,9 3,7 2. Pedoman Wawancara Wawancara dilakukan melalui percakapan dan tanyan jawab. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara tidak terstruktur yaitu dapat menanyakan apa saja tetapi tetap mengacu pada topik. Tabel 3.2. Kisi-kisi Wawancara Kepala Sekolah tentang Penerapan Program Green School dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Latar Belakang Pelaksanaan program green school Pengkoordinasian program green school Sarana dan Prasarana Kendala dan upaya pada pelaksanaan program green school 1, 2, 5 3,6,7,8,9,10,11 4,14 15 16, 17, 18 Nilai Karakter Peduli Lingkungan 12, 13

27 Tabel 3.3. Kisi-kisi Wawancara Guru koordinator tentang Penerapan dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Latar Belakang Pelaksanaan Program green school Kegiatan yang dilaksanakan Kendala dan upaya dalam pelaksanaan program green school 1 2,3,6,7,9,10,11 4,5,14,15 17,18,,19,20,21,22 Nilai Karakter Penerapan nilai peduli lingkungan 8,12,13,16,23 Tabel 3.4. Kisi-kisi Wawancara Siswa kelas atas tentang Penerapan Program Green School dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Pengenalan program green school Kegiatan green school 1,2,3,4 7,9,10 Nilai Peduli Lingkungan Penanaman nilai peduli lingkungan 5,6,8 3. Dokumentasi Dokumentasi yaitu berupa foto maupun video dalam aktifitas yang dikerjakan oleh guru dan siswa SDN Purwantoro 4 Malang ketika pelaksanaan program green school berlangsung. F. Prosedur Penelitian Pada prosedur penelitian ada beberapa tahap yang dikerjakan. Pertama, tahap perencanaan yaitu melakukan observasi untuk mengenal kondisi di sekolah dasar dan pengajuan judul berdasarkan latar belakang yang diperoleh saat observasi. Kedua, tahap pengumpulan data yaitu peneliti membuat lembar observasi, dan lembar wawancara dengan informan kemudian melakukan dokumentasi. Ketiga, tahap analisis hasil yaitu pada tahap ini dengan menganalisis hasil instrument penelitian. Keempat, tahap laporan hasil penelitian berdasarkan data-data yang diperoleh ketika peneliti melakukan penelitian dalam bentuk laporan skripsi. Peneliti menuliskan prosedur penelitian sebagai berikut :

28 Perencanaan 1. Melakukan observasi ke sekolah 2. Membuat latar belakang 3. Membuat instrumen penelitian Pengumpulan Data 1. Pengisian lembar observasi 2. Wawancara dengan informan 3. Pengumpulan dokumentasi Analisis Data 1. Menganalisis hasil dari instrumen penelitian 2. Menyimpulkan hasil penelitian Pelaporan Membuat laporan hasil penelitian Gambar 3.1 Prosedur Penelitian G. Analisis Data Tekhnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep Miles and Huberman (dalam Sugiyono, 2015:247) yang mengklarifikasikan analisis data dalam empat langkah, yaitu : 1. Pengumpulan Data Pengumpulan data bertujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.

29 2. Reduksi Data (Data Reduction) Reduksi data yaitu suatu proses pemilahan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. 3. Penyajian Data (Data Display) Penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya. Yang paling sering digunakan untuk penyajian data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif. 4. Penarikan Kesimpulan (Verifikasi) Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih gelap setelah diteliti menjadi jelas, dapat berup hubungsn kasual atau interaktif, hipotesis atau teori. H. Pengecekan Keabsahan Data Untuk menguji keabsahan data yang didapat sehingga benar-benar sesuai dengan tujuan dari penelitian, maka peneliti menggunakan tekhnik triangulasi. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data, dengan demikiam terdapat triangulasi sumber, triangulasi tekhnik pengumpulan data, dan triangulasi waktu. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi tekhnik. Triangulasi tekhnik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data pada sumber yang sama dengan tekhnik yang berbeda yaitu mencocokan observasi dengan hasil wawancara.