BAB III METODE DAN PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan penelitian ada dua macam yaitu Pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif menggunakan instrumen (alat pengumpul data) yang menghasilkan data numerikal (angka). Penelitian kualitatif menggunakan lingkungan alamiah sebagai sumber data. Peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam suatu situasi sosial merupakan kajian utama penelitian kualitatif. Penelitian tentang pelaksanaan program green school dalam menanamkan pendidikan karakter peduli lingkungan ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang dipakai untuk penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat sekarang. B. Kehadiran Peneliti Kehadiran peneliti bertindak sebagai instrumen sekaligus pengumpul data. Kehadiran peneliti mutlak diperlukan, karena disamping itu kehadiran peneliti juga sebagai pengumpul data. Sebagaimana salah satu ciri penelitian kualitatif dalam pengumpulan data dilakukan sendiri oleh peneliti. Sedangkan kehadiran peneliti dalam penelitian ini sebagai pengamat partisipan/berperanserta, artinya dalam proses pengumpulan data peneliti mengadakan pengamatan dan mendengarkan secermat mungkin sampai pada yang sekecil-kecilnya sekalipun. 24
25 C. Tempat dan Waktu Penelitian Lokasi yang dijadikan subyek penelitian adalah SDN Purwantoro 4 Malang. Sedangkan waktu penelitian akan dilaksanakan pada tanggal 7 sampai 9 Juni 2017. D. Sumber Data Penelitian sumber data dalam penelitian ini, peneliti mendapat data dari dua sumber yaitu data primer dan data sekunder. 1. Data Primer Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui tekhnik wawancara dan observasi yaitu sumber yang lansung memberi data kepada peneliti, diantaranya adalah: kepala sekolah, guru koordinator, dan siswa kelas 3-5 SDN Purwantoro 4 Malang 2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dari dokumentasi di SDN Purwantoro 4 Malang yang berhubungan dengan green school. Data tersebut digunakan sebagai penguat data primer sehingga lebih akurat. E. Instrument Penelitian Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk pengumpulan data. Setiap tekhnik pengumpulan data memiliki bentuk instrument yang berbeda. Berikut ini adalah data instrument penelitian yaitu : 1. Observasi Observasi merupakan tekhnik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengamati dan pencatatan hasil secara sistematis, logis, rasional. Lembar observasi akan digunakan untuk mengamati aktifitas siswa dan guru SD
26 Purwantoro 4 malang pada pelaksanakan program green school dalam menanamkan nilai karakter peduli lingkungan. Observasi dilakukan untuk memperoleh informsi tentang pelaksanaan program green school. Observasi dilakukan oleh observer sebagai peneliti itu sendiri. Selama kegiatan berlangsung, peneliti hanya menagmati dan memperhatikan guru dan siswa dalam pelaksanaan program green school dalam menanamkan nilai karakter peduli lingkungan. Tabel 3.1. Kisi-kisi Observasi tentang Penerapan dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Kondisi Lingkungan Program Kerja 4,1,6 5,8,10 Nilai Peduli Lingkungan Keaktifan Siswa Penanaman nilai karakter peduli lingkungan 2,9 3,7 2. Pedoman Wawancara Wawancara dilakukan melalui percakapan dan tanyan jawab. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara tidak terstruktur yaitu dapat menanyakan apa saja tetapi tetap mengacu pada topik. Tabel 3.2. Kisi-kisi Wawancara Kepala Sekolah tentang Penerapan Program Green School dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Latar Belakang Pelaksanaan program green school Pengkoordinasian program green school Sarana dan Prasarana Kendala dan upaya pada pelaksanaan program green school 1, 2, 5 3,6,7,8,9,10,11 4,14 15 16, 17, 18 Nilai Karakter Peduli Lingkungan 12, 13
27 Tabel 3.3. Kisi-kisi Wawancara Guru koordinator tentang Penerapan dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Latar Belakang Pelaksanaan Program green school Kegiatan yang dilaksanakan Kendala dan upaya dalam pelaksanaan program green school 1 2,3,6,7,9,10,11 4,5,14,15 17,18,,19,20,21,22 Nilai Karakter Penerapan nilai peduli lingkungan 8,12,13,16,23 Tabel 3.4. Kisi-kisi Wawancara Siswa kelas atas tentang Penerapan Program Green School dalam Menanamkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan di SDN Purwantoro 4 Malang. Pengenalan program green school Kegiatan green school 1,2,3,4 7,9,10 Nilai Peduli Lingkungan Penanaman nilai peduli lingkungan 5,6,8 3. Dokumentasi Dokumentasi yaitu berupa foto maupun video dalam aktifitas yang dikerjakan oleh guru dan siswa SDN Purwantoro 4 Malang ketika pelaksanaan program green school berlangsung. F. Prosedur Penelitian Pada prosedur penelitian ada beberapa tahap yang dikerjakan. Pertama, tahap perencanaan yaitu melakukan observasi untuk mengenal kondisi di sekolah dasar dan pengajuan judul berdasarkan latar belakang yang diperoleh saat observasi. Kedua, tahap pengumpulan data yaitu peneliti membuat lembar observasi, dan lembar wawancara dengan informan kemudian melakukan dokumentasi. Ketiga, tahap analisis hasil yaitu pada tahap ini dengan menganalisis hasil instrument penelitian. Keempat, tahap laporan hasil penelitian berdasarkan data-data yang diperoleh ketika peneliti melakukan penelitian dalam bentuk laporan skripsi. Peneliti menuliskan prosedur penelitian sebagai berikut :
28 Perencanaan 1. Melakukan observasi ke sekolah 2. Membuat latar belakang 3. Membuat instrumen penelitian Pengumpulan Data 1. Pengisian lembar observasi 2. Wawancara dengan informan 3. Pengumpulan dokumentasi Analisis Data 1. Menganalisis hasil dari instrumen penelitian 2. Menyimpulkan hasil penelitian Pelaporan Membuat laporan hasil penelitian Gambar 3.1 Prosedur Penelitian G. Analisis Data Tekhnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep Miles and Huberman (dalam Sugiyono, 2015:247) yang mengklarifikasikan analisis data dalam empat langkah, yaitu : 1. Pengumpulan Data Pengumpulan data bertujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.
29 2. Reduksi Data (Data Reduction) Reduksi data yaitu suatu proses pemilahan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. 3. Penyajian Data (Data Display) Penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya. Yang paling sering digunakan untuk penyajian data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif. 4. Penarikan Kesimpulan (Verifikasi) Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih gelap setelah diteliti menjadi jelas, dapat berup hubungsn kasual atau interaktif, hipotesis atau teori. H. Pengecekan Keabsahan Data Untuk menguji keabsahan data yang didapat sehingga benar-benar sesuai dengan tujuan dari penelitian, maka peneliti menggunakan tekhnik triangulasi. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data, dengan demikiam terdapat triangulasi sumber, triangulasi tekhnik pengumpulan data, dan triangulasi waktu. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi tekhnik. Triangulasi tekhnik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data pada sumber yang sama dengan tekhnik yang berbeda yaitu mencocokan observasi dengan hasil wawancara.