BAB I PENDAHULUAN. inilah yang menciptakan persaingan menjadi semakin tajam, baik persaingan dari

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. inilah yang menciptakan persaingan menjadi semakin tajam, baik persaingan dari

BAB I PENDAHULUAN. motor dan mobil dengan konsep utama adalah look new & wet look. Atas dasar

BAB I PENDAHULUAN. Toko McCallister merupakan suatu toko yang bergerak dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. adalah teknologi informasi. Seperti yang kita ketahui saat ini teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. Telah diketahui bersama bahwa perkembangan dunia informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang selalu up to date dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. data tentang pencetakan kwitansi untuk pihak-pihak yang berkepentingan dan. sekaligus juga melayani pembayaran kwitansi tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, maksud dan

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, maksud dan

BAB I PENDAHULUAN. diketahui dengan cepat dan tepat. Sebelumnya masih banyak pelaksanaan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang selalu up to date dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi saat ini sudah sangat cepat dan maju, sebagai alat bantu

BAB I PENDAHULUAN. utama adalah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Untuk mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pendahuluan ini akan menerangkan beberapa acuan dalam melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis di Indonesia menyebabkan perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan seperti di SMP Negeri 9 Tanjungpinang. kelas terkadang terjadi kesalahan dalam pembagian atau sering terjadi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab ini akan menerangkan beberapa acuan dalam melakukan kerja

BAB I PENDAHULUAN. dewasa ini, pengunaan komputer dalam kehidupan sehari-hari seperti di bidang

BAB I PENDAHULUAN. cepat, sehingga memicu dunia usaha untuk turut menerapkan ilmu pengetahuan

BAB 1 PENDAHULUAN. kemajuan sangat pesat terutama dibidang teknologi komputer. Disadari maupun. komputerisasi akan mempermudah aktivitas sehari-hari.

BAB I PENDAHULUAN. kelas terkadang terjadi kesalahan dalam pembagian atau sering terjadi. peringkat juga tidak sepenuhnya dilakukan dengan benar.

marketing yang masih menggunakan cara manual dan proses yang memakan waktu. Sehingga menyulitkan dan ketidak telitian akan menimbulkan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan ketersediaan dan peran serta lembaga keuangan. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. bank (Bank Financial Institution) adalah suatu badan usaha yang melakukan

BAB I PENDAHULUAN. membantu negara sehingga dapat menghasilkan 60 triliun rupiah.

BAB I PENDAHULUAN. pertama yang menggunakan tabung vakum dalam jumlah banyak yang menyebabkan

BAB I PENDAHULUAN. dunia persaingan sesuai dengan perkembangan teknologi informasi yang merupakan. salah satu unsur penunjang kesuksesan suatu usaha.

BAB I PENDAHULUAN. dan pendidikan menengah (UU tentang Guru dan Dosen, Bab I Pasal 1 ayat 1).

BAB I PENDAHULUAN. salah jika era sekarang disebut sebagai era informasi. Akibat kemajuan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. untuk bergerak secara dinamis untuk dapat memenangkan persaingan dan

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan yang tidak bisa dinomor duakan. Pendapatan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkat. Saat ini banyak sekali produsen yang menawarkan berbagai

B. Identifikasi Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu perusahaan biasanya akan memberikan kenaikan gaji sebagai

BAB I PENDAHULUAN. menginginkan anaknya menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan kuat, terutama

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan komputer sebagai alat bantu, karena memiliki kelebihan yaitu segi

BAB I PENDAHULUAN. bidang membutuhkan komputer sebagai alat bantu, karena memiliki kelebihan

BAB 1 PENDAHULUAN. Laboratorium klinik kesehatan adalah salah satu perusahaan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. multimedia tersebut sangat banyak digunakan, yang masing masing aplikasi

BAB I PENDAHULUAN. yang dihasilkan akan membantu manajer dalam memutuskan jumlah persediaan

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini perkembangan informasi telah berkembang dengan sangat pesat,

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu factor yang dapat menunjang pencapaian laba bersih secara

BAB I PENDAHULUAN. teknologi dan informasi diera globalisasi ini semakin meningkat pula. Perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi yang semakin pesat dan canggih telah membawa

BAB I PENDAHULUAN. praktek, metodelogi penelitian, metode pengumpulan data, lokasi dan

BAB I PENDAHULUAN. bantuan teknologi, seperti: komputer, program-program aplikasi, perangkat

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab pendahuluan ini penulis akan menjelaskan tentang teori

BAB I PENDAHULUAN. ditemukan beberapa kelemahan dalam hal pengelolaan tersebut, yaitu teknologi

BAB I PENDAHULUAN. latar belakang masalah, identifikasi masalah, tujuan masalah, batasan

ABSTRAKSI. dalam bidang distributor produk kosmetik dan lain-lain. PT. Asia Paramita Indah

BAB I PENDAHULUAN. keuangan bukan Bank seperti Finance, Asuransi, Joint Venture dan masih banyak

Berdasarkan uraian diatas maka dalam mendukung proses kelancaran

BAB I PENDAHULUAN. legal di bawah Direktorat Jenderal Perdagangan dalam Negri Departemen

BAB I PENDAHULUAN. berkembang dengan pesat. Oleh karena itu, dengan dukungan aplikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. dapat digunakan seperti SMS (Short Message Service), MMS. (Multimedia Messaging Service), WAP (Wireless Application Protocol),

5. Dapat melihat pencapaian jumlah transaksi dan jumlah rupiah pada skala harian, bulanan maupun tahunan. 6. Bisa menampilkan data stok barang yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. teknologi berbasis komputer antara lain mencakup Hardware (Perangkat Keras),

BAB I PENDAHULUAN. dalam membantu setiap pekerjaan dalam bidang komputerisasi. Dalam hal ini laptop

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1.2. Perumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. terjadinya penyusutan nilai guna barang, serta harus menyediakan biaya

BAB I PENDAHULUAN. dari beberapa kelurahan, dan setiap bulannya masing-masing kelurahan wajib

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan khususnya sekolah. Hal ini disebabkan dengan adanya teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Dunia bisnis memasuki dunia persaingan yang semakin ketat. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. dengan waktu yang relatif lebih cepat (efisiensi waktu). Hal tersebut diatas,maka pemakaian komputer dibidang persediaan dan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah sedemikian pesat.

BAB I PENDAHULUAN. pengambilan keputusan-keputusan bisnis serta Perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. mengalami kemajuan sangat pesat terutama di bidang teknologi komputer yang

BAB I PENDAHULUAN. Pukesmas Cikalapa merupakan salah satu Puskesmas yang ada di Kabupaten

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Di Era globalisasi seperti sekarang ini, teknologi sangatlah menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT Muara Tour adalah perusahaan yang bergerak di bidang layanan Tours dan Travel

BAB 1 PENDAHULUAN. ditentukan dengan nilai angka kredit yang dimiliki oleh seorang peneliti. Angka

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan sistem analog yaitu dengan pita rekam dan seperangkat alat perekam,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dimana perguruan tinggi dalam memasuki era globalisasi dihadapkan pada

BAB I PENDAHULUAN. PT. Ayoe Indotama Textile adalah sebuah perusahaan tekstil yang

BAB I PENDAHULUAN. yang berdiri sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun 1998

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB I PENDAHULUAN. Badan Pusat Statistik ( BPS ) Provinsi Kepulauan riau adalah salah satu

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan untuk kelangsungan produksi perusahaan, lembaga maupun kemajuan

DAFTAR ISI.. RIWAYAT HIDUP PENULIS Abstrak Abstract Lembar Pengesahan KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH..

BAB I PENDAHULUAN. kurang diperhatikan keberadaannya oleh pemerintah. sekolah untuk mencapai tujuan khusus dan tujuan pendidikan pada umumnya.

BAB 1 PENDAHULUAN. diproduksi oleh usaha konveksi. Salah satu Distro yang ada di kota Bandung

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Salah satu kegunaan internet dalam dunia bisnis yaitu sebagai advertising

BAB 1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintahan Kota Bandung yang bertugas melengkapi semua kebutuhan yang

BAB I PENDAHULUAN. adanya persaingan tersebut perusahaan harus mampu menghadapi persaingan yang. mempertahankan dan meningkatkan usahanya.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

pada masalah pengumpulan kebutuhan pengguna pada tingkatan sistem (system requirements) dengan mendefinisikan konsep sistem beserta interface yang

BAB I PENDAHULUAN. masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan, metodologi penelitian, dan

BAB I PENDAHULUAN. perawatan-perawatan dan perbaikan-perbaikan yang diberikan pada kendaraan

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sektor ekonomi menjadi semakin berkembang dan persaingan tidak bisa dihindarkan lagi, apalagi dengan semakin canggihnya teknologi maka akan memperlancar sarana komunikasi sehingga mempersempit jarak antara satu tempat dengan tempat lainnya, baik antar daerah, negara maupun benua. Hal inilah yang menciptakan persaingan menjadi semakin tajam, baik persaingan dari dalam perusahaan (intern) maupun dari luar perusahaan ekstern). Tajamnya persaingan dalam dunia usaha membuat perusahaan harus mampu bersaing mempertahankan dan meningkatkan usahanya. Dengan tajamnya persaingan tersebut perusahaan dituntut mampu menghadapi persaingan yang ada. Demikian juga dalam dunia usaha khususnya perusahaan industri. Perusahaan Industri diharapkan mempunyai kebijakan dan strategi untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan usahanya. Banyak usaha perindustrian pada saat sekarang ini saling bersaing, terutama pada industri yang memproduksi produk sejenis. Hal tersebut merupakan ancaman yang harus segera ditindaklanjuti karena secara langsung akan mempengaruhi kelangsungan hidup usahanya, mengingat penjualan dari produk yang dihasilkan merupakan sumber pendapatan utama bagi perusahaan tersebut. Untuk mengatasi hal itu, perusahaan dituntut antisipatif terhadap segala

2 kemungkinan yang terjadi dalam persaingan. Salah satunya adalah penentuan harga pokok produksi. Penentuan harga pokok produksi yang tidak tepat sering berakibat fatal pada masalah keuangan perusahaan dan akan mempengaruhi kontinuitas usaha perusahaan. Ketidaktepatan tersebut akan menimbulkan resiko pada perusahaan, misalnya kerugian yang terus menerus atau menimbunnya produk di gudang karena macetnya pemasaran. Untuk itu setiap perusahaan harus menetapkan harga pokok secara tepat karena harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan. Pada hakekatnya perusahaan dalam menjual produknya harus dapat mencapai keuntungan yang diharapkan, sehingga perusahaan dalam menjual produknya harus menetapkan harga pokok produksi. PT. Bobo Bakery merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang industri dengan produksi utamanya roti. Akan tetapi PT. Bobo Bakery masih melakukan proses perhitungan harga pokok secara manual sehingga sering terjadi penetapan harga pokok yang salah dan mengakibatkan keuntungan yang diharapkan tidak sesuai. Dengan adanya permasalahan yang terjadi pada perhitungan harga pokok pada PT. Bobo Bakery maka dibutuhkan pengembangan-pengembangan untuk menghindari masalah-masalah tersebut. Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk menyusun skripsi dengan Judul Aplikasi Perhitungan Harga Pokok Produksi dengan Metode Full Costing untuk Menentukan Biaya Produksi PT. Bobo Bakery Tanjungpinang.

3 1.2. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat diambil identifikasi masalah sebagai berikut : a. Pengarsipan data secara manual mengakibatkan data sering tercecer dan membutuhkan tempat penyimpanan yang luas. b. Pencarian data yang diarsip secara manual membutuhkan waktu yang lama. c. Proses perhitungan harga pokok sering terjadi kelalaian sehingga harga pokok yang ditetapkan bukanlah harga pokok sebenarnya. d. Pembuatan laporan yang dikelola secara manual masih diragukan kebenaran dan keakuratannya serta masih terdapat kekeliruan dalam pencacatan dan perhitungannya. e. Proses pembuatan laporan secara manual membutuhkan waktu yang lama 1.3. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan masalah-masalah yang ada dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ; a. Apakah aplikasi perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing dapat menentukan harga pokok produksi?. b. Apakah aplikasi perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing dapat menghitung biaya produksi? c. Apakah aplikasi ini dapat menciptakan laporan harga pokok produksi yang akurat?

4 d. Apakah aplikasi ini dapat menentukan berapa banyak bahan baku yang digunakan untuk suatu produksi per resep? e. Apakah aplikasi ini dapat menentukan berapa biaya tenaga kerja yang digunakan untuk suatu produksi per resep? f. Apakah aplikasi ini dapat menentukan berapa biaya overhead pabrik yang digunakan untuk suatu produksi per resep? 1.4. Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah diatas maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut ; a. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing dalam menentukan harga pokok produksi. b. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi yang dapat menghitung biaya produksi. c. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi yang dapat laporan harga pokok produksi yang akurat. d. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi yang dapat menentukan berapa banyak bahan baku yang digunakan untuk suatu produksi per resep. e. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi yang dapat menentukan berapa biaya tenaga kerja yang digunakan untuk suatu produksi per resep. f. Untuk mengetahui dan membuat aplikasi yang dapat menentukan berapa biaya overhead pabrik yang digunakan untuk suatu produksi per resep.

5 1.5. Batasan Masalah Mengingat banyaknya data yang perlu diolah dalam suatu perusahaan industri, maka dari itu penulis membatasi masalah yang akan dibahas dalam proposal ini sebagai berikut : a. Penetapan harga pokok dengan metode full costing. b. Pembuatan laporan produk, laporan rincian biaya, laporan biaya bahan baku, laporan biaya tenaga kerja, laporan jam kerja mesin dan biaya overhead pabrik. c. Pembuatan laporan harga pokok produksi berdasarkan metode full costing. 1.6. Alasan Pemilihan Metode Adapun alasan dari pemilihan metode full costing dalam judul penelitian skripsi ini adalah sebagai berikut ; a. Metode full costing memasukkan seluruh komponen biaya, baik biaya tetap maupun variabel. b. Metode full costing mengurangi resiko mengalami kerugian dari variable costing. 1.7. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana. b. Menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah

6 c. Menyusun suatu informasi yang sistematis dan terstruktur sehingga aplikasi yang dibuat benar benar bermanfaat bagi penggunanya. d. Mempermudah proses perhitungan harga pokok. e. Menghasilkan laporan yang akurat, relevan dan tepat waktu. f. Meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan. 1.8. Metodologi Penelitian Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode studi kasus karena dasar pembahasan dalam penelitian tersebut adalah tersedianya data-data atau keterangan-keterangan yang memadai sehingga dapat secara langsung data tersebut dapat diambil oleh para penyusun laporan skripsi. Dari data dan keterangan yang telah diperoleh dari sumber-sumber yang berasal dari : 1.8.1. Studi Kepustakaan Untuk memenuhi konsep dasar yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dilakukan dengan teknik pengumpulan data dan informasi dengan cara mempelajari literature-literature dan buku-buku yang berhubungan dengan laporan penulisan ini. 1.8.2. Studi Lapangan Studi ke lapangan dilakukan dengan melibatkan perusahaan secara langsung. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data dan keterangan yang relevan dan akurat mengenai masalah yang diteliti. Studi lapangan ini meliputi :

7 1.8.2.1.Wawancara / Interview Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung kepada pemilik maupun staf perusahaan yang bersangkutan dengan objek penelitian penulis. 1.8.2.2.Observasi Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung turun ke lokasi penelitian untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan sesuai permasalahan. 1.8.3. Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Metode Waterfall (Pendekatan Terstruktur) yang terdiri dari beberapa tahap kegiatan yaitu :

8 Gambar 1.1 Metode Waterfall (AdiNugroho) 1 Keterangan : a. Perencanaan (Engineering System) adalah Tahapan mengenai masalah perangkat lunak, perangkat keras dan sumber daya manusia. b. Analisis (Analysis) adalah Melakukan analisis sistem dengan mencari penyebab penyebab masalah yang timbul sebagai dasar perancangan sistem baru. c. Perancangan (Design) adalah Proses mengubah kebutuhan kebutuhan menjadi bentuk karateristik yang dimulai dengan penulisan program design tadi harus diubah menjadi bentuk yang dimengerti sistem. 1 AdiNugroho, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek, hal 125, 2004

9 d. Implementasi (Implementation) adalah Tahap penerjemahan desain kedalam bahasa pemograman yang sesuai dengan kebutuhan. e. Pengkodean (Coding) adalah desain yang harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dimengerti oleh komputer. Tahapan ini yang secara teknik akan dikerjakan oleh pelaku sistem. f. Pengujian (Testing) adalah Tahap pengujian perangkat lunak yang telah dikembangkan untuk mengcover kesalah kesalahan dan menjamin bahwa masukan sesuai dengan hasil yang dibutuhkan. g. Pemeliharaan (Maintenance) adalah Tahap perawatan sistem yang telah dikembangkan seperti perawatan perangkat lunak, perangkat keras dan media lain yang berhubungan dengan komputer. Pada tahap ini segala kemungkinan mengenai kekurangan perangkat lunak baik berupa kesalahan atau hal hal yang ditambahkan kedalam perangkat lunak. 1.9. Perencanaan Jadwal Penelitian Perencanaan terhadap jadwal penelitian dengan judul Aplikasi Perhitungan Harga Pokok Produksi dengan Metode Full Costing untuk Menentukan Biaya Produksi PT. Bobo Bakery Tanjungpinang terhitung dari petengahan bulan Februari 2012 sampai dengan bulan Juni 2012. Untuk pembagian jadwal kegiatannya bisa dilihat pada tabel berikut ini :

10 Tabel 1.1 Tabel Jadwal Penelitian NO KEGIATAN PELAKSANAAN Februari Maret April Mei Juni 1 Wawancara X 2 Observasi X 3 Pengumpulan Data X X 4 Perencanaan Aplikasi X X 5 Pembuatan Aplikasi X X 6 Pengujian dan Analisis X 1.10. Sistematika Penulisan Sistematika Penulisan merupakan garis besar penyusunan yang bertujuan memudahkan jalan pikiran dalam memahami secara keseluruhan laporan skripsi. Sistematika Penulisan Laporan Skripsi yaitu: BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan berfungsi membentuk konteks dari proposal melalui peringkasan pemahaman kita saat ini terhadap persoalan yang kita bahas dan teliti dalam proposal, serta akan menjelaskan secara singkat jalan pikiran dan pendekatan yang kita lakukan. Pada bab ini terdapat latar belakang masalah, identifikasi masalah, tujuan, batasan masalah, waktu dan tempat penelitian, metodelogi penelitian, perencanaan jadwal penelitian, dan sistematika penulisan.

11 BAB II LANDASAN TEORI Bab landasan teori ini mencakup teori yang relevan dengan judul atau pokok permasalahan. Landasan ini akan digunakan sebagai dasar atau pedoman dalam bentuk teori-teori sehingga mempermudah dalam pembahasan serta penyelesaian kasus atau suatu penelitian. Bab ini berisi tentang teori yang menjadi landasan atau dasar dalam melakukan penelitian. BAB III ANALISIS SISTEM Bab analisis sistem ini membahas tentang analisis kelemahan sistem, analisis terhadap sistem yang berjalan saat ini, semua prosedur-prosedur yang sedang berjalan, analisis dokumen dan evaluasi sistem yang sedang berjalan. BAB IV PERANCANGAN SISTEM Bab perancangan sistem ini berisi tentang perancangan sistem (Flowmap Usulan) dan tahap perancangan sistem meliputi perancangan berorientasi aliran data (Data Flow Diagram), diagram konteks (Contex Diagram), ERD (Entity Relationship Diagram), Hirarki, Kamus data.

12 BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Bab implementasi sistem ini berisi tentang tahap implementasi sistem berupa hardware, software, dan brainware. BAB VI PENUTUP Bab penutup ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penerapan sistem yang baru, juga berisi saran-saran dari penelitian yang dibuat. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN INTERFACE PROGRAM LISTING PROGRAM