BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data penelitianya (Arikonto, 2013: 203). Metode yang digunakan

dokumen-dokumen yang mirip
III. METODE PENELITIAN. pada teks berita utama olahraga surat kabar Tribun Lampung edisi April 2010.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan hal penting yang perlu dipelajari karena bahasa

BAB I PENDAHULUAN. maupun sebagai komunikan (mitra baca, penyimak, pendengar, atau pembaca).

KOHESI DAN KOHERENSI RUBRIK BERITA MAJALAH MANDUTA TAHUN SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. karena dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu berhubungan dengan bahasa.

BAB I PENDAHULUAN. untuk saling memahami maksud atau keinginan seseorang.

III. METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian

PENANDA HUBUNGAN ELIPSIS PADA WACANA KATALOG ORIFLAME EDISI JANUARI 2009

B AB II KONSEP, LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. kalimat satu dengan kalimat lain, membentuk satu kesatuan. dibentuk dari kalimat atau kalimat-kalimat yang memenuhi persyaratan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia merupakan makhluk yang selalu melakukan. komunikasi, baik itu komunikasi dengan orang-orang yang ada di

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Kajian ini mengungkapkan pemarkah kohesi gramatikal dan pemarkah kohesi

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif evaluatif. Penelitian evaluatif

I. PENDAHULUAN. Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi (Pateda, 1990: 4). Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia adalah makhluk sosial, yang tidak bisa hidup sendiri tanpa kehadiran

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pada bagian akhir tesis ini, penulis sajikan simpulan sebagai jawaban atas rumusan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Istilah deskriptif berasal dari dari

ANALISIS PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DAN SUBORDINATIF PADA RUBRIK HUKUM DAN KRIMINAL DALAM SURAT KABAR SOLOPOS EDISI AGUSTUS-OKTOBER 2013

PENANDA KOHESI PADA TAJUK RENCANA HARIAN SURAT KABAR KOMPAS EDISI JANUARI 2015

BAB III METODE PENELITIAN. fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku,

BAB I PENDAHULUAN. dalam bahasa tulis seoarang penulis tidak hanya mewujudkan apa yang dipikirkan

BAB V PENUTUP. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa concord adalah aturan gramatikal

BAB III METODE PENELITIAN. upaya untuk memperoleh fakta-fakta dan prinsip dengan sabar, hati-hati dan

ANALISIS PENANDA KOHESI DAN KOHERENSI PADA KARANGAN. NARASI SISWA KELAS VIII MTs AL-HIDAYAH GENEGADAL TOROH GROBOGAN TAHUN AJARAN 2012/2013

PENGGUNAAN ANAFORA DAN KATAFORA DALAM RUBRIK BERITA UTAMA HARIAN KOMPAS EDISI JUNI-JULI 2015 JURNAL ILMIAH NOVI TRI WAHYUNI NPM

PRATIWI AMALLIYAH A

BAB I PENDAHULUAN. yang belum mengecap ilmu pengetahuan di sekolah atau perguruan tinggi

BAB III METODE PENELITIAN. menyatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat

BAB I PENDAHULUAN. dari peristiwa komunikasi. Di dalam komunikasi manusia memerlukan sarana

BAB III METODE PENELITIAN. mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan penelitian adalah terjemahan

BAB III METODE PENELITIAN. Bone Bolango dengan N.S.S terletak di Provinsi Gorontalo,

Kohesi Gramatikal Referensi Substitusi Elipsis Konjungsi

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan bahasa lisan dan bahasa tulisan. Bahasa lisan merupakan ragam bahasa

BAB I PENDAHULUAN. menyatu dengan pemiliknya. Sebagai salah satu milik, bahasa selalu muncul dalam

BAB V SIMPULAN, IMPLIKSI, DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. memberikan kerangka pengujian dalam memasatikan suatu keabsahan. 1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

TRANSFORMASI PELESAPAN PADA TEKS TERJEMAHAN AL-QURAN YANG MENGANDUNG ETIKA BERBAHASA

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dimaksudkan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam kehidupan sehari-hari manusia dan bahasa tidak dapat

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi baik secara lisan, tulisan, maupun isyarat yang bertujuan untuk

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai suatu tujuan yang diharapkan, diperlukan suatu metode

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian studi kasus dengan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai hubungan pengertian antara yang satu dengan yang lain (Rani dkk,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian ke lapangan, seorang peneliti harus melakukan

REFERENSI DALAM WACANA TULIS PADA SURAT KABAR SOLOPOS EDISI JANUARI 2010 NASKAH PUBLIKASI

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian studi deskriptif yaitu memaparkan

BAB III METODE PENELITIAN. Tepatnya Pada divisi penerimaan dan pembayaran, karena PT SEMEN GRESIK ini

NASKAH PUBLIKASI PEMAKAIAN PREPOSISI PADA KOLOM POS PEMBACA DI HARIAN SOLOPOS SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

PENANDA HUBUNGAN ELIPSIS PADA RUBRIK LAYANG SAKA WARGA MAJALAH JAYA BAYA EDISI APRIL-MEI 2009

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Sesuai rumusan masalah yang ada, maka jenis penelitian yang penulis

Dari sudut wacana (tempat acuan) nya, referensi dibagi atas:

BAB I PENDAHULUAN. sarana yang berfungsi untuk mengungkapkan ide, gagasan, pikiran dan

I. PENDAHULUAN. orang lain. Hal ini sesuai dengan pendapat Tarigan (1985:9) yang. Kegiatan komunikasi yang baik didukung oleh salah satu komponen

KOHESI GRAMATIKAL ANTARKALIMAT DALAM KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 9 PADANG JURNAL ILMIAH DELVIRA SUSANTI NPM.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Jenis dan pendekatan Penelitian. kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan

PENANDA KOHESI SUBTITUSI PADA WACANA KOLOM JATI DIRI JAWA POS EDISI BULAN JANUARI 2008

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 1

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Tarigan (1987 : 27), Wacana adalah satuan bahasa yang terlengkap dan tertinggi atau

BENTUK-BENTUK PENGACUAN (REFERENSI) DALAM LAGU SERINGAI PADA ALBUM SERIGALA MILITIA

III. METODE PENELITIAN. deiksis pada wacana tulis dalam Kakilangit pada majalah Horison edisi 2012.

BAB III METODE PENELITIAN. di Jl. Jend A. Yani No. 15 Malang, telp (0341)

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan serangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini merupakan kunci bagi pelaksanaan penelitian yang penulis

BAB I PENDAHULUAN. terjadi pergeseran makna pada BT, oleh sebab itu seorang penerjemah harus

ANALISIS KLAUSA DALAM SURAT KABAR HARIAN MEDIA INDONESIA. Oleh: Rismalasari Dalimunthe ABSTRAK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dekskriptif kualitatif.

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN. Dalam bab ini dibicarakan tentang metode penelitian, teknik pengumpul data,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kompas edisi Senin bulan Februari Data itu diambil dari rubrik politik dan hukum, opini,

III. METODE PENELITIAN. sekolah tersebut karena merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum

BAB III METODE PENELITIAN. oleh subjek penelitian secara holistik, dan mendeskripsikannya dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. wacana sangat dibutuhkan untuk mengimbangi perkembangan tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN. membergunakan cara-cara atau metode-metode untuk mencapai tujuan tertentu.

BAB 3 METODE DAN TEKNIK PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis. Penggunaan. metode ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan:

ANALISIS KESALAHAN KOHESI DAN KOHERENSI DALAM KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS X SMK SWASTA DHARMA PATRA PANGKALAN SUSU TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Suatu wacana dituntut untuk memiliki keutuhan struktur. Keutuhan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. desa Mungseng sebagai tempat penelitian karena desa Mungseng merupakan

BAB I PENDAHULUAN. dalam (internal) dan unsur luar (eksternal). Unsur internal berkaitan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Jurnalisme online pada saat sekarang ini lebih banyak diminati oleh

KAJIAN CAMPUR KODE DAN ALIH KODE PADA NOVEL PERAHU KERTAS KARYA DEWI LESTARI

PENANDA HUBUNGAN REPETISI PADA WACANA CERITA ANAK TABLOID YUNIOR TAHUN 2007

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan medium utama berupa bunyi ujaran (unsur bahasa yang hanya

PENANDA KOHESI SUBSITUSI PADA WACANA KOLOM TAJUK RENCANA SUARA MERDEKA BULAN AGUSTUS 2009 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. tersebut didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu rasional, empiris dan sistematis.

BAB I PENDAHULUAN. alat untuk menyampaikan gagasan, pikiran, maksud, serta tujuan kepada orang lain.

PENANDA KOHESI GRAMATIKAL KONJUNGSI ANTARKALIMAT DAN INTRAKALIMAT PADA TEKS PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB III METODE PENELITIAN. ekspresi bahasa berita politik pemilu 2014 dari 1 juni 8 juli dari surat

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang

Transkripsi:

40 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode Penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitianya (Arikonto, 2013: 203). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif kualitatif merupakan metode yang dapat memberikan gambaran secara keseluruhan tentang pengggunaan unsur-unsur bahasa di dalam konteks kebahasaanya Evan (2012). Dalam penelitan ini peneliti ingin memberikan gambaran secara alamiah tentang penggunaan satuan-satuan lingual yang berupa kata, frase klausa, kalimat, dan paragfraf yang terkait secara sruktural pada suatu wacana yang terwujud dalam bentuk berita pada rubrik pendidikan dalam surat kabar harian Jawa Pos edisi bulan Desember 2014. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan deskriptif adalah pendekatan berdasarkan fakta yang ada atau fenomena yang secara empiris hidup pada pengguna-penggunanya (Sudaryanto, 1998:62). Pendekatan deskriptif menurut (Sudaryanto dalam Nisa: 2011) adalah pendekatan yang lebih menandai pada hasil penelitian yang bersangkutan dengan bahasa dengan cara menandai cara penggunaan bahasa tahap demi tahap, langkah demi langkah. Adapun pendekatan kualitatif berkaitan dengan data yang tidak berupa angka-angka, tetapi berupa bentuk bahasa 40

41 Pendekatan deskriptif kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini sebagai prosedur dalam memecahkan masalah yang sedang diteliti dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan masalah. Deskripsi masalah terhadap objek penelitian yang dipilih didasarkan pada fakta-fakta apa adanya. Pendekatan ini digunakan dengan maksud untuk memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh peneliti, yaitu wujud dan fungsi kohesi gramatikal pada rubrik pendidikan dalam surat kabar harian Jawa Pos edisi bulan Desember 2014. 3.2 Data dan Sumber Data 3.2.1 Data Penelitian Suatu penelitian pasti memerlukan data. Data merupakan suatu objek dalam penelitian. Adapun data dalam penelitian ini adalah data-data kualitatif berupa kata, frase, klausa, atau kalimat dalam bentuk kohesi gramatikal pada rubrik pendidikan dalam surat kabar harian Jawa Pos edisi bulan Desember 2014. Indikator yang digunakan dalam penelitian analisis kohesi grmatikal dalam rubrik pendidikan surat kabar harian Jawa Pos edisi Desember 2014 adalah: Permasalahan Indikator a) Wujud gramatikal Referensi (penunjuk) 1. Pronomina persona pertama: saya, aku, kami, kita 2. Pronomina persona kedua: kamu, engkau, anda, kalian, kamu sekalian 3. Pronomina persona ketiga: dia, ia, beliau, mereka 4. Pronomina penunjuk: ini, itu, sini, situ, sana, begini, begitu, dll. b) Fungsi gramatikal Referensi (penunjuk) 1. Mengacu pada satu wujud bahasa (kata, frase, klausa dan kalimat) yang digunakan untuk merujuk/mengacu kebagian teks

42 yang lain terutama bagiain teks sebelumnya. 2. Mengacu pada satuan lingual lain yang mendahului atau mengikutinya. Artinya suatu kalimat mengacu pada kalimat lainnya dengan satu referensi yang sejalan. Terdapat yang diacu dengan yang mengacu. Artinya suatu kalimat mengacu pada kalimat lainnya dengan satu referensi yang sejalan. Terdapat yang diacu dengan yang mengacu. 3. Pelaku perbuatan, penderita perbuatan, pelengkap perbuatan, perbuatan yang dilakukan oleh pelaku, dan tempat perbuatan. c) Wujud gramatikal Subtitusi 1. Subtitusi Nomina 2. Subtitusi Verbal 3. Subtitusi frasal 4. Subtitusi Klausa d) Fungsi gramatikal Subtitusi 1. Penggantian unsur bahasa tertentu (yang telah disebutkan) dengan unsur bahasa tertentu. 2. Proses subtitusi lebih bersifat hubungan kata dan makna. 3. Memperoleh unsur pembeda, menekankan unsur tertentu yang menjadi topik utama, menvariasikan betuk bahasa, dan menghilangkan kemonotonan. e) Wujud gramatikal elipsis 1. Elipsis Nominal 2. Elipsis verbal 3. Elipsis klausa f) Fungsi gramatikal elipsis 1. Unsur yang dilesapkan bisa berupa kata, frasa, klausa, maupun kalimat. 2. Bentuk atau unsur yang dilepaskan dapat diperkirakan wujud dari konteks bahasa atau luar bahasa. 3. Penggantian unsur kosong (zero), yaitu sebenarnya ada tetapi sengaja disembunyikan. 4. Untuk mendapatkan keperaktisan bahasa, yaitu agar bahasa yang digunakan menjadi lebih singkat, padat, dan mudah dimengerti dengan cepat.

43 g) Wujud gramatikal konjungsi 1. Kata 2. Frase dan 3. klausa h) Fungsi gramatikal Konjungsi 1. Menghubungkan kata dengan kata, frase dengan frase, klausa dengan klausa dan paragraf dengan paragraf 2. Makna dari masing-masing konjungsi anatara lain makna penambahan, pertentangan, sebab akibat dll. 3.2.2 Sumber Data Arikunto (2013: 173) mengatakan yang dimaksud dengan sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data dapat diperoleh. Menurut Loflad (dalam Moleong, 2012:157) sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata, dan tindakan, dan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Sumber data dalam penelitian ini berupa dokumentsi yaitu rubrik pendidikan dalam surat kabar harian Jawa Pos edisi bulan Desember 2014. 3.3 Teknik Penelitian 3.3.1 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Teknik dokumentasi, yaitu mencari data mengenai hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda, dan sebagainya Arikunto, 2013: 274). Untuk mendapatkan dokumentasi hal yang dilakukan oleh peneliti sebagai berikut: 1. Berlangganan selama bulan Desember 2014 Surat Kabar Harian Jawa Pos; 2. Dengan berbekal pengetahunan yang dimiliki oleh peneliti, peneliti membaca secara (cermat, kritik dan teliti) rubrik pendidikan yang ada di

44 dalam surat Kabar Harian Jawa Pos untuk memahami makna rubrik pendidikan; 3. Menandai bagian-bagian wacana yang merupakan sarana kohesi gramatikal dengan memberikan tanda huruf tebal sebagai data dalam peneltian ini; 4. Menyalin data yang sudah ditandai ke dalam tabel data; 5. Mengecek ulang data yang sudah ditabelkan dari segi ketepatanya sesuai dengan tabel indikator penelitian no. 2. 3.4.2 Teknik Analisis Data Sesuai dengan metode yang peneliti gunakan untuk meneliti kohesi gramatikal pada rubrik pendidikan dalam surat kabar harian Jawa Pos edisi bulan Desember 2014 yaitu metode deskriptif langkah- langkah yang dilakukan untuk menganalis anatara lain: 1. Langkah pertama, peneliti mencantumkan data-data yang sudah didapat ke dalam tabel data; 2. Langkah kedua, peneliti menganalisis data dari wujud kohesi gramatikal dalam surat kabar harian jawa pos edisi bulan Desember 2014, yakni referensi, subtitusi, elips, dan konjungsi; 3. Langkah ketiga, peneliti menganalisis data dari fungsi kohesi gramatikal dalam surat kabar harian jawa pos edisi bulan Desember 2014, yakni referensi, subtitusi, elips, dan konjungsi; 4. Langkah keempat, menyimpulkan hasil yang telah didapat setelah menganalisis data;

45 5. Langkah terakhir, melaporkan hasil analisis data. 3.4 Instrumen Penelitian Instrumen adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaanya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah (Arikonto, 2013: 203). Peneliti membuat instrumen penelitian yang nantinya digunakan peneliti untuk menganalisi data yang sudah didapat pada koran Jawa Pos rubrik pendidikan edisi bulan Desember 2014 sesuai dengan permasalah yang ada, yaitu wujud dan fungsi kohesi gramatikal pada koran Jawa Pos rubrik pendidikan edisi bulan Desember 2014 yaitu sebagai berikut: No Data Kode Data Wujud Fungsi Deskripsi Interpresentasi MP/E O1 D/ KL1/PR/KH1 Keterangan MP : Malang Post E01D : Edisi dan koran menyusuaikan tanggal koran edisi bulan Desember 2014 KI PR KH1 KH2 KH3 KH4 : Kolom : Paragraf : Referensi : Subtitusi : Elips : Konjungsi