SKRIPSI PENGARUH KUALITAS AUDITOR DAN UKURAN KOMITE AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DIBURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009-2011 OLEH HENNY ANGGRAINI SIPAYUNG 080503078 PROGRAM STUDI STRATA 1 AKUNTANSI DEPARTEMEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
DAFTAR ISI ABSTRACT ABSTRAK. DAFTAR TABEL. DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN. i ii iii iv v BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2.Perumusan Masalah... 8 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 8 1.3.1. Tujuan Penelitian... 8 1.3.2. Manfaat Penelitian... 9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis... 11 2.1.1. Teori Agency... 11 2.1.2. Manajemen Laba... 13 2.1.3. DiscretionaryAccruals... 18 2.1.4. KualitasAuditor... 20 2.1.5. Komite Audit... 22 2.1.5.1. Pengertian Komite Audit... 22 2.1.5.2. Tugas dan Tanggungjawab Komite Audit... 23 2.2. Penelitian Terdahulu... 24 2.3. Kerangka Konseptual... 30 2.4. Hipotesis... 31 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian... 34 3.2. Tempat dan Waktu Penelitian... 34 3.3. Batasan Operasioanl... 35 3.4. Defini Operasional... 35 3.4.1. Variabel Dependen... 35 3.4.2. Variabel Independen... 37 3.4.2.1. Auditor Spesialis Industri... 38 3.4.2.2. Auditor Big Four... 38 3.4.3.3. Ukuran Komite Audit... 39 3.5. Skala Pengukuran Variabel... 39 3.6. Populasi dan Sampel Penelitian... 40
3.7. Jenis dan Sumber Data... 42 3.8. Metode Pengumpulan Data... 43 3.9. Teknis Analisis... 43 3.9.1 Analisis Statistik Deskriptif... 43 3.9.2 Analisis Statistik Inferial... 44 3.9.3 Pengujian Hipotesis... 45 3.9.3.1 Menilai Model Fit... 45 3.9.3.2 Menguji Kelayakan Model Regresi... 45 3.9.3.3 Estimasi Parameter dan Intrepretasi... 45 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Deskriptif Penelitian... 47 4.2. Hasil Penelitian... 47 4.2.1. Hasil Analisis Statistik Inferensial... 48 4.2.2. Hasil Pengujian Hipotesis... 53 4.3. Pembahasan... 56 4.3.1. Hubungan Auditor Spesialis Industri terhadap Manajemen Laba (Discretionary Accruals)... 56 4.3.2. Hubungan KAP Big Four terhadap Manajemen Laba (Discretionary Accruals)... 57 4.3.3. Hubungan Ukuran Komite Audit terhadap Manajemen Laba (Discretionary Accruals)... 58 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan... 59 5.2. Keterbatasan... 60 5.3. Saran... 60 DAFTAR PUSTAKA... 62
ABSTRACT THE INFLUENCE QUALITY AUDITORS AND AUDIT COMMITTEE SIZE ON EARNINGS MANAGEMENT EMPIRICAL STUDY IN MANUFACTURING COMPANIES IN INDONESIA STOCK EXCHANGE IN 2009-2011 This study aims to demonstrate the influence of the quality of auditors and audit committee size on earnings management in manufacturing companies. This study population, 127 manufacturing companies, with access to the data audited financial statements and annual reports through the website www.idx.co.id. The sampling method used is purposive sampling method, so the company obtained 18 samples for the 3 years of observation (2009-2011) with 54 units of analysis. Data analysis methods used were logistic regression method. Modified Jones model is used to calculate the discretionary accruals (a proxy of earnings management). These results indicate that the quality auditor with the auditor spesilais industry has a negative effect and insignificantly influence earnings management, quality auditor with the KAP big four have a positive and insignificantly influence earnings management and audit committee size with audit committee is negative and significantly influence earnings management. Keywords: Earnings Management, Auditor Industry Specialist, Big Four Auditor, and the Size of the Audit Committee.
ABSTRAK PENGARUH KUALITAS AUDITOR DAN UKURAN KOMITE AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DIBURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009-2011 Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan pengaruh kualitas auditor dan ukuran komite audit terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur. Populasi penelitian ini sebanyak 127 perusahaan manufaktur, dengan mengakses data laporan keuangan audited dan laporan tahunan melalui website www.idx.co.id. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling, sehingga diperoleh 18 perusahaan sampel untuk 3 tahun pengamatan (2009-2011) dengan 54 unit analisis. Metode analisis data yang digunakan adalah metode regresi logistik. Modifikasi Jones model digunakan untuk menghitung discretionary accruals (proksi dari manajemen laba). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas auditor yang diproksikan dengan auditor spesilais industri memiliki pengaruh negatif dan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, kualitas auditor yang diproksikan dengan KAP big four memiliki pangrauh positif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba, dan komite audit yang diproksikan dengan ukuran komite audit memiliki hubungan negatif dan berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba. Kata Kunci : Manajemen Laba, Auditor Spesialis Industri, KAP Big Four, dan Ukuran Komite Audit.
DAFTAR TABEL No. Tabel Judul Halaman Tabel 2.1 Tinjauan Peneliti Terdahulu... 26 Tabel 3.1 Jadwal Penelitian... 34 Indikator, Skala Pengukuran, Sumber Data dan InstrumenPenelitian... 40 Tabel 3.2 Tabel 3.3 Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria... 41 Tabel 3.4 Perusahaan yang menjadi Sampel Penelitian... 42 Tabel 4.1 Tabel Likelihood Block 0... 48 Tabel 4.2 Tabel Likelihood Block 1... 49 Tabel 4.3 Tabel Hosmer and Lemeshaow Test... 51 Tabel 4.4 Tabel Nagelkerke R Square... 52 Tabel 4.5 Tabel Classification Table Prediksi... 53 Tabel 4.6 Tabel Variables in the Equation... 54 Tabel 4.7 Tabel Hasil Hipotesis... 54
DAFTAR GAMBAR No. Gambar Judul Halaman Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian... 30
DAFTAR LAMPIRAN No. Gambar Judul Halaman Lampiran 1 Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan... 64 Lampiran 2 Hasil Regresi Logistik Pengujian... 71