SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) Specification 1 Kapasitas Pompa Tot. Head/Tekanan Suction Pressure :... (M 3 /hr) :... (m) / (bar) :... (m) / (bar) vacuum Material Pipa :...? Liquid/Media :...? Temperatur :... ( o C) Specific Grafity :... (kg/dm 3 ) Viscocity :...(mm 2 /s) Chemical Material Pompa Mech.Seal Design Konsentrasi Media :...(%)
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) Studi Kasus 2 Q = 100 m 3 /hr, Panjang 900 m HDPE PN 10, 6 900 m 4 m TANK 5 m 4 m 2 m Normal Elbow Strainer
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 3 Studi Kasus Diketahui ; Kapasitas Pompa (Q) : 100 m 3 /hr = 27.78 L/s 28 L/s : 2,900 rpm, Closed Impeller Pipa : HDPE, PN-10 ; 6 = 152.4 160 mm Panjang Pipa : 900 m Media & Temp : Air dengan temperatur 40 o C Static Head : 15 m ( 2m + 4m + 4m + 5m ) Suction Lift : 2 m Fitting : 1 unit Strainer, 5 unit Elbow (Normal Elbow) Ditanyakan ; 1. Total Friction Loss :...(m) 2. Total Head :...(m) 3. Tipe Pompa :...? Pump Selection Chart 4. Diameter Impeller :...(mm) Individual Pump Chart (H-Q Curve) 5. Effisiensi Pompa :...(%) Individual Pump Chart (Best Efficiency Point /BEP) 6. Power Electromotor :...(kw) 7. NPSH R :...(m) 8. NPSH A :...(m) 9. Kesimpulan
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) Total Friction Loss 4 1. Lihat tabel Head Loss Calculation sesuai dengan Jenis Pipa, tarik garis lurus hubungan dia. Pipa (mm) Jenis Pipa (L/s). Dari informasi di atas dengan menggunakan pipa HDPE PN 10, dengan dia. 6, maka Head Loss = 2.72 m
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 5 Total Friction Loss 1. Lihat tabel Head Loss Calculation sesuai dengan tipe Fitting, tarik garis lurus hubungan dia. Pipa (mm) Tipe Fitting. Dari informasi tabel; tersebut bisa diketahui berapa friction loss untuk Fitting dia. 6. Friction Loss Utk: Strainer : 14 m Normal Elbow : 3.4 m Jumlah Fitting: Strainer :1unit Normal Elbow : 5 unit
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 6 Total Friction Loss & Head 1. Friction Loss Pipa. Strainer. Elbow. 900 1.2 29.37 1 14 1.2 0.46 5 3.4 1.2 0.55 Total Friction Loss = (29.37m + 0.46m + 0.55m) = 30.38 31 m 2. Total Head Pompa Total Head : Static Head + Total Friction Loss : 15m + 31m : 46m
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 7 Tipe Pompa 3. Tipe Pompa (n:2,900 rpm ; Closed Impeller) Pompa dengan Total Head sebesar 46m dan kapasitas pompa sebesar 100 m 3 /hr, maka merujuk kepada Pump Selection Chart. Tarik titik perpotongan antara Total Head (H) dengan kapasitas (Q). 46m 100 m 3 /hr Sesuai grafik diatas, hasil perpotongan menunjukkan Tipe Pompa : SR65-200
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 8 Diameter Impeller 4. Diameter Impeller Pompa dengan Total Head sebesar 46m dan kapasitas pompa sebesar 100 m 3 /hr, maka merujuk kepada Individual Pump Chart (H-Q Curve). Tarik titik perpotongan antara Total Head (H) dengan kapasitas (Q). 46m Dari informasi kurva SR65-200 disamping, dari titik perpotongan diperoleh range pemilihan diamater impeller Ø 195-205. Jadi diameter yang dipilih adalah yang lebih besar (Ø 205) tujuannya untuk safety faktor 1-5%. 100 m 3 /hr Note : Semakin tinggi Kapasitas Pompa (Q), maka semakin rendah Total Head (H)
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 9 Effisiensi Pompa 5. Effisiensi Pompa (Best Efficiency Point /BEP) Pompa dengan Total Head sebesar 46m dan kapasitas pompa sebesar 100 m 3 /hr, maka merujuk kepada Individual Pump Chart (H-Q Curve). Tarik titik perpotongan antara Total Head (H) dengan kapasitas (Q). 46m Dari informasi kurva SR65-200 disamping, titik perpotongan diperoleh range effisiensi pompa antara 73-76%. Berdasarkan pendekatan skala pada titik perpotongan tersebut ditentukan effisiensi pada 74%. 100 m 3 /hr Note : Semakin tinggi Kapasitas Pompa (Q), maka semakin rendah Total Head (H)
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 10 Power Electromotor 6. Power Electromotor Pompa dengan kapasitas sebesar 100 m 3 /hr, maka merujuk kepada Individual Pump Chart (kw-q Curve). Tarik titik perpotongan antara kapasitas pompa dengan kurva diameter impeller yang telah dipilih (Ø). Electromotor % 100 m 3 /hr 1.3 17kW 1.3 16.94 1.3 22.02 Dari informasi kurva SR65-200 disamping, titik perpotongan menunjukkan power sebesar 17 kw. Untuk safety dikalikan safety factor sebesar 1.3= 22.02 kw Mempertimbangkan penurunan effisiensi Electromotor dimasa selanjutnya maka pemilihan electromotor diambil 1 (satu) tingkat diatas Power hasil perhitungan. Maka Dipilihlah Power 30kW.
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 11 Net Positive Suction Head Required (NPSH R ) 7. Net Positive Suction Head Required (NPSH R ) Pompa dengan kapasitas sebesar 100 m 3 /hr, maka merujuk kepada Individual Pump Chart (NPSH R -Q Curve). Tarik titik perpotongan antara kapasitas pompa dengan kurva diameter impeller (Ø). Dari informasi kurva SR65-200 disamping, NPSH R sebesar 3.5m dan ditambahkan dengan safety factor 0.5m sebesar; 3.5m NPSH R :3.5m+0.5(sf) :4.0m 100 m 3 /hr
SIZING PUMP (CENTRIFUGAL PUMP) 12 Net Positive Suction Head Available (NPSH A ) 8. Net Positive Suction Head Available (NPSH A ) NPSH A : Head (Atm) Suction Lift Vapor Pressure (Water 40 o C) Suction Friction Loss :(10m) (2m) (0.75m) (0.57) : 6.68m : 6.68m 4.0m : NPSH A NPSH R 9. Kesimpulan Sesuai dengan kondisi instalasi pipa dan kapasitas pompa 100 m 3 /hr, maka pemilihan tipe pompa menggunakan SR65-200, dengan dia.impeller Ø 205, power electromotor sebesar 30kW dapat beroperasi dengan kondisi suction negatif (Aman, tidak terjadi kavitasi). Vapor Pressure (water 40 o C) : 73.85 hpa x 1.02 m / 100 = 0.75m Suction Friction Loss : 2.72 x (14m + 3.4m) x 1.2 (sf)/100 = 0.57m