MANAJEMEN PENDIDIKAN AKHLAK MULIA SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AL-MADINAH KEBUMEN (TAHUN ) TESIS

dokumen-dokumen yang mirip
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN AKTIF INOVATIF KREATIF EFEKTIF DAN MENYENANGKAN DALAM IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DI SMP NEGERI 1 KARANGPANDAN

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan. bahwa dalam proses pendidikan, peserta didik/siswa menjadi sentral

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SEJARAH INDONESIA BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI SMK NEGERI 3 KLATEN

POLA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. dari tujuan pendidikan, seperti yang tertuang dalam Undang-Undang No.20

PENGELOLAAN PENGEMBANGAN DIRI DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER REBANA DI SD NEGERI 1 KARANGRAYUNG GROBOGAN TESIS

Kejuruan Studi Tentang Manajemen Pembelajaran Untuk Pengembangan Kreativitas Siswa di Sekolah ( Studi Kasus di SMK Diponegoro Salatiga)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. membutuhkan sumber daya manusia yang dapat diandalkan. Pembangunan manusia

PENGELOLAAN SEKOLAH DASAR STANDAR NASIONAL Studi Situs Di SD Negeri Karangtowo 1 Kecamatan Karang Tengah Kabupaten Demak TESIS

BAB I PENDAHULUAN. pribadi manusia secara normative. Pendidikan tidak hanya diperoleh di lembagalembaga

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI PAUD AL-BAROKAH KECAMATAN ROWOKELE KEBUMEN

BAB I PENDAHULUAN. merubah dirinya menjadi individu yang lebih baik. Pendidikan berperan

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, ORIENTASI BERPRESTASI DAN EFFORT

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Upaya mewujudkan pendidikan karakter di Indonesia yang telah

PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) PADA MADRASAH IBTIDAIYAH (MI) DI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN TESIS

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian prasyarat Guna mencapai derajat Sarjana S- 1. Pendidikan Kewarganegaraan ROSY HANDAYANI A.

MANAJEMEN UNIT PRODUKSI BERBASIS INOVASI PRODUK DI SMK NEGERI 7 PURWOREJO TESIS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2015 STUDI TENTANG PERAN PONDOK PESANTREN DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SANTRI AGAR MENJADI WARGA NEGARA YANG BAIK

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DASAR STUDI KASUS KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI GIRIMARGO 1 TESIS

PENGEMBANGAN PENGELOLAAN LABORATORIUM BERBASIS KOMPETENSI DI SMK FARMASI PUTRA BANGSA SALATIGA TESIS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

PENGELOLAAN SUPERVISI AKADEMIK DI SMA NEGERI PUNUNG KABUPATEN PACITAN TESIS

PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH PONDOK PABELAN MAGELANG TAHUN 2015

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN IPA DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL TENTANG SISTEM TATA SURYA DI SD NEGERI II BANDAR PACITAN

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1

BAB I PENDAHULUAN. Untuk tercapainya tujuan nasional tersebut harus ada perhatian dari. pemerintah dan masyarakat yang sungguh-sungguh.

DAMPAK TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, KESEMPATAN BELAJAR DAN AKTIVITAS BERORGANISASI TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP KECAMATAN BLORA

PENGELOLAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) DI SMK NEGERI I TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TESIS

Judul BAB I PENDAHULUAN

MANAJEMEN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMAN 1 BANTUL, KABUPATEN BANTUL

HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KINERJA PRAKTEK MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN DI RUMAH SAKIT UMUM BOYOLALI TESIS

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan individu.

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang dinamis dan syarat akan perkembangan, oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. Pasal 3 tentang System Pendidikan Nasional bahwa: Pendidikan Nasional

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN IPS DI KELAS X SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA TAHUN 2015/2016 TESIS

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan dinamika perubahan sosial budaya masyarakat. mengembangkan dan menitikberatkan kepada kemampuan pengetahuan,

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas menentukan masa depan bangsa. Sekolah. sekolah itu sendiri sesuai dengan kerangka pendidikan nasional.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di zaman yang serba modern dan canggih ini, dimana perkembangan ilmu

BAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran penting bagi manusia. Menurut Undang-Undang

PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SMP NEGERI 3 PURWOREJO

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DI INDONESIA. Imam Gunawan

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) DI MA NEGERI 1 SRAGEN TESIS

PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH FULL DAY DI SD (Studi Situs Di Sdit Al Muhajirin Sawangan Magelang) TESIS

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pendidikan mempunyai peran yang sangat strategis dalam meningkatkan

PENGEMBANGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK PENDIDIK PAUD

PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 22 TAHUN 2005 TENTANG WAJIB BACA TULIS AL-QURAN BAGI SISWA YANG BERAGAMA ISLAM TESIS

I. PENDAHULUAN. Pendidikan adalah salah satu faktor yang menentukan kemajuan bangsa Indonesia

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh:

TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Ekonomi. Oleh ANDI HAKIM S

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, KOMPETENSI, DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SEKOLAH (Studi Kasus SMP Se Kab. Sragen) TESIS

BAB I PENDAHULUAN. pada terhambatnya kemajuan negara. Menurut Nata (2012: 51) pendidikan

T E S I S. Oleh MARNI RAHAYU /PSL SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011 L A H PA S C A S A R J A N A

PENERAPAN KONSEP PEMBELAJARAN HOLISTIK DI SEKOLAH DASAR ISLAM RAUDLATUL JANNAH WARU SIDOARJO PADA MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi S-1 PGSD. Diajukan Oleh: Teguh Santoso A54E131024

BAB I PENDAHULUAN. peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan. mengemban fungsi tersebut pemerintah menyelenggarakan Sistem

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. dan pengembangan potensi ilmiah yang ada pada diri manusia secara. terjadi. Dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya,

PENINGKATAN EFEKTIVITAS SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. produktif. Di sisi lain, pendidikan dipercayai sebagai wahana perluasan akses.

PENGETAHUAN BIDANG KERJA, BUDAYA KERJA, ETOS KERJA, DAN KINERJA KEPALA SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. untuk memajukan kesejahteraan bangsa. Pendidikan adalah proses pembinaan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

INTERAKSI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEKOLAH STANDAR NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring berkembangnya zaman memberikan dampak yang besar bagi

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu, perlu adanya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Berdasarkan Undang-undang No. 20 pasal ke-3 (2003)

PENGELOLAAN SEKOLAH DASAR TERPENCIL DI SD NEGERI GENDAYAKAN WONOGIRI TESIS

PENERAPAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI MATA PELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA KELAS XI SMK MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. nasional. Undang-undang itu menjelaskan bahwa:

KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN KEPALA SEKOLAH SMP NEGERI 2 KALIWUNGU KENDAL T E S I S

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dan Pembukaan UUD 1945 dilatarbelakangi oleh realita permasalahan kebangsaan

PEMBERDAYAAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) PADA GUGUS HASANUDIN DI KECAMATAN KARANGRAYUNG KABUPATEN GROBOGAN TESIS

PENGARUH PELAKSANAAN PENGAWASAN MELEKAT OLEH BADAN PENGAWAS DAERAH TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN NGAWI TESIS

: TUTIK BUDI LESTARI NIM.: Q PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu fondasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya zaman dan kemajuan ilmu teknologi.

PERAN KKG DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU SEKOLAH DASAR DI GUGUS KRESNA KECAMATAN LOANO PURWOREJO TESIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PKN DENGAN CTL DI SMA NEGERI 1 KARANGDOWO KLATEN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Negara berkembang selalu berusaha untuk mengejar ketinggalannya, yaitu

TESIS. Oleh : PAULUS WIJANANTO NIM: Q

BAB I PENDAHULUAN. Bab I ketentuan umum pada pasal 1 dalam UU ini dinyatakan bahwa :

PENGARUH KEMAMPUAN METAKOGNITIF, LINGKUNGAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN AWAL DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA AKADEMI KEPERAWATAN

SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Kewarganegaraan. Diajukan Oleh: ERMAWATIK A

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan karena pendidikan

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN POLA ASUH ORANG TUA SERTA TINGKAT PENGETAHUAN ANAK TERHADAP TINGKAT KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT ANAK SEKOLAH DASAR

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG KESEHATAN LINGKUNGAN SEKOLAH DAN SIKAP TERHADAP OTORITAS GURU DENGAN MINAT BELAJAR SISWA T E S I S.

BAB I PENDAHULUAN. waktu. Seperti tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20

BAB I PENDAHULUAN. pribadi dalam menciptakan budaya sekolah yang penuh makna. Undangundang

SUPERVISI KLINIS DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN IPA SD GUGUS GAJAH MADA KABUPATEN KLATEN TESIS DISUSUN OLEH : MULYADI NIM: Q

EFEKTIVITAS SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PADA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU STUDI SITUS DI SMP MUHAMMADIYAH 4 SURAKARTA TESIS

SRI WINARNI Q

B A B I PENDAHULUAN. khususnya proses pembelajaran di sekolah terus di lakukan seiring dengan kemajuan

MODEL KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH ASAS ISLAM KALIBENING SALATIGA TAHUN AKADEMIK 2012/2013 TESIS

Transkripsi:

MANAJEMEN PENDIDIKAN AKHLAK MULIA SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AL-MADINAH KEBUMEN (TAHUN 2004-2005) TESIS Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Progam Pasca Sarjana (S II) Magister Manajemen Pendidikan DISUSUN OLEH: Nama : MUKTASIM NIM : Q. 100030043 PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2005

ABSTRAK Muktasim, Manajemen Pendidikan Akhlak Mulia Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Madinah Kebumen (Tahun 2004-2005). Tesis. Surakarta. Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta 2005. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan deskripsi empirik mengenai manajemen pendidikan akhlak mulia Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) dengan sistem full day school. Selain itu, tujuan lainnya adalah menemukan faktor-faktor yang memiliki pengaruh dalam pembentukan akhlak mulia. Penelitian ini bersifat kualitatif dan dilakukan terhadap penerapan manajemen pendidikan akhlak mulia SDIT Al-Madinah di Kabupaten Kebumen. Responden penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, staf administrasi, wali siswa serta beberapa warga masyarakat yang tinggal di lingkungan tempat tinggal siswa. Analisa data mengikuti langkah Miles dan Huberman (1992), yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Temuan penting dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Menyangkut manajemen pendidikan akhlak mulia SDIT Al-Madinah Kebumen, ditemukan (1) SDIT Al-Madinah Kebumen telah menerapkan fungsi-fungsi manajemen dengan baik (2) SDIT Al-Madinah Kebumen telah menerapkan manajemen strategik dengan baik. (3) SDIT Al-Madinah Kebumen telah melakukan desentralisasi keputusan dengan baik. Sementara itu, menyangkut faktor-faktor yang mempengaruhi akhlak mulia, ditemukan bahwa sekolah dengan sistem full day school memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap perkembangan akhlak mulia anak. Sementara itu, di lain pihak, keluarga dan masyarakat juga memberikan pengaruh yang tidak kecil atas perkembangan akhlaknya. Kata kunci: Manajemen Pendidikan, Akhlak Mulia, Lingkungan Keluarga, Lingkungan Sekolah dan Lingkungan Masyarakat. ii

ABSTRACT Muktasim, Management of Good Behavior Education of Integrated Islamic Elementary School (SDIT) Al-Madinah Kebumen (Year 2004-2005). Thesis. Surakarta. Postgraduate Program Muhammadiyah University, Surakarta, 2005. This research is conducted in order to get empirical description about management of good behavior education of Integrated Islamic Elementary School (SDIT) with full day school system. Besides, the other objective is to get factors that have influences in education of good behavior. This research is qualitative and conducted to study the application of management of good behavior of SDIT Al-Madinah in District Kebumen. The respondents are the headmaster, teachers, administration staffs, students s parents and some people live in same livehood with students of Al-Madinah. To analyze the data, the researcher uses Miles and Huberman model (1992), which consists of collecting data, reducing data, presenting data and getting conclusion. The most important facts that have been found in this research are described below. Relating with management of good behavior of SDIT Al- Madinah Kebumen, it is found that (1) SDIT Al-Madinah Kebumen has implicated the functions of management well; (2) SDIT Al-Madinah Kebumen has implicated the strategic management well; and (3) SDIT Al-Madinah Kebumen has implicated the decentralization of power well. Meanwhile, relating with factors having influences in education of good behavior, it is found that school with full day system has very significant influence in child s education of good behavior. On other hand, family and neighborhood has quite significant influence. Kata kunci: Management of Education, Good Behavior, Family, School and Community. iii

LEMBAR PERSETUJUAN MANAJEMEN PENDIDIKAN AKHLAK MULIA SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AL-MADINAH KEBUMEN (TAHUN 2004-2005) Diajukan kepada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Pasca Sarjana (S-2) Magister Manajemen Pendidikan Disusun Oleh: Muktasim NIM: Q.100030043 Telah diterima dan disetujui untuk diajukan ke Ujian Tesis Magister Manajemen Pendidikan Surakarta, Pembimbing I Pembimbing II Dr. Yetty Sarjono, M. Si Drs. H. Maryadi, M. A iv

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan banyak kemudahan sehingga mampu menyelesaikan tesis dengan judul Manajemen Pendidikan Akhlak Mulia Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al- Madinah Kebumen (Tahun 2004-2995). Penulis menyadari penyusunan tesis ini berkat motivasi, bimbingan, petunjuk dan bantuan dari banyak pihak. Berkaitan dengan hal tersebut, pada pengantar ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak tersebut, terutama kepada: 1. Rektor, Direktur Program Pasca Sarjana dan Ketua Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas belajar. 2. Dr. Yetty Sarjono, M. Si dan Drs. H. Maryadi, M. A. selaku pembimbing I dan II yang telah memberikan motivasi, bimbingan dan petunjuk. 3. Segenap dosen pasca sarjana UMS yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan sebagai modal penyusunan tesis. 4. Segenap karyawan Perpustakaan Pasca Sarjana UMS yang telah memberikan pelayanan peminjaman buku sebagai referensi penyusunan tesis. 5. Kepala sekolah, guru, orang tua dan anggota masyarakat di lingkungan tempat tinggal siswa SDIT Al-Madinah Kebumen yang telah berkenan vi

memberikan banyak informasi mengenai manajemen pendidikan akhlak mulia SDIT Al-Madinah Kebumen. Penulis berharap tesis ini memberikan manfaat kepada dunia pendidikan, baik dalam tataran teoritis bagi para akademisi maupun praktis bagi para orang tua dan praktisi pendidikan. Sebagai penutup, kelemahan atau kekurangtelitian dalam tesis ini bukanlah sesuatu yang tidak mungkin. Kritik membangun sangat penulis nantikan. Surakarta, 25 Juli 2005 Penulis vii

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i ABSTRAK.ii ABSTRACT.iii HALAMAN PERSETUJUAN.iv LEMBAR PENGESAHAN...v KATA PENGANTAR...vi DAFTAR ISI viii DAFTAR LAMPIRAN.xi DAFTAR TABEL xii BAB I. PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang Masalah 1 B. Identifikasi Masalah...3 C. Pembatasan Masalah.4 D. Rumusan Masalah.4 E. Tujuan Penelitian 4 F. Manfaat Penelitian.5 BAB II. KAJIAN TEORI.6 A. Manajemen.6 1. Pengertian Manajemen 6 2. Manajemen Strategik 8 3. Fungsi Manajemen.10 a. Perencanaan...11 b. Pengorganisasian.13 c. Penggerakan...14 d. Pengawasan...15 viii

4. Manajemen Pendidikan.16 B. Akhlak Mulia...18 1. Akhlak Manusia Terhadap Khalik.19 2. Akhlak Manusia Terhadap Makhluk.20 C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akhlak.26 1. Lingkungan Pendidikan Keluarga.27 2. Lingkungan Sekolah...28 3. Lingkungan Masyarakat.29 D. Kajian Hasil Penelitian Terdahulu 30 E. Kerangka Berpikir.32 F. Defisnisi Konseptual 34 BAB III. METODE PENELITIAN.36 A. Pendekatan Penelitian 36 B. Penentuan Subyek Penelitian 37 C. Penentuan Setting Penelitian.38 D. Teknik Pengumpulan Data.39 1. Metode Observasi.40 2. Metode Wawancara 40 3. Metode Dokumentasi.41 E. Teknik Analisa Data.42 F. Validitas Penelitian...43 BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.....44 A. Deskripsi Tentang SDIT Al-Madinah Kebumen...44 B. Hasil Penelitian.55 1. Manajemen Pendidikan Akhlak Mulia Siswa SDIT Al-Madinah Kebumen 55 2. Manajemen Strategik SDIT Al-Madinah Kebumen 77 3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akhlak...80 ix

C. Pembahasan Hasil Penelitian 92 1. Manajemen Pendidikan Akhlak Mulia Siswa SDIT Al-Madinah Kebumen. 92 2. Manajemen Strategik SDIT Al-Madinah Kebumen...98 3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akhlak.100 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN...104 A. Kesimpulan.104 B. Saran 106 DAFTAR PUSTAKA...107 LAMPIRAN...111 x

DAFTAR LAMPIRAN 1. Panduan Pengumpulan Data...111 2. Dokumentasi Buku Penghubung 118 3. Foto-Foto Kegiatan 119 4. Surat Ijin Penelitian 128 5. Surat Keterangan Kepala SDIT Al-Madinah Kebumen...129 6. Identitas Peneliti 130 xi

DAFTAR TABEL 1. Jadwal Belajar Harian SDIT Al-Madinah Kebumen.60 2. Pembagian Tugas Guru Kelas 1.67 3. Pembagian Tugas Guru Kelas 2.67 4. Pembagian Tugas Guru Kelas 3.68 5. Pembagian Tugas Guru Mapel. 68 6. Data Pendidikan Terakhir Pengajar 70 xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Anak merupakan amanah Allah SWT yang dititipkan kepada orangtua untuk ditumbuhkembangkan sehingga menjadi anak yang shaleh atau shalehah. Anak yang shaleh/shalehah ini adalah kekayaan bangsa juga karena merupakan generasi penerus cita-cita bangsa, selain menjadi penerus cita-cita orang tua. Dalam rangka pembentukannya, orang tua berkewajiban mendidik mereka secara maksaimal. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah memasukkan sang anak ke sekolah yang dianggap mampu membentuk akhlak dan mencerdaskan otaknya. Kemudian, sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa fungsi dan tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Di samping itu, dalam penjelasannya, dinyatakan tentang visi dan misi pendidikan nasional yang salah satu misinya adalah, Meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral. Untuk mencapai visi dan misi pendidikan nasional tersebut, ditetapkan pula 13 strategi pembangunan 1

pendidikan nasional yang tiga di antaranya ialah pelaksanaan pendidikan agama dan akhlak mulia, pengembangan dan pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi serta proses pembelajaran yang mendidik dan dialogis. Dalam upaya untuk membentuk akhlak mulia, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Madinah Kebumen menerapkan sistem full day school dengan penerapan jam belajar mulai 7.30 sampai pukul 14.30, hampir sehari penuh. Dalam proses pembelajaran akhlak dan nilai di sekolah, sejumlah komponen mau tidak mau harus ada dan dikelola dengan sebaik-baiknya. Hal ini dikarenakan proses pendidikan dan pembelajaran merupakan suatu sistem interaksi antara pendidik dan yang dididik. Komponen-komponen tersebut antara lain sarana fisik, dasar dan tujuan, pendidik dan peserta didik, materi, metode dan evaluasi (J. S. Badudu, 1996: 137). Untuk mengetahui bagaimana pendidikan akhlak mulia di SDIT Al- Madinah Kebumen, perlu diadakan penelitian terutama menyangkut manajemen pendidikan akhlak mulia, yakni bagaimana upaya SDIT Al-Madinah Kebumen dalam mengembangkan akhlak mulia terhadap siswa, bagaimana upaya sekolah mengkondisikan sekolahnya agar tercipta iklim yang mendukung terbentuknya akhlak mulia, upaya apa saja yang telah dilakukan oleh kepala sekolah, guru dan karyawan agar menjadi teladan bagi siswa serta pengaruh-pengaruhnya dalam pendidikan akhlak mulia di sekolah. 2

B. Identifikasi Masalah SDIT yang menerapkan sistem full day school di Kebumen ini memang belum begitu dikenal, namun mulai mampu menarik minat sebagian masyarakat sehingga menjadi salah satu sekolah alternatif. Ada perpaduan antara pelajaran umum yang menggunakan kurikulum Depdiknas dengan memperkaya nuansa Islami, dan dengan menyeimbangkan antara pelajaran agama dengan pelajaran umum serta menanamkan akhlak mulia. Berdasarkan uraian di atas, maka dapatlah diidentifikasikan masalahmasalah sebagai berikut: 1. SDIT Al-Madinah Kebumen belum begitu memberikan perhatian perkembangan anak. 2. SDIT Al-Madinah Kebumen belum begitu memperhatikan karakteristik anak. 3. SDIT Al-Madinah Kebumen belum begitu memperhatikan kualitas calon-calon siswa yang diterima. 4. Bahan pertimbangan guru dalam memilih dan menetapkan metode pendidikan akhlak belum begitu tepat. 5. Sarana yang digunakan guru dalam pelaksanaan proses pendidikan akhlak mulia belum begitu memadai. 6. Bahan pertimbangan guru dalam memilih dan menetapkan bahan pelajaran belum begitu tepat. 3

7. SDIT Al-Madinah Kebumen belum memadai dalam melakukan manajemen pendidikan akhlak mulia yang menyangkut perencanaan, pengorganisasian, penggerakan maupun pengawasan. C. Pembatasan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah di atas, dapat dilihat bahwa permasalahan yang berkaitan dengan akhlak anak cukup luas. Oleh karena itu, dengan pertimbangan waktu dan biaya, maka penelitian ini difokuskan dan dibatasi pada persoalan yang menyangkut manajemen pendidikan akhlak mulia yakni manajemen pendidikan untuk mengembangkan tingkah laku yang baik sesuai dengan ajaran Islam. D. Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah manajemen pendidikan akhlak mulia siswa SDIT Al- Madinah Kebumen? 2. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi pendidikan akhlak mulia siswa SDIT Al-Madinah Kebumen? E. Tujuan Penelitian Berdasarkan pembatasan dan perumusan masalah di atas, penelitian ini diharapkan mampu memberi jawaban atas permasalahan yang tertuang pada rumusan masalah. 4

Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Mengetahui manajemen pendidikan akhlak mulia siswa SDIT Al- Madinah Kebumen 2. Mengetahui faktor-faktor yang ikut mempengaruhi pendidikan akhlak mulia siswa SDIT Al-Madinah Kebumen. F. Manfaat Penelitian 1. Manfaat secara teoritis, yakni memberikan sumbangan pada peneliti dan tenaga pendidikan lainnya untuk memberikan gambaran secara mendalam kajian tentang manajemen pendidikan akhlak mulia. 2. Manfaat secara praktis, yakni: a Bahan masukan bagi dunia pendidikan khususnya dan masyarakat umunya tentang manajemen pendidikan akhlak mulia SDIT Al-Madinah Kebumen. b Bahan masukan bagi SDIT Al-Madinah Kebumen dalam manajemen pendidikan akhlak mulia dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran pada aspek afektif/akhlak dan psikomotorik, selain aspek intelektual, selama anak menjalani masa pendidikan. c Bahan masukan bagi masyarakat dan para orangtua mengenai sistem pendidikan full day school dalam manajemen pendidikan akhlak mulia. 5