PENGARUH MODEL GUIDED INQUIRY DISERTAI FISHBONE DIAGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (5E) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS BIOLOGI SISWA KELAS X SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

PENGARUH PENERAPAN QUANTUM LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING

PENGARUH PENERAPAN SERVICE LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN ACTIVE KNOWLEDGE SHARING

PENGARUH PENERAPAN SAVI TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

WHELLY YULIANA K

HASIL BELAJAR BIOLOGI DITINJAU DARI METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R)

HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN AKTIF QUESTION STUDENT HAVE

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL ACTIVE KNOWLEDGE SHARING TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA SMA N 2 KARANGANYAR

PENERAPAN SCIENCE TECHNOLOGY SOCIETY DISERTAI CONCEPT MAP TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN SISWA SMPN 1 KEBAKKRAMAT

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN LISTENING TEAM

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRING MINDS WANT TO KNOW (IMWK)

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INSTAD TERHADAP METAKOGNISI DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI SISWA SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

RIDA BAKTI PRATIWI K

PENGARUH PENERAPAN METODE SOCRATIC CIRCLES DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SKRIPSI OLEH: IHDA NURIA AFIDAH K

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY

SKRIPSI PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MIND MAPS TERHADAP PEMAHAMAN, SIKAP DAN KETERAMPILAN DARI HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY

PENGARUH PENERAPAN ACCELERATED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENGARUH PENDEKATAN SAVI

SKRIPSI. Oleh: UMI NURJANNAH K

HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DIPREDIKSI DARI EMOTIONAL QUOTIENT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA

PENGARUH PROBLEM BASED INSTRUCTION PADA SISWA DENGAN TINGKAT MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PENGUASAAN KONSEP BIOLOGI SISWA KELAS X SMA BATIK 1 SURAKARTA

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN MURDER TERHADAP PARTISIPASI DAN KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS SISWA SMA NEGERI 1 GOMBONG PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN PETA KONSEP TERHADAP KEMAMPUAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA N 3 SUKOHARJO

ISSN: April 2013 Halaman Implikasi Pendekatan Inkuiri terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Surakarta

Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMORI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI RANAH KOGNITIF SISWA SMA NEGERI 2 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

YASIR SIDIQ K

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN (MOODLE) BUDIDAYA JAMUR KUPING PADA POKOK BAHASAN FUNGI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 SURAKARTA

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN CARD SORT DISERTAI MIND MAPPING HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA BANYUDONO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PARTISIPASI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PENERAPAN INKUIRI TERBIMBING DI KELAS X

PENERAPAN GUIDED INQUIRY

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP ISLAM DIPONEGORO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

IMPLIKASI PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA MTA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2010/2011

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN LEARNING STARTS WITH A QUESTION

JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI

RATIH DEWI PUSPITASARI K

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DI SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

SKRIPSI. Oleh: CHRISTINE NOVERIMA PRASASTI HUJIANTI X

DAMPAK IMPLEMENTASI MODEL BRAIN BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA KEMAMPUAN LITERASI SAINS DAN HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRING MINDS WANT TO KNOW TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA

PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA

JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI

SKRIPSI. Oleh : SITI FATIMAH NIM K

TESIS. Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Sains Minat Utama: Pendidikan Kimia

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY)

Pendidikan Biologi FKIP UNS, b. Pendidikan Biologi FKIP UNS, c

(Pembelajaran Biologi Materi Sistem Pernapasan Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Tawangsari Tahun Pelajaran 2012/2013) TESIS

Pendidikan Biologi Volume 4, Nomor 1 Januari 2012 Halaman 78-88

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY

The Effect Model Problem Based Learning on Learning Outcomes Biology Class X SMAN 1 Palembayan. ABSTRACT

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM MODEL PEMBELAJARAN AKTIF (ACTIVE LEARNING) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SKRIPSI.

Pendidikan Biologi Volume 5, Nomor 1 Januari 2013 Halaman 49-58

BIO-PEDAGOGI ISSN: Volume 4,Nomor 2 Oktober 2015 Halaman 58-63

ABSTRACT. Keywords: Discovery learning, Image Media, and Learning Outcomes

(THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES)

Wardah Fajar Hani, 2) Indrawati, 2) Subiki 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika. Dosen Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jember

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMAN 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

EFEK MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

OLEH: MIA BUDI AROFA NIM. E1M

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

PENGARUH MODEL INKUIRI TERBIMBING DIPADU KOOPERATIF JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK

Oleh: CHRISNIA OCTOVI X

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Guided Note Taking Dalam Pembelajaran Biologi Kelas VIII SMPN 2 Panti Kabupaten Pasaman

PENCAPAIAN HASIL BELAJAR BIOLOGI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERDASARKAN PENGALAMAN DAN INKUIRI DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA

PENGARUH MODEL INKUIRI TERBIMBING DENGAN DIAGRAM V (Vee) DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA

UNESA Journal of Chemical Education ISSN: Vol.4, No.3. pp , September 2015

Pendidikan Biologi Volume 4, Nomor 1 Januari 2012 Halaman

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMPN 3 LEMBAH GUMANTI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA REALIA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh NUR INDAH KURNIAWATI NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M TARUNA

PENGARUH PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGATION

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

(Studi Pembelajaran pada Materi Ekosistem Kelas X Semester II MA Negeri 1 Praya Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2012/2013)

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Sains. Oleh NANIK SURYANTI S

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI JAMUR DI KELAS X SMK NEGERI 1 RAMBAH TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

ISSN: Volume 3, Nomor 1

commit to user BAB I PENDAHULUAN

JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGARUH METODE INQUIRY DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

Wistyan Okky Saputra dan Dr. Mukhamad Murdiono, M. Pd. Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta

PENGARUH PENERAPAN METODE INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PADANG-GANTING KABUPATEN TANAH DATAR.

RENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MODEL PICTURE AND PICTURE DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMPN 1 TIUMANG KABUPATEN DHARMASRAYA

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN SCAFFOLDING LEARNING ACTIVITIES TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI IPA DI SMA NEGERI 14 PADANG.

Unnes Physics Education Journal

Kata Kunci: Model Pembelajaran, Problem Based Learning, Hasil Belajar 1

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran biologi di SMA menurut Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

Transkripsi:

PENGARUH MODEL GUIDED INQUIRY DISERTAI FISHBONE DIAGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SKRIPSI Oleh: VALENT SARI DANISA K4308123 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012 i

PENGARUH MODEL GUIDED INQUIRY DISERTAI FISHBONE DIAGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI Oleh: VALENT SARI DANISA K4308123 Skripsi Ditulis dan diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Program Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012 ii

ABSTRAK Valent Sari Danisa. K4308123. PENGARUH MODEL GUIDED INQUIRY DISERTAI FISHBONE DIAGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. Juli. 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012, dan 2) pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment atau eksperimen semu. Desain penelitian adalah posttest only control design dengan menggunakan model guided inquiry disertai fishbone diagram pada kelas eksperimen dan model konvensional pada kelas kontrol. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling. Sampel penelitian ini terdapat dua kelas, yaitu kelas X.1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X.2 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes, angket, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan menggunakan uji t (t-test) untuk menguji hipotesis. Hasil uji hipotesis pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis diperoleh nilai sig sebesar 0,000, dan uji hipotesis pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar meliputi ranah kognitif diperoleh nilai sig sebesar 0,000, ranah psikomotorik diperoleh nilai sig sebesar 0,000 melalui metode observasi dan 0,001 melalui metode angket, ranah afektif diperoleh nilai sig sebesar sebesar 0,000 melalui metode observasi dan 0,000 melalui metode angket. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1) ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012, dan 2) ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. Kata kunci: Guided Inquiry, Fishbone Diagram, Kemampuan Berpikir Kritis, Hasil Belajar iii

ABSTRACT Valent Sari Danisa. K4308123. THE INFLUENCE OF GUIDED INQUIRY MODELS WITH FISHBONE DIAGRAM TOWARDS OF CRITICAL THINKING SKILLS AND LEARNING ACHIEVEMENT OF BIOLOGY LEARNING. Skripsi. Surakarta: Biology Education, Faculty Teacher Training and Education. Sebelas Maret University. Surakarta. July. 2012. The purpose of this research is to ascertain: 1) the influence of guided inquiry models with fishbone diagram toward critical thinking skills of biology learning of 10 th grade students at SMA Negeri 1 Ngemplak in academic year 2011/2012, and 2) the influence of guided inquiry models with fishbone diagram toward learning achievement of biology learning of 10 th grade students at SMA Negeri 1 Ngemplak in academic year 2011/2012. The research was quasi experiment research using quantitative approach. The research was designed using posttest only control design. Experimental group applied guided inquiry models with fishbone diagram. Control group applied conventional learning models specifically models of speech varies and experiment with a simple summary. The populations of this research were all of 10 th degree students at SMA Negeri 1 Ngemplak in academic year 2011/2012. The sample of this research was established by cluster random sampling. The samples of this research were the students of 10 th 1 as experiment group and 10 th 2 as control group. The data was collected using document, test, observation method, and questionnaire. The hypotheses analyzed by t-test with help of SPSS 16. The hypothesis result of the influence guided inquiry models with fishbone diagram toward critical thinking skill results significant value that is 0,000 and the hypothesis result of the influence guided inquiry models with fishbone diagram toward learning achievement cover cognitive domain results significant value that is 0,000, psychomotor domain results significant value that is 0,000 by observation method and 0,001 by questionnaire, affective domain results significant value that is 0,000 by observation method and 0,000 by questionnaire. The research concluded that: 1) the influence of guided inquiry models with fishbone diagram had significant effect toward critical thinking skills of biology learning of 10 th grade students at SMA Negeri 1 Ngemplak in academic year 2011/2012, and 2) the influence of guided inquiry models with fishbone diagram had significant effect toward learning achievement of biology learning of 10 th grade students at SMA Negeri 1 Ngemplak in academic year 2011/2012. Keywords: Guided Inquiry, Fishbone Diagram, Critical Thinking Skill, Learning Achievement iv

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju akan membawa perubahan hampir di semua bidang kehidupan. Perubahan tersebut akan membawa manusia ke dalam era persaingan global yang semakin erat, sehingga diperlukan sumber daya manusia berkualitas terutama yang memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi, seperti kemampuan berpikir kritis. Individu yang memiliki kemampuan berpikir kritis dapat lebih mengoptimalkan hasil belajar yang dimiliki, akan dapat mencapai standar kompetensi yang telah ditetapkan dalam kurikulum, serta mampu merancang dan mengarungi kehidupan pada masa yang akan datang yang penuh tantangan, dan persaingan. Hal tersebut didukung oleh pendapat Liliasari (2011) menyatakan bahwa adanya tuntutan era globalisasi yang semakin maju dan kompleks, proses pendidikan sains harus mempersiapkan peserta didik yang berkualitas yaitu peserta didik yang sadar sains (scientific literacy), memiliki nilai, sikap dan keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) sehingga akan muncul sumber daya manusia yang dapat berpikir kritis, berpikir kreatif, membuat keputusan, dan memecahkan masalah. Kemampuan berpikir kritis merupakan pemikiran yang bersifat selalu ingin tahu terhadap informasi yang ada untuk mencapai suatu pemahaman yang mendalam. Kemampuan berpikir kritis menurut Facione (2011:9) meliputi interpretation, analysis, inferensi, evaluation, explanation, dan self-regulation. Aspek interpretation siswa mampu mengelompokkan permasalahan yang diterima sehingga mempunyai arti dan bermakna jelas. Aspek analysis siswa mampu menguji ide-ide dan mengenali alasan serta pernyataan. Aspek inferensi siswa mampu membuat suatu kesimpulan dalam pemecahan masalah. Aspek evaluation siswa mampu menilai pernyataan atau pendapat yang diterima baik dari diri sendiri maupun orang lain. Aspek explanation siswa mampu menjelaskan pernyataan maupun pendapat yang telah diungkapkan untuk menjadi sebuah pendapat yang kuat. Aspek self-regulation siswa dapat mengatur keberadaan dirinya dalam menghadapi pemecahan masalah. 1

Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang terjadi setelah mengikuti proses pembelajaran. Perubahan hasil belajar dapat ditandai dengan perubahan kemampuan berpikir dan tingkat penguasaan terhadap materi yang diberikan. Hasil belajar terbagi menjadi tiga ranah yaitu ranah kognitif (cognitive domain), afektif (affective domain) dan psikomotorik (psychomotor domain). Ranah kognitif berorientasi kepada kemampuan berpikir yang dibagi dalam enam tingkatan menurut sistem klasifikasi Bloom yaitu mengingat (C1), memahami (C2), mengaplikasikan (C3), menganalisis (C4), mengevaluasi (C5), dan mencipta (C6). Ranah afektif adalah ranah yang berkaitan dengan sikap, minat, perhatian, emosi, penghargaan, proses internalisasi, dan pembentuk karakteristik diri. Ranah psikomotorik berkenaan dengan keterampilan (skill) dan kemampuan bertindak individu. Berdasarkan hasil observasi pembelajaran biologi di SMA Negeri 1 Ngemplak, memperlihatkan proses pembelajaran kurang memberdayakan siswa, sehingga pembelajaran bersifat transfer of knowledge. Siswa kurang berkembang secara mandiri melalui penemuan dalam proses berpikirnya maupun dalam memecahkan masalah, sehingga siswa kurang mampu mengembangkan potensi siswa yaitu kemampuan berpikir diantaranya kemampuan berpikir kritis. Siswa yang cenderung pasif dan penggunaan model pembelajaran yang kurang tepat akan mengakibatkan siswa kurang optimal dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritisnya. Sehingga ketika siswa dihadapkan dalam suatu permasalahan, siswa akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikannya. Selain itu, rendahnya kemampuan berpikir kritis terlihat dalam perilaku siswa yaitu rasa ingin tahu dalam mencari informasi masih rendah. Hal ini terbukti dari aktivitas siswa di kelas terbatas pada mendengarkan ceramah, menghafalkan materi, mencatat materi, mengerjakan soalsoal latihan, dan metode eksperimen jarang dilakukan, sehingga pemahaman siswa terhadap suatu materi kurang optimal. Permasalahan lain terdapat dalam pembelajaran biologi yaitu siswa kurang sistematis dalam proses berpikir dan masih kesulitan dalam pengorganisasian materi terlihat pada catatan materi siswa yang kurang sistematis mengakibatkan kurang optimalnya tingkat pemahaman siswa terhadap materi biologi yang diajarkan. Kemampuan berpikir siswa kurang optimal khususnya kemampuan berpikir kritis 2

siswa dalam kegiatan pembelajaran, dimana siswa masih kesulitan dalam menjawab soal-soal analisis (C4), evaluasi (C5), dan mencipta (C6). Sebagian besar nilai ulangan siswa masih berada di bawah nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu kurang dari 70, sehingga perlu dilakukan remidi agar nilai siswa menjadi lebih baik, hal tersebut menunjukkan bahwa hasil belajar siswa masih rendah. Salah satu alternatif solusi untuk menangani permasalahan di atas adalah dengan penggunaan model pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir siswa. Model pembelajaran yang diterapkan tersebut adalah model guided inquiry. Model pembelajaran guided inquiry sejalan dengan teori konstruktivisme dimana siswa menemukan sendiri pengetahuan dengan bimbingan guru. Model guided inquiry menekankan pada keterampilan proses sains, yang menempatkan siswa sebagai pusat dalam pembelajaran (student centered learning), dan melibatkan siswa secara aktif dalam kegiatan intelektual melalui percobaan maupun eksperimen, sehingga memungkinkan melatih siswa untuk berpikir kritis. Callahan, Clark, dan Kellough (1992:293-294) menyatakan bahwa pembelajaran inkuiri adalah salah satu higher level mental yang mengarahkan siswa pada penemuan konsep secara mandiri dan membantu siswa dalam pengembangan keterampilan. Model guided inquiry dengan sintaks pembelajaran yaitu merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, merancang percobaan, melakukan percobaan, pengumpulan dan analisis data, dan membuat kesimpulan, dengan bimbingan guru dapat membantu siswa mengembangkan kompetensi penyelidikan dan pengetahuan subyek, membantu mengembangkan motivasi, tanggung jawab, kognitif, pemecahan masalah, pemahaman keterampilan. Penerapan model guided inquiry dipadukan dengan teknik fishbone diagram sangat efektif untuk mengkonstruksi pengetahuan siswa melalui kegiatan penemuan. Kegiatan tersebut mengkondisikan siswa menggunakan pemikiran secara menyeluruh untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang ditemui dan mengkonstruk konsep-konsep secara mandiri dengan bimbingan guru. Siswa akan menghasilkan penemuan sendiri secara aktif melalui eksperimen dan kegiatan brainstorming, dan diharapkan dapat mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis, sekaligus mengoptimalkan hasil belajar siswa. 3

Bertolak dari latar belakang tersebut serta dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus sebagai solusi terhadap permasalahan pembelajaran biologi di SMA Negeri 1 Ngemplak, maka perlu dilakukan penelitian dengan judul: Pengaruh Model Guided Inquiry disertai Fishbone Diagram terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar pada Pembelajaran Biologi. B. Rumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah diuraikan maka permasalahan umum dalam penelitian ini bagaimana pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. Permasalahan umum tersebut dapat dirinci sebagai berikut: 1. Apakah ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012? 2. Apakah ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012? C. Tujuan Penelitian Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. Secara khusus tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. 4

2. Pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. D. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Bagi Siswa a) Meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. b) Memberikan suasana belajar yang lebih kondusif dan variatif. c) Mengajarkan siswa untuk bekerja sama dalam kelompok-kelompok, memecahkan masalah bersama, berpendapat dan bertanggung jawab. 2. Bagi Guru a) Memberikan masukan kepada guru dalam pemilihan model pembelajaran agar pembelajaran lebih berpusat pada siswa (student centered). b) Membangkitkan motivasi guru dalam meningkatkan kualitas kinerja dalam pembelajaran. 3. Bagi Institusi Memberikan masukan dalam upaya mengembangkan proses pembelajaran yang mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa sehingga meningkatkan sumber daya pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas. 5

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar biologi dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. 2. Ada pengaruh model guided inquiry disertai fishbone diagram terhadap hasil belajar pada pembelajaran biologi siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak tahun pelajaran 2011/2012. B. IMPLIKASI 1. Implikasi Teoritis Hasil penelitian secara teoritis dapat digunakan sebagai bahan kajian dan referensi pada penelitian sejenis mengenai model pembelajaran guided inquiry disertai fishbone diagram dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. 2. Implikasi Praktis a. Siswa Hasil penelitian secara praktis dapat digunakan siswa sebagai suatu pengalaman nyata, karena konsep materi yang didapatkan melalui proses penemuan siswa secara mandiri dan keterlibatan siswa secara aktif baik secara fisik maupun mental dalam proses pembelajaran, sehingga akan daya ingat siswa terhadap materi lebih lama dan penguasaan konsep siswa lebih kuat. b. Guru Hasil penelitian secara praktis dapat digunakan sebagai pertimbangan bagi guru dalam memberikan pembelajaran biologi yaitu dengan membangkitkan kemampuan berpikir siswa serta menerapkan model 6

pembelajaran yang melibatkan peran aktif siswa sehingga dapat mengoptimalkan kemampuan berpikir siswa terutama kemampuan berpikir kritis siswa dan pencapaian hasil belajar yang meliputi ranah kognitif, ranah psikomotor, dan ranah afektif. c. Institusi Hasil penelitian secara praktis dapat digunakan sebagai pertimbangan bagi institusi sehingga meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa, dan pada akhirnya mampu meningkatkan sumber daya pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas. C. SARAN 1. Guru a. Guru disarankan menggunakan model guided inquiry disertai fishbone diagram untuk meningkatkan kemampuan berpikir siswa terutama kemampuan berpikir kritis terhadap pelajaran biologi sehingga hasil belajar dapat tercapai secara optimal. b. Guru disarankan menjelaskan dengan tepat tahapan model guided inquiry disertai fishbone diagram, khususnya kegiatan guru dan kegiatan siswa pada setiap tahap pembelajaran agar setiap ahapan dapat berjalan dengan baik. c. Guru dalam menggunakan model guided inquiry disertai fishbone diagram disarankan menyiapkan pembelajaran lebih awal sehingga alokasi waktu dapat berjalan dengan baik. 2. Institusi a. Perlu adanya perhatian dan pengawasan dalam pelaksanaan pembelajaran model guided inquiry disertai fishbone diagram, sehingga mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa sekaligus mampu meningkatkan sumber daya tenaga pengajar untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas. b. Sekolah disarankan meningkatkan sumber daya pendidikan sehingga menghasilkan output yang berkualitas, dan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. 7

c. Sekolah disarankan dapat melakukan pengembangan kurikulum sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. 3. Peneliti Lain Penelitian ini sangat terbatas pada kemampuan peneliti, maka perlu diadakan penelitian yang lebih lanjut mengenai penerapan model guided inquiry disertai fishbone diagram dalam ruang lingkup yang lebih luas serta faktor-faktor lain yang turut berpengaruh terhadap pembelajaran. 8