BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR : TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 14 TAHUN 2013 SERI E.10 PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA BIMA PERATURAN WALIKOTA BIMA NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KOTA BIMA TAHUN

BUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 21 TAHUN 2014 BUPATI MAJALENGKA PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 10 TAHUN 2014 PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 15.A TAHUN 2012

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

BUPATI PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,

PERATURAN GUBERNUR BANTEN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR KEPUTUSAN WALIKOTA BATU NOMOR: /89/KEP/ /2015 TENTANG

PROVINSI SULAWESI SELATAN

~ 1 ~ BUPATI BONDOWOSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

IKHTISAR EKSEKUTIF. Pencapaian kinerja sasaran Pemerintah Kabupaten Rote Ndao Tahun 2015 dapat digambarkan sebagai berikut : iii

PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

Jalan Pangeran Antasari No. 1 Telepon (0517) 21076/21526 Kandangan 71211

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 82 TAHUN 2014 TENTANG

KATA PENGANTAR. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Sumedang Tahun 2016 i

BUPATI SEMARANG. KEPUTUSAN BUPATI SEMARANG Nomor : 050 / 0330 / 2011 TENTANG

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BUPATI SUKABUMI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKABUMI NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEKALONGAN NOMOR 8 TAHUN 2011

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 27 TAHUN 2014 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 25 TAHUN 2015

BUPATI SERDANG BEDAGAI PROVINSI SUMATERA UTARA

GUBERNUR KALIMANTAN BARAT,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 13 TAHUN 2014 TENTANG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI PACITAN PROPINSIJAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 92 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 34 Tahun 2016 Seri E Nomor 25 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

D A F T A R I S I Halaman

PROVINSI KEPULAUAN RIAU KEPUTUSAN BUPATI LINGGA NOMOR : 30 / KPTS / I / 2015 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH PROVINSI BALI TAHUN

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG

Bab V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan pendanaan Indikatif...

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 7 TAHUN 2013 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KOTA PAREPARE ( B A P P E D A )

BUPATI BATANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

GUBERNUR GORONTALO, KEPUTUSAN GUBERNUR GORONTALO NOMOR 277 / 02/ VII / 2013

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI BOGOR PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik TENTANG

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius

Kata Pengantar menuju Bintan yang maju, sejahtera dan berbudaya

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BUPATI ACEH TENGAH بوفاتي ا چیھ تثھ PERATURAN BUPATI ACEH TENGAH NOMOR 04 TAHUN 2016

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 49 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG

KEPUTUSAN BUPATI BOGOR NOMOR... TAHUN... TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS TATA BANGUNAN DAN PEMUKIMAN KABUPATEN BOGOR TAHUN

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PAGU INDIKATIF KECAMATAN KABUPATEN SUMEDANG TAHUN ANGGARAN 2013

2017, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4401); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

BUPATI JEMBRANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG

BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2015

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

BUPATI PACITAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MAGETAN

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PERATURAN BUPATI BREBES NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BREBES

RANCANGAN RENCANA PEMBANGUNANN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN KOTABARU TAHUN

Tabel 4.3. Prioritas Pembangunan, Program, Indikator dan Target Kinerja SKPD Tahun 2016

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR KEPUTUSAN WALIKOTA BATU NOMOR: /87/KEP/ /2015 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

RPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

DAFTAR ISI. Halaman. X-ii. RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun

BUPATI MANDAILING NATAL

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DEMAK

S A L I N A N PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 15 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2015

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN,

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017

DAFTAR ISI. BAB II. GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH... II Aspek Geografi Dan Demografi... II-2

Transkripsi:

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 87 TAHUN 2015 TENTANG PENERAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2014-2018 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUMEDANG, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pengukuran dan peningkatan kinerja serta lebih meningkatkan akuntabilitas kinerja setiap instansi pemerintah, perlu menetapkan suatu ukuran keberhasilan berupa indikator kinerja utama; b. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 4 ayat (3) Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Bupati wajib menetapkan indikator kinerja utama untuk Pemerintah Kabupaten dan Satuan Kerja Perangkat serta unit kerja mandiri dibawahnya; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Penerapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang Tahun 2014-2018; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan -daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan -daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); 6. Peraturan Pemerintahan Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembarana Negara Republik Indonesia Nomor 4663); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 8. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 80); 9. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah; 10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/20/M.PAN/11/2008 tentang Pedoman Penyusunan Indikator Kinerja Utama; 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 73 Tahun 2009 tentang Tatacara Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan ; 12. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1842);

13. Peraturan Kabupaten Sumedang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Sumedang Tahun 2014-2018 (Lembaran Kabupaten Sumedang Tahun 2014 Nomor 1, Tambahan Lembaran Kabupaten Sumedang Nomor 1); 14. Peraturan Kabupaten Sumedang Nomor 9 Tahun 2014 tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Kabupaten Sumedang (Lembaran Kabupaten Sumedang Tahun 2014 Nomor 9); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENERAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2014-2018. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. adalah Kabupaten Sumedang. 2. Bupati adalah Bupati Sumedang. 3. Pemerintah adalah Bupati dan Perangkat sebagai unsur penyelenggara Pemerintah. 4. Satuan Kerja Perangkat yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Perangkat di lingkungan Pemerintah. 5. Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi. 6. Indikator Kinerja Utama Pemerintah adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis Pemerintah. 7. Indikator Kinerja Utama SKPD adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis SKPD. 8. Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang selanjutnya disebut RPJMD adalah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Sumedang. 9. Kinerja Organisasi gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan organisasi sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi organisasi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

10. Sasaran strategis adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. BAB II TUJUAN DAN RUANG LINGKUP Pasal 2 Tujuan penetapan Indikator Kinerja Utama adalah: a. untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan manajemen kinerja secara baik; dan b. untuk memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja. Pasal 3 (1) Ruang lingkup Indikator Kinerja Utama terdiri dari: a. Indikator Kinerja Utama Pemerintah ; dan b. Indikator Kinerja Utama SKPD. (2) Indikator Kinerja Utama Pemerintah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. Pasal 4 (1) Setiap SKPD wajib menyusun Indikator Kinerja Utama SKPD. (2) Indikator Kinerja Utama SKPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan Keputusan Kepala SKPD dengan format Keputusan sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. BAB III DASAR KEGUNAAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Pasal 5 Indikator Kinerja Utama wajib digunakan sebagai dasar untuk: a. menetapkan rencana kinerja tahunan; b. menyusun dokumen penetapan kinerja; c. menyusun laporan akuntabilitas kinerja; dan d. melakukan evaluasi pencapaian kinerja.

BAB IV PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Pasal 6 (1) Penetapan Indikator Kinerja Utama Pemerintah mengacu pada RPJMD Kabupaten Sumedang Tahun 2014-2018. (2) Penetapan Indikator Kinerja Utama SKPD mengacu pada Indikator Kinerja Utama Pemerintah dan Rencana Strategis SKPD Tahun 2014-2018. (3) Indikator Kinerja Utama pada setiap tingkatan unit organisasi meliputi indikator kinerja keluaran (output) dan hasil (outcome) dengan ketentuan sebagai berikut: a. Indikator Kinerja Utama Pemerintah paling kurang memuat indikator hasil (outcome); dan b. Indikator Kinerja Utama SKPD paling kurang memuat indikator keluaran (output) sesuai dengan urusan, fungsi dan tugas. (4) Penetapan Indikator Kinerja Utama selain mengacu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), juga mempertimbangkan beberapa hal sebagai berikut: a. kebutuhan informasi kinerja untuk penyelenggaraan akuntabilitas kinerja; b. kebutuhan data statistik pemerintah; dan c. kelaziman pada bidang tertentu dan perkembangan ilmu pengetahuian. BAB V PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Pasal 7 (1) Pembinaan dan pelaksanaan Peraturan Bupati ini dilakukan oleh Sekretaris melalui unit kerja yang membidangi pengembangan kinerja Perangkat. (2) Pengawasan atas pelaksanaan Peraturan Bupati ini dilakukan oleh SKPD yang melaksanakan fungsi pengawasan. BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 8 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Kabupaten Sumedang. Ditetapkan di Sumedang pada tanggal 17 Juni 2015 BUPATI SUMEDANG WAKIL, ttd EKA SETIAWAN Diundangkan di Sumedang pada tanggal 17 Juni 2015 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SUMEDANG, ttd ZAENAL ALIMIN BERITA DAERAH KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2015 NOMOR 87

LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 87 TAHUN 2015 TENTANG PENERAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2014-2018 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 1. Terwujudnya kelembagaan pemerintah yang efisien dan efektif 2 Meningkatnya kualitas SDM aparatur pemerintah INDIKATOR KINERJA UTAMA KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2014-2018 SKPD Penanggung jawab Capaian Penilaian LKIP Seluruh SKPD Capaian penilaan LPPD Seluruh SKPD Capaian penilaian opini BPK Seluruh SKPD jumlah SKPD yang menyusun capaian kinerja Penerapan Insentif berbasis kinerja Rata-rata tingkat kehadiran PNS dalam satu tahun Presentase PNS yang mendapat Hukuman disiplin Jumlah temuan yang ditindak lanjuti Presentase PNS yang mempunyai latar belakang pendidikan yang sesuai dengan tugas yang menjadi tanggung jawabnya SKPD yang memiliki Indikator Kinerja Nilai LAKIP Nilai LPPD Nilai LHP Seluruh SKPD LAKIP SKPD Jumlah SKPD yang menyusun LAKIP dan melaporkanya ke Kepala Seluruh SKPD Data base Kepegawaian Perbup TPP Berbasis Kinerja Seluruh SKPD Data base Kepegawaian Jumlah PNS yang tidak hadir di dalam sistem X 100 % Jumlah seluruh PNS Seluruh SKPD Data base Kepegawaian Jumlah PNS yang mendapat hukuman disiplin X 100 % Jumlah seluruh PNS Seluruh SKPD Data base Kepegawaian Jumlah temuan yang ditindak lanjuti X 100 % Jumlah temuan eksternal dalam satu tahun Seluruh SKPD Data base Kepegawaian Jumlah PNS yang berpendidikan Sesuai tugas dan fungsi X 100 % Jumlah seluruh PNS yang ada Seluruh SKPD Laporan SKPD Jumlah SKPD yang memiliki Indikator Kinerja

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 3. Meningkatnya kualitas pelayanan publik Indeks Kepuasan Masyarakat. Penerapan SPM/SP Penerapan SMM/SNI/ISO 9001-2008 SKPD Penanggung jawab Sekretariat Sekretariat Sekretariat SKPD yang melaksanakan Pelayanan Publik Seluruh SKPD SKPD yang melaksanakan pelayanan publik Indeks Kepuasan Masyarakat sesuai RPJMD 2014 2018 Presentase SKPD yang telah menerapkan SPM sesuai dengan Target RPJMD 20154 2018 Presentase penerapan SMM/SNI/ISO sesuai dengan target Kinerja RPJMD 2014 2018 4 Terwujudnya perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah yang akuntabel 5. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam penyelengggaraan pembangunan Presentase kesesuaian antara muatan Renstra SKPD dengan RPJM Presentase kesesuaian antara muatan RKPD dengan RPJMD Presentase kesesuaian perencanaan Pembangunan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan turunannya Tingkat partisipasi masyarakat Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan - Sekretariat - Badan Perencanaan Pembangunan - Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Presentase muatan Renstra/RPJMD Presentase Muatan RKPD/RPJMD Presentase perencanaan pembangunan daerah/rencana Tata Ruang Wilayah Interval tangga Arstein

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 6. Meningkatnya kuialitas penyelenggaraan pendidikan 7. Meningkatnya derajat Kesehatan Masyarakat Capaian Indeks Pendidikan Angka rata-rata lama sekolah Angka Partisipasi Murni Angka Partisipasi Kasar Angka Pendidikan yang ditamatkan Indeks Kesehatan Rasio Posyandu per satuan Balita Rasio Puskesmas, Poliklinik, Pustu per satuan penduduk SKPD Penanggung jawab Pendidikan dan Kebudayaan Pendidikan dan Kebudayaan Pendidikan dan Kebudayaan Pendidikan dan Kebudayaan Pendidikan dan Kebudayaan Kesehatan Kesehatan Kesehatan Capaian angka indeks Pendidkian Jumlah tahun yang dihabiskan oleh penduduk usia 15 tahun ke atas untuk menempuh semua jenis pendidikan formal yang pernah dijalani Perbandingan penduduk usia antara 7 hingga 18 18 tahun yang terdaftar sekolah pada tingkat pendidikan SD/SLTP/SLTA dibagi dengan jumlah penduduk berusia 7 hingga 18 tahun Perbandingan Jumlah siswa padatingkat pendidikan SD/SLTP/SLTA dibagi dengan jumlah penduduk berusia 7 hingga 18 tahun Menyelesaikan pelajaran pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang sekolah di sekolah negeri atau swasta dengan mendapat surat tanda tamat belajar Capaian penilaian angka Indeks Kesehatan Jumlah Posyandu X 1000 Jumlah Balita Jumlah Puskesmas/poliklinik/Pustu X 1000 Jumlah penduduk Rasio Rumah Sakit per Satuan Penduduk Rasio Dokter per satuan Penduduk Rasio Tenaga Medis per satuan penduduk Angka Usia Harapan Hidup Kesehatan Kesehatan Kesehatan Kesehatan Jumlah Rumah Sakit X 1000 Jumlah penduduk Jumlah Dokter X 1000 Jumlah penduduk Jumlah Tenaga Medis X 1000 Jumlah penduduk Perkiraan lama hidup rata-rata penduduk dengan asumsi tidak ada perubahan pada pola mortalitas menurut umur

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 8. Meningkatnya penerapan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan di masyarakat 9. Meningkatnya kualitas Infrastruktur wilayah dalam mendorong pengembangan wilayah 10. Terwujudnya infrastruktur di kawasan pengembangan ekonomi baru Jumlah insiden yang disebabkan masalah perbedaan agama/keyakinan Jalan kewenangan Kabupaten dalam kondisi baik Status jalan Kabupaten Cakupan daerah irigasi terhadap area pertanian Proporsi Rumah tangga dengan akses terhadap air minum layak di perkotaan dan perdesaan. Cakupan layanan rumah tidak layak huni Kawasan pengembangan ekonomi baru SKPD Penanggung jawab - Sekretariat - Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Bina Marga dan Sumber Daya Air Bina Marga dan Sumber Daya Air Bina Marga dan Sumber Daya Air - Bina Marga dan Sumber Daya air - Cipta Karya Tata Ruang dan Pemukiman Cipta Karya Tata Ruang dan Pemukiman - Bina Marga dan Sumber Daya Air - Badan Perencanaan Pembangunan Jumlah insiden yang disebabkan oleh masalah perbedaan Agama/keyakinan dalam satu tahun Panjang jalan kewenangan Kabupaten Sumedang dalam kondisi baik Panjang jalan status jalan Kabupaten Sumedang Perbandingan panjang jaringan irigasi terhadap luas lahan budidaya Proporsi jumlah penduduk yang menndapat akses air bersih terhadap jumlah penduduk di nperkotaan dann perdesaan Cakupan layanan rumah tidak layak huni Pembangunan infrtastruktur di kawasan ekonomi baru

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama SKPD Penanggung jawab 11. Meingkatnya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sumedang Tingkat Investasi (PMTB) Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Pelaksanaan Jumlah Investasi berskala nasional Kluster industri mikro kecil Koperasi,UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pelaksanaan Jumlah kluster industri mikro dan kecil Kluster industri menengah Koperasi,UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pelaksanaan Jumlah kluster Industri menengah Jumlah Usaha Mikro dan menengah Koperasi,UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pelaksanaan Jumlah usaha mikro kecil dan menengah Pelatihan kerja Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pelaksanaan Jumlah penduduki usia produktif yang telah diberi pelatihan kerja Penempatan Tenaga Kerja Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pelaksanaan Jumlah penduduk yang telah diberi kesempatan kerja selama satu tahun Penyelesaian perselisihan hubungan industrial Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pelaksanaan Jumlah penyelesaian perselisihan hubungan industrial dalam satu tahun Pengawasan tenaga kerja Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pelaksanaan Pengawasan tenaga kerja yang dilaksanakan dalam satu tahun Perlindungan tenaga kerja Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pelaksanaan Tenaga kerja yang telah diberi perlindungan kerja Kawasan strategis Kabupaten Badan Perencanaan Pembangunan Pelaksanaan Jumlah kawasan strategis Kabupaten Sumedang Jumlah obyek wisata daerah yang dikembangkan Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Pelaksanaan Jumlah obyek wisata yang dikembangkan dalam satu tahun

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 12. Meningkatnya pemerataan pendapatan masyarakat 13. Meningkatnya ketahanan pangan Kredit perbankan kepada KUKM Indeks Gini Capaian Indeks Daya Beli Masyarakati PDRB Presentase kebutuhan ketahanan pangan yang dapat dipenuhi oleh produksi pertaniann daerah Presentase desa yang telah memenuhi swasembada pangan SKPD Penanggung jawab Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan - pertanian, Peternakan, dan Perikanan - Kantor Ketahanan Pangan - Pertanian,Peterna kan,dan Perikanan - Kantor Ketahanan Pangan Jumlah kredit perbankan yang telah disalurkan kepada KUKM dalam satu tahun k G = 1 - pi (Fci = Fci-1) i Dimana : fpi = frekuensi penduduk pada kelas pendapatan ke i Fci = frekuensi kumulatif dari total pendapatan pada pendapatan ke i K = banyak kelas Fci-1 = frekuensi kumulatif dari total pendapatan pada kelas pendapatan kelas ke i Capaian angka Indeks Daya Beli Masyarakat PDRB Penduduk Pertengahan Tahun Prosentase kebutuhan pangan daerah yang dapat dipenuhi oleh produksi pertanian daerah Prosentase desa yang telah memenuhi swasembada pangan

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama SKPD Penanggung jawab 14 Meningkatnya kualitas Lingkungan Hidup Rasio Kawasan Lindung untuk menjaga keanekaragaman hayati terhadap total luas kawasan hutan Badan Lingkungan Hidup Luas Hutan lindung Luasa total Hutan Rasio Ruang terbuka hijau persatuan luas wilayah ber HPL/HGB Ciptakarya,Tata Ruang, Perumahan dan Permukiman Luas Ruang terbuka hijau Luas wilayah ber HPL/HGB Rasio Lahan kritis terhadap total luas wilayah Ciptakarya, Tata Ruang, Perumahan dan Permukiman Luas lahan kritis Luas total wilayah Presentase penanganan sampah Badan Lingkungan HIdup Jumlah sampah yang dapat ditangani Jumlah sampah yang dihasilkan penduduk Presentase luas permukiman yang tertata Ciptakarya,Tata Ruang, Perumahan dan Pemukiman Perbandingan luas permukiman yang tertata dengan luas pemukiman secara keseluruhan

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama 15. Lestarinya nilai-nilai Kesundaann Jumlah grup kesenian aktif Jumlah Gedung Kesenian SKPD Penanggung jawab - Pendidikan dan Kebudayaan - Pariwisata, Pemuda dan Olahraga - Pariwisata, Pemuda dan Olahraga - Cipta Karya, Tata Ruang, Perumahan dan Pemukiman Pelaksanaan Pelaksanaan Jumlah Perpustakaan Kantor Arsip dan Perpustakaan Pelaksanaan Jumlah grup kesenian yang masih aktif Jumlah Gedung kesenian yang ada Jumlah perpustakaan Jumlah pengunjung perpustakaan Kantor Arsip dan Perpustakaan Pelaksanaan Jumlah pengunjung perpustakaan dalam satu tahun Penggunaan bahasa sunda dalam proses belajar dan pemerintahan Pendidikan dan Kebudayaan Pelaksanaan Prosentase penggunaan bahasa sunda dalam proses mengajar dan kegiatan pemerintahan Jumlah pengunjung museum - Pendidikan dan Kebudayaan Pelaksanaan Jumlah pengunjung museum per bulan - Pariwisata, Pemuda dan Olahraga BUPATI SUMEDANG WAKIL, ttd EKA SETIAWAN

LAMPIRAN II PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 87 TAHUN 2015 TENTANG PENERAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2014-2018 FORMAT KEPUTUSAN KEPALA SKPD TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN SUMEDANG KOP SURAT SESUAI INSTANSI KEPUTUSAN KEPALA... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG NOMOR: 201/KEP. /.../... TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG TAHUN...-... DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 ayat (2) Peraturan Bupati Sumedang Nomor. Tahun 201.. tentang Indikator Kinerja Utama Tahun 2014-2018 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang, perlu menetapkan Keputusan Kepala... (nama SKPD) tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Tahun...-... di Lingkungan (nama SKPD) Kabupaten Sumedang; Mengingat : 1....; 2....; 3. dst; MEMUTUSKAN: Menetapkan KESATU KEDUA : KEPUTUSAN KEPALA... (nama SKPD) TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG TAHUN...-... : Indikator Kinerja Utama di Lingkungan (nama SKPD) Kabupaten Sumedang Tahun...-..., dengan rincian sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini. : Indikator Kinerja Utama sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU, merupakan acuan ukuran kinerja yang digunakan oleh... (nama SKPD) Kabupaten Sumedang dalam menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kerja dan anggaran, menyusun dokumen penetapan kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen Rencana Strategis... (nama SKPD) Kabupaten Sumedang Tahun 2014-2018.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Sumedang pada tanggal KEPALA... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG, nama lengkap tanpa gelar, pangkat, golongan, dan nomor induk pegawai

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG NOMOR: 201/KEP. /.../... TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG TAHUN...-... INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG TAHUN...-... Nama SKPD Tugas Fungsi : : : 1... 2... 3. dst NO. SASARAN STRATEGIS Sasaran RPJMD yang Sasaran Renstra SKPD diacu Indikator Kinerja Utama SKPD Bidang Urusan Unit SKPD Penanggung jawab KEPALA... (nama SKPD) KABUPATEN SUMEDANG, nama lengkap tanpa gelar, pangkat, golongan, dan nomor induk pegawai BUPATI SUMEDANG WAKIL, ttd EKA SETIAWAN