BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK PERANCANGAN FOTO PRODUK. 3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. 1 Merencanakan Konsep Design. diwujudkan ke dalam buku yang kemudian dari situlah menjadi. 2 Membuat Sketsa Layout


BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV MATERI PRAKTEK KERJA PROFESI

BAB III HASIL KERJA PRAKTIK

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV DATABASE KOMIK KOREA

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV MATERI KERJA PRAKTEK

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. khususnya Ilustrasi untuk game flash Police Fashion.

BAB 1 PENDAHULUAN. Animasi berasal dari kata Animation yang ada dalam kata bahasa inggris to

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengertian umum dari sebuah company profile dan brosur. perlu disampaikan agar dapat lebih dipahami.

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB III DATA DAN TEORY

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. produksi membuat design layout interior Kantor Cabang Surabaya ALMAS

BAB 4 MATERI KERJA PRAKTEK. A. Peranan Penulis Dalam Perancangan Proyek

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

Job List wajib untuk Foto Wedding

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Suara Mitra

BAB IV MATERI KERJA PRAKTEK

OFFICE INFORMATION Office : GEDUNG HOLLAND BAKERY LT.2 (JL. BUAH BATU NO 171 BANDUNG JAWA BARAT)

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. brosur yang memiliki sifat persuasive dalam setiap katanya. Setelah menentukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perusahaan, selain itu tema untuk layout ini dibuat seminimal mungkin namun

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN


Penjelasan lebih lanjut mengenai mahar dan prosesi pertunangan akan dibahas di bab selanjutnya.

BAB III LAPORAN PERANCANGAN ANIMASI. 3.1 Peranan Dalam Perusahaan

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III METODE PERANCANGAN. sebagai upaya memperkuat konsep perancangan layout website. Brief Client Observasi Wawancara. Brainstorming.

BAB IV. Teknik Produksi Media. yang digunakan untuk perancangan desain kemasan Bir Pletok Alifah.


BAB I PENDAHULUAN. Anak pada zaman sekarang umumnya lebih banyak menghabiskan waktu

JURNAL FOTO PREWEDDING DENGAN KONSEP LEVITASI DALAM FOTOGRAFI KOMERSIAL. Oleh: T. Anugerah Umpola NIM

BAB IV HASIL KERJA PRAKTIK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

WEDDING CENTRE DI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Elwin Adlian Raharja, 2015

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV TEKNIS MEDIA PRODUKSI

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan Kerja Praktek

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV MATERI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB I PENDAHULUAN. keberadaan industri fashion Indonesia dalam jangka panjang serta melahirkan

BAB III METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN

BAB IV MATERI PRAKTIK KERJA PRAKTIK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Perancangan Proyek

BAB III METODE PERANCANGAN

Pengolahan gambar dilakukan dengan cara sebagai berikut:

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

WA WEDDING PACKAGES. PAKET GOLD (Rp ) - Album & Video dikemas dalam box Exlusive Design

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL PUBLIKASI BUKU THE SECRET OF TAMIL WEDDING

Bab V Konsep Perancangan

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK. 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Projek Kreatif

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

2015 GARAPAN PENYAJIAN UPACARA SIRAMAN CALON PENGANTIN ADAT SUNDA GRUP SWARI LAKSMI KABUPATEN BANDUNG

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB IV MATERI KERJA PRAKTEK

4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. sedikit pergeseran yaitu tidak hanya sebagai pelindung tubuh dari. gangguan alam dan untuk kesopanan, tetapi juga untuk menyalurkan

Karya Seni. Judul karya : Ngéntung Pajéng. PENCIPTA : Ida Bagus Candra Yana S.Sn.,M.Sn. PAMERAN "Festival Fotografi Surabaya" Ciputra, Surabaya 2015.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL KERJA PRAKTER

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV MATERI KERJA PRAKTEK

BAB 1 LATAR BELAKANG

BAB III METODE PERANCANGAN

Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti :

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK


BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT. Petronika.

BAB I PENDAHULUAN. Setiap produk memiliki suatu image yang unik untuk dijual ke pasar, sehingga

BAB III METODE PERANCANGAN. Ilmu Desain memiliki cakupan yang sangat luas, oleh sebab itu metode

Why Kaysha. Bersama Kaysha Wedding Organizer, pernikahan impianmu akan terwujud.

BAB IV. KONSEP PERANCANGAN

Transkripsi:

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan Didalam perusahaan yang sudah terdaftar sebagai PT (perseroan terbatas) tentunya perorganisasian di dalam perusahaan sudah terbagi menjadi beberapa pembagian kerja di setiap masing-masing karyawan. Dalam proses Praktikan Kerja Praktek penulis memposisikan diri di perusahaan sebagai perancang Desain Album Wedding yang bertugas untuk membuat tata letak/template album. 3.3.1 Pengertian Album Istilah Album sudah demikian populer dan di pergunakan oleh kebanyakan orang,album digunakan sebagai alat untuk pengumpulan gambar-gambar berupa poto-poto yang memiliki nilai-nilai visual yang indah, moment penting,estetika yang kemudian disajikan dalam kemasan yang menarik. Album juga bisa di jadikan sebagai buku memori hidup dimana orang mampu membuka kembali kenangan-kenangan lewat sebuah poto-poto yang di sajikan disebuah album. 3.3.2 Pengertian Wedding Wedding adalah sebuah kosakata di dalam bahasa inggris, kata wedding ini termasuk kedalam kelompok kata benda atau noun di dalam tata bahasa inggris. Kata ini juga mempunyai beberapa makna atau arti, dimana tiap-tiap artinya dapat disimpulkan dari bentuk kalimat yang digunakan ( Anne Ahira :mengupas arti kata wedding (2003:4) Wedding merupakan acara dari sebuah pernikahan yang dimana seorang laki-laki dan perempuan mengikrarkan sebuah janji suci untuk menjalankan kehidupan bersama. Dalam pelaksanaannya wedding dilakukan bisa dengan cara adat istiadat yang tradisional ataupun bisa dengan cara yang modern.

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek Di Perusahaan Dalam pelaksanaan Praktikan Kerja Praktek pertama yang dilakukan adalah pengumpulan data. Data yang dibutuhkan sebagian besar telah di sediakan oleh pihak PT.Rumah Media Interaksi. Namun data tersebut tidak bisa didapat dengan sembarangan. Penulis baru bisa mendapatkan data jika yang sedang dikerjakan memang membutuhkan data tersebut. Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pengawasan dari Pembimbing Lapangan terhadap mahasiswa yang dibimbingnya. Data yang di berikan oleh pihak perusahaan berupa mentahan photo-poto hasil pemotretan pada pernikahan klien,penulis mendapatkan data untuk di jadikan bahan project yaitu dari Photo Division manager,data tersebut kemudian diolah sedemikian rupa dan ditampilkan sebagai Album Wedding yang menarik. Penulis yang memposisikan sebagai perancang Album Wedding setelah mendapatkan data photo-photo kemudian mendapatkan arahan dari Pembimbing Perusahaan untuk membuat tata letak/layout sesuai dengan konsep khas perusahaan yang di padupadankan dengan keinginan klien. Dalam pelaksanaannya Kerja Praktek dilakukan tidak hanya di perusahaan namun juga perkerjaan Album Wedding dibawa dan dikerjakan di rumah,hal ini dilakukan untuk mempercepat pekerjaan yang harus segera diselesaikan dan diserahkan kepada pembimbing perusahaan untuk direvisi. Setelah selesai penulis diberikan project baru dengan materi yang sama yaitu membuat album wedding kembali dengan kurun waktu dua minggu /project,penulis selama kerja praktek telah mengerjakan empat album wedding dengan pernikahan yang berbeda klien.

3.3 Metode Kerja Praktikan Penulis mendapatkan data-data photo-photo yang akan diolah menjadi Album Wedding metode pemberian datanya sebagai berikut: klien Photo Division (Project Officer) Photograf Photo Photo Warna dan pemilihan photo Photo Layout Templete Revisi / Finishing Gbr III.3 Metode kerja praktek 3.4 Perancangan Desain Album Wedding PT.Rumah Media Interaksi Dalam perancangannya, penulis menggunakan software yang disediakan oleh pihak PT. Rumah Media Interaksi yaitu software yang berlisensikan dari Adobe, software yang gunakan software Photoshop CS4 di peruntukan sebagai tata letak/layout adapun software tambahan berupa Adobe Photoshop Lighroom 3.3 untuk mengatur photo-photo supaya terlihat warna lebih hidup dan Noiseware Personal 4.1.1. untuk memperindah warna kulit objek atau tampilan keseluruhan.

3.4.1 Konsep Perancangan Tahap pertama dari konsep perancangan Album Wedding adalah dengan membuat sketsa desain (Design Sketching),yaitu ),yaitu suatu desain yang digunakan untuk mengembangkan ide-ide ide ide yang ada di dalam pikiran dan dituangkan secar secara a spontan pada media kertas dengan secepat mungkin. Konsep nya bersifat flexibel tata letak bisa berubah-ubah, berubah ubah, besar kecil, namun semua tetap mengacu pada garis besar yaitu grid sistem, sistem hal ini supaya konsumen saat membuka setiap halaman album tidak monoton.sketsa n.sketsa konsep album wedding sebagai berikut: Gbr III.4 Konsep perancangan

3.4.2 Teknis Perancangan Selanjutnya adalah tahapan-tahapan teknis perancangan Album Wedding sebagai berikut: setelah mendapatkan mentahan photo-photo dari pembimbing, yang dilakukan yaitu memilih photo-photo dari segi urutan moment nya berdasarkan adat istiadat pernikahan dari klien kemudian memilah photophoto dari segi kualitas yang pokus,tidak shake,tidak blur, under atau over light. Gbr III.5 Mentahan photo-photo

Photo-photo sebelum di layout terlebih dahulu diproses di software Lighroom supaya warna-warna nya lebih bagus,hal ini bisa di setting dari segi Tone Control nya menambahkan atau mengurangi Exposure, Recovery, Fill Light, Black, Brightness, Contrast, Clarity, dan Vibrance. Gbr III.6 Pengolahan warna

Membuat grid sistem di software photosop CS3 untuk mempermudah pengerjaan tata letak/layout. Ukuran yang di pakai 80 cm x 30 cm. 80 cm 30 cm Gbr III.7 Layout halaman Grid sistem untuk cover hampir sama dengan grid sistem Layout halaman namun cara penempatan photo nya saja yang berbeda Gbr III.8 Layout Cover

Menata Layout photo disesuaikan dengan moment nya acara pernikahan yang berurutan, setiap satu halaman yaitu satu moment. Sebelum melayout tentukan dulu jenis huruf yang akan digunakan di cover Penulis menggunakan jenis huruf Scrif AL Sandra karena disesuaikan dengan tema wedding.jenis huruf nya bisa dilihat di gambar berikut: Gbr III.9 Cover Gbr III.10 Pengajian

Gbr III.11 Sungkem Dalam moment siraman ini menjadi photo utamanya adalah pengantin wanita jadi daam layout nya Photo pengantin wanita menonjol lebih besar. Gbr III.12 Siraman

Layout dalam moment melakukan make up ini di tata sesuai dengan tahapan menggunakan make up. Gbr III.13 Make up wanita Gbr III.14 Make up pria

Gbr III.15 Seserahan Dalam pernikahan moment yang sangat penting dan sakral yaitu acara pengucapan ijab kobul maka dalam Layout nya adegan sedang berjabat tangan lebih di tonjolkan. Gbr III.16 Ijab kobul

Begitupun dalam acara pembacaan janji nikah photo pengantin pria lebih di utamakan karena dalam moment ini pria menjadi peran utama dalam layout nya. Gbr III.17 Janji nikah Gbr III.18 Nincak endog

Acara sungkeman dalam pernikahan dilakukan dua kali saat wanita sesudah siraman dan melakukan ijab kobul, dalam layout ini lebih mengutamakan posisi objek dengan ekspresi terharu. Gbr III.19 Sungkem Gbr III. 20 Huap lingkup

Di Album Wedding tidak hanya Layout moment dalam perayaan nya saja namun juga ada halaman pengantin secara khusus untuk berpose dengan romantis. Gbr III.21 Pose1 Gbr III.22 Pose 2

Gbr III.23 Pose 3 Gbr III.24 Acara makan-makan

Setiap perayaan yang di gelar tentunya tidak mau sedikitpun moment yang terlewatkan, maka dalam halaman ini dibuat Layout untuk para tamu,hiburan dan atraksi. Gbr III.25 Acara hiburan siang Gbr III.26 Acara hiburan malam

Keluarga dalam acara pernikahan adalah prioritas utama, begitupun dengan tata letak Album Wedding ini dibuat secara khusus yang dimana di bedakan dengan layout yang lain. layout halaman keluarga dengan konsep tiga- sembilan. karena untuk grup 1 di khususkan untuk keluarga utama pengantin pria dan wanita.sedangkan untuk grup 2 untuk keluarga dekat lainya. Gbr III.27 Photo keluarga 1 Gbr III.28 Photo keluarga 2

Sedangkan untuk halaman Album keluarga yang lainnya dibuat Layout sembilan-sembilan,supaya terlihat tertata rapih dan tidak hanya itu untuk menyesuaikan dengan pose-pose orang yang sedang berdiri. Gbr III.29 Photo keluarga 3 Gbr III.30 Photo keluarga 4

Selesai melayout photo- photo kemudian menggunakan software Noiseware untuk tampilan lebih bagus, halus, lembut, manis terutama pada objek nya. Kemudian setelah selesai semuanya maka Album Wedding siap untuk di cetak,penulis dalam pembuatan Album Wedding ini hanya sampai tahap perancangannya saja. untuk ukuran album 80 cm x 30 cm yang di dalam nya terdapat 10 halaman harga yang di tawarkan oleh perusahaan pada klien sekitar Rp.5.000.000,-