PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SCRAMBLE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 KAMPUNG OLO PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD NEGERI 35 PAGAMBIRAN PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Keyword : activity, result of learning, activity reading directed ( DRA)

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED TEACHING

ARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta yenisusanti Abstract

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ARTIKULASI PADA SISWA KELAS 1V SDN 21 PURUS KECAMATAN PADANG BARAT

PENINGKATAN PROSES DAN HASIL PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI DRTA DI KELAS V SDN O7 IKUR KOTO KECAMATAN KOTO TANGAH

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ARTIKULASI DI SD NEGERI 06 ULAKAN TAPAKIS KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SISWA KELAS IVB PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V.E DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD KARTIKA I-10 PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI

PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL

Ria Angraini 1, Hj. Syofiani, 1 Erwinsyah Satria. 1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PREDICTION GUIDE

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI MODEL BERTUKAR PASANGAN DI SDN 02 ULAK KARANG SELATAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIFMELALUI STRATEGI DRTA DI KELAS IV SDN 05 KOTO PULAI KABUPATEN PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Padang

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV MELALUI PENDEKATAN QUANTUM TEACHING SDN 15 V KOTO KAMPUNG DALAM

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA SEKILAS DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PREVIEW, READ, REVIEW (P2R) SISWA KELAS IV SD KARTIKA 1-10 PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS V DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI INDEX CARD MATCH SD NEGERI 04 PUNGGUANG KASIAK KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Abstrak. questions is 77.5 %, the percentage of the average response to the question was

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: RAHMA DONA NPM

Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN PARTISIPASI BERBICARA SISWA KELAS V MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK SDN 10 SINTOGA KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS TEACHER HERE DI SD NEGERI 01 SICINCIN

Key Words: interest, participation, learning outcomes, articulation, Learning IPA

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS II MELALUI MODEL TALKING STICK DI SD NEGERI 3 KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS BERTANYA DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS VA SD PERTIWI 3 PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE

MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 18 BUNGO PASANG PADANG

DI SD NEGERI 07 LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Abstract. Keywords : Science, Learning Outcomes, Graphics Card.

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh ADE ISLAMIATI NPM:

INTEREST AND IMPROVEMENT OF STUDENT LEARNING IN TEACHING READING STRATEGIES USING SORT ON CARD CLASS IV SDN 04 MUARA TEBO JAMBI PROVINCE

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN

ARTIKEL PENELITIAN. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH DI SDN 06 KECAMATAN IV JURAI

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL TREFFINGER DI KELAS VA SD NEGERI 08 SURAU GADANG

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV MELALUI MODEL DIRECT WRITING ACTIVITIES DI SDN 08 KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT

HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: RAHAYU OCTAVIA NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI QUANTUM TEACHING DI SDSN 06 KAMPUNG LAPAI PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS IV MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE DI SDN 46 KOTO PANJANG PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PLANTED QUESTIONS DI SDN 01 KAMPUNG OLO NANGGALO PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SCRAMBLE DI SDN 03 KOTO PULAI PESISIR SELATAN.

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DENGAN GIVING REWARD AND PUNISHMENT

METODOLOGI PENELITIAN

OLEH: JULWITA ANDANI PUTRI NPM.

PENINGKATAN MINAT DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS IV MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD KARTIKA I-11 PADANG

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN

Dalmawati¹, Wirnita Eska¹, Zulfa Amrina¹. ¹Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI INFORMATION SEARCH

ARTIKEL PENELITIAN PENERAPAN PENDEKATAN KONSTUKTIVISME PADA PEMBELAJARAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DENGAN MODEL GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 23 TAMPUNIK PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL MODELLING THE WAY

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME)

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS IVPADA BAHASA INDONESIA MELALUI DI SDN 01 ULAKKARANG SELATAN PADANG

INCREASED INTEREST IN STUDYING GRADE IIIA IN LEARNING SOCIAL STUDIES THROUGH THE TECHNIQUES OF ICE BREAKER IN SD KARTIKA 1-10 PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V-A PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 01 KOTO BALINGKA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 10 SUNGAI SAPIH PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA DENGAN PENDEKATAN INKUIRI DI KELAS V SDN 12 MUNDAM SAKTI KABUPATEN SIJUNJUNG

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SERI DI SD NEGERI 31 PASAR AMBACANG PADANG

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI SDN 20 PASAMAN

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWAMELALUI METODE BERMAIN JAWABAN DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN 10 KOTO JUA KECAMATAN BAYANG

ARTIKEL. PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI METODE LEARNING STARTS WITH A QUESTION DISDN 10 SANGKIR AGAM OLEH:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: REPSA YUNITA NPM

Peningkatan Motivasi Belajar IPA Siswa Melalui Model Pembelajaran Index Card Match Kelas VI Di SDN 35 Padang Sarai Kecamatan Koto Tangah

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH DI SDN 04 KAMPUNG OLO NANGGALO PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: SILVIA ANGGRAINI NPM

OLEH: RIANDA MUFIWAN NPM:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SDN 08 SURAU GADANG SITEBA PADANG

Kurnia Dwi Putri 1, Syofiani 2, Hidayati Azkiya 2. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: MEL YULIA NPM

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN PENDEKATAN QUANTUM TEACHING DI SDN 02 V KOTO KAMPUNG DALAM PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER DI SDN 43 SIGUNTUR MUDA PESISIR SELATAN

Transkripsi:

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SCRAMBLE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 KAMPUNG OLO PADANG Lizarmi Zul 1, Syofiani 2, Erwinsyah Satria 2 1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta E-mail: Lizarmizul@yahoo.com Abstract The background of this research is lack of ability of students toward Indonesian subject on teaching learning process, then the teacher tend to use speaking and question and answer methods. The purpose of this research is to improve students learning skill in fouth grade elementary school 04 Kampung Olo Padang using Scramble model. The concept of Scramble creatively by arranging the words/letter are arranged randomly so as to from an answer or a pair concept in question. This study is a class action research (CAR). The purpose of this study was to determine whether the use of the model can increase the skill of the students using Scramble model. This research was conducted in two cyles. The instrument of this research is the role in teacher observation sheet, observation sheet reading ability and achievement test. Based on the result of research conducted in class IV elementary school 04 Kampung Olo Padang, was ured scramble it will improve students comprehension it can be seen from the skill average increasing reading comprehension of students final test with result of the first cyle with an average percentage of completness 55,88%, increase in the second cyle was 85,3% (an increase of 29,42%). It can be said that Scramble model can improve students reading comprehension skills. Keyword: Reading Comprehension Skill, Scramble Model PENDAHULUAN Membaca merupakan salah satu sarana untuk memperoleh serta mengembangkan pengetahuan, dan membaca merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh siswa, karena membaca adalah gerbang utama untuk memperoleh pengetahuan selanjutnya. Membaca di Sekolah Dasar (SD) merupakan dasar atau landasan atau tingkat yang lebih tinggi. Sebagai yang melandasi pendidikan selanjutnya, maka keterampilan membaca perlu mendapat perhatian dari guru, sebab jika dasar itu tidak kuat, pada tahap berikutnya siswa akan mengalami kesulitan. Berdasarkan hasil pengamatan pada pembelajaran Bahasa Indonesia masih dijumpai rendahnya keterampilan siswa dalam membaca, terutama dalam membaca pemahaman. Guru belum menggunakan strategi yang tepat dalam proses pembelajaran membaca. Guru langsung menugaskan siswa membaca teks, kemudian menugasi siswa menjawab pertanyaan yang telah disediakan.

Rendahnya kemampuan membaca pemahaman siswa, juga terlihat dari hasil Ulangan Harian siswa kelas IV SDN 04 Kampung Olo Padang tahun ajaran 2013/2014. Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) untuk pelajaran Bahasa Indonesia adalah 70. Rendahnya keterampilan membaca siswa, menjadi perhatian guru untuk memikirkan model-model pembelajaran baru, yang dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa. Salah satu cara meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas IV SD adalah dengan menggunakan model Scramble. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan membaca pemahaman dengan menggunakan model Scramble pada siswa kelas IV SD Negeri 04 Kampung Olo Padang. METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan oleh guru di dalam kelas. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu untuk memperbaiki atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara lebih profesional. Penelitian ini dilakukan di kelas IV SD Negeri 04 Kampung Olo Padang, dengan pertimbangan sekolah bersedia menerima inovasi pendidikan terutama dalam proses pembelajaran. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 34 orang, terdiri dari 15 orang laki-laki dan 19 orang perempuan. Penelitian ini melibatkan guru kelas IV. Peneliti sendiri dan teman sejawat, yaitu teman sejawat tersebut sebagai pengamat (observer) dan peneliti bertindak sebagai guru. Penelitian ini dilakukan pada 14 Mei 23 Mei 2014 semester II tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini dilakukan dengan mengacu pada desain PTK Arikunto, dkk (2012:16) yang terdiri atas empat komponen, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Data penelitian merupakan data primer. Data primer berupa hasil pengamatan, wawancara, catatan lapangan, dokumentasi, dan hasil tes dari setiap tindakan perbaikan pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan model Scramble pada siswa kelas IV SD yang diteliti. Sumber data penelitian adalah proses pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan model Scramble yang meliputi perencanaan, pembelajaran, dan pelaksanaan pembelajaran, yang terdiri dari tiga tahap yaitu: prabaca, saat baca, dan pascabaca, kegiatan evaluasi, prilaku guru dan siswa sewaktu proses pembelajaran. Data diperoleh dari subjek yang diteliti yakni guru dan siswa kelas IV SD Negeri 04 Kampung Olo Padang.

Peran guru dalam melakukan PTK ini sangat penting dalam menentukan indikator keberhasilan. Salah satu cara penentuan indikator keberhasilan adalah dengan prinsip ketuntasan belajar dan presentase proses belajar siswa. Hasil belajar siswa dianggap tuntas jika siswa memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 70. Dan proses belajar siswa dapat dikatakan meningkat, jika rata-rata persentase tiap indikator telah meningkat mencapai 70%. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi Kegiatan ini dilakukan untuk mengamati kegiatan didalam kelas tempat berlangsungnya pelajaran dengan berpedoman dengan lembar observasi dan observer mengamati apa yang terjadi dalam proses pembelajaran. 2. Tes Kegiatan ini dilakukan untuk mengukur atau melihat kemampuan peserta didik setelah melakukan pembelajaran. 3. Wawancara Wawancara dilakukan terhadap guru untuk mengetahui sejauh mana kemampuan membaca siswa di dalam pembelajaran dan bagaimana meode yang digunakan guru didalam proses belajar mengajar. 4. Dokumentasi Dokumentasi ini adalah dibuat sebagai bukti dari peneliti telah melakukan proses penelitian dan berlangsungnya proses pembalajaran. Alat pengumpul data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Lembar Observasi Observasi dilakukan untuk mengamati latar kelas tempat berlangsungnya pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model Scramble. 2. Lembaran Tes Lembaran tes tertulis digunakan untuk memperkuat data obsevasi yang terjadi dalam kelas terutama pada butir penguasaan materi pelajaran siswa. 3. Kamera Merupakan seperangkat perlengkapan yang digunakan untuk mengabadikan setiap kegiatan dalam proses belajar mengajar. Data yang diperoleh dalam penelitian kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis data kuantitatif dan data kualitatif. Arikunto (dalam Mahmud, 2011:29) menyatakan penelitian kuantitatif yaitu dipergunakan data berupa angka dengan berbagai klasifikasi, antara lain berbentuk nilai rata-rata, presentase, nilai maksimun, dan lain-lain. Analisis data adalah proses penyederhanaan data dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterprestasikan. Kegiatan analisis data ini sering digunakan alat bantu seperti perhitungan dengan tes statistik.

Analisis data dilakukan terhadap data yang telah direduksi, baik data perencanaan, pelaksanaan, maupun data evaluasi. Analisis data dilakukan dengan cara terpisah-pisah. Hal ini dimaksudkan agar dapat ditemukan berbagai informasi yang spesifik dan terfokus pada berbagai informasi yang mendukung pembelajaran dan menghambat pembelajaran. 1. Data Aktivitas Guru Hasil analisis data dalam peningkatan aktivitas guru terlihat pada tindakan yang dilakukan berdasarkan RPP yang terlampir yang terdiri dari tiga aspek, yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti yang terdiri dari pelaksanaan model Scramble dalam membaca, dan kegiatan penutup. 2. Data Hasil Tes Jika hal-hal tersebut bisa tercapai, maka penggunaan model Scramble pada pembelajaran membaca pemahaman dapat dikatakan bisa meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia IV SD Negeri 04 Kampung Olo Padang. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Kegiatan Penelitian Siklus I Untuk lebih jelasnya berikut rincian dari pengamatan selama proses pembelajaran dengan menggunakan Model Scramble. a. Analisis Data Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada pertemuan pertama ini pengamatan dilakukan oleh observer terhadap guru dalam kegiatan pembelajaran menggunakan model Scramble mendapatkan persentase 66,67% berarti guru mendapatkan kriteria nilai cukup. Sedangkan pada pertemuan kedua guru mendapatkan persentase 73,3%, berarti guru mendapatkan kriteria nilai baik dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel 1. Hasil Pengamatan terhadap Aktivtias Guru Pada Siklus I Skor Pertemuan 1 Kegiatan pembelajaran menggunakan model Scramble Pertemuan 2 Kegiatan awal 2 3 Kegiatan inti 6 6 Kegiatan penutup 2 2 Jumlah 10 11 Persentase 66,67 % 73,3% Kriteria Cukup Baik b. Analisis Data Hasil Keterampilan Membaca Siswa Untuk melihat meningkatnya keterampilan membaca siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia peneliti dapat mengukur aspek keterampilan membaca pemahaman siswa pada Siklus I menggunakan model Scramble.

Tabel 2 Indikator Penilaian Keberhasilan Tindakan Rambu-Rambu Analisis Aspek Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Siklus I Melalui Model Scramble Pertemuan 1 2 Jlh % Jlh % Ratarata Keterangan 1 14 41,2 16 47,1 44,15% Kurang 2 7 20,6 8 23,5 22,05% Kurang 3 18 52,9 21 61,8 57,35% Kurang Jumlah Siswa 34 34 Persentase Rata-rata 41,18% Kurang Keterangan: 1: Keterlibatan siswa membaca teks bacaan 2 : Keterlibatan siswa menentukan ide pokok 3: Keterlibatan siswa menjawab pertanyaan Berdasarkan data yang tertera pada Tabel diatas dapat ditemukan persentase kemampuan membaca pemahaman siswa telah mencapai 41,18%. Dapat dilihat bahwa persentase kegiatan siswa dalam pembelajaran pada bagian yang diamati adalah sebagai berikut: (1) Persentase ratarata keterlibatan siswa dalam membaca teks bacaan adalah 44,15. Dapat diartikan sebagian siswa masih ada yang belum bisa membaca teks bacaan dengan benar dalam masing-masing paragraf. (2) Persentase ratarata keterlibatan siswa dalam menentukan ide pokok 22,05. Dapat diartikan sebagian siswa masih ada yang belum bisa menentukan ide pokok dalam setiap paragraf. (3) Persentase rata-rata keterlibatan siswa dalam menjawab pertanyaan 57,35. Berarti pada pertemuan kedua sebagian siswa sudah melakukan dengan baik, namun masih ada siswa yang mencontoh atau bertanya dengan teman yang lain. Siswa sudah mulai bisa menjawab pertanyaan dari temannya walaupun masih malu-malu dan kurang memahami, walaupun belum terbiasa belajar menggunakan model Scramble. Hal ini diperoleh dari pengamatan dengan menggunakan lembar observasi keterampilan membaca pemahaman menggunakan model Scramble. Dalam target ketuntasan belajar yang di tetapkan oleh peneliti pada indikator keberhasilan, ketuntasan secara klasikal yaitu 70% dari jumlah seluruh siswa. Sedangkan ketercapaian ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I ini, belum mencapai target ketuntasan belajar (baru mencapai 55,88%). Oleh karna itu peneliti ingin meningkatkan pada siklus II untuk mencapai target ketuntasan belajar klasikal. 2. Deskripsi Kegiatan Penelitian Siklus II a. Analisis Data Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada pertemuan pertama ini pengamatan dilakukan oleh observer terhadap guru pada kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model Scramble mendapatkan persentase 80% berarti guru mendapatkan kriteria nilai baik. Sedangkan pada pertemuan ke dua guru mendapatkan persentase 86,6%, berarti guru mendapatkan kriteria nilai baik dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel 3. Hasil Pengamatan terhadap Aktivitas Guru Pada Siklus II Skor Pertemuan Pertemuan 1 2 Kegiatan awal 3 3 Kegiatan inti 6 7 Kegiatan penutup 3 3 Jumlah 12 13 Persentase 80 % 86,6% Kriteria Baik Baik Kegiatan pembelajaran menggunakan model Scramble b. Analisis Data Hasil Keterampilan Membaca Siswa Untuk melihat meningkatnya keterampilan membaca siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia peneliti dapat mengukur aspek keterampilan membaca pemahaman siswa pada Siklus II menggunakan model Scramble. dalam bentuk aktivitas siswa dalam membaca pemahaman dapat dilihat pada tabel berikut. Berdasarkan data yang tertera pada tabel di atas dapat dikemukakan persentase keterampilan membaca pemahaman siswa pada tabel berikut. Tabel 4. Penilaian Keberhasilan Tindakan Rambu-Rambu Analisi Aspek Keterampilan membaca pemahaman Siswa Siklus II Melalui Model Scramble. Pertemuan Indi 1 2 kator Jlh % Jlh % Rata-rata Keterangan 1 27 79,41 28 82,4 80,9% Baik 2 23 67,65 25 73,5 70,6% Cukup 3 25 73,53 29 85,3 79,4% Baik Jumlah 34 34 Siswa Persentase Rata-rata 77% Baik Keterangan: 1: Keterlibatan siswa membaca teks bacaan 2 : Keterlibatan siswa menentukan ide pokok 3: Keterlibatan siswa menjawab pertanyaan Pencapaian ini terjadi di sebabkan, guru sudah menyampaikan tujuan dan tugastugas secara rinci, guru sudah meminta siswa untuk memahami teks bacaan, guru sudah meminta siswa untuk mencari pesan moral yang terdapat pada teks bacaan, sehingga kegiatan pembelajaran berjalan dengan semestinya. Hal ini di peroleh dari pengamatan dengan menggunakan lember observasi keterampilan membaca pemahaman siswa melalui model Scramble. Persentase ketuntasan hasil belajar siswa pada UH secara keseluruhan sudah tergolong baik dan rata-rata nilai UH secara keseluruhan sudah mencapai KKM yang ditetapkan 70. Dapat di lihat bahwa hasil pembelajaran baik dan meningkat dibanding siklus I. Jadi keterampilan membaca pemahaman siswa pada siklus II menunjukkan adanya peningkatan hasil dari siklus I. Perbandingan keberhasilan belajar siswa dapat dilihat pada Tabel 4.9 Tabel 5. Perbandingan Persentase Ketuntasan Aktivitas Guru, Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Dan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan II Rata-rata Ket Aspek Persentase Siklus I Siklus II Aktivitas Guru 70% 83% Mengalami kenaikan (13%) Keterampilan Membaca Pemahaman 41,18% 77% Mengalami kenaikan (35,82%) Hasil Belajar Siswa 55,88% 85,3% Mengalami kenaikan (29,42%)

Pembahasan Dengan penelitian yang peneliti lakukan ini dengan judul Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman dengan Menggunakan Model Scramble Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Kampung Olo Padang dengan melihat keterampilan dan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa dilakukan dalam dua siklus. Pembahasan didasarkan pada teori yang berkaitan dengan model Scramble dan penerapannya dalam pembelajaran membaca pemaham di kelas IV. Hasil Keterampilan Membaca Pada siklus I rata-rata persentase ketuntasan keterampilan membaca siswa dengan rata-rata nilai 61.6. Sedangnkan pada siklus II persentase katuntasan keterampilan membaca dengan rata-rata nilai 77.5. Dengan keterampilan membaca siswa sudah menjadi subjek belajar, yaitu mengalami pengalaman belajarnya sendiri serta berperan aktif dalam proses pembelajaran. Sehingga dengan meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia hasil belajar atau nilai Bahasa Indonesia siswa juga meningkat. Tabel 6. Persentase Rata-Rata Hasil Keterampilan Membaca Siswa pada Siklus I dan Siklus II Siklus Rata-rata Ketuntasan (%) Siswa yang tuntas Siswa yang tidak tuntas Siklus I 61.6 55,88 19 15 Siklus II 77.5 85,3 29 5 Berdasarkan pembicaraan peneliti dengan guru setelah selesai pelaksanaan siklus II, bahwa guru merasa terbantu dengan menggunakan model pembelajaran yaitu model Scramble, peneliti dapat mengurangi tugasnya dalam menjelaskan materi pelajaran. Penggunaan model Scramble dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia, sehingga hasil belajar juga dapat meningkat. Penerapan model Scramble ini juga mempunyai kelemahan yang memerlukan waktu yang cukup lama dan menuntun guru dalam mempersiapkan alat dan bahan serta waktu ketika siswa membacakan hasil kerjanya. Dan terkadang siswa lain juga kurang memperhatikan. Namun meskipun memiliki kekurangan model Scramble ini tetap disenangi oleh siswa. Berdasarkan hasil analisis data atau refleksi persiklus dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Scaramble dapat meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas IV SD negeri 04 Kampung Olo Padang. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan terdapat peningkatan keterampilan membaca pemahaman dan ketuntasan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebagai berikut: (1) Keterampilan membaca pemahaman dengan menggunakan model

Scramble pada siklus I 41,18% mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 77% dan mengalami kenaikan 35,8%, (2) Sedangkan hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus I dengan rata-rata 61.6 mengalami peningkatan pada siklus II dengan rata-rata 77.5. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Scramble dapat meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa. Saran Berdasarkan hasil analisis data dapat disarankan kepada: (1) Siswa agar lebih meningkatkan keterampilan membaca pemahaman melalui model Scramble sehingga meningkatkan kemampuan membaca dan hasil belajar siswa, (2) Bagi guru SD disarankan untuk menggunakan model Scramble dalam melaksanakan pembelajaran keterampilan membaca pemahaman sehingga memperoleh hasil yang maksimal, (3) sekolah supaya mengadakan sarana dan prasarana yang memadai untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa SD. DAFTAR KEPUSTAKAAN Abbas, Saleh. 2006. Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah Dasar. Jakarta: Depdiknas. Agustina. 2008. Pembelajaran Keterampilan Membaca. Padang: Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Universitas Negeri Padang. Arikunto, Suharsimi, dkk. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Depdiknas. 2004. Pengembangan Kemampuan Membaca Cepat. Jakarta: Depdiknas. Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Kunandar. 2014. Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013). Jakarta: Raja Grafindo Persada. Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia. Rahim, Farida. 2011. Pembelajaran Membaca di Sekolah Dasar. Padang: Bumi Aksara. Rodiah, Isyati. 2013. Peningkatan Motivasi dan Keterampilan Membaca dengan Menggunakan Model Scramble pada Siswa Kelas IV SDN 04 Sasak Pasaman Barat. Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Padang: FKIP Universitas Bung Hatta. Somadayo, Samsu. 2011. Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca. Yogyakarta: Graha Ilmu. Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Tarigan, Henry Guntur. 1994. Membaca Sebagai Keterampilan. Bandung: Angkasa. Tarigan, Henry Guntur. 2005. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Bandung. Taufik, Taufina dan Muhammadi. 2011. Mozaik Pembelajaran Inovatif. Padang: Sukabina Press.