BAB II TINJAUAN PUSTAKA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. memenuhi kebutuhan rekreasi bagi pemustaka. Salah satu perpustakaan umum

B U P A T I B O Y O L A L I P R O V I N S I J A W A T E N G A H

Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Madiun

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA TINGKAT KUNJUNGAN DI PERPUSTAKAAN DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh kualitas Sumber Daya

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 90 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN BANTUL

KELEMBAGAAN PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 51 TAHUN 2004 TENTANG

Perpustakaan umum kabupaten/kota

Perpustakaan khusus instansi pemerintah

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 44 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERPUSTAKAAN PROPINSI JAWA TMUR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KEPUTUSAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2001 TENTANG

Perpustakaan umum kabupaten/kota

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

Perpustakaan khusus instansi pemerintah

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 1997 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB II KAJIAN PUSTAKA. jenis perpustakaan, salah satunya yaitu perpustakaan umum.

SUMBERDAYA MANUSIA PUSTAKAWAN: SEBAGAI SALAH SATU JENJANG KARIR 1 Oleh: Ir. Abdul Rahman Saleh, Dip.Lib., M.Sc. 2

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Priyanka Permata Putri, 2013

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 26.TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI SUMATERA BARAT

SNI 7496:2009. Standar Nasional Indonesia. ICS Badan Standardisasi Nasional 1!!J'Ii!I'I)

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Gubernur Jawa Barat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 60 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI

- 5 - Bagian Kedua Susunan Organisasi. Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Dinas terdiri dari:

BAB II TINJAUAN LITERATUR

2015 STUD I TENTANG KOMPETENSI PENGELOLAAN INFORMASI TENAGA PERPUSTAKAAN SEKOLAH

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 0115 TAHUN 2017 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI JAWA TENGAH. 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LUMAJANG NOMOR 66 TAHUN 2016

g BUPATI BONE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BONE NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG

BAB II KAJIAN TEORITIS. job fungsion or activity during a specific job fingction or activity during a specific

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN TEORITIS

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah (BPAD)

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 58 TAHUN 2008

LAMPIRAN IV. b. menyusun dan mengkoordinasikan petunjuk teknis pelaksanaan. sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

5. URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA MADIUN

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

WALIKOTA MADIUN PERATURAN WALIKOTA MADIUN NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM DAN ARSIP DAERAH

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 047 TAHUN 2017

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BAB XVIII BALAI TEKNOLOGI KOMUNIKASI PENDIDIKAN PADA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BANTEN

Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pematangsiantar

TUGAS DAN FUNGSI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN

bawahan sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku;

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG

2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan. c. Bidang Layanan Perpustakaan, membawahkan: 1. Sub Bidang Layanan Sirkulasi da

BAB IV GAMBARAN UMUM KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH SRAGEN

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 10 TAHUN 2009 TENTANG

BAB III LANDASAN TEORI. penemuan yang didukung oleh data dan argumentasi. Landasan teori digunakan

BAB I PENDAHULUAN. bukti bahwa sejarah itu perlu. Sejarah merupakan hasil peradaban manusia. Karena

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG

SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 63 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 79 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI

Uraian Tugas dan Fungsi BAPPEDA

TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG

DATA / PROFIL UNIT KERJA

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 42 TAHUN 2012 TENTANG

BAB III PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA

2015 KONTRIBUSI KEBIJAKAN PENGADAAN KOLEKSI SIRKULASI TERHADAP PENINGKATAN FREKUENSI PEMINJAMAN BAHAN PUSTAKA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN TEORITIS

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN NOMENKLATUR DINAS PERPUSTAKAAN DAERAH

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

WALIKOTA BATAM PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara

TUPOKSI BIRO UMUM DAN PERLENGKAPAN SEKRETARIAT PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN UTARA

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 63 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA DINAS PENDAPATAN KOTA TASIKMALAYA

GUBERNUR KEPULAUAN RIAU

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat alikota Tasikmalaya PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 67 TAHUN 2016

WALIKOTA BANDUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BANDUNG,

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan informasi kepada pengguna yang mempunyai minat serta

BAB II KAJIAN TEORITIS

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 28 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 67 TAHUN 2000 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perpustakaan Umum Perpustakaan Umum adalah Perpustakaan yang menghimpun koleksi buku, bahan cetakan serta rekaman lain untuk kepentingan masyarakat umum (Syarial-Pamuntjak 2000, 3). Perpustakaan umum sering diibaratkan sebagai universitas rakyat, karena perpustakaan umum menyediakan semua jenis koleksi bahan pustaka dari berbagai disiplin ilmu, dan penggunaannya oleh seluruh lapisan masyarakat. Menurut (Sutarno 2006, 43) pengertian perpustakaan umum adalah: lembaga pendidikan bagi masyarakat umum dengan menyediakan berbagai informasi, ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya, sebagai sumber belajar untuk memperoleh dan meningkatkan ilmu pengetahuan bagi seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu posisi perpustakaan umum dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sangat strategis. Sebab fungsinya melayani semua lapisan masyarakat dalam rangka memperoleh dan meningkatkan berbagai ilmu pengetahuan. Perpustakaan umum merupakan lembaga pendidikan yang dinyatakan sangat demokratis karena menyediakan sumber belajar sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan melayaninya tanpa membedakan suku, bangsa, agama yang dianut, jenis kelamin, latar belakang dan tingkat sosial, umur dan pendidikan serta perbedaan lainnya. Dalam Pengantar Ilmu Perpustakaan (1992, 46) pengertian Perpustakaan Umum adalah perpustakaan yang didanai dari sumber yang berasal dari masyarakat seperti pajak dan retribusi yang kemudian dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk layanan. Perpustakaan umum adalah Perpustakaan 7

yang diselenggarakan di pemukiman penduduk (kota atau desa) diperuntukkan bagi semua lapisan dan golongan masyarakat penduduk pemukiman tersebut untuk melayani kebutuhan akan informasi dari bahan bacaan (Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Umum 1995, 5). Sedangkan Hermawan dan Zulfikar (2003, 3) menyatakan bahwa: Perpustakaan umum merupakan perpustakaan yang melayani seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan latar belakang, status sosial, agama, suku, pendidikan dan sebagainya. Konsep dasar perpustakaan umum adalah didirikan oleh masyarakat, untuk masyarakat dan didanai dengan dana masyarakat. Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan perpustakaan umum adalah lembaga pendidikan masyarakat umum yang didanai oleh masyarakat dan dikembalikan kepada masyarakat dengan menyediakan berbagai sumber informasi, ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya sebagai sumber belajar tanpa membedakan suku bangsa, agama, jenis kelamin, latar belakang sosial, umur, dan pendidikan. 2.1.1 Tujuan Perpustakaan Umum Perpustakaan amat penting bagi kehidupan kultural dan kecerdasan bangsa, karena perpustakaan umum merupakan satu-satunya pranata kepustakawanan yang dapat diraih umum. Tujuan perpustakaan umum adalah sebagai sumber belajar yang mendukung proses kegiatan belajar mengajar demi tercapainya suatu masyarakat yang terinformasi. 8

Demikian pentingnya peranan perpustakaan umum bagi kecerdasan bangsa sehingga Unesco mengeluarkan manifesto perpustakaan umum pada tahun 1972. Adapun Manifesto Perpustakaan Umum, Unesco menyatakan bahwa perpustakaan umum mempunyai 4 tujuan utama yaitu: (1) Memberikan kesempatan bagi umum untuk membaca bahan pustaka yang dapat membantu meningkatkan mereka ke arah kehidupan yang lebih baik. (2) Menyediakan sumber informasi yang cepat, tepat dan murah bagi masyarakt terutama informasi mengenai topik yang berguna bagi mereka dan yang sedang hangat dalam kalangan masyarakat. (3) Membantu warga untuk mengembangkan kemampuan yang dimilikinya sehingga yang bersangkutan akan bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya, sejauh kemampuan tersebut dapat dikembangkan dengan bangtuan bahan pustaka. (4) Bertindak selaku agen kultural artinya perpustakaan umum merupakan pusat utama kehidupan budaya bagi masyarakat sekitarnya (Pengantar Ilmu Perpustakaan 1992, 44-5). Menurut (Yusuf 1996, 18) tujuan perpustakaan umum antara lain: (1) Mengembangkan minat baca serta mendayagunakan semua bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan umum; (2) Mengembangkan kemampuan mencari, mengolah, dan memanfaatkan informasi yang tersedia di perpustakaan umum; (3) Mendidik masyarakat agar dapat menggunakan informasi yang tersedia di perpustakaan umum; (4) Meletakkan dasar-dasar kearah belajar mandiri; (5) Memupuk minat baca dan menumbuhkan daya apresiasi dan imajinasi masyarakat; (6) Mengembangkan kemampuan untuk memecahkan masalah, tanggung jawab dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional. 9

Dari uraian pendapat diatas, dapat disimpulkan tujuan perpustakaan umum adalah memberikan kesempatan, memupuk minat baca masyarakat serta memanfaatkan informasi yang tersedia agar dapat menumbuhkan apresiasi dan imajinasi masyarakat dalam memecahkan masalah yang dihadapi dan ikut berpartisipasi dalam menunjang pembangunan nasional. 2.1.2 Tugas Pokok Perpustakaan Umum Perpustakaan umum merupakan salah satu perangkat pemerintah daerah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah (bupati/walikotamadya). Setiap perpustakaan mempunyai tugas-tugas sebagaimana yang telah diberikan oleh lembaga induk yang menaunginya. Perpustakaan umum melakukan tugas untuk mencapai tujuan perpustakaan umum, sebagaimana dinyatakan dalam Buku Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Umum (2000, 5) Tugas Pokok Perpustakaan Umum adalah menyediakan, mengolah, memelihara dan mendayagunakan koleksi bahan pustaka, menyediakan sarana pemanfaatannya dan melayani masyarakat pengguna yang membutuhkan informasi dan bahan bacaan. berikut: Menurut Sutarno (2006, 91) Tugas pokok perpustakaan adalah sebagai (1) Menghimpun, menyediakan, menyiapkan, mengolah, mengemas, dan memelihara koleksi bahan pustaka siap pakai, serta sarana informasi lainnya yang sesuai dengan keperluan perpustakaan dan masyarakat pengguna. (2) Mendayagunakan koleksi, berupa penyediaan system layanan, penyiapan tenaga manusia, penyediaan sarana dan prasarana, serta menginformasikan/mempromosikan koleksi dan jasa kepada masyarakat. 10

(3) Melaksanakan layanan kepada masyarakat pengguna, termasuk memberikan informasi tentang konsep perpustakaan, bimbingan kepada pemakai yang menemui kesulitan mengakses sumber informasi. Pendapat lain dikemukakan oleh Yusuf (1996, 18) yang menyatakan bahwa tugas pokok perpustakaan adalah sebagai berikut: (1) Perpustakaan umum disediakan oleh pemerintah dan masyarakat untuk melayani kebutuhan bahan pustaka masyarakat; (2) Perpustakaan umum menyediakan bahan pustaka yang dapat menumbuhkan kegairahan masyarakat untuk belajar dan membaca sedini mungkin; (3) Mendorong masyarakat untuk terampil memilih bacaan yang sesuai dengan kebutuhannya dalam meningkatkan pengetahuan untuk menunjang pendidikan formal, nonformal dan informal; (4) Menyediakan aneka ragam bahan pustaka yang bermanfaat untuk dibaca agar dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat yang layak sehingga dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional. Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa tugas pokok perpustakaan umum adalah menghimpun, menyediakan, mengolah, mengemas, memelihara dan mendayagunakan bahan pustaka siap pakai serta menyediakan sarana pemanfaatannya yang dapat menumbuhkan minat baca masyarakat dan melayani masyarakat pengguna dalam memenuhi informasi dan bahan bacaan yang dibutuhkan. 2.1.3 Fungsi Perpustakaan Umum Untuk dapat mencapai tujuan tersebut di atas perpustakaan umum harus dapat melaksanakan fungsinya dengan baik. Fungsi perpustakaan merupakan suatu tugas atau jabatan yang harus dilakukan di dalam sebuah perpustakaan. 11

Adapun fungsi perpustakaan umum menurut (Yusuf 1996, 21) adalah sebagai berikut: a) Fungsi Edukatiif Perpustakaan umum menyediakan berbagai jenis bahan bacaan berupa karya cetak dan karya rekam untuk dapat dijadikan sumber belajar dan menambah pengetahuan secara mandiri. Budaya mandiri dapat membentuk masyarakat yang belajar seumur hidup dan gemar membaca. b) Fungsi Informatif Perpustakaan umum sama dengan berbagai jenis perpustakaan lainnya, yaitu menyediakan buku-buku referensi, bacaan ilmiah popular berupa buku dan majalah ilmiah serta data-data penting lainnya yang diperlukan pembaca. c) Fungsi Kultural Perpustakaan umum menyediakan berbagai bahan pustaka sebagai hasil budaya bangsa yang direkam tercetak/terekam. Perpustakaan merupakan tempat penyimpanan dan terkumpulnya berbagai karya budaya manusia yang setiap waktu dapa diikuti perkembangannya melalui koleksi perpustakaan. d) Fungsi Rekreasi Perpustakaan umum bukan hanya menyediakan bacaan-bacaan ilmiah, tetapi juga menghimpun bacaan hiburan berupa buku-buku fiksi dan majalah hiburan untuk anak-anak, remaja dan dewasa. Bacaan fiksi dapat menambah pengalaman atau menumbuhkan imajinasinya pembacanya dan banyak digemari oleh anak-anak dan dewasa. Dalam Buku Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Umum (2000, 6) dinyatakan bahwa fungsi perpustakaan umum adalah: a) Pengkajian kebutuhan pemakai dalan hal informasi dan bahan bacaan. b) Penyediaan bahan pustaka yang diperkirakan diperlukan melalui pembelian, langganan, tukar menukar, dan lain-lain. c) Pengolahan dan penyiapan setiap bahan pustaka. d) Penyimpanan dan pemeliharaan koleksi. e) Pendayagunaan koleksi. f) Pemberian layanan kepada warga masyarakat baik yang datang langsung ke perpustakaan maupun yang menggunakan telepon, faximili, dan lain-lain. g) Pemasyarakatan perpustakaan. h) Pengkajian dan pengembangan semua aspek kepustakawanan. i) Pelaksanaan koordinasi dengan perpustakaan lain dalam rangka pemanfaatan koleksi mitra kerja lainnya. 12

j) Menjalin kerjasama dengan perpustakaan lain dalam rangka pemanfaatan koleksi bersama dan sarana atau prasarana. k) Pengolahan dan ketatausahaan perpustakaan. Dari beberapa uraian diatas dapat disimpulkan bahwa fungsi dari perpustakaan umum adalah sebagai pusat informasi, preservasi kebudayaan, pendidikan, dan rekreasi yang dapat dijadikan oleh masyarakat umum sebagai tempat pembelajaran sepanjang hayat. Sintesis : berdasarkan pendapat para pakar di atas, yang dimaksud dengan perpustakaan umum adalah lembaga pendidikan masyarakat umum yang diselenggarakan di pemukiman penduduk (kota atau desa) dan diperuntukkan bagi semua lapisan dan golongan masyarakat untuk melayani kebutuhan akan informasi dari bahan bacaan dengan indikator: a. Letak/lokasi perpustakaan b. Jenis koleksi c. Jumlah koleksi 2.2 Tugas Pokok dan Fungsi Jabatan Perpustakaan Umum Tugas Pokok dan Fungsi secara umum merupakan hal-hal yang harus bahkan wajib dikerjakan oleh seorang anggota organisasi atau pegawai dalam suatu instansi secara rutin sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya untuk menyelesaikan program kerja yang telah dibuat berdasarkan tujuan, visi dan misi suatu organisasi. 13

Setiap pegawai dituntut dapat melaksanakan kegiatan yang diberikan lebih rinci dan dilaksanakan secara jelas dalam setiap bagian atau unit. Rincian tugastugas tersebut digolongkan kedalam satuan praktis dan konkrit sesuai dengan kemampuan dan tuntutan masyarakat. 2.2.1 Tugas Pokok Jabatan Perpustakaan Tugas adalah suatu kewajiban yang harus dikerjakan, pekerjaan yang merupakan tanggung jawab, perintah untuk berbuat atau melakukan sesuatu demi mencapai suatu tujuan. Menurut (Dale Yoder dalam Moekijat 1998, 9), Tugas digunakan untuk mengembangkan satu bagian atau satu unsur dalam suatu jabatan. Suatu tugas merupakan suatu kegiatan pekerjaan khusus yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu (Stone dalam Moekijat 1998, 10). Pendapat lain yang mengemukakan bahwa tugas merupakan suatu kegiatan spesifik yang dijalankan dalam organisasi adalah John & Mary Miner dalam Moekijat (1998, 10), yang menyatakan bahwa Tugas adalah kegiatan pekerjaan tertentu yang dilakukan untuk suatu tujuan khusus. Sedangkan menurut (Moekijat 1998, 11), Tugas adalah suatu bagian atau satu unsur atau satu komponen dari suatu jabatan. Tugas adalah gabungan dari dua unsur (elemen) atau lebih sehingga menjadi suatu kegiatan yang lengkap. 14

Dari uraian diatas dapat disimpulkan yang dimaksud dengan tugas pokok adalah kesatuan pekerjaan atau kegiatan yang paling utama dan rutin dilakukan oleh para pegawai dalam sebuah organisasi yang memberikan gambaran tentang ruang lingkup atau kompleksitas jabatan atau organisasi demi mencapai tujuan tertentu. 2.2.2 Fungsi Jabatan Perpustakaan Dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia fungsi merupakan kegunaan suatu hal, daya guna serta pekerjaan yang dilakukan. Menurut (The Liang Gie dalam Nining Haslinda Zainal 2008, 22), Fungsi merupakan sekelompok aktivitas yang tergolong pada jenis yang sama berdasarkan sifatnya, pelaksanaan ataupun pertimbangan lainnya. Definisi tersebut memiliki persepsi yang sama dengan definisi fungsi menurut (Sutarto dalam Nining Haslinda Zainal 2008, 22), yang menyatakan bahwa Fungsi adalah rincian tugas yang sejenis atau erat hubungannya satu sama lain untuk dilakukan oleh seorang pegawai tertentu yang masing-masing berdasarkan sekelompok aktivitas sejenis menurut sifat atau pelaksanaannya. Sedangkan menurut (Moekijat dalam Nining Haslinda Zainal 2008, 22), Fungsi adalah sebagai suatu aspek khusus dari suatu tugas tertentu. Dari uraian diatas dapat disimpulkan yang dimaksud dengan fungsi jabatan perpustakaan adalah seorang pegawai yang melakukan sekelompok aktifitas atau rincian tugas yang saling berhubungan satu sama lain menurut sifat atau pelaksanaanya. 15

Menurut (David F. Smith dalam Gibson, Ivancevich, dan Donelly 1993, 37), hubungan antara pekerjaan pegawai, yang dalam hal ini berupa tugas pokok dan fungsi dengan efektivitas pegawai, bahwa: Selain masalah praktis dalam hubungan dengan desain pekerjaan, yaitu berkaitan dengan keefektifan dalam istilah ekonomi, politik, dan moneter, akan tetapi pengaruh yang terbesar berkaitan dengan keefektifan sosial dan psikologis pegawai. Pekerjaan dapat menjadi sumber tekanan psikologis dan bahkan gangguan mental dan fisik terhadap seorang pegawai selain sisi positif dari pekerjaan yaitu dapat menghasilkan pendapatan, pengalaman hidup yang berarti, harga diri, penghargaan dari orang lain, hidup yang teratur dan hubungan dengan orang lain. Berdasarkan pengertian dari masing-masing kata tugas pokok dan fungsi di atas, maka dapat disimpulkan tugas pokok dan fungsi (TUPOKSI) adalah kesatuan pekerjaan atau kegiatan yang dilaksanakan oleh para pegawai yang memiliki aspek khusus serta saling berkaitan satu sama lain menurut sifat atau pelaksanaannya untuk mencapai tujuan tertentu dalam sebuah organisasi. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, perpustakaan didukung oleh sejumlah pegawai yang ditempatkan pada posisi jabatannya masing-masing. Setiap jabatan memilki tugas dan fungsi yang berbeda antara satu dengan yang lainnya, tetapi setiap tugas dan fungsi yang dilakukan pada setiap jabatan mendukung tercapainya tujuan organisasi. Beberapa jabatan yang umum ada dalam suatu perpustakaan adalah: a. kepala perpustakaan, b. sub bagian tata usaha, c. pengadaan bahan pustaka, d. pengolahan bahan pustaka dan e. pelayanan informasi pengguna. 16

2.2.3 Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Perpustakaan Kepala perpustakaan mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan, mengendalikan serta melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan perpustakaan. Dengan melaksanakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis perpustakaan; b. Pembinaan dan pelaksanaan tugas perpustakaan dan ketatausahaan kantor; c. Pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan. Kepala perpustakaan memiliki rincian tugas sebagai berikut: a. Merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan dan mengendalikan serta menetapkan kebijakan di bidang layanan pustaka, pengembangan dan pengolahan bahan pustaka, serta pengelolaan arsip. b. Membina dan mengarahkan Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan para Kepala Seksi dalam melaksanakan tugasnya; c. Melakukan pembinaan terhadap kedisiplinan pegawai dalam lingkup perpustakaan; d. Melakukan upaya pembinaan dan peningkatan kualitas sumber daya pegawai dalam lingkup perpustakaan; e. Melakukan pembinaan dan pengendalian atas pengelolaan keuangan dan penerimaan perpustakaan; f. Melakukan pembinaan dan pengendalian atas pengelolaan perlengkapan dan peralatan perpustakaan; g. Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi atau unit kerja terkait; h. Menilai prestasi kerja Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier. (kpadwajo_cintailah perpustakaan 2012) http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugaspokok-dan-fungsi-tupoksi-kantor.html 17

2.2.4 Tugas Pokok dan Fungsi Sub Bagian Tata Usaha Tugas pokok Sub bagian tata usaha pada umumnya adalah memberikan pelayanan teknis dan administratif kepada semua satuan organisasi di bidang ketatausahaan meliputi perencanaan dan pelaporan, kepegawaian, keuangan, rumah tangga, keprotokoleran, dan perlengkapan serta peralatan perpustakaan. Dengan melaksanakan fungsi: a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang umum dan kepegawaian, perencanaan dan pelaporan, perlengkapan dan aset, serta keuangan; b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan urusan di bidang umum dan kepegawaian, perencanaan dan pelaporan, perlengkapan dan aset, serta keuangan; c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang umum dan kepegawaian, perencanaan dan pelaporan, perlengkapan dan aset, serta keuangan; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Perpustakaan sesuai dengan tugas dan fungsinya. (kpadwajo_cintailah perpustakaan 2012) http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html Sub bagian tata usaha perpustakaan memiliki rincian tugas sebagai berikut: a. Menyusun program dan rencana kerja Sub Bagian Tata Usaha sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. Melaksanakan surat menyurat untuk kepentingan perpustakaan; c. Menerima, meneliti, mengagendakan, dan mendistribusikan surat-surat masuk dan surat keluar; d. Melakukan pengarsipan surat-surat dinas dan dokumen lainnya; e. Mengelola urusan rumah tangga dan keprotokolan; f. Mengelola urusan administrasi keuangan; g. Mengelola urusan administrasi kepegawaian; h. Mengelola urusan administrasi perlengkapan dan peralatan; i. Mengoordinasikan penyusunan laporan pelaksanaan program/ kegiatan; j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Perpustakaan. (kpadwajo_cintailah perpustakaan 2012) http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html 18

2.2.5 Tugas Pokok dan Fungsi Pengadaan Bahan Pustaka Tugas pokok bagian pengadaan bahan pustaka (akuisisi) pada umumnnya adalah merencanakan pengadaan dan penambahan bahan pustaka yang dapat memenuhi informasi pengguna melalui proses pembelian maupun tukar menukar. mengadakan dan mengembangkan koleksi-koleksi yang menghimpun informasi dalam segala macam bentuk seperti buku atau majalah melalui proses pembelian maupun tukar menukar. Dengan melaksanakan fungsi: a. Pelaksanaan tugas di bidang pengadaan (akuisisi) dan pengembangan; b. Pelaksanaan kegiatan perencanaan dan analisis kebutuhan bahan kearsipan dan bahan pustaka. Bagian pengadaan bahan pustaka memiliki rincian tugas sebagai berikut: a. Mengadakan dan mengembangkan koleksi-koleksi yang menghimpun informasi dalam segala macam bentuk, seperti buku, majalah, brosur, melalui proses tukar menukar maupun pembelian; b. Mengindentifikasi dan menghimpun bahan pustaka yang sesuai untuk dijadikan koleksi di perpustakaan; c. Menetapkan kebijakan pada rencana pengadaan bahan pustaka; d. Menetapkan metode yang sesuai dan terbaik untuk pengadaan bahan pustaka; e. Mengadakan pemeriksaan langsung pada bahan pustaka yang dikembangkan; f. Menetapkan skala prioritas pada bahan pustaka yang dikembangkan; g. Mengadakan kerjasama antara perpustakaan pada pengadaan bahan pustaka dan pelayanan setiap unit perpustakaan; h. Melakukan evaluasi pada koleksi yang dimiliki perpustakaan. (Perpusnas RI 2002, 6). 19

2.2.6 Tugas Pokok dan Fungsi Pengolahan Bahan Pustaka Bagian pengolahan bahan pustaka memiliki tugas pokok mengolah dan menyusun bahan pustaka secara sistematis untuk memudahkan pengguna dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan. Dengan melaksanakan fungsi: a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang pengolahan bahan pustaka; b. Pemberian dukungan atas pelaksanaan tugas di bidang pengolahan bahan pustaka; c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pengolahan bahan pustaka. (kpadwajo_cintailah perpustakaan 2012) http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html Bagian pengolahan bahan pustaka memiliki rincian tugas sebagai berikut: a. Menginventarisasi atau melakukan pencatatan fisik buku ke dalam sarana pencatatan, yang berupa lembaran kertas, kartu, maupun buku induk; b. Membubuhi buku dengan stempel kepemilikan perpustakaan; c. Pemberian nomor urut buku dari nomor satu sampai nomor terakhir buku; d. Pembuatan katalog buku yang berisi nama pengarang, judul buku, penerbit dan subjek; e. Melakukan penentuan tajuk entri utama; f. Melakukan pencatatan identitas buku (pengarang, pengarang tambahan, judul, anak judul, judul seragam, penerbit, tempat terbit, edisi, tahun terbit, bibliografi, jumlah halaman, dan lain-lain); g. Menentukan nomor klas yang sesuai dengan informasi (isi) buku; h. Memasang kelangkapan bahan pustaka sebagai identitas buku seperti label dan lembar tanggal kembali; i. Melakukan penyampulan buku agar terlihat rapi dan bersih; Menempatkan buku ke dalam rak buku yang disusun sesuai dengan urutan nomor klas buku. (kpadwajo_cintailah perpustakaan 2012) http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html 20

2.2.6 Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan Informasi Perpustakaan Pelayanan informasi perpustakaan memiliki tugas pokok melaksanakan pelayanan dan memberikan informasi perpustakaan kepada masyarakat/pengguna. Dengan melaksanakan fungsi: a. Pengkajian kebutuhan informasi dan bahan pustaka bagi para pengguna dan masyarakat; b. Penyedia bahan pustaka yang diperlukan; c. Pengolahan dan penyimpanan bahan pustaka; d. Penyimpanan dan pelestarian; e. Pendayagunaan koleksi/bahan pustaka; f. Pemberian layanan kepada pengguna; g. Pemasyarakatan perpustakaan; h. Pengkajian dana pengembangan semua aspek kepustakawan; i. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait; j. Menjalin kerjasama dengan perpustakaan lain dan lembaga lain yang berkepentingan dengan perpustakaan; k. Pengelolaan ketatausahaan perpustakaan; l. Pelaksanaan peningkatan dan pengembangan minat baca. http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html berikut: Bagian pelayanan informasi perpustakaan memiliki rincian tugas sebagai a. Merencanakan kegiatan pelayanan perpustakaan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan; b. Menerima kunjungan pengguna perpustakaan; c. Membantu penelusuran bahan pustaka dan penggunaan katalog; d. Memberikan informasi umum koleksi bahan pustaka; e. Melakukan Koordinasi kegiatan pelayanan sirkulasi dan referensi perpustakaan; f. Memberikan bimbingan penggunaan perpustakaan; g. Melaksanakan kerjasama dengan pihak-pihak terkait; h. Memberikan informasi khusus misalnya penggunaan dokumen dan konsultasi. http://kpadwajo.blogspot.com/2012/05/tugas-pokok-dan-fungsitupoksi-kantor.html 21

Sintesis : berdasarkan pendapat para pakar di atas, yang dimaksud dengan tugas pokok dan fungsi (TUPOKSI) jabatan perpustakaan adalah kesatuan pekerjaan atau kegiatan yang dilaksanakan oleh para pegawai yang memiliki aspek khusus serta saling berkaitan satu sama lain menurut sifat atau pelaksanaannya untuk mencapai tujuan tertentu dalam sebuah organisasi dengan indikator sebagai berikut: a. Tugas pokok jabatan b. Fungsi jabatan c. Rincian tugas 22