Janji ALLAH عز وجل untuk Mengabulkan DO A Hamba-Nya Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 186 رحمو هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M Janji Allah Untuk Mengabulkan Do'a Hamba-Nya Tafsir Surat al-baqarah ayat 186 رحمو هللا Oleh: Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Disalin dari kitab Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1 hal 351-353 Terbitan Pustaka Imam Syafi'i Jakarta Download > 780 ebook Islam di www.ibnumajjah.com
TEKS AYAT و إ ذ ا س أ ل ك ع ب اد ي ع ن ف إ ن ق ر يب أ ج يب د ع و ة الد اع إ ذ ا د ع ان ف ل ي س ت ج يب وا ل و ل ي ؤ م ن وا ب ل ع ل ه م ي ر ش د ون Dan apabila hamba-hamba-ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-ku dan hendaklah mereka beriman kepada-ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS. al-baqarah/2: 186) TAFSIR,هلليضر Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Musa al-asy'ari ia menceritakan, ketika kami bersama Rasulullah هللاىلص dalam suatu peperangan, kami tidak mendaki tanjakan, menaiki bukit, dan menuruni lembah melainkan dengan mengumandangkan takbir. Kemudian beliau mendekati kami dan bersabda, "Wahai sekalian manusia, sayangilah diri kalian, sesungguhnya kalian tidak berdo'a kepada Dzat yang
tuli dan jauh. Tetapi kalian berdo'a kepada Rabb yang Mahamendengar lagi Mahamelihat. Sesungguhnya yang kalian seru itu lebih dekat kepada seorang di antara kalian dari pada leher binatang tunggangannya. Wahai Abdullah bin Qais, maukah engkau aku ajari sebuah kalimat yang ل ح و ل و ل ق و ة إ ل ب هلل Yaitu, termasuk dari perbendaharaan surga? (Tiada daya dan kekuatan melainkan hanya karena pertolohgan' Allah)." Hadits tersebut diriwayatkan al-bukhari dan Muslim serta beberapa periwayat lainnya, dari Abu Utsman an-nahdi. Berkenaan dengan ini penulis katakan, "Hal itu sama :عز وجل seperti firman Allah ح م س ن ون ى م و ال ذ ين ات ق وا ال ذ ين م ع الل إ ن "Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan." (QS. An-Nahl/16: 128) إ ن ن م ع ك م ا :عليهما السالم Juga firman-nya kepada Musa dan Harun "Sesungguhnya Aku beserta kalian berdua, Aku أ س ع و أ ر ى mendengar dan melihat." (QS.'Thaahaa/20: 46). Maksudnya, bahwa Allah عز وجل tidak menolak dan mengabaikan do'a seseorang, tetapi sebaliknya Dia Mahamendengar do'a. Ini merupakan anjuran untuk
senantiasa berdo'a, dan Dia tidak akan pernah menyianyiakan do'a hamba-nya.,هلليضر meriwayatkan dari Abu Hurairah رمحو هللا Imam Malik bahwa Rasulullah هللاىلص bersabda: ي س ت ج اب ل ح د ك م م ا ل ي ع ج ل ي ق ول د ع و ت ف ل م ي س ت ج ب ل "Akan dikabulkan do'a salah seorang di antara kalian selama ia tidak minta dipercepat, yaitu ia mengatakan, Aku sudah berdo'a, tetapi tidak dikabulkan." Hadits ini diriwayatkan di dalam Shahih al-bukhari dan Muslim, dari Malik, dan hal itu merupakan lafadz dari Imam al-bukhari rahimahullahu. رضي Dalam Shahih Muslim, diriwayatkan dari Abu Hurairah bersabda: هللاىلص bahwa Nabi,هللا عنو ل ي ز ال ي س ت ج اب ل ل ع ب د م ا ل ي د ع ب ث أ و ق ط يع ة ر ح م م ا ل ي س ت ع ج ل ق يل : ي ر س ول الل م ا ال س ت ع ج ال ق ال : ي ق ول ق د د ع و ت و ق د د ع و ت ف ل م أ ر ي س ت ج يب ل ف ي س ت ح س ر ع ن د ذ ل ك و ي د ع الحدع اء
"Tetap dikabulkan doa seorang hamba, selama ia tidak berdoa untuk perbuatan dosa atau pemutusan hubungan (silaturrahmi) dan selama tidak minta dipercepat." Ada seseorang bertanya, "Ya Rasulullah, apa yang dimaksud dengan minta dipercepat itu?" Beliau pun menjawab, "(Yaitu) ia berkata, Aku sudah berdoa dan terus berdoa tetapi belum pernah aku melihat doaku dikabulkan. Maka pada saat itu ia merasa letih dan tidak mau berdoa lagi." Dalam penyebutan ayat yang menganjurkan untuk senantiasa berdoa, disela-sela hukum puasa tersebut di atas, terdapat bimbingan untuk bersungguh-sungguh dalam berdoa ketika menggenapkan bilangan hari-hari puasa, bahkan setiap kali saat berbuka puasa. Diriwayatkan dalam Musnad Imam Ahmad dan Sunan at-,هلليضر Tirmidzi, an-nasa'i, dan Ibnu Majah, dari Abu Hurairah katanya Rasulullah هللاىلص bersabda: ث ال ث ة ل ت ر حد د ع و ت ه م ا ل م ام ال ع اد ل و الص ائ م ح ي ي ف ط ر و د ع و ة ال م ظ ل وم ي ر ف ع ه ا ف و ق ال غ م ام و ت ف ت ح ل ا أ ب و اب الس م اء و ي ق ول الر حب ع ز و ج ل و ع ز ت ل ن ص ر ن ك و ل و ب ع د ح ي "Ada tiga orang yang doanya tidak akan ditolak: Penguasa yang adil, orang yang berpuasa hingga
berbuka, dan doa orang yang dizhalimi. Allah akan menaikkan doanya tanpa terhalang awan mendung pada hari kiamat dan di-bukakan baginya pintu-pintu langit, dan Dia berfirman, 'Demi kemuliaan-ku, Aku pasti menolongmu meskipun beberapa saat lagi. '" 1 [] 1 Dhai'f: Lihat kitab Dha'iiful Jaami' (2592)."ed. Terdapat hadits yang shohih tentang terkabulnya doa orang berpuasa: إ ن ل لص ائ م ع ن د ف ط ر ه ل د ع و ة م ات ر د Sesungguhnya orang yang puasa ketika berbuka memiliki doa yang tidak akan ditolak., lihat ebook Pedoman Puasa dan Hari Raya. Ibnu Majjah