KEPUTUSAN REKTOR UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA Nomor:9TAHUN2015 TENTANG TATACARA PEMILIHAN CALON DEKAN DAN DIREKTUR PASCASARJANA DI LINGKUNGAN UIN SUNAN KATIJAGA YOGYAKARTA DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA Menimbang bahwa dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Menteri Agama Nomor 22 Tahun 201,4 jo Peraturan Menteri Agama Nomor 40 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 22 Tahun 2013 tentang statuta UIN sunan Kalijaga Yogyakarta, maka diperlukan peraturan tentang Tatacara Pemilihan Calon Dekan dan Direktur Pascasasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Mengingat 1. Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara ; 2. Peraturan Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi ; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang standar pendidikan Nasional ; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PKBLU); 5 Keputusan Presiden Rl Nomor 50 Tahun 2004 tentang perubahan laln Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi UtN Sunan Kalijaga yogyakarta; 6 Keputusan Menteri Keuangan Nomor 301/KMK.05 /ZOlt tentang Penetapan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai lnstansi pemerintah yang menerapkan Pola Pengelolaan Badan Layanan Umum; 7 Peraturan Menteri Agama Nomor 26 Tahun 2013 jo perubahan Menteri Agama Nomor 86 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas peraturan Menteri Agama Nomor 26 Tahun 2013 Tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 8 Peraturan Menteri Agama Nomor 22 Tahun 20L4 jo peraturan Menteri Agama Nomor 40 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas peraturan Menteri Agama Nomor 22 Tahun 201_3 tentang Statuta UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 9 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 24 tahun 201.0 tentang Pengangkatan dan pemberhentian Rektor/Ketua/Direktur pada Perguruan Tinggi yang diselengga rakan oleh Pemerinta h; 10 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 67 tahun 2008 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Dosen sebagai Pimpinan Perguruan Tinggi dan Pimpinan Fakultas.
Memperhatikan surat Ketua senat universitas lslam Negeri sunan Kalijaga yogyakarta Nomor UlN.02lKET/SAl6t.a/201,5 tanggal 12 Februari 2015 perihat Hasil Keputusan Rapat senat UIN sunan Kalijaga Yogyakarta Periode 201,s-2otg tentang Tata cara Pemilihan Calon Dekan dan Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogya ka rta. MEMUTUSKAN: Menetapkan KEPUTUSAN REKTOR UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TENTANG TATACARA PEMILIHAN CALON DEKAN DAN DIREKTUR PASCASARJANA DI LINGKUNGAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Keputusan Rektor ini yang dimaksud dengan: a. Universitas adalah Universitas lslam Negeri (UlN) Sunan Kalijaga Yogyakarta; b. Fakultas adalah Fakultas dilingkungan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; c. Pascasarjana adalah Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; d. Rektor adalah pimpinan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; e. Dekan adalah pimpinan Fakultas dilingkungan UIN Sunan Kalijaga yogyakarta; f. Direktur adalah pimpinan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; g. Panitia adalah Panitia Pemilihan Calon Dekan dan Direktur Pascasarjana yang dibentuk dan diangkat oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk membantu Rektor dalam melakukan pemilihan Calon Dekan dan Direktur Pascasarjana; h. Tim Ahli adalah tim yang dibentuk oleh Rektor atas usulan panitia untuk melakukan uji kemampuan dan kepatutan melalui pembahasan visi, misi kepemimpinan, dan program kerja peningkatan mutu Fa ku ltas/pascasa rja na Ca lon De ka n/ Di rektu r. BAB II PERSYARATAN CALON DEKAN DAN DIREKTUR Pasal 2 Persyaratan Calon Dekan (1) Calon Dekan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. Berstatus PNS; b. Beragama lslam dan berakhlak mulia; c. Berusia paling tinggi 60 (enam puluh); d. Lulusan Program Doktor (S-3); e. Memangku jabatan fungsional paling rendah Lektor Kepala; f. Pernah memangku jabatan tambahan sebagai Wakil Rektor/Ketua Lembaga/Kepala Pusat/Wakil Dekan/Ketua lurusan atau jabatan yang setara; g. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah;
h. Bersedia dicalonkan/mencalonkan diri sebagai Dekan pada fakultas tertentu, dan mendaftar hanya untuk 1 (satu) fakultas; i. Menyerahkan pernyataan tertulis meliputi: 1) Visi dan Misi Kepemimpinan yang mendukung visi dan misi kepemimpinan Rektor. 2) Program Peningkatan Mutu Fakultas selama 4 (empat) tahun ke depan, meliputi; (a) Peningkatan kreativitas, prestasi, dan akhlak mulia mahasiswa; (b) Penciptaan suasana kampus yang asri, keagamaan, dan ilmiah; (c) Peningkatan kualitas dosen dan staf; serta (d) Pelaksanaan efektifitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabllitas program. (e) Peningkatan mutu akademik, penelitian, dan pengabdian masyarakat. j. Tidak menjabat dua kali masa jabatan berturut-turut. (2) Calon Dekan harus memenuhi kelengkapan persyaratan administratif yang meliputi: a. Pas foto terbaru ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar; b. Daftar Riwayat Hidup lengkap; c. Salinan (fotocopy) sah ijazah Doktor, atau Spesialis yang disetarakan dengan Doktor; atau Surat keterangan lulus program doktor; d. Surat Pernyataan untuk mengundurkan diri dari jabatan yang tidak boleh dirangkap oleh Dekan, jika terpilih sebagai Dekan; e" Surat Pernyataan Kesediaan berdomisili di Yogyakarta. Pasal 3 Persyarata n Calon Direktur (1) Calon Direktur harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. Berstatus PNS; b. Beragama lslam dan berakhlak mulia ; c. Berusia paling tinggi 60 (enam puluh) tahun, pada saat mendaftar; d. Lulusan Program Doktor (S-3); e, Memilikijabatan fungsional Guru Besar; f. Pernah memangku jabatan tambahan sebagai Wakil Rektor/Ketua Lembaga/atau jabatan sebagai pimpinan Universitas yang setara dengan jabatan tersebut, baik di dalam maupun di luar Universitas; g. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah; h. Bersedia dicalonkan/ mencalonkan diri untuk menjadi Direktur; dan i. Menyerahkan pernyataan tertulis meliputi : 1) Visi dan Misi Kepemimpinan yang mendukung visi dan misi kepemimpinan Rektor. 2) Program peningkatan mutu Pascasarjana selama 4 (empat) tahun ke depan, meliputi; (a) Pengembangan keilmuan berparadigma integrasi-interkoneksi; (b) Peningkatan kreativitas, prestasi, dan akhlak mulia mahasiswa; (c) Penciptaan suasana kampus yang asrl, keagamaan, dan ilmiah; (d) Peningkatan kualitas dosen dan staf; serta (e) Pelaksanaan efektifitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas program. j. Tidak menjabat dua kali masa jabatan berturut-turut. (2) Calon Direktur harus memenuhi kelengkapan persyaratan administratif yang meliputi: a. Pas foto terbaru ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar; b. Daftar Riwayat Hidup lengkap;
c. Surat Pernyataan mengundurkan diri dari jabatan yang tidak boleh dirangkap oleh Direktur Pascarjana, jika terpilih sebagai Direktur; d. Surat Pernyataan bersedia berdomisili di Yogyakarta. BAB III PANITIA Pasal 4 Pembentukan Panitia (1) Pemilihan calon Dekan dan Direktur dilakukan oleh panitia ; (21 Susunan Panitia terdiri dari: penanggung jawab, pengarah, ketua, sekretaris, dan anggota serta dibantu oleh sekretariat ; (3) Ketua Panitia berhak dan berwenang mewakili dan bertindak untuk dan atas nama Panitia. Apabila Ketua Panitia berhalangan maka Sekretaris Panitia atau salah seorang anggota panitia yang ditunjuk, berhak dan berwenang mewakili dan bertindak untuk dan atas nama Panitia. (4) Masa kerja Panitia paling lama 3 (tiga) bulan sejak tanggal efektifnya pengangkatan anggota Panitia; jika masa 3 (tiga) bulan tersebut ternyata tidak mencukupi, Panitia dapat meminta perpanjangan masa kerja kepada Rektor" (5) Panitia bertanggungjawab kepada Rektor. Pasal 5 Tugas Pa nitia Dalam melaksanakan tugas, panitia : a. mempersiapkan rencana kerja Panitia dan menyampaikannya kepada Rektor dalam waktu paling lama 2 (dua) minggu setelah tanggalefektifnya pengangkatan anggota Panitia; b. mengumumkan tahapan pemilihan Calon Dekan dan Direktur, dan informasi lainnya yang dianggap perlu; c. menetapkan jadual waktu seluruh proses Pemilihan yang akan dilakukan oleh Panitia; d. menerima pendaftaran dan bukti persyaratan administratif BakalCalon Dekan dan Direktur; e. memverifikasi berkas kelengkapan administratif Bakal Calon Dekan dan Direktur; f. menyelenggarakan proses seleksi Calon Dekan dan Direktur berdasarkan kriteria yang telah ditetapka n oleh Rektor; g. mengajukan hasil seleksi Calon Dekan dan Direktur kepada Rektor untuk ditetapkan sebagai Dekan dan Direktur; h. menyelenggarakan tertib organisasi dan tertib dokumentasi seluruh proses Pemilihan Dekan dan Direktur; i. memberikan laporan berkala kepada Rektor setiap minggu dan segera memberitahukan semua kejadian yang dapat mempengaruhi kelancaran proses pemilihan Dekan dan Direktur. Pasal 6 Wewenang Panitia Wewenang Panitia adalah: a. melakukan pemeriksaan atas kelengkapan persyaratan administratif Bakal Calon. Panitia berhak meminta kelengkapan persyaratan administratif dalam batas waktu yang telah ditetapkan dalam jadual. Bakal Calon yang tidak dapat melengkapi persyaratan administratif dinyatakan gugur.
melakukan seleksi kesesuaian persyaratan Bakal Calon. Bakal Calon yang tidak memenuhi persyaratan dinyatakan gugur, melaksanakan uji kemampuan dan kepatutan melalui pembahasan visi, misi kepemimpinan, dan program kerja peningkatan mutu Fakultas/Pascasarjana Calon Dekan/ Direktur bersama tim ahli, BAB IV KEWENANGAN REKTOR Pasal 7 Kewenangan Rektor Rektor berwenang: a. membentuk panitia; b, menetapkan Tim Ahli; c. menetapkan Dekan dan Direktur dengan mempertimbangkan hasil Uji Kemampuan dan Kepatutan calon untuk meningkatkan kinerja dan mutu Fakultas/Pascasarjana di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. BAB V PENUTUP Pasal 8 (1) Hal-hal yang belum dan/atau yang tidak cukup diatur dalam Tatacara Pemilihan Calon Dekan dan Drrektur diputuskan oleh Rektor. (2) Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Yogyakarta, _*..pada tanggal 16 Februari 201"5 ;;,;i{$txrgra Prof. D NtP. 19 n. arh. HA.JI, MA,, Ph.D. } 31002 b Te m busa n: 1. Menteri Agama Rl dijakarta; 2. Dirjen Pendidikan lslam Kementerian Agama Rl dijakarta; 3. Ketua Senat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 4, Para Wakil Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 5. Para Dekan Fakultas di lingkungan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 6. Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 7. Ketua Lembaga (LPM dan LPPM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; 8, Para Kepala Biro di lingkungan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
PENJELASAN KEPUTUSAN REKTOR UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA Nomor:9 TAHUN 2015 TENTANG TATACARA PEMILIHAN CALON DEKAN DAN DIREKTUR PASCASARJANA DI LlNGKUNGAN UIN SUNAN KAL]JAGA YOGYAKARTA Pasal 1: Cukup jelas Pasal 2 ayat (1) huruf c: Berusia paling tinggi 60 (enam puluh); 1'. Berdasarkan Pasal 41 ayat (3) PMA Nomor 22Tahun 2014 tentang Statuta UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dijelaskan bahwa masa jabatan Dekan mengikuti masa jabatan Rektor. 2. Berdasarkan Pasal 43 huruf c PMA Nomor 22Tahun 2014 tentang Statuta UtN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dijelaskan bahwa persyaratan Calon Dekan berusia paling tinggi 60 (enam puluh) tahun pada saat berakhirnya masa jabatan Dekan yang sedang menjabat. 3. Berdasarkan Surat Ketua Senat Universitas lslam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Nomor UlN.O2IKET/SA/61,.a/201,5 tanggal 1,2 Februari 2015 perihal Hasil Keputusan Rapat Senat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Periode 201.5-201.9 tentang Tata Cara Pemilihan Calon Dekan dan Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dijelaskan bahwa masa jabatan Dekan dan Direktur Pascasarjana mengikuti masa jabatan Rektor, dan pelaksanaan pemilihan Calon Dekan dilakukan serempak untuk 8 (delapan) fakultas. Pasal 2 ayat (1) huruf f: Pernah memangku jabatan tambahan sebagai Wakil Rektor/Ketua Lembaga/Kepala Pusat/Wakil Dekan/Ketua Jurusan atau jabatan yang setara; 1,. Berdasarkan Pasal 66 PMA nomor 26 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang dimaksud dengan lembaga adalah LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) dan LPM (Lembaga Penjaminan Mutu). 2. Berdasarkan PasalT2 dan 79 PMA nomor 26 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang dimaksud dengan Pusat adalah Pusat Penelitian dan Penerbitan, Pusat Pengabdian kepada Masyarakat, Pusat Layanan Difable, Pusat Pengembangan Standar Mutu Akademik dan Pusat Audit dan Pengendalian Mutu. 3. Berdasarkan hasil keputusan Rapat Senat tanggal 12 Februari 2015 memutuskan bahwa yang dimaksudkan jabatan tambahan setara adalah Sekretaris LP2M dan Sekretaris LPM" Pasal2 ayat (1) huruf j :Tidak menjabat dua kalimasa jabatan berturut-turut. 1. Berdasarkan Pasal 8 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 24 tahun 2010 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Rektor/Ketua/Direktur pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, dijelaskan bahwa masa jabatan Rektor/Ketua/Direktur adalah 4 (empat)tahun dan dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan" 2. Berdasarkan Pasal 12 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 67 Tinggi dan Pimpinan Fakultas, dijelaskan bahwa masa jabatan pimpinan perguruan tinggi dan pimpinan fakultas adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.
3. Berdasarkan Pasal 17 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 67 Tinggi dan Pimpinan Fakultas, dijelaskan bahwa pejabat pimpinan perguruan tinggi atau pimpinan fakultas yang telah meneruskan sisa masa jabatan lebih dari 2 (dua) tahun dihitung sebagai 1 (satu) masa periode jabatan. Pasal 3 ayat (1) huruf f : Pernah memangku jabatan tambahan sebagai Wakil Rektor/Ketua Lembaga/atau jabatan sebagai pimpinan Universitas yang setara dengan jabatan tersebut, baik di dalam maupun di luar Universitas; 1,. Berdasarkan Pasal 66 PMA nomor 26 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang dimaksud dengan lembaga adalah LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) dan LPM (Lembaga Penjaminan Mutu). 2. Berdasarkan Surat Direktur Pendis Nomor Dt.l.IV./PP.O}.9/196/20t5 perihal jawaban tentang Calon Rektor dan Ketua pada PTKN dijelaskan bahwa Dekan atau Wakil Rektor setara dengan jabatan struktural lb. 3. Berdasarkan hasil keputusan Rapat Senat tanggal 12 Februari 201,5 memutuskan bahwa yang dimaksudkan jabatan setara untuk Direktur Pascasarjana adalah Dekan dan Wakil Dekan. Pasal3 ayat (1) huruf j:tidak menjabat dua kali masa jabatan berturut-turut. 1,. Berdasarkan Pasal8 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 24tahun 2010 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Rektor/Ketua/Direktur pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, dijelaskan bahwa masa jabatan rektor/ketua/direktur adalah 4 (empat)tahun dan dapat dipilih kembali untuk L (satu) kali masa jabatan. 2" Berdasarkan Pasal 12 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 67 Tinggi dan Pimpinan Fakultas, dijelaskan bahwa masa jabatan pimpinan perguruan tinggi dan pimpinan fakultas adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut. 3. Berdasarkan Pasal l-7 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik lndonesia nomor 67 Tinggi dan Pimpinan Fakultas, dijelaskan bahwa pejabat pimpinan perguruan tinggi atau pimpinan fakultas yang telah meneruskan sisa masa jabatan lebih dari 2 (dua) tahun dihitung sebagai 1 (satu) masa periode jabatan. Pasal 4: cukup jelas. Pasal 5: cukup jelas" Pasal 6 huruf c: melaksanakan uji kemampuan dan kepatutan melalui pembahasan visi, misi kepemimpinan, dan program kerja peningkatan mutu Fakultas/Pascasarjana Calon Dekan/ Direktur bersama tim ahli. Berdasarkan Pasal 41 ayat (2) Peraturan Menteri Agama Republik lndonesia Nomor 22Tahun 2014 tentang Statuta Universitas lslam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta dijelaskan bahwa pengangkatan Dekan didasarkan pada potensi dan kemampuan calon untuk meningkatkan kinerja dan mutu Fakultas di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Pasal 7: cukup jelas. Pasal 8: cukup jelas.