Desain Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Berdasarkan Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda

dokumen-dokumen yang mirip
I. PENDAHULUAN. Hukum Archimedes adalah sebuah hukum tentang prinsip pengapungan di atas

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2014 sampai November

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan

Analisis Pengaruh Massa Jenis terhadap Kualitas Minyak Goreng Kelapa Sawit Menggunakan Alat Ukur Massa Jenis dan Akuisisinya pada Komputer

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan pada Juni 2014 sampai dengan Desember 2014.

JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol. 04, No. 02, Juli Tahun 2016

PERANCANGAN VISKOSIMETER DIGITAL UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS MINYAK BERBASIS MIKROKONTROLER AT8535 DENGAN TAMPILAN PC

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan mulai pada November 2011 hingga Mei Adapun tempat

APLIKASI ATMEGA 8535 DALAM PEMBUATAN ALAT UKUR BESAR SUDUT (DERAJAT)

BAB III METODE PENELITIAN

Analisis Penurunan Kualitas Minyak Pelumas Pada Kendaraan Bermotor Berdasarkan Nilai Viskositas, Warna dan Banyaknya Bahan Pengotor

Alat Ukur Massa Menggunakan Flexiforce Berbasis Mikrokontroler ATMega 8535

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PEMBUATAN ALAT UKUR JARAK BERBASIS PC MENGGUNAKAN SENSOR GP2D12 MELALUI SERIAL PORT. Dwi Riyadi M

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

RANCANG BANGUN ALAT UKUR TINGGI DAN BERAT BADAN BAYI BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8535 DENGAN SENSOR FOTOTRANSISTOR

Rancang Bangun Viskosimeter Fluida Metode Bola Jatuh Bebas Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16

Komputerisasi Alat Ukur V-R Meter untuk Karakterisasi Sensor Gas Terkalibrasi NI DAQ BNC-2110

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2013 sampai dengan Maret 2014,

BAB IV PENGUKURAN DAN ANALISA

RANCANG BANGUN AMMETER DC TIPE NON-DESTRUCTIVE BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8535 DENGAN SENSOR EFEK HALL ACS712

BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN

RANCANG BANGUN ALAT UKUR TINGKAT KEKERUHAN ZAT CAIR BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89S51 MENGGUNAKAN SENSOR FOTOTRANSISTOR DAN PENAMPIL LCD

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM. kadar karbon monoksida yang di deteksi oleh sensor MQ-7 kemudian arduino

BAB V PENGUJIAN DAN ANALISIS. dapat berjalan sesuai perancangan pada bab sebelumnya, selanjutnya akan dilakukan

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM. Bab ini menjelaskan tentang pengujian program yang telah direalisasi.

Rancang Bangun Sistem Pengontrol Intensitas Cahaya pada Ruang Baca Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16 Maulidan Kelana 1), Abdul Muid* 1), Nurhasanah 1)

Clamp-Meter Pengukur Arus AC Berbasis Mikrokontroller

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Nama : Timbangan Bayi. 2. Jenis : Timbangan Bayi Digital. 4. Display : LCD Character 16x2. 5. Dimensi : 30cmx20cmx7cm

PEMBUATAN ALAT UKUR KETEBALAN BAHAN SISTEM TAK SENTUH BERBASIS PERSONAL COMPUTER MENGGUNAKAN SENSOR GP2D12-IR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar

BAB I PENDAHULUAN. karakteristik ini penting pada proses industri untuk menentukan standar

BAB III PERANCANGAN DAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN

PERANCANGAN DAN PENERAPAN SENSOR KUMPARAN UNTUK PERCOBAAN VISKOSITAS DENGAN METODE BOLA JATUH

PENGEMBANGAN SENSOR JARAK GP2Y0A02YK0F UNTUK MEMBUAT ALAT PENGUKUR KETINGGIAN PASANG SURUT (PASUT) AIR LAUT

Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian dan Biosistem, Vol.5, No. 2, September 2017

Input ADC Output ADC IN

II. TINJAUAN PUSTAKA. menggunakan sensor LDR sebagai receiver, LED sebagai transmitter dan

Ultrasonic Level Transmitter Berbasis Mikrokontroler ATmega8

POSITRON, Vol. VI, No. 1 (2016), Hal ISSN :

RANCANG BANGUN ALAT UJI EMISI KENDARAAN BERMOTOR DENGAN TAMPILAN LCD BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega16

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

MENGUKUR KELEMBABAN TANAH DENGAN KADAR AIR YANG BERVARIASI MENGGUNAKAN SOIL MOISTURE SENSOR FC-28 BERSASIS ARDUINO UNO

Bidang Information Technology and Communication 336 PERANCANGAN DAN REALISASI AUTOMATIC TIME SWITCH BERBASIS REAL TIME CLOCK DS1307 UNTUK SAKLAR LAMPU

BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS. pengukuran bahan bakar minyak pada tangki SPBU ini terbagi dalam dua

Implementasi Sensor Fotodioda sebagai Pendeteksi Serapan Sinar Infra Merah pada Kaca

III. METODE PENELITIAN. Penelitian, perancangan, dan pembuatan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PERANCANGAN TIMBANGAN DIGITAL DENGAN PC SEBAGAI MEDIA DATABASE INFORMASI INVENTORI BUAH

PERANCANGAN TIMBANGAN DAN PENGUKUR DIAMETER KAWAT TEMBAGA PADA MESIN GULUNG KAWAT TEMBAGA DENGAN MIKROKONTROLER ATmega328 ABSTRAK

SISTEM MONITORING AIR DAN MINYAK DALAM TANGKI MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA8535

JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) 1-6 1

RANCANG BANGUN INVERTER PENGENDALI KECEPATAN MOTOR AC PADA KONVEYOR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S51

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM ONLINE UNTUK MONITOR SUHU RUANGAN BERBASIS SERVER WEB DAN WEBCAM DENGAN PENYAMPAIAN DATA ASINKRON

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2015 sampai dengan bulan Juli

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM PENGUKUR KECEPATAN PADA VISKOMETER BOLA JATUH BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

RANCANG BANGUN DATA AKUISISI TEMPERATUR 10 KANAL BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA16

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2012 sampai dengan Januari 2013.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN. blok rangkaian penyusun sistem, antara laian pengujian Power supply,

Bab IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISA

Realisasi Alat Ukur Particulate Matter (PM10) Pada Gas Buang Kendaraan Bermotor Menggunakan Inframerah Berbasis Mikrokontroler ATMega32

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memiliki kemampuan berpikir yang terus berkembang. Seiring

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

RANCANG BANGUN SISTEM AKUISISI DATA TEMPERATUR BERBASIS PC DENGAN SENSOR THERMOPILE MODULE (METODE NON-CONTACT)

Rancang Bangun Intrumentasi Pengukur Kecepatan Arus Air Berdasarkan Sistem Kerja Baling-Baling

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Instrumentasi jurusan Fisika

RANCANG BANGUN ALAT UJI KEBOCORAN PADA BOTOL AIR MINERAL BERBASIS MIKROKONTROLER

III. METODE PENELITIAN. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik Elektro

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

INDIKATOR BAHAN BAKAR MINYAK DIGITAL PADA SEPEDA MOTOR MENGGUNAKAN SENSOR TEKANAN FLUIDA BERBASIS MIKROKONTROLER PUBLIKASI JURNAL SKRIPSI

SISTEM PENDETEKSI KADAR ALKOHOL BERBASIS MIKROKONTROLLER PADA MINUMAN BERALKOHOL DENGAN TAMPILAN LCD

BAB III PERANCANGAN. Microcontroller Arduino Uno. Power Supply. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Lampu LED Otomatis

PEMBUATAN PROGRAM VISUALISASI DAN BASIS DATA PADA OTOMASI PENGISIAN CAIRAN DENGAN BORLAND DELPHI 7.0

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

PERANCANGAN DAN REALISASI BOX ALAT UKUR PANJANG BADAN BALITA ELEKTRONIK BERBASIS PERSONAL COMPUTER (PC)

PENGHITUNG BENIH IKAN LELE OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8

SISTEM PEMANTAUAN KETINGGIAN PERMUKAAN AIR BERBASIS MIKROKONTROLER BASIC STAMP-2 MENGGUNAKAN MEMORY STICK SEBAGAI PENYIMPAN DATA

KARAKTERISASI SENSOR PHOTODIODA, DS18B20, DAN KONDUKTIVITAS PADA RANCANG BANGUN SISTEM DETEKSI KEKERUHAN DAN JUMLAH ZAT PADAT TERLARUT DALAM AIR

OTOMATISASI TITRASI ASAM BASA BERBASIS MIKROKONTROLER ABSTRACT

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM

SISTEM PERANCANGAN TIMBANGAN BUAH DIGITAL DENGAN KELUARAN HARGA DAN MASSA BERBASIS ATMEGA 32 TUGAS AKHIR ANNA MARIA NAIBAHO

Pengukuran Pulse Width Modulation sebagai Pengatur Resistansi Sensor Cahaya

Rancang Bangun Sistem Peringatan Dini Tanah Longsor Berbasis Mikrokontroler ATmega328 Menggunakan Metode Penginderaan Berat

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai beberapa hal dasar tentang bagaimana. simulasi mobil automatis dirancang, diantaranya adalah :

Rancang Bangun Alat Ukur Kadar Air Agregat Halus Berbasis Mikrokontroler ATmega8535 dengan Metode Kapasitif untuk Pengujian Material Dasar Beton

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Sistem Akuisisi Data Suhu Multipoint Dengan Mikrokontroler

Transkripsi:

JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol.03, No. 02 Juli 2015 Desain Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Berdasarkan Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda Luh Ari Anjarsari, Arif Surtono, Amir Supriyanto Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung Jln. Prof. Dr. Sumantri Brojonegoro No. 1 Bandar Lampung 35145 email: lioxha05@gmail.com Diterima (28 Februari 2015), direvisi (20 Maret 2015 ) Abstract. A measuring instrument density of liquid by Archimedes s law has been implemented with fotodioda as the detection for floating object volume. Analogue signals produced by fotodioda have a range 4,81-2,18 volt with the measurement of distance from 1,0 cm - 9,0 cm and has been variated every 0,2 cm. Software used to this research is CAVR for programming mikrokontroler and result of measuring a density of liquid shown on the screen lcd 16x2. Calibration instrument is by comparing the value of a density with manual calculate mass and volume use a digital wight in Fisika Material s Laboratorium. Range of measurement this device for distance is 1,0 cm 9,0 cm from above floating objects. While the volume has fixed that is 500 ml or 0.5 L and limit of the height of a liquid substance in a container constant consisting of 5 cm. A liquid substance while sample used in this research is water, sand oil, SA-E 40 and cooking oil.this measuring instrument density of liquid have value of accuracy is 98,5% and error 3,875%. Keywords: Density, Archimedes s law, photodiode, mikrokontroler Abstrak. Telah direalisasikan alat ukur massa jenis zat cair berdasarkan hukum Archimedes menggunakan sensor fotodioda sebagai pendeteksi kenaikan tinggi benda terapung. Sinyal analog yang dihasilkan oleh fotodioda memiliki rentang 4,81-2,18volt, dengan pengukuran jarak 1 cm - 9 cm dan divariasikan setiap 0,2 cm. Benda apungan yang digunakan yaitu balok kayu mahoni dengan dimensi 400 cm 2 dan massa 238 gram. Perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini adalah CAVR untuk pemrograman mikrokontroler dan hasil pengukuran massa jenis zat cair ditampilkan pada layar LCD 16x2. Kalibrasi alat dilakukan dengan cara membandingkan nilai massa jenis yang diperoleh dari perhitungan massa dan volume sampel zat cair dengan menggunakan timbangan digital yang ada pada Lab Fisika Material FMIPA Unila. Rentang pengukuran alat ini untuk jarak adalah 1 cm 9 cm dari atas permukaan benda terapung. Sedangkan volumenya tetap yaitu 500 ml atau 0,5 liter dan memiliki batasan ketinggian zat cair dalam wadah konstan yaitu 5 cm. Sampel zat cair yang digunakan pada penelitian ini adalah air, minyak tanah, oli SA-E 40 dan minyak goreng. Alat ukur massa jenis ini memiliki keakurasian sebesar 98,5% dan nilai kesalahan sebesar 3,875%. Kata kunci: Massa jenis, hukum Archimedes, fotodioda, mikrokontroler 123

JURNAL Luh Teori Ari dan dkk: Aplikasi Desain Fisika Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Vol.03, Berdasarkan No. 02 Juli 2015 Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda PENDAHULUAN Hukum Archimedes adalah sebuah hukum tentang prinsip pengapungan diatas zat cair. Pada prinsip Archimedes, sebuah benda akan mengapung dalam fluida jika massa jenis suatu benda lebih kecil daripada massa jenis zat cair (Jewwet, 2009). Massa jenis merupakan salah satu sifat dari suatu zat karena setiap zat memiliki massa jenis yang berbeda-beda (Giancoli, 2001). Alat ukur yang biasa digunakan untuk mengukur massa jenis suatu zat cair adalah hidrometer. Prinsip kerja dari hidrometer yaitu semakin rendah kerapatan zat tersebut, maka hidrometer akan semakin tenggelam (Giancoli, 2001). Namun keberadaan hidrometer terbatas, hanya untuk keperluan industri dan penelitian di laboratorium. Sehingga, pengukuran nilai massa jenis masih banyak menggunakan metode konvensional (menghitung massa dibagi volume) dan dengan menerapkan hukum Archimedes. Dewasa ini, perkembangan teknologi semakin pesat baik di dunia riset maupun industri. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya teknologi dan penelitian yang telah diciptakan oleh mahasiswa serta ilmuwan di negeri ini. Kemunculan piranti elektronik yang dapat diandalkan sebagai pengukuran dan merekam banyak parameter seperti mikrokontroler dan sensor dapat digunakan untuk mengembangkan cara pengukuran massa jenis zat cair. Uji massa jenis telah dilakukan oleh Sutiah dkk (2008), namun pada penelitian ini, pengukuran dilakukan secara manual, artinya dilakukan dengan mengukur massa minyak goreng menggunakan timbangan, sedangkan volume minyak diukur dengan menggunakan gelas ukur. Kemudian massa minyak dibagi dengan volume minyak maka akan didapat massa jenis minyak. Jannah (2013) melakukan penelitian tentang sistem pengukuran massa jenis dengan menggunakan sensor LDR sebagai receiver, LED sebagai transmitter dan perhitungan massa jenis menggunakan bantuan program Visual Basic 6.0 yang ditampilkan ke monitor PC. Penelitian tentang mengukur massa jenis suatu zat cair khususnya menggunakan prinsip Archimedes juga sudah pernah dilakukan oleh Nurlaili dkk (2010). Pada penelitiannya, metode pengambilan data dilakukan secara manual dan proses perolehan nilai massa jenis air dan minyak tanah dilakukan dengan perhitungan berdasarkan rumus yang ada. Kelemahan dari penelitian Nurlaili (2010) yaitu masih menggunakan sistem manual sehingga dapat terjadi ketidakakuratan pengukuran saat menimbang massa ataupun pengukuran volume dan ketidakakuratan pada data yang diperoleh. Berdasarkan permasalahan ini, peneliti merealisasikan sebuah alat ukur massa jenis zat cair berdasarkan hukum Archimedes dengan menggunakan sensor fotodioda sebagai detektor pencatat tinggi benda apung yang tercelup dan mikrokontroler ATMega 8535 sebagai prosesor untuk akuisisi data, menghitung nilai massa jenis, dan menampilkan nilai massa jenis zat cair pada layar LCD. METODE PENELITIAN Secara garis besar, perancangan perangkat keras penelitian ini terdiri dari rangkaian sensor dan mikrokontroler ATMega8535 dan LCD. Gambar 1 merupakan blok diagram tahapan penelitian. 124

JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol.03, No. 02 Juli 2015 Gambar 2 merupakan rangkaian keseluruhan penelitian. Rangkaian sensor pada penelitian ini menggunakan LED merah sebagai trasmitter cahaya dan sensor fotodioda sebagai receiver. Untuk menyesuaikan arus yang boleh melewati komponen, maka sebelum tegangan yang masuk ke LED harus diberi resistor. Perhitungan besarnya R L yang harus dipasang pada LED digunakan persamaan 1. Gambar 1. Diagram blok tahapan penelitian Gambar 1 merupakan blok tahapan penelitian yang dilakukan. Sinyal analog dari fotodioda memiliki range 2,18 Volt 4,81 volt, nilai keluaran yang cukup besar sehingga tidak perlu menggunakan pengkondisi sinyal. Sinyal keluaran dari fotodioda selanjutnya masuk ke dalam ADC internal yang berada pada mikrokontroler ATMega 8535 untuk diolah dan dilakukan perhitungan yang hasilnya akan ditampilkan pada layar LCD. Rangkaian Keseluruhan Atmega8535 Gambar 2. Rangkaian keseluruhan penelitian R L = (1) Keterangan: RL = Hambatan pada resistor ( ) VCC = Sumber tegangan DC (V) Vf = Tegangan maju LED (V) I= Kuat arus pada LED (A) (Kasap, 2001). Arus maksimum yang boleh melewati adalah 50 ma.apabila disubstitusikan nilai I= 30 ma, V LED = 1,8 V dan V CC = 5 V, maka sesuai dengan persamaan 1 diperoleh R L sebesar 106,66 Ω. Jadi nilai R L yang dihubungkan secara seri dengan LED adalah sebesar 100 Ω, karena mendekati 106,66 Ω Sedangkan hambatan yang digunakan pada sensor fotodioda sebesar 10 Kohm. Tegangan keluaran dari fotodioda selanjutnya diubah oleh ADC yang telah terintegrasi dalam mikrokontroler ATMega 8535 menjadi sinyal digital. Input dari sensor dihubungkan pada pin A.7 pada mikrokontroler. Mikrokontroler ATMega8535 digunakan sebagai kontrol pada penelitian ini. Fungsi utama mikrokontroler ATmega8535 dalam penelitian ini adalah sebagai pengkonversi data dari tegangan analog menjadi keluaran digital 10 bit. Port C digunakan untuk tampilan LCD. 125

JURNAL Luh Teori Ari dan dkk: Aplikasi Desain Fisika Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Vol.03, Berdasarkan No. 02 Juli 2015 Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda Mengukur Volume Apungan Benda Tercelup Perancangan lengkap alat dapat dilihat pada Gambar 3. Keterangan. 1.LED; 2.Fotodioda; 3.Wadah Zat Cair 4.Zat Cair; 5.Benda apung (Kayu Mahoni); 6. Mikrokontroler; 7. LCD; 8. Lubang Kontrol Volume Fluida Gambar 3. Rancangan Sistem Mekanik Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Menggunakan Prinsip Archimedes dan Sensor Fotodioda Dari Gambar 3, diperoleh persamaan 2 yang menjadi inti persamaan yang digunakan pada penelitian. (2) Keterangan. Y= tinggi balok (5 cm) H= jarak dari permukaan wadah sampai permukaan air (5cm) b= panjang balok (10cm) c=lebar balok (8cm) T=diperoleh dari sensor, = massa jenis zat cair, = Volume balok (400cm 3 ) = volume benda tercelup =massa jenis balok (0,595 gr/cm 3 ). HASIL DAN PEMBAHASAN Pengujian Sensor Fotodioda Pengujian sensor fotodioda dilakukan dengan mengukur tegangan keluaran dan nilai cacahan biner ADC nya. Pengujian ini dilakukan dengan cara memvariasikan jarak antara sensor dan LEDmulai dari jarak 1 cm - 9 cm dan divariasikan setiap 0,2 cm. Pengujian dilakukan sebanyak tigakali berdasarkan letak sensor di atas permukaan benda yang terapung menggunakan voltmeter digital merek Metrahit 14s.Dari tiga kali pengukuran diambil rata-ratanya. Untuk pengukuran data ADC dilakukan sebanyak tiga kali pengukuran untuk mengurangi galat atau kesalahan dalam pengkuran dan diambil rata-ratanya untuk disajikan ke dalam tabel. Data ADC 10bit dapat dihitung menggunakan persamaan 3sebagai berikut: Dengan : Vin= tegangan dari sensor Vref= tegangan referensi ADC 1023= nilai pengali ADC 10 bit (3) Hasil pengujian karakteristik sensor fotodioda terhadap perubahan jarak disajikan dalam bentuk grafik.grafik tersebut menyatakan hubungan antara jarak dan tegangan keluaran dari sensor fotodioda yang diperoleh pada penelitian ini. Tegangan keluaran dihitung mulai dari jarak 1 cm- 9 cm dan divariasikan setiap 0,2 cm. grafik hasil pengukuran tegangan keluaran sensor fotodioda ditunjukkan pada Gambar 4. 126

Tegangan (V) Cacahan Biner ADC JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol.03, No. 02 Juli 2015 6 5 1200 1000 4 3 800 600 2 1 0 y = -0.280x + 5.026 R² = 0.974 0 2 4 6 8 10 400 200 0 y = -57.75x + 1033. R² = 0.979 0 2 4 6 8 10 Jarak (cm) Jarak (cm) Gambar 4. Grafik tegangan terhadap jarak Gambar 4 merupakan grafik hubungan antara tegangan terhadap jarak dari pengujian sensor fotodioda.hasil pengujian sensor pada penelitian ini menghasilkan hubungan yang linier dengan persamaan: y= -0,280x + 5,026 dan R² = 0,974. Dimana y merupakan variabel tegangan yang diukur dan x merupakan variabel jarak sedangkan R adalah koefisien korelasi antara input dan output dari sensor. Nilai R sebesar 0,974 hampir mendekati 1 menunjukkan hubungan yang kuat antara dua variabel dan semakin kuat hubungan antara input dan output sensor maka semakin linier sensor (Wildian, 2000). Sedangkan variabel y= -0,280x+5,026 menginformasikan bahwa sensor ini mengonversi setiap perubahan tegangan sebesar 1 volt menjadi perubahan jarak sebesar kira-kira 0,280 cm. Jadi, sensitivitas sensor pada penelitian ini adalah 0,280 cm/v. Gambar 5 merupakan grafik hubungan antara cacahan biner ADC dengan jarak dari sensor fotodioda. Gambar 5. Grafik cacaham biner ADC terhadap jarak Dari Gambar 5 tampak bahwa semakin dekat jarak LED dan fotodioda, semakin nilai cacahan biner yang diperoleh. Dari Gambar 5 diperolehpersamaan hubungan jarak terhadap cacahan biner ADC yang dapat dilihat pada persamaan 4. atau y= -57,75x + 1033 (4) x = (5) Dengan y merupakan tegangan dan x merupakan jarak. Persamaan 5 ini digunakan untuk mengubah cacah biner ADC menjadi jarak.. Pengujian Terhadap Sampel Dari penelitian yang telah dilakukan, selain diperoleh nilai massa jenis dari setiap sampel, juga diperoleh hubungan antara nilai jarak antara posisi sensor dan posisi benda terapung yang diperoleh dari pembacaan sensor terhadap nilai massa jenis yang dapat dilihat pada Tabel 1. 127

JURNAL Luh Teori Ari dan dkk: Aplikasi Desain Fisika Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Vol.03, Berdasarkan No. 02 Juli 2015 Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda Tabel 1.Perbandingan Nilai Massa Jenis Menggunakan Perhitungan dengan Massa Jenis yang tertera di Alat No Nama Sampel Jarak (cm) ρ alat (gr/cm 3 ) referensi(gr/cm 3 ) Error (%) Akurasi (%) 1 Air (32 o C) 6,4 1,04 1,00 4 96 2 Minyak Goreng 6,7 0,92 0,9 2,2 99 3 Minyak tanah 7,1 0,83 0,80 3,75 97 4 Oli Mesran SA-E 40 7,0 0,85 0,85 0 100 Keterangan: ρ= massa jenis Massa Jenis (gr/cm 3) Tabel 1 merupakan data pengujian dari tiap-tiap sampel yang telah dilakukan.cara pengkalibrasian alat ukur ini dengan membandingkan nilai massa jenis yang diperoleh dari perhitungan massa dan volume dengan menggunakan timbangan digital yang ada pada Lab Fisika Material FMIPA Unila dengan menggunakan sampel nilai massa jenis oli Yamalube SA-E 40 yang memiliki massa jenis 0,85 gr/cm 3. Dari Tabel 1, diperoleh hubungan antara jarak dan massa jenis, yang digambarkan dalam bentuk grafik yang dapat dilihat pada Gambar 6. 1.2 1 0.8 0.6 0.4 0.2 0 ρ air ρ minyak goreng y = -0,296x + 2,927 R² = 0,977 ρ oli SA-E 40 ρ minyak tanah 6.2 6.4 6.6 6.8 7 7.2 Jarak antara sensor dan benda terapung (cm) Gambar 6. Hubungan jarak dan massa jenis Dari data yang diperoleh, dapat diketahui presentase error alat ukur massa jenis ini dengan menggunakan persamaan 6. Error (%) = (6) Keterangan: Yn= nilai yang diharapkan (referensi) Xn= nilai alat Untuk nilai presentasi akurasi dapat diperoleh dengan menggunakan rumus. Akurasi (%)= 100% - Error (%) (7) (Jones, 1990). Gambar 6 merupakan grafik hubungan antara jarak dan massa jenis yang ditunjukkan dengan persamaan y = -0,296x + 2,927 dan R² = 0,977. Dimana y merupakan massa jenis zat cair hasil pembacaan LCD dan x merupakan jarak antara posisi sensor dengan benda terapung yang dihasilkan oleh pembacaan sensor yang juga ditampilkan pada LCD dan R² merupakan korelasi antara kedua variabel. Dari grafik menunjukkan bahwa hubungan antara jarak dan massa jenis adalah berbanding terbalik. Semakin besar jarak antara posisi sensor dan 128

JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol.03, No. 02 Juli 2015 benda terapung, semakin kecil massa jenis dari zat cair tersebut. Tabel 1 juga menginformasikan nilai massa jenis referensi (Yn) dan nilai yang terukur pada alat (Xn). Nilai massa jenis yang diharapkan (referensi) diperoleh dengan cara manual yaitu dengan terlebih dahulu mengukur massa dan volume sampel zat cair terlebih dahulu. Nilai massa dan volume yang diperoleh dari pengukuran kemudian dihitung dengan menggunakan rumus massa jenis. Gambar 7 merupakan realisasi alat ukur massa jenis zat cair pada penelitian ini. 6 1 2 (a) (b) Gambar 7. Perangkat keras penelitian (a) tampak atas; 1.LCD, 2.Sensor fotodioda, 3.Balok kayu benda terapung, 4.Wadah zat cair, 5.Penutup cahaya, 6. Power supply; (b) tampak samping 3 4 5 KESIMPULAN Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa alat ukur massa jenis zat cair berdasarkan hukum Archimedes menggunakan sensor fotodioda memiliki tingkat keakurasian yang cukup akurat yaitu sebesar 98,5% dan nilai error sebesar 3,875%. DAFTAR PUSTAKA Giancoli, Douglas C. 2001. Fisika Jilid I Terjemahan Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga. Jannah, M., Warsito, Pauzi, G.A. 2013. Analisis Pengaruh Massa Jenis terhadap Kualitas Minyak Goreng Kelapa Sawit menggunakan Alat Ukur Massa Jenis dan Akuisisinya pada Komputer. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. Lampung Jewett, Serway. 2009. Fisika Untuk Sains dan Teknik, Buku 1 Edisi 6. Salemba Teknika: Jakarta. Jones, L.D dan A. Foster Chin. 1990. Electronic Instruments and Measurements Second Edition. Prentice Hall College. Kasap. 2001. Optoelectrnics and photonics. Edisi Terjemahan Jilid 2. Elex Media Komputindo: Jakarta Nurlaili., Haiyan. 2010. Mengukur Massa Jenis Air dan Minyak Tanah dengan Menggunakan Hukum Archimedes. Jurnal Teknik Mesin Lokhsumawe. Volume 2, No.1. Sutiah, Firdaus K Sofjan, Budi Wahyu Setia. 2008. Studi Kualitas Minyak Goreng dengan Parameter Viskositas dan Indeks Bias. Jurnal Berkala Fisika Volume 11 No 2, April 2008, hal. 53 58. Wildian. 2000. Sistem Sensor. Universitas Andalas: Sumatera Barat. 129

JURNAL Teori dan Aplikasi Fisika Vol.03, No. 02 Juli 2015 130