Dunia Yang Membuat Lupa Mati

dokumen-dokumen yang mirip
Perbandingan Antara Dunia dan Akhirat

Ujian Dunia dan Ujian Akhirat

Nasehat Bagi Orang Yang Melalaikan Shalat

Begitu Singkatnya Umur Manusia

Keutamaan Bulan Ramadhan

Jadikanlah Akhirat Sebagai Niatmu

Aku telah meminta hujan dengan Majaadiihus Samaa yang dengannya hujan diturunkan.

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

Mari Shalat Subuh Berjamaah di Masjid

Hidayah Adalah Karunia Ilahi

Merasakan Manisnya Keimanan

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Motivasi Untuk Bertaubat

Kenikmatan Surga dan Cara Memperolehnya

Bukti Cinta Kepada Nabi

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat

Takwa dan Keutamaannya

Kehidupan Seorang Pembelajar

Peringatan Agar Tidak Tertipu dengan Kenikmatan Dunia

Persiapan Menuju Hari Akhir

Seribu Satu Sebab Kematian Manusia

Mendidik Anak dengan Tauhid

Dan kemarahan itu sering menimbulkan perkara-perkara negatif, berupa perkataan maupun perbuatan yang haram.

Berhati-Hati Dalam Menjawab Permasalahan Agama

Malu Kepada Allah. Khutbah Pertama:

Allah Itu Maha Indah dan Mencintai Keindahan

Janganlah Berlaku Zalim

Pentingnya Menyambung Silaturahmi

Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki

Melanggengkan Ketaatan Pasca Ramadhan

Betapa Ngerinya Neraka

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan

10 Amalan Yang Pahalanya Terus Mengalir

Tanda-Tanda Cinta Nabi Shallallaahu 'Alaihi wa Sallam

Muhasabah dan Muraqabah, Jalan Menuju Takwa

Kematian Lebih Baik Bagi Seorang Mukmin

Renungan bagi Musafir

Khutbah Jumat: Angan-angan Orang yang Sudah Mati

Menjaga Hak-Hak Orang Yang Sudah Tua

Berkawan dengan Orang Shalih

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

Cahaya di Wajah Orang-Orang Yang Memahami Ilmu Agama

Kaidah Memahami Tauhid

Tauhid Yang Pertama dan Utama

Jadilah Pembuka Pintu Kebaikan

Jangan Kau Tunda Apalagi Sampai Kau Tinggalkan Shalat

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar

Betapa Bahayanya Mengejek Syariat

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Renungan Pergantian Tahun

Wajib Mensyukuri Nikmat Harta

Mengimani Kehendak Allah

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim

Bantal dan Kasur Yang Melalaikan Shalat Subuh

Hujan, Nikmat Yang Dikufuri

Menganggap Sial Bulan Atau Hari

Menyambut Datangnya Bulan Ramadhan

Bersegera Menuju Masjid di Hari Jumat dan Meninggalkan Aktivitas Duniawi

Sifat Surga dan Penghuninya

Agar Nabi Muhammad Mencintai Kita

Sunah Yang Hilang di Bulan Dzulhijjah

Agar Pohon Keimanan Tumbuh dan Berbuah

Diantara perintah Allah Azza wa Jalla kepada kita adalah perintah agar kita mengikuti Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

Umur Untuk Amal Shaleh

Takabur, Sikap Sombong Kepada Allah

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Tegakkan Shalat Dengan Berjamaah

Dosa Bersumpah Dengan Menyebut Selain Allah

Sifat Allah Al-Hayiyyu, Yang Maha Pemalu

Kewajiban Menunaikan Amanah

Macam-Macam Dosa dan Maksiat

Hari Kiamat, Hari Pembalasan

*** Tunaikanlah Amanah

Shalat Adalah Kewajiban Yang Sudah Ditentukan Waktunya

Khutbah Jumat Manfaatkan Nikmat Kehidupan

Carilah Rezeki Yang Halal dan Jauhi Yang Haram

Meraih Kebahagiaan Hakiki dengan Syukur, Sabar, dan Istighfar

Mutiara Introspeksi Diri

Ikutilah Sunnah dan Jauhilah Bid'ah

Memahami Takdir Secara Adil

Luasnya Rahmat (kasih sayang) Allah Subhanahu wa Ta ala

Kedudukan Sahabat Nabi dan Hukum Mencela Mereka

Beramal Untuk Bekal Hari Pembalasan

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya

Barang Dagangan Yang Haram Diperjual-Belikan

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Perayaan Tahun Baru Islam

*** 30 TAHUN ANDA BERUJUNG SURGA ATAUKAH NERAKA

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong)

Hikmah dan Pelajaran dari Ibadah Haji

Adab-adab Yang Wajib di Dalam Puasa

*** Mengingat Kematian

Dusta, Dosa Besar Yang Dianggap Biasa

Kedudukan Dua Kalimat Syahadat Dalam Syariat Islam

Mengenal Nama-Nama dan Sifat-Sifat Allah

Memohon Agar Tidak Sesat dan Menyesatkan

Dosa Durhaka Kepada Orang Tua

Jadilah Orang Yang Dekat Dengan Alquran

Umrah dan Haji Sebagai Penebus Dosa

Penyakit Lupa dan Lalai

Transkripsi:

Dunia Yang Membuat Lupa Mati Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????:{???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????} Allah Jalla wa 'Ala berfirman,???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. [Quran Al-Hadid: 20]. Dia juga berfirman,????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah. [Quran Fatir: 5]. Sesungguhnya dunia ini adalah nafas-nafas yang terbatas, waktu-waktu yang telah diketahui kadarnya, dan rezeki yang terbagi. Allah Ta'ala berfirman, 1 / 6

???????????????????????????????????????????????????????????????? Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). [Quran Fatir: 11]. Dunia hanyalah tempat melintas. Sedangkan akhirat adalah tempat yang kekal. Karena itu, berbekallah Anda dari tempat melintas ini untuk tempat tinggal Anda yang sebenarnya. Bersiaplah untuk hari dimana Anda dihadapkan kepada Rabb Anda sekalian. Sekarang adalah beramal dan bukan waktunya dihisab. Nanti adalah dihisab bukan lagi waktunya beramal. Sesungguhnya dunia ini adalah tempat bermain-main yang melalaikan. Seberapa pun usia seseorang di dunia, hakikatnya adalah singkat. Karena itu, kenikmatan yang ada di dalamnya juga singkat. Sesingkat usia tumbuhan ketika menghijau yang membuat pemiliknya sibuk dengannya. Sedangkan pemilik kebun tidak menghabiskan seluruh waktunya untuk tanaman. Dan tanama itu tidak selamanya pula indah. Dia akan cepat menguning kemudian kering dan hancur. Setelah itu, pemiliki kebun kembali bercapek-capek menumbuhkan tanaman baru. Lihatlah, taman-taman. Ada masanya taman-taman itu hijau dan bunganya banyak. Tapi hal itu tidak bertahan lama. Bunganya akan layu dan mengering. Demikianlah kehidupan dunia. Dunia itu diliputi oleh yang disenangi hati, tapi akhir jalannya adalah sesuatu yang tidak disukai. Hari-hari kenikmatan di dalamnya, dilihat dari umur manusia, adalah hari-hari yang sebentar saja. Oleh karena itu, di antara bentuk kerendahan dunia, Allah tidak memberikan dunia ini sebagai balasan atas seorang muslim yang menaati-nya. Tapi, Allah menjadikan dunia untuk orang muslim dan kafir. Untuk orang yang mukmin dan yang fajir. Untuk orang shalih dan yang rusak. Dia memberikan dunia kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan mengambil keindahan dunia ini kepada siapapun sesuai dengan yang telah Dia tetapkan. Seperti tanaman yang dimakan manusia juga dimakan oleh hewan. Dunia bukan bagian istimewa hanya untuk seorang muslim saja, menunjukkan bahwa dunia ini rendah nilainya. Inilah cerita tentang dunia hingga episode akhirnya. Renungkanlah! Berapa banyak kita memiliki teman. Berapa banyak dari mereka yang telah kita kuburkan? Berapa banyak kita mengantar tetangga-tentagga kita menuju kuburannya? Setiap anak manusia akan kembali, betapa panjang pun umurnya. Hari-hari yang mereka lewati akan berlalu. Dan mati itu tidak mengenal yang sehat dan yang sakit. Tidak pula mengenal tua atau muda. Betapa banyak orang sehat mati tanpa sebab. Dan betapa banyak orang sakit hidup hingga waktu yang lama. Karena itu, -ibadallah- persiapkanlah diri untuk kematian. Sebelum dia datang dengan tiba-tiba. 2 / 6

Menjelang wafat, Abu Darda radhiallahu 'anhu mengatakan, Tidakkah seseorang beramal untuk sekarat ini? Tidakkah seseorang beramal untuk waktu seperti ini waktuku ini? Tidakkah seseorang beramal untuk hari seperti hariku ini? Kemudian beliau menangis. Istrinya berkata padanya, Apakah engkau menangis, padahal engkau telah (memiliki kedudukan agung) bersahabat dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Abu Darda menjawab, Apa alasanku untuk tidak menangis. Aku tidak tahu dosa yang mana yang akan membuatku celaka. Diriwayatkan oleh Ibnu al-mubarak bahwasanya Abu Hurairah radhiallahu 'anhu menangis saat ia sedang sakit. Orang-orang bertanya, Apa yang membuatmu menangis? Ia menjawab, Aku tidak menangis karena dunia kalian ini. Tapi karena jauhnya perjalananku. Dan sedikitnya bekalku. Aku telah berjalan naik dan turun menuju surga atau neraka. Aku tidak tahu, mana yang diberikan untukku. Renungkanlah, saat Anda terbaring menatap kematian. Pikirkanlah tempat Anda berikutnya setelah menginjakkan kaki di dunia ini, yaitu alam kubur. Renungkan, bagaimana malam pertama Anda dalam kesendirian. Dalam lubang yang sempit. Gelap. Dan tertutup. Renungkanlah malam pertama Anda di tempat tersebut. Anda akan ditanya di dalam kubur itu: Siapa Rabbmu? Apa agamamu? Apa yang kau katakan tentang seorang laki-laki yang diutus di tengah kalian? Diriwayatkan oleh Abu Dawud dalam az-zuhd dari Anas radhiallahu 'anhu, ia berkata, Maukah aku kabarkan kepada kalian tentang dua hari dan dua malam, yang belum pernah di dengar oleh seluruh ciptaan hari seperti hari-hari itu. Ia menyebutkan di antaranya adalah malam pertama di alam kubur ini. Diriwayatkan oleh ath-thabrani dan dihasankan oleh al-albani dari Anas bin Malik radhiallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,?????????????????????????????????????????????????????????? :?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Di antara dekatnya hari kiamat, hilal akan terlihat nyata sehingga dikatakan ini tanggal dua, masjid-masjid akan dijadikan jalan-jalan, dan munculnya (banyaknya) kematian mendadak. Mengingat kematian akan membuat kita mensedikitkan semua yang banyak dan membanyakkan semua yang sedikit. Kita akan menjadi zuhud di dunia. Bersegera beramal shaleh. Wahai orangorang yang dunia kesibukkannya, semangatnya, dan cita-citanya. Kematian akan datang tiba-tiba. Kuburanlah kotak amal. 3 / 6

Dunia akan berakhir dan akhirat akan datang. Dunia dan akhirat memiliki anak-anak yang setia. Jadilah Anda anak-anak akhirat. Jangan menjadi anak-anak dunia. Janganlah Anda disibukkan oleh angan-angan. Karena angan-angan akan menghalangi Anda dari taubat. Hati-hatilah dari hawa nafsu. Karena hawa nafsu menghalangi dari kebenaran.??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Khutbah Kedua:??????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????.?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????:???????? : Bahaya yang sesungguhnya adalah Anda berhenti dari mengingat kematian dan sebab-sebabnya. Sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memesankan kepada kita:?????????????????????????????????????????????????? Perbanyaklah mengingat pemutus kelezatan. Yakni kematian. (HR. ath-thabrani). Allah Ta'ala berfirman,???????????????????????????????? (20)????????????????????? (21) Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya kamu (hai manusia) mencintai kehidupan dunia, dan meninggalkan (kehidupan) akhirat. [Quran Al-Qiyamah: 20-21]. Dalam firman-nya yang lain:??????????????????????????????????? (16)???????????????????????????? (17) Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal. [Quran Al-A'la:17]. Dalam Shahihain, dari Amr bin Auf al-anshari radhiallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. 4 / 6

Demi Allah, bukanlah kefakiran yang lebih aku takutkan menimpa kalian, akan tetapi yang aku takutkan atas kalian jika dunia dibentangkan kepada kalian sebagaimana telah dibentangkan kepada orang-orang sebelum kalian, sehingga kalian berlomba-lomba sebagaimana mereka berlomba-lomba, dan (dunia) menghancurkan kalian sebagaimana (dunia) telah menghancurkan mereka. [Muttafaq alaihi]. Mari kita persiapkan diri kita untuk kematian. Bagaimana mungkin disebut dengan bersiap untuk kematian, orang-orang yang lama tak membaca Alquran, meremehkan shalat berjamaah di masjid. Tidak disebut bersiap untuk kematian, orang-orang yang masih suka berghibah, mengadu domba, memenuhi hatinya dengan kedengkian, masih mendengarkan musik, menyia-nyiakan waktu dan umurnya dalam masalah yang belum diketahui benar atau salah. Janganlah Anda terpengaruh saudara-saudara sekalian. Siapa yang mengerjakan perbuatanperbuatan buruk ini, maka mereka akan rugi dengan kerugian yang nyata. Allah Ta'ala berfirman,????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? (18)???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? (19) Barangsiapa menghendaki kehidupan sekarang (duniawi), maka Kami segerakan baginya di dunia itu apa yang kami kehendaki bagi orang yang kami kehendaki dan Kami tentukan baginya neraka jahannam; ia akan memasukinya dalam keadaan tercela dan terusir. Dan barangsiapa yang menghendaki kehidupan akhirat dan berusaha ke arah itu dengan sungguh-sungguh sedang ia adalah mukmin, maka mereka itu adalah orang-orang yang usahanya dibalasi dengan baik. [Quran Al-Isra:18-19].?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????.?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. 5 / 6

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Khotbah Jumat???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Oleh tim KhotbahJumat.com Artikel www.khotbahjumat.com 6 / 6