KEMATIAN DAN PENGUBURAN YESUS
WAKTU KEMATIAN Kematian Yesus terjadi setelah jam 3 sore dan sebelum jam 6 malam. Pada saat yang sama, domba Paskah disembelih di Bait Suci, yaitu menurut aturan ketat dari hukum Taurat dilaksanakan antara pukul 3 sampai 5 sore, tanggal 14 Nisan.
PERISTIWA YANG MENYERTAI KEMATIAN YESUS Ketika Yesus mati, Injil mencatat terjadinya hal-hal aneh berikut ini: Tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah Matius 27:51; Markus 15:38; Lukas 23:45 Terjadilah gempa bumi. Matius 27:51 Bukit-bukit batu terbelah Matius 27:51 Kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang. Matius 27:52-54
PERISTIWA YANG MENYERTAI KEMATIAN YESUS Ketika Yesus mati, Injil mencatat terjadinya hal-hal aneh berikut ini: Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi. Matius 27:54 Kepala pasukan (yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-nya demikian) berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah." dan juga ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!. Matius 15:39; Lukas 23:47
PERISTIWA YANG MENYERTAI KEMATIAN YESUS Ketika Yesus mati, Injil mencatat terjadinya hal-hal aneh berikut ini: Datanglah prajurit-prajurit untuk mematahkan kaki orang-orang yang disalib, supaya cepat mati dan mayat-mayat dapat diturunkan. Hal ini atas permintaan orang-orang Yahudi kepada Pilatus, berhubung hari itu hari persiapan sebelum Paskah Yahudi. Ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki- Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. Yohanes 19:31-34 Sesudah seluruh orang banyak, yang datang berkerumun di situ untuk tontonan itu, melihat apa yang terjadi itu, pulanglah mereka sambil memukul-mukul diri. Lukas 23:48 Yusuf dari Arimatea meminta mayat Yesus kepada Pontius Pilatus dan setelah dikabulkan segera mengapani mayat-nya dengan bubuhan rempah-rempah oleh Nikodemus dan menguburkan mayat itu dalam kuburan yang dimiliki oleh Yusuf.
PENGUBURAN YESUS
SEBELUM BUKA SABAT Penguburan atau Pemakaman Yesus Kristus terjadi segera setelah kematian-nya akibat tergantung di atas salib selama lebih dari 6 jam. Waktu kematian diperkirakan antara pukul 3 dan 6 sore, sebelum matahari terbenam, pada tanggal 14 Nisan (bulan April) sekitar tahun 30-33 M. Sesuai catatan kitab-kitab Injil dalam Perjanjian Baru Alkitab Kristen, Yesus ditempatkan dalam kubur baru milik Yusuf dari Arimatea.
PERMINTAAN MAYAT Ke-empat Injil mencatat bahwa menjelang malam, sebelum matahari terbenam, Yusuf dari Arimatea mengambil inisiatif meminta Gubernur Pontius Pilatus untuk menyerahkan mayat Yesus kepadanya supaya dikuburkan. Yusuf ini dikenal sebagai orang kaya, berasal dari kota Arimatea (diduga Ramataim-Zofim, 7-8 kilometer sebelah barat laut Yerusalem), seorang anggota Majelis Besar (Sanhedrin) yang terkemuka, yang juga menanti-nantikan Kerajaan Allah, seorang yang baik lagi benar, yang tidak setuju dengan putusan dan tindakan Majelis untuk menghukum matiyesus, sebenarnya sudah menjadi murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi.
PEMBERIAN IZIN MENGAMBIL MAYAT Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati. Sesudah didengarnya keterangan kepala pasukan, ia berkenan memberikan mayat itu kepada Yusuf.
PENGAPANAN MAYAT Setelah mendapat izin dari Pilatus, Yusuf pergi memberi kain lenan yang putih bersih, kemudian menurunkan mayat Yesus dari kayu salib. Juga Nikodemus, datang ke situ. Dialah yang mula-mula datang waktu malam kepada Yesus. Ia membawa campuran minyak mur dengan minyak gaharu, kira-kira lima puluh kati beratnya. Yusuf dan Nikodemus mengapani mayat Yesus dengan kain lenan dan membubuhinya dengan rempah-rempah menurut adat orang Yahudi bila menguburkan mayat.
PELETAKAN DALAM KUBUR Dekat tempat di mana Yesus disalibkan ada suatu taman dan dalam taman itu ada suatu kubur baru yang di dalamnya belum pernah dimakamkan seseorang. Injil Matius mencatat bahwa kubur itu milik Yusuf sendiri, yang digalinya di dalam bukit batu Karena hari itu hari persiapan orang Yahudi, sedang kubur itu tidak jauh letaknya, maka mereka meletakkan mayat Yesus ke situ. Injil Markus dan Matius mencatat bahwa kemudian digulingkan sebuah batu ke pintu kubur itu. Injil Matius menambahkan bahwa batu itu berukuran besar, sehingga, menurut Markus, perempuan-perempuan yang berencana untuk mengunjungi kubur itu di hari lain berkata seorang kepada yang lain: "Siapa yang akan menggulingkan batu itu bagi kita dari pintu kubur?"
PEREMPUAN-PEREMPUAN MURID YESUS Hari itu adalah hari persiapan dan sabat hampir mulai, maka setelah pintu kubur ditutup, orang-orang segera pergi untuk mengikuti aturan hukum sabat, yaitu tidak boleh bekerja lagi atau berjalan jauh, dan terutama mereka juga mempersiapkan diri makan malam untuk merayakan Paskah Yahudi. Orangorang Yahudi menghitung hari yang baru sejak terbenamnya matahari. Maria Magdalena dan Maria yang lain (Markus mencatat sebagai Maria ibu Yoses) ikut serta dengan rombongan pengubur. Mereka ini adalah perempuanperempuan yang datang bersama-sama dengan Yesus dari Galilea. Mereka melihat kubur itu dan bagaimana mayat-nya dibaringkan, kemudian masih tinggal di situ duduk di depan kubur itu, ketika yang lain sudah pergi.
PEMETERAIAN DAN PENJAGAAN KUBUR Keesokan harinya, yaitu sesudah hari persiapan, datanglah imam-imam kepala dan orang-orang Farisi bersama-sama menghadap Pilatus, dan mereka berkata: "Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-nya berkata: Sesudah 3 hari Aku akan bangkit. Karena itu perintahkanlah untuk menjaga kubur itu sampai hari yang ke-3; jikalau tidak, murid-murid-nya mungkin datang untuk mencuri Dia, lalu mengatakan kepada rakyat: Ia telah bangkit dari antara orang mati, sehingga penyesatan yang terakhir akan lebih buruk akibatnya daripada yang pertama." Kata Pilatus kepada mereka: "Ini penjaga-penjaga bagimu, pergi dan jagalah kubur itu sebaik-baiknya." Maka pergilah mereka dan dengan bantuan penjaga-penjaga itu mereka memeterai kubur itu dan menjaganya.
PENYEDIAAN REMPAH-REMPAH Setelah lewat hari Sabat Agung (hari Paskah Yahudi), Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah dan minyak mur untuk nantinya dibawa pergi ke kubur guna meminyaki Yesus. Dan pada hari Sabat mereka beristirahat menurut hukum Taurat Lalu menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar, pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain (menurut Markus, Maria ibu Yakobus), menengok kubur itu. Yohanes mencatat bahwa Maria Magdalena berangkat terlebih dahulu ketika hari masih gelap, sedangkan yang lain, menurut Markus, berangkat setelah matahari terbit.