Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

dokumen-dokumen yang mirip
Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Kata-kata Kunci: TGT, aktivitas, hasil belajar,lompat jauh.

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 27 SAGO PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

TEKNIK DASAR LOMPAT JAUH MELALUI MEDIA ALAT PERAGA KOTAK DI SDN 15 BELITANG UBAH ARTIKEL ILMIAH

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Keywords: ball throwing basic movement, game.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SIBONU

Akbar et al., Peningkatan Minat dan Hasil Belajar...

Journal of Physical Education, Health and Sport

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

JURNAL SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DRIBBLING

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)

Journal of Physical Education, Health and Sport

ARTIKEL PENERAPAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK LOMPAT JAUH. Oleh Nyoman Suwartana NIM

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TAI MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU. I Nyoman Sandiyasa

Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 04 Nomor 02 Tahun 2016,

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

ARTIKEL PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW I UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH. Oleh Agus Suyasa NIM

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN

Peningkatan Aktifitas Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Jigsaw

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Penerapan Teknik Modelling dan Latihan untuk Meningkatkan Keterampilan Senam Aerobik dan Senam Lantai

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI KELAS I SDN 22 KAMPUNG LUAR SALIDO KAB.

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

ARTIKEL PENELITIAN. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH DI SDN 06 KECAMATAN IV JURAI

Journal of Elementary Education

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN SMASH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PEMBELAJARAN GAYA KOMANDO

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Irmasuryani Abstract

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN

Widanti et al., Penerapan Teknik Mind Mapping...

WIDODO Sekolah Dasar Negeri 1 Grabagan Uptd Pendidikan Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SCRAMBLE DI SDN 03 KOTO PULAI PESISIR SELATAN.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS MENGGUNAKAN MEDIA BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RUSLI NIM F

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL

SKRIPSI. Oleh : GIRI WIARTO K FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA Juni 2013.

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSESDI KELAS IV SD NEGERI 22 SALIMPATKABUPATEN SOLOK

ARTIKEL PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TAI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DRIBBLING SEPAKBOLA. Oleh I Putu Oka Putrawan NIM

Rahmawati et al., Metode Problem Solving...

Economic Education Analysis Journal

PENERAPAN MODEL MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI SISWA KELAS IV SD NEGERI DIWAK

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN PENERAPAN MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA

Edu Elektrika Journal

Oleh. Ni Wayan Purni Lestari,

Dewi Mayangsari dkk, Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas...

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

Kata-kata Kunci: TAI, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

Unnes Journal of Sport Sciences

Economic Education Analysis Journal

Journal of Elementary Education

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN INKUIRI PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SDN 07 TUIK BATANG KAPAS

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI CERITA MELALUI METODE DISKUSI SISWA KELAS IV SDN NO. 2 TIBO KEC. SINDUE TOMBUSABORA

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP STRUKTUR BUMI MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V.B PADA TEMA ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN MELALUI METODE DISCOVERY LEARNING

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN

: RAMADHAN FUAD SAE PRATAMA K

LINDA ROSETA RISTIYANI K

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A

ABSTRACT. Candra Rian Irawan 1 & Slamet Priyanto 2 1 & 2

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SEPAK SILA MELALUI VARIASI LATIHAN BERPASANGAN PADA PERMAINAN SEPAK TAKRAW SISWA KELAS V SD NEGERI 18 KOTA BENGKULU

PENGGUNAAN MEDIA BENDA MANIPULATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

A R T I K E L PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DI KELAS IV SDN 09 KEPALA BUKIT KEC. SUNGAI PAGU KAB.

Transkripsi:

ACTIVE 4 (8) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN JUMP BOX Ali Khafidin S SD Negeri Yaman Sari 01 Kabupaten Tegal, JawaTengah, Indonesia Info Artikel SejarahArtikel: Diterima Agustus 2014 Disetujui Juli 2015 Dipublikasikan Agustus 2015 Keywords: Results Learning; Long Jump; Jump Games Box; Abstrak Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok melalui pendekatan bermain jump box pada siswa kelas IV SD N Yamansari 01 Tahun Pelajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal dengan subyek penelitian kelas IV dengan jumlah 40 siswa terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi aktifitas siswa, lembar observasi aktifitas guru dan tes praktek. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif dan melalui hitingan rumus yang telah ditentukan. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan permainan jump box berdampak positif hal ini terlihat pada hasil ketuntasan belajar siswa yang melebihi KKM yang telah ditetapkan yaitu 75 mengalami peningkatan yaitu pada siklus I ketuntasan belajar mencapai 72,50% dengan nilai rata-rata 78, sedangkan pada siklus II ketuntasan belajar mencapai 92,50% dengan nilai rata-rata 81,67. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran lompat jauh gaya jongkok menggunakan pendekatan permainan jump box mempunyai pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan hasil belajar, minat dan motivasi belajar. Abstract The aim in this study was to determine the learning outcome long jump squat style through play approach jump box on fourth grade students N Yamansari 01 2013/2014 academic year. This research is a classroom action research. This study consisted of two cycles. Each cycle consists of planning, action, observation and reflection. This research was conducted in the District 01 Elementary School Yamansari Lebaksiu Tegal with research subjects IV class with 40 students consisting of 21 male students and 19 female students. The research instrument used is the observation sheet student activity, teacher observation sheet activities and practice tests. Technique data analysis was done descriptively and through hitingan predetermined formula. The results showed that the learning outcomes long jump squat style by using a jump box game this looks positive impact on students' mastery learning outcomes that exceed a predetermined KKM is 75 has risen in the first cycle of learning completeness reached 72.50% with a mean value -rata 78, while in the second cycle learning completeness reached 92.50% with an average value of 81.67. It can be concluded that learning style long jump squat jump box game approach has a positive influence, which can improve learning outcomes, interest and motivation to learn. 2015 UniversitasNegeri Semarang Alamatkorespondensi: Desa Dukuhlo Rt 03 Rw 5 Lebaksiu Kabupaten Tegal, Indonesia. E-mail: d.ale_99@yahoo.co.id ISSN 2252-6773 1983

PENDAHULUAN SD Negeri Yamansari 01 adalah salah satu Sekolah Dasar di desa Yamansari Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal yang letaknya sangat strategis karena dekat dengan jalan raya. SD Negeri Yamansari 01 merupakan salah satu dari empat Sekolah Dasar yang berada di Desa Yamansari. Dalam pembelajaran lompat jauh gaya jongkok, siswa di sekolahan kami banyak mengalami kendala. Seperti peneliti mengamati saat mengajar lompat jauh gaya jongkok di Kelas IV SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal dalam presentasi hasil belajar siswa menunjukan bahwa dari 40 siswa yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan, baru 9 siswa (22,5%) yang sudah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) dan sisanya 31 siswa (77,5%) belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 75. Hal ini menunjukan bahwa dalam pembelajaran lompat jauh gaya jongkok mengalami masalah yang harus dicari jalan pemecahan masalahnya. Ketidak tuntasan pada pembelajaran lompat jauh gaya jongkok tersebut terlihat pada aspek psikomotor siswa dalam teknik lompat jauh gaya jongkok antara lain sebagai berikut: 1. Pada sikap awalan a. Tidak adanya percepatan saat lari b. Irama langkah lari tidak beraturan menjelang tolakan 2. Pada sikap saat tolakan a. Ketepatan tolakan siswa banyak yang tidak tepat pada papan tolakan. b. Tolakan yang dilakukan tidak menggunakan kaki yang terkuat 3. Sikap saat melayang di udara a. Tidak mengangkat kaki keatas kearah lompatan b. Sikap badan di udara tidak membentuk sikap jongkok 4. Sikap saat pendaratan a. Tidak mendarat dengan kedua kaki bersamaan menggunakan bagian tumit terlebih dahulu b. Berat badan tidak dibawa kedepan Berdasarkan Uraian latar belakang di atas, maka peneliti merasa tertarik melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) pada siswa kelas IV SD Negeri Yamansari 01 dengan judul Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Melalui Permainan Jump Box Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal Tahun 2014. Dengan jumlah siswa 40 yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan. Permasalahan ini timbul dari hasil pengamatan di SD Negeri Yamansari 01 yaitu pada pembelajaran lompat jauh gaya jongkok. Dari permasalahan diatas maka penting adanya penelitian tindakan khusus pembelajaran lompat jauh gaya jongkok untuk menciptakan semangat dan motivasi siswa sehingga siswa dapat tertarik dan menyenangi pembelajaran penjasorkes. Siswa mempunyai peluang untuk mengeksplortasikan gerak secara luas dan bebas sesuai dengan tingkat kemampuan yang dimiliki siswa serta bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan peserta didik. METODE Subyek Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Yamansari 01 tahun pelajaran 2013/2014, dengan jumlah siswa 40 siswa yang terdiri dari 21 siswa lakilaki dan 19 siswa perempuan Objek dalam penelitian ini adalah pembelajaran dengan permainan jump box untuk meningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas IV SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal tahun pelajaran 2013/2014. Objek yang kedua adalah peningkatan pembelajaran Penjasorkes, dalam hal ini pembelajaran pendidikan jasmani adalah sebagai objek yang dipengaruhi untuk ditingkatkan Penelitian tindakan Kelas (PTK) ini dilakukan di SD Negeri Yamansari 01, yang beralamat di Jalan Yamansari Barat Desa Yamansari, Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal. Pada Siswa Kelas IV Semester II tahun pelajaran 2013/2014 1984

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Angket atau Kuesioner Angket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui (Suharsimi Arikunto, 2006 :151). Dalam pnelitiaan ini, angket digunakan untuk memperoleh respon atau tanggapan siswa terhadap pmbelajaran lompat jauh gaya jongkok menggunakan pendekatan permainan jump box. Angket diberikan setelah proses pembelajaran selesai. 2) Dokumentasi Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang tertulis. Dokumentasi diperlukan untuk mengumpulkan data dengan cara membuat lembar penilaian siswa, foto dan video mengenai lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan permainan jump box yang dilakukan siswa kelas IV SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2013/2014. 3) Observasi Tahap observasi adalah tahap mengamati kejadian yang ada pada saat pelaksanaan tindakan. Observasi dilaksanakan saat kegiatan pembelajaran berlangsung dan dicatat dalam lembar observasi sebagai data yang dikumpulkan dapat berupa data kuantitatif hasil tes praktik dan data kualitatif yang menggambarkan keaktifan siswa Untuk mengetahui keefektifan suatu metode dalam kegiatan pembelajaran perlu diadakan analisis data. Pada penelitian ini menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode penelitian yang bersifat menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai siswa juga untuk memperoleh respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran serta aktivitas siswa selama proses pembelajaran lompat jauh gaya jongkok melalui permainan jump box. HASIL DAN PEMBAHASAN Prosentase ketuntasan siswa pada siklus I adalah sebagai berikut, siswa yang tuntas 29 (72,5%) dan siswa yang belum tuntas 11 (27,5%) pada Gambar 1 berikut: Diagram Ketuntasan Siswa Pada Siklus I Belum Tuntas 27,5% Tuntas 72,5% Gambar 1. Diagram ketuntasan siswa pada siklus I Berdasarkan data di atas 27,5% dari jumlah siswa belum mencapai ketuntasan dan prosentase hasil belajar yang mencapai ketuntasan adalah 72,5%, hal tersebut menunjukan bahwa target ketuntasan belajar belum tercapai, karena yang diinginkan peneliti adalah +85% dari jumlah siswa harus mencapai ketuntasan Pada Gambar 2. Prosentase Ketuntasan Siswa Siklus II adalah sebagai berikut Siswa yang tuntas 37 (92,5%) dan Siswa yang belum tuntas 3 (7,5%). 1985

Diagram Ketuntasan Siswa Pada Siklus II 7,5% 92,5% Tuntas Tidak Tunas Gambar 2. Diagram Ketuntasan Siswa Pada Siklus II Berdasarkan data di atas 7,5% dari jumlah siswa belum mencapai ketuntasan dan prosentase hasil belajar yang mencapai ketuntasan adalah 92,5%, hal tersebut menunjukan bahwa target ketuntasan belajar sudah tercapai (KKM telah tercapai).karena yang diinginkan peneliti adalah +85% dari jumlah siswa harus mencapai ketuntasan Peningkatan hasil pembelajaran lompat jauh gaya jongkok yang dilakukan oleh 40 siswa kelas IV SD Negeri Yamansari 01 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal, ada tiga aspek yang dinilai yaitu aspek kognitif, aspek afektif dan aspek psikomotor. Pada Tabel 1. Dan Gambar 3. ketiga aspek tersebut dapat diperoleh prosentase nilai akhir sebagai berikut: Tabel 1. Perbandingan Prosentase ketuntasan Siklus I dan Siklus II No Jenis penilaian Rata-rata skor Siklus I Siklus II Prosentase Ketuntasan siklus I 1 Psikomotor 75 80 80 % 90 % 2 Afektif 82 84 92,5 % 100 % 3 Kognitif 77 81 75 % 100 % Prosentase Ketuntasan siklus II. Perbandingan Prosentase Ketuntasan Siklus I dan Siklus II Siklus I Siklus II 80% 90% 92,50% 100% 100% 75% Psikomotor Afektif Kognitif Gambar 3. Perbandingan Prosentase Ketuntasan Siklus I dan Siklus II 1986

Pada siklus I hasil belajar siswa dalam melakukan pembelajaran lompat jauh gaya jongkok adalah sebagai berikut: nilai tertinggi 84 sedangkan nilai terendah 71 dan nilai rata-rata 77. Siswa yang telah mencapai KKM adalah 29 siswa dan yang belum tuntas adalah 11 siswa sehingga keberhasilan pada siklus I adalah 72,50% dan yang belum tuntas adalah 27,50%. Sedangkan hasil belajar siswa pada siklus II adalah sebagai berikut: nilai tertinggi 91, sedangkan nilai terendah 73, dan nilai rata-rata 81. Siswa yang telah mencapai KKM adalah 37 siswa dan yang di bawah KKM adalah 3 siswa, sehingga keberhasilan pada siklus II adalah 92,50% dan siswa yang belum tuntas 7,50%. Dari siklus I yang prosentase ketuntasannya hanya 72,50% menjadi 92,50% berarti ketuntasan hasil belajar siswa mengalami kenaikan sebesar 20%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pembelajaran telah berhasil karena siswa yang tuntas telah melebihi 85,00% dari jumlah siswa. SIMPULAN Berdasarkan nilai-nilai dari siklus I dan siklus II dapat disimpulkan untuk siklus I pembelajaran belum berhasil karena belum memenuhi standar ketuntasan belajar 85,00% dari jumlah siswa keseluruhan baik dalam aspek kognitif, afektif maupun psikomotor. Pada siklus I pembelajaran sudah berjalan dengan baik, anak sudah antusias dalam pembelajaran akan tetapi siswa masih belum begitu paham tentang metode pembelajaran yang diterapkan. Sedang pada siklus II nilai pembelajaran lebih meningkat karena adanya perbaikan dalam pembelajaran dan pemberian materi sehingga siswa mampu mencapai KKM lebih dari 85,00% dari jumlah keseluruhan siswa dan dinyatakan tuntas baik nilai kognitif, afektif, dan psikomotor. DAFTAR PUSTAKA Aip Syarifuddin, dkk. 1992. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.Jakarta: Departemen pendidkan dan kebudayaan. Arikunto, dkk. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT. Bumi Aksara. Buku Panduan penulisan skripsi fakultas ilmu keolahragaan. 2013. Universitas Negeri Semarang. Depdiknas. 2003. Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani. Jakarta: Depdiknas. Dikpora Pemkab Tegal. 2010. Silabus Penjasorkes, kelas IV Semester 1 dan 2, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Tegal. Djumidar. 2007. Dasar-Dasar Atletik. Jakarta: Universitas Terbuka. H.J.S. Husdarta. 2009. Manajemen Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta. Pontjopoetro, Soetoto.2008. Permainan Anak Tradisional dan Aktifitas Ritmik. Jakarta: Universitas Terbuka. Purwaningsih, Puji. 2012. Peningkatan Hasil Belajar Lompat Jauh Melalui Penggunaan Media Botol Plastik Pada Siswa Kelas V SD Negeri Sibebek Kec. Bawang Kab. Batang. Skripsi S- 1. Semarang. UNNES. Satriawan, Anggit. 2013. Pembelajaran Dribbling Dalam Sepak Bola Melalui Media Bermain Gobak Sodor Bagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Kambangan 03 Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal. Skripsi S-1. UNNES. Subagiyo.2008. Perencanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Jakarta, Universitas Terbuka. Suharsimi, Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Syarifuddin, Aip. 1992. Atletik. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan. Tim Bina Karya Guru. 2004. Pendidikan Jasmani Untuk Sekolah Dasar Kelas VI. Jakarta: Erlangga. http://ichaledutech.blogspot.com/pengertianbelajarpengertian.html. (diakses tanggal 10 maret 2014). 1987