Diajukan Oleh: ELLY DESIYANA IRAWATI A

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015

WURI PRATIWI SILVIANI A

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KELENGKAPAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH TINGKAT EKONOMI ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD N 1 SIMO TAHUN 2015/2016

PUBLIKASI ILMIAH BIMA PERMANA SUKMA A

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI ORANGTUA TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS ATAS

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

INDAH TRI SUBEKTI A

Oleh: MUHAMMAD DZIKRI ZUFRIANSYAH A

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015

PENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016 PUBLIKASI ILMIAH

ARIF HIDAYAT A

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTADI BELAJAR PADA SISWA KELAS TINGGI SDN 2 GEMBONG PATI TAHUN 2015/2016

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

PENGARUH FREKUENSI DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS ATAS DI SDN KEDUNGWADUK 1 SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD MUHAMMADIYAH 11 MANGKUYUDAN SURAKARTA TAHUN 2015/ 2016

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA

PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015 / 2016

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR KONTRIBUSINYA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN

Diajukan Oleh: NOVIANINGRUM A

Diajukan oleh: RIZCHA VERDIANA A

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

HASIL BELAJAR AKUNTANSI DALAM PERSEPSI CARA MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

RESSA TEJA ARIVIANTO A

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 TEMPURSARI TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH NGASEM TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

BAB IV HASIL PENELITIAN

Disusun oleh : ANISA ANGGO MARTANI A

Oleh: FARIDA RAHMAWATI A PUBLIKASI ILMIAH

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: SITI AMINAH A

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI PERHATIAN ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 MAGELANG

Disusun oleh : A FAKULTA

DIAN TRI PRASETYOWATI A

Oleh : Rudi Irawan A

PERILAKU BELAJAR MAHASISWA MAGANG 3 TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI UMS TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP N 1 SELOGIRI TAHUN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016

ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MAN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI KRADENAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Diajukan Oleh: RETNO LIA MAYASARI A

PENGARUH KONSENTRASI BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1

Oleh: RIRI ANJARNINGTIYAS A

PENGARUH MANAJEMEN KELAS DAN KEAKTIFAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN KEPATUHAN SISWA MENTAATI TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD N 01 GEDONGAN TAHUN 2014/2015

PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Oleh : GALUH FAUZI YAHYA A

Diajukan Oleh : INDRI AVISHA SETYANINGSIH A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: ABDUL HANIF KURNIAWAN A PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARTASURA JURNAL PUBLIKASI

Artikel Publikasi. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Diajukan Oleh : RATIH AROMSIH A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

HASIL BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PENGUASAAN KONSEP AKUNTANSI DAN KONTINUITAS

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: TRI SARIYANTI A

ARTIKEL PUBLIKASI PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS TINGGI DI SD MUHAMMADIYAH

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA

Oleh YULIYANTO A

Diajukan Oleh : Anasta Tia Yunanda Istiani A

: KASIH ERLIANA K

PENGARUH PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR SISWA DI LUAR JAM PELAJARAN DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETRAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA

PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

HUBUNGAN ANTARA MINAT BACA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS ATAS DI SD MUHAMMADIYAH BATURAN TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN SAREN 2 TAHUN AJARAN 2015/2016

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Diajukan Oleh:

HUBUNGAN KEMANDIRIAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SEWON BANTUL YOGYAKARTA

Agus Kuntoro NIM: Pembimbing : Dra. Sri Hartini, M.Pd. Prodi BK FKIP UNSIRI ABSTRAK

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

ABSTRAK. Kata kunci : Gerakan Pramuka, Disiplin Belajar, Prestasi belajar matematika

Diajukan Oleh: DESY NUR ROHMAWATI A

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

PENGARUH BELAJAR TUNTAS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI KADIPIRO 2 SAMBIREJO SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN MICROSOFT POWERPOINT DAN MEDIA LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Antok Dian Pranadi, Dr. H. Roemintoyo. S.T., M.Pd., Drs. Bambang Sulistyo Budhi Pendidikan Teknik Bangunan FKIP Universitas Sebelas Maret

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA ORANG TUA DENGAN ANAK TERHADAP PENYESUAIAN SOSIAL PADA

RATIH DEWI PUSPITASARI K

KONTRIBUSI KEMANDIRIAN BELAJAR, DISIPLIN SEKOLAH, DAN IKLIM KELAS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS X SMA BHINNEKA KARYA 2 BOYOLALI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

Transkripsi:

Artikel Publikasi PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GUWOREJO 3 TAHUN AJARAN 2015/2016 Artikel Publikasi Ilmiah Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Diajukan Oleh: ELLY DESIYANA IRAWATI A 510120070 Kepada: PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA JANUARI, 2016

1 PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GUWOREJO 3 TAHUN AJARAN 2015/2016 Elly Desiyana Irawati Pembimbing: Saring Marsudi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Ellyirawati87@yahoo.com Abstract Elly Desiyana Irawati / A510120070. ROLE OF PARENTS ATTENTION AND INDEPENDENCE OF LEARNING TOWARDS LEARNING STUDENT ACHIEVEMENT OF THEIR STUDENTS HIGH CLASS IN SDN GUWOREJO 3 SCHOOL YEAR 2015/2016. S1 Thesis, Faculty of Teacher Training and Education. Universitas Muhammadiyah Surakarta. January, 2016. This study is aimed to determine the contribution of the role of parent s attention and independent learning toward student achievement of their students high class in SDN Guworejo 3 school years 2015/2016. This research belongs to descriptive qualitative research used statistic analytic method. The subjects were students in grade 4, 5 and 6 of SDN Guworejo 3 total 81 students. The data obtained by using sampling sistematis technique on 40 students. The data obtained by using questionnaire, documentation and interviews. The data were analyzed by using multiple linier regression, t test, F test, Coefficient of Determination, SR and SE which firstly proceeded by prerequisite analysis of normality and linearity test. The results based on multiple linier regression obtained that Y = 10,987 + 0,411X 1 + 0,345X 2. The data analysis result showed significant level 5% gained: (1) parent s attention has high influence toward student s achievement. The result based on t test, known that t count t table, is 2,024 and 2,763 significance value of 0.05 is 0.009 with the relative contribution of 57% and the effective contribution of 20.7 %. (2) Independence of learning has influence toward student achievement. Based on t test known that that t count t table, is 2,024 and 2,253 significance value of 0.05 is 0,030 with a relative contribution of 43% and the effective contribution of 15.4 %. (3) Parent s attention and the independence of learning has high influence toward student s achievement. Based on F test known that F count F table is 10.430 significance value of 3.23 and 0.05 is 0.000. Based on the coefficient determination calculation known that the influence of parent s attention and independence of learning together on student achievement contributed 36.1 %, while 63.9 % is influenced by other variables which are not examined. Keywords: Parent s attention, Independent learning, and student achievement. 1

2 Abstrak Elly Desiyana Irawati / A510120070. PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GUWOREJO 3 TAHUN AJARAN 2015/2016. Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Januari, 2016. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perhatian orang tua terhadap prestasi belajar, pengaruh kemandirian belajar terhadap prestasi belajar, pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas tinggi SDN Guworejo 3. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas tinggi (IV, V, VI) SDN Guworejo 3 yang berjumlah 81 siswa. Sampel penelitian ini menggunakan Sampling Sistematis sebanyak 40 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, koefisien determinasi, SR dan SE yang didahului dengan uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas dan uji linieritas. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan: Y = 10,987 + 0,411X 1 + 0,345X 2. Hasil analisis data dengan taraf signifikansi 5% diperoleh: (1) Perhatian orang tua berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini berdasarkan uji t diketahui bahwa t hitung t tabel, yaitu 2,763 2,024 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu 0,009 dengan sumbangan relatif sebesar 57% dan sumbangan efektif sebesar 20,7%. (2) Kemandirian belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini berdasarkan uji t diketahui bahwa t hitung t tabel, yaitu 2,253 2,024 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu 0,030 dengan sumbangan relatif sebesar 43% dan sumbangan efektif sebesar 15,4%. (3) Perhatian orang tua dan kemandirian belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini berdasarkan uji F diketahui bahwa F hitung F tabel yaitu 10,430 3,23 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu 0,000. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien determinasi diketahui bahwa pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa memberikan kontribusi sebesar 36,1% sedangkan 63,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata Kunci : Perhatian Orang Tua, Kemandirian Belajar, dan Prestasi Belajar. A. PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu hak yang wajib didapatkan oleh setiap orang. Setiap orang yang mendapatkan pendidikan dengan sebaik-baiknya akan terlihat dalam hidupnya mengalami perubahan yang signifikan. Menurut Helmawati (2014: 24) pendidikan dilaksanakan untuk membantu mengembangkan dan mengarahkan potensi manusia dalam mencapai tujuan hidupnya. Sedangkan menurut Sagala (2012: 3) pendidikan didefinisikan sebagai proses mengubah tingkah laku anak didik agar menjadi manusia dewasa yang mampu hidup mandiri dan sebagai anggota masyarakat dalam

3 lingkungan alam sekitar dimana individu itu berada. Sehingga manusia dalam kehidupannya harus mendapatkan pendidikan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki dengan optimal. Salah satu lembaga pendidikan yang menjadi wadah untuk mendapatkan ilmu dan mengembangkan potensi yang dimiliki adalah sekolah. Seperti bunyi Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 yang menjelaskan bahwa salah satu jenjang pendidikan di Indonesia yakni Sekolah Dasar. Sekolah Dasar adalah jenjang pendidikan formal yang paling dasar yang wajib ditempuh dalam kurung waktu 6 tahun. Adanya Pendidikan Dasar bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan dasar kepada siswa dalam mengembangkan potensinya menjadi pribadi, anggota masyarakat, dan warga negara yang baik serta mempersiapkan siswa untuk menempuh jenjang pendidikan menengah atau pendidikan yang lebih tinggi. Agar siswa mampu menempuh jenjang pendidikan selanjutnya, dibutuhkan proses pembelajaran yang berkualitas. Dari proses pembelajaran yang berkualitas dapat terlihat prestasi belajar siswa semakin baik ataupun justru semakin kurang baik. Prestasi belajar adalah hasil dari setiap usaha belajar. Sesuai pendapat Saefullah (2012: 171) bahwa prestasi belajar adalah penilaian terhadap hasil belajar siswa untuk mengetahui sejauh mana ia telah mencapai sasaran belajar. Prestasi belajar dibedakan menjadi 3 ranah, yakni: ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Kesemua ranah itu dapat dikembangkan siswa selama proses pembelajaran dengan dibimbing oleh gurunya. Guru sebagai seorang pengajar harus mampu menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya dan orang tua sebagai pendidik pertama di rumah memberikan perhatian penuh agar siswa dapat mencapai prestasinya dengan baik. Proses belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu diantaranya adalah lingkungan sosial. Lingkungan sosial yang banyak berpengaruh terhadap kegaiatn belajar siswa adalah orang tua. Orang tua merupakan pendidik pertama dan utama bagi anak-anak mereka karena dari merekalah anak mula-mula menerima pendidikan (Helmawati, 2014: 50). Sehingga orang tua memiliki peran yang sangat besar dalam pendidikan anak saat di

4 rumah. Peran orang tua adalah mendidik, membimbing, memperhatikan, dan memberikan yang terbaik untuk anak mereka. Sebenarnya anak dalam mengembangkan kemampuannya membutuhkan perhatian dari orang tua. Namun pada kenyataanya orang tua tidak selalu dapat memberikan perhatian yang sepenuhnya kepada anak karena mereka disibukkan dengan kepentingan kerja maupun kepentingan mereka yang lainnya. Perhatian orang tua kepada anaknya berbeda-beda antara keluarga yang satu dengan keluarga yang lain. Ada orang tua yang sangat memperhatikan dan ada pula yang kurang memperhatikan anaknya. Hal seperti ini dapat berpengaruh terhadap prestasi belajar anak. Faktor yang menentukan keberhasilan dalam belajar adalah siswa sebagai pelaku dalam belajar. Proses belajar tidak akan berhasil tanpa kesadaran, kemauan, dan keterlibatan siswa. Sehingga siswa dituntut memiliki sikap mandiri dalam belajar, artinya siswa perlu memiliki kesadaran dan kemauan dari dalam diri siswa dan bukan semata-mata karena paksaan dari orang lain. Sejalan dengan pendapat Daryanto & Darmiatun (2013: 137) bahwa mandiri adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas. Dengan adanya sikap mandiri dalam diri siswa, tujuan belajar secara mandiri akan berhasil dicapai sesuai yang diharapkan seperti pendapat Broad (2006: 121) Independent learning aims to teach our students to learn for themselves and in turn empower them in their learning whatever the context. Bahwa belajar secara mandiri bertujuan untuk mengajarkan siswa belajar untuk dirinya sendiri dan siap belajar pada konteks atau situasi apapun. Dengan demikian kemandirian ini menekankan pada aktivitas dalam belajar yang penuh tanggung jawab demi mencapai prestasi belajar yang tinggi. Siswa dalam kegiatan belajar memerlukan sebuah proses, tidak bisa dilakukan dalam satu waktu saja. Belajar harus rutin dilakukan perlahanlahan secara mandiri, sehingga rutinitas belajar mandiri akan menjadi suatu kebiasaan yang dilakukan oleh siswa. Sering dijumpai seorang siswa yang mempunyai kemandirian belajar yang tinggi, prestasi belajarnya juga tinggi dan juga orang tua yang mendukung siswa dalam belajar, kemungkinan

5 prestasi belajarnya juga tinggi. Namun ada juga seorang siswa yang mempunyai kemandirian belajar tinggi, hasil belajarnya cukup rendah karena tidak adanya perhatian dari orang tua. Dari kenyataan tersebut, sering kali siswa tidak menganggap bahwa perhatian orang tua itu untuk melatih agar siswa terbiasa belajar mandiri. Sehingga diperlukan komunikasi yang nyaman saat di rumah agar siswa dapat meraih prestasi belajar yang baik. Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh peneliti dengan beberapa wali kelas di SDN Guworejo 3 Kecamatan Karang Malang Kabupaten Sragen ditemukan permasalahan bahwa masih ada siswa yang kurang mendapatkan perhatian dari kedua orang tuannya. Hal ini terlihat dari masih adanya orang tua siswa yang kurang peduli terhadap urusan sekolah anaknya, seperti penyediaaan peralatan belajar, tempat khusus untuk belajar, kehadiran anak di sekolah, ketertiban anak dalam berpakaian dan sebagainya. Selain perhatian orang tua, kemandirian dalam belajar siswa juga masih rendah dan perlu diperbaiki. Masih banyak siswa yang bergantung kepada temannya saat mengerjakan tugas dan belum mampu bertanggung jawab atas perbuatannya sendiri. Adanya permasalahan tersebut, maka peneliti bermaksud mengadakan penelitian tentang Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Tinggi SDN Guworejo 3 Tahun Ajaran 2015/2016. B. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di SDN Guworejo 3 Kecamatan Karang Malang Kabupaten Sragen. Penelitian dilaksanakan pada semester 1 tahun ajaran 2015/2016 selama 3 bulan yaitu bulan Oktober 2015 sampai Desember 2015. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas tinggi (IV, V, VI) SDN Guworejo 3 dengan jumlah 81 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Sampling Sistematis sebanyak 40 siswa. Penelitian ini menggunakan dua variabel, yakni variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu perhatian orang tua (X 1 ) dan kemandirian belajar (X 2 ). Adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah prestasi belajar (Y).

6 Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, dokumentasi, dan wawancara. Metode angket dilakukan dengan membuat pertanyaan-pertanyaan tertulis yang memerlukan tanggapan, baik kesesuaian maupun ketidaksesuaian dari sikap responden. Selanjutnya dokumentasi, peneliti mengumpulkan data-data siswa kelas IV, V dan VI yang meliputi daftar nama siswa dan nilai raport siswa pada semester gasal. Sedangkan untuk metode wawancara dilakukan untuk mengetahui keadaan siswa dan nilai siswa yng belum terungkap dalam nilai raport. Uji coba angket dilaksanakan di SDN Guworejo 3 yang terdiri dari kelas IV, V, dan VI yang berjumlah 40 siswa. Hasil uji coba instrumen dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas, kemudian item-item soal yang dinyatakan valid digunakan kembali untuk menggumpulkan data penelitian. Hasil pengumpulan data penelitian kemudian di uji dengan menggunakan uji prasyarat analisis yang terdiri dari uji normalitas dan linieritas. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda kemudian dilakukan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dimulai dengan uji hipotesis pertama (uji t) yaitu pengaruh variabel X 1 (perhatian orang tua) terhadap variabel Y (prestasi belajar), kemudian dilakukan pengujian hipotesis kedua (uji t), pengaruh variabel X 2 (kemandirian belajar) terhadap variabel Y (prestasi belajar), selanjutnya pengujian hipotesis ketiga (uji F) yang berupa pengaruh variabel X 1 dan X 2 (perhatian orang tua dan kemandirian belajar) terhadap variabel Y (prestasi belajar). Berdasarkan uji ketiga hipotesis tersebut kemudian dilanjutkan dengan perhitungan koefisien determinasi, sumbangan relatif dan sumbangan efektif yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar prosentase pengaruh variabel X 1 (perhatian orang tua) dan variabel X 2 (kemandirian belajar) terhadap variabel Y (prestasi belajar). C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil uji validitas dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment, variabel perhatian orang tua diketahui memiliki 6 item yang tidak valid dari 32 item pernyataan. Item pernyataan yang tidak valid yaitu

7 item nomor 5, 6, 9, 13, 17, dan 21. Uji validitas selanjutnya pada variabel kemandirian belajar terdapat 6 item pernyataan yang dinyatakan tidak valid dari 32 item pernyataan. Item pernyataan yang tidak valid yaitu item nomor 2, 7, 9, 14, 21, dan 32. Item dinyatakan tidak valid karena r hitung r tabel. Item yang dinyatakan valid kemudian digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Berdasarkan uji reliabilitas diperoleh nilai koefisien reliabilitas angket perhatian orang tua sebesar 0,722 dan angket kemandirian belajar sebesar 0,838. Angket perhatian orang tua dan kemandirian belajar dinyatakan reliabel karena r hitung r tabel. Deskripsi data penelitian ini yakni: (1) Data perhatian orang tua diperoleh dengan metode angket yang terdiri dari 26 pernyataan. Berdasarkan analisis dan perhitungan diperoleh skor rata-rata (mean) sebesar 80,02, skor paling sering muncul (mode) adalah 80,00, skor tengah (median) adalah 80,00, skor maksimum (max) adalah 95,00 sedangkan skor minimumnya (min) adalah 63,00. (2) Data kemandirian belajar diperoleh dengan metode angket yang terdiri dari 26 pernyataan. Berdasarkan perhitungan diperoleh skor rata-rata (mean) sebesar 79,45, skor paling sering muncul (mode) adalah 84,00, skor tengah (median) adalah 80,00, skor maksimum (max) adalah 92,00 sedangkan skor minimumnya (min) adalah 63,00. (3) Data prestasi belajar diperoleh dengan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis diperoleh skor rata-rata (mean) sebesar 71,34, skor paling sering muncul (mode) adalah 75,00, skor tengah (median) adalah 71,50, skor maksimum (max) adalah 88,00 sedangkan skor minimumnya (min) adalah 53,00. Hasil uji prasyarat analisis diperoleh melalui uji normalitas dan uji linieritas. Uji normalitas dilakukan apakah data memiliki distribusi normal atau tidak. Teknik uji yang digunakan adalah Lilliefors dengan taraf signifikansi 0,05. Adapun rangkuman hasil uji normalitas sebagai berikut: (1) Variabel perhatian orang tua diperoleh L hitung L tabel yaitu sebesar 0,099 0,140. (2) Variabel kemandirian belajar diperoleh L hitung L tabel yaitu sebesar 0,081 0,140. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa data masing-masing variabel berdistribusi normal.

8 Uji linieritas digunakan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan linier atau tidak secara signifikan. Adapun ringkasan hasil analisis sebagai berikut: (1) Variabel perhatian orang tua terhadap prestasi belajar memberikan hasil yang linier, dengan F hitung F tabel yaitu 1,090 3,23 dan signifikansinya sebesar 0,423 0,05. (2) Variabel kemandirian belajar terhadap prestasi belajar memberikan hasil yang linier dengan F hitung F tabel yaitu 1,224 3,23 dan signifikansinya sebesar 0,332 3,23. Uji prasyarat analisis telah terpenuhi, kemudian dilakukan analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhatian orang tua dan kemandirian belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi Y = 10,987 + 0,411X 1 + 0,345X 2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi masing-masing variabel independen bernilai positif, artinya variabel perhatian orang tua dan kemandirian belajar secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar. Nilai 10,987 menyatakan bahwa jika tanpa adanya pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar maka prestasi belajar siswa adalah 10,987. Untuk nilai 0,411 menyatakan bahwa variabel perhatian orang tua berpengaruh positif terhadap prestasi belajar. Artinya prestasi belajar akan meningkat sebesar 0,411 apabila terdapat pengaruh variabel perhatian orang tua sebesar 1 satuan dengan anggapan variabel lainnya tidak berubah (konstan), sedangkan nilai 0,345 menyatakan bahwa variabel kemandirian belajar berpengaruh secara positif terhadap prestasi belajar. Artinya prestasi belajar akan meningkat 0,345 apabila terdapat pengaruh variabel kemandirian belajar 1 satuan dengan anggapan variabel lainnya tidak berubah (konstan). Setelah dilakukan analisis regresi linier berganda maka langkah selanjutnya adalah menguji hipotesis untuk mengetahui seberapa besar pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar, maka digunakan uji t dan uji F yang meliputi: (1) Uji hipotesis pertama (uji t) untuk mengetahui pengaruh perhatian orang tua terhadap prestasi belajar. Berdasarkan hasil uji hipotesis pertama diketahui bahwa arah

9 koefisien regresi linier ganda untuk variabel perhatian orang tua (b 1 ) adalah sebesar 0,411 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel perhatian orang tua berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan uji keberartian koefisien regresi linier berganda untuk variabel perhatian orang tua (b 1 ) diperoleh t hitung t tabel, yaitu 2,763 2,024 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu sebesar 0,009 dengan sumbangan relatif sebesar 57% dan sumbangan efektif sebesar 20,7%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik perhatian orang tua maka semakin tinggi pula prestasi belajar siswa. Sebaliknya semakin buruk perhatian orang tua maka akan semakin rendah prestasi belajar siswa. (2) Uji hipotesis kedua (uji t) untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan uji hipotesis kedua diketahui bahwa arah koefisien regresi dari variabel kemandirian belajar (b 2 ) adalah sebesar 0,345 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel kemandirian belajar berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan uji keberartian koefisien regresi linier berganda untuk variabel kemandirian belajar (b 2 ) diperoleh t hitung t tabel, yaitu 2,253 2,024 dan nilai signifikansi 0,05, yaitu 0,030 0,05 dengan sumbangan relatif sebesar 43% dan sumbangan efektif sebesar 15,4%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik kemandirian belajar akann semakin tinggi prestasi belajar siswa. (3) Uji hipotesis ketiga (uji F) untuk mengetahui pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar. Berdasarkan uji keberartian regresi linier ganda atau uji F dapat diketahui bahwa nilai F hitung F tabel, yaitu 10,430 3,23 dan nilai signifikansinya 0,05, yaitu 0,000. Hal ini berarti perhatian orang tua dan kemandirian belajar bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa kecenderungan peningkatan kombinasi perhatian orang tua dan kemandirian belajar akan diikuti peningkatan prestasi belajar siswa. Sebaliknya kecenderungan penurunan kombinasi perhatian orang tua dan kemandirian belajar akan diikuti penurunan prestasi belajar siswa. Selanjutnya koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,361, arti dari koefisien ini adalah pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel

10 perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa adalah 36,1% sedangkan 63,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti seperti motivasi, minat, kecerdasan, dan lain-lain. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa variabel perhatian orang tua memberikan sumbangan relatif sebesar 57% dan sumbangan efektif 20,7%. Selanjutnya variabel kemandirian belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 43% dan sumbangan efektif sebesar 15,4%. Melihat perbandingan nilai sumbangan relatif dan sumbangan efektif nampak bahwa variabel perhatian orang tua memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap prestasi belajar siswa dibandingkan dengan variabel kemandirian belajar. Perhatian orang tua yang baik dapat mempengaruhi prestasi belajar juga dapat dibuktikan dari penelitian yang dilakukan oleh Henti Nurjanah (2015) dengan judul Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Fasilitas Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas tinggi SD Negeri 03 Nglebak Tahun Ajaran 2014/2015 didapat bahwa variabel Fasilitas Belajar membeikan sumbangan efektif sebesar 19,1% sedangkan variabel perhatian orang tua memberikan sumbangan efektif sebesar 26,8%. Hal ini menunjukkan perhatian orang tua yang baik memiliki pengaruh lebih dominan dibandingkan variabel fasilitas belajar. Hal ini senada dengan penelitian Lina Risnawati (2011) Pengaruh Latar Belakang Orang Tua dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Cakraningratan no. 32 Tahun Ajaran 2011/2012, didapatkan bahwa variabel perhatian t tabel orang tua berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar dengan t hitung yaitu 2,825 2,048. Syah (2010: 137) menyebutkan bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dari lingkungan eksternal yaitu dari lingkungan keluarga. Lingkungan keluarga tersebut berupa perhatian yang diberikan orang tua dalam aktivitas belajar anak. Sedangkan menurut Rahmawati dkk (2014) menyebutkan bahwa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar salah satunya adalah peserta didik dengan beberapa faktor pribadinya, salah satunya adalah kemandirian belajar siswa.

11 Dengan demikian secara keseluruhan penelitian Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Tinggi SDN Guworejo 3 Tahun Ajaran 2015/2016 mendukung kerangka teoritik yang ada dan data yang diperoleh mendukung hipotesis yang diajukan peneliti. D. SIMPULAN Berdasarkan pengajuan hipotesis dan pembahasan yang telah dilakukan oleh peneliti, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) perhatian orang tua berpengaruh positif dan signifikansi terhadap prestasi belajar siswa kelas tinggi SDN Guworejo 3. Berdasarkan uji t diperoleh t hitung t tabel, yaitu 2,763 2,024 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu 0,009 0,05. (2) Kemandirian belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa kelas tinggi SDN Guworejo 3. Berdasarkan uji t diperoleh t hitung t tabel yaitu 2,253 2,024 dan nilai signifikansi 0,05 yaitu 0,030 0,05. (3) perhatian orang tua dan kemandirian belajar sama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa kelas tinggi SDN Guworejo 3. Hal ini dibuktikan melalui uji F diperoleh F hitung F tabel yaitu 10,430 3,23 dan nilai signifikansinya 0,05 yaitu sebesar 0,000. (4) Hasil uji determinasi (R 2 ) sebesar 0,361, menunjukkan bahwa besarnya pengaruh perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar adalah 36,1% sedangkan 63,9% dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak diteliti, diantaranya minat, motivasi, kecerdasan, dan lain-lain. E. DAFTAR PUSTAKA Broad, James, May 2006, Interpretations of independent learning in further education. Journal of Further and higher Education. Vol. 30, No. 2, pp. 119-143, http://santersero.pbworks.com/f/interpretationsofindepen dentlearning.pdf, 30 Oktober 2015. Daryanto & Darmiatun, Suryatri. 2013. Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Gava Media. Helmawati. 2014. Pendidikan Keluarga Teoritis dan Praktis. Bandung: Remaja Rosdakarya.

12 Nurjanah, Henti. 2015. Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Fasilitas Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Tinggi SD Negeri 03 Nglebak Tahun Ajaran 2014/2015. (Skripsi S-1 Progdi PGSD FKIP UMS). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Rahmawati, Fitri dkk. 2014. Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SD Kelas IV Semester Genap di Kecamatan Melaya-Jembrana. e-jurnal MIMBAR PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. Vol. 2, No. 1, http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/jjpgsd/article/download/244 4/2114, 5 November 2015. Risnawati, Lina. 2011.Pengaruh Latar Belakang Orang Tua dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Cakraningratan no. 32 Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi. Surakarta: UMS Saefullah. 2012. Psikologi Perkembangan dan Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia. Sagala, Syaiful. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.