INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI SALAH SATU PARAMETER PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA. Pendidikan Kewarganegaraan DKV, UNIKOM 2017

dokumen-dokumen yang mirip
INTEGRASI NASIONAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER ILHAM SAIFUDIN PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK. Sabtu, 06 Januari 2018

BAB III BAGAIMANA URGENSI INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI SALAH SATU PARAMETER PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA?

Kegiatan Belajar 1: Integrasi Nasional dalam Kerangka NKRI Pengertian Integrasi Nasional Memasuki era global, permasalahan utama yang harus

KEWARGANEGARAAN INTEGRASI NASIONAL : PLURALITAS MASYARAKAT. Modul ke: 14Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika

RANGKUMAN BAB I : IDENTITAS DAN INTEGRASI

TEORI KONFLIK DAN INTEGRASI SOSIAL

ESENSI DAN URGENSI IDENTITAS NASIONAL SEBAGAI SALAH SATU DETERMINAN PEMBANGUNAN BANGSA DAN KARAKTER

STRUKTUR MAJEMUK MASYARAKAT INDONESIA MASYARAKAT MAJEMUK MEMILIKI SUB STRUKTUR DENGAN CIRI YANG SANGAT BERAGAM SEHINGGA DISEBUT MAJEMUK

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka beberapa hal. yang dapat disimpulkan di antaranya adalah :

BUPATI JEMBER SALINAN PERATURAN BUPATI JEMBER NOMOR 45 TAHUN 2014 TENTANG

CIVIC EDUCATION. Identitas Nasional. Oleh : Idzan Mustafidah ( ) Dosen Pengampu : H. M. Sudiyono, M. Pd

Memahami Budaya dan Karakter Bangsa

ASTAGATRA. Departemen Administrasi Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Prof. Drh. Wiku Adisasmito, M.Sc., Ph.D.

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN. Modul ke: Identitas Nasional. Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Hubungan Masyarakat. Ramdhan Muhaimin, M.Soc.

C. Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia

WAWASAN NUSANTARA. Dewi Triwahyuni. Page 1

PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PEMBAURAN KEBANGSAAN DALAM PROVINSI JAMBI

Ketahanan Nasional A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. adil, makmur, sejahtera, dan bermartabat. Melalui nilai-nilai Empat Pilar,

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

MEMBANGUN INTEGRASI NASIONAL DENGAN BINGKAI BHINNEKA TUNGGAL IKA

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI PERATURAN BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 6 TAHUN 2015 T E N T A N G

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Secara umum dapat dikatakan bahwa Partai Politik merupakan sesuatu

KISI KISI UJIAN SEKOLAH BERBASIS KOMPUTER TAHUN NO. KOMPETENSI DASAR KLS NO SOAL Memahami corak kehidupan masyarakat pada zaman praaksara

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PENGEMBANGAN ETIKA DAN MORAL BANGSA. Dr. H. Marzuki Alie KETUA DPR-RI

PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Sebagai Sistem Filsafat. Modul ke: 06Fakultas Ekonomi. Program Studi Manajemen

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 34 TAHUN 2006 TENTANG

KEDUDUKAN PANCASILA DALAM PEMBANGUNAN NASIONAL. Oleh : Ni Komang Ratih Kumala Dewi, S.H.,M.H. Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar

Pendidikan Kewarganegaraan

PENDIDIKAN PANCASILA

SISTEM POLITIK INDONESIA. 1. Pengertian Sistem Sistem adalah suatu kebulatan atau keseluruhan yang kompleks dan terorganisasi.

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat hakiki dalam menjamin kelangsungan hidup negara tersebut.

PENTINGNYA PEMIMPIN BERKARAKTER PANCASILA DI KALANGAN GENERASI MUDA

IDENTITAS NASIONAL Pengertian Identitas Jenis Identitas Atribut Identitas

SISTEM SOSIAL (SOCIAL SYSTEM)

KEWARGANEGARAAN KONSTITUSI, KONSTITUSIONALISME DAN RULE OF LAW. Modul ke: 05Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika

LETAK ADMINISTRATIB LAMONGAN

BERBAGAI ANCAMAN TEHADAP KEUTUHAN NKRI (6 X 40 Menit)

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 41 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PEMBAURAN KEBANGSAAN DI PROVINSI JAWA TIMUR

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA PEMBUKAAN SOSIALISASI PERKUATAN DAN PENGEMBANGAN WAWASAN KEBANGSAAN DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT

GUBERNUR NANGGROE ACEH DARUSSALAM

PENINGKATAN RASA SOLIDARITAS DAN IKATAN SOSIAL DIKALANGAN MASYARAKAT KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Fokus Media UUD 1945 dan Amandemennya. Bandung: Fokus Media

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan, bahasa maupun sikap dan perasaan (Kamanto Sunarto, 2000:149).

SAMBUTAN GUBERNUR JAWA TIMUR PADA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA KE-66 TAHUN 2011

IDENTITAS NASIONAL/JATI DIRI BANGSA

Paham Nasionalisme atau Paham Kebangsaan

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 16 TAHUN TENTANG

SAMBUTAN DIRJEN KESBANGPOL DISAMPAIKAN PADA FORUM KOMUNIKASI DAN KOORDINASI PENANGANAN FAHAM RADIKAL WILAYAH BARAT TAHUN 2014

Pendidikan Kewarganegaraan

I. PENDAHULUAN. setiap Pemilihan Kepala Daerah. Hal ini dikarenakan etnis bisa saja

BAB 6 PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT

28 Oktober 1928, yaitu sumpah pemuda. Waktu itu, sejarah mencatat betapa masingmasing

A. Pengertian Geopolitik B. Latar Belakang Wawasan Nusantara C. Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan

H. U. Adil Samadani, SS., SHI.,, MH.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, setiap individu terkait

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA

Pengertian dan Definisi Negara Menurut Para Ahli

I. PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia merupakan suatu bangsa yang majemuk, yang terdiri dari

GUBERNUR KALIMANTAN BARAT

RUANG LINGKUP HUKUM ISLAM. Ngurah Suwarnatha, S.H., LL.M. Suwarnatha.pusku.com Suwarnatha.hol.es

H.M.Umar Djani Martasuta

(Negara dan Kedaulatan)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Nomor Soal. Kelas VII Norma 1. Konstitusi dan Proklamasi. Hak Asasi Manusia 6

NILAI DAN NORMA KONSTITUSIONAL UUD NRI UUD NRI 1945 sebagai konstitusi negara Indonesia. Apa isinya?

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERENCANAAN PENDIDIKAN SEBAGAI WUJUD PEMBANGUNAN NASIONAL BERLANDASKAN PANCASILA. Oleh :

PENILAIAN AKHIR TAHUN TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) II 2016

DAFTAR ISI DAFTAR PUSTAKA

POLITIK HUKUM BAB V GARIS POLITIK HUKUM INDONESIA MENURUT KONSTITUSI OLEH: Prof. DR.H.GUNARTO,SH.SE.Akt.M.Hum.

MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN GEOSTRATEGI/ KETAHANAN NASIONAL DAN IMPLEMENTASINYA. Dosen Pengampu : Alam Budi Kusuma, S. Pd. I., M. Pd. I.

2) Sanggupkah Pancasila menjawab berbagai tantangan di era globalisasi tersebut?

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) II 2016

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

TUGAS AKHIR. Irton, SE, M.Si STMIK AMIKOM YOGYAKARTA NAMA DOSEN

MARAKNYA KORUPSI DI INDONESIA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG KEBIJAKAN UMUM PERTAHANAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DOSEN : Dr. AGUS SUBAGYO, S.IP., M.SI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mudah untuk dicapai. Kemerdekaan Indonesia diperoleh melalui perjuangan yang

d. Mendeskripsikan perkembangan politik sejak proklamasi kemerdekaan.

SISTEM SOSIAL (SOCIAL SYSTEM)

BAB I PENDAHULUAN. yang tertulis dalam Pembukaan UUD Negara Indonesia Tahun 1945 dalam Alinea

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG KEBIJAKAN UMUM PERTAHANAN NEGARA PENDAHULUAN

PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PEMERINTAHAN DAERAH DESENTRALISASI, DEKONSENTRASI, TUGAS PEMBANTUAN

Pendidikan Kewarganegaraan

Wawasan Nusantara KELOMPOK 1 CIVIC EDUCATION

TUGAS KONSTITUSI MATERI MUATAN KONSTITUSI DAN ISI KONSTITUSI

BAB 5 PENUTUP. 5.1.Kesimpulan

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Konflik sosial cenderung dinilai banyak orang sebagai sesuatu yang buruk.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MATA KULIAH CIRI UNIVERSITAS (MKCU)

IDENTITAS NASIONAL dan tantangan era Globalisasi. Oleh : Dewi Triwahyuni, S.IP., M.Si.

Aji Wicaksono S.H., M.Hum. Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK

PROGRAM LEGISLASI NASIONAL TAHUN

Transkripsi:

INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI SALAH SATU PARAMETER PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA Pendidikan Kewarganegaraan DKV, UNIKOM 2017

Berintegrasi Sebagai Suatu Bangsa, Sulitkah? bangsa yang mampu membangun integrasi nasionalnya akan memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa-bangsa yang ada di dalamnya. Integrasi nasional merupakan salah satu tolok ukur persatuan dan kesatuan bangsa.

Konsep dan Urgensi Integrasi Nasional "Integration" berarti kesempurnaan atau keseluruhan. Kata ini berasal dari bahasa latin integer, yang berarti utuh atau menyeluruh. Berdasarkan arti etimologisnya itu, integrasi dapat diartikan sebagai pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat. Nation artinya bangsa sebagai bentuk persekutuan dari orang-orang yang berbeda latar belakangnya, berada dalam suatu wilayah dan di bawah satu kekuasaan politik.

Konsep dan Urgensi Integrasi Nasional Integrasi Nasional : Upaya menyatukan seluruh unsur suatu bangsa dengan pemerintah dan wilayahnya Pembentukan suatu identitas nasional dan penyatuan berbagai kelompok sosial dan budaya ke dalam suatu kesatuan wilayah Bersatunya suatu bangsa yang menempati wilayah tertentu dalam sebuah negara yang berdaulat Proses penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu identitas nasional

National integration is the awareness of a common identity amongst the citizens of a country. It means that though we belong to different castes, religions and regions and speak different languages we recognize the fact that we are all one. This kind of integration is very important in the building of a strong and prosperous nation

Jenis Integrasi Integrasi Bangsa : Integrasi bangsa menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu pembentukan identitas nasional

Jenis Integrasi Integrasi Wilayah : Integrasi wilayah menunjuk pada masalah pembentukan wewenang kekuasaan nasional pusat di atas unit-unit sosial yang lebih kecil yang beranggotakan kelompok kelompok sosial budaya masyarakat tertentu

Jenis Integrasi Integrasi Nilai : Integrasi nilai menunjuk pada adanya konsensus terhadap nilai yang minimum yang diperlukan dalam memelihara tertib sosial

Jenis Integrasi Integrasi Elit Massa : menunjuk pada masalah penghubungan antara pemerintah dengan yang diperintah. Mendekatkan perbedaan-perbedaan mengenai aspirasi dan nilai pada kelompok elit dan massa.

Jenis Integrasi Integrasi Perilaku: Integrasi tingkah laku (perilaku integratif)menunjuk pada penciptaan tingkah laku yang terintegrasi dan `yang diterima demi mencapai tujuan bersama.

Dalam realitas nasional integrasi nasional dapat dilihat dari tiga aspek Integrasi Politik : Integrasi Vertikal dan Integrasi Horizontal Integrasi Ekonomi : terjadinya saling ketergantungan antar daerah dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup rakyat. Adanya saling ketergantungan menjadikan wilayah dan orang-orang dari berbagai latar akan mengadakan kerjasama yang saling menguntungkan dan sinergis Integrasi sosial budaya : proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan

Menurut Myron Weiner dalam Surbakti (2010), dalam negara merdeka, faktor pemerintah yang berkeabsahan (legitimate) merupakan hal penting bagi pembentukan negara-bangsa. Hal ini disebabkan tujuan negara hanya akan dapat dicapai apabila terdapat suatu pemerintah yang mampu menggerakkan dan mengarahkan seluruh potensi masyarakat agar mau bersatu dan bekerja bersama.

Integrasi versus Disintegrasi Jika integrasi berarti penyatuan, keterpaduan antar elemen atau unsur yang ada di dalamnya, disintegrasi dapat diartikan ketidakpaduan, keterpecahan di antara unsur unsur yang ada. Disintegrasi bangsa adalah memudarnya kesatupaduan antar golongan, dan kelompok yang ada dalam suatu bangsa yang bersangkutan

Perkembangan sejarah integrasi di Indonesia Menurut Suroyo (2002)sejarah menjelaskan bangsa kita sudah mengalami pembangunan integrasi sebelum bernegara Indonesia yang merdeka. Menurutnya, ada tiga model integrasi dalam sejarah perkembangan integrasi di Indonesia, yakni 1) model integrasi imperium Majapahit, 2) model integrasi kolonial, dan 3) model integrasi nasional Indonesia.

faktor yang menentukan tingkat integrasi suatu negara Adanya ancaman dari luar Gaya politik kepemimpinan Kekuatan lembaga lembaga politik Ideologi Nasional Kesempatan pembangunan ekonomi.

Proklamasi Kemerdekaan RI merupakan proses integrasi Bangsa Indonesia Integrasi bangsa diperlukan guna membangkitkan kesadaran akan identitas bersama, menguatkan identitas nasional, dan membangun persatuan bangsa.