VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

dokumen-dokumen yang mirip
VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

Evaluasi Desain Antar Muka (Interface) dengan Menggunakan Pendekatan Kemudahan Penggunaan (Studi Kasus Portal Mahasiswa Universitas X)

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

Evaluasi Heuristic Desain Antar Muka (Interface) Portal Mahasiswa (Studi Kasus Portal Mahasiswa Universitas X)

REVIEW DESAIN INTERFACE APLIKASI SOPPPOS MENGGUNAKAN EVALUASI HEURISTIK

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

Analisis Usability Pada Website Alumni STIKOM Bali Dengan Heuristic Evaluation

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

ANALISA USABILITY SISTEM INFORMASI WEBSITE KABUPATEN KARANGANYAR DENGAN MENGGUNAKAN HEURISTIC EVALUATION

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

Heuristic Evaluation Checklist

PERANCANGAN DAN EVALUASI HEURISTIK PADA PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN PROYEK DENGAN PRINSIP USABILITY NIELSEN SKRIPSI ARTA PRATAMA

VOL. 16 NO. 3 SEPTEMBER 2015 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERHITUNG BERBASIS MULTIMEDIA FLASH

VOL. 17 NO. 2 JUNI 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

EVALUASI HEURISTIK DESAIN INTERFACE APLIKASI E-MONEV (Studi Kasus : KABUPATEN BANYUASIN)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Penerapan Model Human Computer Interaction (HCI) dalam Analisis Sistem

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

Uji Usability Manajemen Arsip Digital Menggunakan Cloud Computing di PT. XYZ. Awal Zakki Abdillah

PROSES DESAIN FAKULTAS ILMU KOMPUTER - UNIVERSITAS BRAWIJAYA 3/14/2017

VOL. 17 NO. 2 JUNI 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Rancang Bangun Augmented Reality Pada Data Menu Restoran

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

PENERAPAN METODE PAPER PROTOTYPE DALAM PEMBUATAN INTERFACE APLIKASI PEMUTAR MUSIK

ANALISIS USER INTERFACE PADA WEBSITE UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA MENGGUNAKAN METODE EVALUASI HEURISTIK

ANALISIS USER EXPERIENCE WEB BASED DIGITAL LIBRARY JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat

EVALUASI ANTARMUKA WEBSITE SMK MUHAMMADIYAH 2 SRAGEN MENGGUNAKAN METODE USABILITY TESTING

EVALUASI HEURISTIK PADA DESAIN INTERFACE APLIKASI MY INDIHOME

EVALUASI HEURISTIK PADA DESAIN INTERFACE APLIKASI MY INDIHOME

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI DIET MAKANAN RUMAH SAKIT BERBASIS WEB

VOL. 16 NO. 4 DESEMBER 2015

ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PROMOSI PADA LPK NAVITA NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Hanif Abdan Syakuro

Evaluasi Performansi Video Games Ditinjau Dari Aspek Usability (Studi Kasus : Game Pro Evolution Soccer (PES) 2011)

BAB I PENDAHULUAN. informasi. Pemerintah menyadari akan manfaat e-goverment yang mendukung

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES

S2 Teknik Informatika Universitas AMIKOM Yogyakarta Tahun Akademik 2016/2017 Semester Genap. Prof. Dr. Ema Utami, S.Si, M.Kom

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES

USABILITY EVALUATION PADA WEBSITE STKIP PGRI PACITAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISIS MUTU USABILITY WEBSITE STUDENTSITE PADA UNIVERSITAS GUNADARMA MENGGUNAKAN METODE HEURISTIC EVALUATION

ANALISA RANCANGAN PEMODELAN DATA DALAM SISTEM INFORMASI EZ-EVENT

DINAMIKA TEKNOLOGI April 2012 Vol. 5; No. 1; Hal

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES

VOL. 17 NO. 2 JUNI 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

ANALISIS PENGUKURAN FAKTOR USABILITY SISTEM INFORMASI KONFERENSI NASIONAL SISTEM DAN INFORMATIKA STIKOM BALI

Desain Prototype Sistem Informasi Hafalan Al Quran Berbasis Perspektif HCI

Microsoft Internet Explorer 7 atau versi diatas (direkomendasikan) Mozilla FireFox 3.6 atau versi diatas (direkomendasikan)

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES Binfar.kemkes.go.id

PERANCANGAN ANTARMUKA WEBSITE ANALISIS SENTIMEN MASYARAKAT PADA SOSIAL MEDIA DAN PORTAL BERITA

VOL. 17 NO. 2 JUNI 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN FITNESS CENTER (STUDI KASUS: VERTICAL GYM)

Perancangan Antarmuka Layanan Informasi Wisata dan Kuliner di DIY Berbasis Web dan Mobile Web

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN PORTAL DAN SITUS WEB BADAN PEMERINTAHAN

BAB 3 ANALISIS KINERJA WEBSITE DINAS PARIWISATA SAAT INI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. majalah, maka dirancang satu aplikasi yang dapat membantu mereka untuk

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

PERANCANGAN APLIKASI SOCIAL COMMERCE BERDASARKAN METODE UJI KUALITAS WEBQUAL 4.0

PERBEDAAN UI DAN UX DALAM DUNIA DESIGNER

EVALUASI HEURISTIK PADA WEB BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN ASPEK USABILITY SISTEM

MANUAL BOOK WEBGIS BAPPEDA KABUPATEN MAHULU JL. JUANDA 2, RT 16 NO 6H SAMARINDA (0541) WEBSITE DEKA.CO.ID WEB & IT SOLUTION.

KKN SISDAMAS Panduan Penggunaan Blog KKN ( UIN SGD BANDUNG) UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data

EVALUASI WEB UJB MENGGUNAKAN GOLDEN RULES OF USER INTERFACE DESIGN THEO MANDEL

BAB V PEMBAHASAN Analisis Karakteristik Responden

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi E-Business Berbasis Web pada CV. Permata Inti Konstruksi

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES Promkes.kemkes.go.id

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Menggunakan server dengan spesifikasi sebagai berikut : - Processor 1.2 GHz 2007 Opteron or 2007 Xeon processor

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI

PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA

CD INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI PADA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Lya Renyta Ika Puteri 1

Prosiding. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia Yogyakarta, 6-7 Februari Buku 4. Diselenggarakan oleh:

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL CARGO BERBASIS WEB PADA CV. NANDA TRANS TRANSPORTATION TANGERANG

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi pembuatan website Anbiyapedia ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN USER MANUAL. Sistem Informasi Deputi Bidang Pembiayaan

EVALUASI USABILITY UNTUK MENGUKUR PENGGUNAAN WEBSITE EVENT ORGANIZER

Teknik Evaluasi. Pendahuluan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS VISUAL BASIC DI SMK MUHAMMADIYAH 2 MOYUDAN

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES

Format Pelaporan Bug. Pelaporan Bug dilakukan dengan cara mengirim ke milis

BAB III DATA METODE PENELITIAN. berupa perangkat keras dan perangkat lunak. a. Sistem operasi windows 8.1.

Gambar 4.75 Layar mengedit event

Transkripsi:

VOL. 17 NO. 1 MARET 2016 JURNAL ILMIAH Data Manajemen Dan Teknologi Informasi Terbit empat kali setahun pada bulan Maret, Juni, September dan Desember berisi artikel hasil penelitian dan kajian analitis kritis di dalam bidang manajemen informatika dan teknologi informatika. ISSN 1411-3201, diterbitkan pertama kali pada tahun 2000. KETUA PENYUNTING Abidarin Rosidi WAKIL KETUA PENYUNTING Heri Sismoro PENYUNTING PELAKSANA Kusrini Emha Taufiq Luthfi Hanif Al Fatta Anggit Dwi Hartanto STAF AHLI (MITRA BESTARI) Jazi Eko Istiyanto (FMIPA UGM) H. Wasito (PAU-UGM) Supriyoko (Universitas Sarjana Wiyata) Janoe Hendarto (FMIPA-UGM) Sri Mulyana (FMIPA-UGM) Winoto Sukarno (AMIK HAS Bandung) Rum Andri KR (AMIKOM) Arief Setyanto (AMIKOM) Krisnawati (AMIKOM) Ema Utami (AMIKOM) ARTISTIK Amir Fatah Sofyan TATA USAHA Lya Renyta Ika Puteri Murni Elfiana Dewi PENANGGUNG JAWAB : Ketua STMIK AMIKOM Yogyakarta, Prof. Dr. M. Suyanto, M.M. ALAMAT PENYUNTING & TATA USAHA STMIK AMIKOM Yogyakarta, Jl. Ring Road Utara Condong Catur Yogyakarta, Telp. (0274) 884201 Fax. (0274) 884208, Email : jurnal@amikom.ac.id BERLANGGANAN Langganan dapat dilakukan dengan pemesanan untuk minimal 4 edisi (1 tahun) pulau jawa Rp. 50.000 x 4 = Rp. 200.000,00 untuk luar jawa ditambah ongkos kirim.

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii ANALISIS DATA TRANSAKSI PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA MATERIAL CV. JA....1-5 Aisyah Mutia Dawis 1), Insabarina 2), Fajar Nugroho 3), Faidatul Hasanah 4), Eko Sudrajat 5) ( 1) PT.Solusi 247 Yogyakarta, 2,3,4,5) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) ANALISIS PENGELOLAAN DAN MONITORING DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEBSITE PADA SLTP DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA...... 6-14 Armadyah Amborowati 1), Robert Marco 2) ( 1,2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) TEKSTUR MODEL TIGA DIMENSI FURNITURE MENGGUNAKAN METODE SEAMLESS UNWRAPPING MATERIAL.. 15-20 Bhanu Sri Nugraha ( Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta) ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN SISTEM INFORMASI DIKLAT BERDASARKAN MODEL SERVQUAL (STUDI KASUS PADA BALAI TEKNOLOGI KOMUNIKASI PENDIDIKAN (BTKP) DIY)...21-26 Fiqih Akbari 1), Nanik Hidayati 2), Elvina Wahyuningsih 3), Megantoro 4), Mohammad Santosa M D 5), Fuad Hasan 6) ( 1) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, 2) SMP 3 Berbah Yogyakarta, 3) SMK Negeri 5 Sukoharjo, 4) CV.Idpocket Yogyakarta, 5) Al-Azhar Yogyakarta, 6) Yayasan Sinai Indonesia) PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI STATIC TUNNEL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN DUAL STACK 27-32 Heri Sismoro 1), Emilya Ully Artha 2) ( 1) Manajemen Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, 2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) ANALISIS FITUR WEBSITE DAN APLIKASI MANAJEMEN TRANSAKSI DAN MEMBER SISTALISIUS 33-43 M. Nuraminudin 1), Atik Nurmasani 2), Rakhma Shafrida Kurnia 3), Ika Asti Astuti 4), M. Riandi Widiantoro 5), Ekastini 6) ( 1,2,3,4,5,6) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) PEMILIHAN MAHASISWA KELAS UNGGUL DENGAN MENERAPKAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN.44-51 Norhikmah (Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta) iii

PENDEKATAN MODEL LINIER PROGRAMMING UNTUK PERENCANAAN SUMBERDAYA PROYEK SISTEM INFORMASI (Studi Kasus: Proyek CAMS STMIK AMIKOM Yogyakarta)....52-57 Sri Ngudi Wahyuni (Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SATUTUJUAN.COM SEBAGAI PORTAL RIDESHARING.58-65 Windha Mega Pradnya Dhuhita 1), Anggit Dwi Hartanto 2) ( 1) Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, 2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) TINJAUAN ASPEK HEURISTIK UNTUK MENGEVALUASI TAMPILAN ANTAR MUKA WEBSITE PEMERINTAHAN (STUDI KASUS WEBSITE PEMERINTAHAN X).. 66-71 Yekti Utari Winarni 1), Vickky Listyaningsih 2), Pawit Srentriyono 3), Eva Purnamaningtyas 4), R Bagus Bambang S 5) ( 1,2,3,4,5) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta) iv

Jurnal Ilmiah DASI Vol. 17 No. 1 Maret 2016, hlm 66-71 ISSN : 1411-3201 TINJAUAN ASPEK HEURISTIK UNTUK MENGEVALUASI TAMPILAN ANTAR MUKA WEBSITE PEMERINTAHAN (STUDI KASUS WEBSITE PEMERINTAHAN X) Yekti Utari Winarni 1),Vickky Listyaningsih 2),Pawit Srentiyono 3) Eva Purnamaningtyas 4),R Bagus Bambang S 5) 1) 2) 3) 4) 5) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta email : yektiutari06@gmail.com 1), vlistyaningsih@gmail.com 2), pawit_s@yahoo.co.id 3), tyasavka1@gmail.com 4), bagus100486@gmail.com 5 ) Abstraksi Perkembangan teknologi saat ini telah berkembang pesat, informasi yang diperlukan bersifat cepat, akurat dan up to date. Informasi menjadi kebutuhan yang sangat penting karena hal tersebut berdampak terhadap tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan instansi pemerintahan. Instansi X yang menjadi salah satu pilot project Zona Integritas dituntut memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan instansi X. Website instansi X dengan alamat http://www.yyy.go.id menjadi bentuk perwujudan pelayanan dalam dunia internet dan sekaligus menjadi media publikasi bagi masyarakat luas. Hal ini melatarbelakangi penulis untuk mengevaluasi tampilan antar muka menggunakan metode Heuristik. Penelitian yang dilakukan adalah mengevaluasi tampilan antar muka dan membuat rekomendasi dari evaluasi yang dilakukan. Hasil dari penelitian ini berupa rekomendasi tampilan antar muka yang diharapkan website tersebut bisa berfungsi memudahkan masyarakat dalam segala kebutuhannya terhadap instansi X dalam mewujudkan pelayanan prima oleh instansi X. Kata Kunci : Website, Tampilan Antar Muka, Heuristik Pendahuluan Kualitas pelayanan dalam penyebaran informasi yang ada di instansi X telah menjadi kebutuhan yang sangat penting, karena hal tersebut berdampak terhadap tingkat kepuasan masyarakat. instansi X yang menjadi salah satu pilot project Zona Integritas dituntut memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan instansi X. Pada akhirnya peningkatan kualitas pelayanan tersebut menjadi indikator keberhasilan instansi X dalam meningkatkan Citra di dunia internet dan sekaligus menjadi media publikasi bagi masyarakat luas. Bertolak dari pentingnya sebuah informasi agar dapat disampaikan dan disajikan secara efisien dan efekif, maka diperlukan pengembangan website untuk peningkatan kualitas informasi instansi X. Secara ringkas, permasalahan yang terjadi adalah : a. Tuntutan akan kebutuhan informasi seputar instansi X ke masyarakat luas. b. Belum termanfaatkannya website sebagai salah satu jalur alternatif untuk publikasi dan pengakuan adanya instansi X di dunia jaringan maya global. c. Penggunaan website sebagai sarana dan media informasi kepada masyarakat belum maksimal. d. Belum adanya sistem pengelolaan manajemen berita yang up to date dari dalam maupun luar instansi X. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas informasi yang bisa 66 disajikan oleh website instansi X dengan menambahkan beberapa fitur seperti Alur, Regulasi, dan fitur lainnya sehingga memudahkan masyarakat dalam segala kebutuhannya terhadap instansi X dalam mewujudkan pelayanan prima oleh instansi X. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan beberapa metode : 1. Observasi, dengan melakukan pengamatan secara langsung pada objek yang diteliti, dalam hal ini dengan berkunjung langsung ke website instansi X.. 2. Studi Pustaka, dari buku, materi perkuliahan dari buku berbagai literatur terkait dengan penelitian. 3. Analisis, dalam menganalisis website instansi X, penulis menggunakan metode heuristic evaluation, yaitu metode yang digunakan untuk menemukan masalah pada desain antarmuka. Tinjauan Pustaka Berdasarkan penelitian yang dilakukan Dino Caesaron Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi dan Desain Universitas Bunda Mulia, yang berjudul Evaluasi Heuristic Desain Antar Muka ( Interface) Portal Mahasiswa (Studi Kasus Portal Mahasiswa Universitas X) dijelaskan bahwa secara umum desain antar muka ( interface) pada portal mahasiswa sudah cukup baik berdasarkan evaluasi heuristic. Tetapi ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan agar kemudahan penggunaan (usability) menjadi lebih baik lagi dan karakteristik kemudahan penggunaan ( usability) berdasarkan evaluasi heuristic, ada beberapa poin

Winarni, dkk, Tinjauan Aspek Heuristik yang perlu dikaji kembali. Beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai masukan/saran adalah sebagai berikut: (1) portal mahasiswa harus dapat mengakomodasi mahasiswa terutama dalam hal kemudahan penggunaan ( usability) bagi para responden dan (2) metode evaluasi heuristic dapat digunakan sebagai panduan dalam pengembangan portal mahasiswa hubungannya dengan kemudahan penggunaan penggunaan ( usability) bagi para responden [1]. Penulisan ini fokus pada evaluasi kemudahan penggunaan website instansi salah satu pemerintahan, yaitu website pada instansi X dengan alamat http://www.yyy.go.id. Metodologi yang digunakan adalah evaluasi heuristic versi Molich dan Nielsen sebagai pendekatan dalam melakukan evaluasi terhadap suatu sistem manusia-mesin ( man-machine system) kaitannya dengan kemudahan penggunaan ( usability) [3]. Evaluasi Heuristik adalah panduan, prinsip umum, atau aturan yang dapat menuntun keputusan rancangan atau digunakan untuk mengkritik suatu keputusan yang sudah diambil [4]. Tujuan dari evaluasi heuristik adalah untuk memperbaiki perancangan secara efektif. Evaluator melakukan evaluasi melalui kinerja dari serangkaian tugas dengan perancangan dan dilihat kesesuaiannya dengan kriteria setiap tingkat. Jika ada kesalahan terdeteksi maka perancangan dapat ditinjau ulang untuk memperbaiki masalah ini sebelum tingkat implementasi. Evaluasi Heuristik sangat baik digunakan sebagai teknik evaluasi desain, karena lebih mudah untuk menemukan atau menentukan masalah usability yang muncul. Untuk menggunakan evaluasi ini dibutuhkan software yang akan diteliti atau storyboard untuk sistem yang akan dibuat [4]. Aturan Evaluasi Heuristik Dalam melakukan evaluasi, terdapat sepuluh prinsip dalam Evaluasi Heuristik [2], yaitu: a. Visibilitas dari status sistem ( Visibility of system status (feedback) ), Sistem harus selalu menginformasikan pada pengguna apa yang sedang terjadi, melalui pesan yang baik dan waktu yang sesuai. b. Kesesuaian antara sistem dan dunia nyata (Match between system and the real world), Sistem harus berbicara sesuai dengan bahasa penggunanya, menggunakan kata, kalimat, dan konsep yang biasa digunakan oleh pengguna. c. Kendali dan kebebasan pengguna (Use Control and Freedom), Pengguna harus dapat secara bebas memilih dan melakukan pekerjaan (sesuai kebutuhan). Pengguna harus dapat mengambil keputusannya sendiri (dengan informasi yang jelas) berkaitan dengan pekerjaan yang sedang/akan dilakukan. Sistem harus memiliki kemampuan untuk undo dan redo. d. Standar dan konsistensi ( Consistency and Standards), Pengguna tidak perlu mempertanyakan lagi mengenai perbedaan pemahaman pada sebuah kata dan kalimat, situasi dan aksi. Semua harus sudah mengikuti standar yang ada. e. Pencegah kesalahan ( Error Prevention), Merancang sistem yang mencegah terjadinya kesalahan lebih baik daripada merancang pesan kesalahan yang baik. f. Bantu pengguna untuk mengenali, mendiagnosa, dan mengatasi masalah (Recognation Ratherthan Recall), Pengguna tidak perlu mempertanyakan lagi mengenai perbedaan pemahaman pada sebuah kata dan kalimat, situasi dan aksi. Semua harus sudah mengikuti standar yang ada. g. Fleksibilitas dan efesiensi ( Flexibility and Efficient of Use), Bagaimana membuat sebuah sistem yang mengakomodasi pengguna yang sudah ahli dan pengguna yang masih pemula. Berikan alternatif untuk pengguna yang berbeda dari pengguna biasa (secara fisik, budaya, bahasa). h. Estetika dan desain yang minimalis (Aesthetic and Minimalist Design), Sistem hanya menghasilkan informasi yang relevan, informasi yang tidak relevan mengurangi visibilitas dan usability dari sistem. i. Pertolongan pengguna mengenal, berdialog dan memperbaiki kesalahan ( Help users recognize,dialogue, and recovers from errors), Pembuatan objek, aksi dan pilihan harus jelas terlihat.pengguna tidak harus mengingat-ingat informasi dari satu halaman ke halaman lain. Instruksi dan informasi pada sistem haras mudah diakses dan jelas terlihat pada saat dibutuhkan. j. Fitur bantuan dan dokumentasi ( Help and Documentation), Sistem harus memiliki dokumentasi yang relevan dan fitur help yang baik, sehingga pengguna dapat mempelajari segala sesuatu yang terkait dengan sistem. Hasil dan Pembahasan Dalam penulisan ini, akan diambil beberapa point dari sepuluh prinsip dalam Evaluasi Heuristik [2], yaitu: 1. Visibilitas dari status sistem ( Visibility of system status (feedback) ). Suatu sistem harus selalu menginformasikan pengguna (user) apa yang sedang berlangsung, melalui umpan balik (feedback) dalam waktu yang tepat. a. Navigasi Dalam website ini terdapat navigasi seperti terlihat pada gambar 1: 67

Jurnal Ilmiah DASI Vol. 17 No. 1 Maret 2016, hlm 66-71 ISSN : 1411-3201 Gambar 1. Navigasi pada Website Di navigasi, pada saat mouse menyorot bagian Unit Kerja > Subbag TU > Perencanaan dan Umum akan muncul perbedaan warna, yaitu warna putih pada menu yang disorot dan tulisan Perencanaan Umum. Perbedaan warna tersebut muncul akan memberikan penanda bagi pengunjung dimana dia sedang menyorot. Namun, pada penavigasian seperti ini, dapat dilihat bahwa pengunjung akan membutuhkan usaha lebih untuk melakukan pengindexan terhadap menu yang ada. Dalam contoh gambar 1 terlihat bahwa Informasi Lelang, Pegawai Sub Bag TU (Umum dan Perancanaan) merupakan bagian Perencanaan Umum namun tidak terlihat jelas karena tumpang tindih dengan bagian dari Seksi Garahajum. Menurut rekomendasi dari penulis, bahwa akan lebih baik bila pengunjung ditampilkan menu dalam bentuk memanjang ke bawah berdasarkan supermenunya, jadi pengunjung tidak perlu melakukan penggeseran untuk melakukan pemilihan terhadap menu fasilitas. b. Loading Site Ketika user memilih fasilitas Unit Kerja yang tersedia pada website ini, sistem akan memberikan respon dengan menampilkan sebuah gambar lingkaran yang berputar untuk memberi tanda bahwa sistem sedang loading. Hal ini membuat pengguna mengetahui bahwa permintaannya terhadap sistem sedang diproses untuk ditampilkan pada interface. Loading Site website digambarkan pada gambar 2. Gambar 2 di atas menggambarkan ketika sistem sedang loading. 2. Kesesuaian antara sistem dan dunia nyata (Match between system and the real world). Sistem harus berbicara sesuai dengan bahasa penggunanya, menggunakan kata, kalimat, dan konsep yang biasa digunakan oleh pengguna. Informasi harus diatur secara alami dan logis berdasarkan apa yang pengguna terbiasa melihat di dunia nyata. Nama-nama seksi pada Instansi X terlihat pada tampilan gambar 3 : Gambar 3. Tampilan Nama-nama Seksi Kecocokan antara sistem dengan dunia nyata pada website ini bisa dilihat dari menu nama-nama Seksi pelayanan yang ada sama dengan yang tertulis di website. 3. Kendali dan kebebasan pengguna ( Use Control and Freedom), Evaluasi ini dimaksudkan agar pengguna dengan mudah menavigasi suatu sistem. Salah satu contoh yang biasa digunakan ketika pengguna ingin melanjutkan atau memundurkan tampilan website, maka website harus memiliki kemampuan untuk undo dan redo seperti terlihat pada gambar 4. Gambar 4. Tampilan Undo dan Redo Gambar 4 di atas menjelaskan bahwa user bisa dengan mudah melanjutkan atau memundurkan berita/tampilan yang dikehendaki. Gambar 2. Gambar Loading Site 4. Standar dan konsistensi ( Consistency and Standards), Evaluasi consistency dimaksudkan agar suatu sistem menjadi standar, konsisten dalam hal penulisan 68

Winarni, dkk, Tinjauan Aspek Heuristik kalimat, jenis huruf, dan lain sebagainya. Hindari penulisan kalimat, huruf, dan situasi lainnya yang berbeda sehingga menimbulkan kesan tidak standar dalam suatu sistem. Ketidakkonsistenan dari website ini sangat terlihat dari bahasa yang digunakan karena ada konten-konten yang menggunakan Bahasa Inggris, namun adapula konten yang menggunakan Bahasa Indonesia padahal default bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia. Ketidakkonsistenan ini juga dapat dilihat dari bahasa yang digunakan pada menumenu yang tersedia, baik itu menu utama maupun menu-menu lain yang tersedia di link-link yang ada. Sebaiknya bila default bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia, baik konten, menu maupun segala sesuatu yang membutuhkan kata disajikan dalam Bahasa Indonesia, kecuali untuk istilah-istilah yang memang lebih familiar menggunakan Bahasa Inggris. Rekomendasi dari penulis, bahwa sebaiknya website ini harus konsisten dalam penggunaan bahasa, gunakanlah bahasa Indonesia jika defaultnya bahasa Indonesia, dan begitupun sebaliknya. Dan sebaiknya tidak ada pencampuran bahasa. Seperti yang terlihat di gambar 5. Pemilihan penulisan password dalam salah satu fitur di website instansi X ini sangat tepat karena menghindari kebocoran password. Atau dengan kata lain password yang kita ketikkan tidak dapat terbaca oleh orang lain. 6. Fleksibilitas dan efesiensi (Flexibility and Efficient of Use), Inti dari prinsip ini adalah sistem mampu untuk memberikan layanan secara cepat bagi pengunjung untuk melakukan penjelajahan informasi dengan fleksibel dan efisien. a. Penambahan menu Penulis merekomendasikan agar ada penambahan suatu fitur Regulasi, SOP, dan Profile yang ditampilkan pada setiap Seksi yang ada sehingga memudahkan pengguna bila memerlukan layanan pada seksi tertentu. b. Ketidakefisienan Ketidakefisienan terlihat pada gambar 7. Gambar 7. Tampilan error pada website Gambar 5. Evaluasi consistency Gambar 5 menunjukkan ketidakkonsistenan dari segi bahasa yang digunakan. Tampilan error pada website di atas seharusnya dihilangkan. Pada gambar 8 terlihat tulisan bergerak dari bawah ke atas pada tampilan pengumuman website. 5. Pencegah kesalahan ( Error Prevention), konfirmasi registrasi ketika user melakukan registrasi, untuk mencegah terjadinya kesalahan dalam memasukkan password maka instansi X menyediakan fasilitas konfirmasi seperti terlihat pada gambar 6. Gambar 6. Konfirmasi Registrasi Gambar 8. Tampilan Pengumuman 69

Jurnal Ilmiah DASI Vol. 17 No. 1 Maret 2016, hlm 66-71 ISSN : 1411-3201 Tampilan pengumuman pada Website Pemerintahan X terlihat tulisan bergerak dari bawah ke atas sehingga kita bila ingin mengetahui harus menunggu waktu putaran tulisan-tulisan, maka rekomendasi dari penulis, sebaiknya dibuat tulisan yang statis. Ketidakefisienan selanjutnya pada Website Pemerintahan X apabila kita klik menu yang ternyata belum ada informasi di sana maka akan muncul tampilan seperti pada gambar 9. membuka website akan lama dan hal itu mengurangi jumlah orang yang akan mengunjungi website. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Zona Research (April 1999) menyatakan bahwa 80% pengunjung akan menutup browser bila halaman web yang ia buka tidak tampil dalam 7-8 detik [5]. Setelah penulis mengukur loading time dari website Pemerintahan X dengan FreeSpeedTest.com hasilnya ditunjukkan pada gambar 10. Gambar 9. Tampilan Pesan informasi belum ditemukan Sebaiknya informasi yang ditampilkan berupa ToolBox yang berisi tulisan Informasi Belum Tersedia 7. Fitur bantuan dan dokumentasi (Help and Documentation), Sistem harus memiliki dokumentasiyang relevan dan fitur help yang baik, sehingga pengguna dapat mempelajari segala sesuatu yangterkait dengan sistem. a. Pada Website Pemerintahan X belum tersedia menu Help. b. Konten website Pemerintahan X ini berisi informasi-informasi kegiatan yang dilakukan oleh satuan kerja di bawah naungan Pemerintahan X dan informasi yang bermanfaat lainnya. c. Dari hasil pengamatan, penulis menyimpulkan bahwa kompabilitas website Pemerintahan X ini adalah baik. Karena bisa dijalankan di berbagai browser yang ada seperti Mozilla, chrome, dan lain lain. d. Untuk mengetahui waktu panggil sebuah website kita memerlukan sebuah tools tambahan, ada banyak software / tools yang bisa membantu kita mengetahui loading time sebuah website seperti FreeSpeedTest.com, Rapid Search Metrics, Aptimize.com, Pingdom Tools, iwebtools, dan lain lain. Adapun tujuan dari mengukur loading time website Pemerintahan X ini adalah mengetahui kinerja website ini. Karena jika website terlalu berat itu mengakibatkan loading Gambar 10. Tampilan FreeSpeedTest.com Dari tes yang di lakukan dengan FreeSpeedTest.com, maka didapatkan hasil yaitu loading time website Pemerintahan X adalah 19.53s. hal ini menunjukkan bahwa loading time website Pemerintahan X ini kurang baik, karena kriteria loading time yang baik itu tidak lebih dari 7-8 s. Zona Research (april 1999) [5]. Analisis Hasil Secara ringkas, analisis hasil evaluasi Heuristik pada instansi Pemerintahan X dituliskan pada tabel 1. Tabel 1. Analisis Hasil Evaluasi Heuristik pada Instansi Pemerintahan No Deskripsi Rekomendasi 1 Visitability of Ditampilkan menu system status dalam bentuk (feedback) memanjang ke bawah berdasarkan supermenunya, jadi pengunjung tidak perlu melakukan penggeseran untuk melakukan pemilihan terhadap 2 Match between system and the real world(metapor) 3 User control and freedom (navigation) menu fasilitas. Perlu adanya tambahan gambar-gambar/icon merepresentasikan dari fungsi layanan. Perlu tambahan sebuah pintu darurat (X) bagi pengguna untuk keluar dari tautan tersebut tanpa melalui langkah 70

Winarni, dkk, Tinjauan Aspek Heuristik No Deskripsi Rekomendasi yang rumit 4 Consistency and standards Perlu adanya konsistensi bahasa yang digunakan, baik itu bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris 5 Error prevention Perlu adanya evaluasi yang khusus membahas tentang pencegahan kesalahan ini, sebab masih banyak ditemukan pesan-pesan 6 Flexibility and efficiency of use 7 Help and documentation erorr dalam website ini Perlu adanya penambahan suatu fitur Regulasi, SOP, dan Profile Akan lebih baik bila berita dan media dipisah, sebaiknya ditambah menu navigasi sendiri tentang media atau galeri yang berisi video dan foto Pada tampilan informasi penting sebaiknya dibuat tulisan tidak berjalan sehingga pengguna tidak harus menunggu informasi yang tertulis Perlu adanya penambahan menu Help Loading Time Website ini harus diperhatikan agar pengguna merasa nyaman menggunakan Website ini dalam Kesimpulan dan Saran Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yang mengacu pada rumusan masalah sebagai berikut : 1. Evaluasi heuristik bersifat pragmatis, mudah dilakukan dan mendapatkan hasil yang cepat untuk menganalisis fitur sebuah website. 2. Secara umum desain fitur pada website Pemerintahan X sudah cukup baik, meskipun ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan agar kemudahan usability (penggunaan) menjadi lebih baik lagi. Dengan adanya tambahan fitur SOP dan dasar hukum mengenai pelayanan maka diharapkan masyarakat pengguna website merasa terbantu sehingga mendapatkan info yang jelas dan up to date sehingga berimbas pada efisiensi dan efektifitas waktu layanan dan bisa mewujudkan pelayanan prima pada pemerintahan X. Saran dari penelitian ini adalah metode heuristik dapat digunakan sebagai panduan dalam pengembangan aplikasi layanan dengan kemudahan penggunaan bagi petugas dan user. Dan beberapa point sesuai hasil pembahasan di atas dapat dijadikan pertimbangan untuk melakukan pengembangan lanjut. Daftar Pustaka [1] Caesaron Dino. 2015. Evaluasi Heuristic Desain Antar Muka (Interface) Portal Mahasiswa (Studi Kasus Portal Mahasiswa Universitas X). Jurnal Metris, 16 : 9 14 [2] Nielsen, Jakob. 2005. M4 L4 Nielsen s Ten Heuristics, NPTEL Computer Science and Engineering Human-Computer Interaction, ISSN 1548-5552. Page 1-6. [3] Nielsen, J. and Molich, R. 1990. Heuristic Evaluation of User Interfaces, In Proceedings of ACM CHI 90 Conference on Human Factors in Computing Systems, pp. 25-62 [4] Ridwan, A. 2007. Pengukuran Usability Aplikasi Menggunakan Evaluasi Heuristik. Jurnal Informasi Komputer vol 12. Hal. 218-228. [5] Inc, Zona Research. 1999. The Economic Impacts of Unacceptable Web-Site Download Speeds. A White Paper, Apri. 71