STUDI KONDISI VEGETASI DAN KONDISI FISIK KAWASAN PESISIR SERTA UPAYA KONSERVASI DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM FERI SURYAWAN SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2007
PENYATAAN MENGENAI TESIS DAN SUMBER INFORMASI Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis: Studi Kondisi Vegetasi dan Kondisi Fisik Kawasan Pesisir serta Upaya Konservasi di Nanggroe Aceh Darussalam adalah karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir tesis ini. Bogor, Agustus 2007 Feri Suryawan NIM G 351020051
ABSTRACT FERI SURYAWAN. Study On Condition Of Vegetation And Physical Condition Of Coastal Area To Support Conservation Effort In Nanggroe Aceh Darussalam. Under direction of DR. IR. IBNUL QAYIM and DR. HC. SUKRISTIJONO SUKARDJO, B.S.c, D.S.c, APU. The aims of the study were to explain amount of species and diversity of vegetation in coastal area, to explain physical condition in coastal area and also re-mapping of coastal area which is preserve coastal area to support conservation effort. This research used Square method and Survey method. Amount of species of herb group which were found along the beach of West Aceh consist of 17 species, the highest important value index was Ipomoea pes-caprae (73.04%), diversity index ( H =2.31). Amount of species seedling group was consisted of 5 species. Pandanus tectorius was the highest important value index (226.49%), diversity index ( H =0.88). Sapling group was consist of 5 species, Casuarina equisetifolia was the highest important value index (106.94%), diversity index ( H =1.48). Tree group was consist of 9 species, the highest important value index was Cocos nucifera (140.56%), diversity index ( H =1.58). Mangrove species which was found in coastal area of West Coastal consist of 5 species, Rhizophora mucronata was the highest important value index (174.61%), diversity index ( H =1.23), amount of species 47 / hectare. Amount of mangrove species of tree group which was found in coastal area of East Coastal (Pidie) consist of 9 species, Rhizophora mucronata was highest important value index (118.62%), amount of species 118 / hectare, diversity index ( H =1.67). Amount of mangrove species of sapling group which was found consist of 10 species, Rhizophora mucronata was the highest important value index (138.28 %), amount of species 633 / hectare, diversity index ( H =1.78). Amount of mangrove species of seedling group was consist of 10 species of Rhizophora mucronata was the highest important value index (50.92%), amount of species 4925 / hectare, diversity index ( H =2.13). West Coastal area was occured abrasion and coastal damage was hard damage to be compared to East Coastal area. Formation of vegetation which is function as preserved of coastal area have to planted immediately and correct assessment to build a physical protector in environment of coastal. Keyword: Condition of vegetation, physical condition, conservation, coastal, Aceh.
RINGKASAN FERI SURYAWAN. Studi Kondisi Vegetasi dan Kondisi Fisik Kawasan Pesisir serta Upaya Konservasi di Nanggroe Aceh Darussalam. Dibimbing oleh DR. IR. IBNUL QAYIM dan DR. HC. SUKRISTIJONO SUKARDJO, B.S.c, D.S.c, APU. Studi ini bertujuan untuk menerangkan jenis-jenis tumbuhan dan keragaman vegetasi pelindung kawasan pesisir, kondisi fisik lingkungan pesisir serta memetakan kembali kawasan pelindung lingkungan pesisir untuk mendukung upaya konservasi. Penelitian ini menggunakan metode Kuadrat dan metode Survey. Kelompok herba yang terdapat di pantai Aceh Barat terdiri atas 17 jenis, indeks nilai penting tertinggi Ipomoea pescaprae (73.04%), indeks keragaman ( H =2.31). Kelompok semai terdiri atas 5 jenis. Pandanus tectorius mempunyai indeks nilai penting tertinggi (226.49%), indeks keragaman ( H =0.88). Kelompok pancang terdiri atas 5 jenis, Casuarina equisetifolia mempunyai indeks nilai penting tertinggi (106.94%), indeks keragaman ( H =1.48). Kelompok pohon terdiri atas 9 jenis. Indeks nilai penting tertinggi Cocos nucifera (140.56%), indeks keragaman ( H =1.58). Mangrove yang terdapat di kawasan pesisir Pantai Barat terdiri atas 5 jenis, Rizophora mucronata mempunyai indeks nilai penting tertinggi (174.61%), indeks keragaman ( H =1.23), kerapatan individu 47 individu / hektar. Kelompok pohon yang terdapat di mangrove kawasan pesisir Pantai Timur (Pidie) terdiri atas 9 jenis, Rhizophora mucronata mempunyai indeks nilai penting tertinggi (118.62 %). Kerapatan individu 118 individu / hektar, indeks keragaman ( H =1.67). Kelompok pancang yang terdapat di mangrove kawasan Pantai Timur terdiri atas 10 jenis, Rhizophora mucronata mempunyai indeks nilai penting tertinggi (138.28 %). Kerapatan individu 633 individu / hektar, indeks keragaman ( H =1.78). Kelompok semai terdiri atas 10 jenis Rhizophora mucronata mempunyai indeks nilai penting tertinggi (50.92%), kerapatan individu 4925 individu / hektar indeks keragaman ( H =2.13). kawasan pesisir Pantai Barat mengalami abrasi dan tingkat kerusakan kawasan pesisir yang lebih berat dibandingkan dengan kawasan pesisir Pantai Timur. Formasi vegetasi pelindung kawasan pesisir harus ditanami kembali dan penilaian yang tepat untuk membangun pelindung fisik di kawasan pesisir. Kata kunci: Kondisi vegetasi, kondisi fisik, konservasi, kawasan pesisir, Aceh.
@ Hak cipta milik IPB, tahun 2007 Hak cipta dilindungi undang-undang 1. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumber. a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau peninjauan suatu masalah. b. Pengutipan tidak merugikan kepentingan yang wajar IPB. 2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruhnya karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.
STUDI KONDISI VEGETASI DAN KONDISI FISIK KAWASAN PESISIR SERTA UPAYA KONSERVASI DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM FERI SURYAWAN Tesis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Biologi SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Judul Tesis Nama BOGOR 2007 : STUDI KONDISI VEGETASI DAN KONDISI FISIK KAWASAN PESISIR SERTA UPAYA KONSERVASI DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM : Feri Suryawan NIM : G 351020051 Disetujui Komisi Pembimbing Dr. Ir. Ibnul Qayim Ketua Dr. Hc. Sukristijono S., B.Sc, D.Sc, APU Anggota Diketahui Ketua program Studi Biologi Dekan Sekolah Pascasarjana Dr. Ir. Dedy Duryadi, DEA Prof. Dr. Ir. Khairil A. Notodiputro, MS
Tanggal Ujian: 10 Agustus 2007 Tanggal Lulus: 3 September 2007 PRAKATA Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karunianya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang terpilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan September 2004 sampai dengan Agustus 2007 ini dengan judul. STUDI KONDISI VEGETASI DAN KONDISI FISIK KAWASAN PESISIR SERTA UPAYA KONSERVASI DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM Atas selesainya karya ilmiah ini, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Dr.Ir. Ibnul Qayim, selaku Ketua Komisi Pembimbing, yang telah banyak memberikan bimbingan, bantuan moril dan nasehat dari mulai persiapan penelitian sampai tersusunnnya karya ilmiah ini. 2. Dr. HC. Sukristijono Sukardjo, B.S.c, D.S.c, APU, selaku Anggota Komisi Pembimbing, atas pengarahan, saran dan bimbingan yang diberikan kepada penulis. 3. Kepada Dikti yang telah memberikan beasiswa BPPS kepada penulis. 4. Ketua Program Studi Biologi IPB yang telah banyak memberikan dukungan moril kepada penulis. 5. Seluruh Staf Pengajar di IPB yang telah memberikan kuliah kepada peneliti saat mengikuti kuliah. 6. Prof. Dr. Ir. Khairil A. Notodiputro, MS, selaku Dekan Sekolah Pascasarjana IPB yang dengan otoritasnya bisa menerima penulis untuk melanjutkan pendidikan di IPB. 7. Dr. Ir. Dedy Duryadi DEA, selaku Ketua Program Studi Biologi yang telah banyak memberikan, bantuan moril dan nasehat kepada penulis. 8. Kepda Pemerintah Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang telah memberi bantuan dana pendidikan kepada penulis. 9. Kepada teman-teman di Program Studi Biologi atas kekompakan dan kerjasamanya.
10. Kedua orang tua yang telah memberikan dorongan dan nasehat kepada penulis serta kepada saudara-saudara yang telah banyak memnbantu penulis pada saat suka maupun duka. 11. Istri dan ananda tercinta Harish Ghulaman dan Syafa Amirah dengan kesabarannya selalu mendorong penulis untuk terus belajar dengan giat dan tekun dalam menyelesaikan tugas yang mulia ini. 12. Kepada kawan-kawan yang telah membantu: Wahyu Budiman, S.Pt, Dahlan, M.Si, Hasanuddin, SP. dan M. Sayuthi, M.Si. Semoga karya ilmiah ini bermanfaat bagi penulis maupun yang berminat dalam konservasi vegetasi mangrove dan perlindungan kawasan pesisir khususnya di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan di Indonesia pada umumya. Kritik dan saran yang bersifat konstruktif sangat penulis harapkan. Bogor, Agustus 2007 Feri Suryawan
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Aceh Utara, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam pada tanggal 30 Desember 1971 sebagai anak ke tiga dari pasangan Nyak Ben Hasan dan Cut Maryam. Pendidikan sarjana ditempuh di Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, lulus pada tahun 1997. Pada tahun 1998 penulis diangkat menjadi staf pengajar di Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. Pada tahun 2002 penulis mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan pada Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor pada Program Studi Biologi. Biaya pendidikan Pascasarjana Program Magister Sains diperoleh dari BPPS-Dikti mulai tahun 2002-2004.