PENANGANAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA PEMBIAYAAN MURĀBAḤAH DI BMT NUR INSAN MANDIRI BAKI KABUPATEN SUKOHARJO Diajukan Kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Islam (S.H) Oleh: Arido Irmadhani NIM : I000130011 NIRM : 13/X/02.1.2/0008 PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017
MOTTO و إ ك ا ذ و ع ع س ة ف ن ظ س ة إ ن ى ي ي ع س ة ت ع ه ى و أ ت ص د ق ىا خ ي س ن ك ى إ ك نت ى ARTINYA: Dan jika (orang berutang itu) dalam kesulitan, maka berilah tenggang waktu sampai dia memperoleh kelapangan. Dan jika kamu menyedekahkan, itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (Al-Baqarah: 280). ي ا أ ي ه ا ان ر ي آي ن ىا إ ذ ا ت د اي ن ت ى ب د ي إ ن ى أ ج م ي ع ى ف اك ت ب ىه Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. (Al-Baqarah: 282). v
PERSEMBAHAN Dengan menyebut nama Allah swt, karya tulis ini kupersembahkan kepada: 1. Kedua orang tua saya Bapak Wardoyo dan Ibu Suriyati yang tidak pernah berhenti untuk memberikan banyak dukungan dukungan,doa dan motivasi selama kuliah. 2. Adikku tercinta. Wisnu Dwi Haryanto 3. Keluarga Besar Ambo Tatong dan Bapak Hadi Mulyono yang selalu memberikan doa dan motivasi. 4. Almamaterku, Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta, tempatku menimba ilmu. 5. Teman-teman seperjuangan Hukum Ekonomi Syariah dan Program Studi Twinning Ekonomi Syariah angkatan 2013. 6. Teman teman generasi otak micin Hukum Ekonomi Syariah dan Ekonomi Pembangunan, Terima kasih untuk bully-an kalian yang memotivasiku. 7. KPMKP (Keluarga Pelajar mahasiswa Kabupaten Paser), KPMKT (Keluarga Pelajar Mahasiswa Kalimantan Timur) dan AMKT (Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur, yang telah mendampingi selama dalam studi di perantauan ini, serta serta memberikan banyak inspirasi dan motivasi tersendiri bagi saya. vi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 158/1987 dan 0543b/U/1987, tanggal 22 Januari 1988. 1. Konsonan Tunggal Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan ا Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan ب ba B Be ث ta T Te ث sa ṡ Es (dengan titik di atas) ج Jim J Je ح ḥa ḥ Ha (dengan titik di bawah) خ kha Kh Ka dan Ha د Dal D De ذ Żal Ż Zet (dengan titik di atas) ز ra R Er ش Zai Z Zet ض Sin S Es غ Syin Sy Es dan Ye ص ṣād ṣ Es (dengan titik di bawah) ض ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah) ط ṭa ṭ Te (dengan titik di bawah) ظ ẓa ẓ Zet (dengan titik di bawah) ع ain Koma terbalik ke atas غ Gain G Ge ف fa F Ef ق Qāf Q Qi ك Kāf K Ka ل Lam L El و Mim M Em Nun N En ه ha H Ha ء Hamzah ` Apostrof ي ya Y Ye vii
2. Konsonan Rangkap karena Syaddah ditulis Rangkap Ditulis iddah عد ة 3. Ta marbūṭah a. Bila dimatikan ditulis h Ditulis hibah هبت Ditulis jizyah جصيت (ketentuan ini tidak diberlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya, kecuali bila dikehendaki lafal aslinya). Bila diikuti dengan kata sandang al serta bacaan kedua itu terpisah, maka ditulis dengan h. al-auliyā Ditulis karāmah كسايت اآلونياء b. Bila ta marbūtah hidup atau dengan harakat fathah, kasrah, dan dammah ditulis ṭ Ditulis zakātul fiṭri شكاة انفطس 4. Vokal Pendek Kasrah Ditulis i fatḥah Ditulis a ḍammah Ditulis u 5. Vokal Panjang fatḥah + alif contoh: جاههيت Ditulis ā jāhiliyah fatḥah + alif layyinah contoh: يععى Ditulis ā yas ā viii
kasrah + ya mati كسيى Ditulis ī karīm ḍammah + wāwu mati فسوض Ditulis ū furūḍ 6. Vokal Rangkap fatḥah + ya mati contoh: بينكى Ditulis ai bainakum fatḥah + wāwu mati contoh: قىل Ditulis Au qaulun ال 7. Huruf Sandang Kata sandang ال ditransliterasikan dengan al diikuti dengan tanda penghubung -, baik ketika bertemu dengan huruf qamariyyah maupun huruf syamsiyyah; contoh : Ditulis al-qalamu انقهى Ditulis al-syamsu انش ط 8. Huruf Kapital Meskipun tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital, tetapi dalam transliterasi huruf kapital digunakan untuk awal kalimat, nama diri, dan sebagainya seperti ketentuan EYD. Awal kata sandang pada nama diri tidak ditulis dengan huruf kapital; Ditulis Wa mā Muḥammadun illā rasūl و يا يح د اال زظىل ix
PENANGANAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA PEMBIAYAAN MURĀBAḤAH DI BMT NUR INSAN MANDIRI BAKI KABUPATEN SUKOHARJO Oleh: Arido Irmadhani Nim: I000130011 Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana penanganan pembiyaan bermasalah pada pembiayaan murābaḥah di BMT Nur Insan Mandiri yang disesuaikan dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesai. Sehingga, tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana penanganan yang dilakukan BMT Nur Insan Mandiri dalam menangani pembiayaan murābaḥah bermasalah di BMT Nur Insan Mandiri dan disesuaikan dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. Untuk mencapai tujuan itu, maka peneliti menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan metode pengumpulan data dengan cara wawancara, dokumentasi, dan observasi. Data yang menjadi sumber adalah BMT Nur Insan Mandiri. Adapun analisis data dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif evaluatif. Dari hasil penelitan dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab terjadinya pembiayaan murābaḥah bermasalah berasal dari nasabah dan BMT. Adapun strategi penyelesaian pembiayaan murābaḥah yang bermasalah yang dilakukan BMT Nur Insan Mandiri, meliputi: a. Mengigatkan, b. Rescheduling, c. Reconditioning, d. Eksekusi jaminan, e. Memberikan qardhul hasan (mengikhlaskan). Kata Kunci: Murābaḥah, pembiayaan bermasalah, Fatwa DSN, BMT Nur Insan Mandiri. x
ABSTRACT The problem of this study is how to manage the problem financingon murābaḥah financial in BMT Nur Insan Mandiri which is based on Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesa. Meanwhile, the purpose of this study is for knowing how BMT Nur Insan Mandiri handle the problem financingbased on Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. In order to reach the goal, the researcher use field research with collecting data method like interview, documentation, and observation.the resource of data is BMT Nur Insan Mandiri. The data analysis is done by using descriptive evaluative method. From the research s results, it is obtained that the cause of troubled financing can come from the costomer and BMT itself. The strategy of settlement of murābaḥah problem which is done by BMT Nur Insan Mandiri, include: a. Remind, b. Rescheduling, c. Reconditioning, d. Confiscation of guarantee, e. Provide financing qardhul hasan (Letting go). Keywords: Murābaḥah, problem financing, Fatwa DSN, BMT Nur Insan Mandiri. xi
KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis persembahkan kepada Allah swt yang telah menganugerahkan kekuatan dan kemudahan dalam menjalani setiap tahap dalam hidup ini. Rabb yang hingga kini tak hentinya mencurahkan rahmat, ilmu, petunjuk, dan bimbingan-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan dinamika yang indah. Shalawat dan salam teruntuk teladan terbaik Nabi Muhammad saw, keluarga, sahabat, dan pengikutnya atas inspirasi yang begitu mengagumkan. Dalam penulisan skripsi ini, begitu banyak pengalaman, pelajaran, dan hikmah yang penulis peroleh yang diharapkan semua itu dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat luas tentunya. Penulis juga menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam skripsi ini karena masih dalam tahap pembelajaran. Terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, ijinkanlah penulis menghaturkan rasa terima kasih kepada: 1. Dr. Syamsul Hidayat,M.Ag., selaku Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2. Drs. Maarif Jamuin,M.Si., selaku Wakil Dekan I Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta. 3. Drs. Harun, MH., selaku pembimbing yang dengan sabar dan tekun menyediakan waktu untuk membimbing, mengarahkan, dan memberi xii
petunjuk serta saran kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 4. Segenap dosen Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta atas ilmu, bimbingan, arahan, kritik, saran, motivasi, dan nasihatnya. 5. Staf dan karyawan Fakultas Agama Islam dan perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah meminjamkan buku ilmiahnya, sehingga mempermudah penulis dalam penyusunan skripsi. 6. Seluruh staf BMT Nur Insan Mandiri yang telah berkontribusi dalam proses penelitian ini. 7. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu, terima kasih atas segala bantuan dan dukungannya. Semoga amal kebaikan semua pihak bernilai ibadah dan diganjar pahala yang setimpal oleh Allah swt. Tentunya tiada gading yang tak retak, kritik konstruktif sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan tulisan ini. Penulis berharap semoga bermanfaat bagi semua pihak. Surakarta, 18 Agustus 2017. Penulis Arido Irmadhani xiii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i NOTA DINAS PEMBIMBING...ii HALAMAN PENGESAHAN...iii PERNYATAAN...iv MOTO...v PERSEMBAHAN...vi PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN...vii ABSTRAK...x ABSTRACT...xi KATA PENGANTAR...xii DAFTAR ISI...xiv DAFTAR TABEL...xvii DAFTAR LAMPIRAN... xviii BAB I : PENDAHULUAN...1 A. Latar Belakang...1 B. Rumusan Masalah...3 C. Tujuan Penelitian...4 D. Manfaat Penelitian...4 BAB II : LANDASAN TEORI... 6 A. Tinjauan Pustaka... 6 B. Tinjauan Teoritik... 9 1. Pengertian Murābaḥ ah... 9 2. Landasan Hukum Akad Murābaḥ ah... 10 3. Syarat Murābaḥ ah... 11 4. Bentuk Pembiayaan Murābaḥ ah... 12 5. Manfaat dan Resiko Pembiayaan Murābaḥ ah... 16 6. Skema Pembiayaan Murābaḥ ah... 17 7. Prinsip Pemberian Pembiayaan Murābaḥ ah... 17 8. Pembiayaan Bermasalah Dalam Praktik Perbankan Syariah... 20 xiv
9. Kolekbilitas Pembiayaan Bermasalah...22 10. Penanganan Pembiayaan Bermasalah...23 C. Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia...25 BAB III : METODE PENELITIAN...31 A. Jenis Pendekatan Penelitian...31 B. Tempat dan Subyek Penelitian...32 C. Metode Pengumpulan Data...33 D. Metode Analisis Data...34 BAB IV : DESKRIPSI DATA...36 A. Gambaran Umum BMT Nur Insan Mandiri...36 1. Sejarah BMT Nur Insan Mandiri...36 2. Visi, Misi, dan Tujuan BMT Nur Insan Mandiri...37 3. Struktur Organisasi BMT Nur Insan Mandiri...38 4. Susunan Pengurus BMT Nur Insan Mandiri...39 5. Tugas dan Wewenang...40 6. Produk Simpanan dan Pembiayaan BMT Nur Insan Mandiri...45 7. Persyaratan Administrasi Pengajuan Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...48 8. Mekanisme Pengajuan Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...49 9. Prinsip Pemberian Pembiayaan Murābaḥ ah...50 10. Kolekbilitas Pembiayaan Bermasalah di BMT Nur Insan Mandiri.54 B. Data Primer...52 1. Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Pembiayaan Bermasalah pada Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...52 2. Penanganan Pembiayaan Bermasalah Pada Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...55 BAB V :ANALISI DATA...59 A. Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Pembiayaan Bermasalah pada Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...59 xv
B. Penanganan Pembiayaan Bermasalah pada Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan Mandiri...61 C. Kesesuaian Penanganan Pembiayaan Bermasalah pada Pembiayaan Murābaḥ ah di BMT Nur Insan mandiri dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia...63 BAB VI : PENUTUP...65 A. Kesimpulan...65 B. Saran...66 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xvi
DAFTAR TABEL Tabel 1 Skema Pembiayaan Murābaḥah, 16. Tabel 2 Struktur Organisasi BMT Nur Insan Mandiri, 37. xvii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Pengajuan Pembimbing. Surat Ijin Riset. Surat Bukti Penelitian. Form Pengajuan Pembiayaan. Form Pengajuan Simpanan. Contoh Laporan Kartu Pinjaman. xviii