UNIVERSITAS UDAYANA ANALISIS KELENGKAPAN PENULISAN RESEP DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MATA BALI MANDARA NI MADE TIKA HERAYANTI NIM. 1420015036 PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016
UNIVERSITAS UDAYANA ANALISIS KELENGKAPAN PENULISAN RESEP DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MATA BALI MANDARA Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT NI MADE TIKA HERAYANTI NIM. 1420015036 PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016
PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah dipresentasikan dan diujikan dihadapan Tim Penguji Skripsi Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar, 14 Juli 2016 Tim Penguji Skripsi Ketua (Putu Ayu Indrayathi, SE., MPH) NIP. 197703312005012001 Anggota (Penguji II) (dr. Pande Putu Januraga, M.Kes.,DrPH) NIP. 197901102003121001
PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui dan diperiksa dihadapan Tim Penguji Skripsi Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar, 14 Juli 2016 Pembimbing (dr. Ni Made Sri Nopiyani, MPH) NIP. 198311042008012005
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang MahaEsa/Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas berkat dan rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Analisis Kelengkapan Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara tepat pada waktunya. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) di Universitas Udayana Program Studi Kesehatan Masyarakat. Dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bantuan, dukungan serta bimbingan dari berbagai pihak yang terkait. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. I Made Ady Wirawan, MPH., PhD, selaku Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 2. Ibu Putu Ayu Indrayathi, S.E, MPH, selaku Ketua Bagian Peminatan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 3. Ibu dr. Ni Made Sri Nopiyani, MPH, selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu luang dalam memberikan bimbingan, arahan, dukungan, dan masukan dalam penyusunan skripsi ini. 4. Seluruh Dosen dan Staff tata usaha pada Program Studi Kesehatan Masyarakat atas bantuan dan dukungannya kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini. 5. Kepala Instalasi Farmasi dan seluruh petugas instalasi farmasi RS Mata Bali Mandara atas waktu luangnya dalam memberikan bimbingan, arahan, dukungan, dan masukan dalam penyusunan skripsi ini. 6. Kedua orang tua penulis dan seluruh keluarga yang telah memberikan dukungan dalam penyusunan skripsi ini. v
7. Teman-teman Angkatan Tahun 2014 yang telah memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan skripsi ini. 8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang turut membantu dalam penyusunan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, mengingat keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang penulis miliki. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis berharap adanya kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Besar harapan penulis, semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk banyak pihak. Denpasar, 14 Juli 2016 Penulis vi
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PEMINATAN ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN Skripsi, Juli 2016 ANALISIS KELENGKAPAN PENULISAN RESEP DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MATA BALI MANDARA ABSTRAK Pelayanan farmasi merupakan suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien terkait sediaan obat yang nantinya dapat membantu proses pengobatan dan kemudian mampu meningkatkan mutu kehidupan pasien. Pada prosesnya sangat mungkin terjadi kesalahan maupun kendala yang dapat berdampak buruk bagi pelayanan pasien. Dari data yang diperoleh diketahui kesalahan resep salah satunya terkait dengan penulisan signa atau keterangan aturan pakai. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode campuran (mixed methods). Metode yang digunakan adalah observasi dan wawancara mendalam. Aspek yang diteliti dengan metode observasi adalah mengenai kelengkapan dalam penulisan resep. Jumlah sampel yang diambil sebesar 341 resep. Sedangkan aspek yang diteliti dengan metode wawancara adalah mengenai persepsi apoteker/asisten apoteker dan dokter terkait kelengkapan dalam penulisan resep. Jumlah informan pada penelitian ini adalah sebanyak 6 orang. Hasil dari penelitian ini diketahui ketidaklengkapan penulisan resep ditemukan sebesar 99,4%. Komponen resep terbanyak yang tidak ditulis dengan lengkap adalah berat badan pasien yang didapat hasil sebesar 98,5%. Hanya pada komponen dosis pada resep yang tidak ditemui ketidaklengkapan penulisan. Masalah lain yang dihadapi di lapangan adalah banyaknya jumlah pasien dan kesulitan dalam berkomunikasi dengan pasien yang rata-rata berusia lanjut. Selain itu, faktor lainnya adalah keterbatasan jumlah sticker nama pasien pada rekam medis dan tidak tersedianya timbangan berat di poliklinik. Ditinjau dari pembaca resep, ketidaklengkapan resep ini menimbulkan beberapa dampak yang terkait dengan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada pasien. Mereka memerlukan waktu yang lebih lama untuk membaca resep dan untuk mengklarifikasi ulang isi resep dengan dokter penulis resep, sehingga memerlukan waktu tunggu pelayanan resep yang lebih lama. Waktu tunggu yang melebihi standar dapat menimbulkan ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan farmasi khususnya dan pelayanan di rumah sakit pada umumnya. Kata kunci: Resep, Pelayanan Farmasi, Kepuasan Pasien vii
SCHOOL OF PUBLIC HEALTH FACULTY OF MEDICINE UDAYANA UNIVERSITY CONCENTRATION ADMINISTRATION AND HEALTH POLICY Essay, on July 2016 Analysis of the Completeness of Prescriptions in the Pharmacy Installation Mata Bali Mandara Hospital ABSTRACT Pharmacy services is a direct services and responsible to the relevant patient medicine which in turn can help the process of treatment and then able to improve the quality of life of patients. In the process prescription service is very possible errors or problems which may adversely affect patient care. From the other data that the incidence of prescription errors due to incomplete signa. This study is using a mixed methods. The data collection is done by in-depth interviews and direct observation. Aspects investigated by the method of observation is about completeness in prescription writing. Sample prescription for this study amounted to 341 prescription. While the aspects by the method of interview is about the perception of pharmacist/assistant pharmacist and doctor associated writing of the prescription. the number of informants in this study were 6 people. The results of this studies, in this hospital 99,4% incompleteness prescription, and incompleteness prescription components namely body weight of patients who obtained in 98.5% is not complete, only the prescribing dosage is completeness in prescription writing. Another problem encountered in the field is the to much of patients and the difficulties in communicating with patients who have average elderly. In addition, other factors are limitations sticker of patient's name and the unavailability of weight scales in the policlinic. In terms of pharmacist, incompleteness prescription this raises some impacts associated with their performance in providing services to patients. They need more time to read the prescription and for reconfirm incomplete prescription with doctor, so the waiting time longer prescription services. Waiting time beyond the standard waiting time services prescription can certainly cause dissatisfaction of patients to pharmacy services in particular and services at the hospital in general. Keywords : Prescription, Pharmacy Service, Satisfaction of Patients viii
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... v ABSTRAK... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG... xiv DAFTAR GAMBAR... xv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 4 1.3 Pertanyaan Penelitian... 5 1.4 Tujuan Penelitian... 5 1.4.1 Tujuan Umum... 5 1.4.2 Tujuan Khusus... 6 1.5 Manfaat Penelitian... 6 1.5.1 Manfaat Praktis... 6 1.5.2 Manfaat Teoritis...6 1.6 Ruang Lingkup Penelitian... 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pelayanan Farmasi... 8 2.2 Resep... 8 2.2.1 Pengertian Resep... 8 2.2.2 Ukuran Lembar Resep... 9 2.2.3 Jenis-Jenis Resep... 9 2.3 Penulisan Resep... 9 ix
2.3.1 Pengertian Penulisan Resep... 9 2.3.2 Tujuan Penulisan Resep... 10 2.3.3 Format Penulisan Resep... 10 2.3.4 Prinsip Penulisan Resep di Indonesia... 11 2.4 Kelengkapan Penulisan Resep... 12 2.5 Sikap dan Pengalaman Dokter dalam Penulisan Resep... 14 2.6 Kelengkapan Penulisan Resep, Kinerja Petugas Farmasi dan Kualitas Layanan...15 BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1 Kerangka Konsep... 18 3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional... 19 3.2.1 Variabel Penelitian... 19 3.2.2 Definisi Operasional... 20 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Desain Penelitian... 22 4.2 Peran Peneliti... 22 4.3 Tempat dan Waktu Penelitian... 23 4.4 Populasi dan Sampel Penelitian... 23 4.4.1 Populasi Penelitian... 23 4.4.2 Sampel Penelitian... 23 4.5 Strategi Pengumpulan Data... 25 4.5.1 Data Primer... 25 4.6 Instrumen Penelitian... 26 4.6.1 Data Kuantitatif... 26 4.6.2 Data Kualitatif... 26 4.7 Pengolahan dan Analisis Data... 27 4.7.1 Data Kuantitatif... 27 x
4.7.2 Data Kualitatif... 28 4.8 Strategi Validasi Data... 28 BAB V HASIL 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian... 30 5.2 Riwayat Penelitian... 31 5.3 Karakteristik Informan... 32 5.4 Gambaran Resep yang Diteliti di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 33 5.5 Gambaran Kelengkapan Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 34 5.6 Gambaran Sikap dan Pengalaman Dokter terkait Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 35 5.7 Dampak Penulisan Resep terhadap Kinerja Petugas Farmasi di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 37 BAB VI PEMBAHASAN 6.1 Gambaran Kelengkapan Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 40 6.2 Sikap dan Pengalaman Dokter terkait Kelengkapan dalam Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 44 6.3 Dampak yang Muncul Akibat Ketidaklengkapan Penulisan Resep Terkait Kinerja Petugas Farmasi dan Kualitas Layanan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 47 BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan... 51 7.2 Saran... 52 7.2.1 Untuk Instalasi Farmasi dan Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 52 7.2.2 Untuk Penelitian Selanjutnya... 52 xi
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xii
DAFTAR TABEL Nomor Halaman Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian Kuantitatif... 20 Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian Kualititatif... 21 Tabel 5.1 Gambaran 341 Resep yang diteliti di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 33 Tabel 5.2 Kelengkapan Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 34 Tabel 5.3 Gambaran Kelengkapan Penulisan Resep di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mata Bali Mandara... 35 xiii
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG Daftar Singkatan BB RS SIP THT WHO : Berat Badan : Rumah Sakit : Surat Ijin Praktek : Telinga, Hidung, dan Tenggorokan : World Health Organization Daftar Lambang % : Persen xiv
DAFTAR GAMBAR Nomor Halaman Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian Kelengkapan Penulisan Resep... 18 xv