BAB I PENDAHULUAN. lembaga yang menjalankan fungsi ekonomi (Mishkin, 1998:21), pasar modal memegang peranan penting dalam mengatasi kebutuhan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ekonomi dunia yang semakin mengarah pada daerah Asia

BAB I PENDAHULUAN. penting bagi setiap perusahaan, karena baik buruknya struktur modal akan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pada umumnya, perusahaan dalam menjalankan kegiatan bisnis

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan dalam dunia bisnis dan ekonomi yang pesat,

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis di era globalisasi ini sangatlah pesat. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan sektor perekonomian yang mendukung kelancaran aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Di era ekonomi global yang semakin maju saat ini, akan menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan, seperti untuk membeli bahan baku, peningkatan teknologi,

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam kaitannya dengan kegiatan operasi perusahaan adalah

BAB I PENDAHULUAN. bisnis khususnya dalam bidang perekonomian. Tujuan perusahaan yakni mencapai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Modal merupakan unsur penting dalam suatu perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. mengelola dan menjalankan operasional usahanya. Ketika menjalankan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN UKDW. persaingan yang dihadapi. Meningkatkan nilai perusahaan salah satunya dapat

BAB I PENDAHULUAN. kreditur, serta pihak manajemen perusahaan itu sendiri. Selain itu pendanaan

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan untuk mendapatkan keuntungan (Meidera, 2013). Modal juga

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pertumbuhan dalam dunia bisnis dan ekonomi yang pesat dan semakin

BAB I PENDAHULUAN. tersebut, perusahaan harus meningkatkan nilai perusahaannya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Ekonomi global yang terus maju pada saat ini, dapat menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan perusahaan lazimnya bertujuan memaksimumkan. kemakmuran pemegang saham (stokcholders). Kemakmuran para pemegang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Keputusan pendanaan merupakan salah satu keputusan penting yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1

BAB I PENDAHULUAN. serta menjaga kelangsungan hidup perusahaan. adalah keputusan pendanaan atau keputusan struktur modal, yaitu keputusan

BAB I PENDAHULUAN. dari pemegang saham dan hutang. Menurut sifatnya ada dua macam tipe

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. rasio utang pada masing-masing perusahaan. Teori tersebut menyatakan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. struktur modal perusahaan yang akhirnya akan mempengaruhi suatu kinerja

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Brigham dan Houston (2001) struktur modal adalah bauran dari hutang,

BAB I PENDAHULUAN. investasi (return) dari investasi yang dilakukan. Return yang diperoleh berupa

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. akan dikeluarkan oleh perusahaan itu sendiri. keputusan pendanaan yang baik untuk menentukan pertimbanganpertimbangan

BAB I PENDAHULUAN. datang. Dewasa ini perusahaan selalu melakukan pengembangan dalam upaya. pihak luar dalam mengatasi masalah pendanaan.

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dalam menjalankan operasional perusahaannya memerlukan

BAB I PENDAHULUAN. lebih lanjut. Liem, Sutejo, & Murhadi (2013) menyatakan struktur modal

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dan perluasan industri pada umumnya membutuhkan sumbersumber

BAB I PENDAHULUAN. dapat berkembang. Untuk mencapai hal tersebut tentu diperlukan biaya.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Laporan keuangan. keuangan tersebut untuk menentukan atau menilai posisi

BAB I PENDAHULUAN. dapat memilih alternatif investasi yang memberikan return yang paling

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Saat ini dunia usaha sangat tergantung pada masalah pendanaan. Dunia

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pada era globalisasi seperti saat ini, persaingan dalam dunia bisnis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin ketatnya persaingan di dunia bisnis menyebabkan setiap perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. maupun biaya operasional dalam perusahaan yang didirikan. Maka agar tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Dengan memperoleh laba yang maksimal, maka perusahaan dapat

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan bertujuan untuk mencari profitabilitas. Profitabilitas

PENGARUH PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN AKTIVA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN JASA TRANSPORTASI YANG GO PUBLIK DI BEI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Hal ini disebabkan semakin banyaknya perusahaan yang berdiri dan

BAB I PENDAHULUAN. pula pemiliknya. Untuk itu nilai perusahaaan bagi investor dan kreditur

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. kegiatan operasinya dan mengembangkan usahanya. Pendanaan ini bisa. jangka pendek maupun hutang jangka panjang.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia bisnis yang sedang memasuki era globalisasi mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan teknologi dan cara berpikir manusia yang semakin pesat,

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan utama investor dalam menanamkan modalnya di sebuah perusahaan yaitu

BAB I PENDAHULUAN. berinvestasi di pasar modal, struktur modal telah menjadi salah satu faktor

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sangat dipengaruhi oleh krisis ekonomi yang sedang terjadi. dalam menanam modalnya di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Suatu perusahaan didirikan dengan berbagai tujuan yang hendak dicapai.

BAB I PENDAHULUAN. keputusan keuangan lainnya (Sundjaja, 2003:283). Modal terdiri atas ekuitas

BAB I PENDAHULUAN. digunakan dalam menjalankan serta mengembangkan kegiatan investasinya serta

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi untuk melakukan kegiatan ekonomi dan mengelola fungsi-fungsi

BAB I PENDAHULUAN. kesejahteraan pemegang sahamnya. Pemenuhan tujuan tersebut, maka. keputusan investasi, keputusan pendanaan dan keputusan dividen.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam perkembangan era globalisasi yang semakin modern seperti saat ini

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih baik. Akan tetapi usaha-usaha tersebut belum menunjukan hasil

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan saling berusaha untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup

BAB I PENDAHULUAN. untuk menjadi perusahaan yang lebih kompetitif dan untuk meningkatkan

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN... xi ABSTRAKSI...

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi persaingan tersebut, setiap perusahaan dituntut mengelola

RIZKA DIAN RACHMAWATI B

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis dewasa ini cenderung semakin pesat. Tingkat

BAB I PENDAHULUAN. bidang jasa maupun produksi pasti menginginkan agar perusahaannya dapat

BAB I PENDAHULUAN. baik di sektor manufaktur ataupun jasa semakin tinggi. Hal ini akan mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. kegiatanya menjual atau memberi jasa kepada pihak lain atau masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Tujuan utama dari suatu perusahaan adalah menjalankan kebijakan

BAB I PENDAHULUAN. pendanaan yang merupakan faktor utama yang harus diperhatikan. Bagi setiap perusahaan,

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2. TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Bagi perusahaan keuangan khususnya perbankan, permodalan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. beberapa perusahaan melalui pembelian efek-efek yang ditawarkan atau yang

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan memerlukan modal untuk menjalankan kegiatan usahanya,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada dasarnya setiap perusahaan membutuhkan modal untuk membiayai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. beberapa kajian teori. Teori teori struktur modal bertujuan sebagai landasan

BAB 1 PENDAHULUAN. kelangsungan tujuan perusahaan. Kegiatan pendanaan berhubungan penting

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, yang belum memiliki rumah. Disisi lain pemerintah juga sulit untuk

BAB I PENDAHULUAN. Bahkan untuk keluar dari krisis ekonomi ini, sektor riil harus selalu digerakan

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia bisnis dan ekonomi yang semakin keras telah

BAB I PENDAHULUAN. dapat mengelola keuangan perusahaan dengan sebaik-baiknya.

BAB I PENDAHULUAN. maksimal seperti yang telah ditargetkan, perusahaan dapat berbuat banyak bagi

pendanaan internal maupun eksternal. Brigham dan Houston (2011:153) menyatakan bahwa perusahaan yang sedang berkembang membutuhkan modal

BAB I PENDAHULUAN. berarti juga memaksimalkan kemakmuran pemegang saham yang merupakan

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. pembaca dalam memahami maksud dari variabel-variabel yang akan diteliti.

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu keputusan penting yang dihadapi oleh manajer keuangan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia bisnis yang semakin pesat telah menciptakan suatu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Struktur modal merupakan masalah yang sangat penting bagi perusahaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Keadaan seperti mengakibatkan para manajer perusahaan berusaha. meningkatkan keuntungan dengan berbagai cara, dan hal ini dapat

BAB I PENDAHULUAN. tahun 1989 menjadi 288 emiten pada tahun 1999 (Susilo dalam. di Bursa Efek Indonesia mencapai 442 emiten (

BAB 1 PENDAHULUAN. baik mengunakan hutang (debt financing) ataupun dengan mengeluarkan saham

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tersedia bagi pemegang saham (Sartono, 2012:263). Setiap keputusan pendanaan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia usaha saat ini sangat tergantung sekali dengan masalah pendanaan.sebagai lembaga yang menjalankan fungsi ekonomi (Mishkin, 1998:21), pasar modal memegang peranan penting dalam mengatasi kebutuhan dana, agar perusahaan dapat menerbitkan sekuritas berupa obligasi ataupun saham (Husnan, 2001:5). Namun keputusan perusahaan dalam menentukan sumber dana yang akan digunakan menghasilkan dampak atau konsekuensi yang berbeda. Salah satu fungsi keuangan utama yang dilakukan oleh manajer keuangan adalah membuat keputusan yang berkaitan dengan aktivitas pencariandana (financing decision) (Sartono, 2001). Sumber dana yang digunakan pada hakekatnya merupakan komposisi dana atau struktur modal perusahaan. Keputusan struktur modal secara langsung juga berpengaruh terhadap besarnya risiko yang ditanggung pemegang saham serta besarnya tingkat pengembalian atau tingkat keuntungan yang diharapkan (Brigham dan Houston, 2001). Sehubungan dengan penyajian laporan keuangan kepada pihak ekstern perusahaan (investor dan kreditor), maka setiap perusahaan harus memiliki stuktur modal yang baik, dalam arti keputusan pendanaan tersebut harus mampu meminimalkan biaya modal yang harus ditanggung perusahaan. Struktur modal adalah perimbangan atau perbandingan antara utang jangka panjang dengan modal sendiri Riyanto (2001) dalam Nurrohim (2008). 1

2 Riyanto (2001) dalam Setiawan (2007) menyatakan bahwa menurut asalnya, sumber dana perusahaan dapat dibedakan menjadi sumber intern (internal source) dan sumber ekstern (external source). Dana yang diperoleh dari sumber intern adalah dana yang dibentuk atau dihasilkan sendiri oleh perusahaan, yaitu laba ditahan dan penyusutan. Sedangkan dana yang diperoleh dari pihak ekstern adalah dana yang berasal dari kreditur, pemilik, dan peserta atau pengambil bagian dalam perusahaan. Modal yang berasal dari kreditur adalah merupakan utang bagi perusahaan yang bersangkutan dan modal yang berasal dari para kreditur yang disebut modal asing. Brigham dan Houston (2001:39) menyatakan faktor-faktor yang mempengaruhi sruktur modal antara lain: stabilitas penjualan, struktur aktiva, leverage operasi, tingkat pertumbuhan, profitabilitas, pajak, pengendalian, sikap manajemen, sikap pemberi pinjaman dan lembaga penilai peringkat, kondisi pasar, kondisi internal perusahaan dan fleksibilitas keuangan. Penelitian ini akan memfokuskan pembahasan ke arah pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, struktur aktiva, pertumbuhan penjualan, struktur kepemilikan publik terhadap struktur modal pada perusahaan Real Estate and Property yang terdaftar di BEI. Alasan peneliti memilih perusahaan Real Estate and Property yang masih jarang diuji pada penelitian terdahulu. Mengingat kebutuhan manusia akan tempat tinggal, perusahaan Real Estate and Property memiliki potensi Return yang besar. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan rasio Profitabilitas yang dilihat dari rata-rata ROA dalam menghasilkan keuntungan

3 melalui sumber daya yang ada. Semakin tinggi Return, maka akan semakin tinggi permintaan terhadap saham. Perkembangan ROA TAHUN JUMLAH RATA-RATA 2008 15.29 0.325 2009 109.13 2.274 2010 165.90 3.318 2011 205.28 4.025 Tabel 1.1 Real Estate and Property merupakan bisnis yang bergerak dalam bidang pengembangan properti dan bangunan. Semakin banyaknya pertambahan populasi yang disertai tingginya taraf hidup dan kemudahan dalam memperoleh tempat tinggal nyaman membuat kebutuhan masyarakat akan perusahaan ini semakin tinggi sehingga bisnis ini sangat menarik bagi para investor dalam melakukan investasi. Keadaan perekonomian dunia yang mengalami ketidakstabilan pada periode tahun 2008-2009 menjadi sebuah fenomena yang sangat luar biasa sehingga berdampak pada terjadinya krisis global yang pada akhirnya menjadi ancaman bagi berbagai perusahaan dan tidak terlepas pada perusahaan Real Estate and Property, ditambah dengan tingginya persaingan pada industri ini tentunya akan menambah tantangan bagi manajemen untuk mendapatkan modal tambahan. Agar memiliki daya saing yang kuat, perusahaan Real Estate and Property dihadapkan pada kondisi untuk dapat lebih transparan dalam mengungkapkan informasi perusahaannya pada pihak yang berkepentingan, sehingga akan

4 membantu para pengambil keputusan dalam mengantisipasi kondisi ekonomi yang sering berubah. Berdasarkan uraian diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva, Pertumbuhan Penjualan, dan Struktur Kepemilikan Publik terhadap Struktur Modal Perusahaan Real Estate And Property. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, maka dapat disusun suatu rumusan masalah yaitu: 1. Apakah Profitabilitas berpengaruh terhadap Struktur Modal? 2. Apakah Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Struktur Modal? 3. Apakah Struktur Aktiva berpengaruh terhadap Struktur Modal? 4. Apakah Pertumbuhan Penjualan berpengaruh terhadap Struktur Modal? 5. Apakah Struktur Kepemilikan Publik berpengaruh terhadap Sruktur Modal? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menguji dan membuktikan, tentang: 1. Pengaruh Profitabilitas terhadap Struktur Modal. 2. Pengaruh Ukuran Perusahaanterhadap Struktur Modal. 3. Pengaruh Struktur Aktiva terhadap Struktur Modal. 4. Pengaruh Pertumbuhan Penjualan terhadap Struktur Modal. 5. Pengaruh Struktur Kepemilikan Publik terhadap Sruktur Modal.

5 1.4 Manfaat Penelitian Adanya latar belakang, perumusan masalah, dan tujuan penelitian yang ingin dicapai, peneliti berharap dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang berkepentingan. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi Peneliti Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan agar dapat membuktikan kesesuaian teori dengan fakta yang ada. 2. Bagi Civitas Akademik Memberikan sumbangan informasi yang diharapkan dapat membantu untuk pihak lain dalam melakukan penelitian lebih lanjut dan dapat menambah kepustakaan yang ada. Selain itu diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada perguruan tinggi pada umumnya khususnya pada jurusan akuntansi konsentrasi keuangan. 3. Bagi Perusahaan Penelitian ini dapat digunakan sebagai hasil penelitian yang bisa berguna sebagai bahan evaluasi kinerja manajemen dan dapat digunakan untuk pelaporan informasi pada pihak lainnya.

6 1.5 Sistematika Penulisan Untuk memberikan gambaran yang menyeluruh terhadap isi dari penelitian ini, maka penulisan ini dibagi dalam lima bab sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi bagaimana latar belakang masalah yang terjadi sehingga diangkat menjadi objek penelitian. Dari latar belakang masalah tersebut, dirumuskan suatu permasalahan yang akan diteliti, tujuan dan manfaat dari penelitian ini, serta sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan dibahas tentang landasan teori yang mendukung perumusan hipotesis dan mendukung dalam menganalisis hasil penelitian, penelitian terdahulu, kerangka pemikiran, dan juga hipotesis sebagai pernyataan akurat yang merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang diteliti. BAB III METODE PENELITIAN Bab ini membahas tentang variabel penelitian, definisi optimal yang member deskripsi tentang variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian beserta jumlahnya, populasi yang berisi kumpulan, dari keseluruhan elemen yang menjadi pusat objek penelitian serta sampel penelitian, jenis dan sumber data mendeskripsikan tentang jenis data dari variabel penelitian, serta dari mana data tersebut diperoleh, metode pengumpulan data menjelaskan prosedur pengumpulan data yang digunakan

7 dalam penelitian, metode analisis data yang berisi instrument penelitian serta hasil analisis yang digunakan dalam melakukan pengujian hipotesis. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini, dijelaskan tentang gambaran umum, deskripsi data serta analisis data dan pembahasan. BAB V PENUTUP Diuraikan secara ringkas kesimpulan dari pengolahan data yang telah dilakukan dan saran-saran yang dapat diajukan untuk pemecahan masalah yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak terkait.