MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI BERMAIN KOLASE PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhi Sebagian Syarat Guna MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S.Pd) PadaProgram Studi PG-PAUD

DEMA YULIANTO, TITIS AWALIA

ARTIKEL PENELITIAN. Disusun Oleh : INA SALAMAH NPM :

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD.

SKRIPSI Diajukan Untuk Sebagian Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD OLEH :

JURNAL. Oleh: MUIN DWI ASTUTI NPM P. Dibimbing oleh : 1. DEMA YULIANTO, M.Psi. 2. ANIK LESTARININGRUM, M.Pd.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP KEDIRI.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGPAUD. Oleh :

Artikel Penelitian. Disusun oleh MAHMUDAH NPM:

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD.

HUBUNGAN KEGIATAN MONTASE DENGAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK DI KELOMPOK B1 TK ALKHAIRAAT TONDO PALU

2014/2015. Disusun oleh : A

PENINGKATAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI MEDIA BERMAIN FINGER PAINTING DI KELOMPOK A TK AL HIDAYAH TULISKRIYO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ROFIKA KARTIKASARI NPM:

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

Oleh : VIONA NENO LORENZA NPM :

BINTI HIDAYATUL MU AZAROH NPM. :

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD

ARTIKEL PENELITIHAN OLEH: PENI REJEKI NPM:

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

JURNAL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

SKIRPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD OLEH :

ARTIKEL PENELITIAN SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD OLEH :

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : SUKARMI NPM : P

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD. Oleh:

Disusun oleh : WINDITA FITRI ILHAMI A

SKRIPSI OLEH: IDA FITRIYAH NPM:

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG PAUD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

KEGIATAN MENEMPEL BULU AYAM PADA KELOMPOK BERMAIN BUNGA MULIA SLUMBUNG DESA SLUMBUNG KECAMATAN NGADILUWIH KABUPATEN KEDIRI SKRIPSI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF D

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.) Pada jurusan PG-PAUD. Oleh :

KOLASE DAPAT MENINGKATKAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK B TK KREBET KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN ENGKLEK PADA ANAK KELOMPOK A TK PERMATA BANGSA TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2014 / 2015

NASKAH PUBLIKASI MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA KELOMPOK B TK DAWUNGAN I MASARAN SRAGEN

JURNAL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK A RA KM MIFTAHUL HUDA PULOSARI KECAMATAN PAPAR KABUPATEN KEDIRI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI KEGIATAN BERMAIN KELERENG PADA ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA DESA TANJUNG KECAMATAN PAGU KABUPATEN KEDIRI

RINANGGA KURNIA RIANTI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBILANG MELALUI MEDIA KARTU ANGKA DAN KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK DHARMA WANITA III POJOK KECAMATAN CAMPURDARAT

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD. Oleh :

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: CANDRA AGUS SETIANI NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd) Pada program studi PG PAUD.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PGPAUD OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP Kediri OLEH :

JURNAL. Oleh: HALIMATUS SA DIYAH NPM P. Dibimbing oleh : 1. Dr. ZAINAL AFANDI, M.Pd. 2. ROSA IMANI KHAN, M.Psi

ARTIKEL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

Oleh : TYAS CRISTIANINGSIH NPM :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGPAUD. Oleh : SHOHIFATUL MUNIROH

JURNAL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD.

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi sebagian Syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD.

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan S.Pd. Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

PENINGKATAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN KOLASE DARI BAHAN BEKAS DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH SIMPANG IV AGAM.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS DI KELOMPOK B TK DHARMAWANITA LABUAN PANIMBA

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI PERMAINAN MEMANCING GAMBAR IKAN KELOMPOK A TK DHARMA WANITA TANJUNGSARI KECAMATAN KARANGREJO

MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN RUTIN DAN TERPROGRAM PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI PAUD BINA HARAPAN DESA KARANGREJO

SKRIPSI. Oleh: MASRUROH NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan untuk anak usia 0-6 tahun. Aspek yang dikembangkan dalam

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PG-PAUD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd ) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UN PGRI Kediri

JURNAL PENELITIAN. Oleh: SITI HINDUN M. H. NPM

SKRIPSI. Oleh: SITI ZULAIKAH NPM

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD. Oleh:

Al-Hikmah Jurnal Kependidikan dan Syariah

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD.

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S 1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

IMPROVING NUMERACY ACTIVITY THROUGH THE NUMBERS ON PLAYING CARDS CHILDREN GROUP A RA DARUL ULUM REJOTANGAN DISTRICT DISTRICT REJOTANGAN TULUNGAGUNG

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENCETAK DENGAN MEDIA GYPSUM PADA KELOMPOK B TK PERMATA PELANGI KECAMATAN PESANTREN KEDIRI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG PAUD UNP Kediri.

KARYA ILMIAH OLEH JUWITA OVITA SARI NPM A1I111014

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1-10 MELALUI PERMAINAN KOTAK PINTAR ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA III WATES TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL

IMPROVED ABILITY OBSERVING OBJECTS GROWTH THROUGH OBSERVATION SEEDS GREEN BEAN GROUP B TK DHARMA WANITA 01 JOHO KALIDAWIR TULUNGAGUNG

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

Oleh: Dibimbing oleh : 1. Dema Yulianto, M.Psi 2. Anik Lestariningrum, M.Pd

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MELALUI PERMAINAN GELEMBUNG WARNA PADA ANAK PAUD "TUNAS HARAPAN BANGSA"TAHUN PELAJARAN 2014/2015

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MECUCI ALAT MAKAN PADA ANAK KELOMPOK A PAUD MELATI PKK GAPRANG KANIGORO BLITAR

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada program Studi PG PAUD OLEH

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD OLEH :

NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA KELOMPOK B TK PERTIWI 1

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG PAUD.

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BEKERJASAMA MELALUI PERMAINAN KELOMPOK B RA. AL-HIKMAH TURUS KECAMATAN GAMPENGREJO KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

DEVELOP THROUGH METHOD NUMERACY PLAY MEDIA USING NATURAL MATERIALS IN CHILDREN GROUP A TK PLUS MIFTAHUL ULUM BENDOSARI KRAS KEDIRI ACADEMIC YEAR

Artikel Skripsi. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PG-PAUD.

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MENGANYAM DI KELOMPOK B TK ABA II PANTOLOAN

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD. Oleh :

Transkripsi:

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI BERMAIN KOLASE PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 JURNAL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD OLEH : AYUK KRISTIANI NPM: 11.1.01.11.0008 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI BERMAIN KOLASE PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 AYUK KRISTIANI Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl. KH. Achmad Dahlan No. 76 Telp. (0354) 776706 Kediri 64112 ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan motorik halus anak yang masih rendah, sehimgga hasil belajar anak juga rendah. Permasalahan penelitian ini adalah Apakah Permainan Kolase dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak?. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan subjek penelitian anak kelompok A di Tk Dharma Wanita Ngasem sebanyak 19 anak dan dilaksanakan dalam 3 siklus. Pada siklus I, II, III terus mengalami peningkatan yaitu pra tindakan terdapat 7 anak (36,9%) yang mencapai ketuntasan, siklus I mengalami peningkatan 9 anak (47,3%) yang mencapai ketuntasan, siklus II meningkat 12 anak (63,1%) yang mencapai ketuntasan, siklus III meningkat 16 anak (84,2%) yang mencapai ketuntasan. Kesimpulan penelitian ini adalah kemampuan motorik halus anak dapat dikembangkan melalui permainan kolase dengan menggunakan media biji-bijian, ampas kelapa dan guntingan kertas warna-warni. Kata kunci : motorik halus, kolase I. PENDAHULUAN Pertumbuhan fisik anak terutama Motorik halus sangatlah penting untuk anak usia dini, semakin baik kemampuan motorik halus anak membuat anak dapat berekspresi mengeluarkan ide-ide yang dimilikinya, anak akan lebih terampil dalam membuat suatu karya. Pertumbuhan fisik motorik halus anak di harapkan dapat terjadi secara optimal karena dapat mempengaruhi perilaku anak sehari-harinya. oleh karena itu, Motorik halus pada anak harus di kembangkan sejak anak berusia dini. Pertumbuhan fisik anak terutama Motorik halus sangatlah penting untuk anak usia dini, semakin baik kemampuan motorik halus anak membuat anak dapat berekspresi mengeluarkan ide-ide yang dimilikinya, anak akan lebih terampil dalam membuat suatu karya. Namun kenyataannya tidak semua anak memiliki kematangan untuk menguasai kemampuan motorik halus pada tahap yang sama. Dalam melakukan gerakan motorik halus anak juga memerlukan dukungan keterampilan fisik lain serta kematangan mental, misalnya dalam hal kemampuan Motorik halus seperti bermain kolase. Berdasarkan observasi yang dilakukan di TK Dharma Wanita Kecamatan Ngasem Kabaupaten Kediri pada anak kelompok A menunjukkan sebagian besar bahwa kemampuan motorik halus masih rendah pada pengembangan motorik halus melalui bermain kolase, hasil observasi belum mencapai hasil memuaskan, dari 19 anak didik dapat diprosentasikan bahwa yang mendapatkan bintang (****) tidak ada 0%, anak yang mendapatkan bintang (***) ada 4 anak atau 21%, anak yang mendapatkan bintang (**) ada 9 anak atau 47 % dan yang mendapatkan bintang (*) ada 6 anak atau 31%. Belum berkembangnya secara optimal kemampuan Motorik halus anak kelompok A TK Dharma Wanita Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri merupakan masalah yang harus dipecahkan. Oleh karena itu, peneliti bermaksud untuk memecahkan masalah tersebut dengan melakukan suatu tindakan penelitian kelas. II. KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori 1. Pengertian Kemampuan Motorik Halus a) Kemampuan motorik halus adalah kemampuan yang berhubungan dengan keterampilan fisik yang melibatkan otot kecil dan koordinasi mata-tangan, seperti keterampilan menggunakan jari jemari tangan dan gerakan pergelangan tangan yang tepat. Motorik halus adalah pengorganisasian penggunaan sekelompok otot-otot kecil seperti jarijemari dan tangan yang sering

membutuhkan kecermatan dan koordinasi dengan tangan, keterampilan yang mencakup pemanfaatan menggunakan alat-alat untuk mengerjakan suatu objek. b) Fungsi Motorik Halus Menurut Suyanto (2005: 51) motorik halus berfungsi untuk melakukan gerakan-gerakan bagian tubuh yang lebih spesifik, seperti menulis, melipat, merangkai, mengancing baju, menali sepatu dan menggunting.menurut Sumantri (2005: 146) juga menjelaskan bahwa fungsi pengembangan keterampilan motorik halus adalah mendukung aspek lainnya seperti kognitif dan bahasa serta sosial karena pada hakekatnya setiap pengembangan tidak dapat terpisahkan satu sama lain. c) Faktor-faktor yang membantu untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak adalah sebagai berikut: 1. Faktor-faktor dari segi orangtua adalah memberi dorongan atau motivasi kepada anak dan mendampingi saat anak bermain atau belajar 2. Faktor-faktor dari segi guru yakni Menyediakan fasilitas dan sarana yang membantu untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak, memberikan waktu untuk anak belajar meskipun anak belajar menggunakan waktu yang lama, karena setiap anak tidak mempunyai perkembangan motorik halus yang sama, memberikan aktifitas yang bervariasi untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak, menciptakan suasana yang menyenangkan saat anak belajar, memberikan pertolongan saat anak mengalami kesulitan saat belajar 3. Faktor-faktor dari segi anak adalah mempunyai kematangan mental dalam hal motorik halus dan anak mempunyai motivasi yang tinggi untuk meningkatkan kemampuan motorik halusnya. d) Metode Pengembangan Motorik Halus Metode yang dapat mengembangkan kemampuan motorik halus anak yang digunakan di TK adalah sebagai berikut : a. Metode demonstrasi Merupakan metode yang digunakan oleh guru dimana guru memberikan contoh terlebih dahulu bagaimana permainan yang akan dilakukan. b. Metode Pemberian Tugas Adalah suatu metode yang diterapkan saat Proses pembelajaran berlangsung di TK dimana pendidik menyediakan lembar kegiatan atau suatu perintah yang diberikan kepada anak dan anak mengerjakan apa yangs disuruh oleh pendidik sebisa anak tanpa adanya paksaan atau dorongan anak harus mengerjakan tugas yang diberikan pendidik sampai selesai. c. Metode bermain Adalah suatu metode yang sangat menyenangkan bagi anak di mana didalam pembelajaran terdapat unsur bermain dan anak tidak akan merasa jenuh. e) Media Pembelajaran untuk Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Anak TK a. Media Gambar Media gambar adalah sutu media yang ditunjukkan kepada anak sebelum anak beranjak untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh pendidik. b. Media Foto Dengan foto anak juga akan lebih tertarik dan memiliki rasa ingin tahu yang besar, bagaimana cara membuat hasil karya seperti yang ada di foto. 2. Permainan Kolase a. Pengertian Permainan Kolase Kolase adalah teknik menempel berbagai macam unsur kedalam satu frame sehingga menghasilkan karya seni yang baru. Dengan demikian, kolase adalah karya seni rupa yang dibuat dengan cara menempelkan bahan apa saja kedalam satu komposisi yang serasi sehingga menjadi satu kesatuan karya. Kata kunci yang menjadi esensi dari kolase adalah menempel atau merekatkan bahan apa saja yang serasi. Karya kolase bisa berwujud sebuah karya utuh atau hanya merupakan bagian dari sebuah karya,misalnya lukisan yang menambahkan unsur tempelan sebagai elemen estetis. 2. Fungsi Permainan Kolase bagi Perkembangan Motorik Halus Anak Permainan kolase mempunyai banyak fungsi untuk perkembangan pada diri anak yakni sebagai berikut :

a. Melatih Motorik Halus Saat bermain kolase b. Meningkatkan Kreativitas c. Melatih Konsentrasi d. Mengenal Warna e. Mengenal Bentuk f. Melatih Memecahkan Masalah g. Mengasah Kecerdasan Spasial h. Melatih Ketekunan i. Meningkatkan Kepercayaan Diri B. KERANGKA BERFIKIR Kemampuan motorik halus merupakan salah satu dari lima aspek perkembangan pada anak usia dini. dimana ketika anak mengalami masa golden age di situ anak menglami masa perkembangan yang sangat pesat. Pada usia tersebut adalah saat yang tepat untuk mengembangkan seluruh kemampuan anak khususnya kemampuan menggerakkan pergelangan tangan untuk melakukan gerakangerakan sederhana. Oleh sebab itu pendidik berusaha mengembangkan kemampuan motorik halus anak sejak usia dini. Kemampuan motorik halus pada anak kelompok A merupakan kemampuan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Pembelajaran kemampuan motorik halus khususnya kemampuan bermain kolase harus mendapat perhatian khusus dari guru atau pendidik. Pada pembelajaran yang dilakukan di beberapa disekolah saat ini, permaianan kolase sudah diperkenalkan pada anak sejak anak baru masuk sekolah. Namun, setiap anak mempunyai perkembangan yang berbeda ada yang sudah mampu dan banyak juga yang belum menguasai permaianan kolase. Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk menarik perhatian anak untuk belajar permaianan kolase adalah dengan melakukan permaianan kolase dengan guru menyediakan alat dan bahan yang diperlukan secara menarik, menjelaskan teknik permainan kolase. Dengan menggunakan metode pemberian tugas, anak disuruh untuk mengerjakan suatu lembar kegiatan yang dimana lembar kegiatan terdapat gambar yang anak harus menghias gambar tersebut dengan bahan yang disediakan oleh guru dengan teknik menempel. III. METODE PENELITIAN A. Subjek dan setting penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok A TK Dharma Wanita Desa Ngasem Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2014/2015 yang beralamatkan di Jalan Tegalan No. 07 Desa Ngasem Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri yang berjumlah 19 anak, yang terdiri dari anak 14 laki-laki dan 5 anak perempuan. B. Prosedur Penelitian Penelitian tndakan kelas ini menggunakan desain model Kemmis dan McTogart yang terdiri dari 1) Perencanaan, 2)Tindakan, 3) Pengamatan. 4) Refleksi. C. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data Teknik dan Instrumen yang digunakan adalah data tentang kemampuan motorik halus anak kelompok A dan data tentang pelaksanaan pembelajaran dikumpulkan dengan teknik obserasi menggunakan lembar atau pedoman observasi menggunakan lembar atau pedoman observasi. D. Teknis Analisis Data Teknik analisis data untuk menguji hipotesis tindakan adalah teknik deskriptif kuantitatif dengan membandingkan ketuntasan belajar ( presentase yang memperoleh bintang 3 dan bintang 4 ) antara waktu sebelum dilakukan tindakan, tindakan siklus I, tindakan siklus II, dan tindakan siklus III. Langkah-langkah analisis data : 1) Menghitung presentase anak yang mendapat bintang 1, bintang 2, bintang 3, dan bintang 4 dengan rumus : P = 100 % Keterangan : P = Presentase anak yang mendapatkan bintang tertentu f = Jumlah anak yang mendapatkan bintang tertentu N = Jumlah anak keseluruhan 2) Membandingkan ketuntasan belajar ( jumlah resentase anak yang mendapatkan bintang 3 dan bintang 4 ) anatara waktu yang dilakukan tindakan, tindakan siklus I, siklus II, siklus III. Kriteria keberhasilan tindakan adalah terjadinya kenaikan ketuntasan belajar ( setelah tindakan siklus III ketuntaan belajar mencapai sekurangkurangnya 75 % ). IV. HASIL PENELLITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Selintas Setting Penelitian Pada siklus I, siklus II, dan siklus III, subjek penelitiannya yaitu anak kelompok A yang berjumlah 19 anak yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan 7 anak perempuan di TK

Dharma Wanita Ngasem Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. B. Deskripsi Temuan Penelitian 1) Rencana umun Pelaksanaan Tindakan Desain penelitian terdiri dari 3 siklus secara berulang yang meliputi siklus I, siklus II, siklus III. Setiap siklus dalam penelitian ini meliputi empat tahap sebagai berikut : (1) perencanaan (planning), (2) pelaksanaan (acting), (3) pengamatan (observing), (4) refleksi (reflecting). 2) Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran Siklus I Pelaksanaan sesuai dengan prosedur penelitian yaitu terdiri dari perencanaan, pengamatan dan refleksi. Siklus I dilaksanakan tanggal 18 Pebruari 2015 tema pekerjaan sub tema alat pekerjaan. No Penilaian Anak Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Dalam Permainan Kolase Siklus I Nama Anak penilaian Kriteria Ketuntasan Belajar Tidak 1. Keisha 2 2. Nabilla 2 3. Yaya 2 4. Titha 2 5. Bintang 1 6. Nisa 4 7. Kukuh 1 8. Daniel 2 9. Rio 3 10. Exzel 3 11. Richo 3 12. Satya 3 13. Riby 3 14. Fadil 2 15. Thitan 3 16. Irvan 3 17. Dimas 1 18. Valdo 1 19. Aurel 4 Jumlah 19 9 10 Prosentase 47,3 % 52,7 % Berdasarkan data di atas menjelaskan bahwa prosentase anak yang mendapat bintang 1 sebesar 21% atau sebanyak 4 anak, prosentase anak yang mendapatkan bintang 2 sebesar 31,5% atau sebanyak 6 anak, sedangkan prosentase anak yang mendapatkan bintang 3 sebesar 36,9% atau sebanyak 7 anak, dan prosentase anak yang mendapatkan bintang 4 sebesar 10,6% atau sebanyak 2 anak. Berdasarkan hasil analisa perhitungan kemampuan motorik halus anak pada siklus I masih dalam kategori kurang meningkat atau masih rendah yaitu dengan prosentase kemampuan motorik halus sebesar 47,3%, 3) Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran Siklus II No Pelaksanaan sesuai dengan prosedur penelitian yang terdiri dari perencanaan, pengamatan dan refleksi. Siklus II dilaksanakan pada tanggal 25 Pebruari 2015 tema air, api, dan udara sub tema bahaya Api. Penilaian Anak Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Dalam Permainan Kolase Siklus II Nama Anak penilaian Kriteria Ketuntasan Belajar Tidak 1. Keisha 2 2. Nabilla 3 3. Yaya 2 4. Titha 2 5. Bintang 2 6. Nisa 4 7. Kukuh 1 8. Daniel 3 9. Rio 3 10. Exzel 2 11. Richo 3 12. Satya 4 13. Riby 3 14. Fadil 1 15. Thitan 3 16. Irvan 3 17. Dimas 3 18. Valdo 3 19. Aurel 4 Jumlah 19 12 7 Prosentase 63,1 % 36,9 % Berdasarkan data diatas menjelaskan bahwa pada siklus II mengalami peningkatan meskipun masih ada prosentase anak yang mendapat bintang 1 sebesar 10,6% atau

sebanyak 2 anak, prosentase anak yang mendapatkan bintang 2 sebesar 26,3% atau sebanyak 5 anak, sedangkan prosentase anak yang mendapatkan bintang 3 sebesar 47,3% atau sebanyak 9 anak, dan prosentase anak yang mendapatkan bintang 4 sebesar 15,8% atau sebanyak 3 anak. analisa perhitungan kemampuan motorik halus anak pada siklus II telah menunjukkan kategori meningkat dengan prosentase kemampuan motorik halus sebesar 63,1%, namun masih kurang dari kriteria ketuntasan minimal yang telah ditetapkan yaitu sebesar 75%. 4) Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran Siklus III Pelaksanaan sesuai dengan prosedur penelitian yaitu terdiri dari perencanaan, pengamatan dan refleksi.siklus III ini dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2015 tema alat komunikasi sub tema macam alat komunikasi No Penilaian Anak Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Dalam Permainan Kolase Siklus III Nama Anak Penilaian Kriteria Ketuntasan Belajar Tidak 1. Keisha 4 2. Nabilla 4 3. Yaya 4 4. Titha 3 5. Bintang 2 6. Nisa 4 7. Kukuh 2 8. Daniel 3 9. Rio 3 10. Exzel 4 11. Richo 3 12. Satya 4 13. Riby 3 14. Fadil 2 15. Thitan 3 16. Irvan 4 17. Dimas 4 18. Valdo 3 19. Aurel 4 Jumlah 19 16 3 Prosentase - 84,2 % 15,8 % Dari data diatas menjelaskan bahwa kemampuan motorik halus anak pada siklus III menunjukkan peningkatan yang signifikan dari kondisi pada siklus I dan siklus II. Dimana sudah tidak ada anak yang mendapatkan bintang 1 namun masih terdapat prosentase jumlah anak yang mendapatkan bintang 2 sebesar 15,8% atau sebanyak 3 anak, sedangkan prosentase anak yang mendapatkan bintang 3 sebesar 36,9% atau sebanyak 7 anak, dan terjadi peningkatan jumlah anak yang mendapatkan bintang 4 yaitu sebesar 47,3% atau sebanyak 9 anak. analisa perhitungan kemampuan motorik halus anak pada siklus III telah menunjukkan kategori sangat meningkat dengan prosentase kemampuan motorik halus sebesar 84,2%, melebihi dari kriteria ketuntasan minimal yang telah ditetapkan yaitu sebesar 75%. C. Pembahasan Dan Pengambilan Keputusan Berdasarkan hasil penelitian dari siklus I, II dan III, kemampuan motorik halus anak melalui permainan kolase mengalami peningkatan. penilaian kemampuan motorik halus tindakan siklus I sampai III anak didik kelompok A TK Dharma Waniita Ngasem Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. N o Penilaian Pra Tindak an Tindaka n Siklus I Tindaka n Siklus II Tindak an Siklus III 1. Bintang 1 21% 21% 10,6% - 2. Bintang 2 42% 31,5% 26,3% 15,8% 3. Bintang 3 26,4% 36,9% 47,3% 36,9% 4. Bintang 4 10,6% 10,6% 15,8% 47,3% JUMLAH 100% 100% 100% 100% Berdasarkan data diatas bahwa peningkatan prosentase kemampuan motorik halus anak melalui permainan kolase meningkat dari pra tindakan sebesar 36,9%, siklus I sebesar 47,3%, siklus II sebesar 63,1%, dan siklus III sebesar 84,2% dengan nilai peningkatan antara siklus I dan siklus III sebesar 36,9%. Keberhasilan terjadi pada siklus III dengan diperoleh data prosentase kemampuan motorik halus anak sebesar 84,2%. Sehingga dapat dikatakan bahwa kegiatan dapat berjalan dengan baik dan sudah memenuhi kriteria ketuntasan minimal sebesar 75%. Berarti tindakan guru dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Permainan Kolase Pada Anak Kelompok A TK Dharma Wanita Ngasem Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2014-2015 berhasil, dengan demikian hipotesis tindakan diterima.

D. Kendala dan Keterbatasan kendala yang ditemukan pada saat proses pembelajaran siklus I yakni kondisi anak yang sulit dikendalikan karena baru kali ini melakukan permainan kolase. Namun semua iti dapat diatasi pada pelaksanaan siklus II. V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan disimpulkan bahwa kemampuan motorik halus anak dapat dikembangkan melalui permainan kolase dengan menggunakan media biji-bijian, ampas kelapa dan guntingan kertas warna-warni pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2014-2015. B. Saran Berdasarkan latar belakang masalah dan kesimpulan, selanjutnya disampaikan saransaran sebagai berikut : 1. Bagi Guru TK hendaknya menyediakan media pembelajaran yang lebih menarik dan beragam. Selain menggunakan media bijibijian, ampas kelapa dan guntingan kertas warna-warni dapat juga dilakukan dengan media daun-daunan agar dapat meningkatkan kreatifitas dan kemampuan anak. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Diharapkan pada penelitian selanjutnya lebih kreatif dan penelitian pada anak didik usia 4-6 tahun dan dapat melakukan perbaikan tentang teknik kolase dan penggunaan media lebih beragam seperti media daun-daunan dan yang lainnya. DAFTAR PUSTAKA 1. B.E.F. Montolalu, Dkk. 2007. Bermain dan Permainan Anak. Jakarta: Universitas Terbuka 2. Sumantri, 2005. Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas,Dirjen Dikti. 3. Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan. Bandung: PT Citra Aditya Bakti 4. M. Syakir, Sri Veryanti R, 2013. Kreasi Kolase, Montase, Mozaik Sederhana. Jakarta: Penerbit Erlangga 5. Riana, Masyar.2011. Emosi Anak Usia Dini Dan Strategi Pengembangannya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group 6. Sagala, Syaiful. 2011. Metode Pembelajaran Kreatif. Jakarta: Rineka Cipta 7. Suyanto, slamet. 2005. Konsep Dasar Pendidikan AUD. Jakarta: Depdiknas 8. Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan anak usia dini. Jakarta: Kencana Prenada Media. 9. Santoso, Soegeng. 2007. Dasar-Dasar Pendidikan Tk. Jakarta: universitas terbuka 10. Sujiono Bambang, Dkk. 2007. Metode Pengembangan Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka 11. Soemarjadi, dkk. 1991/1992. Pendidikan Keterampilan. Jakarta : Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan 12. Yusuf, Syamsu LN (2002) Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Bandung: PT Remaja Rosdakarya 13. Zaman Badru, Dkk. 2008. Media Dan Sumber Belajar. Jakarta: Universitas Terbuka Pembimbing I Kediri, Pembimbing II Drs.KUNTJOJO, M.Pd., M.Psi NIDN. 0717015501 VENY ISWANTININGTYAS, M.Psi NIDN. 07041182202