Surat 3 Yohanes (Bagian 67) Sunday, March 19, 2017

dokumen-dokumen yang mirip
Surat 3 Yohanes (Bagian 66) Friday, March 17, 2017

TAHUN B - Hari Minggu Paskah XXVI 27 September 2015 LITURGI SABDA

Surat 2 Yohanes (Bagian 14) Sunday, February 14, 2016

Surat 3 Yohanes (Bagian 65) Wednesday, March 15, 2017

Surat 2 Yohanes (Bagian 75) Friday, July 15, 2016

Surat 3 Yohanes (Bagian 123) Friday, August 11, 2017

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015

TEMA 1 IBADAH YANG SEJATI DAFTAR TEMA KOTBAH

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 37) Sunday, July 5, 2015

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974

Surat 1 Yohanes 4 (Bag. 55) Sunday, March 8, 2015

Surat 3 Yohanes (Bagian 17) Wednesday, November 9, 2016

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016

Surat 3 Yohanes (Bagian 80) Wednesday, April 26, 2017

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Kebenaran Yahushua: Satu-satunya Harapan Bagi Orang Berdosa

Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 11) Wednesday, April 22, 2015

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian)

Surat Paulus kepada jemaat Roma

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann

Surat 3 Yohanes (Bagian 86) Friday, May 12, 2017

Surat 3 Yohanes (Bagian 37) Sunday, January 8, 2017

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia

Pertanyaan Alkitab (24-26)

Surat 3 Yohanes (Bagian 55) Sunday, February 19, 2017

Yesus Adalah Juru Selamat Manusia. pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya

Surat 2 Yohanes (Bagian 2) Wednesday, January 13, 2016

Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 1) Sunday, March 29, 2015

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a

Efesus. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus,

Surat 2 Yohanes (Bagian 25) Sunday, March 13, 2016

Surat 3 Yohanes (Bagian 122) Wednesday, August 9, 2017

Kisah Para Rasul 2 : 9 Kita orang Partia, Media, Elam, penduduk Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia, Pontus dan Asia,

-AKTIVITAS-AKTIVITAS

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 89) Friday, November 13, 2015

Revelation 11, Study No. 13 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu Pasal 11, Pembahasan No. 13, oleh Chris

BAPTISAN ROH KUDUS. Yohanes 4 : 23 24

BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA

TAHUN B - Hari Minggu Biasa XIX 9 Agustus 2015

2. "Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada. " Kolose 4:5.

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA

Surat 2 Yohanes (Bagian 74) Wednesday, July 13, 2016

FIRMAN ALLAH. Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

FIRMAN ALLAH Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

Orang Kristen Dan Dirinya Sendiri

SAYA sendiri LEBIH SERING GAGALNYA daripada berhasil dalam menguasai diri. Sebenarnya BAGAIMANA CARA MENGUASAI DIRI MENURUT FIRMAN TUHAN?

7 Februari 2013 IBADAH PENYEMBAHAN. Written by Administrator Thursday, 07 March :33 - Last Updated Thursday, 07 March :36

Kebaktian Paskah Lebih dari Para Pemenang. Roma 8: Pdt. Andi Halim, S.Th.

Surat 3 Yohanes (Bagian 40) Sunday, January 15, 2017

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di

1 Yohanes. 1 1 Kami memberitakan kepadamu tentang. 2 1 Anak-anakku, aku menuliskan ini. Yesus Pembela Kita

Surat 2 Yohanes (Bagian 21) Wednesday, March 2, 2016

Seperti Musa, Paulus rela kehilangan keselamatannya sendiri untuk menyelamatkan bangsa Israel.

1. Khotbah di bukit (Matius 5-7) 2. Ilmu homelitik dan Ilmu Penggembalaan dari Yesus, khusus kepada 12 muridnya (Pasal 9:35 11:1). 3.

Surat Yohanes yang pertama

Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 2) Wednesday, April 1, 2015

: Para Pengantin Yahushua

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann

THE THRONE OF HEAVEN (PART I) Wahyu 4 : Shalom.

Surat Petrus yang pertama

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Efesus 1: Pdt. Andi Halim, S.Th.

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

Ibadah Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus Wednesday, April 19, 2017

Tahun C Hari Minggu Biasa XXIV LITURGI SABDA

KHOTBAH DI ATAS BUKIT

Yesus Adalah Gembala Yang Baik. Kejadian fasal 4,ayat 2, tertulis, " Habel menjadi gembala kambing domba, Kain

DOSA-DOSA YANG MELAWAN ROH KUDUS

Surat 3 Yohanes (Bagian 90) Sunday, May 21, 2017

Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan

Mempertimbangkan Pendekatan Saudara

LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017

Salam 1 Salam dari Yakobus, hamba Allah dan Tuhan Yesus Kristus, kepada kedua belas suku di perantauan.

Petrus mengajarkan bahwa berdusta kepada Roh Kudus juga berdusta kepada Allah.

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH

Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Sukacita

KESELAMATAN HANYA ADA MELALUI YESUS

Seluruh oknum Trinitas terlibat dalam Penciptaan (Kejadian 1: 1; Yesaya 45: 11-12; Yohanes 1: 3), dan Yesus adalah alasan utamanya.

Seri Iman Kristen (10/10)

Th A Hari Minggu Biasa VIII 26 Februari 2017

Cerita besar hidup manusia

KEBEBASAN DARI KEKUATIRAN DAN KEGELISAHAN Bagian ke-2

Pelajaran 8. Yesus Adalah Penguasa Ajaib. suatu kejadian di tempat jauh - "disana". Kata orang" ada tanda ajaib di desa

Th A Hari Minggu Biasa VI 12 Februari 2017

Surat 3 Yohanes (Bagian 97) Wednesday, June 7, 2017

Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-3

Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal persembahan katanya,

Pdt Gerry CJ Takaria

Ragi orang Farisi & Saduki penyebab kebutaan dan ketimpangan pertumbuhan rohani kita

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LITURGI SABDA

Surat 3 Yohanes (Bagian 113) Wednesday, July 19, 2017

1 Yohannes 1. 1 Yohannes 2

Doa Bapa kami ( Matius 6 : 9 13 )

Transkripsi:

Surat 3 Yohanes (Bagian 67) Sunday, March 19, 2017 3 Yoh. 1:11 1:11 Saudaraku yang kekasih, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Barangsiapa berbuat baik, ia berasal dari Allah, tetapi barangsiapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah. - Dalam surat Yohanes ketiga, Yesus ditampilkan sebagai Jalan atau cara hidup yang membawa anak-anak Tuhan kepada Bapa Kehidupan yang kekal. Sebagai anak-anak Allah, seharusnya kita bisa melihat untuk kemudian tinggal dan berjalan pada jalan yang telah disediakan oleh Tuhan. - Dalam Yoh. 14:6, di hadapan para murid (murid = orang yang dipanggil dan dipilih, orang yang telah tetap tinggal dalam Firman Allah (Yoh. 8:31), orang yang mengalami kemerdekaan Firman Allah (Yoh. 8:32)), Yesus menyatakan diri-nya "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Yesus adalah satu-satunya Jalan dan Kebenaran yang bisa sampai kepada hidup atau Bapa. Arah dari gerak Yesus adalah ke rumah Bapa. - Kedudukan Yesus sebagai Jalan, sebagai kebenaran dan sebagai hidup tidak bisa dipisahpisahkan. Jalan dan Kebenaran dan Hidup adalah satu kesatuan. Pada Jalan dan Kebenaran inilah kita akan melihat bahwa Yesus Kristus itulah Allah, DIA adalah hidup yang kekal. - Sebagai anak-anak Allah, kita harus mengenal pribadi Allah di dalam Yesus Kristus, sebab kepada manusia khususnya anak-anak Tuhan, Allah menampilkan diri-nya di dalam Yesus Kristus, atau di dalam Injil tentang kemuliaan Kristus. - Dalam Yoh. 14:7, Yesus sendiri mengatakan Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia." Orang yang mengenal adalah orang yang melihat. Saat melihat, kita diubah, dan dengan mengenal, kita bisa menuruti Firman Allah. - Jika kita mengenal melihat Allah di dalam Yesus Kristus, kita akan diubahkan dan kita akan diberi kekuatan untuk mengikuti gerak Allah. Menjadi kehidupan yang menyembah. Menjadi kehidupan yang beribadah dan berbakti kepada Tuhan. Sebab melalui Firman Allah yang tertulis, kita bisa mengenal dan melihat penampilan dan gerak Firman Allah. Tidak ada pilihan bagi kita selain harus kembali kepada Alkitab, Firman Allah yang tertulis, sebab melalui Firman Allah yang tertulis, kita bisa mengenal dan melihat penampilan dan gerak Allah. Yesus sendiri mengatakan: Barangsiapa percaya kepada-ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup." Mendengar dan mempercayai Firman untuk kemudian menyembah sesuai dengan kehendak Firman Allah, sehingga kita menjadi penyembah yang benar di dalam Roh Kebenaran-Nya dan Firman Kebenaran-Nya. Di hari-hari ini iblis juga giat dengan penyembahan-penyembahan. Pengajaran palsu dibawa oleh nabi-nabi palsu untuk menempatkan antikris sebagai pusat perhatian. Mammon akan tampil sebagai illah yang ingin disembah. Mat. 6:24 6:24 Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." - Kita tidak bisa mengabdi atau beribadah kepada 2 tuan. Kita harus menentukan pilihan, Allah atau mammon? Sebagai gembala, saya menasihatkan supaya kita mengabdi kepada Allah, mempersembahkan diri kepada Allah. Jangan kepada mammon, yang nanti akan tampil di akhir jazan untuk membutakan manusia dan gereja, sehingga gereja tidak mampu melihat Firman Allah yang adalah wujud gambar Allah. Page1

- Pada ayat 22 dan 23, Yesus berbicara tentang kegelapan. Mammon adalah illah yang mampu membutakan manusia dan anak-anak Tuhan, sehingga gereja Tuhan tidak bisa lagi mengabdi, tidak bisa mengasihi, tidak bisa setia, dan tidak bisa mengindahkan Firman Allah. Dengan kata lain, mammon adalah illah yang banyak menggagalkan penyembahan anak-anak Tuhan. - Sementara gereja Tuhan ditempatkan oleh Allah di padang gurun dalam pimpinan Roh Kudus, dengan tujuan supaya gereja Tuhan mengerti bahwa selama tinggal di padang gurun: 1) Allah menyediakan makanan, itulah setiap perkataan yang keluar dari mulut Allah 2) Allah menyediakan ibadah yang penuh kuasa, ibadah yang membentuk anak-anak Tuhan untuk mempunyai kualitas yang tidak bisa dijatuhkan 3) Allah menyediakan penyembahan yang benar - Tetapi di lain pihak, iblis datang kepada anak-anak Tuhan dengan membawa dan menawarkan: 1) Makanan. Makanan di sini bukan Firman Allah, tetapi makanan dari batu. Bukan roti, tetapi roti tipuan. Roti (harta) hasil tipuan, mula-mula lezat rasanya (makanan Mesir yang gratis namun sebenarnya harus didapat dengan kerja paksa Bil. 11:5) tetapi kemudian terasa seperti kerikil belaka. (Sementara rasa manna adalah hambar, dan untuk mendapat manna, harus memungut / bekerja -- Bil. 11:8.) Iblis memandang bahwa puasa hidup menyangkal daging adalah suatu kesia-siaan. 2) Ibadah. Iblis juga menyediakan ibadah, tetapi ibadah yang dikepalai dan dikuasai oleh iblis. 3) Kekayaan dunia dan kemuliaan dunia. Kekayaan dunia dan kemuliaan dunia adalah satu kesatuan, orang yang punya kekayaan, merasa diri mulia. Dalam hal ini, iblis tampilkan mammon. Mammon adalah kekayan dunia sekaligus kemuliaan dunia. Jika mammon sudah tampil dan berkuasa, maka gereja tidak bisa melihat Injil tentang kemuliaan Allah. Injil yang menceritakan tentang kedatangan Yesus sebagai Imam Besar, Raja, dan Mempelai Pria di dalam kemuliaan. Mereka tidak mengerti bahwa Kabar Mempelai adalah kabar yang gampang untuk kita serap. Tetapi jika mata dan pikiran gereja Tuhan sudah dibutakan oleh ilah akhir zaman ini, maka gereja tidak mampu memandang penampilan dan gerak Firman Allah. Itu sebabnya pada ayat 3, Yesus mengajarkan kepada kita untuk melawan mammon. Tangan Kanan Mat. 6:3 6:3 Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu. - Inilah aktivitas kita sekarang, di mana ada kesempatan bagi tangan kanan untuk bekerja atau untuk beribadah memberi. Di dalam 2 Kor. 9:6-9, Firman Allah memberi teladan supaya kita memberi dengan kerelaan hati, tidak dengan sedih atau terpaksa, tetapi seperti Allah yang menghamburkan-hamburkan sampai kepada orang miskin. - Di hari-hari ini, hal memberi dikerjakan supaya memperbanyak ucapan syukur pada Allah. Memberi adalah ibadah. Memberi adalah salah satu wujud penyembahan atau pengikutan kita kepada Tuhan. Mengapa? Sebab dalam hal memberi, Allah juga memberi teladan. DIA memberi Anak-Nya (Firman, Roh, dan Kasih) dan segala sesuatu Iman Pertobat kelahiran baru (Rom. 8:32). Jadi, kegiatan tangan harus kita periksa. Untuk apa tangan ini? Apakah hanya untuk kegiatan dunia? 6:19 "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. - Inilah kegiatan di bumi, bukan menghamburkan tetapi mengumpulkan sebanyak-banyaknya. Dengan demikian, kegiatan tangan diikuti oleh iblis dengan baik. Jika anak-anak Tuhan tidak mengalami kematian bersama dengan Yesus, maka kegiatan tangan kanan-nya tidak menghamburkan supaya ucapan syukur diperbanyak, tetapi malah sebaliknya, yaitu mengumpulkan. Page2

- Mereka mengumpulkan bukan di dalam Kerajaan Surga, tetapi di dalam hati. Untuk apa mengumpulkan di dalam hati? Untuk disembah. Jika tangan kanan hanya berbuat untuk perkara dunia, tangan semacam ini adalah mati di hadapan Tuhan. Sekalipun ia berada di dalam rumah ibadah, tetapi bagi Tuhan mati. Tangan Mati Luk. 6:6 6:6 Pada suatu hari Sabat lain, Yesus masuk ke rumah ibadat, lalu mengajar. Di situ ada seorang yang mati tangan kanannya. - Yesus berada di dalam rumah ibadah untuk mengajar. Pengajaran ini benar-benar untuk melepaskan gereja Tuhan dari pengaruh pengajaran palsu. Jadi, Firman Pengajaran sangat penting dan tidak perlu takut untuk menyampaikan Firman Pengajaran. - Jangan berkata: jangan membawa dan menyampaikan Firman Pengajaran sebab Firman Pengajaran ini sulit dan nanti tidak bisa dimengerti oleh gereja lain. Pendapat ini salah! Justru Firman Pengajaran inilah yang membuat gereja menjadi mengerti. Jika tidak ada pengajaran, bagaimana kita bisa mengerti? Di dalam rumah ibadah, Yesus mendapati orang yang tangan kanannya mati. Kegiatan tangan kanannya bukan untuk perkara di atas, bukan kegiatan dalam kuasa kebangkitan, tetapi kegiatan dunia (masih terikat dengan roh-roh dunia). Bagi Tuhan, tangan semacam ini mati. Berapa banyak kita orang Kristen berada di dalam rumah ibadah, tetapi tangan kanan mati? Sementara ada kegiatan yang bisa dikerjakan di dalam ladang Allah, tetapi mereka biarkan tangan kanannya mati. Sekalipun mereka beribadah, tetapi kehidupannya sangat terikat dengan kegiatan-kegiatan dunia dan sumber-sumber kehidupan dunia. Inilah gambaran pribadi yang tangan kanannya mati. Sementara orang lain giat bekerja berkurban, dia diam saja berpangku tangan. Mengapa? Sebab tangan kanannya mati. Tidak mau ambil bagian dalam pekerjaan Tuhan, dan tidak mengutamakan pekerjaan Tuhan di atas segala-galanya. Memberi tidak harus dengan uang, masih banyak perkara yang bisa kita berikan kepada Tuhan. Jangan berkata tidak ada pekerjaan di ladang Tuhan. Jika kita bilang tidak ada pekerjaan, sebab kita hanya mau mengerjakan apa yang kita suka. Kita memberi dengan kemauan dan kerelaan sampai kita menjadi bintang di antara angkatan yang bengkok hatinya, sampai kita mengalami kesukaan besar (Fil. 2:12-18). Jadi, sementara kita berada di dalam bait Allah, tangan kanan jangan sampai mati, sedikitnya tangan kanan kita pakai untuk ibadah (pelayanan kepada diri sendiri) dan pelayanan (pelayanan kepada Tubuh dan Kepala) yang nanti meningkat kepada penyembahan. 1 Tim. 2:8 2:8 Oleh karena itu aku ingin, supaya di mana-mana orang laki-laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan. - Tangan harus dipakai untuk menyembah, mempersembahkan sesuatu kepada Tuhan. Jika tangan mati, bagaimana bisa diangkat dan meningkat pada penyembahan? Hal ini harus dimulai dengan memberikan yang terkecil (perpuluhan) sampai kedua tangan bisa memuji Tuhan untuk mempersembahkan hidup kepada Tuhan. Satu tangan Iman (percaya, bertobat, lahir baru, dan kepenuhan Roh), satu tangan ketekunan (Firman, Roh, dan Kasih, supaya permanen). - Penyucian berlaku, menyucikan kita dari keinginan jahat, supaya kita bisa mempergunakan tangan kanan untuk diangkat kepada Tuhan. Di sini perlunya kita terlebih dahulu dibebaskan dari roh-roh dunia. Tanda kematian bersama Yesus harus nyata, supaya saat kita menyembah, hati ini tidak dalam suasana marah perselisihan, tetapi bersuasanakan Sabat. Page3

Ibr. 12:11-14 12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya. 12:11 Adapun segala ajaran bagi sementara ini belum mendatangkan sukacita, melainkan duka cita; tetapi kemudian kelak dikeluarkannya kebenaran akan buahnya, yang mendatangkan sentosa kepada orang yang mahir dengan ajaran itu. (Ej. lama) - Supaya menjadi benar suci, kita harus rela untuk menerima ajaran. Saat ajaran diberikan kepada kita, memang tidak enak bagi daging (namun hanya berlangsung sementara), tetapi ajaran yang benar akan menghasilkan buah kebenaran. - Kebenaran akan membawa damai. Itu sebabnya, kita harus mahir dalam ajaran Tuhan atau peka terhadap pengajaran Tuhan. Apapun yang Tuhan ajarkan dan didik kepada kita, itu membawa sentosa. 12:12 Sebab itu kuatkanlah tangan yang lemah dan lutut yang goyah; 12:13 dan luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh. - Ajaran yang kita terima seharusnya membuat tangan dan lutut kita menjadi kuat. Hal ini berbicara tentang penyembahan. Pengajaran Firman Allah harus menjadikan kita suka menyembah, melakukan perkara-perkara di atas. - Pengajaran yang bagaikan jalan lurus seharusnya mampu menyembuhkan kepincangan (kecacatan) atau menyembuhkan penyembahan-penyembahan yang salah. Seperti saat Yesus mengajar di dalam rumah ibadah, DIA menyembuhkan tangan kanan yang mati. Ada Yesus, ada Pengajaran, maka segala sesuatu akan diluruskan, dan kehidupan kita bisa menyembah. 12:14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan. - Kehidupan yang tidak disucikan = buta. Buta seperti Esau yang tidak mendapatkan apa-apa, sekalipun ia mencari dengan keringat dan air mata. Tangan Esau hanya bekerja untuk dunia, dan yang dihasilkan hanyalah kepahitan hati. Bukan damai sentosa, tetapi kepahitan. - Dia iri melihat orang diberkati, iri melihat orang dipakai. Dia mensyukuri kegagalan - kejatuhan orang lain, dan ini merupakan suatu kenajisan. Itu sebabnya, kita sangat perlu disucikan supaya tangan ini bisa dipakai dikuatkan untuk menadahkan (menyembah) kepada Tuhan. - Jika tidak, maka keinginan itu datang (seperti Esau) dan hasilnya tidak mendapatkan bagian apa-apa. Esau juga mempersembahkan, tetapi dari hasil mengejar dunia. Beda dengan Yakub yang mempersembahkan dari hasil penggembalaan (Kej. 27:8-9). - Dalam Obaja 1:1-7, kita bisa melihat akibat bagaimana Esau yang tangan kanannya hanya dipakai untuk mengerjakan pekerjaan dunia dan memburu keingannya. Kegiatan dunia dan sumber dunia inilah teman sekutu dan sahabat Esau. - Teman sekutu yang memperdaya dan sahabat yang mengalahkan dan menjebak. Kegiatan dunia dan sumber dunia membuat Esau menjadi pribadi yang tidak memiliki pengertian. Sekalipun Esau anak sulung, tetapi anak sulung yang bodoh. Itu sebabnya, marilah kita datang kepada Tuhan untuk membawa kehidupan tangan kanan ini supaya bisa dipergunakan dengan tepat, supaya bisa memuliakan Allah dengan benar. Jika tangan kanan kita biarkan lumpuh atau mati sebab tidak mau diajar dan tidak menerima kekudusan, bisa dipastikan bahwa orang semacam ini akan di-cap oleh iblis. Page4

1 Tim. 4:1-2 4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan 4:2 oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka. - Ini adalah perkataan Roh (bukan perkataan naga) yang dengan tegas menubuatkan bahwa akan ada yang murtad. Pendusta = nabi palsu memiliki CAP. Hatinya ada CAP, dalam Wah. 13 Tangan Kanan yang tidak digunakan dengan tepat, juga akan menerima CAP dari binatang. Wah. 13:16 13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya, - Dalam pelajaran sebelumnya, tangan kanan berbicara tentang kikir. Orang yang hanya memikirkan diri sendiri. Tangan kanan yang diberi tanda adalah tangan yang tidak berbuat apa-apa, tidak ada penyucian, tidak mengerjakan perkara-perekara di atas, di mana Kristus duduk. - Dia hanya mengerjakan pekerjaan-pekerjan dunia. Pekerjaan dunia ditekuni dan dikerjakan dengan baik, sementara pekerjaan surgawi dikecilkan bahkan ditiadakan. Jadi, perhatikan kegiatan kita di akhir zaman ini. Kegiatan yang harus kita kerjakan adalah kegiatan dengan kuasa kebangkitan, yaitu mencari perkara-perkara di atas. Hag. 1:2-4 1:2 "Beginilah firman TUHAN semesta alam: Bangsa ini berkata: Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah TUHAN!" 1:3 Maka datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai, bunyinya: 1:4 "Apakah sudah tiba waktunya bagi kamu untuk mendiami rumah-rumahmu yang dipapani dengan baik, sedang Rumah ini tetap menjadi reruntuhan? - Inilah keadaan sebagian besar dari anak-anak Tuhan. Mereka beribadah, tetapi beribadah yang tidak terbangun. Sekalipun mereka beribadah, imannya tidak bertumbuh, pengharapnnya tidak bertumbuh, Kasihnya pun tidak bertumbuh. - Mereka sibuk dengan urusan-urusan dagingnya. Mereka menganggap bahwa urusan daging jauh lebih penting daripada ibadah dan pelayanan. Mereka mengatakan beriman, tetapi tidak disertai dengan hati yang percaya. - Mereka mengatakan berpengharapan kepada Yesus, tetapi sejatinya mereka hanya berharap kepada dunia dan daging. Mereka mengatakan mengasihi Allah, tetapi mereka mengasihi dunia dan dirinya sendiri lebih daripada Allah. - Mereka sibuk untuk mengumpulkan dan memperkaya dirinya sendiri, sementara ibadah dan pelayanannya masih jauh dari ukuran Tuhan. Tegoran Firman Allah atas kehidupan semacam ini Perhatikanlah keadaanmu! (ejaan lama: jalan hidupmu), jalan yang tidak lurus, yang bisa menjatuhkan. Yak. 5:1-3 5:1 Jadi sekarang hai kamu orang-orang kaya, menangislah dan merataplah atas sengsara yang akan menimpa kamu! 5:2 Kekayaanmu sudah busuk, dan pakaianmu telah dimakan ngengat! 5:3 Emas dan perakmu sudah berkarat, dan karatnya akan menjadi kesaksian terhadap kamu dan akan memakan dagingmu seperti api. Kamu telah mengumpulkan harta pada hari-hari yang sedang berakhir. - Firman Allah di atas menunjukkan suatu kegiatan yang melawan atau menentang kegiatan dari kuasa kebangkitan, mereka tidak MEMBERI, tetapi MENGUMPULKAN. - Kekayaan diancam kebusukan, hati yang dikuasai harta, hati yang dibusukkan, pakaian (perbuatan) dimakan ngengat (kesia-siaan), perbuatannya melawan Tuhan -- Hos. 5:11-12. Emas perak dan kemuliaan dunia akan berkarat, karat membinasakan, yang terus memikirkan hal daging akan binasa (Fil. 3:19). Page5

Ayat 4-6 5:4 Sesungguhnya telah terdengar teriakan besar, karena upah yang kamu tahan dari buruh yang telah menuai hasil ladangmu, dan telah sampai ke telinga Tuhan semesta alam keluhan mereka yang menyabit panenmu. 5:5 Dalam kemewahan kamu telah hidup dan berfoya-foya di bumi, kamu telah memuaskan hatimu sama seperti pada hari penyembelihan. 5:6 Kamu telah menghukum, bahkan membunuh orang yang benar dan ia tidak dapat melawan kamu. - Jadi, perhatikan kegiatan kuasa kebangkitan. Bukan dilarang kaya. Abraham diberkati dan kaya, sampai sekarang belum ada orang sekaya Abraham, tetapi kegiatan Abraham bukan kegiatan dunia, melainkan kegiatan rohani. Kekayaan yang dimiliki Abraham tidak mampu menguasai Abraham. - Jika kita terlebih dahulu membawa kegiatan kepada kegiatan rohani, maka kekayaan (mammon) tidak bisa mengikat kita. Kekayaan tidak hanya untuk dinikmati diri sendiri, tetapi juga berguna bagi sesama umat. - Jadi, ayat ini tidak melarang anak Tuhan untuk kaya, tetapi masalahnya adalah bagaimana kita menggunakan kegiatan kita di dunia ini. Bagaimana berkat yang Tuhan berikan ini untuk memuliakan DIA. Yesus sebagai SENTRAL Itu sebabnya, mata harus terbuka, jangan dibutakan oleh ajaran akhir zaman yang menjurus kepada pemberhalaan. Menggantikan posisi Yesus sebagai titik pusat penyembahan ibadah gereja Kerajaan Surga, dengan mammon. Kegiatan kita harus menempatkan Yesus pada posisi yang paling tinggi di tengah-tengah umat-nya, untuk disembah. Sehingga berkat apapun yang kita terima, berkat itu tidak menjadikan kita lumpuh, tetapi justru memperkuat tangan dan lutut ini untuk menyembah kepada Allah. Jangan biarkan iblis mempunyai kesempatan untuk memberikan CAP yang sudah ada di hatinya kepada tangan-tangan kanan yang mati, yang tidak berbuat apa-apa. Tetapi biarlah Nama Bapa dan Nama-Nya yang dimeteraikan atas kehidupan kita. Page6