KOPERASI KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK. (1) Badan Usaha Koperasi ini bernama KOPERASI

dokumen-dokumen yang mirip
ANGGARAN DASAR KOPERASI FORTUGA

ANGGARAN DASAR. Koperasi Primer Nasional MEDIA INDONESIA MERDEKA

ANGGARAN DASAR KOPERASI USAHA BERSAMA ALUMNI STMN CIAMIS. BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1

AKTA PENDIRIAN KOPERASI KONSUMEN... Nomor:.

BAB I NAMA TEMPAT KEDUDUKAN. menjalankan kegiatan sebagai berikut: 1. Membina dan mengembangkan rasa kesatuan dan persatuan di antara para anggotanya.

AKTA PENDIRIAN KOPERASI PEMASARAN... Nomor:.

ANGGARAN DASAR KOPERASI KARYAWAN PT PEMERINGKAT EFEK INDONESIA (PEFINDO) KOPPEFINDO BAB I NAMA,KEDUDUKAN,DAN JANGKA WAKTU. Pasal I

ANGGARAN DASAR KOPERASI TRISAKTI BHAKTI PERTIWI

KOPERASI.. Nomor : 12. Pada hari ini, Kamis, tanggal (sepuluh September dua ribu lima belas).

for discussion only rapin mudiardjo ANGGARAN DASAR KOPERASI NAMA DOMAIN INTERNET INDONESIA (INDONESIAN INTERNET DOMAIN NAME COOPERATION)

KOPERASI KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK. Anggaran Rumah Tangga ini merupakan bagian dan satu

BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

ANGGARAN DASAR/ ANGGARAN RUMAH TANGGA KOPERASI JASA LION GROUP (KKLG)

ANGGARAN DASAR KOPERASI KARYAWAN BISNIS INDONESIA MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR (AD) BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DESA BANJARAN. BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1

BAB I PENDIRIAN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

AD/ART KOPERASI PRAKTISI PENDINGIN INDONESIA BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN. Pasal 1 BAB II LANDASAN, AZAS, TUJUAN PRINSIP. Pasal 2.

dari tempat kedudukannya. 1

Anggaran Dasar Koperasi Swamedia Mitra Bangsa ANGGARAN DASAR

AKTA PENDIRIAN. KOPERASI SIMPAN PINJAM... Nomor:.

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN DASAR (AD) KOPERASI RAJAWALI TEKNIK TANJUNGPURA (KOPERASI RATERA) BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

PEDOMAN PENYELENGGARAAN RAPAT ANGGOTA KOPERASI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Matraman, Kelurahan Kebon Manggis, Rukun Tetangga 011, Rukun Warga 001,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

AD/ART KOPERASI SEKOLAH RANCANGAN ANGGARAN DASAR KOPERASI GANESHA SMA NEGERI 1 BUKITKEMUNING

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 20 TAHUN 1999 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TARAKAN,

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Anggaran Dasar KBMT Darussalam

ANGGARAN DASAR KOPERASI AKU MANDIRI

Anggaran Dasar Koperasi ikatan Alumni SMP Negeri 1 Purwareja Klampok KOPAMA SATU ANGGARAN DASAR KOPERASI IKATAN ALUMNI SMP NEGERI 1 PURWAREDJA KLAMPOK

Naskah ANGGARAN DASAR KKJIS

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 07 TAHUN 2004 TENTANG PENDIRIAN PERUSAHAAN DAERAH PASAR KOTA TARAKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SEMULA ANGGARAN DASAR PT. BANK VICTORIA INTERNATIONAL, Tbk.

ANGGARAN RUMAH TANGGA KOPERASI MITRA SEJAHTERA JAKARTA. BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN DAERAH KERJA Pasal 1

KOPERASI. Published by : M Anang Firmansyah

Anggaran Rumah Tangga Daihatsu Zebra Club (ZEC)

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 21 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN RAKYAT KOTA BANDUNG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA nomor 1 tahun 1995 tentang PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 08 TAHUN 2004 TENTANG PENDIRIAN PERUSAHAAN DAERAH PELABUHAN KOTA TARAKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

PEDOMAN DAN KODE ETIK DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL Tbk.

UNDANG-UNDANG NOMOR 25 TAHUN1992 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN RUMAH TANGGA PRIMER KOPERASI PEGAWAI UPN VETERAN YOGYAKARTA. Badan Hukum : 479 a/bh/xi/12-67 BAB I UMUM

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2008 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JAMINAN KREDIT INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1957 TENTANG POKOK-POKOK PEMERINTAHAN DAERAH *) PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN DASAR YAYASAN GEDHE NUSANTARA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 1990 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) LISTRIK NEGARA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) DAMRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI KEPULAUAN YAPEN

ANGGARAN RUMAH TANGGA KJKS BMT DARUSSALAM MADANI

BAB V TATA CARA PENDIRIAN KOPERASI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SURAT KEPUTUSAN DIREKSI PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk. SELAKU PENDIRI DANA PENSIUN SEMEN GRESIK. Nomor : 0033/Kpts/Dir/2014 TENTANG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 127 TAHUN 2000 TENTANG PENDIRIAN PERUSAHAAN JAWATAN RUMAH SAKIT ANAK DAN BERSALIN HARAPAN KITA JAKARTA

YAYASAN Contoh akta perubahan anggaran dasar Yayasan untuk Yayasan yang didirikan sebelum

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MURUNG RAYA NOMOR 21 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN PERUSAHAAN DAERAH KABUPATEN MURUNG RAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 3 0TAHUN 2007 T E N T A N G TATACARA PEMILIHAN, PENCALONAN, PELANTIKAN DAN PEMBERHENTIAN KEPALA DESA

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN PENSIUNAN PELABUHAN INDONESIA II BAB I IKATAN PENSIUNAN PELABUHAN INDONESIA II DAN WILAYAH KERJA.

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PIAGAM DIREKSI & DEWAN KOMISARIS. PT UNGGUL INDAH CAHAYA Tbk.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DAERAH (BUMD) KABUPATEN BELITUNG TIMUR

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Perda No. 14/1998 tentang Pendirian Perusahaan Aneka Usaha Pertambangan Bahan Galian Gol. C Kab.Magelang.

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) DAMRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH

MUSYAWARAH NASIONAL IX HISKI HIMPUNAN SARJANA-KESUSASTRAAN INDONESIA (HISKI)

LEMBARAN DAERAH TINGKAT II YOGYAKARTA (Berita Resmi Daerah Tingkat II Yogyakarta)

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DIREKSI

b. bahwa Komisi Yudisial mempunyai peranan penting dalam usaha mewujudkan

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2002 NOMOR : 98 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 8 TAHUN 2002 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 9 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERWAKILAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

32/DP. Mengingat : 1. DANA PENSIUN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 95 TAHUN 2000 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) SARANA PENGEMBANGAN USAHA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 17 TAHUN 2000 TENTANG PENDIRIAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TARAKAN,

PEDOMAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT EMDEKI UTAMA Tbk

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 95 TAHUN 2000 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) SARANA PENGEMBANGAN USAHA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1992 TENTANG P E R K O P E R A S I A N

CONTOH AKTA PENDIRIAN (BARU) YAYASAN YAYASAN

YAYASAN Contoh akta Yayasan yang didirikan sebelum berlakunya Undang-undang nomor 16

SALINAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN TUBAN KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN TUBAN. NOMOR : 11/Kpts/KPU Kab /2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 5 TAHUN 2009 TENTANG PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN RAKYAT KABUPATEN BULUNGAN

AKTA PENDIRIAN. KOPERASI PRODUKSI... Nomor:. dengan dihadiri oleh saksi yangsaya kenal dan akan disebutkan--- dalam bagian akta ini:

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 7 TAHUN 2009 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

Bentuk: UNDANG-UNDANG (UU) Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Nomor: 1 TAHUN 1995 (1/1995) Tanggal: 7 MARET 1995 (JAKARTA)

Transkripsi:

---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---PERUBAHAN ANGGARAN DASAR---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- KOPERASI KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK MANDIRI---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --BAB I ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----NAMA, JANGKA WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 1 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Badan Usaha Koperasi ini bernama KOPERASI ---- ---- --- KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK MANDIRI yang disingkat Mandiri Healthcare, dan ---- ----------- ---- ---- selanjutnya dalam Anggaran Dasar disebut Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---------------- (2) Koperasi ini termasuk dalam jenis Koperasi ---- --- Konsumen.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (3) Koperasi ini didirikan dalam jangka waktu tidak terbatas sesuai dengan tujuannya terhitung mulai disahkan sebagai Badan Hukum.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- (4) Koperasi berkedudukan di Jakarta dan beralamat di Jalan Cikini Raya Nomor 34-36, Kelurahan Cikini, Kecamatan Menteng, Kotamadya Jakarta Pusat Kode Pos 10330.---- ---- ---- ---- ---- - (5) Koperasi dapat membuka cabang atau perwakilan di tempat lain dalam wilayah negara Republik Indonesia.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----BAB II ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----LANDASAN, AZAS DAN PRINSIP ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 2 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Koperasi berlandaskan Pancasila dan ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 1 -

Undang-Undang Dasar 1945.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Koperasi berazaskan kekeluargaan.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (3) Koperasi melaksanakan prinsip sebagai berikut:---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- a. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka;---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --------- ---- ---- ---- --- ---- ---- -------- ---- ---- -------- b. Pengelolaan dilakukan secara demokratis;---- --- c. Pembagian Sisa Hasil Usaha dilakukan ---- ---- ---- ---- secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha -masing-masing Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- e. Kemandirian;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- f. Melaksanakan pendidikan perkoperasian bagi Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- g. Kerjasama antar Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --BAB III ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --MAKSUD DAN KEGIATAN USAHA ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 3 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Maksud didirikannya Koperasi adalah untuk ---- ---- --- meningkatkan kesejahteraan Anggota dengan ---- ---- -- pemberian bantuan, manfaat, dan atau ---- ---- ---- ---- ---- ---------- pelayanan kesehatan bagi Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (2) Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, Koperasi dapat menyelenggarakan ---- ---- ---- ---- ---- ---- kegiatan usaha sebagai berikut:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- a. Melakukan kerjasama dengan pihak lainnya --- dalam rangka pelayanan kesehatan kepada ---- --- - 2 -

Anggotanya;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- b. Mengelola dana yang dihimpun oleh ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Koperasi pada usaha-usaha yang dinilai---- ---- ---- -- menguntungkan,yang selanjutnya akan ---- ---- ---- ---- ---- - diatur dalam Anggaran Rumah Tangga;---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Melakukan kerjasama dengan pihak ketiga ---- --- lainnya dalam rangka mengembangkan kegiatan usaha Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---------- d. Melakukan kegiatan usaha yang mendukung ---- --- pelayanan kesehatan Anggota, yang ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- selanjutnya akan diatur dalam Anggaran ---- ---- -- Rumah Tangga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- - ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----BAB IV ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --ANGGOTA ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 4 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Anggota Koperasi adalah pemilik dan yang berhak menerima Manfaat Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (2) Keanggotaan Koperasi tidak dapat dialihkan.---- --- (3) Anggota Koperasi harus dicatat dalam Buku Daftar Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Yang dapat diterima menjadi Anggota Koperasi adalah:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Warga Negara Republik Indonesia; dan---- ---- ---- ---- ---- - b. Pegawai Tetap PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan atau---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Pensiunan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.---- --- (5) Setiap Anggota mempunyai kewajiban:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Membayar Simpanan Pokok dan Simpanan - 3 -

Wajib yang diputuskan oleh Rapat Anggota;--- b. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang --- diselenggarakan oleh Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- c. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan --- serta menjaga nama baik Koperasi berdasarkan --azas kekeluargaan.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (6) Setiap Anggota mempunyai hak:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - a. Menghadiri, menyatakan pendapat dan ---- ---- ---- ---- ---- - memberikan suara dalam Rapat Anggota yang selanjutnya akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Memilih dan atau dipilih menjadi Anggota --- Pengurus atau Anggota Pengawas;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- c. Meminta diadakan Rapat Anggota menurut ---- ---- -- ketentuan Pasal 17 Anggaran Dasar;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- d. Mengemukakan pendapat, saran dan usul untuk kebaikan dan kemajuan Koperasi kepada Pengurus di luar Rapat Anggota baik diminta maupun tidak diminta;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- e. Mendapatkan bantuan, manfaat, dan atau ---- ---- -- pelayanan kesehatan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- f. Mendapatkan bagian Sisa Hasil Usaha;---- ---- ---- ---- ---- - g. Mendapatkan bagian sisa hasil penyelesaian pembubaran Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- h. Mendapatkan kartu tanda Anggota Koperasi.--- (7) Telah menyatakan kesanggupan tertulis melunasi Simpanan Pokok sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 38.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 4 -

(8) Keanggotaan Koperasi mulai berlaku dan hanya dapat dibuktikan dengan catatan dalam Buku ---- Daftar Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (9) Seseorang yang akan masuk menjadi Anggota ---- ---- Koperasi harus:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Mengajukan surat permintaan kepada Pengurus;---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- b. Bilamana Pengurus menolak permintaan dimaksud pada huruf a, maka Pengurus segera memberikan surat penolakannya paling lambat 14 (empat belas) hari setelah diterimanya surat permintaan tersebut;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- c. Menyetujui secara tertulis dan mematuhi isi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga,Keputusan Rapat Anggota, Ketentuan Pelaksanaan yang dibuat untuk menjalankan kegiatan usaha Koperasi dan ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Peraturan-peraturan Perkoperasian yang ---- ---- -- berlaku.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (10) Keanggotaan berakhir, bilamana Anggota:---- ---- ---- ---- ---- - a. Tidak memenuhi lagi persyaratan menjadi ---- Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- b. Meninggal dunia;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Meminta berhenti atas permintaan sendiri dari Pegawai Tetap PT Bank Mandiri (Persero) Tbk;---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- -------- d. Diberhentikan oleh Pengurus dengan ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 5 -

menyebutkan alasan pemberhentiannya.---- ---- ---- ---- ---- (11) Berakhirnya keanggotaan mulai berlaku sejak saat dihapuskan dari Buku Daftar Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 5 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Calon Anggota adalah mereka yang belum melunasi sepenuhnya Simpanan Pokok dan atau belum melengkapi persyaratan administratif sebagaimana diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (2) Setiap Calon Anggota mempunyai kewajiban:---- ---- ---- -- a. Membayar Simpanan Pokok dan Simpanan Wajib ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- yang diputuskan oleh Rapat Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang --- diselenggarakan oleh Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - c. Mentaati ketentuan Anggaran Dasar, Anggaran ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- Rumah Tangga, Keputusan Rapat Anggota dan ketentuan lainnya yang berlaku dalam ---- ---- ---- ---- Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- d. Memelihara serta menjaga nama baik dan ---- ---- kebersamaan dalam Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (3) Setiap Calon Anggota mempunyai hak:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Menghadiri dan menyatakan pendapat dalam --- Rapat Anggota yang selanjutnya akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga;---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Mengemukakan pendapat, saran dan usul untuk kebaikan dan kemajuan Koperasi - 6 -

kepada Pengurus di luar Rapat Anggota baik diminta maupun tidak diminta;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Mendapatkan bantuan, manfaat, dan atau ---- ---- pelayanan kesehatan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- d. Mendapatkan bagian Sisa Hasil Usaha;---- ---- ---- ---- ---- e. Mendapatkan bagian sisa hasil penyelesaian pembubaran Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --BAB V ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ANGGOTA KEHORMATAN DAN ANGGOTA LUAR BIASA ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 6 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Anggota Kehormatan adalah Komisaris dan mantan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Direksi dan mantan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, EVP Koordinator dan mantan EVP Koordinator PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, atau orang yang sangat berjasa kepada Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Anggota luar biasa adalah orang yang bermaksud menjadi Anggota, namun tidak dapat memenuhi sebagian atau seluruh syarat sebagai Anggota. Penjelasan Anggota luar biasa diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- -- (3) Pengurus memberitahukan secara tertulis kepada yang memenuhi kriteria sebagai Anggota Kehormatan atau Anggota luar biasa tentang kesempatan untuk menjadi Anggota Kehormatan atau Anggota luar biasa berikut Hak dan Kewajibannya.--- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 7 -

Nama Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa yang telah diterima dicatat dalam Buku Daftar Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- -------- ---- -- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 7 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (1) Setiap Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa mempunyai kewajiban:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Membayar Simpanan Pokok dan Simpanan Wajib yang diputuskan oleh Rapat Anggota;--- b. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang --- diselenggarakan oleh Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- c. Mentaati ketentuan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Keputusan Rapat Anggota dan ketentuan lainnya yang berlaku dalam Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- d. Memelihara serta menjaga nama baik dan ---- ---- -- kebersamaan dalam Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (2) Setiap Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa mempunyai hak:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- a. Menghadiri dan menyatakan pendapat dalam --- Rapat Anggota yang selanjutnya akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga;---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Mengemukakan pendapat, saran dan usul untuk kebaikan dan kemajuan Koperasi kepada Pengurus di luar Rapat Anggota baik diminta -maupun tidak diminta;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Mendapatkan bantuan, manfaat, dan atau ---- ---- -- pelayanan kesehatan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- d. Mendapatkan bagian Sisa Hasil Usaha;---- ---- ---- ---- ---- - - 8 -

e. Mendapatkan bagian sisa hasil penyelesaian pembubaran Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- f. Mendapatkan kartu tanda Anggota Koperasi.-- (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai Anggota ---- ---- ---- ---- -- Kehormatan dan Anggota luar biasa akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 8 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Keanggotaan bagi Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa mulai berlaku dan hanya dapat dibuktikan dengan catatan dalam Buku Daftar -Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (2) Permintaan berhenti sebagai Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa harus diajukan secara tertulis kepada Pengurus.---- ---- ---- -- (3) Keanggotaan bagi Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa tidak dapat dialihkan kepada orang lain dengan dalih apapun juga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --Pasal 9 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - Berakhirnya keanggotaan bagi Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa sama dengan berakhirnya keanggotaan Koperasi sebagaimana ketentuan Pasal 4 ayat (10)Anggaran Dasar ini.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----BAB VI ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---RAPAT ANGGOTA ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 10 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Rapat Anggota merupakan pemegang kekuasaan ---- --- tertinggi dalam Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Rapat Anggota terdiri dari:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 9 -

a. Rapat Anggota Tahunan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Adalah Rapat Anggota yang diadakan ---- ---- ---- ---- ---- ---- sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam ---- ---- -- 1 (satu) tahun dan diselenggarakan paling lambat 4 (empat) bulan setelah tahun buku koperasi terlampaui.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- b. Rapat Anggota Luar Biasa.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Adalah Rapat Anggota yang diadakan ---- ---- ---- ---- ---- ---- sewaktu-waktu dalam hal adanya suatu keadaan yang mengharuskan segera adanya keputusan yang wewenangnya ada di Rapat Anggota namun tidak bisa menunggu diadakannya Rapat Anggota Tahunan.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 11 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pada dasarnya Rapat Anggota sah bila dihadiri lebih dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah Anggota dan disetujui oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah Anggota yang hadir, kecuali apabila ditentukan lain dalam Anggaran Dasar ini.---- ---- ---- -- (2) Apabila Rapat Anggota tidak memenuhi ketentuan dalam ayat (1) di atas, maka diadakan penundaan ---untuk beberapa waktu, selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari dan bila rapat kedua tidak juga memenuhi syarat tersebut, maka Rapat Anggota dapat dilaksanakan dan sah bila dihadiri 30% (tiga puluh per seratus) dari jumlah Anggota - 10 -

Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (3) Anggota yang namanya terdaftar dalam Buku Daftar Anggota menghadiri Rapat Anggota hanya dengan sistem Kelompok. Ketentuan mengenai pelaksanaan sistem Kelompok diatur lebih lanjut di dalam Anggaran Rumah Tangga.---- (4) Untuk Rapat Anggota pertama kali dalam rangka pengesahan Anggaran Rumah Tangga tidak menggunakan sistem Kelompok.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (5) Untuk Rapat Anggota pertama kali dalam rangka pengesahan Anggaran Rumah Tangga dipimpin oleh Ketua Pengawas.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 12 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Rapat Anggota berhak meminta keterangan dan ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- pertanggungjawaban Pengurus serta Pengawas tentang - pengelolaan Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 13 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Hari, tanggal, waktu dan tempat serta acara Rapat --- Anggota diberitahukan sekurang-kurangnya 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaannya kepada Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 14 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Keputusan Rapat Anggota diambil berdasarkan ---- musyawarah untuk mencapai mufakat.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Apabila tidak diperoleh keputusan dengan cara musyawarah, maka pengambilan keputusan dilakukan dengan cara pemungutan suara dan keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - 11 -

(3) Dalam hal dilakukan pemungutan suara setiap ---- Anggota mempunyai hak satu suara, kecuali Calon Anggota, Anggota Kehormatan dan Anggota luar biasa.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (4) Anggota yang hadir tidak dapat mewakilkan ---- ---- suaranya kepada Anggota yang lain, yang hadir pada Rapat Anggota tersebut.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (5) Dalam hal satu Anggota mewakili Anggota lainnya, maka suara yang dikeluarkan oleh Anggota yang hadir tidak boleh dipecah dan suara yang dikeluarkan oleh Anggota yang hadir harus sama -meliputi juga suara Anggota yang memberikan kuasa kepadanya.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (6) Pemungutan suara dapat dilakukan secara terbuka dan atau tertutup, kecuali mengenai diri orang, ---dilakukan secara tertutup.---- ---- ---- ---- ---- (7) Keputusan Rapat Anggota dicatat dalam Berita Acara Rapat dan ditandatangani oleh Pimpinan dan Sekretaris Rapat.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (8) Berita Acara Rapat Anggota yang telah ---- ---- ---- ---- ---- ---- ditandatangani oleh Pimpinan dan Sekretaris ---- Rapat menjadi bukti yang sah terhadap semua ---- Anggota Koperasi dan Pihak Ketiga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 15 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Rapat Anggota diselenggarakan oleh Pengurus ---- Koperasi kecuali Anggaran Dasar menentukan lain.--- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- -------- ---- ---- ---- (2) Rapat Anggota dapat dipimpin langsung oleh ---- --- - 12 -

Pengurus Koperasi dan atau oleh Pimpinan Rapat dan Sekretaris Rapat yang dipilih dalam Rapat Anggota tersebut.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (3) Pemilihan Pimpinan Rapat dan Sekretaris Rapat dipimpin oleh Pengurus Koperasi dari Anggota yang hadir, yang tidak menyangkut jabatan Pengurus, Pengawas dan Pengelola atau pegawai Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 16 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Rapat Anggota Tahunan diadakan dalam waktu ---- paling lambat 4 (empat) bulan sesudah tutup ---- tahun buku, kecuali ada pengaturan lain dalam Anggaran Dasar ini.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Rapat Anggota Tahunan dilaksanakan antara lain untuk menetapkan:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan perubahan Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Kebijakan umum di bidang organisasi, ---- ---- ---- ---- manajemen dan usaha Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- c. Memberikan arahan pengelolaan dana Anggota;---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---------------------- d. Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian Pengurus dan Pengawas;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- e. Rencana Kerja, Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi serta pengesahan Laporan Keuangan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- f. Pengesahan pertanggungjawaban Pengurus - 13 -

dan Pengawas dalam pelaksanaan tugasnya;---- --- g. Pembagian Sisa Hasil Usaha;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- h. Keadaan dan usaha Koperasi serta hasil usaha yang telah dicapai.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (3) Rapat Anggota yang membahas dan mengesahkan ---- Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi harus dilaksanakan tiap tahun buku, paling lambat 1 (satu) bulan sebelum tahun buku/anggaran yang bersangkutan dilaksanakan, yang diajukan oleh Pengurus dan Pengawas.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Apabila Rapat Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi sebagaimana dimaksud ayat (3) belum mampu dilaksanakan oleh Koperasi karena alasan yang obyektif dan rasional seperti efisiensi, maka:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ------------ a. Rapat Rencana Kerja dan Rencana Anggaran --- Pendapatan dan Belanja Koperasi dapat ---- ---- ---- -- dilaksanakan bersama dengan Rapat Anggota Tahunan dengan acara tersendiri, dengan ---- --- ketentuan Rapat Anggota Tahunan harus ---- ---- ---- dilaksanakan paling lambat 5 (lima) bulan setelah tutup buku;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- b. Selama Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi belum ---- ---- ---- -- disahkan oleh Rapat Anggota, maka dalam ---- --- pelaksanaan tugasnya Pengurus berpedoman - 14 -

pada Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi tahun sebelumnya yang telah mendapat persetujuan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 17 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Rapat Anggota yang diadakan untuk:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- 1. Pengubahan Anggaran Dasar,---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- 2. Pembubaran, penggabungan, peleburan, dan pemecahan Koperasi, dapat diselenggarakan dan dapat mengambil keputusan secara sah dengan ketentuan:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Harus dihadiri oleh lebih dari 3/4 (tiga per empat) dari jumlah seluruh Anggota Koperasi;---- b. Keputusannya sah apabila disetujui oleh lebih dari 3/4 (tiga per empat) dari jumlah Anggota yang hadir.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 18 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Rapat Anggota Luar Biasa dilaksanakan apabila suatu keputusan mendesak diperlukan dan kewenangan keputusan dimaksud ada pada Rapat Anggota serta tidak dapat ditunda sampai dilaksanakannya Rapat Anggota Tahunan.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ----- (2) Rapat Anggota Luar Biasa dapat dilaksanakan atas kehendak:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Rapat Pengurus;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Rapat Pengawas;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Atas permintaan tertulis dari anggota - 15 -

secara bersama-sama minimal yang mewakili 30% (tiga --puluh per seratus) dari jumlah Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- (3) Rapat Anggota Luar Biasa sah dan keputusannya mengikat seluruh Anggota apabila dihadiri oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah Anggota dan keputusannya disetujui oleh lebih -dari 2/3 (dua per tiga) dari jumlah Anggota yang hadir.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Pelaksanaan Rapat Anggota Luar Biasa diatur ---- lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- -- (5) Pengambilan keputusan dalam Rapat Anggota Luar Biasa dapat dilakukan sesuai dengan ketentuan Pasal 17 dan Pasal 18 Anggaran Dasar ini.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --BAB VII ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----PENGURUS ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 19 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus Koperasi dipilih dari dan oleh Anggota Koperasi dalam Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Yang dapat dipilih menjadi Pengurus ialah ---- ---- --- Anggota yang memenuhi syarat-syarat sebagai ---- berikut:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - a. Mempunyai pengetahuan tentang ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- perkoperasian, sifat perilaku jujur dan - baik, di dalam maupun di luar Koperasi;---- ---- b. Mempunyai keterampilan kerja yang baik - 16 -

dan wawasan, serta pengetahuan yang luas atas usaha Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (3) Pengurus dipilih untuk jangka waktu terhitung sejak ditutupnya Rapat Anggota yang mengangkatnya atau yang ditetapkan lain oleh Rapat Anggota, dan berakhir pada penutupan Rapat Anggota Tahunan tentang pertanggungjawaban pada tahun yang ke 3 (tiga) sejak pengangkatannya,dengan tidak mengurangi hak Rapat Anggota untuk dapat memberhentikan anggota Pengurus sebelum masa jabatannya berakhir.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Anggota Pengurus yang masa jabatannya berakhir dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) kali periode. Total periode kepengurusan maksimal 2 (dua) kali berturutturut.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ------------- (5) Sebelum melaksanakan tugas dan kewajibannya ---- sebagai Pengurus, harus terlebih dahulu ---- ---- ---- ---- -- mengucapkan sumpah atau janji di depan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (6) Tata cara pemilihan, pengangkatan, pemberhentian dan janji/sumpah Pengurus diatur dan ditetapkan ---dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 20 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus terdiri atas sekurang-kurangnya ---- ---- ---- 3 (tiga) orang. Salah seorang diangkat - 17 -

sebagai Ketua Pengurus, dan 2 (dua) orang lainnya sebagai Ketua Bidang.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Ketua Pengurus berhak mewakili Koperasi baik di dalam maupun di luar Pengadilan. Dalam hal Ketua Pengurus berhalangan hadir tanpa harus dibuktikan kepada pihak ketiga, maka Koperasi diwakili oleh 2 (dua) orang anggota Pengurus Koperasi yang lain.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (3) Apabila Koperasi belum mampu mengangkat Manager, maka salah satu dari Pengurus dapat bertindak sebagai Manager Koperasi dan Pengurus yang bersangkutan harus melepaskan sementara jabatannya sebagai Pengurus.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 21 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus bertugas dan berkewajiban serta ---- ---- ---- -- bertanggung jawab untuk:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Mengelola Koperasi dan usahanya;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Melakukan segala perbuatan hukum untuk dan atas nama Koperasi dengan pembatasan bahwa untuk meminjam uang, mengagunkan, menjual asset berupa penyertaan langsung pada saham, --serta tanah dan bangunan selain properti investasi untuk kepentingan Koperasi dari/kepada pihak lain harus atas persetujuan Pengawas;---- ---- ---- ---- c. Menyelenggarakan dan memelihara Buku Daftar Anggota, Daftar Pengurus dan bukubuku lainnya yang diperlukan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- - 18 -

d. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan ---- --- inventaris secara tertib dan teratur;---- ---- ---- ---- - e. Menyelenggarakan Rapat Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- f. Mengajukan Laporan Keuangan dan ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- pertanggungjawaban pelaksanaan tugasnya;---- --- g. Mengajukan Rancangan Rencana Kerja dan ---- ---- -- Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi;--- h. Bertanggung jawab mengenai segala kegiatan pengelolaan Koperasi dan usahanya.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- -------- ---- ---- ------ (2) Untuk membantu melaksanakan tugasnya Pengurus dapat membentuk Komite-komite yang lebih lanjut akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- -------- ---- -------- ---- ---- ------ (3) a. Tugas pokok masing-masing Anggota Pengurus ditetapkan dalam Rapat Pengurus;--- b. Khusus untuk penandatanganan kredit seperti diatur pada Pasal 21 ayat (1) huruf h dilakukan oleh Ketua Pengurus dan salah satu --Anggota Pengurus;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- c. Anggota Pengurus tidak menerima gaji namun dapat diberikan uang jasa sesuai dengan peranannya berdasarkan Keputusan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 22 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus harus segera mengadakan catatan pada waktunya dalam Buku Daftar Anggota tentang masuk dan berhentinya Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- - 19 -

(2) Pengurus harus segera mengadakan catatan pada waktunya dalam Buku Daftar Pengurus tentang dimulai dan berhentinya jabatan Pengurus.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- (3) Pengurus harus berusaha agar Anggota mengetahui akibat pencatatan dalam Buku Daftar Anggota.---- ---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- -------- -------- ---- ---- -- (4) Setiap Anggota Pengurus harus memberikan bantuan kepada Pengawas yang diberi tugas untuk itu guna melaksanakan tugasnya, dan ia diwajibkan untuk memberikan keterangan yang diperlukan serta memperlihatkan segala buku warkat, persediaan barang, alat-alat perlengkapan/inventaris dan uang yang ada pada Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------- ---- ---- ---- ---- -------- ----------- (5) Tiap Anggota Pengurus harus berusaha agar ---- ---- --- pengawasan sebagaimana tersebut dalam Pasal 28 ayat (6) tidak dihambat baik disengaja atau tidak disengaja oleh Anggota Pengurus, Manager maupun pegawai Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 23 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Pengurus diwajibkan memberitahukan setiap kejadian atau kondisi penting yang mempengaruhi jalannya Koperasi dan dicatat sebagaimana mestinya.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 24 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus wajib memberitahukan laporan umum ---- --- kepada instansi pemerintah terkait tentang ---- -- keadaan serta perkembangan organisasi dan - 20 -

usaha Koperasi sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun sekali.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- (2) Pengurus diwajibkan berusaha agar segala laporan pemeriksaan Koperasi dapat diketahui oleh setiap Anggota Pengawas.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - (3) Pengurus diwajibkan menyampaikan seluruh ---- ---- ---- ketentuan dalam Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Khusus dan Keputusan Rapat Anggota lainnya agar diketahui dan dipahami Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Pengurus diwajibkan memelihara kerukunan ---- ---- ---- -- diantara para Anggota dan mencegah hal-hal yang dapat menimbulkan perselisihan antar Anggota.---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ------------ ---- -- (5) Perselisihan yang timbul karena dan hanya ---- ---- --- menyangkut kepentingan Koperasi atau dalam ---- --- hubungannya sebagai Anggota Koperasi harus ---- -- diselesaikan oleh Pengurus dengan jalan damai tanpa memihak salah satu pihak.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (6) Pengurus harus melaksanakan segala ketentuan dalam Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Khusus dan Keputusan Rapat Anggota.---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ------------ ---- ------ -------- ---- ---- ---- ---- ---------------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 25 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Pengurus menanggung kerugian yang diderita Koperasi sebagai akibat karena kelalaiannya dalam melaksanakan tugas kewajibannya, dengan ketentuan:---- a. Jika kerugian yang timbul sebagai akibat - 21 -

kelalaian seseorang atau beberapa orang Anggota Pengurus, maka karena itu mereka bersama menanggung kerugian tadi untuk seluruhnya, akan tetapi Anggota Pengurus bebas dari tanggungannya jika ia dapat membuktikan bahwa kerugian tadi bukan karena kesalahannya serta ia telah berusaha dengan segera dan secukupnya untuk mencegah kelalaiannya tadi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- b. Jika kerugian yang timbul sebagai akibat kebijakan yang telah diputuskan dalam Rapat Pengurus, maka semua Anggota Pengurus tanpa kecuali menanggung kerugian yang diderita Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- - ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 26 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- Pengurus mempunyai hak:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- (1) Dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya, Pengurus berwenang untuk menggunakan fasilitas, sarana maupun dana yang tersedia sesuai dengan Keputusan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Menerima imbalan jasa sesuai dengan Keputusan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (3) Mengangkat dan memberhentikan Manager dan ---- -- Pegawai Koperasi.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (4) Membuka cabang/perwakilan usaha di wilayah ---- --- Republik Indonesia sesuai dengan Keputusan Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 27 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengurus dapat diberhentikan oleh Rapat - 22 -

Anggota sebelum masa jabatanya berakhir apabila:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---------- a. Melakukan kecurangan atau penyelewengan yang merugikan usaha dan keuangan dan nama baik Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- b. Tidak menaati ketentuan Undang-Undang ---- ---- ---- -- Perkoperasian beserta Peraturan dan Ketentuan Pelaksanaannya, Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Keputusan Rapat Anggota;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- c. Sikap maupun tindakannya menimbulkan akibat yang merugikan bagi Koperasi khususnya dan gerakan Koperasi pada umumnya;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ------------ ---- ---- ---- d. Melakukan dan terlibat dalam tindak pidana lain terutama di bidang ekonomi dan keuangan --dan tindak pidana lain yang telah diputus oleh Pengadilan;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- e. Alasan lainnya yang dinilai tepat oleh Rapat Anggota demi kepentingan dan tujuan Koperasi.-- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---------------- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Dalam hal salah seorang anggota Pengurus ---- ---- ---- -- berhenti sebelum masa jabatannya berakhir, Rapat Pengurus dengan dihadiri wakil Pengawas dapat mengangkat penggantinya dengan cara:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ------ ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- a. Menunjuk salah seorang Pengurus untuk ---- ---- ---- -- merangkap jabatan tersebut;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - - 23 -

b. Mengangkat dari kalangan Anggota untuk ---- ---- -- menduduki jabatan Pengurus tersebut.---- ---- ---- ---- ---- - (3) Pengangkatan pengganti Pengurus yang berhenti sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) harus dipertanggungjawabkan oleh Pengurus dan disahkan dalam Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----BAB VIII ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----PENGAWAS ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ----Pasal 28 ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (1) Pengawas dipilih dari dan oleh Anggota dalam Rapat Anggota.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- (2) Pengawas bertanggung jawab kepada Rapat Anggota.--- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- ---- -------- ---- ---- (3) Yang dapat dipilih menjadi Pengawas adalah ---- --- Anggota yang memenuhi syarat-syarat sebagai ---- berikut:---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- - a. Mempunyai pengetahuan tentang perkoperasian, pengawasan dan akuntan, serta bersifat dan perilaku baik, di dalam maupun di luar Koperasi;---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- --- b. Mempunyai wawasan yang luas, pengetahuan --- serta keterampilan yang baik terutama di --- bidang pengawasan.---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- ---- -- (4) Pengawas dipilih untuk jangka waktu terhitung sejak ditutupnya Rapat Anggota yang mengangkatnya atau yang ditetapkan lain oleh Rapat Anggota, dan berakhir pada penutupan Rapat Anggota Tahunan tentang - 24 -