NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA

dokumen-dokumen yang mirip
NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA.

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE-LIYE DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

IDENTIFIKASI KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI UJUNG JALAN SUNYI KARYA MIRA WIJAYA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL EDENSOR KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL GURU PARA PEMIMPI KARYA HADI SURYA DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI SMA

I. PENDAHULUAN. Prosa adalah karya sastra yang berbentuk cerita yang di antaranya adalah novel.

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL AIR BASUHAN KAKI IBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN TOKOH UTAMA NOVELTAK SEMPURNAKARYA FAHD DJIBRAN BONDAN PRAKOSO DAN FADE2BLACK DAN SKENARIO PEMBELAJARANSASTRA DI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUNDA LISA KARYA JOMBANG SANTANI KHAIREN DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN PADA NOVEL ORANG CACAT DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI MORAL TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI BAWAH LANGIT JAKARTA KARYA GUNTUR ALAM DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

ANALISIS MAJAS DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ABSTRAK. Kata kunci : unsur intrinsik, nilai moral, bahan pembelajaran sastra

ABSTRAK. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai religius, bahan pembelajaran sastra.

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA NOVEL NEGERI DI UJUNG TANDUK KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL SEPENGGAL BULAN UNTUKMU KARYA ZHAENAL FANANI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

NILAI MORAL DALAM NOVEL MENEBUS IMPIAN KARYA ABIDAH EL KHALIEQY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

I. PENDAHULUAN. Sastra merupakan tulisan yang bernilai estetik dengan kehidupan manusia sebagai

NILAI MORAL NOVEL PENGANTIN HAMAS KARYA VANNY CHRISMA W. DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AIR MATA SURGA KARYA E. ROKAJAT ASURA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL PAK GURU KARYA AWANG SURYA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. sudah terlanjur dewasa. Kebanggaan kita terhadap anak-anak tidak hanya sebatas

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI MORALDALAM NOVEL AYAH MENGAPA AKU BERBEDA? KARYA AGNES DAVONAR DAN SKENARIOPEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL KUTITIPKAN AZEL KEPADAMU KARYA ZAYYADI ALWY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra adalah alat yang digunakan sastrawan untuk mengungkapkan

NILAI AKIDAH TOKOH UTAMA NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL BUMI BIDADARI KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL KEMBARA KARYA PRADANA BOY ZTF DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL HADIAH KECIL DARI TUHAN KARYA ADI RUSTANDI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL SANG PEMIMPI DAN RELEVANSINYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA DI SMP

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL KUBAH DI ATAS PASIR KARYA ZHAENAL FANANI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

I. PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, seseorang dengan menggunakan bahasa yang indah.

NILAI RELIGIUS NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR...ii. UCAPAN TERIMA KASIH...iv. DAFTAR ISI..vii. DAFTAR TABEL..xv. DAFTAR LAMPIRAN...xvi 1 PENDAHULUAN.

I. PENDAHULUAN. problematika yang dialaminya dalam kehidupan. Problematika dapat timbul

NILAI-NILAI MORAL DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini, peneliti akan menyajikan latar belakang masalah, rumusan masalah,

NILAI RELIGIUS NOVEL KERLING SI JANDA KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS MORAL DALAM NOVEL AYAHKU (BUKAN) PEMBOHONG KARYA TERE LIYE DAN PEMBELAJARANNYA PADA KELAS XI SMA

KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA ASPEK KEPRIBADIAN TOKOH LASI NOVEL BEKISAR MERAH KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN AKHLAK NOVEL AIR MATA TUHAN KARYA AGUK IRAWAN M. N. DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL MENGEJAR-NGEJAR MIMPI KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUTIRAN DEBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS TOKOH NOVEL AYAT SUCI YANG MENARI KARYA GARINA ADELIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI-NILAI MORAL NOVEL RAMAYANA KARYA SUNARDI D.M. DAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL ASSALAMUALAIKUM BEIJING! KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL TEMPAT PALING SUNYI KARYA ARAFAT NUR DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS TOKOH UTAMA DALAM NOVEL SEKUNTUM NAYSILA KARYA M. BUDI ANGGORO DAN RELEVANSI PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran sastra memiliki sejumlah manfaat. Pertama, karya sastra. karya sastra akan menjadi manusia berbudaya.

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM CERPEN JALAN LAIN KE ROMA KARYA IDRUS DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA SUTRADARA CHAERUL UMAM DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Optimis berarti selalu percaya diri dan berpandangan atau berpengharapan

Oleh: Puji Watmi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

ANALISIS STRUKTURALISME GENETIK NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

I. PENDAHULUAN. terjadi konflik-konflik yang akhirnya menyebabkan terjadinya perubahan jalan

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL SEE YOU IN UZLIFATUL JANNAH KARYA FERYANTO HADI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL RINDU KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI MORAL NOVEL SEPATU DAHLAN KARYA KHRISNA PABICHARA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN PADA KUMPULAN CERPEN SENYUM KARYAMIN KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL MEMANG JODOH KARYA MARAH RUSLI DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS NOVEL WO AI NI, ALLAH KARYA VANNY CHRISMA W. DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

Oleh: Tri Wahyuningsih Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ANALISIS TOKOH UTAMA DAN NILAI MORAL DALAM NOVEL CANTING KARYA ARSWENDO ATMOWILOTO DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI SMK

ANALISIS TOKOH UTAMA NOVEL BATAS KARYA AKMAL NASERY BASRAL, RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER, DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI AKHLAQUL KARIMAH TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IQRA! KARYA REZA NUFA DAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH KUTOARJO

BAB I PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali,

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL HANIF: ZIKIR DAN PIKIR KARYA REZA NUFA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTERNOVEL BURLIANKARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBALAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, mengolah, dan

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL AMELIA KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA NOVEL AIR BASUHAN KAKI IBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL 99 HARI DI PRANCIS KARYA WIWID PRASETIYO DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

V. SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis tentang ciri-ciri tokoh dalam novel Edensor karya

BAB I PENDAHULUAN. dan permasalahan yang ada pada manusia dan lingkungannya, Sastra merupakan. lukisan ataupun karya lingkungan binaan/arsitektur.

BAB I PENDAHULUAN. tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan karena

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS PSIKOLOGI KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA NOVEL TEATRIKAL HATI KARYA RANTAU ANGGUN DAN BINTA ALMAMBA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

Transkripsi:

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA Oleh: Intani Nurkasanah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail: intaninur91@gmail.com ABSTRAK: Penelitian ini ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup lima aspek, yaitu: tema, tokoh penokohan, alur, latar, dan sudut pandang, (2) wujud nilai pendidikan karakter novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup tiga aspek yaitu: (a) hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi: pantang menyerah, tegar, tulus, tegas, disiplin, percaya diri, rendah hati dan peduli, (b) hubungan manusia dengan manusia lainnya meliputi: penyayang, setia kawan, tolong menolong, ikhlas, tegas, menghargai, dan perhatian, (c) hubungan manusia dengan Tuhan meliputi: pasrah kepada Tuhan, mengaji, dan beriman, (3) skenario pembelajaran novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata disesuaikan dengan kompetensi dasar, yaitu menganalisis unsur-unsur intrinsik novel. Pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan metode analisis (content analysis) yang dilaksanakan dengan tahap: (a) memberikan pemahaman cara menganalisis nilai pendidikan karakter, (b) membagi siswa dalam beberapa kelompok dengan metode analisis (content analysis), (c) menyuruh peserta didik untuk membaca bagian dari novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata dan secara berkelompok menganalisis nilai pendidikan karakter sesuai dengan aspek-aspek yang telah ditentukan. Kata kunci: Nilai Pendidikan Karakter, Novel, Skenario Pembelajaran. PENDAHULUAN Karya sastra mempunyai peranan penting dalam pembentukan karakter peserta didik karena dengan pembelajaran sastra siswa dapat memahami dan mengekspresikan sebuah karya sastra. Dalam pembelajaran sastra, seorang guru tidak hanya sekedar mengajar tetapi juga mendidik siswa. Dengan adanya pembelajaran sastra, siswa diharapkan dapat menambah wawasan dan mengambil nilai positif yang ada dalam karya sastra khususnya nilai pendidikan.

Novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku (Nurgiyantoro, 2010: 09). Novel berasal dari bahasa Itali novella (yang dalam bahasa Jerman: novella). Secara harfiah novella berarti sebuah barang baru yang kecil, dan kemudian diartikan sebagai cerita pendek dalam bentuk prosa. Pendidikan mempunyai peranan penting dalam mendidik siswa. Sekolah dijadikan sebagai sarana pendidikan formal untuk memberikan nilai moral dan kemanusiaan di lingkungan pelajar. Salah satunya adalah melalui kegiatan pembelajaran sastra Indonesia di SMA. Pembelajaran bahasa dan sastra terhadap dunia pendidikan mempunyai hubungan yang erat. Pembelajaran merupakan begian dari pembelajaran bahasa di samping tata bahasa dan kemampuan bahasa. Pembelajaran sastra adalah pembinaan apresiasi sastra yang berusaha mendekatkan anak kepada sastra, berusaha menambahkan rasa peka dan cinta anak kepada sastra sebagai cipta seni. Pendidikan berkarakter merupakan pendidikan yang mengembangkan nilai dan karakter pada diri peserta didik sehingga mereka memiliki nilai dan karakter dirinya dan menerapkannya dalam kehidupan dirinya sebagai anggota masyarakat. Pendidikan karakter adalah upaya sadar dan sungguh-sungguh dari seseorang guru untuk mengajarkan nilai-nilai kepada para siswanya (Winton, 2010: 37). Pendidikan karakter telah menjadi sebuah pergerakan pendidikan yang mendukung pengembangan sosial, pengembangan emosional, dan pengembangan etika para siswa. Pendidikan karakter merupakan suatu upaya proaktif yang dilakukan baik oleh sekolah maupun pemerintah untuk membantu siswa mengembangkan inti pokok dari nilai-nilai etik dan nilai-nilai kinerja, seprti kepedulian, kejujuran, kerajinan, keuletan, ketabahan, tanggunga jawab, menghargai diri sendiri dan orang lain. Berkaitan dengan pendidikan karakter, salah satu upaya dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter adalah dengan pembelajaran sastra.

Pembelajaran sastra ialah memperkenalkan kepada peserta didik nilai-nilai yang dikandung karya sastra dan mengajak peserta didik ikut menghayati pengalaman-pengalaman yang disajikan itu (Abidin, 2012: 213). Tujuan pembelajaran sastra adalah pembelajaran yang harus diarahkan kepada pembinaan apresiasi sastra peserta didik agar anak memiliki kesanggupan untuk memahami, menikmati, dan menghargai suatu cipta karya sastra. Rasa cipta apresiasi dapat ditunjukan oleh siswa dengan secara langsung aktif menghayati nilai-nilai yang ada dalam karya sastra, menghargai daya kreatif penciptaan sastra. Penulis berupaya menggali nilai-nilai pendidikan yang ada di dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata. Hal ini dikarenakan novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata merupakan inspirasi dari kisah nyata yang banyak mengandung nilai-nilai pendidikan terutama nilai pendidikan karakter. Banyak sekali kisah teladan yang dapat dipetik dari novel tersebut, sehingga novel Sang Pemimpi sangat menarik dikaji dari segi nilai pendidikan karakternya. Peneliti berharap keindahan bahasa dan nilai-nilai luhur yang ada dalam novel tersebut juga dapat diajarkan kepada siswa, khususnya dalam pembelajaran apresiasi sastra bagi siswa kelas XI SMA. Dari paparan latar belakang tersebut, secara lengkap penelitian ini diberi judul Nilai Pendidikan Karakter Novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata dan Skenario Pembelajarannya di Kelas XI SMA. Kompetensi Dasar menganalisis unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik novel Indonesia/terjemahan, dan Indikatornya mampu menganalisis unsur-unsur ekstrinsik dan intrinsik (alur, tema, tokoh dan penokohan, sudut pandang, latar, serta amanat) sebagai pembelajaran di kelas XI SMA Semester 1. METODE PENELITIAN Objek penelitian ini adalah teks novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata. Fokus penelitian adalah nilai pendidikan karakter novel novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata. Metode yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif

(Sugiyono, 2010:15). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi. Uji valditas data menggunakan teknik triangulasi. Penyajian hasil analisis data menggunakan teknik Informal Moleong (2013: 224). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Unsur intrinsik dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup lima aspek, yaitu: tema, tokoh penokohan, alur, latar, dan sudut pandang, (1) tema: persahabatan tiga orang anak Balitong dalam perjuangannya meraih mimpi serta kegigihan dalam mengarungi hidup, (2) tokoh: Ikal, Arai, Jimbron, Pak Mustar, Pak Balia, Bang Zaitun, Ayah Ikal, dan Ibu Ikal. Penokohan dalam novel Sang Pemimpi yaitu sabar, optimis, pendiam, perhatian, penyayang, pantang menyerah, dan pekerja keras, (3) alur: alur maju (progesif), (4) latar terdiri dari, (a) latar tempat: Balitong, SMA Negeri, dan Pasar Pagi, (b) latar waktu: pagi, siang, dan malam, (c) latar sosial: tokoh berasal dari keluarga sederhana dan jauh dari kemewahan, (5) sudut pandang: orang pertama. Kelima aspek tersebut saling berjalin menyatu dengan nilai pendidikan karakter yang terdapat di dalamnya. Wujud nilai pendidikan karakter novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup tiga aspek yaitu: (1) hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi: pantang menyerah, tegar, tulus, tegas, disiplin, percaya diri, rendah hati dan peduli, (2) hubungan manusia dengan manusia lainnya meliputi: penyayang, setia kawan, tolong menolong, ikhlas, tegas, menghargai, dan perhatian, (3) hubungan manusia dengan Tuhan meliputi: pasrah kepada Tuhan, mengaji, dan beriman. Hasil penelitian yang terakhir adalah skenario pembelajaran di SMA. Skenario pembelajaran novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata disesuaikan dengan kompetensi dasar, yaitu menganalisis unsur-unsur intrinsik novel. Pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan metode analisis isi (content analysis) yang dilaksanakan dengan tahap: (1) memberikan pemahaman cara menganalisis nilai pendidikan karakter, (2) membagi siswa dalam beberapa

kelompok dengan metode analisis isi (content analysis), (3) menyuruh peserta didik untuk membaca bagian dari novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata dan secara berkelompok menganalisis nilai pendidikan karakter sesuai dengan aspekaspek yang telah ditentukan. Pembelajaran di sekolah terjadi apabila terdapat interaksi antara siswa dengan lingkungan belajar yang diatur guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pembelajaran sastra merupakan suatu rangkaian pembe-lajaran yang melibatkan berbagai komponen-komponen di dalamnya yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pengajaran sastra dapat dikatakan sebagai wahana untuk belajar menemukan nilai-nilai yang terdapat dalam karya sastra yang diajarkan dan siswa dapat mengembangkan imajinasi sesuai dengan dunianya sehingga dapat mengangkat kreatifitas siswa. Pembelajaran sastra sangat penting diajarkan di sekolah, karena dapat membantu meningkatkan keterampilan berbahasa, meningkatkan pengetahuan, mengembangkan cipta dan rasa, serta menunjukan pembentukan kepribadian siswa. Pembelajaran sastra harus diarahkan kepada pembinaan apresiasi sastra peserta didik agar anak memiliki kesanggupan untuk memahami, menikmati, dan menghargai suatu cipta karya sastra. Rasa cipta apresiasi dapat ditunjukan oleh siswa dengan secara langsung aktif menghayati nilai-nilai yang ada dalam karya sastra, menghargai daya kreatif penciptaan sastra. Selain itu, pembelajaran sastra diadakan di sekolah mempunyai tujuan tersendiri. Tujuan umum pembelajaran sastra di SMA siswa mampu menikmati, menghayati, memahami, dan memanfaatkan karya sastra untuk pengembangan keperibadian, memperluas wawasan kehidupan dan kemampuan berbahasa. Tujuan pembelajaran sastra yang ingin dicapai dalam pembelajaran sastra ini disampaikan dengan silabus. Standar Kompetensi dalam silabus SMA tentang pembelajaran sastra, khususnya kompetensi dasar novel, yaitu memahami wacana sastra melalui membaca novel Indonesia. Dalam pembelajaran ini, siswa

diharapkan mampu memahami isi yang terkandung dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata. Kompetensi Dasar merupakan perincian dari standar kompetensi.dalam sebuah standar kompetensi terdapat beberapa kompetensi dasar dalam penelitian ini adalah memahami unsur-unsur ekstrinsik novel Sang Pemimpi. Kemudian nilai pendidikan karakter dalam novel. Jadi, dapat disimpulkan bahwa hasil analisis penulis dengan kompetesi dasar sesuai untuk pembelajara sastra di SMA. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Unsur-unsur instrinsik yang terdapat dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup lima aspek, yaitu: tema, tokoh penokohan, alur, latar, dan sudut pandang. Wujud nilai pendidikan karakter novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi: pantang menyerah, tegar, tulus, tegas, disiplin, percaya diri, rendah hati dan peduli, hubungan manusia dengan manusia lainnya meliputi: penyayang, setia kawan, tolong menolong, ikhlas, tegas, menghargai, dan perhatian, hubungan manusia dengan Tuhan meliputi: pasrah kepada Tuhan, mengaji, dan beriman. Skenario pembelajaran novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata di SMA disesuaikan dengan kompetensi dasar, memahami unsur-unsur instrinsik novel dengan melalui kegiatan diskusi, pembelajarannya menggunakan model pembelajaran metode analisis isi (content analysis). B. Saran Berdasarkan paparan simpulan tersebut dapat diberikan beberapa saran kepada berbagai pihak sebagai berikut: (a) bagi guru, diharapkan mampu mengembangkan bahan pembelajaran yang berkaitan dengan kompetensi dasar yang telah ditentukan yaitu menganalisis unsur-unsur instrinsik dan

ekstrinsik novel Indonesia/terjemahan, (b) Bagi Siswa, melalui penelitian ini diharapkan diharapkan menambah wawasan untuk merangsang kepekaan siswa terhadap ajaran pendidikan karakter yang terdapat dalam karya sastra khususnya novel, (c) bagi pembaca selanjutnya dengan penelitian ini diharapkan pembaca dapat menjadikan nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata ini sebagai perenungan dalam menjalani hidup. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta Endraswara, Suwardi. 2013. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: CAPS. Hirata, Andrea. 2008. Sang Pemimpi. Yogyakarta: Bentang Pustaka. Ibrahim, Abdul Syukur. (Ed.). 2009. Metode Analisis Teks dan Wacana. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Rahmanto, B. 1988. Metode Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Kanisius. Samani, Muchlas dkk. 2011. Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya. Sudaryanto. 1993. Metode dan Teknik Analisis Bahasa; Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara LInguistik. Yogyakarta: Duta Wacana University Press. Sukirno. 2009. Sistem Membaca Pemahaman yang Efektif. Purworejo: UMP Press. Waluyo, J. Herman. 2011. Pengkajian dan Apresiasi Prosa Fiksi. Surakarta: UNS Press.