2. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan lnformasi Publik

dokumen-dokumen yang mirip
MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PERTANIAN

KEPUTUSAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KOMISI YUDISIAL NOMOR : 02/PPID/LI.06/09/2014 TENTANG

KEMENTERIAN PARIWISATA

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA

Standar Pelayanan Analisis Dan Penyusunan Pendapat Hukum Atas Permasalahan Hukum Berkaitan Dengan Pengaduan Masyarakat

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA B. Standar Pelayanan di Lingkungan Sekretariat Wakil Presiden

Standar Pelayanan Penyediaan Jamuan Rapat Bagi Seluruh Unit Kerja di Lingkungan Sekretariat Negara

E. Standar Pelayanan di Lingkungan Deputi Menteri Sekretaris Negara Bidang Hubungan Kelembagaan

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA c. Standar Pelayanan Pemantauan Kegiatan Lembaga Negara dan Lembaga Non Struktural

w w w.bpkp.go.id DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT PRESIDEN

a. Standar Pelayanan Permintaan Alat Tulis Kantor di Lingkungan Satuan Kerja Sekretariat Negara

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4846); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembara

BUPATI CIAMIS. PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 32 TAHUN 2013 LAMPIRAN : 2 (dua) TENTANG STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK KABUPATEN CIAMIS

-1- PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PELAYANAN PUBLIK KOMISI YUDISIAL

BAGIAN KESATU PENDAHULUAN

Standar Pelayanan Pembangunan/Pengembangan Aplikasi Otomasi Perkantoran Skala Kecil di Lingkungan Sekretariat Negara

PEMERINTAH KOTA SEMARANG Nomor : PROSEDUR PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK DAFTAR ISI

Tentang Informasi Publik Kamis, 22 Desember 2011

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2011, No Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1

Standar Pelayanan Perizinan Penggunaan Gedung Serbaguna, Ruang Rapat, dan Wisma Sekretariat Negara

KATA PENGANTAR. Yogyakarta, 3 Januari 2017 Kepala BKPP DIY. Ir. Arofa Noor Indriani, M.Si. NIP

Standar Pelayanan Pengusulan dan Evaluasi Organisasi di lingkungan Sekretariat Negara

S U R A B A Y A 60175

RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA Biro Organisasi, Tata Laksana, dan Akuntabilitas Kinerja

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA LEMBAGA PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN

PERATURAN BUPATI TANGERANG

KATA PENGANTAR. Jakarta, Mei Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Standar Pelayanan Penanganan Pengaduan Masyarakat di Lingkungan Sekretariat Negara

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI,

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KOTA MADIUN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PEMERINTAH KOTA MADIUN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

TUJUAN. Disahkan. Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahur RUANG LINGKUP

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BATANG PERATURAN BUPATI BATANG NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KABUPATEN BATANG

Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP

BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK DI KPU KABUPATEN PURWOREJO

SOP LAYANAN INFORMASI PUBLIK STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK BALAI JARINGAN INFORMASI & KOMUNIKASI (BJIK BPPT)

Standar Pelayanan Koordinasi Penyusunan Dokumen Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Bagian Anggaran 007 (Sekretariat Negara)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) UNIT KANWIL KEMENAG SUMSEL

BUPATI PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR

Biro Peraturan Perundang-Undangan Bidang Politik dan Kesejahteraan Rakyat

Standar Layanan Informasi Publik

WALIKOTA MADIUN WALIKOTA MADIUN,

Standar Pelayanan Penyusunan Konsep Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Sekretariat Negara Bagian Anggaran

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 132/PMK.01/2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN NOMOR 70 TAHUN 2011 TENTANG TATA KELOLA LAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

B. Biro Peraturan Perundang-Undangan Bidang Politik dan Kesejahteraan Rakyat

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG TATA KERJA PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG TATA KERJA PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,


Standar Pelayanan Analisis dan Penyelesaian Rancangan Peraturan Pemerintah di Bidang Politik dan Kesejahteraan Rakyat

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi. Dasar Hukum

BUPATI PEMALANG PERATURAN BUPATI PEMALANG NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

188/72/KPTS/211.1/2012. Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP 1 OKTOBER OKTOBER 2012

WALIKOTA PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PARIAMAN NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG

Menjadi Kementerian yang kredibel dalam memberikan layanan informasi publik.

Standar Pelayanan Analisis dan Penyelesaian Rancangan Peraturan Pemerintah di Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Biro Pertahanan Negara, Keamanan, dan Ketertiban

b. Standar Pelayanan Pemantauan dan Analisis Berita di Lingkungan Rumah Tangga Kepresidenan

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA g. Standar Pelayanan Perawatan Bahan Pustaka STANDAR PELAYANAN PERAWATAN BAHAN PUSTAKA

Informasi Pelayanan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun 1. Pelayanan Informasi Publik

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN DAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA MADIUN

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN UU KIP DI PEMERINTAH KABUPATEN DAN KOTA DI JAWA BARAT TAHUN 2016 KELENGKAPAN STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA,

BAGIAN KESATU PENDAHULUAN

BAGIAN KESATU PENDAHULUAN

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG

2012, No

Standar Pelayanan Penyusunan Sistem dan Prosedur Kerja di Lingkungan Sekretariat Negara

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Pengertian

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

STANDAR PELAYANAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN AUDITED UNIT AKUNTANSI PENGGUNA ANGGARAN (UAPA) SEKRETARIAT NEGARA BAGIAN ANGGARAN 007 DAN 069

MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA PERATURAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Le

PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN NOMOR : : PER- 01 /MENKO/POLHUKAM/5/2011 TENTANG

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA STANDAR PELAYANAN PEMANTAUAN DAN ANALISIS BERITA DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT PRESIDEN

Standar Pelayanan Penyusunan Permohonan Anggaran Biaya Tambahan (ABT)

SEKRETARIAT NEGARA RI RUMAH TANGGA KEPRESIDENAN ISTANA BOGOR

PPID UTAMA MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN UU KIP DI PPID PEMBANTU DAN SATKER PENDIDIKAN TAHUN 2017 KELENGKAPAN STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK

3. HAK BADAN PUBLIK 1. Badan Publik berhak menolak memberikan informasi yang dikecualikan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. 2.

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 31 TAHUN 2015 TENTANG

Standar Pelayanan Pengamatan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah di Bidang Produksi

Transkripsi:

KEI}IEI{TBRIAN SEKRETARIAT NEGARA REPUBI.,IK INDONESIA STANDAR PELAYANAN PEMBERIAN INFORMASI PUBLIK KEPADA MASYARAKAT YANG BERKAITAN DENGAN KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA NOMOR 6 /SP/KEMENSETNEG/D.2/HU M ASIOT 12017 BAGIAN KESATU PENDAHULUAN A. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan lnformasi Publik 2. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan lnformasi Publik 3. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 8 Tahun 2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Standar Pelayanan Sekretariat Negara Republik lndonesia 4. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 3 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Sekretariat Negara 5. Peraturan Komisi lnformasi Nomor 1 Tahun 2010 tentang Standar Layanan lnformasi Publik B. Latar Belakang Dalam rangka mewujudkan Kementerian Sekretariat Negara sebagai badan publik yang transparan, efektif dan efisien, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan, serta untuk menghasilkan layanan informasi yang berkualitas, perlu dilakukan kegiatan pemberian informasi publik bagi masyarakat yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara. Agar kegiatan tersebut dapat dilaksanakan dengan baik, efektif, dan efisien, maka diperlukan standar pelayanan. C. Maksud dan Tujuan Maksud penetapan Standar Pelayanan Pemberian lnformasi Publik kepada Masyarakat yang Berkaitan Dengan Kementerian Sekretariat Negara adalah untuk menyediakan panduan bagi pelaksana pelayanan dan sebagai informasi bagi pengguna pelayanan mengenai pemberian informasi publik bagi masyarakat. 7

KE}IE\TERIA:{ SEKRF]TARIAT NEGARA RT] PTJ BI,I K IN D(}N ESIA Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja Kementerian Sekretariat Negara dalam memberikan informasi publik bagi masyarakat yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara sehingga dapat meningkitkan kualitas pelayanan informasi publik di lingkungan Kementerian Sekretariit Negara dan memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat. D. Ruang Lingkup 1. Unit pelayanan yang melaksanakan kegiatan pemberian informasi publik yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara adalah Asisten Olputi Hubungan Masyarakat. 2 Pelaksana pelayanan adalah: a. Pengarah PPID (pejabat Eselon I yang ditunjuk dari lingkungan Kementerian Sekretariat Negara); b. Ketua PPID (Asisten Deputi Hubungan Masyarakat); c. Sekretaris PPID (Kepala Bidang Pengelolaan rnformasi pubrik); d. Anggota PPID (pejabat yang mewakili Sekretariat Presiden, Sekretariat wakil Presiden, sekretariat Militer presiden, sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden, Kantor Staf Presiden, Sekretariat dan Kedeputian Kemensetneg, PPKGBK, dan PPKK); e. Tim sekretariat PPID (staf yang ditunjuk untuk membantu kegiatan sekretariat PPID); 3. Penanggung jawab pelayanan adalah Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan. 4. sasaran yang hendak dicapai adalah tenivujudnya acuan baku dalam pemberian informasi publik bagi masyarakat yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara secara cepat, tepat, dan efisien. 5. Pengguna pelayanan adalah instansi pemerintah pusat dan daerah, perguruan tinggi, lembaga/organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat. 6. Keluaran (output) pelayanan adalah dokumen informasi yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara dalam bentuk hardcopy dan/atau softcopy. 7. Kemanfaatan (outcome) pelayanan adalah mewujudkan keterbukaan informasi publik di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara. 2

KEMENTERTAN SEKRETARTAT I{EGARA REPUBLIK INDONESIA 8. Definisi peristilahan a. lnformasi Publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelengg araan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang- Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik. b. Pejabat Pengelola lnformasi dan Dokumentasi (PPID) adalah pejabat yang bertanggung jawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di badan publik. c. Ketua PPID adalah pejabat yang bertugas mengkoordinasikan para anggota PPID/PPID Pelaksana dalam hal menyimpan, mendokumentasikan, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di lingkungan Sekretariat Presiden, Sekretariat Wakil Presiden, Sekretariat Militer Presiden, sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden, Kantor staf presiden, Sekretariat dan Kedeputian Kemensetneg, PPKGBK, dan ppkk. d. Anggota PPID adalah pejabat yang bertanggung jawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di lingkungan Sekretariat Presiden, Sekretariat Wakil Presiden, Sekretariat Militer Presiden, Sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden, Kantor staf Presiden, sekretariat dan Kedeputian Kemensetneg, ppkgbk, dan PPKK. e. Tim Sekretariat PPID adalah staf yang bertugas membantu Sekretaris PPID maupun Anggota PPID dalam menangani hal-hal administratif terkait pengelolaan dan pelayanan informasi publik. f. Daftar lnformasi Publik adalah catatan yang berisi keterangan secara sistematis tentang seluruh lnformasi Publik yang berada di bawah penguasaan Kementerian Sekretariat Negara yang tidak termasuk informasi yang dikecualikan. g. lnformasi yang Dikecualikan adalah informasi yang tidak dapat diakses oleh pemohon informasi publik sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang tentang Keterbukaan lnformasi Publik. 9. Standar kompetensi pelaksana a. Memiliki pengetahuan peraturan perundang-undangan serta peraturan lainnya tentang pelaksanaan keterbukaan informasi publik b. Mampu melakukan koordinasi dengan satuan organisasi/unit kerja dalam mengumpulkan, menyusun, menyediakan, dan mendokumentasikan informasi 3

KEMENTERTAN SEKRETAzuAT NEGARA REPUBLIK INDONESIA c. Mampu melakukan pengklasifikasian informasi dengan tepat, cepat, dan akurat menurut jenisnya d. Mampu berkomunikasi dan menjalin hubungan yang baik dengan pengguna pelayanan e. Mampu mengoperasikan komputer program Microsoft Office t. Mampu bekerja sama dalam tim A. Kerangka Prosedur BAGIAN KEDUA KERANGKA PROSEDUR DAN STANDAR PELAYANAN 1. Pelayanan lnformasi Publik Melalui Pengumuman Ketua PPID dibantu oleh Sekretaris menyiapkan dan menyampaikan surat permohonan data informasi publik kepada Anggota ppld (1 hari) Anggota PP ld menyusun dan menyampaikan masing-masing Daftar lnformasi Publik (3'l hari) Ketua PPID dibantu oleh Sekretaris menggabungkan Daftar lnformasi Publik dari masing-masing Anggota PPID (10 hari) Pengarah PPID memberikan persetujuan terkait Daftar lnformasi publik dan Penetapan Daftar lnformasi Publik yang disampaikan oleh Ketua ppld (1 hari) Mengunggah Daftar lnformasi Publik di website www.setneo.qo.id (1 hari) 4

KEMENTERTA]Y SBKRETARIAT NBGARA REPUBLIK INDONESIA 2. Pelayanan lnformasi Publik Melalui penanganan permohonan Tim Sekretariat PPID menerima permohonan informasi publik secara tertulis dan tidak tertulis Tim Sekretariat PPID memeriksa permohonan informasi dan data Tim Sekretariat PPID mencatat permohonan informasi pada register permohonan dan menyerahkan nomor pendaftaran sebagai tanda bukti permohonan kepada pemohon informasi (20 menit) Ketua PPID menelaah permohonan informasidan memberikan arahan (1 jam) diterima ditolak Anggota dan Tim Sekretariat PPID mengumpulkan dokumen dan menyampaikan pemberitahuan tertulis/jawaban dilengkapi dokumen informasi publik (7 hari) B. Prosedur Pelayanan Tim Sekretariat PPID menyiapkan dan menyampaikan pemberitahuan tertulis/jawaban beserta Surat Keputusan PPID tentang Penolakan Permohonan lnformasi (40 menit) 1. Pelayanan lnformasi Publik Melalui Pengumuman a. Penyiapan dan penyampaian surat permohonan data informasi publik kepada anggota PPID (1 hari) 1)Ketua PPID memberikan arahan kepada Sekretaris PPID untuk menyiapkan surat permohonan daftar informasi publik di lingkungan Sekretariat Presiden, Sekretariat Wakil Presiden, Sekretariat MiLiter Presiden, Sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden, Sekretariat UKP- PPP, PPKGBK, dan PPKK kepada Anggota ppld (10 menit). 2) Penyiapan dan penyampaian surat permohonan data informasi publik kepada Anggota PPID (1 hari) a) Sekretaris PPID dan Tim Sekretariat PPID menyusun konsep surat permohonan data informasi publik dan menyampaikannya kepada Ketua PPID. 5

K Il r\t HN "l' g It I A N S Fl K Il ET.,t R I A'f N 11 ( i A RA RT-PUBI,IK INDO}iESIA b) Ketua PPID memeriksa dan menandatangani surat permohonan data informasi publik. c) Tim Sekretariat PPID menyampaikan surat permohonan data informasi publik kepada seluruh Anggota PPID. b. Penyusunan dan penyampaian daftar informasi publik oleh masing-masing anggota PPID (31 hari) 1)Anggota PPID penruakilan dari Sekretariat Presiden, Sekretariat Wakil Presiden, Sekretariat M i liter Presiden, Sekretariat Dewan Perti m bangan Presiden, Kantor Staf Presiden, Sekretariat dan Kedeputian Kemensetneg, PPKGBK, dan PPKK menyusun Daftar lnformasi publik di lingkungan masing-masing (30 hari). 2)Anggota PPID menyampaikan Daftar lnformasi Publik kepada Ketua PPID (1 hari). c. Ketua PPID dibantu Sekretaris PPID menggabungkan daftar informasi publik dari seluruh Anggota PPID (10 hari). d. Persetujuan pengarah PPID terkait Daftar lnformasi Publik dan Penetapan Daftar lnformasi Publik oleh Ketua PPID (1 hari) 1) Ketua PPID menyampaikan daftar informasi publik kepada pengarah PPID untuk mendapatkan arahan/masukan (10 menit). 2) Pengarah PPID memeriksa dan memberikan arahan terkait Daftar lnformasi Publik yang akan diumumkan kepada Ketua PPID (1 hari). 3) Ketua PPID menetapkan daftar informasi publik yang akan diumumkan (1 jam). e. Tim Sekretariat PPID mengunggah pengumuman daftar informasi publik di website www.setneq.go. id. 2. Pelayanan lnformasi Publik Melalui Penanganan Permohonan a. Tim Sekretariat PPID menerima permohonan informasi publik baik secara tertulis maupun tidak tertulis dari pengguna pelayanan (pemohon). Apabila permohonan diajukan secara tidak tertulis, Tim Sekretariat PPID mencatat permohonan pada formulir yang tersedia (30 menit). b. Tim Sekretariat PPID memeriksa kejelasan permohonan informasi dan validitas identitas pemohon (15 menit). Apabila permohonan informasi 6

il\ il,; &I f,"fi I-{r [{ il,\ N $ }:] K ft [il-,\ ft f,,\ t' \ {:]( i ;\ N{,t Itl.. Ijl{ BI-l H tr! l}{}\ l.:51,1 dan/atau identitas pemohon tidak jelas, maka Tim Sekretariat ppld akan menghubungi pemohon untuk konfirmasi agar memperjelas permohonan dan/atau melengkapi data serta mengirim kembali kelengkapannya. c. Tim Sekretariat PPID melakukan pencatatan permohonan informasi pada register permohonan informasi publik dan menyerahkan nomor pendafiaran kepada pemohon informasi sebagai tanda bukti permohonan (20 menit). Apabila pemohon datang langsung atau melalui surat elektronik, maka nomor pendaftaran diberikan pada saat permohonan diterima. Apabila tidak dapat diberikan secara langsung, nomor pendaftaran dapat dikirim bersamaan dengan jawaban permohonan kepada pemohon informasi. d. Penelaahan permohonan informasidan pemberian arahan oleh Ketua ppld (1 jam) 1) Tim Sekretariat PPID mengajukan lembaran permohonan informasi publik kepada Ketua PPID melalui Sekretaris ppld. 2) Ketua PPID menelaah permohonan informasi publik dan memberikan arahan kepada Anggota PPID terkait untuk menindaklanjutinya. e. 1) Apabila permohonan diterima a) Anggota PPID beserta Tim Sekretariat ppld mengumpulkan informasi publik yang diminta oleh pemohon dan menyampaikannya kepada Ketua PPID (6 hari) b) Penyiapan pemberitahuan tertulis/jawaban (30 menit) - Sekretaris PPID menyusun konsep pemberitahuan tertulis/ jawaban dan menyampaikannya kepada Ketua ppld - Ketua PPID memeriksa dan menandatangani pemberitahuan tertulis/jawaban. c) Tim Sekretariat PPID menyampaikan pemberitahuan tertulis/ jawaban beserta dokumen informasi publik kepada pemohon baik secara langsung maupun melalui kantor pos atau email (10 menit). 2) Apabila permohonan ditolak a) Penyiapan pemberitahuan tertulis/jawaban beserta Surat Keputusan PPID tentang Penolakan Permohonan lnformasi (30 menit) 7

I{ Ii tl F..\ T 1.. R l,t l{ S U K tl. ET,\ It I AT \ E (i. t }t_d RH PI] ET,I K I N T}Or\* IiSI A - Sekretaris PPID beserta Tim sekretariat ppld menyusun konsep pemberitahuan tertulis/ jawaban dan surat Keputusan ppld tentang Penolakan permohonan lnformasi serta menyampaikannya kepada Ketua ppld. - Ketua PPID memeriksa dan menandatangani pemberitahuan tertulis/jawaban dan surat Keputusan ppld tentang penolakan Permohonan lnformasi. b) Tim sekretariat PPID menyampaikan pemberitahuan tertulis/ jawaban beserta surat Keputusan pprd tentang penolakan Permohonan lnformasi baik secara rangsung maupun melalui kantor Pos atau email (10 menit). C. Persyaratan 1. Persyaratan administratif/teknis yang harus dipenuhi oleh pelaksana pelayanan: a. Adanya permohonan informasi pubrik dari pemohon maupun pengguna informasi kepada PPID Kementerian Sekretariat Negara. b. Adanya arahan/disposisidari Ketua PPID Kementerian Sekretariat Negara dalam menyelenggarakan pelayanan informasi publik. c. Memiliki kompetensi sesuai dengan jenjang masing-masing. 2. Persyaratan administratif/teknis bagi pengguna pelayanan: a. Pemohon mengajukan permohonan informasi publik kepada Ketua PPID Kementerian Sekretariat Negara baik secara tertulis (surauemail) maupun tidak tertulis (telepon) yang disertai informasi akurat sekurang-kurangnya memuat: 1) nama; 2) alamatterbaru; 3) pekerjaan; 4) nomor telepon/email yang dapat dihubungi; 5) rincian informasi yang dibutuhkan; 6) tujuan penggunaan informasi; 7) cara memperoleh informasi; dan 8) cara mendapatkan salinan informasi. b. Pemohon informasi menyertakan fotokopi identitas diri yang masih berlaku saat mengajukan permohonan informasi publik kepada PPID Kementerian Sekretariat Negara. 8

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGA RA REPUBLIK INDONESIA c. Apabila datang langsung, Pemohon mengisi secara lengkap dan akurat formulir permohonan informasi publik yang telah disediakan oleh petugas di meja informasi. D. Sarana dan Prasarana Pelayanan Alat tulis kantor, komputer/laptop, internet, printer, mesin fotokopi, telepon, mesin faksimile, papan pengumuman, meja informasi E. Biaya Pelayanan Tidak ada. F. Tempat Pelayanan Pelayanan administrasi pemberian informasi publik yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara dilaksanakan di Ruang Pusat lnformasi (lnformation Center) di Kantor Kementerian Sekretariat Negara. G. Jadwal Pelayanan Pelayanan administrasi pelayanan informasi publik di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara diselenggarakan pada setiap hari kerja, yaitu Senin s.d. Kamis pukul 09.00-15.00 WIB (istirahat pukul 12.00-13.00 WIB), dan Jumat pukul 09.00-15.00 WIB (istirahat pukul 11.00-13.00 WIB). H. Penanganan/Tindak Lanjut Pengaduan/Keluhan/Masukan 1. Pengaduan/keluhan/masukan dari pengguna pelayanan terkait dengan kegiatan pelayanan informasi publik disampaikan kepada Asisten Deputi Hubungan Masyarakat selaku Ketua PPID Kementerian Sekretariat Negara. 2. Asisten Deputi Hubungan Masyarakat selaku Ketua PPID Kementerian Sekretariat Negara dibantu Kepala Bidang Pengelolaan lnformasi Publik selaku Sekretaris PPID dan para anggota PPID menindaklanjuti pengaduan/keluhan/ masukan. l. Pengawasan lnterna! 1. Supervisi atasan langsung 2. Dilakukan sistem pengendalian intern pemerintah 3. Laporan kegiatan kepada atasan 4. Rapat koordinasi secara kontinyu 9

KEMENTERIAN SBKRETARIAT NBGARA RIPUBLIK INDOh{ESIA 5 Pemberian teguran dan sanksi kepada pelaksana pelayanan yang tidak mematuhi standar pelayanan J. Jaminan Pelayanan 1. Pemberian tanggapan permohonan informasi publik yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara disampaikan selambat-lambatnya 10 hari kerja setelah permohonan diterima Kementerian Sekretariat Negari 2. Pemberian informasi publik kepada masyarakat yang berliaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara bebas suap/pungutan liar 3. Pemberian informasi publik kepada masyarakat yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara tidak diskriminatif K. Jaminan Keamanan dan Keselamatan Pelayanan 1. Pemohon informasi publik yang berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara dijamin keamanannya. 2. Pengguna pelayanan yang menyampaikan pengaduan/keluhan/ masukan terhadap pelayanan yang diberikan akan dijamin kerahasiaan identitasnya. L. Evaluasi Kineria Pelaksana Evaluasi dilakukan secara berkala minimal satu kali dalam satu tahun 10

KENIEI\ TER TAN SE KRETARIAT T.iEGA RA REPUBI.,IK I}IDONESIA BAGIAN KETIGA PENUTUP A. Evaluasi terhadap Standar Pelayanan Pemberian lnformasi Publik kepada Masyarakat yang Berkaitan dengan Kementerian Sekretariat Negara akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan. B. Standar pelayanan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Jakarta, Juli 2017 Asisten Deputi Hubungan Masyarakat selaku Ketua PPID Kementerian Negara,, MPA. 7t