WALIKOTA TASIKMALAYA

dokumen-dokumen yang mirip
WALIKOTA TASIKMALAYA

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KE TIGA KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 50 TAHUN 2012 TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN DHARMASRAYA PERATURAN DAERAH KABUPATEN DHARMASRAYA NOMOR 8 TAHUN 2007 TENTANG

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 44 TAHUN 2009 TENTANG KEWENANGAN PENANDATANGANAN SEBAGIAN PERIZINAN DI KOTA KEDIRI WALIKOTA KEDIRI,

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt jtä ~Éàt gtá ~PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 12 TAHUN 2012

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG PENGELOLAAN DAN RETRIBUSI DEPO PASAR IKAN KOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 114 TAHUN 2009 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN RETRIBUSI PADA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI BANTEN

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TABALONG TAHUN 2011 NOMOR

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG PEMUTIHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR : 3 TAHUN 2010 TENTANG PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KONAWE SELATAN NOMOR : 2 TAHUN 2012 TENTANG PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE SELATAN

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 38 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI BANDUNG BARAT PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 6 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN DI BIDANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN DI KOTA TASIKMALAYA

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

LEMBARAN DAERAH KOTA DUMAI Nomor : 10 Tahun 2007 Seri : B Nomor 01

WALIKOTA TASIKMALAYA

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

WALIKOTA TASIKMALAYA

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEBUMEN,

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 12 B TAHUN 2007 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA TASIKMALAYA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA PEMERINTAH KOTA PONTIANAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARANGANYAR,

WALIKOTA TASIKMALAYA

QANUN KABUPATEN ACEH TIMUR NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 29 TAHUN 2012 TENTANG

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA PEMERINTAH DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO

BUPATI GRESIK PERATURAN BUPATI GRESIK NOMOR 53 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 26 TAHUN 2011 T E N T A N G SISTEM DAN PROSEDUR PEMUNGUTAN BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN

PEMERINTAH KABUPATEN LUWU TIMUR

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2000

BUPATI POLEWALI MANDAR

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 33 TAHUN 2004 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASER NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN PASER

WALIKOTA TASIKMALAYA

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 30 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI LUWU UTARA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI LUWU UTARA NOMOR 50 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 50 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENGEMBALIAN KELEBIHAN PEMBAYARAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH

BUPATI TRENGGALEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

TAR BERITA DAERAH KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2013 PERATURAN BUPATI TANAH DATAR NOMOR 19 TAHUN 2013 TENTANG PENYESUAIAN TARIF RETRIBUSI IZIN TRAYEK

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

WALIKOTA TASIKMALAYA

B U P A T I T A N A H L A U T PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 30 TAHUN 2015

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI IZIN TRAYEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEBUMEN,

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR 15 TAHUN 2003 TENTANG TATA CARA PENGHAPUSAN PIUTANG PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GRESIK NOMOR 39 TAHUN 2000 TENTANG SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 62 TAHUN 2006 SERI : C PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 6 TAHUN 2006 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN. NOMOR : 6 Tahun 2012 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 79 TAHUN 2015 TENTANG PENDAFTARAN, PENERBITAN DAN PENGHAPUSAN NOMOR POKOK WAJIB PAJAK DAERAH

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 082 TAHUN 2013

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI TOLITOLI PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 02 TAHUN 2010 TENTANG IZIN PENYELENGGARAAN FASILITAS PARKIR OLEH BADAN UNTUK UMUM

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2013 NOMOR : 24 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 24 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 1-5, TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA MEDAN NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 6 TAHUN 2011 PERATURAN WALIKOTA SALATIGA NOMOR 6 TAHUN 2011

BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 65 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PERJANJIAN HIBAH KEPADA PEMERINTAH DAERAH

WALIKOTA TASIKMALAYA

Transkripsi:

WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 6 TAHUN 2008 LAMPIRAN : - TENTANG PENYELENGGARAAN TASIK FESTIVAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TASIKMALAYA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka mewujudkan Kota Tasikmalaya sebagai pusat industri dan perdagangan perlu memfasilitasi atau menyediakan media promosi dan pemasaran produk unggulan diantaranya dengan menyelenggarakan Tasik Festival; b. bahwa untuk memberikan pedoman dan acuan bagi aparatur dan masyarakat yang membutuhkan, maka perlu diatur hal-hal yang berkaitan dengan teknis penyelenggaran Tasik Festival; c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b tersebut di atas, perlu menetapkan Peraturan Walikota tentang Penyelenggaraan Tasik Festival; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Tasikmalaya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4117); 2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);

6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4761); 10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 11. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 4 Tahun 2003 tentang Penyelenggaraan Reklame (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 4); 12. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 5 Tahun 2003 tentang Pajak Reklame (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 5); 13. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 8 Tahun 2003 tentang Izin Gangguan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 8); 14. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 10 Tahun 2003 tentang Penyelenggaraan Lalulintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 10); 15. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Dinas Kota Tasikmalaya (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 15); 16. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 17 Tahun 2003 tentang Pajak Hiburan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 17); 17. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 19 Tahun 2003 tentang Pajak Parkir (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 19); 18. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 29 Tahun 2003 tentang Kebersihan, Keindahan dan Kelestarian Lingkungan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2003 Nomor 29); 19. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 5 Tahun 2004 tentang Retribusi Jasa dibidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2004 Nomor 35);

20. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 6 Tahun 2004 tentang Retribusi Perizinan dibidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2004 Nomor 36); 21. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 8 Tahun 2004 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Tasikmalaya (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2004 Nomor 39); 22. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 11 Tahun 2004 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2004 Nomor 42); 23. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 7 Tahun 2005 tentang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2005 Nomor 57); 24. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 9 Tahun 2006 tentang Pengelola Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2006 Nomor 70); 25. Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ijin Usaha Kepariwisataan (Lembaran Daerah Kota Tasikmalaya Tahun 2007 Nomor 78); MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG PENYELENGGARAAN TASIK FESTIVAL. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Walikota ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kota Tasikmalaya. 2. Pemerintah Daerah adalah Walikota dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah. 3. Walikota adalah Walikota Tasikmalaya. 4. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah yang membidangi perindustrian dan perdagangan. 5. Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat Kepala SKPD adalah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah yang membidangi perindustrian dan perdagangan. 6. Tim Koordinasi Tasik Festival adalah Tim yang dibentuk oleh Walikota untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan Tasik Festival. 7. Badan adalah sekumpulan orang dan/atau modal yang merupakan kesatuan baik yang melakukan usaha maupun yang tidak melakukan usaha yang meliputi perseroan terbatas, perseroan komanditer, perseroan lainnya, Badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan nama dan dalam bentuk apapun, firma, kongsi, koperasi, dana pensiun, persekutuan, perkumpulan, yayasan, organisasi massa, organisasi sosial politik, atau organisasi yang sejenis, lembaga, bentuk usaha tetap, dan bentuk badan lainnya.

8. Tasik Festival adalah kegiatan mempertunjukan, memperagakan, memperkenalkan dan atau menyebarluaskan informasi memperjual belikan hasil produksi barang dan atau jasa di suatu tempat dalam jangka waktu tertentu kepada masyarakat untuk meningkatkan penjualan, memperluas pasar dan mencari hubungan dagang, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya. 9. Pameran adalah suatu usaha menyebarluaskan informasi dan promosi hasil produksi. 10. Kas Daerah adalah Kas Daerah Kota Tasikmalaya. BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 (1) Maksud dibentuknya Peraturan Walikota ini adalah Untuk memberikan pedoman dan kepastian hukum bagi aparatur pemerintah daerah dan masyarakat dalam penyelenggaraan Tasik Festival. (2) Tujuan dibentuknya Peraturan Walikota ini adalah untuk meningkatkan penjualan, memperluas pangsa pasar dan mencari hubungan dagang. BAB III RUANG LINGKUP Pasal 3 Ruang lingkup Peraturan Walikota ini mengatur hal-hal yang berkenaan dengan penyelenggaraan Tasik Festival yang meliputi : 1. Kewenangan; 2. Nama, Waktu dan Tempat penyelenggaraan; 3. Tim Koordinasi; 4. Kerjasama; 5. Pembiayaan; serta 6. Pengendalian dan Pengawasan. BAB IV KEWENANGAN Pasal 4 (1) Tasik Festival diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya. (2) Penyelenggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dikerjasamakan dengan Pihak Swasta yang berbadan hukum.

BAB V NAMA, WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN Bagian Kesatu Nama Penyelenggaraan Pasal 5 Dengan nama Tasik Festival diselenggarakan kegiatan promosi, dan pemasaran produk unggulan di bidang industri, perdagangan, budaya dan pariwisata serta sosialisasi hasil-hasil pembangunan lainnya di Kota Tasikmalaya. Bagian Kedua Waktu Penyelenggaraan Pasal 6 Waktu penyelenggaraan Tasik Festival ditetapkan oleh Tim. Bagian Ketiga Tempat Penyelenggaraan Pasal 7 Tempat penyelenggaraan Tasik Festival ditetapkan oleh Walikota dengan mempertimbangkan pengaruhnya terhadap keamanan dan ketertiban serta kesesuaian dengan tata ruang. BAB VI TIM KOORDINASI Bagian Kesatu Pembentukan Pasal 8 (1) Untuk kelancaran penyelenggaraan Tasik Festival, Walikota membentuk Tim Koordinasi Penyelenggaraan Tasik Festival. (2) Tim Koordinasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan Keputusan Walikota. Bagian Kedua Keanggotaan Pasal 9 Susunan keanggotaan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Tasik Festival terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut : a. Sekretariat Daerah; b. Unsur SKPD yang membidangi Industri, perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah; c. Unsur SKPD yang membidangi Perizinan; d. Unsur SKPD yang membidangi Pekerjaan Umum dan tata ruang; e. Unsur SKPD yang membidangi Perhubungan; f. Unsur SKPD yang membidangi Lingkungan Hidup dan Pelayanan Kebersihan; g. Unsur SKPD yang membidangi ketentraman dan ketertiban;

Bagian Ketiga Tugas dan Fungsi Pasal 10 (1) Tim Koordinasi mempunyai Tugas untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan Tasik Festival. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Tim Koordinasi mempunyai fungsi sebagai berikut : a. melakukan inventarisasi potensi ; b. perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evalusi penyelenggaraan; c. pelaporan seluruh proses pelaksanaan tugas; (3) Dalam hal penyelenggaraan Tasik Festival dilaksanakan melalui kerjasama dengan pihak lain, maka Tim bertugas melakukan seleksi terhadap calon penyelenggara. (4) Seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukan berdasarkan prinsip terbuka dan tidak terbuka. BAB VII KERJASAMA Pasal 11 Penyelenggaraan Tasik Festival dapat dikerjasamakan dengan swasta yang memenuhi persyaratan sebagai berikut : 1. Berbadan Hukum; 2. Memiliki Ijin Usaha dibidang Pameran atau sebutan lain; 3. Memiliki Tanda Daftar Perusahaan; 4. Persyaratan lain sesuai dengan ketetapan Tim Koordinasi; 5. Memiliki izin keramaian dari pejabat yang berwenang. Pasal 12 Penandatanganan kerjasama dilaksanakan oleh Walikota atau pejabat lain yang ditunjuk. Pasal 13 Kewajiban Pihak Swasta yang menyelenggarakan Tasik Festival adalah sebagai berikut : a. Menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku; b. Membayar pajak dan retribusi sesuai peraturan dan perundangundangan yang berlaku; c. Menyediakan tempat bagi Pemerintah Daerah untuk mempromosikan potensi unggulan daerah; d. Memelihara dan menjaga Kebersihan, Keindahan dan Ketertiban; e. Memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan oleh Tim. Pasal 14 (1) Pihak swasta yang ditunjuk sebagai penyelenggara Tasik Festival dapat memberikan sumbangan pihak ketiga. (2) Sumbangan pihak ketiga merupakan penerimaan daerah yang disetorkan secara bruto ke kas daerah melalui SKPD.

BAB VIII PEMBIAYAAN Pasal 15 (1) Segala biaya yang dibutuhkan dalam rangka Tasik Festival dapat bersumber dari : a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tasikmalaya; dan/atau b. Sumber lain yang sah dan tidak mengikat. (2) Pengelolaan biaya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB IX PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN Pasal 16 Pengendalian dan pengawasan atas setiap kegiatan yang berhubungan dengan Tasik Festival dilaksanakan oleh Kepala SKPD sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. BAB X KETENTUAN PENUTUP Pasal 17 Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Walikota ini akan diatur dalam Peraturan Walikota tersendiri, kecuali yang menyangkut teknis pelaksanaan diatur lebih lanjut oleh Kepala SKPD. Pasal 18 Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Tasikmalaya. Ditetapkan di Tasikmalaya pada tanggal 1 April 2008 WALIKOTA TASIKMALAYA, Ttd. Diundangkan di Tasikmalaya pada tanggal 2 April 2008 SEKRETARIS DAERAH KOTA TASIKMALAYA, H. SYARIF HIDAYAT Ttd. H. ENDANG SUHENDAR BERITA DAERAH KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2008 NOMOR 192