BAB 4 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 4.1 Model Rumusan Masalah dan Pengambilan Keputusan Metodologi pemecahan masalah dalam penulisan tugas akhir ini dibagi dalam beberapa tahap yaitu : 1. Tahap Studi Pendahuluan Pada tahapan ini hal-hal yang akan dilakukan adalah : Identifikasi Permasalahan Dalam tahap ini akan dilakukan identifikasi terhadap kondisi umum Kementrian BUMN dengan cara langsung melakukan pengamatan ke lapangan dan melakukan wawancara dengan Kepala Bagian Perencanaan dari Kementrian BUMN. Perumusan Masalah Setelah permasalahan teridentifikasi langkah selanjutnya yang dilakukan adalah merumuskan permasalahan tersebut. Merumuskan Tujuan Penelitian Dalam tahapan ini akan ditentukan hasil yang ingin dicapai dari penelitian dan merumuskan batasan-batasan agar output yang dihasilkan lebih jelas dan terarah.
37 2. Tahap Perancangan Balanced Scorecard Langkah-langkah yang dilakukan untuk merancang balanced scorecard Kementrian BUMN adalah sebagai berikut : Pengumpulan Data Awal Data awal yang dikumpulkan adalah data-data yang berkaitan dengan visi, misi dan strategi Kementrian BUMN yang didapatkan dari beberapa dokumen Kementrian BUMN. Selain itu untuk lebih memahami visi, misi dan strategi Kementrian BUMN ini juga dilakukan wawancara dengan bagian perencanaan dari Kementrian BUMN. Menentukan Sasaran-Sasaran Strategi dalam Perspektif Balanced Scorecard Setelah data visi, misi dan strategi Kementrian BUMN di dapat, langkah selanjutnya adalah menerjemahkan strategi-strategi tersebut dalam sasaransasaran strategis dalam kerangka balanced scorecard. Dalam menentukan sasaran strategis, staf bagian perencanaan dari Kementrian BUMN perlu dilibatkan, agar didapat sasaran yang sesuai dengan kondisi Kementrian BUMN. Selain itu juga dilakukan penyebaran kuesioner kepada bagian-bagian yang mendukung seperti bagian SDM, keuangan dan perencanaan. Bagian-bagian tersebut di dalam lingkup Sekretariat Kementrian BUMN. Penentuan Indikator Ukuran Pencapaian Sasaran Strategis Dalam tahap ini ditentukan indikator-indikator yang bisa digunakan untuk mengukur pencapaian sasaran strategis.
38 Pengumpulan Data Penilaian Kinerja Setelah indikator-indikator penilaian kinerja ditentukan tahap selanjutnya adalah mengumpulkan data-data penilaian kinerja sesuai dengan indikator-indikator tersebut. Pengukuran Kinerja Kementrian BUMN Pengukuran kinerja dilakukan dengan mengolah data-data yang sebelumnya dikelompokkan berdasarkan perspektif balanced scorecard, kemudian dilakukan analisis terhadap hasil-hasilnya. Menentukan Inisiatif-Inisiatif Strategis Berdasarkan pengukuran kinerja dan analisis yang dilakukan selanjutnya dirumuskan inisiatif-inisiatif strategis yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kinerja institusi dimasa datang. Membuat Rancangan BSC, Diagram Keterkaitan, Peta Strategi Kementrian BUMN dan Area Fokus Untuk Kementrian BUMN Dalam tahap ini selanjutnya dibuat rancangan BSC, diagram keterkaitan antara tiap sasaran strategis untuk mengetahui keterkaitan tiap-tiap sasaran pada masing-masing persektif balanced scorecard, peta strategi Kementrian BUMN dan area fokus untuk Kementrian BUMN. 3. Kesimpulan Berdasarkan rancangan balanced scorecard dan penilaian kinerja yang didapat, langkah selanjutnya adalah mengambil kesimpulan atas hasil penelitian yang dilakukan.
39 Diagram alir perancangan balanced scorecard Kementrian BUMN dapat dilihat pada gambar 4.1. Gambar 4.1 Diagram Alir Perancangan Balanced Scorecard pada Kementrian BUMN
40 4.2 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penyusunan tugas akhir ini dilakukan dengan beberapa cara, antara lain : Studi literatur Pengumpulan data yang dilakukan dengan membaca buku dan artikel-artikel yang berhubungan dengan balanced scorecard, manajemen strategis, Kementrian BUMN dan kondisi perekonomian Indonesia Wawancara Karena ruang lingkup permasalahan yang dibahas dalam tugas akhir ini adalah ruang lingkup manajerial, maka wawancara dilakukan dengan pihak yang berhubungan dengan manajerial di Kementrian BUMN. Observasi lapangan Selain melalui studi literatur dan wawancara dengan pihak yang terkait dari Kementrian BUMN, pengumpulan data juga dilakukan melalui observasi lapangan yang dilakukan untuk mengamati permasalahan yang terjadi di Kementrian BUMN. Kuesioner Penyebaran kuesioner dilakukan untuk melibatkan para kepala bagian dalam lingkup Sekretariat Kementrian di Kementrian BUMN dalam menentukan sasaran strategis untuk masing-masing perspektif balanced scorecard. Pengikutsertaan para kepala bagian ini diperlukan untuk mendukung keselarasan antara sasaran strategis pada scorecard dengan visi, misi dan strategi Kementrian BUMN.