Upgrade Joomla 1.5 to 2.5 with Jupgrade FIX Sudah saatnya anda mengupgrade joomla anda ke versi 2.5, selain mempunyai tampilan yang lebih memukau, joomla 2.5 hadir dengan banyak fitur plugin/component baru disertai keamanan yang lebih kuat, sehingga website anda lebih tahan terhadap hacking/malware/dsb. sebelumnya bagi anda yang sudah mempunyai joomla sejak dulu mungkin berpengalaman mengupgrade joomla 1.0 ke 1.5 https://kb.qwords.com/upgrade-joomla-1-0-ke-1-5/, dan kami menyediakan tutorial khusus untuk pengguna hosting di Qwords yaitu cara untuk upgrade joomla 1.5 ke 2.5 adalah sebagai berikut: 1. Lakukan Full Backup Cpanel anda https://kb.qwords.com/backup-backup-%e2%80%93-di-cpanel-bagian -1/ 2. Silakan download component JUpgrade secara gratis melalui situs resmi componentnya disini 3. Login Backend Joomla 4. Pilih Extensions -> Install/Uninstall
5. Install Component Jupgrade seperti gambar berikut: 6. Pilih Extension -> Plugin Manager 7. Aktifkan System Mootools Upgrade dengan mengklik tanda silang sehingga berubah menjadi ceklis 8. Pilih Components -> Jupgrade
9. Klik Start Upgrade 10. Anda akan menemukan Error: zip file not found 12. Klik Parameter lalu setting seperti gambar berikut:
11. Masuk ke CPanel -> File Manager 12. Pilih Folder /domain/tmp 13. Extract Joomla25.zip ke /jupgrade
14. Pilih Component -> Jupgrade ->Start Upgrade 15. Masuk ke File Manager -> /folderwebsite/jupgrade 16. Select All -> Move File 17. Website anda akan berada dalam keadaan website busy, 18. Masuk CPanel -> File Manager lalu Ubah Chmod Permission setiap folder menjadi 755 dan file menjadi 644 https://kb.qwords.com/mengganti-chmod-permission/ Note: 1. Segala bentuk error hasil proses upgrade joomla menggunakan
jupgrade menjadi resiko anda. 2. Component/plugin dan setting yang ada tidak ikut tersimpan ke versi 2.5 (component/plugin pada versi 1.5 tidak dapat dijamin akan berjalan di 2.5) 3. Selalu lakukan Full Backup sebelum melakukan upgrade CMS. 4. Anda dapat memesan Layanan Extended Support untuk secara penuh mendapat bantuan upgrade dari tim teknis kami. https://www.qwords.com/services/extended-support/ Semoga membantu ^_^ Mengaktifkan fitur DKIM dan SPF email di cpanel Hallo, pernah kita mengalami masalah ketika mengirim email ke akun email lain seperti Yahoo, Gmail dan lainnya. Email sudah terkirim tetapi malah masuk ke folder spam, atau dengan kata lain email kita dianggap spam oleh email penerima. Bagaimana solusinya? Ini dia sebagai solusinya atau cara untuk meminimalisir terjadinya hal tersebut kita bisa mengaktifkan fitur DKIM (DomainKeys Identified Mail) dan SPF (Sender Policy
Framework) berikut langkah-langkahnya : 1. Login terlebih dahulu ke cpanel website anda, setelah itu pilih Email Authentication 2. Klik tombol Enable pada menu DKIM dan SPF 3. Jika sudah, maka tampilan akan berubah menjadi seperti berikut
4. Masuk ke menu Advanced DNS Editor 5. Klik Edit disamping kanan Record TXT yang bertulisan v=spf1 6. Tambahkan setelah +ip4:xxx.xxx.xxx.xxx kode berikut: include:_spf.google.com include:spf.protection.outlook.com sebelum tanda ~all (tanpa tanda kutip) 7. Klik Edit Record
8. Jika anda mempunyai 2 buah record bertulisan v:spf pada satu domain atau subdomain, hapus SPF yang tidak lengkap. NOTE: KHUSUS Untuk pengguna Paket Premium dan Ultimate Tambahkan lagi Record SPF Anda dengan: ip4:103.28.12.51 ip4:43.252.136.14 ip4:43.252.139.11 jadi kurang lebih SPF anda seperti contoh: v=spf1 +a +mx +ip4:xx.xx.xx.xx include:_spf.google.com include:spf.protection.outlook.com ip4:103.28.12.51 ip4:43.252.136.14 ip4:43.252.139.11 ~all (xx.xx.xx.xx adalah IP Server yang tidak perlu diubah) Sekian Semoga membantu ^_^ Cara Pasang Blogspot Dengan Domain Sendiri Di cpanel Halo, kali ini akan menjelaskan bagaimana merubah alamat blogger anda menjadi alamat (domain) anda sendiri. Misalkan kita punya blog dengan alamat blogkita.blogspot.com dan kita ingin merubahnya ke alamat milik kita sendiri yang telah kita
beli misalkan www.namadomain.xyz Bagaimana cara settingnya? Caranya Mudah, anda dapat melakukan setting blogspot dengan cara : 1. login blogger, lalu masuk ke menu Setting 2. Tambahkan domain dengan mengklick + Add a custom domain, isikan nama domain, saat anda klik save, blogger akan meminta verifikasi CNAME 3. 2 kode Cname akan muncul yaitu www dengan address
ghs.google.com dan satu lagi berupa kode acak dari google ( kode berbeda setiap orang) 4. Login ke Cpanel di tab baru dan masuk ke menu Advanced Zone editor 5. Dan kia akan masuk ke halaman settingan dns. Klik icon scroll down untuk memilih domain mana yang dnsnya akan di edit seperti gambar dibawah
6. Untuk record www.namadomain.xyz bukan melalui Add record melainkan dengan melakukan Edit sesuai dengan screenshot berikut ini : Setelah Edit record -> save / Edit record dengan klik Add record 7. Add a record, isi CNAME dengan kode acak dibawah www (pada halaman di langkah 3), isi TTL: 14400, Type CNAME, dan isi Address dengan kode unic dibawah ghs.google.com (pada halaman di langkah 3).
8.selanjutnya setelah settingan selesai silahkan untu menunggu sekitar 1-4 Jam, lalu coba kembali langkah 3. jika verifikasi gagal, pastikan kembali langkah ke 7 dilakukan dengan benar. Note: Nameserver domain anda harus mengarah ke hosting dimana anda melakukan setting Cpanel diatas. hubungi pihak penyedia domain anda untuk request pengarahan nameserver. Demikian semoga membantu, ^_^ Menonaktifkan Plugin WordPress lewat Phpmyadmin Bagi anda pengguna wordpress yang mengalami masalah tidak bisa akses dashboard setelah menginstall suatu plugin, biasanya anda mencoba merename folder plugin yang ada di /wpcontent/plugins/, tapi sayangnya tidak semua plugin dapat di nonaktifkan dengan trik tersebut, beberapa plugin seperti contohnya wp-super-cache atau plugin cache lainnya akan menambah pesan error lain jika di nonaktifkan dengan trik tersebut
Solusinya anda dapat menonaktifkan plugin seperti itu melalui phpmyadmin, berikut tutorial nya: 1. Login Cpanel 2. Masuk ke PhpMyAdmin 3. Klik database WordPress anda 4. Klik tabel Wp_options 5. Klik Tab Search di menu atas phpmyadmin
6. Ikuti seperti gambar diatas, lalu klik Go 7. Klik edit di hasil pencarian 8. Hapus nama plugin yang ingin di nonaktifkan, caranya hapus mulai dari huruf i sampai ; yg ditengahnya terdapat nama plugin, gambar dibawah adalah contoh menghapus plugin wpsuper-cache
9. Klik Go 10. Selesai Note: sebelum anda menghapus sebagian isi dari tabel seperti pada langkah 8, sebaiknya isi pada tabel tersebut dicopy terlebih dahulu ke notepad atau catatan lainnya.