BAB II LANDASAN TEORI. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Web Internet Intranet Ekstranet. Materi Pembelajaran

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. Secara umum pengertian inventori adalah stock barang yang harus dimiliki

Pokok Bahasan 2 Teknologi Dasar Internet dan Web. L. Erawan

Internet, Intranet, Ekstranet

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi

BAB 1 PENDAHULUAN. diinginkan. Dengan banyaknya penjual ikan secara konvensional untung yang

BAB II LANDASAN TEORI. lingkungan, interaksi unsur dengan suatu tujuan yang akan dicapai. Berikut ini pengertian sistem menurut beberapa ahli:

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. untuk mencapai tujuan (McLeod, 2010). Sistem juga dapat didefinisikan sebagai

WEBSITE PORTAL PADA CV CHAMPION PALEMBANG MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL

BAB II KAJIAN PUSTAKA

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. suatu sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi.

BAB III LANDASAN TEORI. untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu (Jogiyanto, 2001)

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic.

Bab 2. Tinjauan Pustaka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer dapat diartikan sebagai mesin yang melakukan tugas-tugas tertentu yang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA. atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu (Hartono, 2005). atau komponen yang terpadu untuk suatu tujuan.

BAB III LANDASAN TEORI. kinerja dan memotivasi kinerja individu di waktu berikutnya.

PROPOSAL SKRIPSI SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN LINGKUNGAN RT/RW BERBASIS WEB DI DESA KALITENGAH

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan.

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sudah maju seperti Amerika, Eropa, Jepang dan lain sebagainya.

BAB III LANDASAN TEORI. pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Dilengkapibanyak library dan

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok

BAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan

BAB III LANDASAN TEORI. komponen. Berdasarkan pendekatan prosedur, sistem didefinisikan sebagai

BAB III LANDASAN TEORI. layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server. sebagai sistem operasi jaringan (network operating system).

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan aplikasi teknologi informasi saat ini sudah berkembang begitu pesat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. prosedur-prosedur yang saling berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk

Aplikasi Web. Jaringan Komputer. Hubungan antara dua komputer atau lebih yang ditujukan untuk berbagi informasi atau berbagi perangkat keras

SMS gateway telah banyak digunakan dalam berbagi aplikasi dan

BAB III 3. LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. oleh Siti nandiroh,haryanto tahun 2009 dengan objek penentuan rute

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut McLeod dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem adalah. Menurut Lucas dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem sebagai suatu

BAB III LANDASAN TEORI. Bab ini akan membahas teori yang meliputi hal-hal terkait dengan permasalahan

PENGERTIAN PHP DAN MYSQL

BAB III LANDASAN TEORI. bab ini akan membahas landasan teori yang meliputi hal-hal terkait dengan

BAB II LANDASAN TEORI

E-Business Dan Pendukungnya

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam era globalisasi saat ini, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang

Pert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan

BAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas. Hal ini sangat penting karena teori-teori tersebut

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi disiplin sistem informasi dan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem.

Pengenalan Internet. Arrummaisha A

SISTEM INFORMASI BISNIS. Infrastruktur, Integrasi dan Agensi Software di dalam B2B

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep dan Definisi Konsep Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang

BAB III LANDASAN TEORI. untuk menjelaskan teori-teori yang mendukung penyusunan laporan kerja praktik

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat pada masa


SISTEM DISTRIBUSI PRODUK PADA PT. PRABU ABDIWIJAYA SRIWIJAYA PALEMBANG MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom

BAB III LANDASAN TEORI


Gambar 3.1 Location Based Service

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem

DASAR-DASAR WEB DESIGN

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

Bab 2 Tinjauan Pustaka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. menjelaskan beberapa prinsip umum sistem antara lain: menghadapi keadaan-keadaan yang berbeda.

BAB 2. Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung.

SISTEM INFORMASI PELATIHAN LEMBAGA PENGEMBANGAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

BAB 1 PENDAHULUAN. penerimaan informasi. Mulai dari perusahaan-perusahaan, sekolah-sekolah,

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling. atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Aplikasi E-Learning semacam ini pernah dibuat oleh Sdr. Rendra

Modul 3. Oleh : Mohammad Sholikin. 1

PENGANTAR INTERNET & DESAIN WEB

Transkripsi:

10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsistem). Masingmasing subsistem dapat terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari komponen-komponen. Subsistem-subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Interaksi dari subsistem-subsistem sedemikian rupa, sehingga dicapai suatu kesatuan yang terpadu atau terintegrasi. Gordon B. Davis menyatakan bahwa sistem bisa berupa abstrak atau fisis. Sistem yang bersifat abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang saling bergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah serangkaian unsur yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Norman L. Enger menyatakan bahwa suatu sistem dapat terdiri atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi. Sedangkan Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Atmosudirdjo menyatakan bahwa suatu sistem terdiri atas objekobjek, atau unsur-unsur, atau komponen-komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya.

11 2.2. Konsep Dasar Informasi Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat yang tertentu. Fungsi utama informasi adalah menambah pengetahuan atau mengurangi ketidakpastian pemakai informasi. Informasi yang disampaikan kepada pemakai merupakan hasil dari data yang dimasukkan ke dalam pengolahan. Data diolah melalui suatu model informasi. Si penerima akan menerima informasi tersebut untuk membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan yang akan mengakibatkan munculnya sejumlah data lagi. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model, dan seterusnya sehingga membentuk suatu siklus. Siklus inilah yang disebut sebagai siklus informasi (Information Cycle). Agar lebih jelas, dapat dilihat pada gambar berikut : Input (Data) Proses (Pengolahan Data) Output (Informasi) Gambar 2.1 Siklus Informasi (Sumber : Analisis dan Desain Sistem Informasi. Oleh : Al-Bahra Bin Ladjamudin)

12 2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi Informasi dapat diperoleh dari Sistem Informasi (Information System). Menurut Jogiyanto (2005:11). Telah diketahui bahwa informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan. Pertanyaannya adalah darimana informasi tersebut bisa didapatkan? Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (information system) atau disebut juga dengan processing system atau information processing system atau informationgenerating system. Sistem Informasi didefinisikan oleh Robert A Leitch dan K Roscoe Davis sebagai berikut: Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. 2.4. Tinjauan Pengelolaan Dokumen Berdasarkan ISO 9001:2008 ISO 9001 merupakan standar international yang mengatur tentang sistem management mutu (quality management system), oleh karena itu seringkali disebut sebagai ISO 9001, QMS adapun tulisan 2008 menunjukkan tahun revisi, maka ISO 9001:2008 adalah sistem manajemen mutu ISO 9001 hasil revisi tahun 2008. ISO 9001 versi 2000 dan versi 2008 lebih mengedepankan pada pola proses bisnis yang terjadi dalam organisasi perusahaan sehingga hampir semua jenis usaha bisa mengimplementasi sistem manajemen mutu ISO 9001 ini.

13 Sistem ISO 9001:2008 berfokus pada efektifitas proses continual improvement dengan pilar utama pola berpikir plan do check action (PDCA), dimana dalam setiap proses senantiasa melakukan perencanaan yang matang, implementasi yang terukur dengan jelas, dilakukan evaluasi dan analisis data yang akurat serta tindakan perbaikan yang sesuai dan monitoring pelaksanaannya agar benar-benar bisa menuntaskan masalah yang terjadi di organisasi. Pilar berikutnya yang digunakan demi menyukseskan proses implementasi ISO 9001 ini, maka ditetapkanlah delapan prinsip manajemen mutu yang bertujuan untuk mengimprovisasikan kinerja sistem agar proses yang berlangsung sesuai dengan fokus utama yaitu effectivitas continual improvement, 8 prinsip manajemen yang dimaksud adalah : 1) Customer Focus : semua aktifitas perencanaan dan implementasi sistem sematamata untuk memuaskan customer 2) Leadership : Top Management berfungsi sebagai leader dalam mengawal implementasi sistem bahwa semua gerak organisasi selalu terkontrol dalam satu komando dengan komitmen yang sama dan gerak yang sinergi pada setiap elemen organisasi 3) Keterlibatan semua orang: semua elemen dalam organisasi terlibat dan concern dalam implementasi sistem manajemen mutu sesuai fungsi kerjanya masing-masing bahkan hingga office boy sekalipun hendaknya senantiasa melakukan yang terbaik dan membuktikan kinerjanya layak serta berkualitas, pada fungsinya sebagai office boy

14 4) Pendekatan Proses: aktifitas implementasi sistem selalu mengikuti alur proses yang terjadi dalam organisasi. Pendekatan pengelolaan proses dipetakan melalui business process. Dengan demikian, pemborosan karena proses yang tidak perlu bisa dihindari atau sebaliknya, ada proses yang tidak terlaksana karena pelaksanaan yang tidak sesuai dengan flow process itu sendiri yang berdampak pada hilangnya kepercayaan pelanggan 5) Pendekatan System ke Management : implementasi sistem mengedepankan pendekatan pada cara pengelolaan (management) proses bukan sekedar menghilangkan masalah yang terjadi. Karena itu konsep kaizen, continual improvement sangat ditekankan. Pola pengelolaannya bertujuan memperbaiki cara dalam menghilangkan akar (penyebab) masalah dan melakukan improvement untuk menghilangkan potensi masalah 6) Perbaikan berkelanjutan : improvement, adalah roh implementasi ISO 9001:2008 7) Pendekatan Fakta sebagai Dasar Pengambilan Keputusan: setiap keputusan dalam implementasi sistem selalu didasarkan pada fakta dan data. Tidak ada data (bukti implementasi) sama dengan tidak dilaksanakannya sistem ISO 9001:2008 8) Kerjasama yang saling menguntungkan dengan pemasok: Supplier bukanlah Pembantu, tetapi mitra usaha, business partner karena itu harus terjadi pola hubungan saling menguntungkan.

15 Dengan 8 pilar ini diharapkan pelaksanaan ISO 9001:2008 benar-benar menjadi sangat produktif dan efektif untuk meningkatkan kinerja perusahaan dalam mencapai target-target yang telah ditetapkan. 1) Prosedur Wajib Dalam ISO 9001:2008 Dalam persyaratan ISO 9001:2008 terdapat 6 proses yang harus dilengkapi dengan prosedur wajib, yaitu: a. Proses pengendalian dokumen b. Proses pengendalian catatan (rekaman) mutu c. Proses audit mutu internal d. Proses pengendalian produk tidak sesuai e. Proses tindakan perbaikan f. Proses tindakan pencegahan Pada point 1) a dan 1) b disebutkan pengendalian dokumen dan pengendalian catatan mutu. Dua proses wajib tersebut semakin menguatkan harus adanya sistem pengelolaan dokumen dan rekaman dalam tiap-tiap perusahaan yang menggunakan standar ISO 9001:2008. 2) Hirarki Dokumen

16 Level 1: Quality Manual Merupakan dokumen utama yang menggambarkan proses dan sistem dokumentasi ISO 9001:2008. Level 2: Procedures Flow Level 3: Work Instructions Menjelaskan cara penerapan dokumen mutu dan melaksanakan aktivitas yang terkait secara umum. Menjelaskan cara melakukan pekerjaan secara rinci sebagai acuan pelaksana kerja. Level 4: Form, Records, Standards Formulir yang diisi pelaksana kerja untuk melaporkan hasil kegiatan serta dokumen lain yang dijadikan acuan. Gambar 2.2 Hirarki Dokumen (Sumber: Instruksi Kerja Penomoran Dokumen PT. Integra Sistem Optima) 2.5. Tinjauan Perangkat Lunak 2.5.1. PHP PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis. PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya kode-kode program dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HyperText Markup Language (HTML) biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.

17 Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server. Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut : 1). Membaca permintaan dari client/browser 2). Mencari halaman/page di server 3). Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page. Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet. 2.5.2. MySQL MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (database management system) atau DBMS (database management system) yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual di bawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL. Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep

18 utama dalam database sejak lama, yaitu Structured Query Language (SQL). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase. 2.5.3. Smarty Smarty adalah mesin template untuk PHP. Lebih khusus, ia memfasilitasi cara yang bisa diatur untuk memisahkan logika aplikasi dan konten dari penampilannya. Hal ini terlihat dalam situasi di mana pemrogram aplikasi dan desainer template memainkan aturan yang berbeda, atau secara umum bukan orang yang sama. Untuk pekerjaan yang dikerjakan sendiri, dengan adanya bantuan smarty akan memudahkan proses manajemen proyek aplikasi yang dibuat. 2.5.4. SWFTools SWFTools adalah kumpulan utilitas untuk bekerja dengan file Adobe Flash (*.swf). Aplikasi ini mencakup program untuk membaca dan

19 menggabungkan file *.swf, dan menciptakan file dari konten lain (seperti gambar, file suara, video, atau dll). SWFTools dirilis di bawah lisensi GPL. Program ini dapat memuat file PDF kemudian menyimpannya sebagai file SWF Flash. 2.5.5. Internet, Ekstranet dan Internet a. Intranet Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal perusahaan, kantor, bahkan warung internet (warnet) pun dapat dikategorikan Intranet. Antarintranet dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya melalui sambungan internet yang memberikan tulang punggung komunikasi jarak jauh. Akan tetapi sebetulnya sebuah intranet tidak perlu sambungan luar ke internet untuk berfungsi secara benar. Intranet menggunakan semua protocol TCP/IP Protokol TCP/IP, alamat IP, dan protokol lainnya), klien dan juga server. Protokol HTTP dan beberapa protokol Internet lainnya (FTP, POP3, atau SMTP) umumnya merupakan komponen protokol yang sering digunakan. sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah versi pribadi dari jaringan Internet, atau sebagai sebuah versi dari internet yang dimiliki oleh sebuah organisasi. Biasanya tidak semua isi intranet dikeluarkan ke publik untuk menjadikan intranet menjadi ekstranet. Badan usaha/perusahaan dapat memblokir akses ke intranet mereka melalui router dan meletakan firewall. Firewall adalah sebuah perangkat lunak/perangkat keras yang mengatur akses seseorang ke dalam intranet.

20 Proteksi dilakukan melalui berbagai parameter jaringan apakah itu IP address, nomor port dll. Jika firewall di aktifkan maka akses dapat dikontrol sehingga kita hanya dapat mengakses sebagian saja dari intranet perusahaan tersebut yang kemudian dikenal sebagai ekstranet. b. Ekstranet Ekstranet adalah jaringan pribadi yang menggunakan protokol internet dan sistem telekomunikasi publik untuk membagi sebagian informasi bisnis atau operasi secara aman kepada penyalur (supplier), penjual (vendor), mitra (partner), pelanggan dan lain-lain. Ekstranet dapat juga diartikan sebagai intranet sebuah perusahaan yang dilebarkan bagi pengguna di luar perusahaan. Perusahaan yang membangun ekstranet dapat bertukar data bervolume besar dengan EDI (Electronic Data Interchange), berkolaborasi dengan perusahaan lain dalam suatu jaringan kerjasama dan lain-lain. c. Internet Internet yang berasal dari kata Interconnection Networking yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya. Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini digunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TPC/IP secara umum

21 berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data. Untuk dapat ikut serta menggunakan fasilitas internet, biasanya harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) yang ada di masingmasing kota. Dengan memanfaatkan internet, pemakaian komputer di seluruh dunia dimungkinkan untuk saling berkomunikasi dan pemakaian bersama informasi dengan cara saling kirim e-mail, menghubungkan ke komputer lain, mengirim dan menerima file, membahas topik tertentu pada newsgroup dan lainlain.