BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

dokumen-dokumen yang mirip
Tahun Penduduk menurut Kecamatan dan Agama Kabupaten Jeneponto

TARGET DAN REALISASI INDIKATOR RPJMD PROVINSI DIY TAHUN

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI. Hal. Daftar Isi... i Daftar Tabel... v Daftar Gambar... x Daftar Grafik... xi

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur

Daftar Tabel Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD ) Kab. Jeneponto Tahun 2016

DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... iii DAFTAR GAMBAR... xii

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

DAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

1.1. Tabel Luas Wilayah Kabupaten Aceh Utara menurut Kecamatan Tabel Tata Guna Lahan... 5

Lampiran 4 : Realisasi RPJMD Kabupaten Bima Tahun

Rencana Kerja P emerintah Daerah Kabupaten Barru Tahun 2015 DAFTAR ISI

BUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

IKU Pemerintah Provinsi Jambi

KETERKAITAN ANTARA VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

PENTAHAPAN PEMBANGUNAN DAN PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

DAFTAR ISI BAB I. Pendahuluan BAB II. Gambaran Umum Kondisi Daerah BAB III. Gambaran Pengeloaan Keuangan Daerah Serta Kerangka Pendanaan

Tabel Alokasi Anggaran per Sasaran/Urusan. Anggaran Realisasi Realisasi % Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Daerah

DAFTAR ISI Hal Daftar Isi... i Daftar Tabel... ii Daftar Gambar... v Daftar Lampiran... vi

Tabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Sasaran Visi : "Bali Mandara Jilid 2", Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera

DAFTAR ISI. Halaman. X-ii. RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun

RANCANGAN RENCANA PEMBANGUNANN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN KOTABARU TAHUN

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

RPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1

Luas Wilayah Kota Pematangsiantar Menurut Kelurahan

BUPATI ACEH TENGAH بوفاتي ا چیھ تثھ PERATURAN BUPATI ACEH TENGAH NOMOR 04 TAHUN 2016

Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Pembangunan Daerah Tahun

Daftar Tabel. Halaman

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi

NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat

BAB 9 PENTAHAPAN PEMBANGUNAN KOTA DAN PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

Kata Pengantar Bupati Nagan Raya

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

2.25. Jumlah Anak Balita Hidup dan Jumlah Kasus Kematian Balita di 32 KecamatanTahun II-42 Tabel Jumlah kasus kematian ibu hamil,

D A F T A R I S I Halaman

BAB I PENDAHULUAN... I-1

KATA PENGANTAR. Dan Berdaya Saing, Menuju Masyarakat Sejahtera Yang Berkeadilan Dan Berakhlak Mulia,

Laporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Tahun 2014 DAFTAR ISI

BUPATI BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Pergub menjaga keberlanjutan perdamaian. 1.3 Persentase pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP.

INDIKATOR KINERJA UTAMA RPJMD KABUPATEN BIMA TAHUN

DAFTAR ISI RPJMD KABUPATEN PONOROGO TAHUN

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH DAN ISU STRATEGIS... II-1

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN I - 1 A. VISI DAN MISI II - 3 B. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DAERAH II - 5 C. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH II - 13

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016

PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH

KATA PENGANTAR P. Negara, November 2011 BAPPEDA DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN JEMBRANA KEPALA,

DAFTAR ISI. BAB II. GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH... II Aspek Geografi Dan Demografi... II-2

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016

Tabel Capaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2016

3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3)

BAB II PERENCANAAN KINERJA

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr. Wb

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU DAN CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN... 1

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

Lampiran Peraturan Bupati Tanah Datar Nomor : 18 Tahun 2015 Tanggal : 18 Mei 2015 Tentang : Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2016 DAFTAR ISI

Pemerintah Kabupaten Bima Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 BAB IV PENUTUP

TATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN

GUBERNUR KALIMANTAN BARAT,

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Mandailing Natal Tahun

: RUSLI HABIBIE :

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =

Sasaran. Jumlah siswa pada jenjang SD/MI di 100% Jumlah siswa pada jenjang SMAMK/MA. thn x 100% thn x 100%

TABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 14 TAHUN 2013 SERI E.10 PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG

Lampiran Rekapitulasi Capaian Kinerja Tahun 2016

Daftar Isi. Kata Pengantar. Daftar Tabel Daftar Gambar

BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

Tabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak

Dalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Jumlah Qanun Aceh 1.4 Jumlah Peraturan Gubernur. Pemerintah Aceh *

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Pemerintah. Kabupaten Gowa ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

Transkripsi:

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Indikator kinerja merupakan tekad atau janji rencana kinerja yang akan dicapai berdasarkan sasaran, tujuan dan kegiatan yang telah ditetapkan, baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun pada tahap setelah kegiatan selesai dan difungsikan. Selain itu, penetapan indiator kinerja akan menggambarkan tolok ukur capaian kinerja yang diwujudkan oleh suatu instansi pemerintah/unit kerja. Beberapa fungsi indikator kinerja antara lain: (1) berfungsi memperjelas tentang apa, berapa dan kapan suatu kegiatan dilaksanakan, (2) berfungsi sebagai konsesus yang dibangun oleh berbagai pihak terkait guna menghindari kesalahan interpretasi selama pelaksanaan kebijakan/program /kegiatan atau dalam menilai kinerja pelaksanaannya, dan (3) berfungsi membangun dasar bagi pengukuran, analisis, dan evaluasi kinerja pembangunan. Selain itu pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi, misi RPJMD Kabupaten Minahasa Utara yang telah ditetapkan. Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah pada akhir periode masa jabatan. Suatu indikator kinerja daerah dapat dirumuskan berdasarkan hasil analisis pengaruh dari satu atau lebih indikator capaian kinerja program (outcome) terhadap tingkat capaian indikator kinerja daerah berkenaan. Penetapan indikator kinerja daerah selanjutnya disajikan dalam tabel sebagai berikut IX-1 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

No 1 1.1 Tabel IX.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggara Urusan Pemerintahan Aspek Fokus/ Bidang Urusan/ Indikator Kinerja Pembangunan Daerah ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Umum, Perangkat Daerah,Kepegawaian dan Persandian Pertumbuhan PDRB (Rp.Trilyun) Kondisi Kinerja pada Awal Periode RPJMD Kabupaten Minahasa Utara Target Capaian Setiap Tahun Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Kondisi Kinerja pada Akhir Periode RPJMD ADHK 1,328 1,425 1,533 1,654 1,789 1,942 1,942 ADHB 2,665 3,058 3,520 4,062 4,699 5,451 5,451 1.2 Laju Infasi 1.3 PDRB perkapita (Rp. Juta) ADHK 7,046 7,377 7,743 8,152 8,602 9,112 9,112 ADHB 14,140 15,830 17,780 20,019 22,596 25,576 25,576 1.4 Kebutuhan Investasi (Rp. IX-2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

Milliyar) ADHK 258 291 324 363 405 459 459 ADHB 1,011 1,179 1,386 1,626 1,911 2,256 2,256 1.5 Pertumbuhan Ekonomi (%) 6,98 7,28 7,58 7,89 8,19 8,50 8,50 Kesejahteraan Sosial 1 Pendidikan 1.1 1.2 1.3 1.4 Angka Melek Huruf 99.68 Angka rata-rata lama sekolah 9.07 Angka Partisipasi Kasar(APK)SD, MI 105.29 Angka Partisipasi Kasar(APK)SMP/ MTs 70.54 Angka Partisipasi Kasar(APK) SMA/ MA 50.94 Angka Partispasi Murni SD/ MI 82.51 Angka Partispasi Murni SMP/ MTs 49.57 Angka Partisipasi Murni SMU/MA, SMK 28.01 99.68% (0,00) 9.07 Tahun 106.63% (1,34) 71.08% (0,54) 51.11% (0,17) 82.70% (0,19) 50.94% (1,37) 29.21% (1,20) 99.72% (0,04) 9.08 Tahun 107.11% (0,48) 72.18% (1,10) 52.33% (1,39) 83.24% (0,54) 51.36% (0,42) 30.04% (0,83) 99.78% (0,02) 99.80 % (0,02) 99.82% (0,02) 9.09 Tahun 107.59% (0,48) 9.1 Tahun 108.07% (0,48) 9,11 Tahun 108.55% (0,48) 101,45% (1,63) 9,11 Tahun 108,55 73.19% (1,01) 74.09% (0,90) 75.22% (1,13) 75,22 53.17% (2,23) 54.28% (3,34) 55.36% (4,42) 62,49% (7,14) 84.03% (0,79) 85.12% (1,09) 86.01% (0,89) 86,01 (34%) 52.12% (0,76) 53.02% (0,90) 54.16% (1,14) 54,16 (4,59%) 31.28% (1,24) 108.07% (0,90) 108.55% (1,34) 33,52 (5,51%) 2. Kesehatan 2.1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 8,3 7,5 7 6,5 6 5,5 5,5 (-2,8%) 2.2 Angka Usia Harapan Hidup 72,2 2.3 Presentasi Balita Gizi Buruk 0,01 0,005 0,005 0,0025 0,0025 0 0 (-0,01) IX-3 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

2.4 Presentasi Balita Gizi kurang 3,24 3 2 1,50 1,25 1 1 (-2,24) 3. Ketahanan Pangan 3.1 Ketersediaan Energi dan Protein Per Kapita 3.2 Penguatan Cadangan Pangan Ketersediaan Informasi 3.3 Pasokan, Harga dan Askes Pangan di Daerah 3.4 Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan 3.5 Skor Pola Pangan Harapan (PPH) 3.6 Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan 3.7 Penanganan Daerah Rawan Pangan Pelayanan Urusan Pilihan 1. Pertanian 1.1 Produktivitas Padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar IX-4 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015 85,5 87% 88,80% 91,00% 92 92 27% 26% 25,00% 24,00% 22,00% 22,00% 1.2 Kontribusi Sektor Pertanian terhadap PDRB 1.3 Luas areal komoditas padi 75,80% 81,20% 86,90% 93,20% 100% 100% 1.4 Luas areal komoditas jagung 79,10% 83,60% 88,70% 94,20% 100% 100% 1.5 Jumlah Produksi Padi 75,80% 81,20% 86,90% 93,20% 100% 100% 1.6 Jumlah Produksi Jagung 79,10% 83,60% 88,70% 94,20% 100% 100% 1.7 Luas areal komoditas 86,30% 89,50% 89,00% 96,20% 100% 100% hortikultura 1.8 Jumlah Produksi hortikultura 86,30% 89,50% 89,50% 96,20% 100% 100% 1.9 Populasi sapi potong 68,30% 75,10% 75,10% 90,90% 100% 100%

1.10 Populasi babi 68,30% 75,10% 75,10% 90,90% 100% 100% 1.11 Populasi ayam 68,30% 75,10% 75,10% 90,90% 100% 100% 2. Kehutanan 2.1 Rehabilitasi Hutan dan Lahan 2.262 2.262 Kritis 2.2 Kerusakan Kawasan Hutan 37.62 % 5.08 % 3.44 % 3.44 % 3.44 % 3.44 % 17.17% 3. Kelautan dan Perikanan 3.1 Produksi perikanan budidaya 48.305,43 99.073,30 146.800,50 378.026,80 472.400,00 519.646,10 3.2 Produksi perikanan tangkap 17.465,42 17.989,40 18.529,10 19.657,50 19.657,50 20.640,40 3.3 Jumlah Daerah Perlindungan Laut (DPL) 3.4 Jumlah Kelompok Wanita Nelayan Peningkatan jumlah 3.5 masyarakat pesisir yang diberdayakan Prosentase Jenis Kelas dan Jumlah Restoran Prosentase Jenis Kelas dan Jumlah Penginapan Rata-rata Lama Tinggal Wisatawan Rata-rata Pengeluaran Wisatawan Jumlah Wisatawan Mancanegara Jumlah Wisatawan Nusantara Jumlah MICE (data Gedung MICE) 42 43 43 44 45 46 1 3 5 7 8 10 100 Org 200 Org 300 Org 500 Org 750 Org 900 Org 32 35 38 40 45 50 14 15 16 17 18 20 7.71 7.75 7.77 7.80 7.90 8.01 900.000 900.000 1.000.000 1.050.000 1.075.000 1.080.000 18.220 18.300 18.750 19.000 19.500 20.000 23.000 25.000 30.000 35.000 40.000 50.000 1 10 Jumlah Desa Wisata 2 4 6 8 10 12 IX-5 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

Tingkat Hunian Hotel Jumlah Grup Seni Musik Jumlah Grup Seni Tari Jumlah Grup Teater/Sastra 32.88% 33% 35% 38% 40% 16 36 1 20 23 40 42 2 3 25 27 45 47 5 7 Jumlah Gedung Kesenian 45 2 ASPEK DAYA SAING DAERAH Kemampuan Ekonomi Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, 1. Administrasi Keuangan Umum, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian 1.2 Pengeluaran Konsumsi rumah tangga per kapita 1.3 Produktivitas total daerah 2. Pertanian 2.1 Nilai Tukar Petani 45% 30 50 10 Fasilitas Wilayah/ Infrastruktur 1. Perhubungan 1.1 Rasio Panjang Jalan per jumlah kendaraan 1.2 Jumlah Orang/ barang yang terangkut angkutan umum 2. Penataan Ruang 2.1 Ketaatan terhadap RTRW 0,01 2.2 Luas Wilayah Produktif 113.382,68 114 124 135 145 155 105 IX-6 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

2.3 Ratio Ruang terbuka Hijau 0.25 % 0.30% 1.25% 2.30% 3.40% 4.50% 5.5% 2.4 Ratio Bangunan ber IMB per 0.01% 0.20% 0.50% 0.70% 0.90% 1.2% 1.5% satuan Bangunan 2.5 Luas wilayah industri 186,96 Ha 188.9 Ha 192.3 Ha 194.4 Ha 195.4 Ha 199.5 Ha 201 Ha 2.6 Luas wilayah kebanjiran 8.286 8.080 7.800 7.601 7.420 7.220 7.001 2.7 Luas wilayah kekeringan 24.474 23.900 23.800 23.700 23.600 23.900 23.400 2.8 Luas Wilayah perkotaan 2.843 2.940 2.020 3.120 3.220 3.320 3.400 Prosentase Rumah Tangga 2.9 yang menggunakan air bersih 3. Pekerjaan Umum 7,62% 12.5% 17.5% 22,60% 27.7% 32.4% 37.2% 3.1 Proporsi Panjang Jaringan Jalan dalam kondisi baik 35.05% 38.13% 41.88% 46.25% 51.25% 56.25% 63.75% Ratio Jaringan Irigasi/ 3.2 Prosentase Luasan Daerah Irigasi yang terairi air irigasi 20.01% 25.5% 45.5% 55.5% 65.1% 75.5% 85.5% 3.3 Prosentase Rumah Tinggal Bersanitasi 7.62 % 12.60% 17.5% 22.70% 27.85% 32.62% 37.68% Ratio tempat pembuangan 3.4 sampah per satuan 2.38 % 7.30% 12.60% 17.70% 22.85% 25.75% 32.62% penduduk 3.5 Ratio Rumah layak huni 76.20 % 79.30% 81.2% 84.26% 87.35% 90.6% 93.70% IX-7 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015

IX-10 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab. Minahasa Utara 2010-2015