Pemodelan Basis Data. Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Wa:

dokumen-dokumen yang mirip
Kontrak Kuliah. Operasi Dasar Basis Data. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Kontrak Kuliah. Pengantar Basis Data. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

BAB 2 OPERASI DASARI BASIS DATA

SISTEM BASIS DATA. Pendahuluan. Gentisya Tri Mardiani, M.Kom

Kontrak Kuliah. Model Data. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

PERTEMUAN 6 SISTEM MANAJEMEN DATABASE SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROGRAM STUDI S1 - MANAJEMEN STIE BINA BANGSA

Sistem Basis Data. Sistem Basis Data - Universitas Semarang

Jenis-jenis/Tipe-tipe Data

Kontrak Kuliah. Arsitektur Sistem Basis Data. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

BAB 1 PENGERTIAN SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA

PENGATURAN ; PEMILAHAN ; PENGELOMPOKAN dan PENGORGANISASIAN

6 PENGANTAR MANAJEMEN DATA

SISTEM BASIS DATA. Pendahuluan. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom.,M.Kom

Pengantar Sistem Basisdata DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2008

SISTEM BASIS DATA By Novareza Klifartha

Basis Data Adalah.. Kumpulan file/table/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis

Pemrosesan data sebelum adanya basis data Perancangan sistemnya masih didasarkan pada kebutuhan individu pemakai, bukan kebutuhan sejumlah pemakai

Lessons. 1. Definisi Basis Data. 2. Sistem Basis Data. 3. Komponen Sistem Basis Data. 4. Abstraksi Data. 5. Bahasa Basis Data

5/23/2009. Definisi Sistem Basis Data Komponen SBD Abstraksi Data Database Language

PENDAHULUAN BASIS DATA. Institut Teknologi Sumatera

Sistem Basis Data. Ayu Nuriana Sebayang, S.Kom, M.Kom

PENGANTAR BASIS DATA

BAB II Sistem Basis Data

Definisi Basis Data (1)

Database. Pertemuan ke-1

Pemrograman Basis Data dan SQL

Konsep Sistem Informasi B

SISTEM BASIS DATA TUJUAN PEMBELAJARAN

Sistem Basis Data. Sebuah sistem yang memiliki fungsi utama untuk mengelola data dan menyediakan data tersebut jika dibutuhkan

Basis Data 1 Sistem Basis Data

Pengenalan Database 1-7 -

Materi 2 PERANCANGAN BASIS DATA (PBD) 3 SKS Semester 5 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2014 Nizar Rabbi Radliya

Database Management System Gambaran Database Dan Penerapannya Pengelolaan Data Manual VS Database Komponen Utama Database

Tujuan Perkuliahan. Sistem Manajemen Basis Data (Pert. 2) Diskusi Pembahasan Tugas 1. Agenda. Definisi Basis Data (secara istilah)

BASIS DATA DAN SISTEM BASIS DATA

Analisa Perancangan Sistem Informasi

PERTEMUAN 2 DBMS & PERANCANGAN BASIS DATA

DUKUNGAN DATABASE DALAM PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI

STEPHANIE BETHA R.H,S.ST

Pertemuan 1 : PENGANTAR BASIS DATA

BASIS DATA SKEMA BASIS DATA

Sistem Basis Data (IF1263)

SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I

Pendahuluan. Tujuan MODUL

PENGANTAR BASIS DATA

Esson Sihombing, S.Kom.

Pendahuluan. Semester Genap Th Ajaran 2012/2013. Budi Susanto UKDW. Sistem Basis Data. Sistem Basis Data. Teknik Informatika

LAPORAN TUGAS KONSEP DBMS MATERI I

PENDAHULUAN. Alif Finandhita, S.Kom

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-07. Basis Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO FAKULTAS ILMU KOMPUTER

Konsep Dasar Basis Data

PERTEMUAN 2 LANJUTAN PERANCANGAN DATABASE DAN DBMS

markas / tempat berkumpul / tempat bersarang / gudang

SISTEM BASIS DATA (PENDAHULUAN) Alif Finandhita,S.Kom, M.T.

Basis Data. Pengantar Basis Data. By: De Rosal, Ign. Moses S.

PERTEMUAN 2 LANJUTAN PERANCANGAN DATABASE DAN DBMS

Sistem Basis Data. Ir. H. Wawan Wardiana, M.T.

PENDAHULUAN. Alif Finandhita, S.Kom

KONSEP SISTEM INFORMASI B BAB 1 PENGANTAR BASIS DATA

BAB III LANDASAN TEORI. organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil

BAB II SISTEM BASIS DATA

BAB III LANDASAN TEORI. dengan istilah web adalah sebuah sistem terhubung dari hypertext document yang

PENGANTAR BASIS DATA

PERTEMUAN 2 LANJUTAN PERANCANGAN DATABASE DAN DBMS

Evaluasi Komponen nilai akhir terdiri dari UTS : 30 % UAS : 25 % Tugas : 20% Quis : 15% Kehadiran : 10% Ariansa, S.Kom

BAB III 3. LANDASAN TEORI. manajemen dan individu lain terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal

Basis Data (Database) Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

KONSEP DASAR DATABASE

BAB III LANDASAN TEORI

PEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL. Rio andriyat krisdiawan, m.kom

BAB III. Landasan Teori

BAB III LANDASAN TEORI. organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi,

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

MENGIDENTIFIKASI STRUKTUR HIRARKI BASIS DATA MATERI BASIS DATA KELAS XI-RPL SMK

Disusun Oleh Mardan Kasim Mark

PERTEMUAN 2 LANJUTAN PERANCANGAN DATABASE DAN DBMS

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Dasar Sistem Aplikasi Pengertian Sistem. Pengertian sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi

PENGENALAN DAN KONSEP BASIS DATA

Konsep Database. Data. Informasi

Database bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

Sistem Basis Data Konsep Basis Data

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaturan data secara cepat dan akurat, telah mengubah perpustakaan yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

Materi 2 BASIS DATA 3 SKS Semester 4 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya

PENGANTAR BASIS DATA

BAB III LANDASAN TEORI

Pendekatan Database Jenjang Data Tipe File Media Penyimpanan Data Organisasi File Metode Pengolahan Data Aplikasi Pada Personal Computer (PC)

BAB II LANDASAN TEORI. saling terkait dan tergantung satu sama lain, bekerja bersama-sama untuk. komputer. Contoh lainnya adalah sebuah organisasi.

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut Riyanto, Bambang (1995) dalam buku Dasar-dasar Pembelian. yang penting dalam berhasilnya operasi suatu perusahaan.

BAB III. Landasan Teori

BAB III LANDASAN TEORI. beberapa pengertian tentang ilmu yang berkaitan dengan permasalahan tersebut.

BAB III LANDASAN TEORI. Jasa akan selalu melekat pada sumbernya atau pada penjualnya. Dengan

PENGANTAR BASIS DATA

SISTEM BASIS DATA. Oleh : Devie Rosa Anamisa

KONSEP DASAR BASIS DATA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut Kendall dan Kendall (2003:7), analisis dan perancangan sistem

BAB III LANDASAN TEORI. aktifitas-aktifitas proyek untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan proyek.

Transkripsi:

Pemodelan Basis Data Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Email: rima@ittelkom-pwt.ac.id Wa: 087731680017 http://rima.dosen.st3telkom.ac.id/

Sistem Basis Data Dapat diartikan sebagai kumpulan file/table yang saling berhubungan dan sekumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa user mengakses dan memanipulasi file tersebut.

Komponen Sistem Basis Data Perangkat keras (Hardware) Sistem Operasi Basis Data Perangkat lunak pengolah basis data (DBMS) Pemakai (User) Aplikasi Lain (bersifat optional)

Tujuan Sistem Basis Data Kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan data Efisiensi terhadap ruang penyimpanan Keakuratan terhadap penyimpanan data Ketersediaan, Keamanan, dan Pemakaian data bersama

a. Perangkat Keras Yang termasuk perangkat keras dalam sistem basis data Komputer Memori Sekunder on-line (harddisk) Memori sekunder yang off-line untuk keperluan backup data Media / perangkat komunikasi jaringan

b. Sistem Operasi Berfungsi mengaktifkan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya komputer dan melakukan operasi dasar dalam komputer. Contoh : MS-DOS MS Windows (3.11,95,98 dll) MS Windows 2000 Server Linux, Unix, Novel Netware dll.

c. Basis Data Dalam setiap sistem basis data dapat memiliki beberapa basis data. Tiap basis data dapat memiliki beberapa objek basis data (tabel, store procedure, view) d. Sistem pengolah basis data (DBMS) Mengatur bagaimana data disimpan, diorganisasikan, diubah dan diambil kembali

e. Pemakai/User Berdasarkan cara berinteraksi: Programer User Menggunakan DML dan ditulis dalam bahasa pemrograman User Mahir Menggunakan bahasa Query User Umum Berinteraksi dengan basis data melalui pemanggilan program aplikasi User Khusus Pemakai menulis aplikasi basis data non konvensional untuk keperluan khusus

e. Aplikasi/perangkat lunak lain Opsional dan tergantung pada kebutuhan Dapat berupa program-program khusus untuk melakukan pengisian, pengubahan dan pengambilan data

Sistem Manajemen Basis Data (DBMS) Merupakan koleksi terpadu dari program program (sistem perangkat lunak) yang digunakan untuk mendefinisikan, menciptakan, mengakses, dan merawat database. Contoh: Microsoft Access, Microsoft Sql Server, Oracle, MySQL, PostgreSQL, dll

Tujuan DBMS Menyediakan lingkungan yang mudah dan aman untuk penggunaan dan perawatan database.

Mengapa menggunakan DBMS? a. Kemandirian data dan efisiensi akses Terlindung dari perubahan struktur fisik b. Waktu pengembangan aplikasi terkurangi Program tidak berubah karena perubahan data c. Akses bersamaan dan recovery dari crash DBMS menjamin penjadwalan transaksi (lock) DBMS memelihara log (history) transaksi d. Integritas dan keamanan data Integrity constraint

Operasi Dasar Basis Data Di dalam sebuah disk basis data dapat diciptakan maupun ditiadakan Dalam sebuah disk juga kita dapat menciptakan lebih dari satu basis data - Misal: basis data akademik, basis data penjualan Sementara dalam sebuah basis data kita dapat menciptakan banyak tabel/file - Misal: dalam basis data akademik terdapat tabel mahasiswa, dosen, matakuliah

Operasi Dasar Basis Data Pembuatan basis data baru Penghapusan basis data Pembuatan tabel baru Penghapusan tabel Penambahan atau pengisian data baru Pengambilan data dari sebuah tabel Pengubahan data pada tabel Penghapusan data dari suatu tabel

Operasi Manipulasi Basis Data Insert Menambah data baru Delete Menghapus data Update Mengubah data Retrieve Menampilkan informasi

Kegunaan basis data Mengatasi masalah-masalah: Redudansi dan inkonsistensi data Kesulitan pengaksesan data Isolasi data Multiple user Masalah keamanan Masalah integrasi Masalah independence (kebebasan)

a. Redudansi dan Inkonsistensi: Data yang sama tersimpan pada tempat yang berbeda Sehingga dengan penyimpanan yang berulang akan menyebabkan inkonsistensi data Contoh: Nama, alamat, dan telpon dari mahasiswa tercatat pada database perpustakaan, keuangan, dan biro Inkonsistensi terjadi ketika alamat mahasiswa berubah pada database perpustakaan maka pada keuangan dan biro masih menggunakan informasi yang lama

b. Kesulitan dalam mengakses data Permasalahan muncul ketika dalam jumlah data yang besar dilakukan pencarian terhadap beberapa data. DBMS dapat mengambil secara langsung data dengan bahasa familiar dan mudah digunakan.

c. Isolasi data Ketika data tersebar dalam bentuk file/tabel dalam bentuk format yang tidak sama, maka muncul kesulitan mengakses data pada rangkaian tabel tersebut Sehingga dibutuhkan satu basis data dalam satu format sehingga lebih mudah untuk aplikasi menyimpan dan mengambil data

d. Multiple User Sistem mengijinkan banyak pemakai untuk respon yang cepat. Hal ini mungkin terjadi karena data yang diolah tidak tergantung dan menyatu dalam program, namun terlepas dalamsatu kelompok data

e. Masalah keamanan Masalah keamanan data menjadi penting karena tidak semua pemakai diperbolehkan mengakses semua data. Misal: data mengenai gaji hanya bisa diakses oleh bagian keuangan.

f. Masalah Integritas (Kesatuan) Dalam sistem yang besar diperlukan data yang saling terintegrasi. Masalah utama adalah bagaimana kaitan antar tabel dalam basis data tersebut terjadi.

g. Masalah Independensi DBMS menyediakan independensi dengan menyertakan bahasa yang tidak terpengaruh terhadap perubahan struktur tabel atau perubahan data.

Keuntungan Sistem Basis data Mengurangi redudansi data Integrasi data tercapai Menghindari inkonsistensi data Penggunaan data secara bersama Standarisasi data Keamanan data terjamin Menyeimbangkan kebutuhan data

Kerugian Sistem Basis Data Diperlukan hardware yang lebih kuat, terminal yang lebih banyak, dan alat komunikasi Biaya performance yang lebih besar Rawanya keberhasilan operasi: gangguan listrik, dan komunikasi Sistem lebih komplek sehingga banyak aspek yang harus diperhatikan.

Abstraksi Data Merupakan tingkatan/level bagaimana kita melihat data dalam sebuah sistem basis data. Terdapat tiga level abstraksi saat memandang suatu basis data yaitu: a. Level Phisik b. Level Konseptual c. Level Pandangan Pemakai

a. Level Phisik Level abstraksi yang paling rendah Menggambarkan bagaimana data disimpan dalam kondisi yang sebenarnya Digunakan oleh pemrogram untuk melakukan pemrograman dengan database dan DBMS tertentu

b. Level Konseptual Menggambarkan data apa yang disimpan dalam database, serta hubungan relasi antar data. Pada level ini menggambarkan keseluruhan basis data Level ini digunakan oleh database administrator yang memutuskan informasi apa yang akan dipelihara dalam suatu database

c. Level Pandangan Pemakai (View Level) Level tertinggi yang hanya menggambarkan satu bagian dari keseluruhan database Hanya sebagian informasi saja yang terlihat oleh pemakai (user) karena pemakai tidak memerlukan semua informasi

Daftar Pustaka C.J. Date (2004), An Introduction to Database System Sevent Edition,Addison-Wesley Longman, Inc, New Jersey Silberschatz, Korth, Sudarshan (2001), Database System Concepts Fourth Edition, The McGraw Hill Companies Bambang Hariyanto (2004), Sistem Manajemen Basisdata, Pemodelan, Perancangan dan Terapannya, Penerbit Informatika Bandung