TUTURAN DIREKTIF TOKOH UTAMA DAO MING SI DAN SHAN CAI EPISODE 1-15 DALAM DRAMA SERI METEOR GARDEN ( 流星花园 /LIU XING HUA YUAN) KARYA CAI YUEXUN

dokumen-dokumen yang mirip
ARTIKEL E-JOURNAL. Oleh RASMIAYU FENDIANSYAH NIM JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU BAHASA INDONESIA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 TANJUNGPINANG

BAB V PENUTUP. serta berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, tuturan ekspresif dalam

Erlita Dwi Krisna Putri Pendidikan Bahasa Mandarin, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya

BAB V PENUTUP. Kelas Siswa Kelas XI SMA N 1 Sleman, implikasi penelitian ini bagi pembelajaran

OLEH: DENIS WAHYUNI NPM:

OLEH: SURAHMAT NPM:

TINDAK TUTUR DALAM BERCERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 CIAMIS

ANALISIS TUTURAN DIREKTIF GURU DALAM SITUASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS X MAN MALANG 1 SKRIPSI

TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU BAHASA INDONESIA DALAM PROSES PEMBELAJARAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF OLEH USTAD MUHAMMAD NUR MAULANA DALAM ISLAM ITU INDAH PROGRAM TRANS TV SKRIPSI

Laurentia Widya Kristiyanti Jurusan Bahasa dan Sastra Mandarin, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya

Oleh: Budi Cahyono, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

BAB V PENUTUP. bab sebelumnya. Analisis jenis kalimat, bentuk penanda dan fungsi tindak tutur

PEMANFAATAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM KEGIATAN DISKUSI KELAS PADA SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM PEMENTASAN NASKAH DRAMA SEPASANG MERPATI TUA KARYA BAKDI SOEMANTO KAJIAN PRAGMATIK

ANALISIS PENGGUNAAN DEIKSIS PERSONA PADA NOVEL LAKSMANA JANGOI KARYA MUHARRONI

BAB II KERANGKA TEORI. ini, yang berkaitan dengan: (1) pengertian pragmatik; (2) tindak tutur; (3) klasifikasi

STRATEGI KESANTUNAN TUTURAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI SMA NEGERI 4 KOTA MALANG : DENGAN SUDUT PANDANG TEORI KESANTUNAN BROWN DAN LEVINSON

TINDAK TUTUR DALAM DIALOG DRAMA KISAH CINTA 40 MENIT KARYA DIDI ARSANDI

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM TRANSAKSI JUAL BELI DI PASAR INDUK MODERN PUSPA AGRO SIDOARJO SKRIPSI

Realisasi Tuturan dalam Wacana Pembuka Proses Belajar- Mengajar di Kalangan Guru Bahasa Indonesia yang Berlatar Belakang Budaya Jawa

ANALISIS PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN PADA BUKU HUMOR SEHAT KARYA PUJO RAHARJO SKRIPSI

Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM WACANA NOVEL TRILOGI KARYA AGUSTINUS WIBOWO

TINDAK TUTUR DALAM DIALOG DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 SUKOHARJO

PENERAPAN MAKSIM TUTUR DALAM TINDAK TUTUR CERAMAH PENGAJIAN RUTIN HARI MINGGU MALAM SENIN DI MASJID BAITURROHMAN BULAN JANUARI JUNI TAHUN 2014

TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM NOVEL DARI TANAH HARAM KE RANAH MINANG KARYA UMMUKI: SUATU TINJAUAN PRAGMATIK

TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU TAMAN KANAK-KANAK DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR TK AISYIYAH 29 PADANG

BAB I PENDAHULUAN. dengan usia pada tiap-tiap tingkatnya. Siswa usia TK diajarkan mengenal

ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL HAFALAN SHALAT DELISA KARYA TERE LIYE ARTIKEL E-JOURNAL ELFI SURIANI NIM

REPRESENTASI KERAGAMAN DIREKTIF DALAM WACANA PERKULIAHAN PADA PROGRAM MAGISTER BAHASA INDONESIA PASCASARJANA BUMI TADULAKO PALU

TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM NOVEL LELAKI YANG MENGGENGGAM AYAT-AYAT TUHAN KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY E JURNAL ILMIAH

ANALISIS KESANTUNAN TINDAK TUTUR GURU DALAM PENANAMAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PADA TK AISYIYAH 26 MALANG

BAB I PENDAHULUAN. pokok di dalam pragmatik. Tindak tutur merupakan dasar bagi analisis topik-topik

BAB I PENDAHULUAN. yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibedakan menjadi dua sarana,

DAFTAR PUSTAKA. Aminuddin Semantik (Pengantar Studi tentang Makna). Bandung: Sinar

REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA PADA PERCAKAPAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 3 GEYER

IMPLIKATUR PERCAKAPAN DALAM PEMBELAJARAN OLAHRAGA PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 BANDAR LAMPUNG

ANALISIS TINDAK TUTUR DAN GAYA BAHASA PADA DIALOG-DIALOG NASKAH DRAMA REPUBLIK BAGONG KARYA N. RINATIARNO

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF PADA TUTURAN ANAK USIA EMPAT- -ENAM TAHUN DESA GENTING PULUR KECAMATAN JEMAJA TIMUR KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS

BAB V PENUTUP. Penelitian tuturan basa-basi dalam teks drama les Justes menghasilkan

TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH KAKEK DALAM FILM TANAH SURGA

BENTUK DAN FUNGSI TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM PROSES PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA. Diajukan Oleh: SEPTIN ARIYANI A

KALIMAT IMPERATIF DALAM BAHASA LISAN MASYARAKAT DESA SOMOPURO KECAMATAN GIRIMARTO KABUPATEN WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS TUTURAN IMPERATIF PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO DALAM KOMPAS.COM SKRIPSI. Oleh YAYU LESTARININGSIH NIM

TINDAK TUTUR PUJIAN DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI PKBM AL-ISLAMIYAH DESA AWAR-AWAR KECAMATAN ASEMBAGUS KABUPATEN SITUBONDO SKRIPSI

ANALISIS TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM FILM DI BAWAH LINDUNGAN KABAH

ANALISIS KESANTUNAN TUTURAN DALAM VIDEO IKLAN LAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT SKRIPSI

KAJIAN PRAGMATIK PERCAKAPAN GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA ADVENT BALIKPAPAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa adalah sistem lambang bunyi bersifat arbitrer yang dipergunakan

ANALISIS IMPLIKATUR PERCAKAPAN PADA TRANSAKSI TAWAR MENAWAR PENJUAL DAN PEMBELI LAIN JENIS KELAMIN DI PASAR TRADISONAL KOTA BATU SKRIPSI

TINDAK TUTUR ILOKUSI DIREKTIF PADA TUTURAN KHOTBAH SALAT JUMAT DI LINGKUNGAN MASJID KOTA SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. tindakan dalam tuturannya (Chaer dan Leoni. 1995:65).

TINDAK DIREKTIF BAHASA INDONESIA PADA POSTER BADAN LINGKUNGAN HIDUP DI TAMAN WISATA STUDI LINGKUNGAN KOTA PROBOLINGGO

BAB I PENDAHULUAN. manusia satu dengan lainnya. Manusia pasti menggunakan bahasa untuk

TINDAK TUTUR PERLOKUSI PADA PERCAKAPAN PARA TOKOH OPERA VAN JAVA DI TRANS7. Naskah Publikasi Ilmiah

BAB I PENDAHULUAN. bentuk ujaran atau tuturan. Tuturan-tuturan yang digunakan tersebut biasanya

BAB I PENDAHULUAN. Cara pengungkapan maksud dan tujuan berbeda-beda dalam peristiwa

TINDAK TUTUR EKSPRESIF PADA BAK TRUK SEBAGAI ALTERNATIF MATERI AJAR PRAGMATIK

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan, mulai dari sarana untuk menyampaikan informasi, memberi perintah, meminta

TINDAK TUTUR PERLOKUSI GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS XI SMK NEGERI 1 SAWIT BOYOLALI

KESANTUNAN TUTURAN IMPERATIF DALAM KOMUNIKASI ANTARA PENJUAL HANDPHONE DENGAN PEMBELI DI MATAHARI SINGOSAREN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Tindak tutur dapat dikatakan sebagai suatu tuturan saat seseorang

KESANTUNAN BERTUTUR DIALOG TOKOH DALAM FILM SANG PENCERAH KARYA HANUNG BRAMANTYO. Oleh

PENYIMPANGAN KESANTUNAN TINDAK TUTUR SISWA DI LINGKUNGAN SMAN 5 KEDIRI TAHUN PELAJARAN

ANALISIS TUTURAN IMPERATIF DALAM DIALOG FILM LASKAR ANAK PULAU KARYA ARY SASTRA EJOURNAL

BAB I PENDAHULUAN. yaitu bahasa tulis dan bahasa lisan. Bahasa lisan dan bahasa tulis salah satu

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1) Disusun oleh: RISKI SEPTIANINGSIH

TINDAK TUTUR DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DI KABUPATEN BANYUWANGI

PERILAKU VERBAL GURU DALAM PEMBELAJARAN SASTRA INDONESIA DI KELAS XI SMA NEGERI 1 GIANYAR

KAJIAN PRAGMATIK TERHADAP TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU SMA DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI KELAS

ANALISIS FUNGSI TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA DONGENG ANAK KARYA LIA HERLIANA

TINJAUAN PRAGMATIK TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM SCRIP ADA APA DENGAN CINTA? KARYA RUDI SOEDJARWO

BAB I PENDAHULUAN. penyampai pesan antara manusia satu dengan lainnya. Menurut Kridalaksana

TUTUR PUJIAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI KELAS

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Tindak tutur adalah bagian dari pragmatik yang digagasi oleh Austin

TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DI KELAS III SDN TIPO PALU

BAB I PENDAHULUAN. karena bahasa merupakan sistem suara, kata-kata serta pola yang digunakan oleh

KESANTUNAN BERBAHASA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIAANGKATAN DENGAN KARYAWAN UNESA. Pembimbing Dra.

BAB I PENDAHULUAN. alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau perasaan seseorang. Oleh

TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM WACANA IKLAN BERBAHASA INDONESIA PADA RADIO MERCY FM TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL

TINDAK TUTUR GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS XII SMK NEGERI 1 NARMADA. Munawir Guru SMK Negeri 1 Narmada

PEMAKAIAN BAHASA JAWA OLEH SANTRI PONDOK PESANTREN HADZIQIYYAH KABUPATEN JEPARA

GAYA BERBAHASA AKRAB RIDWAN KAMIL DALAM TWITTER SKRIPSI

TINDAK TUTUR EKSPRESIF PADA INTERAKSI PEMBELAJARAN GURU DAN SISWA KELAS 1 SD TAHUN AJARAN 2011/2012

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM SLOGAN DI WILAYAH KOTA SURAKARTA. Naskah Publikasi

BAB V PENUTUP. bahasa Jawa dalam bahasa Indonesia pada karangan siswa kelas VII SMPN 2

BAB I PENDAHULUAN. pertimbangan akal budi, tidak berdasarkan insting. dan sopan-santun non verbal. Sopan-santun verbal adalah sopan santun

I. PENDAHULUAN. satu potensi mereka yang berkembang ialah kemampuan berbahasanya. Anak dapat

Oleh: Endah Yuli Kurniawati FakultasKeguruandanIlmuPendidikan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

TINDAK TUTUR DEKLARASI PEDAGANG KAKI LIMA DALAM BAHASA MANDAILING DI PUSAT PASAR UJUNG GADING KECAMATAN LEMBAH MELINTANG KABUPATEN PASAMAN BARAT

TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM NOVEL SYAIR MUNAJAT CINTA KARYA NOVIA SYAHIDAH ARTIKEL ILMIAH YULIANA PUTRI NPM

Oleh: Wenny Setiyawan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhamadiyah Purworejo

TINDAK TUTUR PERLOKUSI DALAM DAKWAH USTAD MAULANA PADA ACARA ISLAM ITU INDAH DI TRANSTV. Jurnal Ilmiah

KAJIAN PENGGUNAAN BAHASA GURU SMA NEGERI 8 BENGKULU SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012. Sumarsih. Abstract

BAB I PENDAHULUAN. Manusia dalam kehidupannya memerlukan komunikasi untuk dapat

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain. Mereka saling berinteraksi dengan orang di sekitarnya maupun

ANALISIS CAMPUR KODE BAHASA PENYIAR PROGRAM SEMBANG SEKAMPUNG RADIO PANDAWA EDISI MARET-APRIL 2015 ARTIKEL E-JOURNAL

TINDAK TUTUR DIREKTIF PADA IKLAN SEPEDA MOTOR DI BOYOLALI. Naskah Publikasi. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

ABSTRACT: Kata kunci: kesantunan, tuturan, imperatif. maksim penghargaan, maksim kesederhanaan,

Transkripsi:

TUTURAN DIREKTIF TOKOH UTAMA DAO MING SI DAN SHAN CAI EPISODE 1-15 DALAM DRAMA SERI METEOR GARDEN ( 流星花园 /LIU XING HUA YUAN) KARYA CAI YUEXUN ATIQOTUL FITRIA Pendidikan Bahasa Mandarin, Fakultas Bahasa dan Sastra Mandarin, Universitas Negeri Surabaya Email: atiqotul.fitria@gmail.com Abstrak Penggunaan tuturan dalam bertindak tutur memiliki fungsi dan tujuan yang bermacam-macam. Macam-macam fungsi dan tujuan tersebut dilatarbelakangi oleh konteks yang beragam pula. Keragaman konteks yang melatarbelakangi menimbulkan kemajemukan makna yang dihasilkan dari bentuk tuturan direktif tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membahas 3 hal berikut. Yang pertama mendeskripsikan bentuk tuturan direktif tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama seri Meteor Garden episode 1-15. Yang kedua, mendeskripsikan fungsi tuturan perlokusi direktif tokoh utama dalam drama seri Meteor Garden episode 1-15. Tujuan yang ketiga yaitu, untuk mendeskripsikan faktor penyebab penggunaan tuturan direktif tokoh utama dalam drama seri Meteor Garden episode 1-15. Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif kualitatif yang dalam menjawab permasalahan penelitian ini menggunakan teori dari Bach dan Harnish, teori fungsi tuturan direktif milik Ibrahim dan juga teori dari Leech. Sumber data penelitian ini adalah drama seri Meteor Garden karya sutradara Cai Yue Xun. Data penelitiannya adalah data lisan yang mengandung tuturan direktif dalam drama seri Meteor Garden Data diperoleh dengan metode simak dengan teknik simak libat bebas cakap yang dilanjutkan dengan teknik catat. Hasil penelitian ini terkait dengan tuturan direktif yang dilihat dari aspek bentuk dan fungsi, ditemukan sebanyak 30 data. Dalam drama seri Meteor Garden ditemukan enam bentuk tuturan direktif yaitu, meminta, bertanya, memerintah, melarang, menyarankan, menasihati. Dilihat dari fungsi tuturan direktif yang digunakan oleh tokoh Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden memiliki fungsi kompetitif dan menyenangkan. Dalam penelitian ini ditemukan faktor melatarbelakangi penggunaan tuturan direktif oleh penutur yakni, penutur dan petutur, isi (topik tuturan), tujuan, situasi dan kondisi. Kata Kunci: Tindak Tutur, Tuturan Direktif, Serial Drama Meteor Garden Abstract The use of speech acts have diverse functions and purposes. Various functions and goals of speech acts motivated by different contexts. The diversity of the context behind, causing the plurality of meanings generated form the directive speech. This study aims to discuss three things first, describes the form of the main figures of speech perlokusi directive Dao Ming Si and Shan Cai in the drama series Meteor Garden Episodes 1-15. Second, to describe the function of directive in the drama series Meteor Garden Episodes 1-15. The third aim is, to describe the factors causing the use of directive speech of drama series Meteor Garden Episodes 1-15. This study used qualitative descriptive method that in answering the above problems using the theory of Bach and Harnish and the theory of functions of directive speech belongs to Ibrahim and also the theory of Leech. The data source of this research is a drama series Meteor Garden, directed by Cai Yue Xun. This research s data is that it contains a directive speech in the drama series "Meteor Garden". Data obtained by method of listening techniques then continued technical note. The results of this study related to the directive speech from the aspects of form and function, found as many as 30 data. In the drama series "Meteor Garden" was found six forms of directive speech, requestives, asking, commanding, forbidding, suggest, advise. Based on the function of directive speech which used figures Dao Ming Si and Shan Cai in the drama Meteor Garden has a competitive function (Competitive) and fun (Convivial). And also found the factors behind the use of directive speech by the speaker; the speaker and the hearer, the content (speech topic), goals, circumstances and conditions. Keywords: Speech Act, Directive Speech, Drama Series 1

PENDAHULUAN Bahasa adalah media yang berperan penting dalam kehidupan manusia. Bahasa dapat digunakan untuk beberapa tujuan. Bahasa digunakan manusia untuk berinteraksi dengan yang lainnya untuk menjalin hubungan bermasyarakat dan melakukan proses komunikasi. Di luar fungsinya sebagai suatu alat komunikasi, bahasa juga berperan sebagai media untuk menuangkan ide, gagasan, dan perasaan manusia yang nantinya tersalur dalam rangkaian kata-kata maupun kalimat-kalimat baik secara lisan maupun tulisan. Sehubungan dengan fungsi bahasa yang disebutkan Kinneavy bahwa fungsi ini mencakup lima fungsi dasar yaitu fungsi ekspresi, fungsi informasi, fungsi eksplorasi, fungsi persuasi, dan fungsi perlokusi, entertainmen (dalam Chaer, 2003:33). Artinya bahasa tidak hanya membuat petutur mendengar suatu informasi dari penutur namun juga melakukan suatu kegiatan sesuai dengan yang diinginkam oleh penutur. Setiap pribadi manusia memiliki karakter yang unik dan berbeda-beda. Karakter yang berbeda-beda inilah yang akan menimbulkan cara berbahasa dalam mengungkapkan tujuannya berkomunikasi dengan lawan tuturnya, sehingga akan timbullah efek dan reaksi yang berbeda-beda pula dari mitra tuturnya dalam menanggapi pernyataan atau ungkapan penutur. Tuturan yang dilakukan oleh penutur bergantung pada maksud serta tujuan penutur tersebut yang juga disesuaikan dengan konteks yang mengiringi tuturan. Dari latar belakang yang dikemukakan sebelumnya oleh peneliti, selanjutnya rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Bagaimana jenis tuturan direktif tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15? (2) Bagaimana fungsi tuturan direktif oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15? (3) Bagaimana faktor penyebab penggunaan tuturan direktif oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15? Sejalan dengan rumusan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan sebagai berikut: (1) Mendeskripsikan jenis tuturan direktif tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15. (2) Mendeskripsikan fungsi tuturan direktif oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15. (3) Mendeskripsikan faktor penyebab penggunaan tuturan direktif oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden seri 1-15. METODE Pendekatan dan jenis penelitian merupakan bagian dari metode penelitian yang menggunakan suatu metode penelitian untuk memecahkan persoalan dan mencapai tujuan dari penelitian. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dikarenakan subjek yang diteliti berupa tuturan tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai. Pada dasarnya bagian ini menjelaskan bagaimana penelitian itu dilakukan. Menurut Arikunto data adalah hasil pencatatan peneliti baik berupa fakta maupun angka (2010:161). Dalam hal ini pencatatan peneliti berupa fakta bahasa yang didapat dari tuturan yang mengandung perlokusi direktif tokoh utama, pengaruh atau efek yang ditimbulkan, serta faktor penyebab yang ditimbulkan petutur dari drama Meteor Garden. Sumber data dalam penelitian ini adalah drama seri Mandarin Meteor Garden yang menceritakan seorang gadis dari keluarga miskin yang berkuliah di kampus yang sebagian besar adalah kalangan orang kaya. Universitas Ying De tersebut dikuasai oleh empat orang lelaki dari keluarga terpandang yang tergabung dengan kelompok bernama F4 ( singkatan dari Flower 4). Mengumpulkan adalah suatu proses penting dalam suatu penelitian untuk mendapatkan informasiinformasi yang dibutuhkan guna menjawab rumusan masalah yang ada. -teknik yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah (1) Teknik sadap (2) Teknik simak bebas libat cakap (3) Teknik catat. Di dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yaitu mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan (dalam Sugiyono, 2009:91). Dalam melakukan suatu penelitian seorang peneliti harus mendasarkan pada sebuah prosedur dimana prosedur tersebut dimaksudkan untuk mengkoordinasikan cara kerja dalam melakukan suatu penelitian. Menurut Djajasudarma prosedur penelitian merupakan urutan kegiatan yang dilaksanakan dalam suatu penelitian (2006:2). Tahapan pelaksanaan pada penelitian ini sebagai berikut: tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. HASIL DAN PEMBAHASAN Pada tahapan ini akan diuraikan hasil analisis penelitian dan pembahasan dari rumusan masalah yang telah disusun. Hasil penelitian pada penelitian ini berupa data tuturan tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai yang telah digolongkan dalam tuturan direktif beserta fungsinya. Kemudian dianalisis oleh peneliti berdasarkan teori-teori yang dipaparkan. Hasil data penelitian ini berupa data tuturan dari

tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama seri Meteor Garden yang kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif dan diuraikan sesuai dengan rumusan masalah pertama yaitu bagaimana bentuk tuturan direktif tokoh Dao Ming Si dan Shan Cai. Dalam drama seri Meteor Garden ditemukan 6 bentuk tuturan yang digunakan oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai. Tuturan Direktif Jumlah Data Dao Ming Si Shan Cai Jumlah Data Meminta 2 4 6 Dari tabel di atas dapat diketahui terdapat 22 data yang berfungsi kompetitif (cimpetitive) dan 8 data yang No 1 2 Faktor yang Melatarbelakangi Penutur dan petutur Isi (Topik tuturan) Bentuk Status Sosial Tingkat kekerabatan Topik yang bersifat pribadi Topik yang bersifat umum Bertanya 3 4 7 Memerintah 3 3 6 Melarang 3 1 4 3 Tujuan Untuk menarik simpati petutur Untuk mencari informasi Menyarankan - 3 3 Menasihati 1 3 4 Jumlah 12 18 30 4 Situasi dan Kondisi Untuk member peringatan Situasi terdesak Situasi tegang Berdasarkan gambaran di atas, dapat diketahui julah tuturan direktif meminta sejumlah 6 data, tuturan direktif bertanya sejumlah 7 data, tuturan direktif menyarankan sejumlah 3 data, tuturan direktif memerintah sejumlah 6 data, tuturan direktif melarang sejumlah 4 data, dan tuturan direktif menasihati sejumlah 4 data. Untuk menjawab rumusan masalah yang kedua yakni tentang fungsi tuturan direktif yang digunakan oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden teori yang digunakan adalah teori fungsi tuturan Ibrahim dan teori fungsi Leech. Dalam teorinya, Leech mengemukakan fungsi tuturan menjadi 4 yaitu, kompetitif (competitive), menyenangkan (convivial), bekerjasama (collaborative), dan bertentangan (conflictive) (1993:162). Akan tetapi, berdasarkan data yang ditemukan, hanya fungsi tuturan kompetitif dan menyenangkan yang digunakan oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai dalam bertindak tutur. Fungsi Jumlah Data Kompetitif (Competitive) 22 Menyenangkan (Convivial) Jumlah 30 8 berfungsi menyenangkan (conflictive). Dalam suatu tindak tutur terdapat hubungan yang signifikan antara sebuah tuturan, dengan faktor-faktor yang melatarbelakangi proses terjadinya tuturan tersebut. Berikut ini adapun faktor yang melatarbelakangi terjadinya penggunaan tuturan direktif oleh tokoh Dao Ming Si dan Shan Cai dalam drama Meteor Garden. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan dari penelitian yang berjudul Tuturan Direktif Tokoh Utama Dao Ming Si Dan Shan Cai Episode 1-15 DalamDrama Seri Meteor Garden ( 流星花园 /Liu Xing Hua Yuan) Karya Cai Yuexun maka diperoleh simpulan sebagai berikut: 1. Terdapat enam bentuk tuturan direktif yang digunakan oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai, yaitu: meminta, bertanya, memerintah, melarang, menyarankan, dan menasihati. Dari keenam tuturan direktif tersebut masing-masing dapat diklasifikasikan sebagai berikut: a) Meminta : meminta untuk melakukan sesuatu, meminta untuk menyuruh melakukan sesuatu, meminta untuk mengajak, dan meminta untuk memohon. 3

b) Bertanya : bertanya untuk mengklarifikasi, bertanya untuk menyatakan ketidaksetujuan, bertanya untuk menyuruh, bertanya untuk melarang, bertanya untuk mengajak. c) Memerintah : memerintah sebagai bentuk permintaan, memerintah sebagai bentuk pemberian ijin. d) Melarang : melarang bentuk biasa dan melarang sebagai bentuk penolakan. e) Menyarankan : menyarankan sebagai bentuk penolakan dan menyarankan sebagai bentuk perintah. f) Menasihati : menasihati sebagai bentuk masukan dan menasihati sebagai bentuk kritik. 2. Tuturan direktif yang dilakukam oleh tokoh utama Dao Ming Si dan Shan Cai berfungsi kompetitif (competitive) dan menyenangkan (convivial). Dikatakan berfungsi kompetitif (competitive) karena sebagian besar dari tuturan direktif tersebut digunakan untuk mengungkapkan keinginan dan harapan dari penutur itu sendiri, selain itu juga guna menarik simpati petutur. Sedanglkan tuturan direktif yang berfungsi menyenangkan (convivial), karena tuturan direktif tersebut digunakan untuk memberikan kesempatan dan kelonggaran kepada petutur dalam bertindak serta untuk memberikan gagasan yang baik kepada petutur. 3. Faktor-faktor yang melatarbelakangi penggunaan tuturan direktif oleh penutur adalah faktor penutur dan petutur, faktor topik tuturan, tujuan, serta faktor situasi dan kondisi. Namun dari beberapa faktor tersebut penggunaan tuturan direktif yang dilakukan oleh penutur Dao Ming Si atau Shan Cai paling banyak dilatarbelakangi oleh faktor tujuan dari penutur DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta: Chaer, Abdul. 2003. Linguistik Umum. Jakarta: PT Chaer, Abdul. 2010. Kesantunan Berbahasa: Jakarta: Djajasudarma, T. Fatimah. 2006. Metode Linguistik; Ancangan Metode Pelitian dan Kajian. Bandung: PT Refika Aditama. Ibrahim, Abdul Syukur.1992. Prinsip-Prinsip Pragmatik: Bandung Angkasa. Ibrahim, Syukur Abd. 1993. Kajian Tindak Tutur. Surabaya: Usaha Nasional. Jonathan, Sarwono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu. Laili, Nur Cholis. 2014. Fungsi Tuturan Direktif oleh Tokoh Kuwano Shinsuke dalam Serial Drama Kekkon Dekinai Otoko Ditinjau dari Prinsip Kesopanan. Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: FBS Unesa. Leech, Geofrey.1993. Prinsip-Prinsip Pragmatik. Terjemahan oleh M.D.D. Oka. 1993. Jakarta: Universitas Indonesia Press. Kesuma, Tri Mastoyo Jati. 2007. Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks. Lexy. J. Moleong. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Lexy. J. Moleong. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Chaer, Abdul dan Agustina, Leonie. 2010. Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: Mahsun. 2012. Metode Penelitian Bahasa: Tahapan Strategi, Metode dantekniknya. Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers. Chaer, Abdul dan Agustina, Leonie. Juni 2004. Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta:Rineka Cipta Rahardi, Kunjana. 2005. Pragmatik Kesantunan Imperatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Rohmadi, Muhammad. 2004. Pragmatik: Teori dan Analisis. Yogyakarta: Lingkar Media. Rustono. 1999. Pokok-pokok Pragmatik. Semarang: IKIP Semarang Press. Safitri, Firda. 2014. Tindak Tutur Perlokusi Tokoh Utama Sakuragi Kenji dalam Drama Dragon Zakura Karya Tsukamoto Renpei. Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: FBS Unesa. Sudaryanto. 1998. Metode Linguistik. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta: Sugiyono, 2005. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2009. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta. Sunarto. 2001. Metodologi Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial dan Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif: Surabaya: Unesa University Press. Tarigan, Henry Guntur. 2009.Pengajaran Pragmatik. Bandung: Angkasa. Wijana, I Dewa Putu. 1996. Dasar-dasar Pragmatik. Yogyakarta: Andi Yogyakarta. Yule, George. 2006. Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 5