PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK PEMESINAN FRAIS BERBASIS ADOBE FLASH CS6

dokumen-dokumen yang mirip
PENGEMBANGAN MODUL INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK ANIMASI 2D KELAS XI MM DI SMKN 1 BANTUL

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN LIPATAN SERBET BERBASIS ADOBE FLASH PADA SISWA KELAS JASA BOGA SMK N 3 KLATEN

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN INTERAKTIF GAMBAR TEKNIK UNTUK SISWA TEKNIK PEMESINAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AKUNTANSI MODUL INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA : E-Journal Universitas Negeri Yogyakarta

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS4 UNTUK SISWA KELAS X BUSANA SMK NEGERI 3 KLATEN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN GAMBAR TEKNIK UNTUK SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 2 WONOSARI

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN LAS SMAW DI SMK NEGERI 1 SEYEGAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI INTERAKTIF MATERI SEBARAN FLORA-FAUNA

Pengembangan Permainan... (Nur Fitriana) 1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MEDIA MODUL PADA MATA DIKLAT GAMBAR TEKNIK DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MEKANIKA TEKNIK DAN ELEMEN MESIN KELAS X TEKNIK PEMESINAN SMK

Oleh: Fitra Mega Kurniawan, Progam Pendidikan Teknik Elektronika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANDROID PADA MATERI PLANTAE UNTUK SISWA SMA MENGGUNAKAN ECLIPSE GALILEO

PENGEMBANGAN MEDIA FLASH PADA MATA PELAJARAN LAS BUSUR MANUAL DI SMK N 1 PUNDONG BANTUL

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

PENGEMBANGAN MODUL PEMESINAN BUBUT PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PEMESINAN BUBUT DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA KOMPETENSI DASAR MEMBACA GAMBAR MENERAPKAN SISTEM KOORDINAT BERBASIS ADOBE FLASH

Hari : Tanggal : Persetujuan Pembimbing. Pembimbing I, Pembimbing II, NIP NIP

PENGEMBANGAN VIDEO TUTORIAL UNTUK PEMBELAJARAN GAMBAR MANUFAKTUR SMK KELAS XI

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK DI SMK N 1 PLERET

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PROGRAM STUDI KETENAGALISTIKAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ADOBE FLASH PROFESSIONAL CS6

PENGEMBANGAN MEDIA GAME ULAR TANGGA EKONOMI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR EKONOMI

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR DI SMK NEGERI 1 BANSARI TEMANGGUNG

Kata Kunci: modul multimedia interaktif, pengalamatan IP dan subnet mask, Teknik Komputer dan Jaringan

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNTUK SISWA KELAS VIII SMP

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU DIGITAL INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH CS3 PADA MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER DI SMK MUHAMMADIYAH 2 MOYUDAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF KOMPETENSI DASAR LISTRIK UNTUK SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN MEKATRONIKA DI SMK N 3 WONOSARI

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SISTEM KONVERSI BILANGAN DAN GERBANG LOGIKA PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X

BAB III METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN ADMINISTRASI SERVER DI SMK NEGERI 2 DEPOK

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA : E-Journal Universitas Negeri Yogyakarta

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Media pembelajaran berbasis android dengan program Construct 2 pada

MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF TEKNIK LISTRIK BERBASIS ADOBE FLASH CS6 PADA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO KELAS X SMK NEGERI 2 DEPOK SLEMAN

BAB III METODE PENELITIAN A.

PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI ETIMOLOGI MULTIMEDIA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO : E-Journal Universitas Negeri Yogyakarta

PENGEMBANGAN MOBILE LEARNING BAGI PEMBELAJARAN

PLANET EARTH DYNAMICS AND THE SOLAR SYSTEM BASED ON ADOBE FLASH FOR GRADE X IN SMAN 8 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3 PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI KEADAAN ALAM DI INDONESIA KELAS VII

Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Android Pada Mata Pelajaran Jaringan Dasar Terhadap Respon Siswa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan metode Penelitian Pengembangan atau

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (research and

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PERANGKAT KERAS KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH

PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR BERBASIS KOMPUTER PADA MATERI JENIS-JENIS KELEMBAGAAN SOSIAL MATA PELAJARAN IPS KELAS VII JURNAL

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN CHASIS DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA

APLIKASI PEMBELAJARAN INTERAKTIF TEKNIK ANIMASI 3D BERBASIS MULTIMEDIA

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN NOTEPAD++ PADA MATERI PROTOZOA UNTUK KELAS X SMA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS ARTICULATE STORYLINE PADA MATA DIKLAT TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR DI SMK NEGERI 1 JETIS MOJOKERTO

PENGEMBANGAN MEDIA BERBASIS ADOBE FLASH CC

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 PADA MATERI SISTEM SARAF UNTUK KELAS XI SMA

BAB III METODE PENELITIAN

Penulis 1: Sri Utami Penulis 2: Sutirman Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran Abstrak

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN IPS NEGARA-NEGARA ASIA TENGGARA ARTIKEL JURNAL

MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PERANGKAT LUNAK PENGOLAH ANGKA UNTUK KELAS XI SMA NEGERI 2 WATES

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Keterbatasan Penelitian C. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 DI SMK NEGERI 1 SAPTOSARI

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian penembangan yaitu suatu penelitian

PENGGUNAAN MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN ILMU BAHAN TEKNIK DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN YOGYAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. model Instructional Games, oleh sebab itu metode penelitian yang tepat untuk

BAB III METODE PENELITIAN. berbasis augmented reality untuk menunjang promosi gedung Fakultas

BAB III METODE PENGEMBANGAN. Langkah langkah dalam memgembangkan e- modul menggunakan program

PENYUSUNAN MEDIA BELAJAR MANDIRI BERBASIS BLOG SUBMATERI SISTEM SARAF MANUSIA UNTUK SISWA SMA

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... A. Latar Belakang Penelitian...

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN MATERI LONCAT KANGKANG UNTUK SISWA KELAS XI DI SMK N 3 YOGYAKARTA

BAB III METODE PENGEMBANGAN. Penelitian dan pengembangan lembar kerja siswa elektronik (LKS)materi

PENGEMBANGAN PLATFORM GAME SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM OPERASI DI SMK MA ARIF WONOSARI UNTUK PLATFORM ANDROID

PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK SULAMAN BEBAS PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA UNTUK SISWA KELAS IX SMPN 1 SEWON

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA : E-Journal Universitas Negeri Yogyakarta

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN SISWA TERHADAP PRINSIP KERJA PNEUMATIK BERBANTUAN PERANGKAT LUNAK MULTIMEDIA INTERAKTIF

PERANCANGAN GAME BENAR ATAU SALAH SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KOMPUTER BERBASIS ANDROID (Studi Kasus : SMK Miftahul Huda Rawalo)

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR e-book PADA MATA KULIAH KOMUNIKASI DATA MAHASISWA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh I Nyoman Udayana Jurusan Pendidikan Teknik Informatika ABSTRAK. Kata-kata kunci: media pembelajaran, model tutorial, animasi 3 dimensi ABSTRACT

BAB IV PEMBAHASAN. yaitu analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Berikut

Oleh: Ahmad Fahrurrozi Aziz dan Suparman Universitas Negeri Yogyakarta,

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Pengembangan Media Pembelajaran... (Tunas Bintar Pamungkast) 1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN MESIN JAHIT BERBASIS MACROMEDIA FLASH UNTUK SISWA KELAS X BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 DEPOK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIII, No.1, Tahun 2015 Intan Nur Saidah & Mahendra Adhi Nugroho 65-74

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang tepat untuk penelitian ini adalah metode penelitian dan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS ANIMASI KOMPUTER UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8

J. Ind. Soc. Integ. Chem., 2014, Volume 6, Nomor 1

3. BAB III METODE PENELITIAN. 1) Metode Penelitian dan Pengembangan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN INSTALASI MOTOR LISTRIK

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BASIS DATA BERBASIS ANDROID UNTUK KELAS XI DI SMK NEGERI SURABAYA

MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SUBNETTING BERBASIS ADOBE FLASH CS6 UNTUK SISWA X TKJ SMK MUHAMMDIYAH 2 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN ELECTRONIC MODULE OF CHEMISTRY MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA/MA

PENGEMBANGAN MEDIA CD INTERAKTIF PEMBELAJARAN OTOMOTIF MATERI SISTEM REM PADA SISWA KELAS XI SMK PLUS NURURROHMAH KUWARASAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

Pengembangan media pembelajaran (M Miftah Romadhon dan Sutop) 139 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK PEMESINAN FRAIS BERBASIS ADOBE FLASH CS6 DEVELOPMENT OF MILL MACHINING LEARNING MEDIA BASED ON ADOBE FLASH CS6 Oleh: M Miftah Romadhon dan Sutopo, Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta E-mail: miftahr79@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais berbasis Adobe Flash CS6 yang layak digunakan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 4 tahap, yaitu: analysis, design, development, implementation dan evaluation. Kelayakan diukur menggunakan angket dengan skala likert 4 pilihan jawaban dengan sampel 32 siswa. Data penelitian berupa data kuantitatif yang dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menghasilkan produk akhir berupa media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais berbasis Adobe Flash CS6 sebesar 49 MB berbentuk file.exe yang dilengkapi musik pengantar, video, dan animasi. Kelayakan media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 ini mendapatkan kelayakan dari ahli media sebesar 88.23% dengan klasifikasi sangat baik, berdasarkan ahli materi diperoleh kelayakan sebesar 81.67% dengan klasifikasi sangat baik, hasil penilaian guru pengampu sebesar 89.09% dengan klasifikasi sangat baik, berdasarkan respon penilaian siswa diperoleh sebesar 80.27% dengan klasifikasi sangat setuju menggunakan media pembelajaran ini. Kata kunci: Penelitian dan pengembangan, media pembelajaran, teknik pemesinan frais Abstract This research is intended to produce mill machining learning media based on Adobe Flash CS6 which is proper to use. This research was a R&D study with ADDIE models that consist of 4 steps: analysis, design, development, implementation and evaluation. Feasibility measured using a questionnaire with 4 choices of likert scale with a sample of 32 students. Data types are quantitative data with descriptive quantitative analyzing technique. The results of this research produce a final product in the form of Mill Machining learning media based on Adobe Flash CS6 by 49 MB.exe file form which include introductory music, video, and animation. The feasibility level of learning media based on Adobe Flash CS6 reached the feasibility from content-expert s judgement of 88.23% with classification very good, from media-expert s judgement reached the feasibility of 81.67% with classification very good, the result from teacher-assessment of 89.09% with classification very good, from student-assessment response reached of 80.27% with classification very agree using this learning media. Keywords: Research and development, learning media, mill machining PENDAHULUAN Berdasar hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bersamaan dengan kegiatan PPL di kelas XI jurusan Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Yogyakarta diketahui bahwa prestasi siswa perlu mendapat perhatian. Hal ini terlihat dari antusiasme, kesadaran, keaktifan dalam belajar dan mengutarakan ide sebagai upaya siswa untuk memahami materi pada saat proses belajar mengajar berlangsung masih kurang, seperti dalam mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais hanya disampaikan dengan metode konvensional seperti ceramah dan media pembelajaran yang digunakan modul dan papan tulis. Metode seperti ini bagi siswa kurang menarik dan membosankan, terlebih hanya menggunakan media pembelajaran modul dan papan tulis, siswa lebih tertarik terhadap media pembelajaran interaktif. Sehingga dibutuhkan media pembelajaran interaktif seperti Adobe Flash CS6. Diperkuat dengan hasil penelitian tentang pengembangan media pembelajaran Gambar Teknik Dasar dengan Adobe Flash pada SMK bidang keahlian Teknik Pemesinan (Haris Enggar Saptoko, 2012) menunjukkan bahwa media pembelajaran yang digunakan layak dan siswa lebih menarik dalam kegiatan belajar mengajar.

140 Jurnal Pendidikan Vokasional Teknik Mesin Volume 5, Nomor 2, Tahun 2017 Menurut Imam Mustholiq (2007: 7), penggunaan model media pembelajaran yang memerlukan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk saat ini menjadi sesuatu yang penting untuk diberikan. Salah satu perangkat lunak yang sangat mendukung dalam penerapannya sebagai media pembelajaran interaktif ini adalah Adobe Flash CS6 yang memiliki seluruh elemen multimedia agar nantinya dapat digunakan secara maksimal untuk meningkatkan proses pembelajaran serta prestasi siswa. Adobe Flash CS6 merupakan sebuah program yang ditujukan untuk membuat animasi, desain web, aplikasi, game, cd dan media presentasi maupun pembelajaran interaktif yang mampu mengolah teks serta objek dengan efek tiga dimensi sehingga hasilnya lebih menarik (Madcoms, 2012: 1). Manfaat media pembelajaran ini diharapkan akan memotivasi siswa untuk belajar mandiri, kreatif, efektif dan efisien. Selain itu dengan media pembelajaran ini, diharapkan dapat mengurangi kejenuhan siswa karena selama ini proses pembelajaran yang dilakukan oleh kebanyakan sekolah adalah metode konvensional seperti tatap muka (ceramah). Didukung pendapat Arif S. Sadiman, (2011: 12) bahwa kegunaan-kegunaan media pembelajaran yaitu: memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis, mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera, penggunaan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat mengatasi sikap pasif anak didik, memberikan perangsang belajar yang sama, menyamakan pengalaman, menimbulkan persepsi yang sama. Berdasarkan uraian di atas maka, didapatkan tujuan penelitian yaitu bentuk produk media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais dan mengetahui kelayakan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais diharapkan dapat membantu siswa dan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. Media pembelajaran ini berupa materi dalam bentuk media pembelajaran menggunakan Adobe Flash CS6 yang dilengkapi musik pengantar, video, dan animasi. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan karena penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais dan mengetahui kelayakan media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais untuk siswa kelas XI Jurusan Teknik Permesinan di SMK Negeri 2 Yogyakarta. Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan ADDIE diadaptasi dari Lee & Owens yang terdiri dari 4 tahap yaitu: (1) analysis meliputi, analisis masalah dan analisis kebutuhan melalui observasi & wawancara, (2) design meliputi, merancang kerangka media pembelajaran (pembuatan flowchart dan storyboard), (3) development and implementation meliputi, pembuatan media, validasi ahli (media & materi), revisi tahap 1, (4) evaluation meliputi, ujicoba kelompok kecil, revisi tahap, ujicoba lapangan. Waktu dan Tempat Penelitian Pengembangan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais tahun ajaran 2016/2017 di SMK Negeri 2 Yogyakarta jalan A.M. Sangaji No. 47 Yogyakarta pada tanggal 28 Oktober sampai dengan tanggal 30 Maret 2017. Subjek Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI prodi Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017. Prosedur Prosedur pengembangan yang digunakan dalam mengembangkan media pembelajaran ini diadaptasi dari Lee & Owens (2004) yaitu model ADDIE. Gambar 1 merupakan langkah yang digunakan pada model ADDIE. Analysis, terdiri dari analisis masalah serta analisis potensi dan kebutuhan. Analisis masalah yaitu mengkaji permasalahan yang terjadi dilapangan. Sedang analisis potensi dan kebutuhan

berawal dari adanya potensi atau masalah yang diambil dari fakta/keadaan dilapangan kemudian dianalisis dan apabila terselesaikan akan memberikan manfaat yang lebih banyak lagi. Design, tahap desain produk merupakan tahap perancangan kerangka produk media pembelajaran yang akan dikembangkan. Kerangka produk yang disusun sebagai pedoman untuk tahapan pengembangan dan implementasi dalam bentuk flowchart/diagram dan storyboard. Development & implementation, tahap ini dilakukan pengumpulan bahan, assembly, pemrograman, testing, dan pemaketan. Kerangka produk yang telah dibuat diimplementasikan menjadi produk awal media pembelajaran dengan menggunakan perangkat lunak Adobe Flash CS6. Setelah media pembelajaran media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais selesai dibuat langkah selanjutnya adalah diujikan kepada dua orang ahli yaitu ahli materi pembelajaran, ahli media pembelajaran dan guru. Kemudian revisi tahap pertama untuk tahap perbaikan terhadap kesalahan dan kelemahan produk berdasarkan saran dan masukan dari ahli materi maupun ahli media yang didapatkan pada tahap validasi ahli. Evaluation, tahap yang dilakukan yaitu uji coba kelompok kecil dilakukan untuk mengetahui respon siswa terhadap media pembelajaran. Uji coba kelompok kecil dilakukan pada 5 siswa kelas XI program keahlian Teknik Pemesinan. Selanjutnya revisi tahap kedua untuk tahap perbaikan produk berdasarkan saran dan masukan dari siswa pada uji coba kelompok kecil, kemudian melakukan uji coba kelompok besar/lapangan dilakukan pada siswa kelas XI program keahlian Teknik Pemesinan yang berjumlah 32 siswa. Hasil dari uji coba lapangan ini akan digunakan untuk merevisi produk media pembelajaran agar menjadi lebih sempurna. Seperti pada uji coba kelompok kecil, uji coba kelompok besar/lapangan ini juga menggunakan instrumen berupa angket/kuesioner. Data, Instrumen, dan Teknik Pengumpulan Data Data yang diambil merupakan data hasil validasi ahli media, ahli media, guru pengampu Pengembangan media pembelajaran (M Miftah Romadhon dan Sutop) 141 dan siswa. Instrumen yang digunakan berupa lembar validasi ahli dan kuesioner siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi dan kuesioner. Gambar 1. Langkah-Langkah Pengembangan Media Pembelajaran Teknik Analisis Data Teknis analisis data yang digunakan dalam yaitu analisis deskriptif kuantitatif skala pengukuran menggunakan skala likert. Kriteria penilaian jawaban setiap item instrumen dengan skala likert yang memiliki bobot penilaian antara 1-4 dan alternatif jawaban berupa kurang baik, cukup baik, baik, dan sangat baik menggunakan Persamaan 1. Persentase Kelayakan (%) = Skor yang diperoleh X 100% (1) Skor yang diharapkan Tabel 1. Tabel Klasifikasi Produk Persentase Pencapaian 76-100% 56-75% 40-55 % 0-39% Analysis Analisis masalah dan kebutuhan (observasi & wawancara) Design Merancang kerangka media pembelajaran (pembuatan flowchart dan storyboard) Development & Implementation 1. Pembuatan media 2. Validasi ahli (media & materi) 3. Revisi tahap 1 Evaluation 1. Ujicoba kelompok kecil 2. Revisi tahap 2 3. Ujicoba lapangan Skala Penilaian 4 3 2 1 Kriteria Kelayakan Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik Persentase kelayakan dimaksudkan untuk mengetahui status tingkat interpretasi variabel.

142 Jurnal Pendidikan Vokasional Teknik Mesin Volume 5, Nomor 2, Tahun 2017 Tabel 1 digunakan untuk menentukan nilai kelayakan produk yang dihasilkan. Nilai kelayakan untuk produk pengembangan media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais ini ditetapkan kriteria kelayakan minimal baik atau mencapai persentase minimal 56% HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bentuk Produk Media Pembelajaran Bentuk produk media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais dengan metode ADDIE (analysis, design, development, implementation dan evaluation) berupa media pembalajaran Teknik Pemesinan Frais berbasis Adobe Flash CS6 dengan menyajikan 5 menu utama yaitu: petunjuk, materi, evaluasi, tentang kami, dan daftar pustaka. Media ini sangat praktis karena berbentuk file.exe sehingga media ini dapat digunakan langsung tanpa harus menginstal software Adobe Flash CS6. File aplikasi media pembelajaran yang dikembangkan sebesar 49 MB dan sangat ringan meski dijalankan pada komputer dengan spesifikasi hardware yang rendah. Media pembelajaran ini mencakup mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais yang dibutuhkan khususnya untuk siswa kelas XI Jurusan Teknik Pemesinan. Media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais berisi kualitas materi dan kualitas media. Pada kualitas materinya memuat aspek pendahuluan yang menjelaskan kompetensi inti dan kompetensi dasar yang dipakai, aspek isi materi yang mengacu pada kompetensi inti dan kompetensi dasar yang dipakai, serta aspek evaluasi yang berguna untuk mengukur tingkat penangkapan pengguna media pembelajaran terhadap materi Teknik Pemesinan Frais yang disampaikan. Sedangkan kualitas media memuat aspek komunikasi, desain, dan format sajian. Secara struktur, media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais ini memuat halaman cover, halaman menu, halaman petunjuk, halaman materi, halaman evaluasi, halaman tentang kami, dan halaman daftar pustaka. Pada halaman cover berisi kop Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Yogyakarta serta memuat judul media pembelajaran. Kemudia halaman petunjuk yang berisi tengtang informasi penggunaan media. Berikutnya halaman menu berisikan kop pendidikan teknik mesin dan logo UNY kemudian tombol-tombol navigasi antara lain: tombol sound, tombol home, tombol exit, menu petunjuk penggunaan media, menu materi, menu evaluasi, menu tentang kami, menu daftar pustaka. Selanjutnya pada halaman materi memuat mengenai materi Teknik Pemesinan Frais sesuai kompetensi dasar yaitu mengidentifikasi alat potong mesin frais, menggunakan alat potong mesin frais untuk berbagai pekerjaan, menerapkan parameter pemotongan mesin frais, menggunakan parameter pemotongan mesin frais. Kemudian pada halaman evaluasi memuat 2 macam berupa soal pilihan ganda dan soal model drag & drop yang berguna untuk mengukur pemahaman siswa yang telah mempelajari materi yang ada pada media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais. Selanjutnya halaman tentang kami yang memuat informasi informasi profil pengembang dan dosen pembimbing dan yang terakhir halam daftar pustaka yang berisi referensi yang digunakan dalam pembuatan media pembelajaran ini. Secara tampilan, media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais yang dikembangkan mengadopsi trend warna dan tema yang sering di gunakan pada desain web masa kini. Tema yang digunakan merupakan tema yang sederhana dan tata letak yang simpel namun padat. Pemilihan ikon yang ada pada media pembelajaran juga dipilih dengan mempertimbangkan desain ikon agar tetap mendukung visualisasi media pembelajaran yang modern dan menarik. Pada media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais ini menggunakan pemilihan warna dasar yang dipakai adalah hitam bergambar proses frais yang disamarkan sebagai background dan warna putih untuk huruf yang dipakai sehingga media mudah dibaca dan menarik. Media pembelajaran ini juga dilengkapi musik pengantar, video, dan animasi

agar siswa tidak mudah bosan dan lebih menarik perhatian siswa pada proses pembelajaran Teknik Pemesinan Frais. Uji Kelayakan oleh Ahli Media Penilaian kelayakan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais dilaksanakan oleh ahli media dinilai berdasarkan tiga aspek yaitu aspek komunikasi, desain, dan format sajian. Data hasil penilaian ahli media dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Hasil Penilaian Tiap Aspek oleh Ahli Media Komunikasi 85 Sangat Baik Desain 85.94 Sangat Baik Format Sajian 93.75 Sangat Baik Rata-rata 88.23 Sangat Baik dari ahli media adalah: aspek komunikasi 85% dengan klasifikasi sangat baik, aspek desain 85.94% dengan klasifikasi sangat baik dan aspek format sajian 93.75% dengan klasifikasi sangat baik. Hasil penilaian ahli media untuk penilaian seluruh aspek diperoleh 88.23% dengan klasifikasi sangat baik dan disimpulkan bahwa media pembelajaran dinyatakan layak digunakan. Uji Kelayakan oleh Ahli Materi Penilaian kelayakan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais dilaksanakan oleh ahli materi dinilai berdasarkan tiga aspek yaitu aspek pendahuluan, isi materi, dan evaluasi. Data hasil penilaian ahli materi dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Hasil Penilaian Tiap Aspek oleh Ahli Materi Pengembangan media pembelajaran (M Miftah Romadhon dan Sutop) 143 dengan klasifikasi baik, aspek isi materi 86.67% dengan klasifikasi sangat baik dan aspek evaluasi 83.33% dengan klasifikasi sangat baik. Hasil penilaian ahli materi untuk penilaian seluruh aspek didapat 81.67% dengan klasifikasi sangat baik dan disimpulkan bahwa media pembelajaran dinyatakan layak digunakan. Penilaian Guru Pengampu Penilaian kelayakan media pembelajaran oleh guru pengampu dinilai berdasarkan enam aspek yaitu pendahuluan, isi materi, evaluasi, komunikasi, desain dan format sajian. Data hasil penilaian guru pengampu tampak pada Tabel 4. Tabel 4. Hasil Penilaian Tiap Aspek oleh Guru Pengampu Pendahuluan 83.33 Sangat Baik Isi Materi 83.33 Sangat Baik Evaluasi 91.67 Sangat Baik Komunikasi 95 Sangat Baik Desain 87.50 Sangat Baik Format Sajian 93.75 Sangat Baik Rata-rata 89.09 Sangat Baik dari penilaian guru pengampu adalah: aspek pendahuluan 83.33% dengan klasifikasi sangat baik, aspek isi materi 83.33% dengan klasifikasi sangat baik, aspek evaluasi 91.67% dengan klasifikasi sangat baik, aspek komunikasi 95% dengan klasifikasi sangat baik, aspek desain 87.50% dengan klasifikasi sangat baik dan aspek format sajian 93.75% dengan klasifikasi sangat baik. Penilaian guru pengampu untuk penilaian seluruh aspek didapat 89.09% dengan klasifikasi sangat baik dan disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 Teknik Pemesinan Frais dinyatakan layak digunakan. Pendahuluan 75 Baik Isi Materi 86.67 Sangat Baik Evaluasi 83.33 Sangat Baik Rata-rata 81.67 Sangat Baik dari ahli materi adalah: aspek pendahuluan 75% Respon Penilaian Siswa dari respon penilaian siswa adalah: aspek komunikasi 86.72% dengan klasifikasi sangat setuju, aspek desain 79.45% dengan klasifikasi sangat setuju dan aspek manfaat 80.63% dengan klasifikasi sangat setuju. Hasil penilaian respon

144 Jurnal Pendidikan Vokasional Teknik Mesin Volume 5, Nomor 2, Tahun 2017 siswa untuk penilaian seluruh aspek didapatkan 80.27% dengan klasifikasi sangat setuju dan disimpulkan bahwa media pembelajaran dinyatakan layak digunakan (Tabel 5). Tabel 5. Hasil Penilaian Tiap Aspek oleh Siswa Komunikasi 86.72 Sangat Setuju Desain 79.45 Sangat Setuju Manfaat 80.63 Sangat Setuju Rata-rata 80.27 Sangat Setuju Total Penilaian Media Pembelajaran Persentase pencapaian hasil validasi ahli materi dan ahli media, penilaian guru pengampu dan hasil penilaian siswa kemudian dijumlahkan dan dicari nilai rata-rata untuk mendapatkan ratarata total penilaian media pembelajaran. Data hasil rata-rata total penilaian media pembelajaran dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Total Penilaian Media Pembelajaran Validasi Ahli Media 88.23 Sangat Baik Validasi Ahli Materi 81.67 Sangat Baik Penilaian Guru 89.09 Sangat Baik Pengampu Respon Penilaian Siswa 80.27 Sangat Baik Rata-rata 84.82 Sangat Baik Hasil persentase kelayakan oleh: ahli media adalah 88.23% dengan klasifikasi sangat baik, ahli materi adalah 81.67% dengan klasifikasi sangat baik, guru pengampu adalah 89.09% dengan klasifikasi sangat baik, respon penilaian siswa adalah 80.27% dengan klasifikasi sangat baik. Jadi, didapat rata-rata total penilaian media pembelajaran 84.82% dengan klasifikasi sangat baik dan disimpulkan bahwa media pembelajaran dinyatakan layak atau dapat digunakan untuk proses pembelajaran. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Produk media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais menyajikan 5 menu utama yaitu: petunjuk, materi, evaluasi, tentang kami, dan daftar pustaka berbentuk file.exe sebesar 49 MB dilengkapi musik pengantar, video, dan animasi. Kelayakan media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais adalah: ahli media 88.23% dengan klasifikasi sangat baik, ahli materi 81.67% dengan klasifikasi sangat baik, guru pengampu 89.09% dengan klasifikasi sangat baik, respon siswa 80.27% dengan klasifikasi sangat setuju. Total penilaian media pembelajaran ratarata 84.82% dengan klasifikasi sangat baik dan dinyatakan layak digunakan. Saran Guru dan siswa disarnkan memanfaatkan media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais yang berbasis Adobe Flash CS6 telah dikembangkan untuk proses kegiatan belajar mengajar. Perlu diteliti efektivitas media pembelajaran Teknik Pemesinan Frais yang berbasis Adobe Flash CS6 ini terhadap hasil belajar siswa. DAFTAR PUSTAKA Arief S. Sadiman. (1986). Media Pendidikan. Jakarta: CV. Rajawali. Haris Enggar Saptoko. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran Gambar Teknik Dasar dengan Adobe Flash pada SMK Bidang Keahlian Teknik Pemesinan. Skripsi, tidak dipublikasikan. Universitas Negeri Yogyakarta. Imam Mustholiq, Sukir, & Ariade Chandra N. (2007). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Multimedia Mata Kuliah Dasar Listrik. Jurnal Penelitian dan Teknologi Kejuruan. 16 (1), 7. Lee, William W. & Diana L. Owens. (2004). Multimedia-Based Intructional Design. San Francisco: Pfeiffer. Madcoms. (2016). Kupas Tuntas Adobe Flash CS6. Yogyakarta: CV Andi Offset Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.