BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang cepat, memicu sebuah perusahaan untuk meningkatkan penggunaan teknologi informasi untuk dapat bersaing secara kompetitif dengan perusahaan lain. Sejak munculnya teknologi internet yang menjadi media informasi yang handal, teknologi pembuatan aplikasi berbasis web berkembang sangat pesat. Teknologi ini memberikan kemudahan pengguna dalam mengelola informasi yang ada. Salah satu perusahaan yang memanfaatkan kemajuan teknologi adalah FIFGROUP. FIFGROUP terdiri dari dua anak perusahaan yaitu SPEKTRA dan FIFASTRA yang begerak di bisnis layanan pembiayaan. Departemen Quality Assurance pada PT. Federal International Assurance memiliki aplikasi berbasis web yang dinamakan Web Orange. Namun fungsi yang dimiliki aplikasi ini hanya sebatas mengatur fitur deployment yang berhubungan dengan data object. Departemen Quality Assurance belum memiliki aplikasi yang dapat mendata tiket yang dikerjakan masing-masing karyawan. Tiket yang dimaksud adalah proyek atau pekerjaan yang diterima karyawan dan diselesaikan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Pendataan terhadap tiket saat ini dinilai kurang sistematis untuk merangkum semua informasi yang berhubungan dengan tiket termasuk perubahan yang dilakukan. Selain itu, diperlukan fitur pengolahan informasi berupa timeline yang dapat menampilkan rentang waktu tiket yang dimiliki karyawan. Sehingga penentuan karyawan yang hendak diberikan tiket sesuai dengan ketersediaan waktu yang dimiliki. Atas dasar ini, departemen Quality Assurance memerlukan satu aplikasi berbasis web yang dapat menggabungkan dua fungsi utama yakni fungsi pendataan tiket dan fitur deployment. Pengembangan aplikasi ini didukung oleh beberapa jurnal. Menurut C. Chantrapornchai, D. Sawangkokrouk and T. Leadprathom (2013), Project Management Software: Allocation and Scheduling Aspects. International Journal of u- and e- Service Science and Technology. 6(3): 37-41 Mengatakan bahwa Metodologi yang digunakan sebagai komponen penyusun penjadwalan dan alokasi berdasarkan dari Exploring Problem Definition, Allocation and Resource 1
2 Assignment, Schedule Creation. Menurut Suryanto; Sanyoto, dkk (2009), Evaluasi Management Proyek pada jurnal CommIT. 3(2): 82-84, mengatakan bahwa manajemen waktu proyek secara sederhana didefinisikan sebagai suatu proses yang dibutuhkan untuk meyakinkan pemenuhan waktu proyek. Penjadawalan proyek bisa di representasikan dengan menggunakan Gantt Chart. Menurut Furry Arifin (2011), Manajemen Proyek Perangkat Lunak pada jurnal Commtech. 2(1): 256-258, mengatakan bahwa perencanaan proyek perangkat lunak adalah managemen proyek yang berfokus dengan kegiatan mengembangkan perangkat lunak. Sifat managemen proyek yang harus dipenuhi adalah dibutuhkannya sumberdaya manusia dan waktu, memiliki batas waktu mulai dan selesai dari sebuah projek, dan mengerjakan suatu projek hingga selesai. 1.2 Rumusan Masalah Berikut ini masalah yang kami temukan di dalam perusahaan: 1. Bagaimana membuat sebuah aplikasi berbasis web yang dapat mendata semua informasi yang dimiliki oleh setiap tiket? 2. Dibutuhkan fitur timeline yang dapat menampilkan rentang waktu tiket yang dimiliki karyawan. 3. Bagaimana membuat sebuah pencatatan perubahan yang terjadi pada tiket sehingga departemen Quality Assurance mengetahui setiap perubahan yang terjadi? 4. Dibutuhkan fitur Deployment yang dapat menghitung jumlah pemakaian object pada tiket, generate dokumen, dan generate workspace. 5. Dibutuhkan pendataan pengumpulan dokumen yang dibutuhkan dalam suatu tiket. 1.3 Ruang Lingkup Ruang lingkup yang diambil untuk skripsi ini mencakup: 1. Penelitian dilakukan pada FIF Group yang berlokasi di Jakarta Selatan. 2. Melakukan pendataan tiket pada departemen Quality Assurance, termasuk pendaftaran tiket pada aplikasi. 3. Membuat fitur timeline yang menampilkan rentang waktu tiket yang dimiliki karyawan.
3 4. Melakukan pendaftaran dan penyimpanan data object yang telah dipakai dalam sebuah tiket. 5. Melakukan generate terhadap dokumen secara otomatis, dan generate workspace untuk pengaturan direktori folder suatu tiket. 6. Melakukan pendataan terhadap pengumpulan dokumen yang dibutuhkan dalam suatu tiket. 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan yang ingin dicapai di dalam penelitian ini adalah: 1. Membuat sebuah aplikasi berbasis web yang dapat mendata semua informasi yang dimiliki masing-masing tiket. 2. Membuat fitur timeline yang dapat menampilkan rentang waktu tiket yang dimiliki karyawan. 3. Membuat fitur untuk mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada tiket. 4. Menambahkan fitur deployment untuk menghitung jumlah pemakaian object pada tiket, generate dokumen, dan generate workspace. 5. Melakukan pendataan terhadap dokumen yang dibutuhkan suatu tiket ke dalam aplikasi web. Berdasarkan ruang lingkup yang ada maka diperoleh manfaat-manfaat yang akan dicapai yaitu: 1. Mempermudah departemen Quality Assurance dalam mendata informasi yang dimiliki masing-masing tiket. 2. Masing-masing karyawan pada department Quality Assurance dapat melihat rentang waktu tiket yang dimiliki. 3. Karyawan departemen Quality Assurance dapat melakukan monitoring terhadap tiket sehingga data dapat mendukung proses evaluasi. 4. Deployer dengan mudah melihat jumlah compiled object yang dipakai dalam satu tiket, melakukan generate terhadap dokumen secara otomatis, dan generate workspace untuk membuat folder suatu tiket. 1.5 Metode Penelitian Penulis menggunakan model waterfall sebagai metodologi penelitian yang digunakan untuk merancang aplikasi ini. Model waterfall memiliki beberapa tahap yaitu:
4 1. Requirements analysis and definition Melakukan observasi secara langsung dimana penulis melakukan pengamatan dan peninjauan langsung terhadap object yang diteliti dari perusahaan tersebut, khususnya divisi IT untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Selain itu dilakukan juga proses wawancara dengan cara diskusi secara langsung dengan pihak yang berkepentingan dalam perusahaan, terkait dengan informasi yang dibutuhkan. 2. System and software design Perancangan sistem yang digunakan adalah UML (Unified Modeling Language) dan rancangan user interface. 3. Implementation and unit testing Implementasi dalam membuat aplikasi ini menggunakan bahasa pemograman PHP dengan menggunakan framework CI (CodeIgniter). Selain itu database yang digunakan adalah MySQL. 4. Integration and system testing Integrasi dilakukan dengan cara melakukan hosting ke dalam server dengan menggunakan Zpanel yang berfungsi sebagai control panel open source hosting. Upload file dilakukan dengan menggunaka File Zilla Uploader via protokol FTP. 5. Operation and maintenance Pada tahap ini seluruhnya diserahkan kepada pihak perusahaan. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan pada skripsi ini terdiri dari lima bab, yakni sebagai berikut : BAB 1 PENDAHULUAN Pembahasan yang ada bab ini diantaranya adalah mengenai Latar Belakang, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup, Tujuan dan Manfaat Penulisan, Metodologi, dan Sistematika Penulisan.
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan tentang landasan teori yang digunakan dalam perancangan aplikasi baik dari textbook maupun jurnal. BAB 3 DESKRIPSI UMUM Bab ini akan membahas hal-hal yang berhubungan dengan perusahaan, antara lain sejarah dari perusahaan, visi dan misi perusahaan, struktur organisasi, proses bisnis dari sistem yang sedang berjalan, permasalahan yang dihadapi, analisis kebutuhan sistem, dan usulan akan pemecahan masalah tersebut. BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai hasil dan spesifikasi yang diperlukan dalam menjalankan aplikasi, prosedur pemakaian aplikasi, uji coba aplikasi, dan evaluasi untuk menggambarkan keberhasilan aplikasi yang dikembangkan. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan dari keseluruhan pembahasan topik yang telah diuraikan, disertai dengan saran - saran.
6