PENGARUH KETINGGIAN PEMANGKASAN DENGAN MESIN POTRUM SRT-03 TERHADAP TORSI PEMANGKASAN DAN KUALITAS LAPANGAN RUMPUT BERMUDA (Cynodon dactylon) TIFF WAY 146 I PUTU SURYA WIRAWAN PROGRAM STUDI ILMU KETEKNIKAN PERTANIAN SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
PERNYATAAN MENGENAI TESIS DAN SUMBER INFORMASI Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis yang berjudul Pengaruh Ketinggian Pemangkasan Dengan Mesin Potrum SRT-03 Terhadap Torsi Pemangkasan dan Kualitas Lapangan Rumput Bermuda (Cynodon dactylon) Tiff Way 146 adalah karya saya dengan arahan komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada Perguruan Tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain yang telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir tesis ini Bogor, September 2008 I Putu Surya Wirawan
ABSTRACT I PUTU SURYA WIRAWAN. The effect of the mowing height on mowing torque and quality of turfgrass Tiff Way 146 with Potrum SRT-03 machine. Under direction of I NENGAH SUASTAWA and NIZAR NASRULLAH. Rotary mower is one of mowing tools commonly used to maintain lawn or turfgrass. Mowing height and mowing torque are important factors that should be taken into account in sustaining grass quality and designing a rotary mower. The study was addressed to recognize the influence of mowing height to required mowing torque and turfgrass quality. The mowing torque was measured at mowing height of 2, 3 and 4 cm. Measurement of mowing torque in the field was done by using a specially designed turfgrass rotary mowing apparatus that representing a rotary mower mowing mechanism. The apparatus was equipped with torque measurement system. The measured average torque was used to calculate the power requirement of mowing. The needs of maximum and minimum mowing torque to mow turfgrass for all mowing height were 0,68 Nm and 0,05 Nm. The average mowing torque were 0,51 Nm, 0,24 Nm, and 0,08 Nm, at mowing height of 2, 3 and 4 cm respectively. The average power that required to mowing was 146,8 watt, 96,1 watt, and 23 watt respectively. The grass quality was evaluated in terms of color, density, yield and bundle of grass. The best quality of turfgrass surface was achieved when it was mowed at the height of 3 cm. It had density of 350 grass shoots/100 cm 2, yield of 9 g/m 2, and green color. Key words: mowing, rotary mower, turf grass.
RINGKASAN I PUTU SURYA WIRAWAN. Pengaruh Ketinggian Pemangkasan Dengan Mesin Potrum SRT-03 Terhadap Torsi Pemangkasan dan Kualitas Lapangan Rumput Bermuda (Cynodon dactylon) Tiff Way 146. Dibimbing oleh I NENGAH SUASTAWA dan NIZAR NASRULLAH Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki 33 provinsi dengan 370 kabupaten dan 95 kota (BPS, 2008). Data statistik yang diperoleh tahun 2008, jumlah stadion sepak bola se-indonesia adalah sebanyak 82 lapangan (PSSI, 2008) dan jumlah lapangan golf se-indonesia adalah sebanyak 210 (PGI, 2008). Jumlah lapangan rumput yang banyak ini, memerlukan sumber daya manusia dan mesin pemangkas dalam pemeliharaan rumput lapangan. Pemeliharaan lapangan rumput merupakan salah satu faktor yang penting agar rumput lapangan berfungsi sesuai dengan tujuannya. Salah satu mesin pemangkas rumput yang paling umum dipakai adalah mesin pemangkas rumput tipe rotari. Sejak tahun 2002 telah dilakukan penelitian untuk mengetahui perilaku dan mekanisme pemangkasan rumput dengan menggunakan pisau rotari. Salah satu penelitian tentang mesin pemangkas rumput tipe rotari yang dilakukan adalah mesin pemangkas tipe rotari dengan sistem pengatur ketinggian pemangkasan yang memiliki sistem empat batang penghubung (Suastawa, 2002). Hasil dari penelitian tersebut menghasilkan prototipe mesin pemangkas rumput Potrum SRT-03 dengan menggunakan motor listrik. Mesin Potrum SRT-03 ini, merupakan pengembangan desain dari mesin pemangkas rumput SRT-01 dan SRT-02. Mesin pemangkas rumput tipe rotari yang dijual di pasaran (pabrikasi) sudah cukup banyak diproduksi baik dari tipe gendong tipe dorong sampai tipe dikendarai (riding mower). Penelitian ini dilakukan di Turfgrass Teaching Farm, University Farm IPB, unit Sindang Barang, Bogor. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketinggian pemangkasan dengan mesin Potrum SRT-03 terhadap torsi pemangkasan serta kualitas visual dan fungsional rumput Bermuda Tiff Way 146 di lapangan rumput percobaan. Perlakuan yang diamati pada penelitian ini ada dua, pertama adalah ketinggian pemangkasan 2, 3, dan 4 cm dengan variabel berupa kebutuhan torsi, kualitas visual rumput dan kualitas fungsional rumput. Kedua adalah kinerja mesin Potrum SRT-03 dan pabrikasi pada pola lintasan kontinyu, maju mundur, head land, sirkuit dari pinggir ke tengah lapangan dan sirkuit dari tengah ke pinggir lapangan. Variabel yang diamati adalah kapasitas lapangan teoritis (KLT), kapasitas lapangan efektif (KLE), dan efisiensi lapangan. Pada pengujian di lapangan, pengukuran torsi pemangkasan dilakukan untuk menduga kebutuhan daya yang diperlukan untuk memangkas rumput. Proses pemangkasan rumput dilakukan dengan apparatus uji pemangkas rumput yang sengaja dibuat dengan mekanisme kerjanya mewakili Potrum SRT-03. Dalam penelitian ini, pengujian dilakukan pada lapangan rumput yang seragam. Lapangan rumput dibuat dengan ukuran 16 m x 13 m. Rumput yang digunakan adalah rumput Bermuda Tiff Way 146. Lapisan media tanam lapangan rumput percobaan terdiri dari 3 lapisan dari bawah ke atas yaitu ijuk, koral dan pasir beton. Waktu yang dibutuhkan sejak penanaman rumput hingga rumput menjadi rapat adalah 3 bulan.
Kadar air rumput pada saat pemangkasan adalah 64% (bb). Torsi maksimum dan minimum untuk memangkas rumput pada keseluruhan ketinggian pangkas adalah 0,68 Nm dan 0,05 Nm. Torsi pemangkasan rata-rata pada ketinggian pangkas 2, 3, dan 4 cm adalah masing-masing 0,51 Nm, 0,24 Nm dan 0,08 Nm. Daya pemangkasan rumput rata-rata yang dibutuhkan untuk memangkas rumput pada ketinggian pangkas 2, 3, dan 4 cm adalah masing-masing sebesar 146,8 watt, 69,1 watt, dan 23 watt. Nilai efisiensi lapangan tertinggi mesin Potrum SRT-03 diperoleh pada pola lintasan pemangkasan maju mundur, sedangkan pada mesin pabrikasi efisiensi tertinggi diperoleh pada pola lintasan pemangkasan kontinyu. Kualitas rumput yang terbaik didapatkan pada ketinggian pangkas 3 cm dengan warna daun hijau tua (skor 4), densitas 350 tunas/100cm 2, jumlah yield 9 g/m 2, dan panjang akar 8-12 cm, 4 hari setelah proses pemangkasan dilakukan. Kata kunci : pemangkasan, mesin pemangkas tipe rotari, lapangan rumput
@Hak cipta milik IPB, tahun 2008 Hak cipta dilindungi Undang-undang 1. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebut sumber: a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah. b. Pengutipan tidak merugikan kepentingan yang wajar IPB. 2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.
PENGARUH KETINGGIAN PEMANGKASAN DENGAN MESIN POTRUM SRT-03 TERHADAP TORSI PEMANGKASAN DAN KUALITAS LAPANGAN RUMPUT BERMUDA (Cynodon dactylon) TIFF WAY 146 I PUTU SURYA WIRAWAN Tesis Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Ilmu Keteknikan Pertanian PROGRAM STUDI ILMU KETEKNIKAN PERTANIAN SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
Penguji luar komisi : Dr. Ir. Radite P.A. Setiawan, M.Agr
Judul tesis : Pengaruh Ketinggian Pemangkasan Dengan Mesin Potrum SRT- 03 Terhadap Torsi Pemangkasan dan Kualitas Lapangan Rumput Bermuda (Cynodon dactylon) Tiff Way 146 Nama : I Putu Surya Wirawan NRP : F.151060041 Program Studi : Ilmu Keteknikan Pertanian Menyetujui, Komisi Pembimbing Dr.Ir. I Nengah Suastawa,M.Sc. Ketua Dr.Ir. Nizar Nasrullah, M.Agr. Anggota Mengetahui, Ketua Program Studi Ilmu Keteknikan Pertanian Dekan Sekolah Pascasarjana Prof. Dr. Ir. Armansyah H. Tambunan, M.Agr. Prof. Dr. Ir. Khairil A. Notodiputro, MS Tanggal Ujian : 12 Agustus 2008 Tanggal Lulus :
PRAKATA Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Esa atas segala rahmat-nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan karya ilmiah ini. Penelitian ini dilaksanakan di Turfgrass Teaching Farm, University Farm IPB, unit Sindang Barang, Bogor sejak bulan Pebruari sampai Mei 2008. Penelitian ini diberi judul Pengaruh Ketinggian Pemangkasan dengan Mesin Potrum SRT-03 terhadap Torsi Pemangkasan dan Kualitas Lapangan Rumput Bermuda (Cynodon dactylon) Tiff Way 146. Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Bapak Dr.Ir. I Nengah Suastawa, M.Sc, dan Bapak Dr.Ir.Nizar Nasrullah, M.Agr, masingmasing selaku ketua dan anggota komisi pembimbing yang telah banyak memberikan saran dan arahan dari perencanaan hingga penulisan karya ilmiah ini selesai. Disamping itu, terima kasih penghargaan penulis sampaikan kepada : 1. Departemen Pendidikan Nasional yang telah memberikan beasiswa BPPS. 2. Bapak Dr.Ir. Radite P.A. Setiawan, M.Agr, sebagai penguji yang telah memberikan arahan, masukan, dan saran dalam penyusunan tesis ini. 3. Bapak Ir. Fahmi yang telah membantu dalam pengadaan bibit rumput 4. Bapak Dr.Ir. I Dewa Made Subrata, M.Agr yang telah banyak membantu dalam pembuatan program 5. Bapak Abbas Mustafa yang telah membantu dalam perbaikan apparatus uji dan Potrum SRT 03 6. Rekan-rekan di Program Studi Ilmu Keteknikan Pertanian angkatan 2006 yang telah memberikan motivasi dan dukungan dalam penelitian serta saudara Doni dan Ilham yang selalu membantu dalam pengujian di lapangan. 7. Bapak Ropik yang telah membantu dalam pemeliharaan rumput di lapangan 8. Kedua Orangtua tercinta yang selalu memberikan dukungan dalam penyelesaian karya ilmiah ini. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih dan semoga tulisan ini bermanfaat Bogor, September 2008 I Putu Surya Wirawan