Dian Azani Dosen Akbid 165 Pekanbaru, Indonesia ABSTRACT

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN PELATIHAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL BIDAN DENGAN KETEPATAN RUJUKAN PADA KASUS PERDARAHAN PASCASALIN KE RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU TAHUN 2015

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERDARAHAN POSTPARTUM PRIMER DI RSUD ROKAN HULU TAHUN 2010

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN PELATIHAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DALAM PELAKSANAAN STANDAR ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN TENTANG PELAKSANAAN 10T PADA ASUHAN KEHAMILAN DI PUSKESMAS SUKA MAKMUR KABUPATEN ACEH BESAR TAHUN 2012

PENGARUH PELATIHAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL TERHADAP KOMPETENSI BIDAN TENTANG MANAGEMEN AKTIF KALA III PERSALINAN KABUPATEN BOYOLALI

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL TAHUN NASKAH PUBLIKASI

PELATIHAN TERHADAP KETERAMPILAN BIDAN DALAM MELAKSANAKAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL

HUBUNGAN UMUR DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN ABORTUS INKOMPLIT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAHARIFIN ACHMAD PEKANBARU TAHUN 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. tingginya angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB), dalam

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA PADA IBU BERSALIN

BAB I PENDAHULUAN. tinggi rendahnya angka kematian ibu dan bayi. berkembang yaitu sebesar 99 persen (Wiknjosastro, 2002 hlm 23).

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG

HUBUNGAN PREMATURITAS DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD JEND. AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2016

Hubungan Pengetahuan Bidan Dengan Penerapan Penggunaan Partograf di Ruang Kebidanan RSUD Toto Kabila Kabupaten Bone Bolango

Yulrina Ardhiyanti, Faktor Ibu yang Berhubungan dengan Kejadian Persalinan Lama di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru

FACTORS-FACTORS WITH ROLE RELATED MIDWIFE VILLAGE IN EFFORT DERIVE MATERNAL MORTALITY WORKING WOMEN HEALTH REGION LHOONG DISTRICT OF ACEH BESAR

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU LEPAS TALI PUSAT

Harto P. Simanjuntak 1, Heru Santosa 2, Maya Fitria 2. Abstract

HUBUNGAN PREEKLAMSIA DAN PERDARAHAN ANTEPARTUM DENGAN KEJADIAN KEMATIAN JANIN DALAM RAHIM DI RUANG BERSALIN RSUD ULIN BANJARMASIN

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG

HUBUNGAN GRAVIDITAS DAN RIWAYAT ABORTUS DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA PADA IBU BERSALIN DI RSUD

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGISIAN PARTOGRAF SECARA LENGKAP OLEH BIDAN PRAKTEK MANDIRI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BUAYA PADANG

BAB I PENDAHULUAN. Menurut WHO tahun 2013, terdapat sekitar kasus kematian ibu

Hubungan Umur dan Paritas Dengan Kejadian Abortus Di RSUD Kabupaten Rokan Hulu 2015

Liva Maita, Na imatu Shalihah : Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Pemberian Kolostrum Pada Ibu Nifas Di Ruang Camar I Rsud Arifin Achmad Provinsi Riau

Yeni Yuniarti 2, Suesti 3 INTISARI

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PENDIDIKAN BIDAN DENGAN PENGGUNAAN PARTOGRAF DI PUSKESMAS PAGADEN PERIODE MARET SAMPAI JULI 2008

SISTEM RUJUKAN BIDAN DENGAN KASUS PRE EKLAMSIA DAN EKLAMSIA DI RSU DR. SAIFUL ANWAR MALANG

ASPEK PERLINDUNGAN HUKUM BAGI BIDAN DI KOMUNITAS

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM PADA IBU BERSALIN DI RSUD PRINGSEWU TAHUN 2016

Dinamika Kebidanan vol. 2 no.2. Agustus 2012

Gambaran Pengetahuan Ibu Mengenai Buku Kesesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Puskesmas Rancamanyar Baleendah Kabupaten Bandung

Desmariyenti, Nurlisis. Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat STIKes Hang Tuah Pekanbaru

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEMAMPUAN BIDAN DALAM MENDETEKSI DINI KASUS PREEKLAMSIA DI PUSKESMAS GAJAH MADA KABUPATEN INDRAGIRI HILIR TAHUN

ABOUT PARTOGRAPH WITH APPLICATION IN DIII STUDY PROGRAM OF MIDWIFERY AT STIKES A. YANI YOGYAKARTA

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Bersalin di Ruangan Camar II RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Tahun 2014

HUBUNGAN PELAKSANAAN ASUHAN SAYANG IBU DENGAN PROSES PERSALINAN DI RUANG BERSALIN BLUD RUMAH SAKIT KABUPATEN KONAWE

Meningkatkan Kinerja Bidan dalam Upaya Menurunkan Angka Kejadian Partus Lama di RSUD Rokan Hulu. Andriana* Syafneli**

Hubungan antara Umur dan Paritas Ibu dengan Kejadian Retensio Plasenta Eufrasia Zau, Endang BS Akbid Griya Husada Surabaya

PELAKSANAAN PENCEGAHAN INFEKSI PADA ASUHAN POST PARTUM OLEH BIDAN PRAKTIK SWASTA DI KABUPATEN KULON PROGO

HUBUNGAN ANTARA PARITAS DAN ANEMIA DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RUMAH SAKIT WILLIAM BOOTH SURABAYA PERIODE Lestrina *, Eny **

HUBUNGAN KEHAMILAN POSTTERM DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD ABDUL MOELOEK

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: Kartika Dewi Ayusti

Elmia Kursani Dosen STIKes HangTuah Pekanbaru, Indonesia ABSTRACT

BAB I PENDAHULUAN. ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa

HUBUNGAN FAKTOR RESIKO IBU BERSALIN DENGAN KEJADIAN PARTUS LAMA DI RSIA NORFA HUSADA BANGKINANG TAHUN 2013

HUBUNGAN ANTARA IBU HAMIL PRE EKLAMSI DENGAN KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RSUD SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Penyebab tingginya angka kematian ibu terutama disebabkan karena faktor

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: RATNAH

Volume 3 / Nomor 2 / November 2016 ISSN :

Medsains Vol. 1 No.01, Maret 2015 : 7-12

BAB I PENDAHULUAN kelahiran, angka ini sangat tinggi apabila dibandingkan angka-angka di

EVALUASI PROSES PELAKSANAAAN KELAS IBU HAMIL DI KABUPATEN BANYUMAS

BAB I PENDAHULUAN. Persalinan berawal dari pembukaan dan dilatasi serviks sebagai akibat

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN DENGAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015.

Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia ISSN : e-issn : Vol. 2, No 7 Juli 2017

Agus Byna 1, Laurensia Yunita 2, Indah Ratna Sari * *Korespondensi Penulis, Telepon : ,

ISSN Vol 5, November 2014

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PERTOLONGAN PERSALINAN PADA TENAGA KESEHATAN DI DESA LOLU KECAMATAN BIROMARU KABUPATEN SIGI. Abd.

BAB 1 PENDAHULUAN. Masalah Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) masih merupakan masalah

Heriani STIKES Al-Ma arif Baturaja Program Studi DIII Kebidanan Jln.Dr Mohammad Hatta No 687 B Baturaja.

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan umum yang layak. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU POSTPARTUM TERHADAP PELAKSANAAN KUNJUNGAN MASA NIFAS DI BIDAN PRAKTIK SWASTA NURACHMI PALEMBANG

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MASA KERJA BIDAN DENGAN KELENGKAPAN PENDOKUMENTASIAN LEMBAR PARTOGRAF DI WILAYAH KERJA IBI RANTING NGEMPLAK BOYOLALI TAHUN

BAB V PENUTUP. primer akibat robekan portio, perineum derajat II, dan hematoma vagina di

PERBEDAAN BIDAN YANG SUDAH MENGIKUTI DAN YANG BELUM MENGIKUTI PELATIHAN APN DENGAN PERTOLONGAN PERSALINAN SESUAI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR APN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN TEMPAT BERSALIN PADA IBU HAMIL (Studi Kasus di Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang)

Perdarahan Post Partum Akibat Anemia pada Ibu Hamil di RSUD Tugurejo Semarang

HUBUNGAN ANTARA PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya angka kematian ibu di dunia pada tahun 2000 disebabkan kehamilan

HUBUNGAN ANTARA PREEKLAMPSIA DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD ARJAWINANGUN TAHUN 2015

HUBUNGAN ANTARA ANEMIA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH DAN PERDARAHAN POSTPARTUM

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MASASE FUNDUS UTERI TERHADAP PENGETAHUAN DAN INVOLUSI UTERUS PADA IBU POSTPARTUM DI RUMAH SAKIT ISLAM SAMARINDA

BAB 1 PENDAHULUAN. Kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu perhatian dari World Health

BAB I PENDAHULUAN. indikator yang digunakan untuk memantau derajat kesehatan sekaligus sebagai

Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai Volume IV No.1 Edisi Juni 2011, ISSN: X

HUBUNGAN PARITAS DAN RIWAYAT SC DENGAN KEJADIAN PLASENTA PREVIA PADA IBU BERSALIN DI RSUD ABDOEL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2016

HUBUNGAN BERAT BADAN BAYI LAHIR DENGAN DERAJAT LASERASI JALAN LAHIR PADA IBU PRIMIPARA DI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG AMBULASI DINI DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2012

PELAKSANAAN PENDOKUMENTASIAN LEMBAR PARTOGRAF DALAM MEMONITOR PERSALINAN DI RSUD KOTA SURAKARTA

Frekuensi Kunjungan ANC (Antenatal Care) Pada Ibu Hamil Trimester III

KERANGKA ACUAN PELATIHAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF (PONEK)

PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN

PENATALAKSANAAN KASUS-KASUS EMERGENSI KEBIDANAN YANG BERASAL DARI RUJUKAN PELAYANAN KESEHATAN PRIMER DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JAYAPURA TAHUN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA DI RSUD Dr.H.Moch.ANSARI SALEH BANJARMASIN

HUBUNGAN KEHAMILAN GEMELI DAN PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA DI RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU TAHUN 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. Keadaan kehamilan kembar sebetulnya abnormal yang mungkin terjadi

PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENCY DASAR (PONED)

Ratna Feti Wulandari Akademi Kebidanan Pamenang Pare - Kediri

ANALISYS THE FULFILLMENT PARTOGRAPH IN MONITORING PHASE I FOR DECREASE MORTALITY IN DELIVERING BABY SeptiRianawati 1, YuliTrisnawati 2 ABSTRACT

PENGETAHUAN BIDAN MERUPAKAN FAKTOR DOMINAN TERHADAP KEPATUHAN BIDAN MENERAPKAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL

Pembentukan Puskesmas PONED ini diawali dengan pelatihan. Pelatihan PONED diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan bekerjasama dengan P2KP (Pusat

HUBUNGAN PERSALINAN LAMA DENGAN KEJADIAN ATONIA UTERI DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA 2009

Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, Volume 6, No. 3 Oktober 2010

THE RELATIONSHIP OF WORK, TRAINING AND SOURCES OF INFORMATION WITH KNOWLEDGE Of MIDWIVES ABOUT HYPNOBIRTHING IN MASS HEALTH CENTER OF BANDA ACEH

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kesehatan (Saifuddin, 2006). Menurut WHO (World Health Organization), pada tahun 2013 AKI

DETERMINAN MOTIVASI BIDAN DALAM MEMATUHI SOP PERTOLONGAN PERSALINAN DI KABUPATEN BANYUASIN DAN KOTA PALEMBANG PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2010

HUBUNGAN JAMINAN PERSALINAN DENGAN MOTIVASI MENGGUNAKAN KONTRASEPSI PADA WANITA USIA SUBUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGAGLIK I YOGYAKARTA TAHUN 2013

Transkripsi:

HUBUNGAN PELATIHAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DENGAN KETEPATAN PENATALAKSANAAN RUJUKAN PADA KASUS PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU TAHUN 2012 Dian Azani Dosen Akbid 165 Pekanbaru, Indonesia ABSTRACT Fulfillment of health human resources capable of providing health services in helping normal delivery standards-compliant, requiring the design of a leadingedge training for health workers. Training can improve knowledge and skills in providing normal delivery care is training Normal Delivery Care (APN). The purpose of this study was to determine the relationship Normal Delivery Care Training (APN) with the accuracy of the Case Management Referral Postpartum Hemorrhage at Arifin Achmad Riau Province in 2012. Postpartum hemorrhage at Arifin Achmad Riau Province in 2012. This study uses analytic design with cross sectional design. The population in this study was independently practicing midwives who work in the municipality of Pekanbaru PPH referrals to Arifin Achmad with a sample of 40 people. The sampling technique is total sampling. Research instrument using the checklist and data processing performed univariate presented in the form of a frequency distribution table, followed by bivariate analysis using computerized, by looking at the significance level (p-value) p <0.05. The results of the study there was a relationship between the training Normal Delivery Care (APN) with a precision reference to the management of postpartum hemorrhage in Arifin Ahmad Riau Province in 2012, evidenced by ῥ value = 0.004 (<0.05). It is expected that the midwife who has attended training Normal Delivery Care (APN) can carry out precision management of referral in cases of postpartum hemorrhage in accordance with Standard Operating Procedures (SOP) referral. Keywords : Normal delivery training, reference, haemorage postpartum Bibliography : 17 (2002-2008) PENDAHULUAN Pemenuhan sumber daya manusia kesehatan yang mampu memberikan pelayanan kesehatan dalam menolong persalinan normal yang sesuai standar, memerlukan suatu rancangan bagi tenaga kesehatan yaitu dengan mengikuti pelatihan. Pelatihan yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam memberikan asuhan persalinan normal adalah (APN) dengan tujuan seorang bidan mampu melaksanakan asuhan persalinan normal yang sesuai dengan pilar safemotherhood yaitu persalinan bersih, aman, sayang ibu dan berorientasi keselamatan. Dengan APN kita dapat mencegah kematian yang disebabkan perdarahan, eklamsia dan sepsis (JNPK-KR, 2008). Rencana strategi nasional melalui Making Pregnancy Safer (MPS) tentang upaya percepatan Jurnal Kebidanan STIKes Tuanku Tambusai Riau Page 55

Dian Azani penurunan AKI menggunakan kerangka fikir yang komprehensif dengan berfokus pada tiga kegiatan, yaitu akses kepelayanan terampil, akses upaya rujukan bila terjadi komplikasi, pencegahan kehamilan yang tidak diinginkan dan manajemen komplikasi aborsi yang tidak aman, untuk itu mutu sistem rujukan menjadi sesuatu yang penting untuk selalu dievaluasi dan diukur guna mendukung upaya penurunan AKI di Indonesia (BAPPENAS, 2007). Sistem rujukan pelayanan kegawatdaruratan maternal mengacu pada prinsip utama kecepatan dan ketepatan tindakan, efisien, efektif, dan sesuai dengan kemampuan dan kewenangan fasilitas pelayanan. Devies dan Elwyn (2006) menekankan bahwa suatu rujukan yang baik adalah mengirim pasien METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini menggunakan desain analitik, dengan rancangan cross sectional (potong lintang), yaitu peneliti mempelajari hubungan antara variabel bebas (faktor risiko) dengan variabel tergantung (efek) dengan melakukan pengukuran sesaat (variabel bebas dan tergantung dinilai hanya satu kali saja, yaitu menurut keadaan pada waktu dilakukannya observasi). Variabel independen pada penelitian ini adalah (Pelatihan Asuhan Persalinan Normal) dan dependen (ketepatan Penatalaksanaan Rujukan pada Kasus Perdarahan Postpartum). Penelitian ini dilakukan di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru di Bagian Rekam Medik pada tanggal 22-24 Juli 2013. Populasi pada penelitian ini adalah bidan praktik mandiri yang bekerja di wilayah Kotamadya yang tepat kepada pelayanan dan atau spesialis yang tepat dan dalam waktu yang tepat. Berdasarkan data dari RSUD Arifin Achmad Pekanbaru bahwa kasus rujukan perdarahan post partum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru yang terbanyak adalah kejadian retensio plasenta pada tahun 2010 sebanyak 70 kasus (88%), 2011 sebanyak 71 kasus (78%) dan 2012 sebanyak 92 kasus (84%). Dengan ditemukannya angka kejadian perdarahan postpartum tersebut, maka penulis tertarik untuk mengangkat judul penelitian Hubungan Pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN) dengan Ketepatan Penatalaksanaan Rujukan pada Kasus Perdarahan Postpartum di RSUD Arifin Achmad. Pekanbaru Tahun 2012 Pekanbaru yang melakukan rujukan perdarahan postpartum ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Tahun 2012 sebanyak 42 orang. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 42 orang. Teknik pengambilan sampel yang akan digunakan pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan teknik total sampling. Analisis yang digunakan menggunakan análisis univariat yang digunakan untuk mengetahui distribusi frekuensi setiap variabel dan analisis bivariat. yang dilakukan untuk melihat dua hubungan variabel yang meliputi 1) variabel independent dan 2) variabel dependent. Analisis menggunakan komputerisasi, dengan melihat tingkat kemaknaan (ρ-value) p<0,05. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian berdasarkan analisis univariat tentang hubungan Jurnal Kebidanan STIKes Tuanku Tambusai Riau Page 56

(APN) dengan ketepatan perdarahan postpartum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tahun 2012 didapatkan bahwa dari 40 bidan, 21 bidan (52,5%) tidak pernah mengikuti (APN), 19 bidan (47,5%) pernah mengikuti pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN). Sedangkan hasil penelitian tentang ketepatan perdarahan postpartum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tahun 2012 didapat bahwa dari 40 bidan yang melakukan rujukan perdarahan postpartum ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, terdapat 19 bidan (47,5%) yang tidak tepat melakukan ketepatan perdarahan postpartum dan 21 bidan (52,5%) yang melakukan ketepatan perdarahan postpartum. Menurut hasil analisis bivariat didapatkan bahwa dari 19 bidan (47,5%) yang pernah mengikuti pelatihan APN, 15 bidan (37,5%) tepat dalam melakukan perdarahan postpartum dan 4 bidan (10,0%) yang tidak tepat dalam melakukan penatalaksanaan rujukan pada kasus perdarahan postpartum. Sedangkan dari 21 bidan (52,5%) yang tidak pernah mengikuti pelatihan APN, 6 bidan (15%) tepat dalam melakukan penatalaksanaan rujukan pada kasus perdarahan postpartum dan 15 bidan (37,5%) yang tidak tepat dalam melakukan perdarahan postpartum. Dari hasil penelitian terdapat hubungan antara pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN) dengan ketepatan penatalaksanaan rujukan pada kasus perdarahan postpartum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tahun 2012, dibuktikan dengan ῥ value = 0,004 (<0,05). Menurut hasil penelitian Maria Wattimena tahun 2008 tentang analisis penerapan standar Asuhan Persalinan Normal (APN) oleh bidan di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sorong Papua Barat Tahun 2008 ( studi kualitatif ) bahwa untuk meningkatkan pengetahuan perlu adanya penyegaran atau pelatihan standar Asuhan Persalinan Normal (APN). Pelatihan standar APN adalah termasuk pendidikan nonformal, dan salah satu cara yang dapat diberikan kepada bidan untuk meningkatkan pengetahuannya. Pelatihan dilakukan terutama untuk memperbaiki efektifitas pegawai dalam mencapai hasil kerja yang telah ditetapkan, dengan maksud memperbaiki penguasaan keterampilan dan tekhnik-tekhnik pelaksanaan pekerjaan tertentu. KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa : Ada hubungan yang signifikan secara statistik antara (APN) dengan ketepatan Penatalaksanaan Rujukan pada Kasus Perdarahan Postpartum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tahun 2012, dibuktikan dengan ῥ value = 0,004 (<0,05). Berdasarkan Kesimpulan yang terdapat diatas, ada beberapa hal yang peneliti sarankan bagi pihak-pihak terkait, antara lain : a. Bagi Bidan Jurnal Kebidanan STIKes Tuanku Tambusai Riau Page 57

Dian Azani Agar bidan yang telah mengikuti pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN) dapat melaksanakan ketepatan penatalaksanaan rujukan pada kasus perdarahan postpartum sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) tentang rujukan, dan adanya pengawasan dari pihak terkait. b. Peneliti selanjutnya Peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang ketepatan penatalaksanaan rujukan, agar melanjutkan secara lebih spesifik dengan variabel yang lebih bervariasi (lainnya) atau peneliti diharapkan dapat meneliti dengan cara observasi langsung. DAFTAR PUSTAKA Alimul, Hidayat A, Azis, (2007). Metode Penelitian Kebidanan Tekhnik Analisis Data. Salemba Medika, Jakarta. Anita, (2008). Hubungan Kompetensi Bidan dalam Pelaksanaan Asuhan Persalinan Normal di Kabupaten Aceh Besar tahun 2007 BAPPENAS, (2007). Meningkatkan Kesehatan Ibu. http://bappenas.go.id/indeksph p/ indonesian MDG. 2007 Bungin, Burhan, (2005) Metode Penelitian Kuantitatif. Kencana, Jakarta. Depkes RI, (2004). Pengembangan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar. Jakarta Depkes RI, (2008). Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal, Jakarta, Jaringan Nasional Pelatihan Klinik Kesehatan Reproduksi. Hackert, Neville, (2001). Intisari Ilmu Kebidanan dan Kandungan. Jakarta, Widya Medika. Kepmenkes RI, (2007). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 369/MENKES/SK/III/2007 tentang Standar Profesi bidan. Jakarta, Pengurus Pusat IBI. Martaadisoebrata, djamhoer, et all, (2011). Bunga Rampai Obstetri dan ginekologi Sosial. Jakarta, Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Notoatmodjo, Soekidjo, (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta, Renika Cipta. Otto, Suliyanti. (2012). Hubungan Pelatihan Asuhan Persalinan Normal dengan Pengetahuan dan Keterampilan Bidan Desa dalam Pertolongan Persalinan di Kota Gorontalo Prawirohardjo, Sarwono. (2002). Pelayanan kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta, Bina Pustaka. Prawirohardjo, Sarwono. (2002). Ilmu Kebidanan. Jakarta, Bina Pustaka. Rochjati P, (2004). Rujukan Terencana dalam Sistem Rujukan Paripurna Terpadu Kabupaten/Kota.Surabaya, Airlangga Rochjati P, (2007). Sistem Rujukan di Kabupaten Kepulauan Riau. Yogyakarta, Fitramaya. Winkjosastro, hanifa. (2002). Ilmu Kebidanan. Jakarta, Bina Pustaka Jurnal Kebidanan STIKes Tuanku Tambusai Riau Page 58

Jurnal Kebidanan STIKes Tuanku Tambusai Riau Page 59