III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran

dokumen-dokumen yang mirip
III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2011 di SMP Negeri 1

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 13 Bandar Lampung pada semester

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 2 Tegineneng pada bulan Februari. semester genap Tahun Pelajaran 2012/2013.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swadhipa Natar pada semester genap

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Krui pada semester genap tahun

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMA Gajah Mada Bandar Lampung pada. bulan mei, semester genap tahun ajaran 2012/2013.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran

III. METODE PENELITIAN. Penelitian akan dilaksanakan di SMA Gajah Mada Bandar Lampung pada. siswa kelas XI semester genap Tahun Ajaran 2011/2012.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei semester genap tahun pelajaran

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap TP yaitu bulan. Mei 2010 di SMA Negeri 5 Bandar Lampung

III. METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilaksanakan di SMA Negeri 8 Bandar Lampung pada bulan. Oktober Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2010/2011.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2012/2013 di

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 1 Bandar Lampung pada semester genap

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2011 di SMA Persada

I. METODE PENELITIAN. di SMPN 3 Tulang Bawang Tengah pada bulan Mei Bawang Tengah yang terdiri dari lima kelas. Sedangkan sampel dalam

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Sawah Lama Bandar Lampung

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII SMP N 7 Bandarlampung pada bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap bulan Mei Tahun. Pelajaran 2012/2013 di SMP Negeri 1 Talang Padang.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap bulan Febuari Tahun. Pelajaran 2012/2013 di MA AL-hikmah Bandar Lampung.

III. METODE PENELITIAN. bulan November 2010 di SMP Negeri 19 Bandar Lampung.

METODE PENELITIAN. Tahun Pelajaran 2010/2011 di SMA Negeri 1 Tanjungbintang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA Semester

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 2012/2013 di

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 1 Pringsewu

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandar Lampung pada bulan. April Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di MA Al-Hikmah Bandar Lampung pada 5-

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Kampung Baru Bandar Lampung

III. METODE PENELITIAN. Bandar Lampung. Penelitian telah dilaksanakan pada semester ganjil, pada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil di SMA Negeri 7 Bandar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan November 2012 tahun pelajaran

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2010/2011,

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Natar Lampung Selatan, pada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2012/2013 di

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2013 di SMP Negeri 2

III. METODE PENELITIAN. Tempat penelitian adalah SMP Negeri 28 Bandar Lampung Tahun pelajaran

METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Februari yaitu pada semester genap. Tahun pelajaran 2012/2013 di SMP Negeri I Sekincau.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Pagelaran Kabupaten

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November semester ganjil Tahun. Pelajaran 2012/2013 di SMA Persada Bandar Lampung.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember semester ganjil tahun. pelajaran 2013/2014 di SMP Muhammadiyah 1 Gisting.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di MA Ma arif 06 Pasir Sakti pada semester

III. METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran

III. METODE PENELITIAN. Tempat penelitian adalah SMA Negeri 14 Bandar Lampung Tahun pelajaran

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2014 di SMA Negeri 1

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 25 Bandar Lampung pada bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Semester Genap Tahun Pelajaran 2010/2011,

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Mathla ul Anwar Bandar Lampung di kelas

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Perintis 1 Bandar Lampung pada

III.METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan di semester genap pada bulan Mei 2015

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan juli 2013 tahun pelajaran. 2013/2014 di SMP Negeri 22 Bandar Lampung.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli sampai september 2010 semester ganjil

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil bulan Oktober tahun. pelajaran 2012/2013, di SMP Negeri 8 Bandar Lampung.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November semester Ganjil di SMP

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap pada bulan Januari 2011

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 23 Bandar Lampung pada

METODE PENELITIAN. 2013/2014, di SMP Negeri 1 Seputih Banyak. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII semester genap

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2015/2016 di

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil bulan November tahun

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2013 tahun pelajaran

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April yaitu pada semester genap tahun. pelajaran 2014/2015 di SMAN 16 Bandar Lampung.

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA YP Unila

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2013 di SMA Negeri 1 Bandar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMA Al-Kautsar Bandarlampung pada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMA Negri 1 Natar kelas XI IPA 1 dan XI

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap bulan Mei 2013 tahun

III. METODE PENELITIAN. Penelitian inidilaksanakan di SMA NEGERI I Sidomulyo pada semester

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP N 5 Natar Lampung Selatan pada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Kartika II-2 Bandar Lampung pada

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei di SMA Negeri 8 Bandar. Lampung semester genap tahun pelajaran 2012/2013.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Punggur Kabupaten Lampung

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Maret 2013 di SMP Negeri 2

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Februari 2014 di SMP Negeri 1

III. METODE PENELITIAN. Bandar Lampung semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015 pada bulan

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember 2013 di SD Negeri 1

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan November 2012 di SMA Negeri

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Muhamadiyah 3 Bandar Lampung

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei di SMA Negeri 1 Terusan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di MTs Al-Huda Sidorahayu pada bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Maret 2013 di SMA Negeri 1. Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2015 di SMA Negeri 1. Tumijajar semester genap tahun pelajaran 2014/2015.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 1 Natar pada bulan Mei 2011

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMA Negeri 2 Gadingrejo pada bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah pada bulan Mei semester genap Tahun Pelajaran

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap pada bulan April tahun. pelajaran 2014/2015 di SMP Negeri 2 Jati Agung

III. METODE PENELITIAN. Penelitian inidilaksanakan pada semester genap, bulan Apriltahun pelajaran. 2013/2014, di SMA Negeri 1 Sukadana Lampung Timur.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 1 Merbau Mataram pada 24-

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei, 2013 di SMP N 19 Bandar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII semester genap pada bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April di SMP Negeri 20 Bandar. Lampung pada semester genap tahun pelajaran 2014/2015

III. METODE PENELITIAN. pelajaran 2012/2013 di SMA Negeri 1 Tulang bawang tengah. Tahun Pelajaran 2012/2013 SMA Negeri 1 Tulang Bawang Tengah yang

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember 2013 di SMP Negeri 4

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap bulan April tahun

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2013 di SMP Negeri 2 Way

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Mei 2014, di SMP Negeri 2

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Al-Kautsar Bandar Lampung pada bulan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 13 Bandar

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA semester ganjil

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di MTs Muhammadiyah 1 Natar pada bulan April. Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014.

Transkripsi:

26 III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 2010/2011, yaitu pada bulan April-Mei di SMA Arjuna Bandar Lampung. B. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester genap SMA Arjuna Bandar Lampung tahun pelajaran 2010/2011. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, yaitu mengambil dua kelas dari empat kelas yang memiliki kemampuan relatif sama secara acak. Sampel tersebut adalah siswa kelas X.3 sebagai kelas eksperimen 1 (STAD) dan siswa kelas X.4 sebagai kelas eksperimen 2 (NHT). C. Desain Penelitian Dalam penelitian ini, desain yang digunakan adalah pretes-postes kelompok tak ekuivalen. Terdiri dari dua kelompok penelitian, yaitu kelompok STAD dan kelompok NHT, yang dipilih secara cluster random sampling. Kelas eksperimen 1 diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, sedangkan kelas eksperimen 2 diberi perlakuan dengan model

27 pembelajaran kooperatif tipe NHT. Kedua kelas diberi pretes-postes yang sama dan kemudian hasilnya dibandingkan. Struktur desain penelitian ini adalah sebagai berikut : I O1 X1 O2 II O1 X2 O2 Gambar 1. Desain penelitian Keterangan : I = kelompok eksperimen 1; II = kelompok eksperimen 2; O1 = pretes; O2 = postes; X1 = perlakuan STAD; X2 = perlakuan NHT D. Prosedur Penelitian 1. Tahap Prapenelitian a) Membuat surat izin penelitian pendahuluan (observasi). b) Mengadakan observasi ke sekolah tempat diadakannya penelitian, untuk mendapatkan informasi tentang keadaan kelas yang akan diteliti. c) Mengambil dua kelas sebagai sampel secara acak. d) Mengambil data yang akan digunakan sebagai acuan dalam pembuatan kelompok. e) Menyiapkan perangkat pembelajaran yang akan digunakan selama proses pembelajaran di kelas. f) Menyusun Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), sesuai dengan materi pokok yang akan diteliti yaitu materi pokok keanekaragaman hayati, kompetensi dasar 3. 1 yaitu mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, ekosistem, melalui kegiatan pengamatan. Dan kompetensi dasar 3.2 yaitu mengomunikasikan

28 keanekaragaman hayati di Indonesia, dan usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam. g) Membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) yang disesuaikan dengan langkah-langkah pembelajaran. h) Membuat soal-soal pretes dan postes dalam bentuk essai untuk kelas eksperimen 1 dan 2. 2. Tahapan Penelitian Prosedur pelaksanaan pembelajaran di kelas dibagi menjadi dua yaitu pembelajaran kooperatif tipe STAD dan NHT. Pada setiap kelas dilakukan pembelajaran STAD dan NHT selama 3 pertemuan. Urutan prosedur pelaksanaannya sebagai berikut : Melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada materi pokok Keanekaragaman Hayati dengan masing-masing model yang ditetapkan. 1) Kelas eksperimen 1 (STAD) a. Kegiatan Awal a) Guru memberikan pretes dalam bentuk essai tentang keanekaragaman hayati pada pertemuan pertama. b) Guru menyampaikan kompetensi yang harus dicapai oleh siswa, berupa Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar (KD), indikator, dan tujuan pembelajaran. c) Guru memberikan motivasi. Pertemuan 1 dengan meminta seorang siswa berkulit putih dan seorang siswa berkulit hitam untuk berdiri di depan, Perbedaan apakah yang dapat kalian lihat pada kedua teman kalian? Mengapa hal ini dapat

29 terjadi?. Pertemuan 2 dengan mengajukan pertanyaan, Apakah keanekaragaman hayati memberikan manfaat dan nilai bagi kalian?. Pertemuan 3 dengan mengajukan pertanyaan, 1. Sebutkan alasan yang menyebabkan menurunnya keanekaragaman hayati (biodiversity)? 2. Sebutkan usaha pemerintah untuk melestarikan keanekaragaman hayati yang kalian ketahui. d) Guru memberikan apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa. Pertemuan 1 Apakah yang menyebabkan keanekaragaman hayati tingkat gen, spesies dan ekosistem?. Dan berikan contohnya masing-masing!. Pertemuan 2 Sebutkan manfaat dan nilai dari keanekaragaman hayati tersebut?. Pertemuan 3 Mengapa keanekaragaman hayati di suatu daerah dapat menurun? Dan bagaimana cara yang dapat kalian lakukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati?. b. Kegiatan Inti Kegiatan ini berupa penerapan kegiatan pembelajaran yang telah disusun dalam perencanaan. Prosesnya mengikuti urutan kegiatan yang terdapat dalam kegiatan pembelajaran. Adapun urutan langkah-langkahnya sebagai berikut : a) Penyajian Materi Guru menyajikan materi pokok keanekaragaman hayati secara garis besar.

30 b) Belajar dalam kelompok Setelah penyajian materi dilakukan, siswa diberikan lembar kerja kelompok dan diberi waktu lima menit untuk membacanya. Kemudian siswa mengelompok dalam kelompok kecil yang telah ditentukan untuk mengerjakan lembar kerja kelompok yang diberikan. Dalam mengerjakan lembar kerja ada beberapa kebijakan yang perlu diperhatikan yaitu setiap kelompok membahas lembar kerja yang berisi pertanyaan dan harus dijawab siswa dengan cara bekerjasama saling berdiskusi. c) Presentasi Setelah setiap kelompok mengerjakan lembar kerja, kemudian kelompok yang ditunjuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain mendengarkan kemudian menanggapi. c. Kegiatan Penutup a) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik. b) Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan dan siswa membacakan materi untuk pertemuan selanjutnya. c) Guru memberikan postes secara individual, berupa soal essai pada pertemuan terakhir.

31 2) Kelas eksperimen 2 (NHT) a. Kegiatan Awal a) Guru memberikan pretes berupa soal essai tentang keanekaragaman hayati pada pertemuan pertama. b) Guru menyampaikan SK, KD, indikator dan tujuan pembelajaran. c) Guru memberikan motivasi. Pertemuan 1 dengan meminta seorang siswa berkulit putih dan seorang siswa berkulit hitam untuk berdiri di depan, Perbedaan apakah yang dapat kalian lihat pada kedua teman kalian? Mengapa hal ini dapat terjadi?. Pertemuan 2 dengan mengajukan pertanyaan, Apakah keanekaragaman hayati memberikan manfaat dan nilai bagi kalian?. Pertemuan 3 dengan mengajukan pertanyaan, 1. Sebutkan alasan yang menyebabkan menurunnya keanekaragaman hayati (biodiversity)? 2. Sebutkan usaha pemerintah untuk melestarikan keanekaragaman hayati yang kalian ketahui. d) Guru memberikan apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa. Pertemuan 1 Apakah yang menyebabkan keanekaragaman hayati tingkat gen, spesies dan ekosistem?. Dan berikan contohnya masing-masing. Pertemuan 2 Sebutkan beberapa manfaat dan nilai dari keanekaragaman hayati tersebut?. Pertemuan 3 Mengapa keanekaragaman hayati di suatu daerah dapat menurun? Dan bagaimana cara yang dapat kalian lakukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati?.

32 b. Kegiatan Inti a) Guru memberikan penjelasan uraian materi pokok secara garis besar. b) Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa dengan nomor yang berbeda-beda. Kemudian guru membagikan LKS dan meminta siswa untuk mengerjakan dengan berdiskusi bersama teman kelompoknya. c) Guru memanggil satu nomor, kemudian siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama mengangkat tangan dan menyiapkan jawaban untuk dipresentasikan. c. Kegiatan Penutup a) Guru membimbing siswa merumuskan kesimpulan mengenai materi yang telah mereka diskusikan b) Guru memberikan postes berupa soal essai tentang keanekaragaman hayati pada pertemuan terakhir. E. Jenis dan Tehnik Pengambilan Data 1. Jenis Data a. Data kuantitatif yang diperoleh dari data kognitif. Data kognitif siswa berupa pengetahuan siswa terhadap materi yang diambil dengan memberikan pretest dan posttest yang berjumlah 11 soal essai yang dilaksanakan pada awal dan akhir pertemuan. Kemudian dihitung selisih antara nilai pretes dengan postes. Nilai selisih tersebut disebut N-gain, lalu dianalisis secara statistik.

33 b. Data kualitatif yang diperoleh dari lembar observasi aktivitas siswa untuk melihat proses belajar siswa selama pembelajaran berlangsung. Data proses belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung merupakan data yang diambil melalui observasi. Data tersebut dianalisis dengan menggunakan indeks aktivitas siswa. 2. Tehnik Pengambilan Data a. Pretes dan Postes Pengumpulan data dilakukan setelah proses pembelajaran setelah materi pokok selesai, dengan data yang digunakan data kuantitatif yang diperoleh melalui pretes dan postes dari dua kelas yang dijadikan sampel penelitian. Dalam penelitian ini, tes dilakukan sekali yaitu tes awal untuk mengukur kondisi awal sebelum diberi perlakuan (O1) dan tes akhir untuk mengukur kondisi akhir setelah diberi perlakuan (O2) dengan menggunakan soal tes yang sama tentang materi yang akan diberikan yaitu materi keanekaragaman hayati. b. Lembar Observasi Proses Belajar Lembar observasi proses belajar siswa berisi semua aspek kegiatan yang diamati pada saat proses pembelajaran berlangsung. Setiap siswa diamati kegiatan yang dilakukan dengan cara memberi tanda check list ( ) pada lembar observasi sesuai dengan aspek yang telah ditentukan.

34 Tabel 1. Lembar observasi aktivitas belajar siswa Aspek yang diamati No. Nama A B C D E F 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5 Jumlah (Widiyaningrum, 2010:44) F. Teknik Analisis Data 1. Analisis Data a. Data penelitian yang berupa nilai pretes, postes, dan N- gain. Untuk mendapatkan N-gain pada setiap pertemuan menggunakan rumus sebagai berikut: x 100 Keterangan : X = nilai postes, Y = nilai pretes dan Z = nilai maksimum, Rulon (dalam Loranz, 2008:2). Kemudian dianalisis menggunakan uji t dengan program SPSS 17, yang sebelumnya dilakukan uji prasyarat berupa:

35 1) Uji Normalitas Uji normalitas data dilakukan untuk melihat apakah kedua populasi berdistribusi normal atau sebaliknya. Uji normalitas data dilakukan menggunakan program SPSS versi 17. a. Hipotesis H0 : Sampel berdistribusi normal H1 : Sampel tidak berdistribusi normal b. Kriteria Pengujian Terima H0 jika Lhitung < Ltabel atau p-value > 0,05, tolak H0 untuk harga yang lainnya (Nurgiantoro, Gunawan, dan Marzuki, 2002:118). 2) Uji Homogenitas Apabila masing-masing data berdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan uji homogenitas. Uji homogenitas menggunakan uji Barlett (χ 2 ). a. Hipotesis H1 : Kedua sampel tidak homogen H0 : Kedua sampel homogen b. Kriteria Pengujian Terima H0 jika χ 2 hitung < χ 2 tabel, tolak H0 untuk harga yang lainnya (Riduan, 2004:177).

36 2. Pengujian Hipotesis 1) Uji Kesamaan Dua Rata-rata Untuk menguji hipotesis digunakan uji kesamaan dua rata-rata dan uji perbedaan rata-rata dengan menggunakan program SPSS 17. a. Hipotesis H0 = Rata-rata N-gain kedua sampel sama H1 = Rata-rata N-gain kedua sampel tidak sama b. Kriteria Uji Jika -ttabel< thitung < ttabel, maka H0 ditolak Jika thitung < -ttabel atau thitung > ttabel, maka H0 ditolak (Pratisto, 2004:13). 2) Uji Perbedaan Dua Rata-rata a. Hipotesis H0 = rata-rata N-gain pada kelas eksperimen 1 sama dengan kelas eksperimen 2. H1= rata-rata N-gain pada kelas eksperimen 1 lebih tinggi dari kelas eksperimen 2. b. Kriteria Uji Jika ttabel < thitung < ttabel, maka H0 diterima Jika thitung < -ttabel atau thitung >ttabel, maka H0 ditolak (Pratisto, 2004:10).

37 G. Pengolahan Data Aktivitas Siswa Data aktivitas siswa diperoleh selama proses pembelajaran berlangsung. Kemudian dianalisis menggunakan indeks aktivitas siswa. Langkah langkah yang dilakukan yaitu: 1) Menghitung rata rata skor aktivitas dengan menggunakan rumus: x i n x100% Keterangan = Rata-rata skor aktivitas siswa xi = Jumlah skor yang diperoleh N = Jumlah skor maksimum Belina (dalam Carolina, 2010:29) 2) Menentukan kategori indeks aktivitas siswa sesuai dengan klasifikasi pada tabel. Tabel 2. Klasifikasi Indeks Aktivitas Siswa Interval (%) Kategori 0,00 29,99 Sangat Rendah 30,00 54,99 Rendah 55,00 74,99 Sedang 75,00 89,99 Tinggi 90,00 100,00 Sangat Tinggi Dimodifikasi dari Hake (dalam Carolina, 2010:31)