Pengenalan Psikologi Islam. Pensyarah Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Education Calon Doktor Fiqh Sains & Teknologi

dokumen-dokumen yang mirip
SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 113 Pengenalan kepada Psikologi Islam

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 113 Pengenalan kepada Psikologi Islam

BAB V ANALISIS. Akhlak Islami: Integrasi Struktur Jasmani, Nafsani, dan Ruhani

Pensyarah: Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Studies Calon PhD- Fiqh Sains & Teknologi Calon PhD -Pendidikan Agama Islam

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1413 Psikologi Fisiologi. Minggu 2

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK1313 Psikolgi Pembelajaran

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

PSIKOLOGI ISLAMI: Cara Baru Memahami Eksistensi Manusia dalam Pendidikan Islam. Helmi Basyuni

Pensyarah: Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Studies Calon PhD- Fiqh Sains & Teknologi Calon PhD -Pendidikan Agama Islam

DINAMIKA JIWA DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI ISLAM PRA-PSIKOLOGI ISLAM (HAMKA, 1956) JIA/Juni 2013/Th.XIV/Nomor 1/45-59

mempunyai fungsi vital keberlangsungan dalam kehidupan manusia, karena keduanya merupakan daya yang bisa mengapresiasi, merespon, berfikir, dan

KOSEP FITRAH DALAM ISLAM Oleh: Saepul Anwar

DPIK A Pengantar Psikologi & Pengantar Bimbingan dan Kaunseling Islam

"PEMIMPIN ADIL NEGARA MAKMUR"

ADAB AMAR MAARUF DAN NAHI MUNKAR

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1813 Motivasi dan Emosi (Minggu 4)

UNIVERSITI TEKNOLOGI MALAYSIA STATUS DAN TANGGUNGJAWAB MANUSIA

1223/2 LATIH TUBI PENDIDIKAN ISLAM 2004 SET 3

KAYA TAPI ZUHUD. Oleh: Dr. Marzuki, M.Ag. (Dosen PKn dan Hukum FIS UNY)

ANTARA PRIA DAN WANITA

STRUKTUR KEPRIBADIAN. Muhammad Fadil Wisnawati Loeis ABSTRACT

TANGAN MENCATAT DI BUMI, JIWA MENDONGAK KE LANGIT Dr. Mohd Asri bin Zainul Abidin

Modul Pengajian Pemikiran Islam Di Singapura 2

Pendidikan Agama Islam Bab : 1 Eksistensi Manusia

Tazkiyah An-Nafs. Ust Muhammad Hidhir bin Muhammad Jamil

WD8013 Sejarah Pendidikan Islam I (Minggu 1) Pensyarah: Ustazah Dr Nek Mah Batri PhD

Majlis Ugama Islam Singapura Khutbah Jumaat 17 April 2015 / 27 Jamadilakhir 1436 Memahami Hikmah Dalam Pengamalan Agama

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut; Eksistensi spiritualitas guru dalam

TALIM MADANI #12 IMAN KEPADA ALLAH (PERBEDAAN MALAIKAT DAN MANUSIA)

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan mutu dan relevansi serta kualitas pendidikan yang baik dan

MENGIKUTI HAWA NAFSU

IâMÃIŠR šz IãQ MŠR šz IäQN¾šZ IâM±I

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 113 Pengenalan kepada Psikologi Islam

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.1 Nabi Adam AS.

KONSEP FITRAH MANUSIA DALAM AL-QUR AN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

Menerangkan akhlak Nabi Muhammad SAW. Menjelaskan akhlak Nabi adalah akhlak al-quran

PANDUAN : Tanggungjawab bapa terhadap kelahiran anak

BAB V SIMPULAN IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

MANUSIA DARI PERSPEKTIF SAINS DAN TEKNOLOGI

Kedudukan Tauhid Dalam Kehidupan Seorang Muslim

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

Mutiara Islahul Qulub 3

SKEMA JAWAPAN BAHAGIAN A

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1013 Psikologi Personaliti Kaedah-Kaedah Pengkajian Personaliti (Minggu 3)


1223/2 LATIH TUBI PENDIDIKAN ISLAM 2004 SET 2

WD8013 Sejarah Pendidikan Islam I (Minggu 2) Pensyarah: Ustazah Dr Nek Mah Batri PhD

Allah berfirman. Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang bergejolak di dalam dada.

PENDAHULUAN IDA102 MANUSIA DAN AGAMA 21/02/2013 BAB 4 KONSEP AKHLAK II. Maruwiah Ahmat Peranan Akhlak dalam Kehidupan

???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

BAHAGIAN A (20 markah)

Pengenalan Psikologi Islam (Minggu 3)

DAFTAR TERJEMAH. No Hal Kutipan Bab Terjemah


Pertama : Menghormati kedua ibu bapa. Firman Allah SWT dalam surah al-isra' ayat 23:

FIQH KEUTAMAAN FIQH AWLAWIYYAT (KARANGAN PROF. DR. YUSUF ABDULLAH AL-QARADAWI. Disediakan Oleh : Irny Suzila Ishak PENGENALAN PENGERTIAN FIQH

BAB I PENDAHULUAN. Anwar Sutoyo, Bimbingan dan Konseling Islami (Teori dan Praktik), Pustaka Pelajar, Yogjakarta, 2013, hal

Jika kamu mengikuti kebanyakan manusia di bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. [Q.S. 6 : 116]

Kedudukan Akal Dalam Islam

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

SAINS DALAM AL-QURAN 2

Khatamul Anbiya (Penutup Para Nabi)

Pendidikan Agama Islam

Malu Kepada Allah. Khutbah Pertama:

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

Penawar Bagi Hati (Asy-Syeikh Abdul Qadir bin Abdul Muthalib Al-Indonesia Al-Mandili)

TASAWWUR ISLAM. Kertas 1. Satu jam lima belas minit

PROPORSI HUBUNGAN ANTARA KEILMUAN DAN KEAGAMAAN

LALUAN KEHIDUPAN

???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

4 Antara yang berikut yang manakah fungsi akal kepada manusia?

SIJIL PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 313 Psikologi Pendidikan (Minggu 6)

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK1913 Kaunseling Keluarga (Minggu 4)

TAKWA, ZIKIR, DAN IKHLAS

DALIL2 SYARA TENTANG KECINTAAN HAMBA KEPADA ALLAH TA ALA. Umumnya kenal itu pelajaran tauhid, cinta itu pelajaran tasawuf.

Diploma Pengajian (Separuh Masa)

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Islam dan Problematika Agama dan Akidah

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1813 Motivasi dan Emosi (Minggu 5)

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan

Pendidikan Agama Islam

RAMADAN Oleh Nurcholish Madjid

Motivasi Agar Istiqomah


Institut Pengajian Tinggi Al-Zuhri

Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

JSU SET 4 KERTAS 1 JADUAL SPESIFIKASI UJIAN TASAWWUR ISLAM KERTAS 1 SPM SET 4

Pendidikan Agama Islam

Mempersembahkan... SEQ. Training Kewirausahaan. Menjadi Pebisnis Amanah & Tawadhu

BAB I PENDAHULUAN. mengajar dengan materi-materi kajian yang terdiri dari ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu

2. THABAT (TETAP) CIRI2 KEISTIMEWAAN ISLAM 7. ALAMIYYAH (SARWAJAGAT)

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah

DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1413 Psikologi Fisiologi. Minggu 3

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

١٢٢٣/2 PENDIDIKAN ISLAM SET 2

Transkripsi:

Pensyarah Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Education Calon Doktor Fiqh Sains & Teknologi

Qalb(hati)-1 Secara tegas Al-Ghazali (dalam Abul Mujib dan Jusuf Mudzakir, 2001) melihat kalbu dari dua aspek, yaitu kalbu yang bersifat jasmani dan kalbu yang bersifat ruhani. Kalbu jasmani adalah salah satu organ yang terdapat di dalam tubuh manusia berupa segumpal daging yang berbentuk seperti buah sanubar (sanubari) atau seperti jantung pisang yang terletak di dalam dada sebelah kiri. Kalbu ini lazimnya disebut jantung. Sedangkan kalbu ruhani adalah sesuatu yang bersifat halus (lathif), rabbani dan ruhani yang berhubungan dengan kalbu jasmani. Bagian ini merupakan esensi manusia.

Qalb(hati)-2 Al-Ghazali berpendapat bahwa kalbu memiliki insting yang disebut dengan al-nur al-ilahy (cahaya ketuhanan) dan al-bashirah albathinah (mata batin) yang memancarkan keimanan dan keyakinan. Al-Zamakhsyariy (dalam Abul Mujib dan Jusuf Mudzakir, 2001) menegaskan bahwa kalbu itu diciptakan oleh Allah s.w.t. sesuai dengan fitrah asalnya dan berkecenderungan menerima kebenaran dari-nya. Dari sisi ini, kalbu ruhani merupakan bagian esensi dari nafs manusia. Kalbu ini berfungsi sebagai pemandu, pengontrol dan pengendali struktur nafs yang lain.

Qalb(hati)-3 Apabila kalbu ini berfungsi secara normal maka kehidupan manusia menjadi baik dan sesuai dengan fitrah aslinya. Manusia tidak sekedar mengenal lingkungan fisik dan sosialnya, melainkan juga mampu mengenal lingkungan spiritual, ketuhanan dan keagamaan. Oleh karena itulah maka kalbu disebut juga fithrah ilahiyah atau fithrah rabbaniyah-nuraniyah.

Qalb(hati)-4 Kalbu mampu memperoleh pengetahuan (al-ma rifah) melalui daya cita rasa (al-zawqiyah). Kalbu akan memperoleh puncak pengetahuan apabila manusia telah mensucikan dirinya dan menghasilkan ilham (bisikan suci dari Allah s.w.t.) dan kasyf (terbukanya dinding yang menghalangi kalbu).

Qalb(hati)-5 Potensi kalbu tidak selamanya menjadi tingkah laku yang baik. Baik buruknya sangat tergantung pada pilihan manusia itu sendiri. Hal tersebut seperti yang dijelaskan dalam sebuah hadis: Sesungguhnya di dalam tubuh terdapat segumpal daging. Apabila ia baik maka semua tubuh menjadi baik, tetapi apabila ia rosak maka semua tubuh menjadi rosak pula. Ingatlah bahwa ia adalah kalbu(hati) (HR. Al-Bukhari dari Nu man ibn Basyir).

Qalb(hati)-5 Daya kalbu tidak terbatas pada pencapaian kesadaran, tetapi mampu mencapai tingkat supra-kesadaran. Kalbu mampu menghantarkan manusia pada tingkat spiritualitas, keagamaan dan ketuhanan. Semua tingkatan itu merupakan tingkatan supra-kesadaran manusia, sebab kedudukannya lebih tinggi daripada rasio manusia. Manusia dengan kalbunya mampu membenarkan wahyu. Kebenaran wahyu ada yang bersifat rasional dan ada pula yang bersifat supra- rasional. Sifat rasional dapat ditangkap oleh daya akal manusia, sedang sifat supra-rasional hanya dapat ditangkap oleh kalbunya. Dengan begitu, fungsi kalbu bukan sekedar merasakan sesuatu, melainkan juga berfungsi untuk menangkap pengetahuan yang bersifat supra-rasional.

Dimensi Nafsu (An-Nafsu)-1 Nafsu dalam terminologi psikologi dekat dengan sebutan konasi (daya karsa). Konasi (kemauan) adalah bereaksi, berbuat, berusaha, berkemauan, dan berkehendak. Aspek konasi kepribadian ditandai dengan tingkah laku yang bertujuan dan impuls untuk berbuat. Nafsu menunjukan struktur di bawah sadar dari kepribadian manusia. Apabila manusia mendominasi nafsunya maka kepribadiannya tidak akan mampu bereksistensi, baik di dunia apalagi di akhirat. Manusia yang memiliki sifat ini pada hakikatnya memiliki kedudukan sama dengan binatang bahkan lebih hina:

Dimensi Nafsu (An-Nafsu)-2 Dan Sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang yang lalai. (QS. Al-A raf: 179)

Dimensi Nafsu (An-Nafsu)-3 Nafsu memiliki dua kekuatan yaitu, al-ghadhabiyah dan alsyahwaniyah. Al-ghadhabiyah adalah suatu daya yang berpotensi untuk menghindari diri dari segala yang membahayakan. Al-ghadhabiyah dalam terminologi psikoanalisa disebut dengan difence mechanisme, yaitu tingkah laku yang berusaha membela atau melindungi ego terhadap kesalahan, kecemasan dan rasa malu, perbuatan untuk melindungi diri sendiri dan memanfaatkan dan merasionalisasikan perbuatannya sendiri. Sedangkan al-syahwaniyah atau syahwat adalah suatu daya yang berpotensi untuk menginduksi diri dari segala hal yang menyenangkan. Syahwat dalam terminologi psikologi disebut dengan appetite, yaitu suatu hasrat (keinginan, birahi, hawa nafsu), motif atau impuls berdasarkan perubahan keadaan fisiologi.

Dimensi Nafsu (An-Nafsu)-4 Prinsip kerja nafsu mengikuti prinsip kenikmatan (pleasure principle). Prinsip kerja nafsu ini memiliki kesamaan dengan prinsip kerja jiwa binatang, baik binatang buas maupun binatang jinak. Binatang buas memiliki impuls agresif (menyerang), sedangkan binatang jinak memiliki impuls seksual. Oleh karena prinsip inilah maka nafsu disebut juga fithrah hayawaniyah.

Aspek Ruhiyah (Ruh) - 1 Ruh merupakan substansi psikis manusia yang menjadi esensi kehidupannnya. Ruh adalah pembeza antara esensi manusia dengan esensi mahluk lain. Ruh berbeza dengan spirit dalam terminologi psikologi, sebab term ruh lebih kepada subtansi, berbeza dengan spirit yang lebih kepada akibat atau efek dari ruh.

Aspek Ruhiyah (Ruh) -2 Menurut Al-Ghazali (dalam Abdul Mujib dan Jusuf Mudzakir, 2001) ruh merupakan sesuatu yang halus (lathifah) yang bersifat ruhani. Ia dapat berfikir, mengingat, mengetahui dan sebagainya. Ruh juga merupakan penggerak bagi keberadaan jasad manusia (nyawa) yang bersifat ghaib.

Aspek Ruhiyah (Ruh) -3 Pembahasan mengenai ruh dibahagi menjadi dua, pertama, ruh yang berhubungan dengan zatnya sendiri, dan kedua ruh yang berhubungan dengan badan jasmani. Ruh yang pertama disebut dengan al-munazzalah, sedang yang kedua disebut dengan al-gharizah, atau disebut dengan nafsaniah. Ruh al-munazzalah berkaitan dengan esensi asli ruh yang diturunkan atau diberikan secara langsung dari Allah s.w.t. kepada manusia. Ruh ini esensinya tidak berubah, sebab jika berubah bererti berubah pula eksistensi manusia.

Aspek Ruhiyah (Ruh) -4 Ruh ini diciptakan di alam ruh ( alam arwah) atau di alam perjanjian. Karena itu ruh al-munazzalah ada sebelum tubuh manusia itu ada, sehingga sifatnya sangat gaib yang adanya hanya diketahui melalui informasi wahyu. Ruh al-munazzalah melekat pada diri manusia. Ruh ini dapat dikatakan sebagai fitrah asal yang menjadi esensi (hakikat) struktur manusia. Fungsinya berguna untuk memberikan motivasi dan menjadikan dinamisasi tingkah laku. Ruh ini membimbing kehidupan spiritual nafsani manusia untuk menuju pancaran nur ilahi yang suci yang menerangi ruangan nafsani manusia, meluruskan akal budi dan mengendalikan impulsimpuls rendah.

Peranan Ahli Psikologi Islam 1. Mementingkan Al-Nafs disebut 300 x "(Iaitu) orang-orang yang beriman dan tenang tenteram hati mereka dengan zikrullah". Ketahuilah dengan "zikrullah" itu, tenang tenteramlah hati manusia. (Surah Ar-Raad:46)

Oleh itu, bukankah ada baiknya mereka mengembara di muka bumi supaya - dengan melihat kesan-kesan yang tersebut - mereka menjadi orang-orang yang ada hati yang dengannya mereka dapat memahami, atau ada telinga yang dengannya mereka dapat mendengar? (Tetapi kalaulah mereka mengembara pun tidak juga berguna) kerana keadaan yang sebenarnya bukanlah mata kepala yang buta, tetapi yang buta itu ialah mata hati yang ada di dalam dada. (surah Al-Hajj:46)

2.2. Peranan Ahli Psikologi Masyarakat menyeru kepada amar maaruf nahi munkar mendekati dan mencintai Islam Dan hendaklah ada di antara kamu satu puak yang menyeru (berdakwah) kepada kebajikan (mengembangkan Islam), dan menyuruh berbuat segala perkara yang baik, serta melarang daripada segala yang salah (buruk dan keji). Dan mereka yang bersifat demikian ialah orang-orang yang berjaya. (Surah al-imran:104)

Bukanlah suatu yang mustahil Surah An Nahl:125 Serulah ke jalan Tuhanmu (wahai Muhammad) dengan hikmat kebijaksanaan dan nasihat pengajaran yang baik, dan berbahaslah dengan mereka (yang engkau serukan itu) dengan cara yang lebih baik; sesungguhnya Tuhanmu Dia lah jua yang lebih mengetahui akan orang yang sesat dari jalannya, dan Dia lah jua yang lebih mengetahui akan orang-orang yang mendapat hidayah petunjuk.

3. Menjadi Pemimpin pada Diri Sendiri (Model Rasulullah) Demi sesungguhnya, adalah bagi kamu pada diri Rasulullah itu contoh ikutan yang baik, iaitu bagi orang yang sentiasa mengharapkan (keredaan) Allah dan (balasan baik) hari akhirat, serta ia pula menyebut dan mengingati Allah banyakbanyak (dalam masa susah dan senang)

Tiap-Tiap seorang dari kamu adalah pemimpin dan akan diminta bertanggungjawab kepada orang-orang yang berada di bawah jagaannya. Seorang ketua negara bertanggungjawab ke atas rakyatnya dan akan disoal oleh Allah akan kepimpinannya. Seorang isteri bertanggung jawab di rumahnya dan akan disoal berkenaan tanggungjawabnya, seorang anak bertanggungjawab ke atas harta bapanya dan dia juga akan disoal, begitu juga seorang hamba atau kamu adalah pemimpin, dan bertanggungjawab kepada apa yang dipimpin. Hadith Riwayat Bukhari