Minggu 03 a Alat Pemodelan
Fungsi Alat Pemodelan Flowchart Business Process Model and Notation (OMG) Data Flow Diagram Unified Modeling Language (OMG) Database Model
Dapat memfokuskan perhatian pada halhal penting tanpa kita terlibat lebih jauh. Menguji pengertian analis sistem terhadap kebutuhan pemakai dan membantu desainer sistem untuk membangun sistem. Dapat mendiskusikan perubahan kebutuhan pemakai disertai resiko dan biaya.
Contoh 1: Contoh 2: Pelamar Operator Bag. SDM Manajer SDM Mulai Mulai Pemasangan iklan lowongan pada mediamedia Pemasangan iklan lowongan pada mediamedia Berkas-berkas lamaran, CV, dan dokumen lainnya Berkas-berkas lamaran, CV, dan dokumen lainnya Data Pelamar diinput ke dalam database pelamar Data Pelamar diinput ke dalam database pelamar Database Pelamar Database Pelamar Selesai Selesai
System Flowchart Arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem Document Flowchart Arus dari laporan dan formulir Schematic Flowchart Gambaran prosedur dalam sistem dengan simbol nyata Program Flowchart Rincian langkah-langkah dari proses program Process Flowchart Banyak dipakai oleh teknik Industri, berisi proses dalam suatu prosedur
Entry Matakuliah (Kode, Nama, dll) Entry Dosen (NIK, Nama, dll) Entry Mahasiswa (NRP, Nama, dll) Penyimpanan Mengurutkan Matakuliah berdasarkan Kode Matakuliah Mahasiswa Yang tidak Cuti Pada semester ini Daftar Mahasiswa Aktif Daftar Matakuliah Terurut berdasar Kode Matakuliah
Terminal : start/end Inisialisasi Input / output Logika keputusan Proses Penguhubung/konektor
Operasional : entry, cetak laporan Movement : distribusi, pengiriman Storage Inspection : pemeriksaan berkas Delay
BPMN menyediakan notasi umum sehingga orang-orang yang terkait dengan proses dapat mengekspresikannya dengan grafis agar lebih jelas, standar dan lengkap. BPMN tidak hanya standarisasi proses dalam organisasi, tetapi juga memperluas bidang tindakan bagi mereka untuk dibagikan dan dipahami oleh mitra bisnis yang berbeda. Tujuan BPMN adalah pengembangan notasi untuk menjadi sederhana dan adoptable oleh analis bisnis.
Contoh 1: Contoh 2:
DFD adalah suatu alat pemodelan yang digunakan untuk memodelkan fungsi dari sistem, menggambarkan secara rinci mengenai sistem sebagai jaringan kerja antar fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan menunjukkan dari dan ke mana data mengalir serta penyimpanannya. Pada umumnya dimulai dari level 0, 1, 2, dst. Level ke-0 biasa disebut diagram konteks yang menggambarkan sistem secara global.
Setiap penurunan ke level yang lebih rendah, yaitu 1, 2, dst maka proses-proses akan diurai lebih rinci dengan spesifikasi lebih jelas. Disebut DFD levelled. DFD level terakhir yang tidak bisa dipecah atau di-breakdown aliran data-nya diberi penjelasan dengan kamus data (data dictionary) serta Spesifikasi Proses (Process Specification / PSPEC).
Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya. UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP dan sekelompok perangkat tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut. UML mulai diperkenalkan oleh Object Management Group, sebuah organisasi yang telah mengembangkan model, teknologi, dan standar OOP sejak tahun 1980-an. UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti lunak dan pengembangan sistem.
Model basis data menyatakan hubungan antar rekaman (record) yang tersimpan dalam basis data. (Struktur data logis) Ada beberapa model basis-data, yaitu : 1. Entity-Relationship Model 2. Relational Model 3. Object-oriented Model 4. Semi-structured Model 5. Older models: network model and hierarchical model