ANALISIS KEMANDIRIAN SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENERAPKAN TEORI BELAJAR HUMANISTIK

dokumen-dokumen yang mirip
RESPONS SISWA TERHADAP SAJIAN SIMBOL, TABEL, GRAFIK DAN DIAGRAM DALAM MATERI LOGARITMA DI SMA

PENERAPAN PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP N 1 BANGUNTAPAN

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN OPEN ENDED SISWA KELAS X SMA TAMAN MADYA JETIS YOGYAKARTA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI FLUIDA

TANGGAPAN SISWA TERHADAP MODEL PEBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI FOTOSINTESIS DI SMP NEGERI 8 BANDA ACEH

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL E-LEARNING PADA MATERI KEPERAWATAN BENCANA DASAR SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HARAPAN BANGSA BANDA ACEH

ABSTRAK. Kata kunci: model pembelajaran rotating trio exchange (RTE), hasil belajar ABSTRACT

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Anggun Triana *), Ahmad Hamid, Tarmizi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Unsyiah

Penerapan Scaffolding Untuk Pencapaian Kemandirian Belajar Siswa

EFEKTIFITAS GABUNGAN TES SUBJEKTIF DAN TES OBJEKTIF DALAM MENGEVALUSI HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP NEGERI 11 BANDA ACEH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

PENERAPAN STRATEGI PETA KONSEP TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN PADA MATERI HIMPUNAN

Economic Education Analysis Journal

HUBUNGAN ASPIRASI MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN PADA MATERI GERAK HARMONIK

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 1 No 1, November 2013

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION

Penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Motivasi di MAN Blangpidie

Kata kunci: Model Inkuiri Terbimbing, hasil belajar

Kata kunci : Efikasi Diri, Kemandirian Belajar, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)

KESULITAN MAHASISWA PPG PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNSYIAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI BANDA ACEH

Kata kunci : model mind mapping, media mindjet mindmanager, analisis vektor

Pendahuluan Matematika merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang perhitungan yang memiliki simbol-simbol tertentu.menurut Sisdiknas UU no.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT DI KELAS IX MTSN 4 BANDA ACEH

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA

PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VII DI MTs SULAMUL HUDA

PENERAPAN TEORI BRUNER BERBANTUAN KARTU SAPURA PADA PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT DI SMP

HAMBATAN SISWA SISWI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 22 PONTIANAK DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI ARTIKEL PENELITIAN OLEH

MINAT SISWA KELAS XI SMA N 1 PUNDONG KABUPATEN BANTUL TERHADAP PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI WANGON

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR PADA SISWATUNAGRAHITA KELAS 7. Oleh: Tawar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memenuhi derajat sarjana S-1 Pendidikan Matematika

LAPORAN TUGAS AKHIR. Topik Tugas Akhir: Penelitian Pendidikan Matematika

PERSEPSI SISWA SMP MUHAMMADIYAH SANDEN TERHADAP PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI

Meli Andani (1), Cut Nurmaliah (2), Safrida (3) Jurusan Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Syiah Kuala

ANALISIS KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIK SISWA MTs DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE

E-journal Prodi Edisi 1

Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 15, No. 2, Desember 2015 (59-63)

TINGKAT KEPUASAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL DAN KONSELING INDIVIDUAL PADA SISWA SMP NEGERI 8 YOGYAKARTA

Yuliana Sapraptiningtyas Budiharti, S.Si., M.Pd Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

Pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe student facilitator and explaining terhadap pemahaman matematik peserta didik

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ASSURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 BANDA ACEH ABSTRAK

MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR ATEMATIKA DENGAN METODE MULTIPLE INTELLIGENCE SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 SANDEN

Umi Masitah Pendidikan Ekonom, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo

EVALUASI PEMBELAJARAN TEAM TEACHING PADA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 YOGYAKARTA JURNAL SKRIPSI

MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR TENTANG FPB DAN KPK MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN EKSPOSITORI

PENGARUH FAKTOR EKSTERNAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 1 RANDANGAN KABUPATEN POHUWATO SKRIPSI OLEH IMRAN RAHIM

USING PROBLEM BASED LEARNING MODEL TO INCREASE CRITICAL THINKING SKILL AT HEAT CONCEPT

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

ARTIKEL SKRIPSI OLEH PUTU AMIK WIANTARI NIM

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Program Strata Satu (S-1)

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA N 4 BATAM TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN BOROWETAN TAHUN AJARAN 2012/2013

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS SISWA SD KELAS III

Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika Vol. 1 No. 4, Maret 2017

PEMANFAAATAN KEBUN BIOLOGI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN Eva Nauli Taib Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA KELAS VIIIE DI MTSN SAMPUNG

Rini Tri Irianingsih 47

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif dengan metode deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan. obyek sesuai dengan apa adanya.

Oleh: AKROUN NAFIANI NIM Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan. untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan

p-issn : e-issn :

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

ANALISIS TENTANG SIKAP SISWA SMP KELAS IX TERHADAP SEKOLAH LANJUTAN ATAS DI KECAMATAN KAMPAR KIRI HULU

PENERAPAN KONSELING KELOMPOK REALITAS UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMK NEGERI 3 MAKASSAR

Unesa Journal of Chemical Education ISSN: Vol. 2, No. 3, pp September 2013

MODEL INQUIRY TRAINING DENGAN SETTING KOOPERATIF DALAM PEMBELAJARAN IPA-FISIKA DI SMP

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Diajukan Oleh: INDAH SUROSOWATI A PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJARSISWA JURNAL. Oleh ERNILA INDAH FEBRIKA SUGIYANTO BAHARUDDIN RISYAK

Kata Kunci: cooperative learning of jigsaw type, student activities and learning outcomes

Program Studi Pendidikan IPA Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

PENERAPAN MEDIA E-BOOK TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DI KELAS X JURUSAN TKJ SMK NEGERI 4 PONTIANAK

PENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI METODE LEARNING TOGETHER

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A

C. Melawati. et. al. JRPK Vol. 4 No. 1 Desember 2014

PENGARUH PENDEKATAN MODEL-ELICITING ACTIVITIES

PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1)

BAB III METODE PENELITIAN. A. Waktu dan Tempat Penelitian. Penelitian ini dilakukan pada bulan 1 April sampai 30 Juni 2014

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

MATHEdunesa Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume 3 No 2 Tahun 2014

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEAMS GAMES TOURNAMENTS SISWA KELAS VIID SMP NEGERI 2 DUKUN, MAGELANG

BAB III METODE PENELITIAN

1. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum 2016

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE (TTW) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

Implementasi Model Pembelajaran... (Iqbal Wahyu Perdana) 1

TINGKAT MINAT SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN GULING DEPAN KELAS VIII TAHUN AJARAN 2016/2017 DI SMP NEGERI 7 KOTA MAGELANG

Economic Education Analysis Journal

Transkripsi:

JURNAL GANTANG Vol. II, No. 2, September 2017 p-issn. 2503-0671, e-issn. 2548-5547 Tersedia Online di: http://ojs.umrah.ac.id/index.php/gantang/index ANALISIS KEMANDIRIAN SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENERAPKAN TEORI BELAJAR HUMANISTIK Anzora anzora199@gmail.com Program Studi Pendidikan Matematika FKIP- Universitas Abulyatama 2017 Abstrak Dalam dunia pendidikan, yang harus diperhatikan terhadap siswa adalah karakter dan perbedaan individual. Siswa diarahkan untuk dapat mengembangkan potensi keannya tanpa ada tekanan, paksaan, ataupun kekerasan dari guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kean siswa dan respon siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam dengan penerapan teori belajar humanistik pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat. Subjek penelitiannya adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam. Pengumpulan data menggunakan angket dan lembar observasi. Data diolah dengan menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa, tingkat kean siswa dengan menerapkan teori belajar humanistik dalam proses pembelajaran matematika pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat berada pada kategori, pada lima indikator kean siswa yaitu ketidaktergantungan terhadap orang lain 73,9%, disiplin 86,95%, tanggungjawab 73,9%, inisiatif 86,95%, dan kontrol diri 78,25%. Sedangkan indikator percaya diri 65,2% berada pada kategori cukup, respon siswa terhadap penerapan teori belajar humanistik dalam proses pembelajaran adalah positif dengan persentase 72%. Kata kunci: teori belajar humanistik, kean siswa Abstract In education field, things must be considered against students are the character and individual differences. Students are directed to develop their self-reliance potential without any pressure, coercion, or violence from teachers. This study aims to determine the independence of students and the response of students of class X SMA Negeri 1 Teluk Dalam with the application of humanistic learning theory on the topic of equation and quadratic inequality. Research subjects are all students of grade X SMA Negeri 1 Teluk Dalam. Data collection method used are questionnaires and observation sheets. The data is processed by using percentage analysis. The results showed that the level of student independence by applying the theory of humanistic learning in the process of learning mathematics on the topic of equation and quadratic inequality is in the independent category, the five indicators of independence of students: the dependence of others 73.9%, discipline 86.95%, responsibility 73.9%, 86.95% initiative, and self-control 78.25%. While self-confident indicator 65.2% are 99

JURNAL GANTANG. September 2017; II(2): 99 103 p-issn. 2503-0671 e-issn. 2548-5547 in the self-sufficient category, student's response to application of humanistic learning theory in the learning process is positive with the percentage of 72%. Keywords: humanistic learning theory, student s independency I. Pendahuluan Konsep pendidikan nasional, bahwa core value pendidikan nasional adalah independency (kean). Kean dalam hal ini merupakan karakteristik individu sehingga mampu membuat keputusan sendiri setelah secara matang dan konsekuen mampu mensistem dan mensinergikan lingkungannya secara baik (Mustofa Kamil, 2010: 133). Kean dalam belajar adalah aktivitas belajar yang berlangsungnya dengan dorongan kemauan sendiri, pilihan sendiri dan tanggung jawab sendiri oleh siswa. Kean dalam belajar sangat diperlukan untuk membentuk pribadi siswa yang percaya diri, bertanggung jawab dan mampu mengatasi masalah. Kean belajar siswa akan mengantarkan siswa untuk belajar menganalisa dan mengembangkan pikiran kritis. Pembelajaran dalam pendekatan humanistik, dipahami sebagai pembelajaran yang mengarah pada proses memanusiakan manusia. Menurut Baharuddin dan Moh. Makin (2007:114), menegaskan bahwa pendidikan yang memanusiakan manusia adalah proses membimbing, mengembangkan, dan mengarahkan potensi dasar manusia baik jasmani, maupun rohani secara seimbang dengan menghormati nilai humanistik yang lain. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: a. Bagaimana kean siswa pada pembelajaran matematika dengan menerapkan teori belajar humanistik? b. Bagaimana respon siswa terhadap model pembelajaran dengan menerapkan teori belajar humanistik? Sedangkan tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Untuk mengetahui kean siswa pada pembelajaran matematika dengan menerapkan teori belajar humanistik b. Untuk mengetahui respon siswa terhadap model pembelajaran matematika dengan menerapkan teori belajar humanistik II. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan, tulisan, atau prilaku orang-orang yang diamati. Subjek penelitiannya adalah seluruh siswa kelas X di SMA Negeri 1 Teluk Dalam. Berdasarkan informasi yang peneliti dapatkan dari hasil wawancara awal dengan Kepala SMA Negeri 1 Teluk Dalam, siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam tahun ajaran 2016/2017 seluruhnya berjumlah 23 orang siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan berbagai teknik pengumpulan data meliputi angket kuisoner kean siswa, angket respon siswa, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah - Lembar angket Dalam penelitian ini format alat ukur yang dipilih untuk menyajikan butir-butir instrumen adalah format pilihan terbatas. Dengan menggunakan skala likert 5-titik maka untuk tiaptiap butir memiliki 5 pilihan jawaban yakni Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Kurang Setuju (KS), Tidak Setuju (TS), dan Sangat Tidak Setuju (STS). Penskoran pada pernyataan positif dilakukan dengan memberikan skor 5 untuk SS, 4 untuk S, 3 untuk KS, 2 untuk TS, dan 1 untuk STS. Sedangkan untuk pernyataan negatif, penskoran dilakukan dengan memberikan skor 1 untuk SS, 2 untuk S, 3 untuk KS, 4 untuk TS, dan 5 untuk STS. 100

Anzora: Analisis Kean Siswa (2) Tabel 1. Tabel Skor Butir-Butir Instrumen Analisis data dilakukan pada kean siswa dan respon siswa. Untuk mengetahui tingkat kean siswa, peneliti menggunakan analisis data persentase, yaitu: P n NxS x100% Kean dilihat dari berbagai indicator pendefinisi. Enam indikator kean belajar siswa, yaitu: ketidaktergantungan terhadap orang lain, memiliki kepercayaan diri, berperilaku disiplin, memiliki rasa tanggungjawab, berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri, dan melakukan kontrol diri. Kisi-kisi instrumen kean belajar siswa dapat dilihat dalam gambar 2. - Angket Respon Siswa Lembar angket siswa berupa pertanyaan tertulis yang diajukan kepada siswa untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran matematika dengan menerapkan teori belajar humanistik. Adapun penilaian respon siswa berupa: Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak setuju (STS). Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Kean Belajar Siswa Dengan P = Persentase n = Jumlah scor yang diperoleh N = Jumlah scor maksimal S = Jumlah soal/aspek (Arikunto: 2006) Adapun penggolongan persentase secara kolaboratif data kean siswa yang menyangkut ketidaktergantungan terhadap orang lain, memiliki kepercayaan diri, berperilaku disiplin, memiliki rasa tanggungjawab, berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri, dan melakukan kontrol diri, adalah: 90%-100% = Sangat Mandiri 70%-89% = Mandiri 60%-69% = Cukup Mandiri 50%-59% = Kurang Mandiri 0%-49% = Sangat Kurang Mandiri (Arikunto: 2006) Sedangkan data respon siswa diperoleh melalui angket, dianalisis menggunakan statistik deskriptif dengan persentase. Menurut Zubaidah dan Kumar (dalam Wahyuni, 2007) persentase dari setiap respon siswa diperoleh dengan membagi jumlah respon siswa tiap aspek yang muncul dengan jumlah seluruh siswa dikali seratus persen. Secara sistematis persentase dari setiap respon siswa dapat ditulis: n Persentase(%) x100% N Menurut Suhardinsyah (2014) respon siswa dikatakan efektif jika jawaban siswa terhadap pertanyaan positif untuk tiap aspek yang 101

ketidaktergant percaya diri disiplin tanggunjawab inisiatif kontrol diri JURNAL GANTANG. September 2017; II(2): 99 103 p-issn. 2503-0671 e-issn. 2548-5547 direspon pada setiap komponen pembelajaran diperoleh persentase 70%. III. Hasil dan Pembahasan Analisis Data Kean Siswa Berdasarkan angket kean yang diisi oleh 23 siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam, diperoleh nilai persentase kean siswa yang disajikan dalam grafik berikut ini: 90.00% 80.00% 70.00% 60.00% 50.00% 40.00% 30.00% 20.00% 10.00% 0.00% sangat cukup kurang Gambar 1. Nilai persentase kean Secara umum jika dilihat dari keseluruhan indikator kean siswa dapat dikatakan bahwa tingkat kean siswa dengan menerapkan teori belajar humanistik berada pada kategori. Dimana terdapat 70% siswa telah berada pada kategori dan 30% siswa berada pada kategori cukup, kurang, dan sangat kurang. Tabel 3. Persentase keseluruhan ken siswa Dengan demikian berdasarkan uraian di atas dari enam indikator kean siswa yang di isi oleh 23 siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menerapkan teori belajar humanistik berada pada kategori yaitu indikator ketidaktergantungan terhadap orang lain, disiplin, tanggungjawab, inisiatif, dan kontrol diri. Dimana indikator disiplin dan inisiatif memiliki persentase tertinggi yaitu 86,95%. Dan terdapat satu indikator kean yang belum memenuhi kriteria kategori kean siswa yaitu indikator percaya diri yang hanya memiliki persentase 65,2% pada kategori cukup. Namun dilihat dari rata-rata keseluruhan indikator kean siswa secara umum dapat dikatakan tingkat kean siswa berada pada kategori. Angket Respon Siswa Berdasarkan angket yang diisi oleh 23 siswa kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam. Angket respon siswa bertujuan untuk mengetahui perasaan siswa, minat siswa, dan pendapat siswa terhadap penerapan teori belajar humanistik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat. Hasil respon siswa terhadap penerapan teori belajar humanistik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat disajikan dalam tabel di bawah ini: Tabel 4. Persentase respon siswa 102 Berdasarkan hasil respon siswa diperoleh bahwa respon siswa terhadap pembelajaran dengan penerapan teori belajar humanistik pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat

Anzora: Analisis Kean Siswa (2) mencapai persentase 72% setuju atau sangat setuju. Sehingga, secara umum pembelajaran matematika dengan penerapan teori belajar humanistik pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat mendapat respon baik dari siswa. IV. Penutup Setelah menganalisis dan membahas hasil penelitian yang berkenaan dengan analisis kean siswa dengan menerapkan teori belajar humanistik dalam proses pembelajaran matematika maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan diantaranya sebagai berikut: 1. Tingkat kean siswa dengan menerapkan teori belajar humanistik dalam proses pembelajaran matematika pada materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat berada pada kategori, pada lima indikator kean siswa yaitu ketidaktergantungan terhadap orang lain 73,9%, disiplin 86,95%, tanggungjawab 73,9%, inisiatif 86,95%, dan kontrol diri 78,25%. Sedangkan indikator percaya diri 65,2% berada pada kategori cukup. 2. Respon siswa terhadap penerapan teori belajar humanistik dalam proses pembelajaran adalah positif dengan persentase 72%. Daftar Pustaka Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (edisi revisi VI). Jakarta: Rineka Cipta. Baharudin & Esa N. W. (2007). Teori Belajar Dan Pembelajaran, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Baharudin dan Moh. Makin. (2007). Pendidikan Humanistik (Konsep, Teori, dan Aplikasi Dalam Dunia Pendidikan). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Listyani E & Hidayati K (2010). Improving Instruments of Students Self-Regulated Learning. Yogyakarta: FMIPA UNY Mathematics Education Department. R. agung, S. P. & Latifatul, C. (2009). Teori Humanisme. Makalah. Malang. Syah, Muhibbin. (2006). Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Suhardinsyah, Said. (2014). Penerapan Model Kooperatif Tipe STAD Pada Materi Persamaan Garis Lurus Di Kelas VIII SMP PKPU. Banda Aceh: Skripsi Universitas Syiah Kuala Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan: tidak diterbitkan. 103

JURNAL GANTANG. September 2017; II(2): 99 103 p-issn. 2503-0671 e-issn. 2548-5547 104