BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Dunia teknologi terus melakukan kemajuan yang begitu pesat di seluruh dunia,

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini kemajuan teknologi semakin pesat terutama pada kemajuan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indriyani Hargesta, 2015

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan suatu pembelajaran interaktif dan lebih bermutu. Hal ini pun sejalan

BAB 1 PENDAHULUAN. smartphone. Aplikasi mobile dalam hal ini adalah Android yang menjadi salah satu

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan

BAB I PENDAHULUAN. Di zaman yang semakin modern ini, bentuk-bentuk komunikasi seringkali

BAB I PENDAHULUAN. Manusia selalu tidak lepas dari kebutuhan komunikasi dengan sesamanya,

APLIKASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR PADA HANDPHONE BERBASIS ANDROID

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan penyampaian informasi dari pihak satu ke pihak yang lain. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. dalam kelas maupun di luar kelas. Dengan penggunaan teknologi informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menjadi tolak ukur akan kebutuhan informasi yang mudah diakses oleh

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan cara berkomunikasi menjadi lebih efisien dan hemat waktu.

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kepribadian, kecerdasan dan memiliki akhlak mulia, serta keterampilan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi yang cepat dan praktis sangat dibutuhkan. Dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi yang diterapkan di telepon seluler

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Arus globalisasi dan kerjasama perdagangan antar negara dengan adanya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai macam produk baru bermunculan mengikuti arus kebutuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mudah dibawa kemana saja adalah telepon seluler (handphone).

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. dapat dirasakan hampir di setiap bidang kehidupan. Salah

BAB I PENDAHULUAN. dengan cepat dan dapat melakukan kegiatan sehari-hari dengan teknologi tersebut.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak

Aplikasi Matematika Asyik Kelas VI Sekolah Dasar Berbasis Android

BAB I PENDAHULUAN. inovasi teknologi dalam dunia pendidikan. menjalankan konten-konten berupa multimedia maupun aplikasi software.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Moch Ikhsan Pahlawan,2013

BAB 1 PENDAHULUAN. melalui Smartphone. Mulai dari chatting, jejaring sosial, bermain game,

Jl. HM Jhoni No 70 Medan, Indonesia. 1 ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang



BAB 1 PENDAHULUAN. game hanya dijadikan sarana hiburan semata namun sekarang game telah. dan console tetapi sekarang sudah memasuki era mobile game.

BAB I PENDAHULUAN. menjadi ponsel pintar atau smartphone sehingga semakin mempermudah. pemakainya dengan tersedianya fasilitas yang lebih lengkap.

BAB I PENDAHULUAN. konsumen akan kebutuhan sarana telekomunikasi yang semakin meningkat.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PERAN MEDIA SOSIAL TERHADAP GAYA HIDUP SISWA SMA NEGERI 5 BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Dikutip dari indobisnis.net, bahwa perkembangan ponsel. berbasis android nampaknya nyaris tak terbendung.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. jejaring sosial, seperti facebook, twitter maupun instagram (data Puskakom UI).

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia usaha semakin ketat dan kompleks. Banyak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sehingga seseorang yang mengalami tunarungu akan kesulitan untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan manusia dengan dorongan untuk menuju. kehidupan yang lebih baik lagi, manusia berusaha untuk dapat

BAB I PENDAHULUAN. telepon genggam hanya sebatas SMS dan telepon, namun beberapa tahun terakhir,

Media Pembelajaran Multimedia M-Learning pada materi kalor Kelas VII Berbasis Android

I. PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-upaya

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan orang tuna rungu yang dikenal dengan bisu tuli. belum banyak diterima masyarakat, sehingga mobilitas orang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

, 2015 PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL FACEBOOK SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN PEMBELAJARAN SISWA SMK NEGERI 4 BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan untuk memperoleh

BAB 1 PENDAHULUAN. praktis, itulah yang diinginkan oleh orang-orang saat ini. Penggunaan telepon

BAB I BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. telepon selular (celullar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai aktivitas untuk mendukung produktifitas. marak perangkat bergerak atau mobile device. Salah satu perangkat mobile yang

BAB I PENDAHULUAN. melanda sendi-sendi kehidupan manusia, dimana penggunaan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. dengan segala isinya termasuk gejala-gejala alam yang ada. Ruang lingkup

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi yang ada. Semakin banyak fitur yang dibenamkan ke

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) suatu bangsa. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk mengirim dan menerima informasi. penting dalam suatu organisasi maupun pribadi. Hal ini terkait dengan


BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi telah menyebabkan begitu banyak perubahan dalam berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi terus berkembang dengan hadirnya perangkat-perangkat baru

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. belajar untuk mengamati, menentukan subkompetensi, menggunakan alat dan

BAB I PENDAHULUAN. sistem operasi untuk perangkat mobile. Sifatnya yang open source. memudahkan pengembang untuk membuat aplikasi Android.

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI BERBASIS ANDROID PADA MATERI BUNYI UNTUK SISWA SMA

BAB I PENDAHULUAN. ini. Seiring dengan hal tersebut manusia sebagai pemakai (user), teknologi

BAB I PENDAHULUAN. antara sekian banyak pilihan sistem operasi untuk perangkat mobile, Android

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup.

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang

BAB I PENDAHULUAN. bisnis dan ekonomi. Perubahan-perubahan yang terjadi di dunia bisnis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan sarana untuk membentuk generasi penerus bangsa yang berkualitas di masa mendatang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat sekarang ini, menuntut pendidikan untuk turut serta dalam penggunaan teknologi sebagai bentuk inovasi dalam pembelajaran. Salah satu bentuk teknologi yang tengah berkembang saat ini adalah telepon seluler dengan label telepon pintar atau biasa dikenal juga dengan sebutan Smartphone. Ponsel pintar (Smartphone) adalah istilah ponsel yang memiliki kemampuan multimedia dan komputing lebih menonjol daripada ponsel lain pada umumnya (Pranasiwi, 2015). Hal ini dikarenakan adanya operasi dan aplikasiaplikasi penunjang yang jauh lebih menarik di dalam perangkat Smartphone. Smartphone memiliki berbagai platform, misalnya platform Symbian, Blackberry, Windows, ios,dan Android Pemilihan android sebagai sistem operasi dikarenakan kemudahan dalam penggunaannya. Selain itu pada sistem operasi ini pengguna dapat menambah aplikasi yang diinginkan. Informasi ini sesuai kenyataan bahwa penggunaan perangkat mobile (smartphone, PDA atau tablet) sudah tidak asing lagi di kalangan peserta didik. Kebanyakan peserta didik SMA memiliki handphone yang memiliki fitur yang lebih up to date. Smartphone yang menjadi tren masa kini yang berkembang sangat pesat adalah android, sehingga pengembangan media pembelajaran menggunakan android cukup menjanjikan. Penggunaan smartphone dikalangan siswa belum efektif dalam mendukung pembelajaran. Kibona (2015), menyatakan bahwa siswa cenderung menggunakan smartphone untuk sosial media (Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp dan sejenisnya). Penggunaan smartphone belum efektif dalam mendukung pembelajaran bisa disebabkan kurangnya arahan dari suatu lembaga pendidikan. 1

2 Mobile learning adalah sistem pembelajaran yang mendukung penggunaan smartphone dalam proses belajar mengajar. Mobile Learning memberi siswa kesempatan untuk mengakses informasi secara instan tanpa terikat pada tempat sehingga siswa dapat belajar kapan dan dimana saja. M-learning berkontribusi positif terhadap pembelajaran siswa. Di Indonesia Mobile learning masih tergolong baru, namun sudah mulai diperkenalkan yaitu melalui pengembangan media pembelajaran berupa aplikasi mobile. Pengembangan aplikasi kunci determinasi berbasis android yang dilakukan Pranasiwi (2015), berpengaruh positif terhadap motivasi belajar dan hasil belajar siswa. Media pembelajaran sangat berperan penting dalam proses pembelajaran. Fungsi media pembelajaran adalah sebagai alat pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa), dan dapat dijadikan sebagai sumber belajar. Sakat (2012) menyatakan bahwa pembelajaran yang menggunakan media teknologi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembelajaran. Media pembelajaran sangat membantu siswa dalam memahami suatu materi pelajaran, khususnya materi yang bersifat abstrak dan mengandung banyak istilah seperti dalam pembelajaran biologi. Biologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari makhluk hidup dan kehidupannya dari berbagai persoalan. Produk keilmuan biologi berwujud kumpulan fakta maupun konsep-konsep dari proses keilmuan biologi. Pembelajaran biologi menuntut siswa untuk mengingat banyak istilah, memahami proses-proses rumit yang terjadi di dalam tubuh, dan memperluas informasi yang terjadi dalam kehidupan. Dalam pelajaran biologi siswa sering mengalami kesulitan untuk memahami dan mengingat materi pelajaran, contohnya materi kingdom animalia. Siswa menganggap biologi khusunya materi Kingdom Animalia sulit dipahami, karena siswa harus mampu mendeskripsikan ciri-ciri anggota dalam dunia hewan dan peranannya bagi kehidupan. Kompetensi dasar memerlukan keterampilan mengamati atau mengobservasi, mengidentifikasi ciri-ciri morfologi dan mengelompokan hewan-hewan tersebut berdasarkan kesamaan ciri-ciri, bukan menghafal nama latin. Keterampilan-keterampilan mengamati (Observing) dan

3 mengidentifikasi ciri-ciri morfologi lalu mengelompokkan (Classifiying) berdasarkan kesamaan ciri-ciri merupakan keterampilan proses dasar (Phinastika, 2013). Yuniati (2015), menyatakan bahwa smartphone android dapat digunakan sebagai alternatif media atau bahan ajar pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman siswa terkait materi tertentu. Sistem pengajaran berbasis android (melibatkan teks, gambar, dan video) dapat menyajikan materi pelajaran yang lebih menarik, tidak monoton, dan memudahkan penyampaian. Siswa dapat mempelajari materi tertentu secara mandiri dengan menggunakan smartphone yang dilengkapi software yang berbasis multimedia. Banyaknya istilah yang harus diingat dan proses yang rumit membuat siswa sulit memahami konsep. Rendahnya pemahaman siswa berbanding lurus dengan aktivitas belajarnya. Misalnya dalam bertanya dan memberikan pendapat. Kim (2013) mengatakan bahwa teknologi selular memiliki potensi untuk memberikan pengalaman baru dalam belajar. Dalam pengalaman ini, siswa dapat terlibat lebih sering dalam kegiatan belajar di luar kelas, dan dapat meningkatkan partisipasi mereka dalam belajar. Oleh karena itu, penggunaan Smartphone untuk mengakses informasi dalam pembelajaran Materi Kingdom Animalia sangat membantu dalam kegiatan proses pembelajaran yang berlangsung. Melalui penggunaan Smartphone, mereka dapat dengan mudah mengakses banyak informasi dan literatur dari internet yang bisa mempermudah proses observasi, identifikasi ciri-ciri morfologi lalu mengelompokkan hewan-hewan tersebut berdasarkan kesamaan ciri-ciri. Dari hasil yang didapatkan selama observasi bahwa diketahui bahwa seluruh siswa dikelas 10 memiliki dan menggunakan Smartphoneyang dibawa kesekolah. Hal ini juga didukung karena di sekolah As-Syafi iyah siswa juga diperbolehkan untuk membawa Smartphone untuk mengakses informasi dalam kegiatan pembelajaran oleh beberapa guru. Sekolah juga menyediakan fasilitas Wifi untuk menunjang proses pembelajaran saat siswa mengakses informasi melalui Smartphone.

4 Berdasarkan hasil wawancara dalam kegiatan observasi ke sekolah As- Syafi iyah, diketahui bahwa nilai KKM untuk kelas X dalam pelajaran Biologi adalah 70. Diketahui jugabahwa dari 60 siswa dalam dua kelas hanya 20 orang atau hanya 33,3 % siswa mendapatkan nilai diatas nilai 70 yang merupakan KKM Biologi. Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Penggunaan Smartphone Sebagai MediaTerhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Pada Materi Kingdom Animalia Di SMA Asy-Syafi iyah Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017. 1.2. Identifikasi Masalah 1. Tingginya tingkat penggunaan smartphone di kalangan siswa yang pada umumnya digunakan untuk hiburan dan komunikasi. 2. Penggunaan smartphone untuk mendukung pembelajaran biologi masih kurang 3. Rendahnya hasil belajar siswa 4. Guru kurang mendukung siswa menggunakan Smartphone sebagai sumber belajar tambahan 5. Banyaknya istilah-istilah, proses-proses rumit dan materi yang bersifat abstrak pada mata pelajaran biologi khususnya pada materi kingdom animalia yang mengharuskan siswa untuk lebih banyak membaca. 6. Siswa kesulitan untuk memahami materi Kingdom Animalia 1.3. Batasan Masalah 1. Penggunaan Smartphone dikalangan siswa 2. Smartphone sebagai sumber belajar tambahan 3. Hasil belajar siswa menggunakan Smartphone pada materi Kingdom Animalia

5 1.4. Rumusan Masalah Apakah ada pengaruh penggunaan Smartphone sebagai media terhadap hasil belajar siswa dalam materi Kingdom Animalia? 1.5. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui pengaruh penggunaan Smartphone sebagai media terhadap hasil belajar siswa dalam materi Kingdom Animalia. 1.6. Manfaat Penelitian 1. Untuk memberi informasi kepada para pembaca tentang Smartphone dalam proses pembelajaran. 2. Sebagai informasi dan bahan acuan bagi guru agar memperhatikan siswa dalam menggunakan Smartphone. 1.7. Definisi Operasional 1. Smartphone adalah sebuah ponsel yang memiliki kemampuan multimedia dan komputing yang dapat digunakan untuk mengakses informasi pada proses pembelajaran. 2. Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil belajar yang diperoleh meggunakan Smartphone pada proses pembelajaran. 3. Kingdom Animalia adalah salah satu kajian dalam bidang biologi yang membahas tentang deskripsi anggota hewan dan peranannya dalam kehidupan manusia, dan materi yang digunakan dalam penelitian ini.