BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

dokumen-dokumen yang mirip
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

A. PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR FEBRUARI 2012

A. PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR MARET 2012

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR SEPTEMBER 2017, TRANSPORTASI SEPTEMBER 2017, PARIWISATA SEPTEMBER 2017

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR AGUSTUS 2017, TRANSPORTASI AGUSTUS 2017, PARIWISATA AGUSTUS 2017

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

BADAN PUSAT STATISTIK ACEH

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN AGUSTUS 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN SEPTEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN JUNI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN OKTOBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN JULI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN MARET 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA MEI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA MARET 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA FEBRUARI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA OKTOBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA JULI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA NOVEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA JUNI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA FEBRUARI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA MARET 2017

PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR FEBRUARI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA JANUARI 2016

Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Sumatera Selatan Agustus 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA FEBRUARI 2012

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA DESEMBER 2011

Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Sumatera Selatan September 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA MARET 2014

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA SELATAN MEI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

Tabel 1. Perkembangan Jumlah Wisatawan Mancanegara (Wisman) melalui Pintu Masuk Makassar menurut Kebangsaan

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU APRIL 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE KOTA BATAM JUNI 2015

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BERBINTANG DAN STATISTIK TRANSPORTASI PROVINSI BENGKULU, JULI 2016

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

A. PERKEMBANGAN TINGKAT PENGGUNAAN SARANA AKOMODASI TPK HOTEL BINTANG APRIL 2011 SEBESAR 71,03 PERSEN

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MEI 2016

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE KOTA BATAM FEBRUARI 2016

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE KOTA BATAM JANUARI 2016

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

BERITA RESMI STATISTIK

DAN TRANSPORTASI SULAWESI TENGAH

BERITA RESMI STATISTIK

A. PERKEMBANGAN TINGKAT PENGGUNAAN SARANA AKOMODASI TPK HOTEL BINTANG SEPTEMBER 2011 SEBESAR 56,27 PERSEN

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BERBINTANG DAN STATISTIK TRANSPORTASI PROVINSI BENGKULU, NOVEMBER 2016

DAN TRANSPORTASI SULAWESI TENGAH

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR INDONESIA SEPTEMBER 2011

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE KOTA BATAM APRIL 2015

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE KOTA BATAM MARET 2015

Transkripsi:

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR JUNI, TRANSPORTASI JUNI-JULI, WISATAWAN MANCANEGARA JULI, DAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL (TPK) JULI DI PROVINSI ACEH Ekspor komoditi migas mengalami penurunan sebesar 64,82 persen, yaitu dari 147.025.284 USD menjadi 51.724.794 USD. Penurunan nilai ekspor tersebut antara lain lebih disebabkan oleh menurunnya nilai ekspor kelompok komoditi migas (Liquid Natural Gas) sebesar 58,20 persen yang ditujukan ke negara Korea Selatan sebesar 51.724.794 USD. Sebaliknya ekspor komoditi non migas mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 566,13 persen, yaitu dari 2.038.232 USD pada bulan Mei menjadi 13.577.195 USD pada bulan Juni. Impor Provinsi Aceh pada periode Januari-Juni (Semester I) tahun Januari-Juni (Semester I) tahun meningkat sebesar 148,79 persen. Pada periode tersebut, impor komditi non migas juga mengalami peningkatan sebesar 174,78 persen, sebaliknya impor komoditi migas mengalami penurunan 66,40 persen. Impor komoditi non migas memiliki peranan sebesar 98,54 persen total impor Provinsi Aceh. Bandar Udara Sultan Iskandar Muda merupakan satu-satunya bandar udara Internasional di Provinsi Aceh dengan aktivitas tertinggi baik lalulintas pesawat, penumpang maupun barang. Pada bulan Juli jumlah penumpang yang tercatat di Bandar udara ini mencapai 63.240 orang yang juga merupakan jumlah penumpang tertinggi selama tahun. Jumlah ini mengalami peningkatan 10,41 persen bulan Juni. Jumlah penumpang angkutan laut terbanyak pada bulan Juni terdapat pada pelabuhan Uleelheue, yaitu tercatat sebanyak 45.204 orang, yang mengalami peningkatan sebesar 17,83 persen bulan Mei. Secara kumulatif (Januari-Juni ) jumlah penumpang baik yang datang maupun berangkat pada pelabuhan ini mencapai 232.465 orang. Pada bulan Juni, kegiatan bongkar muat barang terbesar terdapat di pelabuhan Ulhe Lheue, Malahayati dan Lhoknga. Kegiatan bongkat muat barang dalam negeri masing-masing mencapai 86.112 ton dan 16.131 ton. Sedangkan kegiatan bongkar muat barang luar negeri (impor-ekspor) terbesar terdapat pada pelabuhan Krueng Geukuh masing-masing mencapai 17.920 ton dan 139.850 ton. Jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh pada bulan Juli sebanyak 1.229 orang atau mengalami peningkatan 5,95 persen dibandingkan pada bulan Juni. Secara kumulatif (Januari-Juli ), jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh mencapai 7.886 orang. Wisman terbanyak pada bulan Juli berasal dari negara Malaysia sebanyak 629 orang. Kemudian disusul dari negara Republik Rakyat Cina berjumlah 89 orang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Aceh pada bulan Juli sebesar 41,61 persen atau mengalami penurunan 4,03 poin dibandingkan bulan Juni yang mencapai 45,64 persen. Selanjutnya rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Juli sebesar 3,75 hari, lebih tinggi dibandingkan tamu nusantara yang hanya 1,95 hari. Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 1 XIV, 1 Maret

A. PERKEMBANGAN EKSPOR/IMPOR JUNI PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR Nilai ekspor Provinsi Aceh selama bulan Juni mengalami penurunan sebesar 56,19 persen dibandingkan dengan bulan Mei, yaitu dari 149.063.516 USD menjadi 65.301.989 USD. Nilai ekspor pada bulan Juni merupakan nilai ekspor terendah selama semester I (Januari-Juni) tahun. Sementara itu nilai impor Provinsi Aceh pada bulan Juni sebesar 5.332.320 USD, juga mengalami penurunan sebesar 50,81 persen bulan Mei. Tabel 1 Neraca Perdagangan Luar Negeri Provinsi Aceh Juni Tahun Ekspor Impor () Neraca Volume Nilai FOB Volume Nilai CIF (USD) Nilai Nilai Neraca (Kg) (USD) (Kg) (USD) Ekspor Impor (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 2006 4.224.074.908 2.032.790.547 291.040.358 36.212.118 1.996.578.429 2007 3.573.192.907 1.854.234.711 306.867.119 30.648.443 1.823.586.268-8,78-15,36-8,66 2008 3.386.382.500 2.234.130.664 201.805.346 384.237.289a 1.849.893.375 20,49 1.153,00 1,46 2009 2.742.507.597 1.138.018.858 530.276.506 115.718.087 1.022.300.771-49,06-69,86-44,74 2.390.754.875 1.359.251.711 228.602.933 38.387.804 1.320.863.907 16,28-74,34 29,21 Jun 10 115.282.609 70.266.890 29.254.000 1.184.564 69.082.236 Jan 11 247.980.838 115.318.549 53.150.421 18.216.203 97.102.346 Feb'11 150.781.439 75.048.462 13.817.360 2.033.967 73.014.495-34,92-88,83-24,81 Mar 11 286.143.348 217.382.085 29.474.540 4.443.550 212.938.535 189,66 118,47 191,64 Apr 11 124.130.639 83.937.115 - - 83.937.115-61,39 - -60,58 Mei 11 159.137.335 149.063.516 36.366.657 10.839.209 138.224.307 77,59 64,68 Jun 11 173.416.341 65.301.989 26.097.000 5.332.320 59.969.669-56,19-50,81-130,49 Jan-Jun 10 1.190.350.476 694.671.424 159.588.265 16.425.934 678.245.490 Jan-Jun 11 1.141.590.140 706.051.716 158.905.978 40.865.249 665.186.467 1,64 148,78-1,93 Neraca perdagangan Provinsi Aceh pada bulan Juni mengalami surplus sebesar 59.969.669 USD. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya mengalami penurunan sebesar 130,49 persen. Seiring dengan penurunan nilai ekspor pada bulan Juni, maka neraca perdagangan luar negeri pada bulan Juni juga merupakan surplus terendah selama semester I (Januari-Juni). 2 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

1. RINGKASAN PERKEMBANGAN EKSPOR PROVINSI ACEH Total nilai ekspor Provinsi Aceh selama bulan Juni mengalami penurunan sebesar 56,19 persen bila dibandingkan dengan bulan Mei. Ekspor komoditi migas juga mengalami penurunan sebesar 64,82 persen, yaitu dari 147.025.284 USD menjadi 51.724.794 USD. Penurunan nilai ekspor tersebut antara lain lebih disebabkan oleh menurunnya nilai ekspor kelompok komoditi migas (Liquid Natural Gas) sebesar 58,20 persen yang ditujukan ke negara Korea Selatan sebesar 51.724.794 USD. Sebaliknya ekspor komoditi non migas mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 566,13 persen, yaitu dari 2.038.232 USD pada bulan Mei menjadi 13.577.195 USD pada bulan Juni. Bila dilihat selama Semester I (Januari-Juni) tahun Semester I (Januari-Juni) tahun, maka pencapaian total nilai ekspor Provinsi Aceh meningkat sebesar 1,64 persen. Hal ini didorong oleh meningkatnya ekspor komoditi migas sebesar 0,25 persen, sebaliknya ekspor kelompok komoditi non migas juga mengalami peningkatan sebesar 60,64 persen. Selama Semester I tahun, ekspor migas tetap memiliki peranan yang tinggi total nilai ekspor Provinsi Aceh, dengan kontribusi 96,37 persen atau dengan nilai sebesar 680.389.619 USD. Komoditi yang menjadi andalan ekspor selama periode tersebut adalah komoditi Liquid Natural Gas dan Crude Petroleum Oil. U r a i a n Tabel 2 Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Aceh Juni Mei Juni Nilai FOB (USD) Juni Mei Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Total Ekspor 149.063.516 65.301.989 694.671.424 706.051.716-56.19 1,64 100,00 Migas 147.025.284 51.724.794 678.696.047 680.389.619-64,82 0,25 96,37 Non Migas 2.038.232 13.577.195 15.975.377 25.662.097 566,13 60,64 3,63 Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 3 XIV, 1 Maret

2. EKSPOR MENURUT KELOMPOK KOMODITI NON MIGAS Kelompok komoditi Pupuk berupa Urea (with or not in aqueous solution) merupakan kelompok komoditi non migas yang paling banyak diekspor selama bulan Juni, yaitu sebesar 5.923.864 USD dan ini merupakan ekspor yang pertama kalinya selama semester I tahun. Kelompok komoditi yang juga memiliki nilai ekspor yang cukup besar adalah ekspor Bijih, Kerak, dan Abu Logam yang diekspor dalam bentuk Iron Ores and Concentrates (other than roasted iron pyrites; non agglomerated) sebesar 4.275.000 USD. Salah satu kelompok komoditi non migas yang juga bernilai tinggi adalah kelompok komoditi Bahan Kimia Anorganik yang diekspor dalam bentuk Anhydrous Ammonia dengan nilai ekspor sebesar 3.317.768 USD. Kelompok komoditi ini mengalami peningkatan nilai ekspor yang cukup pesat, yaitu sebesar 82,20 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Tabel 3 Ekspor Provinsi Aceh Menurut Kelompok Komoditi Non Migas Juni Kelompok Komoditi Mei Juni Nilai FOB (USD) Juni Mei Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 03 Ikan dan Udang 14.400 15.628 178.595 91.725 8,53-48,64 0,36 04 Susu, Mentega, Telur - 28.000-33.400 - - 0,13 06 Pohon hidup, dan Bunga potong 5.189 2.845 18.693 12.960-45,17-30,67 0,05 08 Buah-buahan 46.572 6.090-78.376-86,92-0,31 25 Garam, Belerang, Kapur 6.000 8.000 18.480 14.000 33,33-24,24 0,05 26 Bijih, Kerak, dan Abu logam - 4.275.000-8.456.438 - - 32,95 28 Bahan kimia anorganik 1.820.940 3.317.768 7.721.246 10.875.806 82,20 40,86 42,38 31 Pupuk - 5.923.864 6.808.026 5.923.864 - -12,99 23,08 Total Kelompok Komoditi 1.893.101 13.577.195 14.745.040 25.486.569 617,19 72,85 99,32 Lainnya 145.131-1.23.337 175.528 - -85,73 0,68 Total 2.038.232 13.577.195 15.975.377 25.662.097 566,13 60,64 100,00 4 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

Selama periode Semester I tahun nilai ekspor kelompok komoditi Bahan Kimia Anorganik mengalami peningkatan sebesar 40,86 persen dibandingkan periode Semester I tahun. Kelompok komoditi ini masih memiliki kontribusi terbesar total nilai ekspor non migas Provinsi Aceh, yaitu sebesar 42,38 persen. Kontribusi terbesar berikutnya berasal dari kelompok komoditi Bijih, Kerak, dan Abu Logam sebesar 32,95 persen dan Pupuk sebesar 23,08 persen. Selanjutnya pada semester I tahun, nilai ekspor kelompok komoditi non migas yang mengalami penurunan semester I tahun adalah kelompok komoditi Ikan dan Udang dengan penurunan nilai ekspor sebesar 48,64 persen, dimana kelompok komoditi ini hanya memiliki kontribusi sebesar 0,36 persen total ekspor non migas. 3. EKSPOR KELOMPOK KOMODITI NON MIGAS MENURUT NEGARA TUJUAN Tabel 4 Ekspor Komoditi Non Migas Provinsi Aceh menurut Negara Tujuan Juni Negara Mei Juni Nilai FOB (USD) Juni Mei Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 116 Cina - 4.275.000-8.267.209 - - 32,22 121 Thailand 407.821 1.302.736 3.132.745 4.468.389 219,44 42,63 17,41 123 Filipina - 3.975.788 5.530.169 3.975.788 - -28,11 15,49 124 Malaysia 1.630.411 268.634 2.238.966 1.936.947-83,52-13,49 7,55 131 Vietnam - 3.755.037 1.119.934 6.984.164-523,62 27,22 Total Negara 2.038.232 13.577.195 12.021.814 25.632.497 566,13 113,22 99,88 Lainnya - - 3.953.563 29.600 - -99,25 0,12 Total 2.038.232 13.577.195 15.975.377 25.662.097 566,13 60,64 100,00 Ekspor komoditi non migas dari Provinsi Aceh selama bulan Juni hanya ditujukan kepada negara-negara di ASEAN. Ekspor terbesar ditujukan ke negara Cina yang mencapai 4.275.000 USD yang berupa kelompok komoditi Bijih, Kerak, dan Abu Logam. Ekspor terbesar lainnya ditujukan ke negara Filipina sebesar 3.975.788 USD berupa kelompok komoditi Pupuk, kemudian disusul ekspor ke negara Vietnam Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 5 XIV, 1 Maret

sebesar 3.755.037 USD yang juga berupa kelompok komoditi Pupuk sebesar 1.948.076 USD dan Anhydrous Ammonia sebesar 1.806.961 USD. Selama Semester I tahun, pencapaian nilai ekspor non migas terbesar tertuju kepada negara Cina yang mencapai 8.267.209 USD, sehingga pangsa ekspor kelompok komoditi non migas ke Cina menjadi yang terbesar, yaitu sebesar 32,22 persen total ekspor kelompok komoditi non migas. Sedangkan selama Semester I tahun tidak terdapat ekspor ke negara Cina. Sementara itu ekspor ke negara Vietnam pada semester I tahun mengalami peningkatan pesat, yang mencapai 523,62 persen semester I tahun. Negara Vietnam merupakan pangsa ekspor terbesar kedua setelah Cina, yang memiliki kontribusi sebesar 27,22 persen total ekspor non migas. 1. RINGKASAN PERKEMBANGAN IMPOR PROVINSI ACEH Impor Provinsi Aceh pada bulan Juni hanya terdiri dari komoditi non migas dengan nilai sebesar 5.332.320 USD atau mengalami penurunan sebesar 50,81 persen. Pencapaian impor Provinsi Aceh pada periode Januari-Juni (Semester I) tahun Januari-Juni (Semester I) tahun meningkat sebesar 148,79 persen. Pada periode tersebut, impor komditi non migas juga mengalami peningkatan sebesar 174,78 persen, sebaliknya impor komoditi migas mengalami penurunan 66,40 persen. Impor komoditi non migas memiliki peranan sebesar 98,54 persen total impor Provinsi Aceh. Tabel 5 Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Aceh Juni Uraian Mei Juni Nilai CIF (USD) Juni Mei Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Total Impor 10.839.209 5.332.320 16.425.934 40.865.296-50,81 148,79 100,00 Migas - - 1.770.588 594.953 - -66,40 1,46 Nonmigas 10.839.209 5.332.320 14.655.346 40.270.296-50,81 174,78 98,54 6 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

2. IMPOR MENURUT KELOMPOK KOMODITI NON MIGAS Selama bulan Juni impor komoditi non migas sebahagian besar berupa kelompok komoditi Gula dan Kembang Gula yang berupa Other Cane or Beet Sugar, and Chemically (pure sucrose, in sold form) sebesar 4.719.000 USD. Impor kelompok komoditi Gula dan Kembang Gula juga merupakan pertama kalinya pada tahun. Selanjutnya kelompok komoditi Garam, Belerang, Kapur yang diimpor ke Provinsi Aceh dalam bentuk komoditi Gypsum dengan nilai impor sebesar 120.960 USD dan Other Cement Clinkers sebesar dan 492.360 USD. Tabel 6 Impor Provinsi Aceh Menurut Kelompok Komoditi Non Migas Juni Kelompok Komoditi Mei Juni Nilai CIF (USD) Juni Mei Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 17 Gula dan Kembang Gula - 4.719.000 4.093.750 4.719.000-15,27 11,72 25 Garam, Belerang, Kapur 751.389 613.320 5.361.522 4.654.339-18,38-13,19 11,56 Total Kelompok Komoditi 751.389 5.332.320 9.455.272 9.373.339 609,66-0,87 23,28 Lainnya 10.087.820-5.200.074 30.896.957-494,16 76,72 Total 10.839.209 5.332.320 14.655.346 40.270.296-50,81 174,78 100,00 3. IMPOR NON MIGAS MENURUT NEGARA ASAL Impor komoditi non migas terbesar pada bulan Juni berasal dari negara Thailand sebesar 4.839.960 USD. Impor tersebut berupa komoditi Other Cane or Beet Sugar, and Chemically dan Gypsum. Selama Semester I Tahun, Impor dari negara ini mengalami peningkatan sebesar 17,25 persen Semester I Tahun. Selanjutnya impor dari negara Malaysia pada bulan Juni hanya sebesar 492.360 USD, atau mengalami penurunan sebesar 34,47 persen Mei. Impor dari negara ini berupa Other Cemen Clinkers. Selama Semester I Tahun, Impor dari negara ini menurun sebesar 18,64 persen Semester I tahun. Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 7 XIV, 1 Maret

Tabel 7 Impor Non Migas Provinsi Aceh Menurut Negara Asal Juni Negara Mei Juni Nilai CIF (USD) Juni Mei Jan- Juni Peran Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 121 Thailand - 4.839.960 4.230.201 4.959.928-17,25 12,32 124 Malaysia 751.389 492.360 5.572.946 4.534.340-34,47-18,64 11,26 Total Negara 751.389 5.332.320 9.803.147 9.494.268 609,66-3,15 23,58 Lainnya 10.087.820-4.852.199 30.776.028-100,00 534,27 76,42 Total 10.839.209 5.332.320 14.655.346 40.270.296-50,81 174,78 100,00 8 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

B. TRANSPORTASI JUNI-JULI 1. PERKEMBANGAN ANGKUTAN UDARA Bandar Udara Sultan Iskandar Muda merupakan satu-satunya bandar udara Internasional di Provinsi Aceh dengan aktivitas tertinggi baik lalulintas pesawat, penumpang maupun barang. Pada bulan Juli jumlah penumpang yang tercatat di Bandar udara ini mencapai 63.240 orang yang juga merupakan jumlah penumpang tertinggi selama tahun. Jumlah ini mengalami peningkatan 10,41 persen bulan Juni. Tabel 8 Jumlah Pesawat dan Penumpang pada Beberapa Bandara di Provinsi Aceh Januari-Juli Bulan Rincian Lasikin Sultan Iskandar Muda Kuala Batu Bandar Udara Rambele Cut Nyak Dhien Alas Leuseur (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) T. Cut Ali Jan Pesawat 136 466 44-240 - # Penumpang 1.762 55.109 275-2.647 - # Feb Pesawat 122 571 40 12 200-22 Penumpang 1.539 57.070 228 126 2.260-238 Mar Pesawat 160 588 20 18 238-25 Penumpang 1.829 49.306 151 306 2.521-299 Apr Pesawat 176 616 16 18 328 40 30 Penumpang 1.739 55.325 113 272 3.562 951 265 Mei Pesawat 202 562 20 16 328 44 32 Penumpang 1.820 56.265 152 243 3.698 967 320 Jun Pesawat 198 534 16 18 294 32 25 Penumpang 2.258 57.278 119 282 3.735 765 245 Jul Pesawat 212 549 16 18 328 36 23 Penumpang 2.492 63.240 117 276 3.562 861 282 Jan-Juli Pesawat 1.206 3.886 172 100 1.956 152 157 Penumpang 13.439 393.593 1.115 1.505 21.985 3.544 1.649 Catatan : # = Belum Beroperasi Jumlah penumpang yang tercatat pada bandar udara Sultan Iskandar Muda periode Januari-Juli mencapai 393.593 orang. Selanjutnya di bandar udara Cut Nyak Dhien-Meulaboh jumlah penumpang sebanyak 21.985 orang, pada bandar udara Lasikin-Sinabang jumlah penumpang 13.439 orang, sedangkan pada bandar udara lainnya jumlah penumpang masih di bawah lima ribu orang. Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 9 XIV, 1 Maret

Penumpang internasional yang datang ke Provinsi Aceh melalui Bandara Sultan Iskandar Muda pada bulan Juli mencapai 3.769 orang, atau mengalami penurunan 8,41 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya. Sedangkan jumlah penumpang internasional yang berangkat mencapai 4.220 orang, lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah yang datang. Gambar 1 Jumlah Penumpang Angkutan Udara di Provinsi Aceh Januari-Juli 30000,0 25000,0 24799,0 24840,0 22169,0 24067,0 24945,0 25610,0 27718,0 27533,0 20000,0 23660,0 24704,0 21232,0 23904,0 24306,0 23963,0 15000,0 Interasional Datang Domestik Berangkat Internasional Berangkat Domestik Datang 10000,0 5000,0 3327,0 3323,0 3864,0 3662,0 3007,0 2898,0 3012,0 4342,0 3536,0 3478,0 4115,0 3590,0 3769,0 4220,0,0 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Selanjutnya penumpang penerbangan domestik yang datang ke Provinsi Aceh melalui bandar udara Sultan Iskandar Muda pada bulan Juli mencapai 27.533 orang, angka ini lebih rendah dibandingkan dengan jumlah penumpang domestik yang berangkat, yaitu 27.718 orang. Jumlah penumpang domestik yang datang maupun berangkat pada bulan Juli merupakan jumlah penumpang domestik tertinggi pada tahun. Secara keseluruhan jumlah penumpang penerbangan domestik pada bulan Juli tercatat sebanyak 55.251 orang, sedangkan penumpang untuk penerbangan Internasional berjumlah 7.989 orang. 10 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

2. PERKEMBANGAN ANGKUTAN LAUT Jumlah penumpang angkutan laut terbanyak pada bulan Juni terdapat pada pelabuhan Uleelheue, yaitu tercatat sebanyak 45.204 orang, yang mengalami peningkatan sebesar 17,83 persen bulan Mei. Secara kumulatif (Januari-Juni ) jumlah penumpang baik yang datang maupun berangkat pada pelabuhan ini mencapai 232.465 orang. Selanjutnya jumlah penumpang terbanyak disusul oleh pelabuhan Balohan, yang tercatat sebanyak 39.403 orang. Jumlah penumpang selama bulan Juni tersebut merupakan jumlah penumpang terbanyak sampai dengan pertengahan tahun pada pelabuhan ini. Tabel 9 Perkembangan Jumlah Penumpang Angkutan Laut pada Beberapa Pelabuhan di Provinsi Aceh Januari-Juni Pelabuhan Bulan Rincian Sinabang Singkil, Pulau Banya k Labuhan Haji Idi Meulaboh Ulhe Lheue, Malahayati, Lhoknga Krueng Geukuh Susoh Calang Balohan Kuala Langsa (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) Kapal 32 29 20 0 16 106 24 4 1 119 2 Jan Penumpang 4.960 2.807 5.403 0 0 47.450 0 0 0 37.444 0 Kapal 10 28 16 2 10 107 32 3 2 104 4 Feb Penumpang 5.271 1.831 4.418 0 0 31.195 0 0 0 27.344 0 Kapal 39 31 21 0 16 176 29 10 3 124 7 Mar Penumpang 5.960 2.221 4.791 0 0 33.566 0 0 0 30.058 0 Kapal 32 34 18 0 17 164 25 4 0 123 15 Apri Penumpang 5.390 1.948 4.627 0 0 36.687 0 0 0 35.069 0 Kapal 31 32 21 0 18 140 29 5 2 137 9 Mei Penumpang 6.522 2.520 5.001 0 0 38.363 0 0 0 32.445 0 Kapal 31 40 23 0 14 141 29 4 5 119 8 Juni Penumpang 6.747 2.627 5.802 0 0 45.204 0 0 0 39.403 0 Kapal 175 194 119 2 91 834 168 30 13 726 45 Penumpang 34.850 13.954 25.041 0 0 232.465 0 0 0 201.763 0 Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. XIV, 1 Maret

Tabel 10 Perkembangan Bongkar Muat Barang pada Beberapa Pelabuhan di Provinsi Aceh (ton) Januari-Juni Bulan Pelayaran Barang Sinabang Singkil Dan Pulau Banyak Labuhan Haji Idi Meulaboh Pelabuhan Ulhe Lheue, Malahayati, Lhoknga Krueng Geukuh*) Susoh Calang Balohan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) Jan Feb Mar Apri Mei Juni Dlm Negeri Bongkar 4.906 1.332 6.669-18.890 33.039 24.666 - - 7.026 - Muat 4.031 707 998-3.059 42.633 14.258 2.201-4.550 - Luar Negeri Impor - - - - - 1.000 24.990 - - - 500 Ekspor - - - - - 35.741 383.351 - - - - Dlm Negeri Bongkar 3.073 625 3.210-16.100 33.358 48.539 - - 2.440 142 Muat 1.725 990 580 23 3.055 68.745 36.529 2.201-977 80 Luar Negeri Impor - - - - - 12.744 4.691 - - 14 - Ekspor - - - 43 - - 255.150 - - 78 - Dlm Negeri Bongkar 5.802 1.334 5.708-23.880 98.592 46.307 - - 11.128 155 Muat 2.511 949 837-4.861 89.851 40.023 200-760 71 Luar Negeri Impor - - - - - 20.037 16.030 - - 14 - Ekspor - - 33.205 - - - 258.899 - - 78 - Dlm Negeri Bongkar 2.168 1.443 3.459-23.880 69.612 34.908 - - 11.097 - Muat 2.338 586 640-4.861 79.135 34.133 1.851-1.331 - Luar Negeri Impor - - - - - 27.765 25.485 - - 89 714 Ekspor - - - - - - 256.353 - - - 62 Dlm Negeri Bongkar 1.668 1.793 6.031-17.832 55.803 48.975 7.237-5.170 197 Muat 2.890 413 783-3.247 66.130 77.722 - - 1.380 224 Luar Negeri Impor - - - - - 3.859 9.901 - - 8 - Ekspor - - 54.865 - - - 167.622 - - - - Dlm Negeri Bongkar 5.129 1.485 2.653-22.502 86.112 41.078 1.851 640 5.603 744 Muat 2.198 451 1.343-4.854 16.131 4.325 - - 1.378 34 Luar Negeri Impor - - 2.653 - - 14.960 17.920 - - 350 - Ekspor - - - - - - 139.850 - - - - Dlm Negeri Bongkar 22.746 8.012 27.730-123.084 462.648 244.473 9.088 640 42.464 1.238 Kuala Langsa Muat 15.693 4.096 5.181 23 23.937 362.625 206.990 6.453-10.376 409 Luar Negeri Impor - - 2.653 - - 80.365 99.017 - - 475 1.214 Ekspor - - 88.070 43-35.741 1.461.225 - - 156 62 Catatan: *) Krueng Geukeuh meliputi : - Dermaga Umum - Dermaga Khusus terdiri dari Pelabuhan PT. PIM dan ex-aff - Dermaga Pelabuhan Khusus terdiri dari Pelabuhan Blang Lancang dan Hagu Pada bulan Juni, kegiatan bongkar muat barang terbesar terdapat di pelabuhan Ulhe Lheue, Malahayati dan Lhoknga. Kegiatan bongkat muat barang dalam negeri masing-masing mencapai 86.112 ton dan 16.131 ton. Sedangkan kegiatan bongkar muat barang luar negeri (impor-ekspor) terbesar terdapat pada pelabuhan Krueng Geukuh masing-masing mencapai 17.920 ton dan 139.850 ton. 12 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

Bila dilihat selama periode Januari-Juni, maka dari beberapa pelabuhan yang berada di Provinsi Aceh, kegiatan bongkar muat barang terbesar dalam negeri terdapat pada pelabuhan Uleelheue, Malahayati, Lhoknga, disusul oleh pelabuhan Krueng Geukuh. Untuk pelayaran dalam negeri, kegiatan bongkar dan muat barang di pelabuhan Uleelheue, Malahayati, Lhoknga masing-masing mencapai 462.648 ton dan 362.625 ton. Sementara itu kegiatan bongkar dan muat barang untuk pelayaran luar negeri (impor dan ekspor) masing-masing mencapai 80.365 ton dan 35.741 ton. Sedangkan kegiatan bongkar muat barang dalam negeri di pelabuhan Krueng Geukuh masing-masing mencapai 244.473 ton dan 206.990 ton, dan kegiatan bongkar muat barang luar negeri (impor-ekspor) di pelabuhan Krueng Geukuh masing-masing mencapai 99.017 ton dan 1.461.225 ton. Ini merupakan kegiatan bongkar muat barang terbesar selama periode Januari-Juni. Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 13 XIV, 1 Maret

C. WISATAWAN MANCANEGARA (WISMAN) PENGUNJUNG SINGKAT JULI Jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh pada bulan Juli sebanyak 1.229 orang atau mengalami peningkatan 5,95 persen dibandingkan pada bulan Juni. Secara kumulatif (Januari-Juli ), jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh mencapai 7.886 orang. Tabel 10. Kedatangan Wisatawan Mancanegara (Wisman) di Provinsi Aceh, Januari-Juli Bulan Wna Pengunjung Singkat Dengan Visa Visa Singgah VKBP Visa Tinggal Terbatas Visa Kunjungan Diplomatik Courtesy Dinas Tanpa Visa BVKS VOA/ VKSK Vssk Smart Card/ Saphire Kartu Elektronik ABTC APEC TOTAL (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) Jan 52 27-40 - - 313 185 - - - - 617 Feb - 102-25 5 1 450 198 - - 1-782 Mar - 146-18 - 1 665 206 - - 2-1.038 Apr - 117-45 - - 783 844 2 - - - 1.791 Mei - 139-32 - 6 967 125 - - - - 1.269 Juni - 218-22 5-765 147-2 1-1.160 Juli 92 80-16 2 4 642 390 - - 3-1.229 Jan-Juli 144 829-198 12 12 4.585 2.095 2 2 7-7.886 Sumber : Kanim I Banda Aceh, Kanim II Sabang, Kanim II Meulaboh, Kanim II Langsa, Kanim II Lhokseumawe Catatan : Kolom (2) s.d (5) = Keterangan Kedatangan Wisman dengan Visa Kunjungan dan WNA dengan Visa Tinggal Terbatas Kolom (6) s.d (13) = Keterangan Kedatangan Wisman Wisman terbanyak pada bulan Juli berasal dari negara Malaysia sebanyak 629 orang. Kemudian disusul dari negara Republik Rakyat Cina berjumlah 89 orang. Secara kumulatif (Januari-Juli ), jumlah wisman dari negara Malaysia mencapai 4.388 orang, dari negara Jerman mencapai 762 orang, dan dari negara Republik Rakyat Cina sebanyak 605 orang. 14 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

Tabel 11. Kedatangan Wisatawan Mancanegara (Wisman) menurut Kebangsaan di Provinsi Aceh, Januari-Juli No. NEGARA Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Malaysia 309 409 657 758 915 711 629 4.388 2 J e r m a n 28 37 37 627 8 7 18 762 3 Republik Rakyat Cina 42 78 95 92 100 109 89 605 4 I n g g r i s 26 22 35 51 41 24 43 242 5 Australia 28 22 22 25 21 17 30 165 6 Singapura 12 4 12 28 20 39 23 138 7 B e l a n d a 39 5 9 19 15 13 37 137 8 Thailand 7 49 1 0 31 37 11 136 9 Perancis 10 17 29 30 10 6 25 127 10 Kanada 15 8 22 6 6 15 40 112 11 Norwegia 2 11 1 2 1 72 8 97 12 Swedia 9 14 7 6 9 5 16 66 13 Philipina 11 3 6 15 15 5 9 64 14 Korea Selatan 25 10 6 3 4 15 1 64 15 I t a l i a 3 5 5 0 4 2 40 59 16 I n d i a 4 2 20 6 2 7 16 57 17 Amerika Serikat 6 18 12 0 1 17 3 57 18 Amerika Tengah 0 0 0 25 0 0 24 49 19 Spanyol 3 13 2 6 4 3 11 42 20 S w i s s 3 2 13 15 3 1 4 41 Lainnya 35 53 47 77 59 55 152 478 Jumlah 617 782 1.038 1.791 1.269 1.160 1.229 7.886 Jan-Jul Sedangkan jumlah wisman menurut wilayah, pada bulan Juli terbanyak berasal dari ASEAN, yaitu sebesar 675 orang, disusul oleh EROPA sebanyak 289 orang. Secara kumulatif (Januari-Juli ) jumlah wisman dari negara ASEAN mencapai 4.743 orang atau sebesar 60,14 persen total wisman yang berkujung ke Aceh. Tabel 12. Kedatangan Wisatawan Mancanegara (Wisman) menurut Region di Provinsi Aceh, Januari-Juli No. WILAYAH Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 A S E A N 340 465 676 807 984 796 675 4.743 2 EROPA 142 170 167 820 118 168 289 1.874 3 ASIA (Tanpa ASEAN) 78 97 136 103 117 140 151 822 4 AMERIKA 28 26 34 33 27 32 67 247 5 OSEANIA 28 22 22 25 21 17 46 181 6 TIMUR TENGAH 1 2 2 3 2 1 1 12 7 AFRIKA 0 0 1 0 0 6 0 7 Jumlah 617 782 1.038 1.791 1.269 1.160 1.229 7.886 Jan-Jul Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 15 XIV, 1 Maret

D. TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BERBINTANG DAN AKOMODASI LAINNYA BULAN JULI 1. HOTEL BERBINTANG Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Aceh pada bulan Juli sebesar 41,61 persen atau mengalami penurunan 4,03 poin dibandingkan bulan Juni yang mencapai 45,64 persen. Bila dilihat menurut klasifikasi hotel, TPK hotel tertinggi selama bulan Juli terjadi pada hotel bintang 4 yaitu mencapai 50,55 persen, sedangkan TPK hotel terendah terjadi pada hotel bintang 1 yang hanya mencapai 36,34 persen. Tabel 12 Rata-rata Lama Menginap dan Tingkat Penghunian Kamar Tamu Asing dan Nusantara di Hotel Bintang Provinsi Aceh Juli Klasifikasi Hotel Bintang Rata-rata Lama Menginap Asing Nusantara Total TPK () Juni Juli Juni Juli Juni Juli Juni Juli (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Bintang 1 3,92 4,52 1,52 1,62 1,57 1,68 37,31 36,34 Bintang 2 1,66 1,33 2,15 5,47 2,15 5,38 23,33 40.96 Bintang 3 6,97 3,96 1,54 2,02 1,54 2,13 49,85 42,52 Bintang 4 1,47 2,42 3,13 2,35 3,13 2,35 53,89 50,55 Rata-rata Hotel Bintang 4,31 3,75 1,68 1,95 1,68 2,04 45,64 41,61 Rata-rata lama menginap tamu asing dan nusantara pada hotel berbintang di Provinsi Aceh di bulan Juli mencapai 2,04 hari, yang mengalami peningkatan 0,36 hari dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Juni. Rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Juli turun 0,56 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing bulan Juni. Sedangkan rata-rata lama menginap tamu nusantara bulan Juli naik 0,27 hari dibandingkan bulan Juni. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Juli sebesar 3,75 hari, lebih tinggi dibandingkan tamu nusantara yang hanya 1,95 hari. 16 Be Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September rita Resmi Statistik No. 10/03/11/Th. XIV,1 Maret

2. AKOMODASI LAINNYA Sementara itu Tingkat Penghunian Kamar (TPK) akomodasi lainnya selama bulan Juli mengalami peningkatan 0,28 poin dibandingkan dengan bulan Juni, yaitu naik dari 29,44 persen menjadi 29,72 persen. Berdasarkan kelompok kamar, TPK tertinggi terdapat pada kelompok kamar <10 yang mencapai 39,56 persen. Sedangkan TPK terendah terdapat pada kelompok kamar 10-24 yang hanya mencapai 23,16 persen. Tabel 13 Rata-rata Lama Menginap dan Tingkat Penghunian Kamar Tamu Asing dan Nusantara di Akomodasi Lainnya Provinsi Aceh Juli Klasifikasi Akomodasi Lainnya Rata-rata Lama Menginap Asing Nusantara Total TPK () Juni Juli Juni Juli Juni Juli Juni Juli (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) <10 0,00 0,00 1,06 1,91 1,06 1,91 15,23 39,56 10-24 2,77 3,00 1,56 1,55 1,56 1,55 25,18 23,16 25-40 3,53 1,40 2,20 1,75 2,20 1,75 31,61 34,19 41-100 2,02 4,88 1,41 1,32 1,41 1,36 32,81 30,62 Rata-rata Akomodasi Lainnya 2,42 3,79 1,70 1,58 1,71 1,59 29,44 29,72 Rata-rata lama menginap tamu asing di akomodasi lainnya selama bulan Juli mencapai 3,79 hari atau meningkat 1,37 hari jika dibandingkan dengan bulan Juni, yaitu 2,42 hari. Rata-rata lama menginap tertinggi terdapat pada kelompok kamar 41-100 yang mencapai 4,88 hari. Untuk tamu nusantara, rata-rata lama menginap mengalami penurunan 0,12 hari jika dibandingkan dengan bulan Juni. Rata-rata lama menginap tertinggi terjadi pada kelompok kamar <10 yang mencapai 1,91 hari. Secara keseluruhan rata-rata lama menginap di akomodasi lainnya mengalami penurunan dari 1,71 hari pada bulan Juni menjadi 1,59 hari pada bulan Juli. Rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Juli lebih tinggi dibandingkan tamu nusantara dengan selisih sebesar 2,21 hari. Berita Resmi Statistik No. 37/08/11/Th. XIV, 5 September /11/Th. 17 XIV, 1 Maret