PENERAPAN METODE SAFETY MANAGEMENT AUDIT TOOL (SMAT) DALAM UPAYA MENCAPAI ZERO ACCIDENT DI PT. CIPTA MORTAR UTAMA PLANT GRESIK LAPORAN TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Fitri Yunita R.0013051 PROGRAM DIPLOMA III HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Surakarta 2016 i
ii
iii
ABSTRAK PENERAPAN METODE SAFETY MANAGEMENT AUDIT TOOL (SMAT) DALAM UPAYA MENCAPAI ZERO ACCIDENT DI PT. CIPTA MORTAR UTAMA PLANT GRESIK Fitri Yunita 1, Yeremia Rante Ada 2 Latar Belakang : Kasus kecelakaan kerja kategori TF2 PT. Cipta Mortar Utama Plant Gresik setiap tahunnya masih terjadi, penyebab langsung kecelakaan berasal dari unsafe action dan unsafe condition. Maka dari itu kunci untuk menghilangkan sumber kecelakaan adalah dengan menerapkan Behavior Based Safety. Apabila setiap individu sudah menerapkan BBS diharapkan akan tercipta safety culture di tempat kerja, sehingga kecelakaan menurun dan tercapai zero accident. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil penerapan Behavior Based Safety dengan metode SMAT (Saint Gobaint TM ) tahun 2015. Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional dengan menggunakan metode deskriptif yaitu memberikan gambaran tentang penerapan metode SMAT di PT. Cipta Mortar Utama Plant Gresik dalam upaya mencapai zero accident. Hasil : Penyebab terjadinya kecelakaan kerja dari hasil SMAT berdasarkan status yaitu dipengaruhi oleh unsafe action (70%), dan berdasarkan kategori disebabkan akibat pelanggaran mengenai Alat Pelindung Diri (34%) baik kelengkapan maupun tata cara penggunaan APD, serta berdasarkan risiko akan menimbulkan gangguan kesehatan. Hasil temuan SMAT dalam status open sejumlah 31 dan status close 274 temuan. Sehingga dengan adanya metode SMAT kasus kecelakaan kerja kategori TF2 PT. Cipta Mortar Utama Plant Gresik pada tahun 2015 menurun. Simpulan : Penerapan metode SMAT di PT. Cipta Mortar Utama Plant Gresik telah sesuai dengan standar Saint Gobaint Group dan teori serta peraturan lain yang terkait sedangkan untuk pencapain zero accident perusahaan belum sesuai dengan standar Saint Gobaint Group. Kata Kunci : Behavior Based Safety, SMAT, Saint Gobaint 1. Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Dosen Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. iv
ABSTRACT THE APPLICATION OF SAFETY MANAGEMENT AUDIT TOOL (SMAT) METHOD IN THE ATTEMPT OF ACHIEVING ZERO ACCIDENT IN GRESIK PLANT OF PT. CIPTA MORTAR UTAMA Fitri Yunita 1, Yeremia Rante Ada 2 Background: Work-related accident case in TF2 category still occurs annually in Gresik Plant of PT. Cipta Mortar Utama; the direct causes of accident are unsafe action and unsafe condition. For that reason, to remove the source of accident, Behavior Based Safety should be applied. When every individual has applied BBS the safety culture is expected to be created at workplace, thereby accident rate lowers and zero accident is achieved. The objective of research was to find out the application of Behavior Based Safety using SMAT (Saint Gobaint TM ) in 2015. Method: This study was an observational research using a descriptive method, giving a description on the application of SMAT method in Gresik Plant of PT. Cipta Mortar Utama in the attempt of achieving zero accident. Results: The cause of work-related accident, from the result of SMAT based on status, was unsafe action (70%), and based on category, was violation concerning Self-Protecting Apparatus (34%) in the term of both completeness and Self- Protecting Apparatus use, and based on risk it would result in impaired health. The findings of the SMAT in the status of the open some 31 and the status of the close 274 cases. Thus, in the presence of SMAT method, TF2 category of accident case lowered in Gresik Plant of PT. Cipta Mortar Utama in 2015. Conclusion: The application of SMAT method in Gresik Plant of PT. Cipta Mortar Utama had been consistent with standard Saint Gobaint Group and other related theory and rule, while the achievement of zero accident in this company had not been consistent with standard Saint Gobaint Group. Keywords: Behavior Based Safety, SMAT, Saint Gobaint 1. Industrial Hygiene, Occupational Health and Safety Program, Faculty of Medicine, SebelasMaret University 2. Lecturer of Industrial Hygiene, Occupational Health and Safety Program, Faculty of Medicine, SebelasMaret University v
PRAKATA Alhamdulillahirobbil alamin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat, karunia kesehatan, kekuatan dan kemudahan, sehingga dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan judul Penerapan Metode Safety Management Audit Tool (SMAT) dalam Upaya Mencapai Zero Accident Di PT Cipta Mortar Utama Plant Gresik dengan lancar dan tanpa halangan apapun. Laporan ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan dari pendidikan yang penulis tempuh di Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Penulis menyadari bahwa pembuatan laporan ini akan jauh dari kesempurnaan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. 2. Ibu Yeremia Rante Ada, S.Sos., M.Kes selaku Kepala Program Studi Diploma 3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta serta selaku pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan saran dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini. 3. Ibu Seviana Rinawati, SKM, M.Si., selaku penguji yang telah memberikan saran untuk perbaikan Laporan Tugas Akhir ini. 4. Bapak Muhammad Mukhlis selaku General Manager, Ibu Luluk Purwanti selaku HRD Manager yang telah memberikan ijin serta kesempatan kepada penulis melaksanakan kegiatan magang di PT Cipta Mortar Utama Plant Gresik. 5. Bapak Bambang Wiyono selaku EHS Nasional serta Ibu Anna Puspitasari selaku EHS Manager PT Cipta Mortar Utama Plant Gresik sekaligus pembimbing lapangan yang telah memberikan ilmu, arahan serta waktunya dalam membimbing penulis dalam melaksanakan magang. 6. Bapak Karsono, Ibu Suminem, Kakakku Kusgianto, Lilik dan Joko, nenekku Janem, adikku Zaenuri dan Aisyah Nuril serta Janem Family s yang telah memberikan kasih sayang, doa dan dukungan sehingga tersusunnya laporan Tugas Akhir ini. 7. Ayu Destriana yang sudah menjadi teman magang dan teman diskusi selama magang dan sampai terselesainya Tugas Akhir ini. 8. Ayu, Dyah, Irma, Amalia, Linggar, Nurani, Prima, Riska, Yuni dan Distra yang telah menawarkan persahabatan dan kekeluargaan yang tulus, memberikan semangat dan doa kepada penulis selama ini 9. Sahabatku Mega Wahyu, Santi Rahayu, Nuria Ma rifatin, Sri Purwati, Dyah Ayu Kaswati, Yuni Eva, Afi Adiya, Mia Agustina, Raras, Riza, Bambang, Deni dan Rais yang telah memberikan dukungan, doa serta semangat kepada penulis dalam penyususunan Tugas Akhir ini. vi
10. Kelompok Mahasiswa Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta Kabinet Serasi serta teman-teman seperjuangan Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan 2013 yang selalu memberikan dukungan dan motivasi yang luar biasa bagi penulis selama ini. Dalam menyusun Laporan Tugas Akhir ini penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan, sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan Laporan Tugas Akhir ini. Surakarta, 9 Juni 2016 Penulis, Fitri Yunita vii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... PRAKATA... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR SINGKATAN... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I. PENDAHULUAN... A. Latar Belakang Masalah... B. Rumusan Masalah... C. Tujuan Penelitian... D. Manfaat Penelitian... BAB II. LANDASAN TEORI... A. Tinjauan Pustaka... B. Kerangka Pemikiran... BAB III. METODE PENELITIAN... A. Jenis Penelitian... B. Lokasi dan Waktu Penelitian... C. Objek dan Ruang Lingkup Penelitian... D. Sumber Data... E. Teknik Pengumpulan Data... F. Analisis Data... BAB IV. HASIL PENELITIAN... BAB V. PEMBAHASAN... BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN... A. Simpulan... B. Saran... DAFTAR PUSTAKA... LAMPIRAN i ii iii iv v vi viii ix x xi xii 1 1 3 3 4 6 6 36 37 37 37 38 38 39 40 41 66 81 81 83 85 viii
DAFTAR TABEL Tabel 1. Kategori Positive Point, Unsafe Action, dan Unsafe Condition. 29 Tabel 2. Jumlah Kasus Kecelakaan Kerja Tahun 2010 sampai 2014... 42 Tabel 3. Jumlah Smatee bulan Februari sampai November 2015... 47 Tabel 4. Hasil Rekapan Jumlah Smatee bulan Januari 2016... 48 Tabel 5. Hasil Rekapan Jumlah Smatee bulan Februari 2016... 48 Tabel 6. Hasil SMAT (Saint Gobaint TM ) bulan Februari sampai November 2015 berdasarkan status... 55 Tabel 7. Uraian Positive Point, Unsafe Action, dan Unsafe Condition berdasarkan hasil SMAT bulan Februari sampai November 2015... 56 Tabel 8. Jumlah temuan negatif SMAT bulan Februari sampai November 2015... 59 Tabel 9. Jenis Kasus Pelanggaran APD... 60 Tabel 10. Risiko Akibat Unsafe Action dan Unsafe Condition... 61 Tabel 11. Temuan SMAT beserta Pic... 63 Tabel 12. Jumlah Kasus Kecelakaan Kerja Tahun 2010 sampai 2016... 65 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Teori Domino... 12 Gambar 2. Teori Gunung Es... 17 Gambar 3. Kerangka Pemikiran... 36 Gambar 4. Persentase SMAT berdasarkan Status... 56 Gambar 5. Persentase SMAT berdasarkan Kategori... 59 x
DAFTAR SINGKATAN APD BBS DO IT EHS FNA GM HRD-GA ILO K3 K3L LOTO MU Pic PP PPIC PVC QC R&D Saint Gobaint TM SCMM SMAT SMK3 SNI SOP STMB TF UA UC : Alat Pelindung Diri : Behavior Based Safety : Define, Open, Identify, Transform : Environment, Health, and Safety : Finance and Accounting : General Manager : Human resources Development-General Affair : International Labour Organiation : Keselamatan dan Kesehatan Kerja : Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan : Log Out Tag Out : Mortar Utama : Person In Charge : Positive Point : Production Planning and Inventory Control : Polyvinyl Chloride : Quality Control : Research and Development : Saint Gobaint Trade Mark : Safety Culture Maturity Model : Safety Management Audit Tool : Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja : Standar Nasional Indonesia : Standar Operasional Prosedur : Sementara Tidak Mampu Bekerja : Taux de Frequence : Unsafe Action : Unsafe Condition xi
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lampiran 2. Lampiran 3. Lampiran 4. Lampiran 5. Lampiran 6. Lampiran 7. Lampiran 8. Surat Keterangan Penerimaan Magang Surat Keterangan Pelaksanaan Kegiatan Magang Kuisioner Perilaku Kerja Smatee Hasil Rekapan Jumlah Smatee Jadwal Pelaksanaan SMAT bulan Januari dan Februari 2016 Piagam Penghargaan Zero Accident Tingkat Kabupaten Tahun 2014 Piagam Penghargaan Zero Accident Tingkat Kabupaten Tahun 2015 Piagam Penghargaan Zero Accident Tingkat Provinsi Tahun 2015 xii